Penegakan hukum tingkat penyidikan terhadap tindak pidana Standar Nasional Indonesia di kota Pangkalpinang ditinjau dari undang-undang nomor 20 tahun 2014 tentang standardisasi dan penilaian kesesuaian - Repository Universitas Bangka Belitung

PENEGAKAN HUKUM TINGKAT PENYIDIKAN TERHADAP TINDAK PIDANA STANDAR NASIONAL INDONESIA DI KOTA PANGKALPINANG DITINJAU DARI UNDANG- UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN SKRIPSI Oleh :

  DIAN SAPUTRA NIM. 401.12.11.024 Konsentrasi : Hukum Pidana

  

PENEGAKAN HUKUM TINGKAT PENYIDIKAN TERHADAP

TINDAK PIDANA STANDAR NASIONAL INDONESIA DI

KOTA PANGKALPINANG DITINJAU DARI UNDANG-

UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

  

STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh

Gelar Sarjana (S1) Pada Jurusan Ilmu Hukum

  

Fakultas Hukum

Universitas Bangka Belitung

Oleh :

  DIAN SAPUTRA NIM. 401.12.11.024 Konsentrasi : Hukum Pidana

  

JURUSAN ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

BALUNIJUK

2017

  

MOTO DAN PERSEMBAHAN

MOTO

“Lakukan apa yang seharusnya dan sepantasnya untuk dilakukan”

“Kesuksesan datang kepada mereka yang berani untuk mencoba, mereka yang tak kenal kata

menyerah meski pernah berbuat salah”

  

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada : Allah S.W.T yang Maha segala-Nya, dengan segala syukur atas rahmat dan ridha-Nya

• penulis dapat meyelesaikan skripsi ini. Ibu dan Ayahku tercinta yang selalu memberi kasih sayang yang tiada henti, selalu
• memberikan motifasi, serta selalu mendoakan agar menjadi seorang anak yang berguna. Adik-adikku yang tercinta yang selalu mendukung dan mendoakanku.

  Keluarga besarku yang selalu memotivasi agar menjadi seorang yang berguna dan sukses di masa mendatang.

• Teman-teman yang selalu mendoakanku dan memberi bantuan serta dorongan untuk lebih baik.
• Dosen Universitas Bangka Belitung Fakultas Hukum yang telah memberikan pengetahuan dan ilmunya.
• Almamaterku, serta Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung tempat ku menuntut ilmu.

  

ABSTRAK

  DIAN SAPUTRA

  

PENEGAKAN HUKUM TINGKAT PENYIDIKAN TERHADAP

TINDAK PIDANA STANDAR NASIONAL INDONESIA DI KOTA

PANGKALPINANG DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 20

TAHUN 2014 TENTANG STANDARDISASI DAN PENILAIAN

  

KESESUAIAN

  Skripsi Fakultas Hukum, 2016 Kata Kunci : Penegakan Hukum Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia pada

  Tingkat Penyidikan Penegakan hukum Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia pada tingkat penyidikan merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh aparat penegak hukum yaitu Kepolisian dalam hal melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap tindak pidana Standar Nasional Indonesia yang ditetapkan oleh Badan Standar Nasional yang berlaku di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Adapun hal yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini yaitu mengenai penegakan hukum tingkat penyidikan terhadap tindak pidana Standar Nasional Indonesia dan faktor yang mempengaruhi dalam penegakan hukum. Yang menjadi tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan mendapatkan keterangan yang lebih jelas mengenai upaya penegakan hukum tingkat penyidikan terhadap tindak pidana Standar Nasional Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris dan metode pendekatan yuridis normatif. Berdasarkan hasil penelitian penegakan hukum tingkat penyidikan terhadap tindak pidana Standar Nasional Indonesia dalam menanggulangi tindak pidana Standar Nasional Indonesia yang dilakukan pihak Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung yaitu dengan bentuk penangkapan, penyitaan barang bukti berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Dalam pelaksanaan penegakan hukum terdapat faktor yang mempengaruhi penegakan hukum tingkat penyidikan adapun faktor tersebut adalah faktor hukum dan perundang-undangan, faktor penegak hukum, sarana dan fasilitas, faktor masyarakat, serta faktor kebudayaan.

  

ABSTRACT

  DIAN SAPUTRA

  

LAW ENFORCEMENT OF INVESTIGATION LEVEL TOWARDS THE

CRIMINAL OFFENSE OF INDONESIAN NATIONAL STANDARD IN

PANGKALPINANG REVIEWED IN THE LAW NUMBER 20 OF 2014

CONCERNING STANDARDIZATION AND EVALUATION OF

SUITABILITY

Thesis. Law Faculty. 2016

Keywords: Law Enforcement of the criminal offense of Indonesian National

  

Standard on the Investigation level

Law enforcement of the criminal offense of Indonesian National Standard on

the investigation level is an effort which is done by the law enforcement officers it

is the Police in doing the investigation and the investigation of criminal the

offenses of Indonesian National Standards which is stated by the Board of

National Standards that applicable in the territory of the Republic of Indonesia.

The problem in this research is about law enforcement on the level of

investigations towards the criminal offense of Indonesian National Standard and

factors affecting the law enforcement. The purpose of this research is to determine

and to get detail information on the effort of law enforcement on the investigation

level towards the criminal offenses of Indonesian National Standard. This is

juridicial empirical research method and using juridicial normative approach.

Based on the results of the research, the law enforcement on the criminal offenses

of Indonesian National Standard in overcoming the criminal offense of

Indonesian National Standard which is conducted by the Regional Police Bangka

Belitung Islands is by the from of arrest, the confiscation of evidence under the

provisions of the applicable legislation. There are some factors affecting the

implementation of law enforcement of investigation, the are factor of law and

legislation, factor of law enforcement apparatus, equipment and facilities,

community factors, and also cultural factors.

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur penulis panjatkan yang sebesar-besarnya kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini, yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung.

  Skripsi ini berjudul “Penegakan Hukum Tingkat Penyidikan Terhadap Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia Di Kota Pangkalpinang Ditinjau Dari Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2014 Tentang Standardisasi Dan Penilaian Kesesuaian.”

  Penulis menyadari segala keterbatasan atas kemampuan dan ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh penulis, jika dalam penulisan skripsi ini pembaca menemukan kekurangan-kekurangan baik dalam isi materi maupun dalam susunan kalimat, untuk itu penulis mohon dimaklumi atas kekurangan-kekurangan tersebut,serta segala saran dan kritik maupun masukan lainnya dari semua pihak akan penulis terima dengan senang hati demi perbaikan skripsi ini ke arah yang lebih sempurna.

  Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih serta penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu serta membimbing penulis sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan dengan tepat pada waktunya, yaitu :

  1. Bapak Dr. Ir. Muh. Yusuf. Msi., selaku Rektor Universitas Bangka Belitung.

  2. Bapak Syamsul Hadi, SH.,MH., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Akademik yang telah berkenan menyediakan waktu untuk membimbing dan mengarahkan dalam perkuliahan.

  3. Bapak Toni, SH., MH., selaku Wakil Dekan Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung, sekaligus Dosen Pembimbing Utama yang selalu berkenan menyediakan waktu untuk membimbing dan mengarahkan dalam penulisan ini.

  4. Bapak Rio Armanda Agustian, SH., MH., selaku Ketua Jurusan Ilmu Hukum Universitas Bangka Belitung.

  5. Bapak Sigit Nugroho, SH., MH., selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang berkenan untuk membimbing dan mengarahkan dalam penulisan ini.

  6. Staf Pengajar dan Karyawan Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang sangat berharga bagi penulis.

  7. Bapak Erlichson, SH., SIK., selaku Direktur Reskrimsus Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung yang telah berkenan memberikan kesempatan bagi penulis untuk melakukan penelitian.

  8. Bapak Jacson staf Reskrimsus Subdit I Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung yang telah bersedia untuk diwawancara dan memberikan data dalam penulisan skripsi ini.

  Akhirnya penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan .dan dapat menambah pengetahuan kita serta semoga Universitas Bangka Belitung ini dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan dapat membangun peradaban bagi Provinsi Bangka Belitung.

  Akhir kata penulis ucapkan Wassalamu’alaikum, Wr, Wb.

  Pangkalpinang, 5 Januari 2017 Penulis

  DIAN SAPUTRA

DAFTAR TABEL

  Hlm Tabel 3.1 Pemberlakuan SNI Wajib terhadap 105 produk ............................

  36 Tabel A.1 Data Kasus SNI Subdit I Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung tahun 2015-2016 .................

  49

  

DAFTAR ISI

  Hlm HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

  

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ ii

HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... iii

MOTO DAN PERSEMBAHAN .................................................................... iv

ABSTRAK ....................................................................................................... v

ABSTRACK ....................................................................................................

  vi

  

KATA PENGANTAR .................................................................................... vii

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xi

DAFTAR ISI ................................................................................................... xii

  BAB II TINDAK PIDANA STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUIAIAN SERTA UPAYA PENEGAKAN HUKUM TINGKAT PENYIDIKAN .............................................................

  21 A. Tindak Pidana ...............................................................................

  21 BAB I PENDAHULUAN ............................................................................

  1 A. Latar Belakang Masalah ...............................................................

  1 B. Rumusan Masalah .........................................................................

  5 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .....................................................

  6 D. Kerangka Teori .............................................................................

  9 E. Metode Penelitian .........................................................................

  15

  1. Pengertian Tindak Pidana ........................................................

  39 1. Pengertian Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia ...........

  BAB III PENEGAKAN HUKUM TINGKAT PENYIDIKAN TERHADAP TINDAK PIDANA STANDAR NASIONAL INDONESIA DI KOTA PANGKALPINANG DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN .................................................................................

  3. Tugas dan Wewenang Penyidik ............................................... 43

  43

  1. Pengertian Penyidikan .............................................................. 42 2. Penyidik ...................................................................................

  42

  2. Unsur-unsur Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia ......... 40 D. Penyidikan ....................................................................................

  39

  3. Penerapan dan Pemberlakuan Standar Nasional Indonesia ...... 34 C. Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia ..................................

  21

  29

  2. Pengertian, Perencanaan dan Perumusan Standar Nasional Indonesia ..................................................................................

  1. Pengertian Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian ................. 28

  28

  27 B. Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian .......................................

  3. Jenis-jenis Tindak Pidana ......................................................... 25 4. Subjek Tindak Pidana ..............................................................

  2. Unsur-unsur Tindak Pidana ...................................................... 23

  46

  A. Penegakan Hukum Tingkat Penyidikan Terhadap Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia Di Kota Pangkalpinang Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 Tentang Standardisasi Dan Penilaian Kesesuaian ......................................

  a. Faktor Hukum dan Undang-Undang ................................. 62 b. Penegak Hukum ................................................................

  70 Kesimpulan ...................................................................................... 70 Saran ................................................................................................

  65 BAB IV PENUTUP ......................................................................................

  a. Faktor Masyarakat ............................................................. 64 b. Faktor Pelaku Usaha .........................................................

  2. Faktor Eksternal ..................................................................... 64

  63

  62 c. Faktor Sarana dan Fasilitas ...............................................

  61

  46

  B. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Upaya Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Standar Nasional Indonesia Di Wilayah Kota Pangkalpinang ..................................................... 60 1. Faktor Internal .......................................................................

  6. Asas Kewajiban ........................................................................ 58

  58

  4. Upaya Hukum Represif ............................................................ 57 5. Asas Legalitas ..........................................................................

  3. Upaya Hukum Preventif ........................................................... 56

  2. Sarana Non Penal ..................................................................... 55

  1. Sarana Penal ............................................................................. 54

  71