BAB IV HASIL DAN ANALISIS - ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI “APOTEK BEN SEHAT” DENGAN METODE RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD) - Unika Repository
BAB IV HASIL DAN ANALISIS
4.1. TAHAP INVESTIGASI AWAL
Dalam tahap investigasi awal dilakukan untuk mengetahui bagaimana proses suatu bisnis yang terjadi di Apotek Ben Sehat. Tahap ini dilaksanakan meelaluiwawancara langsung dengan pemilik dan observasi. Observasi yang dilakukan yaitu dengan mengamati siklus operasional bisnis Apotek Ben Sehat.
Dari hasil investigasi tersebut, penulis memperoleh informasi tentang prosedur- prosedur dan pola kerja di Apotek Ben Sehat, berawal dari prosedur beli barang, persediaan, sampai prosedur penjualan. Dari siklus kerja yang dilakukan saat ini, penulis mendapat informasi dari pemilik tentang hambatan-hambatan yang dihadapi selama menjalankan sistem yang sekarang. Berdasarkan hasil wawancara, hambatan tersebut berkaitan dengan kesalahan dalam menghitung faktur pembelian, dan kesulitan dalam mengecek waktu jatuh tempo hutang. Sementara itu, berdasarkan hasil observasi penulis mendapatkan hambatan-hambatan dalam siklus bisnis apotek. Hambatan tersebut berada dalam prosedur penyimpanan persediaan dimana pemilik tidak pernah mencatat expired date obat dan tidak bisa mengetahui secara pasti jumlah persediaan yang ada. Selain itu, tidak adanya pencatatan akuntasi apapun yang mengakibatkan tidak adanya laporan keuangan yang dihasilkan oleh perusahaan.
4.2. TAHAP ANALISIS MASALAH
Berdasarkan hasil yang di dapat di tahap investigasi awal, sudah di temukan berbagai kelemahan dan hambatan yang dihadapi oleh pemilik perusahaan dengan sistem yang sekarang. Hambatan yang ada saat ini bisa diatasi dengan menerapkan sistem terkomputerisasi yang baru jika melakukan analisis yang tepat. Berikut adalah hasil analisis dari hambatan tersebut dan solusi tepat untuk mengatasinya.:
Tabel 4.1. Tabel Analisis Masalah SISTEM MASALAH SOLUSIPembelian dan penjualan
1. Proses rekapitulasi pembelian dan penjualan dalam jumlah banyak memakan waktu yang lama.
- – penjualan sehingga proses rekapitulasi data penjualan dan pembelian dapat dilakukan oleh komputer dengan lebih cepat.
2. Penyimpanan bukti – bukti dan catatan pembelian – penjualan dalam buku memakan tempat yang banyak, selain itu juga rawan kerusakan dan
1. Menggunakan komputer dalam memasukkan input pembelian
2. Data yang disimpan berupa
file
dalam komputer sehingga tidak memakan banyak tempat dalam ruangan dan bisa lebih kehilangan. aman. Hutang dan
1. Rentan terjadi kesalahan
1. Penghitungan akan Piutang penghitungan serta pencatatan dilakukan oleh komputer pembayaran hutang. sehingga hasilnya bisa
Penghitungan juga memakan lebih cepat dan akurat. waktu yang lama.
2. Kurang efisien dalam
2. Data – data yang tersimpan melakukan pengecekan hutang dalam komputer akan lebih yang akan jatuh tempo karena cepat dicari. Pengecekan jatuh tempo hutang tiap hutang akan lebih cepat dan akurat melalui informasi supplier berbeda – beda. yang dihasilkan dalam laporan hutang.
Persediaan 1. Tidak ada kode barang.
1. Menerapkan sistem pengkodean barang per SKU (Stock Keeping Unit). Kode barang yang berbeda diberikan kepada setiap jenis obat. Dengan adanya kode barang berdasarkan jenis obat, maka persediaan yang ada dapat diketahui jenisnya sehingga lebih memudahkan pemilik.
2. Persediaan dicatat dalam komputer sehingga
2. Tidak ada pencatatan persediaan, dan tidak pernah persediaan bisa diketahui dilakukan pencatatan expired dengan mudah tanpa harus date. Tidak adanya catatan mengecek langsung. persediaan membuat pemilik Dengan adanya pencatatan harus mengecek persediaan expired date, pemilik bisa langsung jika ada pembelian megetahui kapan obat dari pelanggan. tesebut mengalami expired date. Pengolahan Tidak ada laporan keuangan yang Menggunakan sistem informasi dihasilkan karena tidak dilakukan komputerisasi, maka laporan akuntansi pencatatan akuntansi setiap keuangan dapat dihasilkan harinya. secara otomatis setiap saat.
4.3. TAHAP ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM
Tujuan dari tahap ini adalah untuk mengembangkan suatu sistem baru yang di rancang untuk mengatasi hambatan yang terjadi pada sistem manual.
Tahap ini akan melakukan analisis kebutuhan sistem informasi akuntansi untuk mengatasi hambatan-hambatan yang telah diketahui di tahap sebelumnya.
Kebutuhan sistem informasi Apotek Ben Sehat yaitu meliputi kebutuhan input, proses, dan output yang meliputi
Tabel 4.2. Tabel Analisis Kebutuhan Sistem No Laporan atau InformasiData – Data
1 Pembelian Nomor Faktur Pembelian, Nama supplier, jenis pembayaran, tanggal jatuh tempo,nama obat,expired date,harga jumlah, sub total, diskon, grand total
2 Penjualan Obat Umum Nama obat, Harga, Jumlah, sub total, diskon, grand total, bayar kembali
3 Penjualan Obat Racik Nama racik, harga, jumlah, sub total, diskon, grand total, bayar kembali
4 Hutang Nomor faktur, tanggal, tanggal jatuh tempo, sub total, diskon, grand total
5 Obat Id obat, Nama, Jenis obat, Harga Jual
6 Obat Racik Id racik, nama racik, harga jual, keterangan
7 Obat expired Nama obat, tanggal, expired date, harga jual, keterangan
8 Penerimaan Kas Nama akun, nilai, keterangan
9 Pengeluaran Kas Nama akun, nilai, keterangan
10 Pencatatan khusus Nama akun, posisi, nilai, keterangan
11 Jurnal Umum Nomor jurnal, tanggal, nama rekening, debet, kredit, keterangan
12 Persediaan Barang Id obat, nama obat, nama jenis, awal, masuk, keluar, stock, nilai
13 Laba Rugi Tanggal laporan, pendapatan, harga pokok penjualan, dan beban.
14 Neraca Tanggal Laporan, aset, liabilitas, dan ekuitas.
15 Perubahan Ekuitas Tanggal laporan, modal, laba, dan prive.
Dengan digunakan sistem terkomputerisasi yang baru, maka pemrosesan data transaksi yang ada di Apotek Ben Sehat juga mengalami perubahan. Untuk menggambarkan perubahan arus daata dan proses yang berjalan dengan Sistem Informaasi Akuntansi berbasis TI di Apotek Ben sehat, maka perlu membuat suatu diagram flowchart agar aliran data menjadi jelas. Flowchart yang diperlukan meliputi sistem penjualan, pembelian, pelunasan hutang. Flowchart Sistem Penjualan yang terkomputerisasi
Faktur Penjualan Faktur Penjualan Permintaan Obat Cek Data Barang Obat Ada? Pelanggan Kasir Apoteker Pemilik Obat resep? Mulai Laporan Penjualan Selesai Membuat obat resep Input Data Mempersiapkan Obat DB Cetak FP Cetak Laporan Penjualan Faktur Penjualan Laporan Penjualan Obat Obat Keterangan Sistem Penjualan :
- Pelanggan datang meminta obat
- Kasir akan memeriksa ketersediaan barang, apabila barang tidak ada maka proses akan kembali kepada pelanggan.
- Kasir melakukan pengecekan persediaan melalui komputer. Jika barang tidak ada dalam persediaan, maka dilakukan proses akan kembali kepada pelanggan, jika barang ada dalam persediaan.
- Kasir akan memeriksa obat yang diminta obat resep atau tidak, apabla obat resep maka apoteker akan membuat obat resep tersebut dan dilanjutkan dengan input transaksi penjualan, apabila bukan obat resep maka akan dilanjutkan dengan input transaksi penjualan.
- Kasir melakukan input penjualan. Data penjualan disimpan dalam database. Data ini akan secara otomatis mengurangi persediaan yang ada . Dari transaksi tersebut juga akan terbentuk jurnal yang terkait dengan transaksi.
- Kasir mencetak faktur penjualan rangkap 2, 1 untuk pelanggan dan 1 untuk arsip
- Obat dan Faktur Penjualan di serahkan kepada pelanggan - Kasir mencetak laporan pejualan dan diserahkan kepada pemilik.
Pemilik Mulai Melakukan order pembelian lewat telepon Cek barang yang dipesan
Faktur Pembelian Ditandatangani D
Input pembelian Pembelian Persediaan Hutang Jurnal
Gambar 4.2. Flowchart Pembelian Dengan Sistem TerkomputerisasiKeterangan : - Pemilik melakukan order pembelian melalui telepon.
- Setelah barang yang dipesan datang, pemilik melakukan pengecekan apakah barang yang dikirim sesuai dengan pesanan.
- Pemilik menerima faktur pembelian dari supplier dan menandatanganinya sebagai bukti barang telah diterima.
- Pemilik menginput data pembelian di dalam komputer. Data pembelian secara otomatis akan meng-update data persediaan barang, data pembelian, hutang, serta jurnal dari transaksi tersebut.
- Faktur pembelian diarsip oleh pemilik menurut tanggal.
Pemilik Mulai Cek hutang yang akan jatuh tempo
Menagih hutang Hutang Input pembayaran hutang Jurnal
Selesai
Gambar 4.3. Flowchart Pelunasan Hutang Dengan Sistem TerkomputerisasiKeterangan :
- Pemilik mengecek hutang yang akan jatuh tempo - Pemilik melakukan pembayaran hutang pada supplier.
- Pemilik melakukan input pelunasan hutang di sistem komputer sehinnga akan berpengauh pada data hutang dan terbentuk jurnal.
4.4. TAHAP ANALISIS COST BENEFIT
Tahap ini merupakan tahap penghitungan biaya yang harus ditanggung oleh perusahaan dan hasil yang akan dirasakan dengan sistem terkomputerisasi.
Biaya yang ditanggung perusahaan adalah biaya progammer untuk membuat software akuntasi sebesar Rp. 2.500.000.Pemilik sudah memiliki komputer dan printer, sehingga tidak ada biaya lain lagi untuk membeli hardware. Manfaat yang bisa dirasakan oleh perusahaan yaitu : 1. Proses bisnis mengalami peningkatan keefektifan dan keefisienan.
Proses bisnis yang berjalan seperti proses pembelian, penjualan, persediaan, hingga pencatatan akuntansi akan saling berkaitan satu dan yang lain sehingga membuat proses bisnis menjadi efektif dan efisien.
2. Membuat lebih mudah dalam menjalankan transaksi bisnis.
Transaksi bisnis yang dilakukan lebih akurat karena pemilik dapat mengecek transaksi penjualan karena pemilik bisa mengetahui persediaan dengan akurat. Pemilik juga lebih aman untuk melakukan total penjualan karena sudah terkomputerisasi, sehingga memnimalkan kesalahan penghitungan.
3. Memberikan informasi yang akurat dan cepat Sistem terkomputerisasi dapat memberikan informasi yang diperlukan oleh pemilik, seperti informasi persediaan, expired date obat, penjualan dan pembelian serta rincian hutang.
4. Laporan Keuangan dapat dihasilkan otomatis oleh sistem komputer.
Setiap transaksi prosesbisnis yang terjadi akan dicatat oleh sistem untuk menghasilkan Laporan Keuangan. Laporan Keuangan dapat membantu pemilik membuat keputusan bisnis yang tepat di masa datang
4.5. TAHAP PEMBUATAN DATABASE
Dalam tahap digunakan untuk membuat database dengan menggunakan MySQL. Berikut rician tabel yang diperlukan yang disesuaikan Apotek Ben Sehat.
4.5.1. Tabel Menu Akses
Tabel ini digunakan untuk login pada sistem Apotek Ben Sehat
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 username varchar 100 2 password varchar 100
Tabel 4.3 Tabel Menu Akses4.5.2 Tabel Data Karyawan Tabel ini digunakan untuk menginput data pegawai yang berkerja
di Apotek Ben Sehat
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Id karyawan varchar 100
2 Nama karyawan varchar 100
4 Kota varchar 100
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Id Supplier varchar
7 Fax varchar 100
6 Email varchar 100
5 Telepon varchar 100
4 Kontak varchar 100
3 Alamat varchar 200
2 Nama supplier varchar 100
50
Tabel ini untuk menginput data supplier
5 Telepon varchar 100
4.5.4 Tabel Supplier
Tabel 4.5 Tabel Obat2 Harga jual Double
1 Nama obat varchar 100
Tabel ini digunakan untuk menginput data harga obat yang di jual di Apotek Ben Sehat
4.5.3 Tabel Obat
Tabel 4.4 Tabel Data Karyawan6 Status Kerja varchar 100
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
8 NPWP varchar 100
9 Bank varchar
50
10 No rek varchar
50
11 Rek a/n varchar 100
12 No index Double
Tabel 4.6 Tabel Supplier4.5.5 Tabel Data Konsumen
Tabel ini untuk menginput data konsumen
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Id konsumen varchar
2 Nama konsumen varchar 100
3 Alamat varchar 200
4 Kontak varchar 100
5 Telepon varchar 100
6 Email varchar 100
7 Fax varchar 100
8 NPWP varchar 100
12 No index Double
Tabel 4.7 Tabel Konsumen50
4.5.6 Tabel Jenis Obat
Tabel ini untuk menginput jenis obat di Apotek Ben Sehat
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Id jenis Int
11
2 Nama jenis Varchar 100
Tabel 4.8 Tabel Jenis Obat4.5.7 Tabel Master Obat
Tabel ini untuk mengetahui persediaan obat yang tersedia
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
3 Id jenis Int
2 Nama obat varchar 200
4 Harga jual Double
5 Awal Double
6 Masuk Double
7 Keluar Double
8 Stock Double
9 Nilai Double
10 No index Int
11 Tabel 4.9 Tabel Master Obat
1 Id obat varchar 100
11
4.5.8 Tabel Master Obat Fifo
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
4.5.9 Tabel Master Racik
Tabel 4.11 Tabel Master Racik5 No index Double
4 Keterangan Varchar 300
3 Harga jual Double
2 Nama racik Varchar 200
1 Id racik varchar 100
Tabel untuk menginput obat racik yang akan dijual
Tabel 4.10 Tabel Master Obat FifoTabel ini untuk mengetahui persediaan obat yang tersedia dengan metode Fifo
7 No index Double
11
6 Status Int
5 Jumlah Double
4 Harga beli Double
3 Expired date Date
2 Tanggal Date
1 Id obat varchar 100
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
4.5.10 Tabel Master Racik Detail
Tabel untuk menginput obat racik yang akan dijual
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Id racik varchar 100
2 Id obat Varchar 100
Jumlah pakai
3 Double
Tabel 4.12 Tabel Master Racik Detail4.5.11 Tabel Pelunasan Hutang
Tabel untuk melakukan pelunasan hutang
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 No pelunasan varchar 100
2 Tanggal Date
3 Id supplier Varchar 100
4 Nilai pelunasan Double
5 No index Double
Tabel 4.13 Tabel Pelunasan Hutang4.5.12 Tabel Pelunasan Hutang Detail
Tabel untuk melakukan pelunasan hutang
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 No pelunasan Varchar 100
2 No faktur Varchar 100
Tabel 4.14 Tabel Pelunasan Hutang Detail4.5.13 Tabel Pembelian
Tabel untuk menginput data pembelian
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
2 Tanggal Date
1 No faktur varchar 100
4 Jenis pemb Varchar
50
5 Tgl jth tempo Date
6 Sub total Double
7 Diskon Double
8 Grand total Double
9 Status faktur Varchar
50 Tabel 4.15 Tabel Pembelian
3 Id supplier Varchar 100
4.5.14 Tabel Pembelian Detail
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 No faktur varchar 100
Tabel 4.17 Tabel Penjulan6 No index double
5 Grand total Double
4 Diskon Double
3 Sub total Double
2 Tanggal Date
Tabel untuk menginput penjualan obat
Tabel untuk menginput data pembelian
4.5.15 Tabel Penjualan
Tabel 4.16 Tabel Pembelian Detail5 Jumlah Double
4 Harga Double
3 Expired date Date
2 Id obat Varchar 100
1 No faktur varchar 100
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
4.5.16 Tabel Penjualan detail obat
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 No faktur varchar 100
Tabel 4.19 Tabel Penjulan Detail Racik5 Pokok Double
4 Jumlah Double
3 Harga jual Double
2 Id racik Varchar 100
Tabel input detail penjulan obat racik
Tabel untuk input penjualan detail obat
4.5.17 Tabel Penjualan detail racik
Tabel 4.18 Tabel Penjulan Detail5 Pokok Double
4 Jumlah Double
3 Harga jual Double
2 Id obat Varchar 100
1 No faktur varchar 100
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
4.5.18 Tabel Jurnal
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
4.5.19 Tabel Laba Rugi
Tabel 4.21 Tabel Laba Rugi4 Nilai laba rugi Double
3 Saldo Double
10
2 Kode akun Varchar
1 Periode Date \
Tabel utuk menampilkan laporan laba rugi
Tabel 4.20 Tabel JurnalTabel untuk menghasilkan jurnal
7 No index double
6 Keterangan Varchar 300
5 Kredit Double
4 Debit Double
10
3 Kode akun Varchar
2 Tanggal Date
1 No jurnal Double
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
4.5.20 Tabel Neraca
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Periode Date
2 Kode akun Varchar
10
3 Saldo Double 4 total Double
Tabel 4.22 Tabel Neraca4.5.21 Tabel perubahan Modal
Tabel untuk menampilkan perubahan modal
Tabel untuk menampilkan laporan neraca
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
3 Laba Double
4 Prive Double
5 Perubahan modal Double
6 Modal akhir Double
Tabel 4.23 Tabel Perubahan Modal2 Modal Double
1 Periode Date \
4.5.22 Tabel Neraca Awal
Tabel ini digunakan untuk menyimpan data neraca pada awal periode.
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 periode date
2 Kode akun varchar
10 4 saldo double
Tabel 4.24. Tabel Neraca Awal4.5.23 Tabel Neraca Awal Persediaan
Tabel ini digunakan untuk menyimpan rincian data persediaan pada awal periode.
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
1 Periode date
2 Id obat varchar 100
3 Expired date date
4 Harga double 5 stick double
Tabel 4.25. Tabel Neraca Awal Persediaan4.5.24. Tabel Neraca Awal Hutang
Tabel ini digunakan untuk menyimpan rincian data hutang yang dimiliki perusahaan di awal periode.
NO NAMA FIELD TIPE DATA SIZE
Tabel 4.26. Neraca Awal HutangTahap pengendalian input sangat diperlukan dalam merancang suatu sistem agar data yang dimasukkan benar atau setidaknya dapat meminimalisir kesalahan pemasukan data. Pengendalian input yang digunakan dalam pembuatan software akuntansi Apotek Ben Sehat adalah field check (pengendalian untuk masing – masing kolom). Berikut ini adalah rincian field
check yang digunakan:
1 Periode date 2 no faktur varchar 100 3 tanggal date
4 Tanggal jatuh tempo date
5 Id supplier varchar
50
6 Nilai faktur double
4.6 Tahap Pengendalian Input
Tabel 4.27 Tabel Pengendalian Input NOINPUT DATA PENGENDALIAN KETERANGAN Form Setting Jenis Obat
1 Nama Jenis Size check Jumlah maksimal ukuran Obat penulisan 100
Form Kode Akun
1 Kode akun Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Completeness check Kode akun harus diisi,
tidak boleh kosong
Size check Jumlah angka yang bisa
dimasukkan 5 digit
2 Nama akun Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Completeness check Nama akun harus diisi,
tidak boleh kosong
3 Jenis akun Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database.
Form Data Supplier
1 Id supplier Field kunci Tiap supplier memiliki
id yang berbeda, dan id
akan terisi otomatis
2 Nama supplier Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Completeness check Nama supplier harus
diisi, tidak boleh kosong
3 Kontak Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Size check
4 Alamat Jumlah maksimal ukuran penulisan 300
5 Kota Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
6 Telepon Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
7 E-mail Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
8 Fax Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
9 NPWP Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100 meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari database.
11 No rekening Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Size check Jumlah maksimal ukuran
penulisan 50
12 Rekening A/N Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Form Data Konsumen
1 Id konsumen Field kunci Tiap supplier memiliki
id yang berbeda, dan id
akan terisi otomatis
2 Namakonsumen Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Completeness check Nama supplier harus
diisi, tidak boleh kosong
3 Kontak Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
4 Alamat Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 300
5 Kota Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
6 Telepon Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
7 E-mail Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
8 Fax Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
9 NPWP Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Form Data Karyawan
1 Id karyawan Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Completeness check Id karyawan harus diisi,
tidak boleh kosong
2 Nama karyawan Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Completeness check Nama karyawan harus
diisi, tidak boleh kosong
Size check
3 Alamat Jumlah maksimal ukuran penulisan 300
4 Telepon Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100 penulisan 100
6 Status Kerja Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database.
Form Data Obat
1 Id obat Field kunci Tiap obat memiliki id yang berbeda, dan id akan terisi otomatis
2 Nama obat Completeness check Nama obat harus diisi, tidak boleh kosong
Size check Jumlah maksimal ukuran
penulisan 200
3 Jenis obat Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database.
4 Harga jual Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Form Data Obat Racik
1 Id racik Field kunci Tiap obat racik memiliki
id yang berbeda, dan id
akan terisi otomatis
2 Nama racik Completeness check Nama obat racik harus diisi, tidak boleh kosong
Size check Jumlah maksimal ukuran
penulisan 200
3 Nama obat Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database.
3 Jumlah pakai Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
4 Harga jual Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
5 Keterangan Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 300
Form Transaksi Pembelian
1 No faktur Completeness check No faktur harus diisi, tidak boleh kosong
Numeric check Hanya bisa memasukkan
data berupa angka
2 Jenis Master Reference Pengisian data dengan pembayaran meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Jenis pembayaran harus
diisi, tidak boleh kosong
3 Tanggal jatuh Date check Menggunakan format tempo dd/mm/yyyy
Master Reference
4 Nama supplier Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Nama supplier harus
diisi, tidak boleh kosong
5 Nama obat Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Nama obat harus diisi,
tidak boleh kosong
6 Harga Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
7 Jumlah Completeness check Jumlah obat harus diisi, tidak boleh kosong
Numeric check Hanya bisa memasukkan
data berupa angka
Form Transaksi Penjualan Obat
1 Nama obat Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Nama obat harus diisi,
tidak boleh kosong
2 Harga Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
3 Jumlah Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
4 Bayar Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Form Transaksi Penjualan Obat Racik
1 Nama racik Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Nama obat racik harus
diisi, tidak boleh kosong
2 Harga Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
3 Jumlah Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
4 Bayar Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Form Pelunasan Hutang Supplier
1 Nama supplier Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check supplier harus
Nama diisi, tidak boleh kosong
Form Penerimaan Kas
1 Nama akun Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Nama akun harus diisi,
tidak boleh kosong
2 Nilai Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
3 Keterangan Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 300
Form Pengeluaran Kas
1 Nama akun Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Nama akun harus diisi,
tidak boleh kosong
Numeric check
2 Nilai Hanya bisa memasukkan data berupa angka
3 Keterangan Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 300
Form Pencatatan Khusus
1 Nama akun Completeness check Nama akun harus diisi, tidak boleh kosong
Size check Jumlah maksimal ukuran
penulisan 100
2 Keterangan Completeness check Keterangan pencatatan harus diisi, tidak boleh kosong
Completeness check
3 Posisi dan nama Harus diisi, tidak boleh rekening kosong
Master Reference Pengisian data dengan
meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari database.
4 Nominal Completeness check Harus diisi, tidak boleh kosong
Numeric check Hanya bisa memasukkan
data berupa angka
Form Neraca Awal
1 Periode Date check Menggunakan format dd/mm/yyyy
2 Nama Akun Size check Jumlah maksimal ukuran penulisan 100
Completeness check Harus diisi, tidak boleh
kosong
3 Saldo Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Completeness check
Harus diisi, tidak boleh kosong
Form Neraca Awal Persediaan
1 Nama obat Master Reference Pengisian data dengan meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari
database. Completeness check Harus diisi, tidak boleh
kosong
2 Harg Completeness check Harus diisi, tidak boleh kosong
Numeric check Hanya bisa memasukkan
data berupa angka
3 stock Completeness check Harus diisi, tidak boleh kosong
Numeric check Hanya bisa memasukkan
data berupa angka
Form Neraca Awal Hutang
1 Tanggal Date check Menggunakan format dd/mm/yyyy
2 No faktur Completeness check Harus diisi, tidak boleh kosong
Completeness check
3 Nama supplier Harus diisi, tidak boleh kosong
Master Reference Pengisian data dengan
meng-klik list box sehingga tidak bisa mengisi data di luar dari database.
Tanggal jatuh Date check Menggunakan format tempo dd/mm/yyyy Grand Total Numeric check Hanya bisa memasukkan data berupa angka
Completeness check Harus diisi, tidak boleh
kosong
4.7. TAHAP PERANCANGAN PROTOTYPE
Tahap perancangan prototype dilakukan menggunakan program Microsoft Visual Basic. Berikut ini adalah hasil perancangan prototype Sistem Informasi Akuntansi Kumala Sari.
4.7.1. Form Login
Form login akan muncul pertama kali ketika user membuka sistem, yang bertujuan untuk menentukan menu yang boleh diakses oleh user
Gambar 4.4. Login Sistem Apotek Ben Sehat4.7.2 Form Kode Akun
Form ini digunakan untuk menambahkan akun-akun akuntansi yang belum terdapat dalam list sistem
Gambar 4.5. Kode Akun4.7.3 Form Karyawan
Form ini digunakan untuk menginput data karyawan yang bekerja pada Apotek Ben Sehat
Gambar 4.6. Form Karyawan4.7.4 Form Supplier
Form ini digunakan untuk menginput daftar supplier yang digunakan dalam proses bisnis Apotek Ben Sehat
Gambar 4.7. Form Data SupplierGambar 4.8. Form List Supplier4.7.5 Form Data Konsumen
Form ini digunakan untuk menginput daftar konsumen yang digunakan dalam proses bisnis Apotek Ben Sehat
Gambar 4.9. Form Data Konsumen4.7.6 Form Jenis Obat
Form ini digunakan untuk mengisi jenis obat yang di jual di Apotek Ben Sehat
Gambar 4.10. Form Jenis Obat4.7.7 Form Obat
Form ini bertujuan untuk menambah daftar obat yang dimiliki Apotek Ben sehat ke dalam Database. Berikut beberapa contoh kode obat yang dipakai : Kode Obat Anak = ANK Kode Obat Batuk = BTK Kode Obat Demam = DMM Kode Obat Jamur = JMR Kode Obat Jantung = JTG Kode Obat Umum = UMM Kode Obat Keras = KRS
Gambar 4.11. Form Obat4.7.8 Form Obat racik
Form ini digunakan untuk menginput obat racik yang akan dijual kepada pelanggan jika ada permintaan untuk membuat obat racik. Sehingga obat racik tersebut bisa tersimpan ke dalam database dan bisa digunakan sewaktu-waktu
4.7.9 Form Pembelian
Form ini digunakan untuk menginput pembelian yang dilakukan oleh Apotek Ben Sehat baik secara tunai atau kredit
Gambar 4.13. Form Pembelian4.7.10 Form Pelunasan Hutang
Form ini digunakan untuk melunasi hutang yang dimiliki Apotek Ben Sehat kepada tiap suppliernya. Lalu klik tampilkan
Gambar 4.14. Form Pelunasan HutangMaka akan muncul list hutang yang ada, untuk melunasi klik faktur yang di pilih dan isikan nominal untuk melunasi hutang tersebut lalu klik simpan.
4.7.11 Form Penjualan
Form ini digunakan untuk menginput data penjualan yang dilakukan oleh Apotek Ben Sehat, Penjualan ini termasuk penjualan untuk obat biasa maupun untuk obat racikan.
Gambar 4.16. Form Penjualan ObatGambar 4.17. Form Penjualan Obat Racik4.7.12 Form Penerimaan Kas
Form ini digunakan untuk mencatat penerimaan kas selain dari penjualan obat di Apotek Ben Sehat
Gambar 4.18. Form Penerimaan Kas4.7.13 Form Pengeluaran Kas
Form ini digunakan untuk mencatat pengeluaran kas yang terjadi selain dari transaksi pembelian obat di Apotek Ben Sehat
Gambar 4.19. Form Pengeluaran Kas4.7.14 Form Pencaatatan Khusus
Form ini digunakan untuk memasukan akun khusus yang belum terdaftar dalam list di Form Jenis Akun.
Gambar 4.20. Form Pencatatan Khusus4.7.15 Form Neraca awal
Form neraca awal. digunakan untuk menginput besarnya neraca perusahaan di awal periode. Dengan menginput neraca awal ini, tidak akan terbentuk jurnal. Dalam neraca awal, rincian persediaan barang yang masih tersisa di bulan sebelumnya, rincian hutang ang masih belum terbayarkan hingga akhir periode sebelumnya dapat dilihat perinciannya
Gambar 4.21. Form Input Neraca awalGambar 4.22. Form Rincian Hutang Neraca AwalGambar 4.23. Form Rincian Persediaan Neraca Awal4.7.16 Form Laporan Jurnal Umum
Form ini untuk menampilkan jurnal yang terbentuk pada proses bisnis yang berjalan di Apotek Ben Sehat
Gambar 4.24. Form Jurnal Umum4.7.17 Form Laporan Buku Pembantu Hutang
Form ini digunakan untuk menampilkan hutang yang terjadi selama 1 bulan Apotek Ben Sehat
Gambar 4.25. Form Laporan Buku Pembantu Hutang4.7.18 Form Laporan Buku Pembantu Persediaan
Form ini digunakan untuk merinci persediaan obat yang terjadi selama 1 bulan.
Gambar 4.26. Form Laporan Buku Pembantu Persediaan4.7.19 Form Laporan Persediaan
Form ini untuk mengetahui jumlah persediaan obat yang masih ada di Apotek Ben Sehat
Gambar 4.27. Form Laporan Persediaan4.7.20 Form Laporan Expired Date
Form ini untuk mengetahui Obat apa saja yang sudah mengalami expirred date sehingga pemilik tidak repot untuk melakukan pengecekan setiap harinya
Gambar 4.28. Form Laporan Expired Date4.7.21 Form Laporan Pembelian
Form ini untuk melaporkan rincian pembelian yang dilakukan oleh Apotek Ben Sehat
Gambar 4.29. Form Laporan Pembelian4.7.22 Form Laporan Penjualan
Form ini untuk melaporkan rincian penjualan yang dilakukan oleh Apotek Ben Sehat
Gambar 4.30. Form Laporan Penjualan4.7.23 Form Laporan Laba/Rugi
Form Laporan Laba/Rugi digunakan pemilik untuk mengetahui besarnya laba yang di dapat di akhir bulan.
Gambar 4.31. Form Laporan Laba Rugi4.7.24 Form Laporan Neraca
Form ini digunakan pemilik untuk mengetahui poisis aset, liabilitas dan ekuitasnya
Gambar 4.32. Form Laporan Neraca4.7.25 Form Laporan Perubahan Modal
Form ini digunakan pemilik untuk mengetahui perubahan modal yang terjadi karena adanya laba ditahan, dan prive