BUKU PEDOMAN PESERTA PELATIHAN

Modul 4 : Menerima dan Mengevaluasi Penawaran

Pelatihan Pengadaan —Tingkat Dasar

Proyek Modernisasi Pengadaan LKPP/MCA-I

Buku Pedoman Peserta Pelatihan

► SELAMAT DATANG Selamat datang di modul "Menerima dan Mengevaluasi Penawaran". Terima kasih telah menghadiri pelatihan penting ini.

Pengadaan barang/jasa pemerintah yang efisien dan efektif merupakan suatu fungsi sektor pemerintah yang strategis dan merupakan suatu komponen dasar dalam tata kelola yang baik. Seperti negara-negara lain, sistem pengadaan barang/jasa pemerintah yang saat ini diterapkan di Indonesia sangat rentan terhadap kecurangan, pemborosan, dan penyalahgunaan yang dapat mengakibatkan kebocoran dana yang signifikan dan penurunan kualitas barang, pekerjaan konstruksi, dan jasa. Proyek Modernisasi Pengadaan dirancang dengan tujuan untuk memberikan bantuan kepada Pemerintah Indonesia dalam melakukan penghematan pengeluaran pemerintah secara signifikan dengan tidak mengurangi - atau dengan meningkatkan - kualitas barang dan jasa yang diperoleh dari proses pengadaan. Proyek ini mencakup kegiatan-kegiatan untuk membangun jenjang karir bagi para pegawai negeri sipil bidang pengadaan, menciptakan peran dan struktur institusional yang memberikan kewenangan yang memadai bagi para pengelola pengadaan untuk mengimplementasikan praktik pengadaan yang baik, dan memperkuat pengendalian seperti audit pengadaan dan keuangan untuk memastikan adanya peningkatan kinerja institusional.

Modul ini dibagi ke dalam sesi-sesi pelatihan yang diadakan selama tiga hari; namun, lama pelatihan per hari dan per sesi dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Modul ini diberikan berdasarkan prinsip-prinsip pembelajaran orang dewasa:  Pembelajaran bersifat mandiri  Pembelajaran sesuai dengan kebutuhan langsung dan sangat partisipatif  Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman (peserta pelatihan dan fasilitator

saling belajar dari pengalaman satu sama lain)  Pelatihan mengalokasikan waktu untuk refleksi dan pemberian umpan balik yang bersifat korektif  Suasana saling menghormati tercipta antara fasilitator dan para peserta pelatihan

Buku panduan ini disusun berdasarkan agenda harian pelatihan. Setiap bagian dimulai dengan pengenalan topik secara umum. Buku panduan ini juga menunjukkan perkiraan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan setiap sesi pelatihan dan materi serta persiapan yang dibutuhkan.

► TUJUAN MODUL Di akhir pelatihan modul ini Anda akan dapat:

 Mengetahui dan memahami langkah-langkah Penerimaan, Pembukaan dan Evaluasi Dokumen Penawaran dalam proses pengadaan  Mengenali Penerimaan Dokumen Penawaran sebagai tolok ukur penting dalam tahap evaluasi, menunjukkan pemahaman tentang tata kelola dan pengawasan,  Mengetahui dan memahami langkah-langkah Penerimaan, Pembukaan dan Evaluasi Dokumen Penawaran dalam proses pengadaan  Mengenali Penerimaan Dokumen Penawaran sebagai tolok ukur penting dalam tahap evaluasi, menunjukkan pemahaman tentang tata kelola dan pengawasan,

 Mendefinisikan ruang lingkup kegiatan Pembukaan Dokumen Penawaran, serta memahami tugas dan tanggung jawab pemangku kepentingan utama yang terlibat dalam langkah ini

 Mengetahui tolok ukur utama dalam Evaluasi Dokumen Penawaran, serta

mendefinisikan perubahan peran dan tanggung jawab pemangku kepentingan  Mengetahui dan memahami berbagai jenis kriteria dan pendekatan evaluasi, serta menyadari pentingnya definisi tersebut dalam penyusunan dokumen permintaan penawaran

 Memahami cara melakukan Evaluasi Dokumen Penawaran dari segi kepatuhan, teknis dan harga

► AGENDA PELATIHAN HARI PERTAMA

Waktu Topik 09:00 – 09:20

Perkenalan dan Gambaran Umum serta Tujuan Modul

09:20 – 10:00 Icebreaker 10:00 – 10:15

Uji Pengetahun Prapelatihan 10:15 – 10:30

Rehat Sesi 1: Gambaran Umum Penerimaan, Pembukaan dan Evaluasi Dokumen

10:30 – 11:00 Penawaran

Sesi 1, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Jadwal Pengadaan

11:30 – 12:00 Sesi 2: Penerimaan Dokumen Penawaran 12:00 – 13:00

Ishoma Sesi 2, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Dokumen Penawaran yang Terlambat

13:00 – 13:30 Disampaikan. Soft copy

Sesi 2, Kegiatan 2. Latihan Praktis: Dokumen Penawaran yang Terlambat 13:30 – 14:00 Disampaikan. Hard copy

14:00 – 14:40 Sesi 3: Proses Pembukaan Dokumen Penawaran 14:40 – 15:00

Rehat 15:00 – 15:30

Sesi 3, Kegiatan 1. Tantangan dalam Pembukaan Dokumen Penawaran Activity 1: Lampu Lalu Lintas

15:30 – 16:00 Activity 2: Uji Pengetahuan Interaktif Sesi Tanya Jawab

HARI KEDUA

Waktu Topik 09:00 – 09:10

Pembukaan Kegiatan 1. Peserta Mendiskusikan, Merangkum dan Memaparkan Apa

09:10 – 09:40 yang Mereka Pelajari pada Hari Pertama

09:40 – 10:30 Sesi 4: Gambaran Umum Evaluasi Penawaran 10:30 – 10:45

Rehat 10:45 – 11:15

Sesi 4, Kegiatan 1. Tahapan Penting dalam Proses Evaluasi 11:15 – 11:45

Sesi 4, Kegiatan 2. Etika dan Integritas 11:45 – 13:00

Ishoma 13:00 – 13:55

Sesi 5: Menyusun Kriteria Evaluasi 13:55 – 14:30

Sesi 5, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Pembelian Pribadi

14:30 – 14:45 Rehat 14:45 – 15:20

Sesi 5, Kegiatan 2. Latihan Praktis: Kriteria Evaluasi Kegiatan 1: Percakapan Dua Keranjang

15:20 – 16:15 Kegiatan 2: Uji Pengetahuan Interaktif Sesi Tanya Jawab

HARI KETIGA

Waktu Topik 08:00 – 08:10

Pembukaan Kegiatan 1. Peserta Mendiskusikan, Merangkum dan Memaparkan Apa

08:10 – 08:40 yang Mereka Pelajari pada Hari Kedua

08:40 – 09:45 Sesi 6: Evaluasi Penawaran Teknis dan Penawaran Harga 09:45 – 10:00

Rehat 10:00 – 11:00

Sesi 6, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Merit Award 11:00 – 11:45

Sesi 6, Kegiatan 2. Latihan Prakti: Metode Harga 11:45 – 13:15

Ishoma 13:15 – 13:50

Sesi 6, Kegiatan 3. Latihan Praktis: Daftar Kuantittas

13:50 – 14:05 Sesi 6, Kegiatan 4. Latihan Praktis: Negosiasi 14:05 – 14:20

Rehat Kegiatan 1: Membangun Menara Sesi Tanya Jawab

14:20 – 15:00 Uji Pengetahuan Pascapelatihan

Evaluasi Pelatihan

► BIOGRAFI FASILITATOR FITRI YUSMAN (IPEP)

Fitri Yusman (Ipep) berlatar belakang pendidikan Arsitektur dan Perencanaan Wilayah dan Kota, aktif mengajar sejak tahun 1987. Mulai tahun 2005 terlibat aktif sebagai Panitia/Pejabat Pengadaan, juga mengembangkan ULP dan LPSE, pernah menjabat sebagai Ketua LPSE dan Koordinator Lelang di salah satu PTN Jawa Tengah. Ipep juga salah satu trainer nasional LKPP terbaik untuk pelatihan sertifikasi PBJ maupun ToT. Selain itu, Ipep juga menjadi penasehat/pendamping pada beberapa SKPD

termasuk beberapa Polda, RumKit dan BPBD mengenai pelaksanaan Pengadaan barang/ jasa. Pada tahun 2008 ikut mendirikan organisasi profesi ahli pengadaan, IAPI, sampai sekarang menjadi salah satu Anggota Dewan Pengawas Pusat IAPI. Sejak tahun 2011, Ipep aktif membantu LKPP sebagai Pemberi Keterangan Ahli pada Kasus Pengadaan Barang/ Jasa dan sebagai Asessor pada Ahli Pengadaan Barang/ Jasa.

SRI HANIZAR

Sri Hanizar memiliki pengalaman luas di bidang pengadaan untuk organisasi internasional. Ia bekerja sebagai tenaga ahli untuk meningkatkan kualitas pengadaan dan manajemen kontrak di kantor Bank Dunia dan Bank Pembangunan Asia (ADB). Berdasarkan pengalamannya dalam bidang pengadaan dan manajemen kontrak dalam beberapa proyek di bidang pendidikan, ekonomi, infrastruktur, dan human/social development di Indonesia, ia sangat memahami reformasi dan modernisasi pengadaan di Indonesia. Sri Hanizar memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang pengadaan dan pekerjaan yang berhubungan dengan pengadaan. .

MOHAMMAD KEMAL PASHA

Mohammad Kemal Pasha memiliki pengalaman kerja lebih dari lima tahun di bidang pengadaan, pengelolaan aset dan manajemen kontrak. Pengalamannya mencakup pengadaan untuk konstruksi gedung senilai Rp 40 miliar dan peralatan komunikasi navigasi penerbangan senilai Rp 340 miliar. Selain itu, ia berpengalaman mengelola aset senilai Rp 600 miliar. Ia juga pernah melakukan

negosiasi kontrak internasional senilai Rp 32 miliar. Ia berpengalaman sebagai trainer pengadaan dan ia memiliki sertifikat TOT pengadaan barang dan jasa pemerintah tingkat dasar, sertifikat TOT jabatan fungsional, dan sertifikat internasional untuk supply chain management (Cert.SCM (ITC).Berbekal keahlian dan pengalaman yang ia miliki di bidang pengadaan sebagai pemberi kerja maupun sebagai rekanan, ia akan dapat membagikan pengalamannya dalam perspektif yang berbeda.

PENI KUSUMAWATI

Peni Kusumawati mempunyai pengalaman dan berprofesi selama lebih dari

15 tahun di bidang pengadaan dan rantai pasokan, khususnya dalam mendukung pengadaan berskala besar untuk industri minyak dan gas. Secara khusus, ia pernah bekerja sebagai koordinator lelang, ketua lelang, dan superintenden pembelian untuk Unocal Corporation Indonesia. Ketika bekerja di Chevron Indonesia, ia memimpin evaluasi kinerja penyedia barang/jasa dan administrasi kontrak. Selain itu ia juga pernah bekerja sebagai penyelia kontrak untuk ConocoPhillips, Premier Oil Indonesia dan Niko Resources Limited. Ia memiliki pengalaman luas dalam penyusunan pedoman evaluasi penawaran, prosedur pengadaan, dokumen pengadaan, strategi pengadaan, identifikasi risiko serta tanggapan terhadap pertanyaan audit. Ia juga pernah memimpin keterlibatan para pemangku kepentingan untuk memastikan pemberian kontrak senilai 430 juta dollar secara tepat waktu bagi Premier Oil Gajah Baru Development.

JASON SINAGA

Jason Sinaga, memiliki pengalaman 15 tahun lebih di bidang pengadaan dengan beberapa perusahaan multinasional yang bergerak di bidang kimia, elektronik, dll. Jason juga berpengalaman sebagai kepala pengadaan di beberapa proyek pembuatan pabrik dan ekspansi. Dia menangani pemakaian biaya hingga sebesar US$ 500 juta lebih. Keahliannya juga termasuk metodologi sumber strategis, manajemen penyedia, keterlibatan stakeholder, dan manajemen kontrak, terutama menekan biaya pembelian. Jason memiliki pengalaman ditugaskan

dalam jangka pendek di Melbourne, Australia untuk mendukung cetak biru , integrasi dan implementasi sistem SAP ERP di perusahaan DOW Asia Pacific dan juga pernah ditugaskan untuk menangani pengadaan untuk negara lain seperti Malaysia, Singapura, dan Filipina. Ia mengikuti pelatihan untuk pelatih di Bangkok, rencana distribusi sumber daya di Shanghai, metodologi sumber strategis di Bangkok, six sigma methodologies, 5S concept, juga sebagai pelatih di bagian pengadaan.

RIKA HARIATY

Rika Hariaty memiliki pengalaman bekerja sama selama bertahun-tahun dengan Pemerintah Indonesia, di bidang pengadaan, pelatihan, kontrak dan manajemen pemangku kepentingan, Selain memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun dalam hal konsultasi pengadaan, Rika Hariaty pernah bekerja terutama dengan organisasi internasional dan pemerintah yang memberinya pengalaman di bidang pengelolaan, penyelenggaran dan pelatihan untuk proyek-proyek infrastruktur. Pengalaman yang dimilikinya mencakup, namun tidak terbatas pada keahlian di bidang pengadaan .

MUHAMAD IDE AMBARDI Muhamad Ide Ambardi memiliki pengalaman kerja di bidang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah selama lebih dari 9 tahun. Ia pernah bekerja sebagai

pejabat fungsional pengelola pengadaan barang/jasa di Unit Layanan Pengadaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan ia juga pernah bekerja di Airnav Indonesia sebagai Senior Procurement Analyst. Sebelumnya, Ia juga berpengalaman sebagai Pelatih dalam Pelatihan Anti Korupsi dalam Pengadaan Barang/Jasa di KPK dan Instruktur dalam Pelatihan Ahli Pengadaan Barang/Jasa

Tingkat Dasar di LKPP. Muhamad Ide Ambardi memiliki pengetahuan praktis tentang cara mengelola Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah tanpa korupsi. Ia juga turut andil dalam memberikan bantuan bagi unit layanan pengadaan di KPK untuk mendapatkan Penghargaan National di Bidang Pengadaan 2014 dari LKPP untuk kategori Pionir Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia ULP yang Permanen.

WAHYUDINATA HALIM

Wahyudinata Halim memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang pengadaan, keuangan, dan pelatihan di sejumlah industri, termasuk aspek pengadaan nonteknis (misalnya, aspek komersial dan prosedural) serta analisis pada semua tahap dalam siklus proyek. Ia juga memiliki pengalaman dalam melakukan pengadaan barang/jasa dan inisiatif pelatihan pengadaan untuk klien-klien pemerintah negara lain. Pengalamannya mencakup, namun tidak terbatas pada kontrak, manajemen rantai pasokan dan pelatihan pengadaan. Ia memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang peraturan pemerintah (misalnya Perpres No. 54/2010 dan perubahannya, yaitu Perpres No. 70/2012 dan Perpres No. 4/2015), Uni Eropa dan Bank Dunia, sistem pengadaan barang/jasa pemerintah, kebijakan, proses dan praktik-praktik pengadaan sebagaimana yang diterapkan pada berbagai jenis pengadaan yang dilakukan oleh organisasi internasional, seperti Commonwealth Procurement Guidelines, serta prinsip-prinsip dan prosedur yang berkaitan dengan pembayaran. Ia pemegang Sertifikat di bidang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang diterbitkan oleh LKPP

GIORGI TVALAVADZE

Giorgi Tvalavadze memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di bidang pengadaan untuk proyek-proyek pembangunan internasional dan bantuan teknis. Klien-kliennya mencakup antara lain Pemerintah Georgia, MCA- Moldova, berbagai Unit Pelaksana Proyek Bank Dunia, serta Direktur Pengadaan untuk Millenium Challenge Georgian Fund (MCA-Georgia)

Giorgi Tvalavadze memiliki pengetahuan praktis tentang Pedoman Pengadaan Program, Persyaratan dan Dokumen Pengadaan Standar Millenium Challenge Corporation. Selain itu ia banyak bekerja dengan menggunakan Pedoman Pengadaan Bank Dunia, UNCITRAL Model Law on Procurement; Perjanjian Pengadaan Pemerintah WTO dan Petunjuk Pengadaan Uni Eropa; serta kerangka hukum sistem pengadaan pemerintah dalam perekenomian yang telah maju maupun yang sedang berkembang.

PHILIP CLARKE

Philip Clarke memiliki pengalaman lebih dari 19 tahun dalam pengadaan barang/jasa di berbagai bidang indusri, termasuk kesehatan, shared service (konsolidasi pengadaan sebuah instansi, keuangan dan sistem sumber daya manusia ke dalam satu sistem layanan), perbankan, telekomunikasi, dan farmasi. Ia memiliki keahlian khusus antara lain dalam siklus kegiatan pengadaan barang/jasa, pelelagan, peningkatan kualitas proses pengadaan barang/jasa, penerapan pengadaan barang/jasa secara elektronik (e-procurement), roadmap strategis pengadaan barang/jasa, penyelarasan perjanjian tingkat layanan (SLA alignment) dan branding pengadaan barang/jasa. Beberapa proyek penting yang telah ia sukseskan antara lain: mengembangkan strategi dan roadmap pengadaan barang/jasa untuk Badan Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) dalam rangka mendorong efisiensi operasional yang lebih tinggi; memimpin pengadaan barang/jasa untuk proses benchmarking dan sertifikasi Badan Pemerintah UEA untuk mencapai standar pengadaan barang/jasa yang tinggi di tingkat dunia; dan menerapkan sistem pengadaan barang/jasa secara elektronik. Philip Clarke memperoleh gelar LLB (Sarjana Hukum), BA dari University of Leeds dan merupakan salah satu anggota Chartered Institute of Purchasing and Supply (CIPS).

► ATURAN PELATIHAN

SELAMAT DATANG! Selamat datang di modul keempat: Menerima dan Mengevaluasi Penawaran.

Kami sangat senang Anda telah bergabung dengan kami dalam pelatihan ini. Perkenankan para fasilitator untuk memperkenalkan diri, menjelaskan tujuan modul ini, dan memberikan informasi administratif.

ATURAN PELATIHAN

1. Untuk mendapatkan sertifikat pelatihan Anda harus:

Memastikan kehadiran Anda setiap hari

Menghadiri semua sesi, datang dan kembali dari rehat tepat waktu

Berpartisipasi dalam semua kegiatan pelatihan

Menyelesaikan Pengukuran Pengetahuan Pra dan Pascapelatihan

Melengkapi Lembar Evaluasi Pelatihan

2. Setiap peserta yang menghadiri semua sesi, terlibat dan berpartisipasi dalam kegiatan pelatihan layak mendapat sertifikat

3. Tunjukan rasa hormat kepada sesama peserta dan fasilitator pelatihan

4. Ingat, kita hadir di sini untuk mempelajari keahlian d an cara “BERPIKIR” baru tentang pengadaan. Jadi bukalah pikiran Anda dan pusatkan

perhatian pada bagaimana bersama-sama kita menjadikan pengadaan barang/jasa lebih baik

5. Yang terpenting adalah nikmati pelatihan ini dan selamat belajar!

6. Perhatikan tempat-tempat untuk merokok

7. Harap matikan dering telepon genggam Anda

► PENGENALAN MODUL

Slide 1

SELAMAT DATANG DI MODUL 4

Menerima dan Mengevaluasi Penawaran

Pelatihan Pengadaan – Tingkat Dasar

Proyek Modernisasi Pengadaan LKPP/MCA-I Pengembangan Sumber Daya Manusia

Slide 2

Pembukaan

Slide 3

Aturan Pelatihan

1. Untuk mendapatkan sertifikat pelatihan Anda harus: • Memastikan kehadiran Anda setiap hari

• Menghadiri semua sesi, datang dan kembali dari rehat tepat waktu • Berpartisipasi dalam semua kegiatan pelatihan • Menyelesaikan Pengukuran Pengetahuan Pra dan Pascapelatihan • Melengkapi Lembar Evaluasi Pelatihan

2. Setiap peserta yang menghadiri semua sesi, terlibat dan berpartisipasi dalam kegiatan pelatihan layak mendapat sertifikat

3. Tunjukkan rasa hormat kepada sesama peserta dan fasilitator pelatihan 4. Ingat, kita hadir di sini untuk mempelajari keahlian dan cara “BERPIKIR”

baru tentang pengadaan. Jadi bukalah pikiran Anda dan pusatkan perhatian pada bagaimana bersama-sama kita menjadikan pengadaan barang/jasa lebih baik

5. Yang terpenting adalah nikmati pelatihan ini dan selamat belajar! 6. Perhatikan tempat-tempat untuk merokok 7. Harap matikan dering telepon genggam Anda

Slide 4

Proyek Modernisasi

Pengadaan

Pengembangan Sumber Daya

Manusia (SDM) Gambaran Umum

Slide 5

Gambaran Umum Proyek SDM Alur Pelatihan Keahlian Pengadaan

GAMBARAN UMUM

Pelatihan Keahlian Pengadaan melengkapi program sertifikasi pengadaan LKPP dan pada batas-batas tertentu didasarkan pada pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh program donor sebelumnya, yaitu ISP3 (Ausaid).

PERBEDAAN UTAMA

Pelatihan akan memusatkan perhatian pada pengembangan keahlian yang sesungguhnya bagi peserta pelatihan dan menyelaraskannya dengan tingkat sertifikasi pengadaan yang dibuat oleh LKPP, yaitu tingkat dasar, tingkat menengah dan tingkat mahir

PENDEKATAN

• Pengembangan pelatihan pengadaan berdasarkan hasil-hasil yang diperoleh dari Penilaian tentang Kebutuhan Pelatihan yang dilakukan pada tahun 2012 dan Laporan Akhir yang disampaikan pada September 2012.

• Peningkatan pelatihan yang diberikan dengan sejumlah cara, seperti pembelajaran melalui media elektronik (E-learning), pelatihan dalam kelas, pelatihan di tempat kerja (on-the-job training) dan

memasukkan program-program pengelolaan pengadaan lainnya, seperti 5 Perjanjian Payung, Sistem

Informasi Pengelolaan Pengadaan, Katalog Elektronik dan Pengadaan Berkesinambungan .

Slide 6

Kurikulum & Silabus Pelatihan

18 MODUL INTI

Tingkat Dasar

Tingkat Menengah

Mahir

Modul 1 Menerapkan prinsip-prinsip

Modul 1

Modul 1

dasar pengadaan Pengadaan yang Kompleks Skema & Indikator Kecurangan

Merencanakan & Menyusun

Modul 2 Bagaimana merencanakan Bagaimana Menusun Perkiraan

Modul 2

Modul 2

pengadaan sederhana

Biaya dan Mengapa?

Melaksanakan Kontrak Payung

Modul 3 Menyusun Dokumen

Modul 3

Modul 3

Bagaimana Menghitung Total Cost of Ownership (TCO) dan

Perencanaan & Pelaksanaan

Modul 4 Menerima dan Mengevaluasi

Modul 4

Modul 4

Bagaimana Menyusun dan

Mengidentikasi & Mengelola

Penawaran

Menafsirkan Spesifikasi

Risiko dalam Pengadaan yang Rumit

Modul 5 Mengelola Dokumen, Catatan, dan Berkas Kontrak

Modul 5

Modul 5

Mengelola Kontrak yang terkait dengan Pengadaan

Bagaimana Memilih Model

Kontrak yang Tepat

Strategis & Rumit

Modul 6 Sistem Informasi Pengelolaan Bagaimana Melaksanakan dan Mengembangkan & Melakukan Pengadaan dan Perjanjian

Mengelola Kontrak

Evaluasi Penawaran untuk 6 Pengadaan yang Rumit

Slide 7

Tujuan Modul

• Mengetahui dan memahami langkah-langkah Penerimaan,

Pembukaan dan Evaluasi Dokumen Penawaran dalam proses pengadaan

• Mengenali Penerimaan Dokumen Penawaran sebagai tolok ukur penting dalam tahap evaluasi, menunjukkan pemahaman tentang tata kelola dan pengawasan, serta membedakan antara prosedur penyampaian penawaran dalam bentuk tercetak (hard copy) atau secara elektronik (soft copy)

• Mendefinisikan ruang lingkup kegiatan Pembukaan Dokumen Penawaran, serta memahami tugas dan tanggung jawab

pemangku kepentingan utama yang terlibat dalam langkah ini • Mengetahui tolok ukur utama dalam Evaluasi Dokumen

Penawaran, serta mendefinisikan perubahan peran dan tanggung jawab pemangku kepentingan

• Mengetahui dan memahami berbagai jenis kriteria dan pendekatan evaluasi, serta menyadari pentingnya definisi tersebut

dalam penyusunan dokumen permintaan penawaran • Memahami cara melakukan Evaluasi Dokumen Penawaran dari

segi kepatuhan, teknis dan harga

Slide 8

Agenda – HARI PERTAMA

HARI PERTAMA

Perkenalan dan Gambaran Umum serta Tujuan Modul

Uji Pengetahun Prapelatihan

10:15 – 10:30

Rehat

10:30 – 11:00 Sesi 1: Gambaran Umum Penerimaan, Pembukaan dan Evaluasi Dokumen Penawaran 11:00 – 11:30

Sesi 1, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Jadwal Pengadaan

11:30 – 12:00

Sesi 2: Penerimaan Dokumen Penawaran

12:00 – 13:00

Ishoma

13:00 – 13:30 Sesi 2, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Dokumen Penawaran yang Terlambat Disampaikan. Soft copy 13:30 – 14:00

Sesi 2, Kegiatan 2. Latihan Praktis: Dokumen Penawaran yang Terlambat Disampaikan. Hard copy 14:00 – 14:40

Sesi 3:: Tantangan Proses Pembukaan Dokumen Penawaran

Sesi 3, Kegiatan 1. Tantangan dalam Pembukaan Dokumen Penawaran

15:30 – 16:00

Activity 1: Lampu Lalu Lintas Activity 2: Uji Pengetahuan Interaktif Sesi Tanya Jawab

Slide 9

Agenda – HARI KEDUA

HARI KEDUA

09:10 – 09:40 Kegiatan 1. Peserta Mendiskusikan, Merangkum dan Memaparkan Apa yang Mereka Pelajari pada Hari Pertama 09:40 – 10:30

Sesi 4: Gambaran Umum Evaluasi Penawaran

Sesi 4, Kegiatan 1. Tahapan Penting dalam Proses Evaluasi

11:15 – 11:45

Sesi 4, Kegiatan 2. Etika dan Integritas

Sesi 5: Menyusun Kriteria Evaluasi

13:55 – 14:30

Sesi 5, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Pembelian Pribadi

Sesi 5, Kegiatan 2. Latihan Praktis: Kriteria Evaluasi

15:20 – 16:15

Kegiatan 1: Percakapan Dua Keranjang Kegiatan 2: Uji Pengetahuan Interaktif Sesi Tanya Jawab

Slide 10

Agenda – HARI KETIGA

HARI KETIGA

08:10 – 08:40 Kegiatan 1. Peserta Mendiskusikan, Merangkum dan Memaparkan Apa yang Mereka Pelajari pada Hari Kedua

08:40 – 09:45

Sesi 6: Evaluasi Penawaran Teknis dan Penawaran Harga

Sesi 6, Kegiatan 1. Latihan Praktis: Merit Award

11:00 – 11:45

Sesi 6, Kegiatan 2. Latihan Praktis : Metode Harga

Sesi 6, Kegiatan 3. Latihan Praktis: Daftar Kuantittas

13:50 – 14:05

Sesi 6, Kegiatan 4. Latihan Praktis: Negosiasi

Kegiatan 1: Membangun Menara Sesi Tanya Jawab Uji Pengetahuan Pascapelatihan Evaluasi Pelatihan

Slide 11

Perkenalan Fasilitator

11

Slide 12

Kegiatan Interaktif No. 1-0-1

Icebreaker: Lokasi Geografis

Lihat buku kegiatan di bagian

akhir buku pedoman Anda

Slide 13

Uji Pengetahuan

Prapelatihan

Slide 14 REHAT

Slide 5

Penerimaan, Pembukaan dan Evaluasi Dokumen Penawaran dicantumkan dalam jadwal pengadaan guna memastikan penyelesaian secara tepat waktu

Ilustrasi Jadwal Pengadaan

Procurement Schedule Jadwal Pengadaan

Kegiatan

Tanggal

Pengumuman/ publikasi dokumen permintaan

10 April

penawaran kepada penyedia barang/jasa Disepakati bersama dengan pemangku

Masa Pemberitahuan dan Permintaan

28 April

kepentingan

Penjelasan Kunjungan lokasi (jika perlu)

30 April

Batas Akhir Penyampaian Dokumen Penawaran

7 Mei

Pemeriksaan Kepatuhan pada Dokumen

8 Mei

Diberitahukan kepada pemangku Evaluasi penawaran secara internal

Pengadaan Pembukaan Penawaran Teknis

9 Mei

10 – 24 Mei

kepentingan internal guna memastikan kesediaan mereka untuk melaksanakan

Presentasi Penjelasan Teknis oleh Penawar

25 – 30 Mei

tugas

Pembukaan Penawaran Harga

Rekomendasi Pemenang secara internal

15 Juni

Diberitahukan kepada penawar sebagai Penetapan dan pengumuman pemenang

bagian dari dokumen pengadaan Sanggahan Penawaran

30 Juni

5 Juli

Mulai berlangsungnya kontrak

15 Juli

_________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________

Slide 7

Hanya sebagian dari pemangku kepentingan terlibat dalam evaluasi penawaran

Pemangku kepentingan dalam Pemangku kepentingan dalam

proses pengadaan

evaluasi penawaran

Pengadaan Instansi

Barang/Jasa Penyedia

Pengguna

Bagian Keuangan

 Pengelola pengadaan  Bagian Keuangan

 Manajer Program

Pemilik Anggaran

Ahli Teknis

Ahli teknis

Referensi klien

penyedia

Manajer Program

Bagian Hukum

Organisasi

 Penyedia barang/jasa

barang/jasa

Profesi

Badan Regulasi

Kelompok

Pemerintah

Perdagangan Industri &

Pemerintah

Lain-lain

_________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________

Slide 13

…dalam proses evaluasi, hanya sebagian pemangku kepentingan saja yang terlibat, perannya pun berbeda

Pelaksanaan Penilaian

Penawaran Harga /

 Ahli Teknis  Pengelola

 Bagian hukum menyusun

 Evaluator

 Evaluasi

dan keuangan SOW

mengelola dan

melakukan

sebelum  Pengelola

 Peninjauan

meninjau kontrak

mengakhiri

evaluasi

ditandatangani Pengadaan

 Pemberi membuat

keuangan

 Ahli teknis

Penjelasan  Pengelola

meninjau penilaian

Teknis oleh

klarifikasi keputusan teknis penetapan  Referensi negosiasi

pemenang dan

12  Pemilik Anggaran

_________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________

Slide 16

Terima kasih! Ada pertanyaan?

16

Slide 4

Kriteria Evaluasi adalah

Merupakan dasar khusus Kriteria evaluasi digunakan untuk melakukan evaluasi

sebagai alat ukur

… pembobotan yang relevan

dokumen penawaran

Sering dibuat dalam bentuk dengan kebutuhan (standar

asi

matriks untuk memastikan pembobotan), misalnya

proses evaluasi berjalan

al

semestinya

manajemen, kinerja

Ev

Sering menggabungkan terdahulu dan kapabilitas

a campuran variabel kriteria

teknis penawar atau

ri

kepatuhan, teknis dan harga penyedia barang/jasa, serta

ite

Akan menimbulkan peran faktor-faktor seperti harga,

Kr

dan tanggung jawab yang yang digunakan untuk berkaitan

mengevaluasi penawaran Tujuannya adalah

mengidentifikasi penawaran yang terbaik secara keseluruhan

_________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________

Slide 10

Dalam ‘Metode Evaluasi Sistem Nilai’, ‘pembobotan’ digunakan untuk

membedakan tingkat prioritas kriteria …

Gambaran pembobotan dalam

Kriteria Evaluasi

• Pembobotan (dari 100%) dapat dibebankan pada kriteria evaluasi untuk

Pembobotan dalam Kriteria Evaluasi

menunjukkan prioritas • Penerapan bobot nilai perlu disepakati

10% bersama pemangku kepentingan sebagai

Sumber Daya

bagian dari Manajemen proses ‘finalisasi’ kriteria 10%

70% evaluasi (matriks)

a litas Proyek

40% • Karena jumlah total tidak boleh lebih dari 100%, penggunaan bobot nilai

K u Teknis

10% mencerminkan prioritas

Referensi

30% ‒ 10% sumber daya

a Biaya

iay

B barang/jasa

‒ 10% manajemen proyek;

‒ 40% penawaran teknis

100% ‒ 10% referesi dari klien ‒ 30% biaya

Jumlah

10

_________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________________

Slide 16

Terima kasih! Ada pertanyaan?

16

► KEGIATAN HARI PERTAMA

Kegiatan No. 1-0-1

Hari 1 | Sesi 0 | Kegiatan 1

Lokasi Geografis

Tujuan:

1. Libatkan peserta dalam percakapan yang dinamis.

2. Dorong peserta agar saling mengenal satu sama lain.

3. Bangun hubungan (networking).

Petunjuk untuk Peserta:

1. Mintalah peserta dari masing-masing ULP untuk secara bergantian berbagi informasi berikut ini dengan peserta lain:

 Pertama, mintalah peserta untuk menandai lokasi ULP peserta di peta.  Bagikan informasi tentang ULP peserta (kapan didirikan, berapa banyak

pengadaan dalam satu tahun)  Bagikan informasi tentang obyek turis dan peninggalan budaya di daerah tempat ULP peserta berada (tradisi, makanan, tarian, informasi menarik lainnya)

Kegiatan No. 1-1-1

Hari 1 | Sesi 1 | Kegiatan 1

Jadwal Pengadaan

Tujuan: Agar peserta dapat mempertimbangkan dengan seksama dampak perubahan terhadap jadwal pengadaan.

Petunjuk untuk Peserta:

1. Bacalah skenario berikut.

2. Diskusikan apakah wajib memberitahukan para penawar dan jawab pertantanyaan berikut:  Pertanyaan 1 – Apakah Anda wajib memberitahukan penawar tentang

perubahan tanggal dalam jadwal pengadaan? Jika ya mengapa?  Pertanyaan 2 – Bagaimana Anda memastikan bahwa di masa yang akan datang tidak akan terjadi kesalahpahaman dengan pemangku kepentingan utama terkait dengan jadwal pengadaan?

 Pertanyaan 3 – Mengapa proses penerimaan, pembukaan dan evaluasi dokumen penawaran merupakan langkah formal dalam proses pengadaan?

Skenario

Kementerian Perhubungan telah meminta untuk membangun 3 pangkalan kapal baru untuk meningkatkan pemeriksaan dan pemeliharaan maritim di lokasi-lokasi penting di seluruh Indonesia. Ahli teknis telah dilibatkan untuk memberikan masukan tentang persyaratan teknis yang dibutuhkan dalam dokumen permintaan penawaran, namun mereka tidak memberikan masukan apapun pada jadwal pengadaan karena ada kesalahpahaman tentang peran dan tanggung jawab. Dokumen pengadaan telah disusun oleh pengelola pengadaan dan diumumkan kepada penawar. Setelah berdiskusi dengan pemangku kepentingan diketahui bahwa jadwal pengadaan yang telah dibuat tidak akan memenuhi lini waktu yang dipersyaratkan. Anda kemudian setuju untuk melakukan revisi terhadap jadwal pengadaan.

Kegiatan No. 1-2-1 Hari 1 | Sesi 2| Kegiatan 1

Latihan Praktis : Dokumen Penawaran yang Terlambat Disampaikan. Soft Copy

Tujuan: Agar peserta dapat mempertimbangkan dengan baik implikasi dari penyampaian dokumen

penawaran. Petunjuk untuk Peserta:

1. Baca skenario berikut dan tanggapi pertanyaan yang diberikan. Pertanyaan 1

Sebagai Kepala Bagian Pengadaan, tindakan apa yang akan Anda ambil dan bagaimana Anda akan menanggapi hal ini?

Studi Kasus

Anda adalah Ketua Tim Pengadaan untuk proyek pembangunan jalan besar yang akan meningkatkan kemampuan infrastruktur transportasi untuk menghubungkan kota-kota besar. Proyek ini memiliki visibilitas yang signifikan terhadap semua pemangku kepentingan. Anda telah meminta semua penawar untuk menyampaikan dokumen penawaran selalui sistem eSourcing di ULP Anda pada tanggal dan waktu yang telah ditentukan. Kurun waktu yang tercantum dalam dokumen permintaan penawaran yang Anda publikasikan sesuai dengan kurun waktu standar untuk dokumen permintaan penawaran sejenis.

Semua penawar telah diberikan pelatihan cara menggunakan sistem eSourcing dan aksesnya, sehingga semua penawar dapat membuat detail login dan password-nya masing-masing.

Namun, di pagi hari pada tanggal penyampaian dokumen penawaran, Anda menerima telepon dari salah satu penawar yang mengatakan akses ke sistem eSourcing tidak bekerja dan menanyakan apakah batas tanggal penyampaian dokumen penyampaian dokumen penawaran dapat diperpanjang karena penawar tersebut sedang berusaha mengatasi masalah terseubut.

2. Baca informasi terbaru berikut:

Ternyata diketahui bahwa penawar tidak dapat mengakses sistem e-Sourcing karena staf penawar yang memiliki akses terhadap sistem eSourcing sedang cuti tahunan dan tidak dapat dihubungi. Penawar meminta perpanjangan waktu untuk menyampaikan dokumen penawarannya atau meminta dokumen penawaran disampaikan dalam bentuk hardcopy.

3. Jawab 2 pertanyaan berikut:  Pertanyaan 1

Apa tanggapan yang Anda berikan kepada Penawar?  Pertanyaan 2

Apakah tanggapan Anda berubah jika hanya ada dua penawar yang telah mengonfirmasikan akan menyampaikan dokumen penawarannya?

Kegiatan No. 1-2-2 Hari 1 | Sesi 2| Kegiatan 2

Latihan Praktis : Dokumen Penawaran yang Terlambat Disampaikan. Hard Copy

Tujuan: Agar peserta dapat mempertimbangkan dengan baik implikasi dari penyampaian dokumen penawaran.

Petunjuk untuk Peserta: Baca skenario berikut dan tanggapi pertanyaan yang diberikan.

 Pertanyaan 1 Saran apa yang akan Anda berikan? Apakah dokumen penawaran dari penawar ini sebaiknya diterima?

 Pertanyaan2 Apakah saran Anda berubah jika alasan penawar tidak dapat menyampaikan dokumen penawarannya sebelum pukul 11 siang karena ada ‘alarm kebakaran’ di gedung tempat penyampaian dokumen penawaran? alarm

kebakaran berlangsung selama 35 menit.

STUDI KASUS

Tim pengadaan Anda telah menerbitkan dokumen permintaan penawaran untuk meningkatkan fungsi sistem drainase kota setempat yang akan meningkatkan sanitasi bagi 5.000 penduduk setempat. Proses pengadaan, pengumuman pemenang, dan penyelesaian pekerjaan harus selesai sebelum musim hujan. Penawar diminta untuk menyampaikan dokumen penawaran dalam bentuk hardcopy. 6 Penawar mengonfirmasikan minat untuk menyampaikan dokumen penawaran. Pada tanggal penyampaian dokumen penawaran, kolega Anda meminta saran dan petunjuk dari Anda. 5 Penawar telah menyampaikan dokumen penawarannya sebelum pukul 11 siang yang merupakan batas waktu yang ditetapkan, tetapi ada 1 Penawar yang menyampaikan dokumen penawaran pada pukul 11.03 dengan alasan penawar tersebut tidak mendapatkan tempat parkir mobil yang dekat. Penawar yang menyampaikan dokumen penawarannya pada pukul 11.03 itu merupakan perusahaan sistem drainase terdepan dan berdasarkan data historis, penawaran harganya mungkin paling rendah dibandingkan dengan penawar lainnya.

Kegiatan No. 1-3-1 Hari 1 | Sesi 3 | Kegiatan 1

Tantangan dalam Pembukaan Dokumen Penawaran

Tujuan: Agar peserta mempertimbangkan dengan seksama tahapan penting yang berkaitan dengan proses evaluasi.

Petunjuk untuk Peserta:

1. Baca dan mengerti situasi dan skenario 1.

2. Diskusikan dan jawab pertanyaan berikut. Pertanyaan 1 Sebagai seorang pengelola pengadaan, apa yang harus Anda lakukan sekarang dan mengapa? Diskusikan dan beri jawaban secara kolektif

Situasi

Anda memimpin penyusunan dokumen permintaan penawaran untuk Kementerian Keuangan untuk menggabungkan semua pengadaan untuk kebutuhan peralatan kantor dalam perjanjian payung. Hal ini diprediksi dapat menyebabkan penghematan Anda memimpin penyusunan dokumen permintaan penawaran untuk Kementerian Keuangan untuk menggabungkan semua pengadaan untuk kebutuhan peralatan kantor dalam perjanjian payung. Hal ini diprediksi dapat menyebabkan penghematan

Skenario #1 Anda mengambil dokumen penawaran dari tempat penyimpanan yang aman dan memindahkannya ke ruang rapat panitia pengadaan yang membuka dokumen penawaran untuk memulai kegiatan pembukaan dokumen penawaran. Namun, ketika kegiatan pembukaan tersebut berlangsung dan Anda memeriksa tanda terima dokumen penawaran, Anda mendapatkan bahwa ada satu penawaran yang hilang (entah tercecer ketika dipindahkan atau tertinggal di tempat penyimpanan).

3. Baca skenario 2

Skenario #2 Panitia pengadaan telah menyelesaikan proses pembukaan penawaran teknis dan ketika melakukan peninjauan sekilas ternyata ada satu penawar yang memasukkan penawaran harga ke dalam penawaran teknis.

4. Diskusikan beberapa saat untuk menjawab pertanyaan berikut: Pertanyaan 2

Sebagai seorang pengelola pengadaan, apa yang harus Anda lakukan sekarang dan mengapa?

Kegiatan No. 1-0-2 Hari 1| Sesi 0| Kegiatan 2

Lampu Lalu Lintas: Pembukaan Dokumen Penawaran dalam bentuk hard

copy

Tujuan: Memperkenalkan gagasan untuk mengembangkan rencana aksi untuk proses pembukaan dokumen penawaran.

Petunjuk untuk Peserta:

1. Anda akan melihat gambar lampu lalu lintas di flip chart.

2. Lampu Lalu Lintas mewakili suatu rencana aksi tindakan pembukaan penawaran dalam bentuk Hard Copy.

 LAMPU MERAH tindakan apa yang tidak boleh dilakukan lagi  LAMPU KUNING tindakan apa yang harus mereka kurangi  LAMPU HIJAU tindakan apa yang boleh mereka lanjutkan

3. Tulis Lampu Lalu Lintas anda sendiri. Anda mempunyai waktu 15 menit.

4. Pikirkan hal yang akan Anda berhenti lakukan sebagai hasil dari apa yang telah dipelajari, hal yang akan Anda kurangi dan hal yang akan tetap Anda lakukan kedepannya.

Kegiatan No. 1-0-3

Hari 1 | Sesi 0 | Kegiatan 3

Uji Pengetahuan Interaktif

Tujuan: Untuk menguji pemahaman peserta tentang konsep-konsep yang penting secara informal.

Petunjuk Untuk Peserta: Angkat tangan Anda jika tahu jawabannya.

► KEGIATAN HARI KEDUA

Kegiatan No. 2-0-1 Hari 2 | Sesi 0| Kegiatan 1

Diskusikan Apa yang Dipelajari Pada Hari Pertama

Tujuan:

1. Untuk mengetahui pendapat peserta tentang pelatihan hari pertama.

2. Untuk mengingat dan menyebutkan poin-poin penting dalam sesi 1,2 & 3.

Petunjuk untuk Peserta: Kegiatan A

1. Anda akan mendapatkan stiker.

2. Tempelkan stiker di bagian flip chart yang paling mewakili perasaan Anda mengenai hal yang telah dipelajari pada sesi 1,2 & 3.

3. Pilihan Anda adalah : Senang, Senang tapi Kewalahan, Masih Bingung atau Tidak Yakin.

Kegiatan B

1. Anda akan dibagi menjadi beberapa kelompok.

2. Bersama kelompok Anda, buatlah presentasi dengan waktu 5 menit yang menyimpulkan poin-poin penting dalam sesi 1, 2 & 3.

Kegiatan No. 2-4-1 Hari 2 | Sesi 4| Kegiatan 1

Latihan Praktis : Tahapan Penting Dalam Proses Evaluasi

Tujuan: Agar Peserta dapat mempertimbangkan dengan baik tahapan penting apa saja yang berkaitan dengan proses evaluasi.

Petunjuk untuk Peserta:

1. Susun tahapan penting dalam proses evaluasi secara berurutan :  Nomor kontak referensi klien penawar

 Pembukaan penawaran teknis  Presentasi Penjelasan Teknis oleh Penawar untuk pemangku kepentingan

evaluasi  Pembukaan Penawaran harga  Matriks Evaluasi Teknis yang ditandatangani oleh Panitia pengadaan yang

melakukan evaluasi teknis  Penyimpanan dokumen penawaran  Evaluasi harga  Negosiasi harga  Klarifikasi poin teknis terkait dokumen penawaran yang disampaikan penawar  Rekomendasi Pemenang  Penerimaan dokumen penawaran  Evaluasi penawaran teknis

2. Tulis jawaban Anda pada a flip chart.

3. Diskusikan jawaban yang berbeda apakah tahapan tersebut / kapan seharusnya terjadi.

Kegiatan No. 2-4-2 Hari 2 | Sesi 4| Kegiatan 2

Latihan Praktis – Etika & Integritas

Tujuan: Mengingat konsep etika dan integritas.

Petunjuk untuk Peserta: Bersama kelompok Anda, bacalah skenario dan jawablah pertanyaan berikut:

 Pertanyaan 1 : Kepala bagian pengadaan meminta saran Anda, saran apa yang akan Anda berikan?  Pertanyaan 2 : Apakah Anda akan memberi saran yang berbeda jika pengadaan yang dilakukan adalah pengadaan alat tulis kantor?

SKENARIO

Menindaklanjuti dokumen permintaan penawaran yang dipublikasikan, 5 Penawar telah menyampaikan penawaran. Pengadaan diselenggarakan untuk ‘desain dan konstruksi’ jembatan penyeberangan jalan. Pengelola pengadaan membuka dokumen penawaran dan melakukan evaluasi dengan mengunakan matriks penilaian yang telah ditetapkan

sebelumnya. Kepala bagian pengadaan dihubungi oleh pengguna anggaran untuk menyelesaikan evaluasi segera karena proyek tersebut akan mengalami keterlambatan. Biasanya evaluasi untuk pengadaan serupa memerlukan sedikitnya 3 minggu. Kepala bagian pengadaan tidak yakin apakah harus menjalankan saran dari pengguna anggaran, tetapi ada alternatif untuk mempercepat proses evaluasi dengan tidak menghubungi referensi penawar (untuk mengetahi kinerja/pengalaman sebelumnya) dan menghilangkan penilaian tentang hal tersebut dari matriks penilaian.

Kegiatan No. 2-5-1

Hari 2| Sesi 5| Kegiatan 1

Latihan Praktis : Pembelian Pribadi

Tujuan: Agar peserta mempertimbangkan secara seksama faktor-faktor kualitas dan harga dengan

meninjau pembelian pribadi mereka.

Petunjuk untuk Peserta: Baca dan bahas hal-hal berikut ini:

 Dari pembelian pribadi untuk diri Anda sendiri, apakah Anda pernah

mengeluarkan uang lebih untuk membeli barang dengan merek tertentu atau untuk mutu yang sangat baik, atau membayar murah dan menerima barang dengan mutu yang lebih rendah?

 Berikan gambaran tentang proses yang Anda pikirkan, dalam hal bagaimana Anda sampai pada keputusan Anda tersebut.

Kegiatan No. 2-5-2 Hari 2 | Sesi 5| Kegiatan 2

Kriteria Evaluasi

Tujuan: Agar peserta dapat menerapkan pemahaman mereka tentang kriteria evaluasi dan metode evaluasi pada skenario yang diberikan

Petunjuk untuk Peserta:

1. Secara berkelompok baca dan bahas Skenario 1. Jawab pertanyaan berikut Skenario 1

Anda bekerja pada Kementerian Hukum dan HAM dan Anda adalah pengelola pengadaan untuk pembelian 25 unit laptop untuk manajemen senior. Bagian TI di tempat Anda telah memberikan spesifikasi yang jelas untuk mengontrol keamanan fisik minimum (misalnya tanda pengenal dengan sidik jari) karena penggunanya harus mengakses informasi yang sensitif. Anda telah diminta untuk mengembangkan suatu metode evaluasi dan menunjukkannya kepada pemangku kepentingan utama untuk ditinjau dan dikomentari

 Pertanyaan 1: Metode evaluasi apa yang lebih Anda sukai dan mengapa? Kriteria apa yang akan Anda sertakan sebagai bagian dari penilaian?

2. Tulis jawabawan pada flip chart

3. Baca dan diskusikan Skenario 2 dan jawab pertanyaan berikut:

Skenario 2 Anda adalah seorang pengelola pengadaan di sebuah rumah sakit daerah. Anda diminta untuk memperbarui sebuah bangsal yang akan dilengkapi dengan berbagai peralatan medis. Anda perlu mengusulkan metode evaluasi yang akan memastikan bahwa proyek ini akan selesai tepat waktu dan dengan biaya yang diperlukan untuk memenuhi Skenario 2 Anda adalah seorang pengelola pengadaan di sebuah rumah sakit daerah. Anda diminta untuk memperbarui sebuah bangsal yang akan dilengkapi dengan berbagai peralatan medis. Anda perlu mengusulkan metode evaluasi yang akan memastikan bahwa proyek ini akan selesai tepat waktu dan dengan biaya yang diperlukan untuk memenuhi

 Pertanyaan 2: Metode evaluasi apa yang lebih Anda sukai dan mengapa?  Pertanyaan 3: Kriteria penilaian utama apa yang akan Anda sertakan dalam

evaluasi Anda?

Kegiatan No. 2-0-2 Hari 2| Sesi 0| Kegiatan 2

Percakapan Dua Keranjang

Tujuan: Merangkum hal-hal penting yang dipelajari dari sesi 4 dan 5.

Petunjuk untuk Peserta:

1. Aktifitas ini memerlukan dua peserta untuk maju ke tengah ruangan.

2. Peserta pertama mengambil kertas dari keranjang pertama yang berisi 10 potongan kertas bertuliskan tema percakapan. Temanya dapat mencakup: pertemanan, hujan, liburan, alam, lalu lintas, belanja, spa, transportasi, memasak.

3. Peserta kedua mengambil 4 potongan kertas dari keranjang kedua. Kata-kata dalam keranjang ini harus berkaitan dengan istilah dalam pengadaan yang terdapat pada sesi 4

dan 5.

4. Kedua peserta membuat sebuah dialog yang terdiri dari 4-5 kalimat dengan menggunakan tema yang diberikan dan kata-kata yang berhubungan dengan pengadaan. Misalnya, peserta 1 dapat mulai dengan kalimat induk berikut ini (jika tema yang diambilnya adalah

“cuaca”).  Saya tidak percaya baru-baru ini hujan turun dengan derasnya, atau

 Cuaca di akhir pekan ini kelihatannya sangat menyenangkan, apakah Anda punya rencana untuk melakukan kegiatan yang istimewa?  Dan peserta kedua harus menjawabnya dengan menggunakan kata-kata yang ia pilih dari keranjang kedua, misalnya: ‒ Kriteria wajib ‒ Lolos atau gagal ‒ Kriteria evaluasi ‒ Pembobotan ‒ Pemangku kepentingan ‒ Harga ‒ Prinsip-prinsip pengadaan ‒ Etika dan integritas ‒ Jejak audit (Audit trail) ‒ Matriks evaluasi

5. Peserta yang menonton akan memilih percakapan terbaik dan pemenang akan mendapatkan hadiah.

Kegiatan No. 2-0-3 Hari 2| Sesi 0| Kegiatan 3

Uji Pengetahuan Interaktif

Tujuan: Menguji pemahaman peserta tentang konsep-konsep penting secara informal.

Petunjuk untuk Peserta: Angkat tangan Anda bila tahu jawabannya.

► KEGIATAN HARI KETIGA

Kegiatan No. 3-0-1 Hari 3| Sesi 0| Kegiatan 1

Diskusikan Apa yang Dipelajari Pada Hari Kedua

Tujuan:

1. Untuk mengetahui pendapat peserta tentang pelatihan hari pertama.

2. Untuk mengingat dan menyebutkan poin-poin penting dalam sesi 4 & 5.

Petunjuk untuk Peserta :

Kegiatan A

1. Anda akan mendapatkan stiker.

2. Tempelkan stiker di bagian flip chart yang paling mewakili perasaan Anda mengenai hal yang telah dipelajari pada sesi 1,2 & 3.

3. Pilihan Anda adalah : Senang, Senang tapi Kewalahan, Masih Bingung atau Tidak Yakin.

Kegiatan B

1. Anda akan dibagi menjadi beberapa kelompok.

2. Bersama kelompok Anda, buatlah presentasi dengan waktu 5 menit yang menyimpulkan. poin-poin penting dalam sesi 1, 2 & 3.

Kegiatan No. 3-6-1 Hari 3 | Sesi 6| Kegiatan 1

Latihan Praktis: Pemberian Nilai

Tujuan: Peserta mampu melakukan evaluasi penawaran harga dan memberikan rekomendasi penawar dengan nilai terbaik.

Petunjuk untuk Perserta: Dalam kelompok Anda, baca skenario berikut dan berikan tanggapan

Anda bekerja di Kementerian Kesehatan yang ingin memasang software baru untuk meningkatkan layanan untuk pasien. Anda memimpin kegiatan pengadaan tersebut dan Anda bekerja sama dengan para pemangku kepentingan untuk menyusun dokumen pengadaan, metode evaluasi, dan kriteria evaluasi. Metode evaluasi yang disetujui adalah sistem nilai dengan pembobotan 50-50 antara evaluasi penawaran teknis dan penawaran harga.Anda meminta penawar untuk menyampaikan harga pas dalam penawaran yang diajukan penawar.

Panitia pengadaan yang melakukan evaluasi penawaran teknis telah selesai mengevaluasi dan berikut ini nilai yang diberikan dalam laporan evaluasi.

Penawar A - 37 dari 50 Penawar B - 40 dari 50 Penawar C - 28 dari 50 Penawar D - 43 dari 50 Penawar E - 41 dari 50

Panitia pengadaan yang bertugas membuka dokumen penawaran harga telah membuka penawaran dan Anda sekarang mendapat akses terhadap harga yang ditawarkan: