PEREMPUAN DALAM KONFLIK BERBASIS AGAMA (Studi Konstruksi Sosial dan Peran Perempuan Syiah dalam Konflik Sunni Syiah Sampang Madura) Repository - UNAIR REPOSITORY

PEREMPUAN DALAM KONFLIK BERBASIS AGAMA

  

(Studi Konstruksi Sosial dan Peran Perempuan Syiah dalam Konflik Sunni

Syiah Sampang Madura)

SKRIPSI

  

Disusun Oleh:

LIFA HESTINA

NIM: 071114033

PROGRAM STUDI S1 SOSIOLOGI

  

DEPARTEMEN SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS AIRLANGGA

SURABAYA

SEMESTER GASAL TAHUN 2015/2016

HALAMAN PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

  Bagian atau keseluruhan isi Skripsi ini tidak pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademis pada bidang studi dan/ atau universitas lain dan tidak pernah dipublikasikan/ ditulis oleh individu selain penulis, kecuali bila dituliskan dengan format kutipan dalam isi Skripsi.

  Apabila ditemukan bukti bahwa pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku di Universitas Airlangga.

  Surabaya, 18 Desember 2015 Lifa Hestina

  NIM. 071114033

PEREMPUAN DALAM KONFLIK BERBASIS AGAMA

  

(Studi Konstruksi Sosial dan Peran Perempuan Syiah dalam Konflik Sunni

Syiah Sampang Madura)

SKRIPSI

Maksud: Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi S1 pada

  Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga.

  

Disusun Oleh:

LIFA HESTINA

NIM: 071114033

  

PROGRAM STUDI S1 SOSIOLOGI

DEPARTEMEN SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS AIRLANGGA

SURABAYA

SEMESTER GASAL TAHUN 2015/2016

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Skripsi yang Berjudul:

PEREMPUAN DALAM KONFLIK BERBASIS AGAMA

  

(Studi Konstruksi Sosial dan Peran Perempuan Syiah dalam Konflik Sunni

Syiah Sampang Madura)

  Skripsi ini telah memenuhi persyaratan dan disetujui untuk diujikan.

  Surabaya, 18 Desember 2015 Dosen Pembimbing, Prof. Dr. Emy Susanti, Dra. MA.

  NIP. 195803151984032001

  

HALAMAN PENGESAHAN PANITIA PENGUJI

Skripsi ini telah diujikan dan disahkan dihadapkan komisi penguji.

  Program Studi S1 Sosiologi Departemen Sosiologi

  Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga

  Surabaya Pada Hari : Kamis Tanggal : 7 Januari 2015 Pukul : 12.00 – 13.55 WIB

  Komisi Penguji terdiri dari: Ketua Penguji, Dr. Sutinah, Dra. MS.

  NIP. 195808161982032001 Anggota Penguji,

  Anggota, Anggota, Prof. Dr. Emy Susanti, Dra. MA.

  Dra. Udji Asiyah, M.Si.

  NIP. 195803151984032001 NIP. 195501291986012001

HALAMAN MOTTO

  

“Ketika kita mengajarkan ilmu pengetahuan pada laki-

laki maka kita akan mengajarkan hanya pada dirinya

sendiri, ketika kita mengajarkan ilmu pengetahuan pada

perempuan, kita akan membangun sebuah generasi

bangsa yang berkualitas karna generasi bangsa lahir

dari rahim seorang perempuan.”

  

HALAMAN PERSEMBAHAN

This thesis to those who loves me . . .

   Ibu dan Bapak

  

ABSTRAK

  Ketika konflik komunal terjadi, pertama-tama mudah dipahami perempuan sebagai salah satu pihak yang paling rentan. Pada kasus Syiah Sampang perempuan dan anak-anak tidak hanya mengalami trauma yang mendalam tetapi berdampak pada pembatasan hak perempuan dan anak untuk hidup dengan layak. Perempuan pengungsi Syiah yang jauh dari akses informasi dan tidak terlibat dalam pengambilan keputusan. Kajian ini memfokuskan pada konstruksi sosial perempuan Syiah terhadap konflik serta peran perempuan Syiah di dalam konflik.

  Paradigma yang digunakan untuk menjawab permasalahan dalam kajian ini adalah paradigma interpretatif dengan pendekatan yang bersifat konstruktif serta tipe penelitian yang bersifat deskriptif. Teori yang digunakan adalah teori konstruksi sosial (Peter Burger) dan teori patriarki (Sylvia Walby). Informan dalam kajian ini adalah perempuan Syiah yang saat ini tinggal di pengungsian Rusun Puspa Agro Sidoarjo. Teknik pengambilan informan yang digunakan adalah snowball. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam dan studi pustaka atau literatur.

  Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini antara lain: (1) Pengetahuan subjektif yang dimiliki perempuan Syiah tentang awal terjadinya konflik disebabkan pertengkaran keluarga, kepentingan politik, serta kedengkian antar tokoh agama di Sampang terhadap Syiah. Akibat dari konflik perempuan mengalami kesedihan dan ketakutan tetapi perempuan Syiah tetap melanjutkan kehidupan sosialnya pasca konflik di pengungsian dengan harapan konflik akan berakhir. (2) Operasi patriaki terhadap perempuan Syiah yakni: melalui pembagian kerja berdasarkan gender dalam rumah tangga yang memaksa perempuan untuk mengambil tanggung jawab utama untuk pekerjaan rumah tangga dan pengasuhan anak, meskipun perempuan sedang dalam pekerjaan penuh-waktu di luar rumah dan patriarki sering ditopang oleh kekerasan laki-laki terhadap perempuan. Peran perempuan dalam konflik lebih dominan di sektor domestik, sedangkan peran langsung terdahap konfliknya sangat pasif. Dalam urusan mengambil keputusan terhadap kepentingan konflik perempuan tidak pernah dilibatkan, apalagi dalam upaya penyelesaian konflik. Saat terjadi konflik perempuan juga mengalami kekerasan verbal maupun non-verbal.

  Kata kunci: konstruksi sosial, peran perempuan, konflik, patriarki.

  

ABSTRACT

Women are the most vulnerable to the victims of the communal conflict.

  The Syiah Sampang case had impact for women and children, they had traumatic and the restriction of the rights of women and children to live with worth. Female refugees away from the accsess to information and not involved in the decision making. This study focus on Syiah female social construction toward conflict and the role of Syiah female in the conflict.

  Interpretative paradigm use to figure it out the problem with constructive approach and the kind of descriptive research. This study use social construction theory (Peter Burger) and Patriarchy theory (Sylvia Walby). The informant for this study were Syiah female refugees, who is currently living in refuge Rusun Puspa Agro Sidoarjo. Snowball used as the technical informant. The method of data collection for this study was qualitative approach and from literature study.

  The Result of this research were (1) Subjective knowledge of Syiah female about this conflict caused by family conflict, the political, and the spite of between religious leader in Sampang against Syiah. Consequence from the conflict were Syiah female had sadness and fear but Syiah female still continue their social life in refuge with the hope of conflict will end. (2) Patriarchy operation that is through the household share of work by gender. The female have to take responsibility at the household and looking after the child, although they also have their full time job and patriarchy identical with the violence male against women. The role of women in conflict more dominant in domestic sector, meanwhile their role of the conflict is passive. The Syiah female never involved in decision making of the conflict even resolution of conflict. The conflict also make Syiah female had verbal and non-verbal violence.

  Keyword: Social construction, the role of women, conflict, patriarchy.

KATA PENGANTAR

  Segala puja dan puji syukur patut penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena dengan berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini tepat pada waktunya.

  Di dalam proses penelitian, sangat penting bagi peneliti untuk mendengarkan dari sisi perempuan, apa yang mereka alami dan bagaimana pandangan mereka tentang masalah yang terjadi dan pengalaman perempuan yang mengalami kekerasan pada masa konflik. Suara perempuan dipergunakan dengan alasan bahwa seringkali suara, pandangan, pendapat perempuan tidak muncul karena adanya proses marjinalisasi. Proses marjinalisasi terjadi karena perempuan tidak dianggap sebagai sumber informasi. Sosok perempuan menjadi tidak penting karena selama ini perempuan hanya dilihat sebagai korban dan pasif. Kepasifan tersebut merupakan bagian dari kontruksi sosial yang terbangun di komunitas atau masyarakat yang bersangkutan. Laki-laki dianggap sebagai pihak yang aktif sementara sifat kepasifan melekat kuat pada sosok perempuan. Ketika konflik terjadi ruang gerak laki-laki sebagai pihak yang aktif untuk menjalankan fungsi- fungsinya menjadi terbatas dan berisiko, perempuan hadir menggantikannya. Perempuan berjuang pada sisi yang berbeda dalam menjalankan roda kehidupan demi anak dan keluarganya selama konflik berlangsung.

  Akhirnya, tiada gading yang tak retak, tidak ada hal yang sempurna di dunia ini, kritik dan saran diharapkan atas segala kekurangan dan kesalahan dalam penulisan karya ini.

  Surabaya, 18 Desember 2015 Lifa Hestina

UCAPAN TERIMA KASIH

  Dengan segala hormat penulis sampaikan beribu ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut membantu dan memberikan dukungan baik berupa doa, bantuan, juga dukungan moral kepada penulis. Perkenankanlah penulis untuk mempersembahkan ucapan terima kasih kepada:

  1. Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis mampu berkuliah dan menyelesaikan skripsi ini.

  2. Malaikat tak bersayapku, Ibu dan Bapak, terima kasih untuk semua doa, cinta, dan semangat yang kalian berikan setiap hari, serta harapan-harapan yang tak pernah padam menginginkan anaknya untuk menjadi lebih baik daripada dirinya.

  3. Mbah Umi yang tercinta, terima kasih atas dorongan menyelesaikan skripsi agar segera bekerja dan menikah.

  4. Saudaraku tersayang, Mbak Sil, Mas Al, Tata, Dinda, Dedek Raffa, dan Dedek Kira yang selalu memberi semangat serta hiburan di setiap hari.

  5. Prof. Dr. Emy Susanti, Dra. MA. selaku Dosen Pembimbing penulisan skripsi yang selalu dengan sabar mengajarkan semua ilmunya selama ini dan selalu memberikan motivasi agar terus memperjuangan kaum perempuan.

  6. Drs. Doddy Sumbodo Singgih, MA selaku Dosen Wali yang selalu memberikan pengarahan dengan baik dan sabar mulai dari awal hingga akhir perkuliahan ini.

  7. Drs. Herwanto, MA. sebagai Ketua Departemen Sosiologi, dan seluruh dosen pengajar program studi Sosiologi. Terima kasih atas ilmu yang diberikan semasa perkuliahan.

  8. My beloved partner, Ardian Firmansyah, terima kasih untuk selalu ada dan selalu berusaha membuat bahagia.

  9. Terima kasih PUSHAM Surabaya yang telah menjadi teman diskusi selama ini, Mas Robi, Mas Johan, Mas Nora, dan Mbak Jatu, sehingga tercetuskan mengangkat penelitian tentang perempuan Syiah.

  10. Terima kasih Cmars Surabaya, Mbak Badris, Mas Latanza, Mbak Ndud, Mbak Yuni, Mas Iqbal, dan Mas Inung yang telah menjadi teman diskusi dan telah memperkenalkan pada warga Syiah, serta mengizinkan turut pendampingan pendidikan anak Syiah (mengajar).

  11. Terima kasih informan warga Syiah yang tinggal di pengungsian Rusun Puspa Agro Sidoarjo yang bersedia meluangkan waktunya untuk memberikan data. Serta terima kasih kepada anak-anak Syiah yang selalu memberikan keceriaan dalam hidupku.

  12. Sahabat dunia akhirat, Rizky KW, terima kasih telah menjadi bagian dari kehidupanku, serta selalu memberikan semangat di setiap langkahku.

  13. Sahabat akhir jaman Dherizvajhie, Dinda, Riski, dan Ogy, terima kasih telah memberikan kasih sayang melebihi saudara.

  14. Sahabat masa alay, Siti dan Diny, terima kasih selalu memberikan semangat serta perhatiannya.

  15. Sahabat ―Penghuni Surga‖, terutama Sena yang selalu mendampingi suka maupun duka, Lina, Kisna, Nelly, Femi, Mira, dan Yuda, terima kasih atas persahabatan yang luar biasa selama hampir lima tahun ini.

  16. Mbah Google, Ahmad Sufyan, terima kasih telah menjadi teman diskusi selama ini.

  17. Soc11oheroes yang selalu menyemangati, Rizka, Handito, Ricky, Hisyam, Mbak Anin, Hery, Viski, Alvi, Reta, Niken, Bulanne, Aqim, Tito, Ayla, Dana, Baroq, Brian Syah, Bryan, Mariam, Citra, Diah Putri, Putri Ratna, Dika, Donna, Gibran, Ekky, Faisal, Fenita, Galang, Hada, Makita, Nugroho, Panca, Osa, Ocha, Rizky Nugroho, Sonny, Taufik, Adit, Cita, Elha, Esty, Evo, Galang PB, Galang Legowo, Rahardian, Ogy, Okta, Yusuf, Ulin, Zul, Yoyus, Sony. Terima kasih atas kebersamaan dan rasa persaudaraan kalian selama ini.

  18. Keluarga BPH GmnI Komisariat Fisip Unair 2011 yang teromong kosong, Sarinah Dewi, Bung Meteor, Bung Rafif, Bung Andreas, Bung Daniel, Bung Abdul, dan Bung Andrian, terima kasih kalian telah menemani perjuangan selama ini untuk membela kaum marhaen dan menjadi motor penggerak ketika langkah perjuangan sudah lelah.

  19. Para kader GmnI Komisariat Fisip Unair, Ria, Dia, Ade, Baskoro, Cynthia, Eka, Iqbal, Basier, Yoga, Susilo, Jony, Ria D, Trias, Kana, Ridho, Novrizal,

  Sari Mutiya, Ika, Wahyudi, Yeni, Clivara, Hari, Azam, Andy, Dika, Zainul, Ahzam, Vido, Emas, dan lain-lain, serta para senior, terima kasih atas semangat yang selama ini diberikan sehingga mampu berjuang sampai pada titik ini.

  20. Special thanks kepada Dek Shandra Arya, Sosiologi 2012, yang selalu memberi keceriaan di hari-hariku.

  21. Teman-teman KKN Kapasmadya Baru ―Woles Foundation‖, Audrey, Desi, Nastiti, Bima, Wiant, Edo, Ahmadi, Karin, Mustika, Anisah, terima kasih atas dukungan serta perhatiannya selama ini.

  

DAFTAR ISI

Halaman Judul ............................................................................................... i Halaman Pernyataan Tidak Melakukan Plagiat ........................................ ii Halaman Judul Dalam ................................................................................... iii Halaman Persetujuan Pembimbing.............................................................. iv Halaman Pengesahan Panitia Penguji ......................................................... v Halaman Motto .............................................................................................. vi Halaman Persembahan .................................................................................. vii

Abstrak ............................................................................................................ viii

Abstract ............................................................................................................ ix Kata Pengantar .............................................................................................. x Ucapan Terima Kasih .................................................................................... xi

  

Daftar Isi ......................................................................................................... xiv

  BAB I: PENDAHULUAN.............................................................................. 1 I.1. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1 I.2. Fokus Penelitian .......................................................................... 6 I.3. Tujuan Penelitian ......................................................................... 7 I.4. Manfaat Penelitian ....................................................................... 7 I.4.1. Secara Akademis ............................................................... 8 I.4.2. Secara Praktis .................................................................... 8

  I.5. Kerangka Teori ............................................................................ 9

  I.5.1. Teori Konstruksi Sosial ..................................................... 10

  I.5.2. Teori Patriarki .................................................................... 19

  I.6. Batasan Konseptual ..................................................................... 23

  I.7. Metode Penelitian ........................................................................ 25

  I.7.1. Paradigma Penelitian ......................................................... 25

  I.7.2. Tipe Penelitian ................................................................... 27

  I.7.3. Setting Sosial Penelitian .................................................... 28

  I.7.4. Subjek Penelitian ............................................................... 29

  I.7.5. Teknik Pengumpulan Data ................................................ 30

  I.7.6. Teknik Analisis Data ......................................................... 33

  

BAB II: KONTEKS SOSIAL HISTORIS PEREMPUAN DALAM

KONFLIK BERBASIS AGAMA ................................................................. 34 II.1. Sejarah Konflik Beragama: Pasca Kemerdekaan, Era Soeharto 34 II.2. Keragaman Agama di Indonesia ................................................ 44 II.2.1. Muslim Sunni dan Kelompok Sunni .............................. 45 II.2.2. Muslim Syiah ................................................................. 50 II.3. Perempuan dalam Konflik Agama ............................................. 51 II.4. Gambaran Umum tentang Konflik Sunni Syiah Sampang......... 62 II.5. Tempat Pengungsian Bagi Warga Syiah Sampang .................... 67 II.6. Politisasi Isu Perempuan dalam Konflik Sunni Syiah Sampang 71

  II.7. Kondisi Perempuan Syiah di Pengungsian Pasca Penyerangan Desember 2011 .................................................................................. 73

  II.8. Kondisi Perempuan Syiah di Pengungsian Pasca Penyerangan Agustus 2012 ..................................................................................... 74

  

BAB III: KONSTRUKSI SOSIAL PEREMPUAN SYIAH TERHADAP

KONFLIK SUNNI SYIAH SAMPANG MADURA ................................... 75 III.1. Isu yang Dikonstruksikan terhadap Perempuan Syiah.............. 75 III.2. Pandangan Perempuan Syiah terhadap Konflik ........................ 81 III.3. Profil Perempuan Syiah dalam Konflik .................................... 97 III.4. Konstruksi Sosial Perempuan Syiah terhadap Konflik ............. 103

BAB IV: PERAN PEREMPUAN SYIAH DALAM KONFLIK SUNNI

SYIAH SAMPANG MADURA ..................................................................... 115 IV.1. Pandangan Perempuan Syiah terhadap Peran Perempuan ........ 115 IV.2. Pandangan Perempuan terhadap Keterlibatan dalam Konflik 123 IV.3. Keterlibatan Peran Perempuan dalam Konflik ......................... 128 IV.3.1. Peran Perempuan dalam Konflik tahun 2011 ............... 128 IV.3.2. Peran Perempuan dalam Konflik tahun 2012 ............... 132 IV.3.3. Peran Perempuan di Pengungsian GOR Sampang ....... 140 IV.3.4. Peran Perempuan di Rusun Puspa Agro ....................... 150 IV.3.5. Peran Perempuan dalam Penyelesaian Konflik ............ 154 IV.4. Peran Perempuan Syiah dalam Konflik Sunni Syiah Sampang Madura dalam Tinjauan Gender ........................................................ 161

  BAB V: PENUTUP ...................................................................................... 179 V.1. Kesimpulan .............................................................................. 179 V.2. Saran......................................................................................... 181 Daftar Pustaka Lampiran