View of RANCANGAN APLIKASI MENGHITUNG ZAKAT BERBASIS ANDROID

  

RANCANGAN APLIKASI MENGHITUNG ZAKAT

BERBASIS ANDROID

Yeni ardandi, Amroni, S.kom M.kom, Pareza alam jusia,S.kom M.kom

Program Studi TeknikInformatika, STIKOM DinamikaBangsa, Jambi

  

Jl. Jendral Sudirman Thehok - Jambi

  1

  2

  3 E-Mail:ieyenardandy@gmail.com ,amroni69@yahoo.com ,parezalam@gmail.com

ABSTRAK

  

Zakat merupakan rukun ketiga dari rukun Islam dan merupakan suatu kewajiban bagi seluruh umat

Islam.Sebagaimana diketahui bahwa masalah sering muncul ketika harus menghitung berapa zakat yang

harus dikeluarkan karena terdapat beberapa penghitungan yang berbeda untuk masing-masing

zakat.Oleh karena itu dibutuhkan sebuah aplikasi yang dapat memberikan pengetahuan serta

mempermudah dalam menghitung jumlah zakat yang harus dibayarkan sesuai dengan ketentuan yang

telah ada.Penulisan menyajikan pembahasan tentang pembuatan aplikasi penghitungan zakat khususnya

pada perangkat mobile berbasis android. Dalam aplikasi ini akan dijelaskan tentang penghitungan zakat,

yaitu zakat fitrah, zakat maal, zakat profesi, zakat perdaganggan, dan zakat pertanian. Dengan adanya

aplikasi ini diharapkan dapat membantu pengguna agar lebih mempermudah dalam penghitungan

jumlah zakat.Aplikasi ini dibuat dengan android studio, yang dilakukan dengan beberapa tahapan

meliputi, perancangan aplikasi, perancangan struktur navigasi dan UML, serta perancangan tampilan

untuk mempermudah dalam pembuatan aplikasi.

  Kata Kunci : Perancangan aplikasi menghitung zakat

ABSTRACT

  

Zakat is the third pillar of the pillars of Islam and is an obligation for all Muslims. As we know that

problems often arise when having to calculate how zakat that should be issued because there are several

different calculation for each charity. Therefore we need an application that can provide knowledge and

facilitate in calculating the amount of zakat that should be paid in accordance with the existing

provisions. Writing presents a discussion on the calculation of zakat in particular the creation of

applications on mobile devices based on Android. In this application will be explained about the

calculation of zakat, namely zakat fitrah, zakat maal, the profession zakat, alms perdaganggan, and zakat

agriculture. With this application is expected to help users to better facilitate the calculation of the

amount of zakat. Android application is made by the studio, which is carried out by several phases

covering, application design, navigation structure and design of the UML, as well as the design of the

display to simplify the creation of applications. Keywords: Designapplicationcalculatingzakat 1.

LATAR BELAKANG MASALAH

  Perkembangan teknologi Android (sistem operasi)

• – OS Android – Merupakan sebuah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam-macam.

  Penggunaan teknologi ini dirasakan memiliki peranan penting khususnya dalam membangun beberapa jenis pekerjaan yang biasanya dilakukan secara manual akan lebih cepat dikerjakan dengan menfaatkan penggunaan teknologi ini. Selain itu teknologi ini mudah untuk diakses sehingga dapat meningkatkan produkaktifitas pemakainya. Pada kesempatan kali ini, penulis mencoba menfaatkan penggunaan teknologi telepon selular dalam menjalankan aplikasi Penghitung Zakat Berbasis Android.

  Pembayaran zakat sendiri merupakan hal yang diwajibkan. Khususnya bagi umat Islam, sebab zakat merupakan ajaran pokok agama yang sangat penting dan strategis dalam Islam.Zakat merupakan rukun Islam ke tiga setelah syahadat dan shalat. Seperti yang tercantum dalam hadist riwayat Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin Umar: ”Islam dibangun atas lima rukun: Syahadat tiada Tuhan kecuali Allah dan Muhammad SAW utusan Allah, menegakkan shalat, membayar zakat, menunaikan haji dan puasa ramadhan”. Jika shalat berfungsi untuk membentuk kesehatan dari sisi pribadi, maka zakat berfungsi membentuk dalam sistem sosial kemasyarakatan.Pembentukan pribadi dalam sistem masyarakat ini lah salah satu tujuan diturunkannya risalah Islam oleh Allah SWT kepada manusia, mengingat pentingnya pembayaran zakat itu sendiri.Zakat maal atau zakat harta, zakat emas dan perak, dan zakat pertanian, zakat profesi, dan zakat perdagangan dikeluarkan dengan syarat mencapat batas Nishab (batas wajib zakat) dan batas haul (telah mencapai 1 tahun).Permasalahan yang terjadi pada masyarakat yaitu belum mengetahui jumlah zakat yang harus di keluarkan, dan kurangnya kesadaran masyarakat yang wajib zakat untuk mengeluarkan zakat maka Penulis mencoba mengimplementasikan nya dalam bentuk software penghitung zakat. Dalam pembuatan softwarepenghitungan zakat, Berdasarkan penjelasan tersebut, penulis memberikan judul “Rancangan Aplikasi menghitung zakat berbasis android ”.

  2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1. KERANGKA KERJA PENELITIAN

  Untuk membantu dalam penyusunana penelitian ini, maka perlu adanya susunan kerangka kerja (frame work) yang jelas tahapan-tahapannya. Kerangka kerja ini merupakan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penyelasaian masalah yang akan dibahas. Adapun kerangka kerja penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut :

  Identifikasi Masalah Studi Literatur

  Pengumpulan Data Analisis Sistem

  Pengembangan Sistem Pembuatan Laporan

  Gambar 1 Kerangka Kerja Penelitian

  1. Identifikasi Masalah

  Kemajuan teknologi informasi saat ini sangatlah pesat, tidak terkecuali perkembangan smartphone.Saat ini semua kalangan sudah menggunakan smartphone tidak terbatas umur baik tua dan muda semua telah banyak yang menggunakan smartphone.Saat ini sering sekali masyarakat kurang mengerti tentang menghitung zakat, untuk itu penulis ingin merancang aplikasi menghitung zakat berbasis android.

  2. Studi Literatur

  Pada tahapan ini dilakukan pencarian landasan-landasan teori yang diperoleh dari berbagai buku dan juga internet untuk melengkapi konsep dan teori, sehingga memiliki landasan dan keilmuan yang baik dan sesuai.

  3. Pengumpulan Data

  Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data untuk mendapatkan data-data yang diperlukan seperti Buku, dan Internet.

  4. Analisis Sistem

  Pada tahap ini dilakukan identifikasi masalah pada sistem yang sedang berjalan. Dengan demikian, diharapkan peneliti dapat menemukan kendala

• –kendala dari permasalahan yang terjadi, sehingga peneliti dapat mencari solusi dari permasalahan tersebut.

  5. Pengembangan Sistem tahapan ini dilakukan pengembangan sistem dengan menggunakan model waterfall (air terjun ).

  6. Pembuatan Laporan

  Pada tahapan ini dilakukan pembuatan laporan yang disusun berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti.

  2.3 Metode Pengumpulan Data

  Setiap melakukan penelitian diperlukan data-data yang akurat, oleh karena itu untuk mendapatkan data yang akurat tersebut penulis melakukan beberapa metode pengumpulan data, yaitu :

  1. Penelitian Pustaka (Library Research) Metode ini dilakukan untuk melengkapi kaidah, konsep, teori, dan lain-lain sehingga menjadi suatu yang mempunyai landasan dan keilmuan yang mantap.Selain itu, penelitian ini juga melakukan penelitian pada material yang sudah ada, baik itu buku-buku maupun catatan yang dilakukan selama perkuliahan.Penelitian ini ditujukan untuk mengumpulkan semua data yang sangat dibutuhkan dalam penelitian ini.

  2. Wawancara Merupakan suatu metode pengumpulan data dengan melakukan tanya jawab terhadap responden yaitu petugas amel zakat agar mendapatkan informasi yang dibutuhkan

  3. Penelitian Labor (Laboratory Reseacrch) Penelitian yang langsung dilakukan didepan computer untuk melakukan perancangan program dengan meggunakan apikasi androidstudio, sehingga dapat menghasilkan keluaran atau output seperti yang diinginkan.

  4. Pengumpulan data sekunder Data Sekunder adalah jenis data yang tidak langsung didapat dari sumbernya.Contoh : data sekunder dari beberapa buku, dokumen, dan internet.

  2.4 Metode Pengembangan Sistem Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah model waterfall (air terjun).

  Penulis menggunakan model waterfall dikarenakan model ini menekankan pada sebuah keteraturan dalam proses pengembangan perangkat lunak. Model waterfall adalah sebuah metode yang tepat untuk dikembangkan sebuah perangkat lunak yang tidak terlalu besar dan sumber daya manusia yang terlibat dalam jumlah yang terbatas. Adapun model waterfall yang digunakan adalah sebagai berikut:

  Analisis Kebutuhan Desain Sistem

  Implementasi Sistem Pengujian Sistem

  Maintenance / Pemeliharaan

  Gambar 2 Model Waterfall menurut Sommerville dalam buku Agus Mulyanto (2009 )

  1. Analisis Kebutuhan Sistem

  Pada tahap ini dilakukan identifikasi kebutuhan dari sistem yang akan dibuat, seperti sifat dari sistem yang dibangun, tingkah laku sistem terhadap input tertentu.

  2. Desain Sistem

  Pada tahap ini dilakukan perancangan data, antar muka (interface) dan model sistem dengan menggunakan Class Diagram, Activity Diagram dan Use Case Diagram.

  3. Implementasi Sistem

  Pada tahap ini sistem yang telah dirancang, diimplementasikan dengan mengunakan program bantu yaitu android studio, kemudian dilakukan pengujian terhadap tiap-tiap sistem atau modul yang telah di buat.

  4. Pengujian Sistem

  Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat, untuk mengetahui apakah sistem yang telah di buat sesuai dengan kebutuhan.

  5. Maintenance

  Pada tahap ini dilakukan pemeliharaan software seperti melakukan perbaikan-perbaikan terhadap sistem yang berjalan, atau menambahkan fungsi tambahan sesuai dengan keinginan user.

3. ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.2. ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

  Pada umumnya, orang yang hendak membayar zakat harus mengetahui terlebih dahulu berapa nilai zakat yang harus dikeluarkan.Namun, beberapa orang tidak mengetahui berapa nilai yang harus dikeluarkan karena terkendala informasi mengenai zakat itu sendiri.Sehingga apabila orang yang hendak membayar zakat, beberapa orang harus bertanya kepada yang lebih mengetahui atau dengan mencari-cari informasi terlebih dahulu mengenai perhitungannya.Saat ini dengan kemajuan teknologi terutama perangkat mobile seperti smartphone sangat menjamur di kalangan masyarakat.Jadi dengan membuat aplikasi perhitungan zakat khususnya di sistem oprasi Android yang terkenal banyak penggunanya, memungkinkan orang-orang untuk menghitung zakat dengan hanya cukup mengisi form pada aplikasi zakat yang tersedia.Untuk perhitungannya pengguna tidak perlu menghitung manual lagi seperti menggunakan kalkulator, tetapi pengguna langsung disajikan beberapa informasi seputar hartanya seperti berapa banyak harta yang tersimpan dan informasi seputar zakat yang harus dibayar. Dengan hal ini memudahkan pengguna menghitung zakatnya sendiri tanpa harus bersusah payah dan repot dalam menghitungnya lagi.

3.1. ANALISA KEBUTUHAN SISTEM

  Berdasarkan analisa sistem yang sedang berjalan di atas dapat diketahui bahwa kebutuhan untuk aplikasi penghitung zakatadalah sebagai berikut:

  1. Kebutuhan data Kebutuhan data input pengguna digunakan untuk menentukan besarnya zakat berdasarkan kalkulasi dari data input pengguna

  2. Kebutuhan fungsional a.

  Fungsi untuk menghitung zakat fitrah Fungsi ini bertujuan agar pengguna bisa menghitung besarnya zakat fitrah b. Fungsi untuk menghitung zakat mal

  Fungsi ini bertujuan agar pengguna bisa menghitung besarnya zakat berdasarkan harta yang dimiliki oleh pengguna.

  c.

  Fungsi untuk menghitung zakat emas & perak Fungsi ini bertujuan agar pengguna bisa menghitung besarnya zakat berdasarkan emas & perak yang dimiliki oleh pengguna.

  d.

  Fungsi untuk menghitung zakat pertanian Fungsi ini bertujuan agar pengguna bisa menghitung besarnya zakat berdasarkan hasil panen pertanian oleh pengguna.

  e.

  Fungsi untuk menghitung zakat profesi Fungsi ini bertujuan agar pengguna bisa menghitung besarnya zakat berdasarkan penghasilan yang dimiliki oleh pengguna.

  f.

  Fungsi untuk menghitung zakat perdagangan

  Fungsi ini bertujuan agar pengguna bisa menghitung besarnya zakat berdasarkan keuntungan yang dimiliki dalam perdagangan

3.3 PERSIAPAN KEBUTUHAN PERANCANGAN

3.3.1 Rancangan Use Case Diagram

  Untuk menggambarkan cara menggunakan aplikasi ini, maka berikut beberapa use case yang digunakan pada aplikasi penghitung zakat. Bentuk rancangan use case diagram dapat dilihat pada

gambar 3.3 Menghitung zakat mal Menghitung zakat fitrah

  _{Menghitung zakat Menghitung zakat} Menghitung zakat _{emas & perak pertanian Pengguna Menampilkan help Menghitung zakat perdagangan} profesi

Gambar 3.3 Rancangan Use Case Diagram

  4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1.

   IMPLEMENTASI

  Setelah perancangan aplikasi penghitung zakat selesai dirancang dan didesain, maka aplikasi ini siap untuk diimplementasikan. Tujuan dari implementasi adalah menerapkan perancangan aplikasi tentang perhitungan zakat yang telah dirancang pada kondisi yang sebenarnya.

  1. Tampilan Halaman Utama

  Halaman utama terdapat menú-menu yang berisi link menuju halaman masing-masing perhitungan zakat. Lalu terdapat menu menuju ke halamanhelp. Berikut implementasi tampilan halaman utama yang bisa dilihat pada gambar 4.1

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Utama

  2. Tampilan HalamanZakat Fitrah

  Pada halaman zakat fitrah berisi 3 edit text yang masing

• – masing bisa dipilih dari combobox yang tersedia agar user bisa menentukan besarnya zakat, lau edit text dibawahnya untuk banyak orang. Lalu

dibawah tombol hitung terdapat nilai zakat yang harus dibayar dan catatan perhitungan. Berikut implementasi tampilan halaman zakat fitrah yang bisa dilihat pada gambar 4.2

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Zakat Fitra

  3. Tampilan HalamanZakat Mal

  Pada halaman zakat mal terdapat beberapa 2edit text yang akan diisi oleh pengguna, serta terdapat tombol hitung dan hasil informasi perhitungan dibawahnya serta catatan perhitungan. Berikut implementasi tampilan halaman zakat mal yang bisa dilihat pada gambar 4.3

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Zakat Mal

  3. Tampilan HalamanZakat Emas & Perak

  Pada halaman zakat emas & perak terdapat 4edit text. Lalu terdapat tombol hitung dan dibawahnya terdapat informasi mengenai hasil perhitungan serta catatan perhitungan. Berikut implementasi tampilan halaman zakat emas & perak yang bisa dilihat pada gambar 4.4

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Zakat Emas & Perak

4. Tampilan HalamanZakat Pertanian Pada halaman zakat pertanian terdapat 2edit text dan 1 group radio button yang berisi 2 pilihan.

  Lalu terdapat tombol hitung dan dibawahnya terdapat informasi mengenai hasil perhitungan serta catatan perhitungan. Berikut implementasi tampilan halaman zakat pertanianyang bisa dilihat pada gambar 4.5

Gambar 4.5 Tampilan Halaman Zakat Pertanian

  5. Tampilan HalamanZakat Profesi

  Pada halaman zakat profesi terdapat 2edit text. Lalu terdapat tombol hitung yang dibawahnya terdapat informasi mengenai hasil perhitungan serta catatan perhitungan. Berikut implementasi tampilan halaman zakat profesi yang bisa dilihat pada gambar 4.6

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Zakat Profesi

  6. Tampilan HalamanZakat Perdagangan

  Pada halaman zakat perdagangan terdapat 3edit textyaitu jumlah modal, jumlah keuntungan, dan total gaji pegawai. Lalu terdapat tombol hitung yang dibawahnya terdapat informasi mengenai hasil perhitungan serta catatan perhitungan. Berikut implementasi tampilan halaman zakat perdagangan yang bisa dilihat pada gambar 4.7

Gambar 4.7 Tampilan Halaman Zakat Perdagangan

7. Tampilan HalamanHelp

PENGUJIAN SISTEM

  Pengujian Modul Zakat Fitrah Pada tabel 4.2 untuk melihat apakah modul zakat fitrah telah berjalan sesuai dengan dengan apa yang diinginkan. Berikut pengujian yang dibuat dalam bentuk tabel 4.2 :

  Baik

  Tampil informasi mengenai hasil perhitungan zakat fitrah

  Menampilkan informasi mengenai hasil perhitungan zakat fitrah

  Zakat Fitrah

  Hasil yang didapatkan Kesimpulan

  Masukan Keluaran yang diharapkan

  Modul yang diuji Prosedur pengujian

  Tabel 4.2 Pengujian Modul Zakat Fitrah

  Baik 4.1.

  Pada halaman help terdapat indeks yang berisi daftar link yang apabila di-tap akan scroll menuju informasi yang bersangkutan. Berikut implementasi tampilan halamanhelp yang bisa dilihat pada gambar

  Tampil halaman dengan benar

  Menampilkan masing- masing halaman

  Menu utama

  Hasil yang didapatkan Kesimpulan

  Masukan Keluaran yang diharapkan

  Modul yang diuji Prosedur pengujian

  Tabel 4.1 Pengujian Modul Login Admin

  Pengujian Menu UtamaPada tabel 4.1 untuk melihat apakah tampilan halaman menu utama telah berjalan sesuai dengan dengan apa yang diinginkan. Berikut pengujian yang dibuatdalam bentuk tabel 4.1:

  Untuk mengetahui keberhasilan dari implementasi sistem yang telah dilakukan, maka penulis melakukan tahap pengujian terhadap sistem, dan kemudian dilanjutkan dengan sub-sub menu yang terdapat pada sistem secara keseluruhan.Adapun beberapa tahap pengujian yang telah penulis lakukan adalah sebagai berikut :

  4.8. Gambar 4.8Tampilan Halaman Help 4.2.

• Memilih menu yang tersedia
• Tap semua menu yang tersedia
• Mengisi form zakat fitrah
• Isi form zakat mal
• Tap tombol hitung
• Tap tombol hitung

4.2. Pengujian Modul Zakat Mal

  Pada tabel 4.3 untuk melihat apakah modul zakat mal telah berjalan sesuai dengan dengan apa yang diinginkan. Berikut pengujian yang dibuat dalam bentuk tabel 4.3 : Tabel 4.3

  Pengujian Modul Zakat Mal Modul yang diuji

  Prosedur pengujian Masukan

  Keluaran yang diharapkan Hasil yang didapatkan

  Kesimpulan Zakat Mal -

  Mengisi form zakat mal

  Menampilkan informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Tampil informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Baik 4.3.

• Isi form zakat mal
• Tap tombol hitung
• Tap tombol hitung
• Mengisi form zakat emas & perak
• Isi form zakat emas & perak
• Tap tombol hitung
• Tap tombol hitung
• Mengisi form zakat pertanian
• Isi form zakat mal
• Tap tombol hitung
• Tap tombol hitung

  Tabel 4.4 Pengujian Modul Zakat Emas & Perak

  Modul yang diuji Prosedur pengujian

  Baik

  Tampil informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Menampilkan informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Zakat Pertanian

  Hasil yang didapatkan Kesimpulan

  Masukan Keluaran yang diharapkan

  Tabel 4.5 Pengujian Modul Kelola Zakat Pertanian

  Modul yang diuji Prosedur pengujian

  Pengujian Modul Zakat Pertanian Pada tabel 4.5 untuk melihat apakah modul zakat pertanian telah berjalan sesuai dengan dengan apa yang diinginkan. Berikut pengujian yang dibuat dalam bentuk tabel 4.5 :

  Baik 4.4.

  Tampil informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Menampilkan informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Zakat emas & perak

  Pengujian Modul Zakat Emas & Perak Pada tabel 4.4 untuk melihat apakah zakat emas & perak telah berjalan sesuai dengan dengan apa yang diinginkan. Berikut pengujian yang dibuat dalam bentuk tabel 4.4 :

  Masukan Keluaran yang diharapkan

  Hasil yang didapatkan Kesimpulan

4.5. Pengujian Modul Zakat Profesi

• Mengisi form zakat profesi
• Isi form zakat profesi
• Tap tombol hitung
• Tap tombol hitung

  ZakatProfesi

  3. Untuk perhitungan kompleks, aplikasi ini tidak menyediakan hal tersebut.

  2. Pengguna bisa memilih zakat sesuai dengan kebutuhannya.

  1. Tidak perlu repot menghitung zakat secara online, cukup dengan mengunduh aplikasi ini.

  Berdasarkan hasil dari penelitian dan analisis yang dilakukan dengan perancangan aplikasi menghitung Zakat berbasis Android, maka kesimpulan yang di dapat adalah sebagai berikut :

  FormatUang

  ZakatMal

  ZakatPerdagangan

  ZakatEmasPerak

  ZakatPertanian

  ZakatFitrah

  Rancangan class diagram untuk perhitungan aplikasi zakat bisa dilihat pada gambar 4.16

   Rancangan Class Diagram

  Baik 4.3.

  Tampil informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Menampilkan informasi mengenai hasil perhitungan zakat

  Kesimpulan Zakat profesi

  Keluaran yang diharapkan Hasil yang didapatkan

  Prosedur pengujian Masukan

  Pengujian ModulZakat Profesi Modul yang diuji

  Pada tabel 4.6 untuk melihat apakah modul zakat profesi telah berjalan sesuai dengan dengan apa yang diinginkan. Berikut pengujian yang dibuat dalam bentuk tabel 4.6: Tabel 4.6

• hasil_panen:double
• harga_unit:double
• jenis_irigasi:double
• harta_zakat:double
• zakat_bayar:double
• uang_tunai:double
• saham:double
• harta_zakat:double
• zakat_bayar:double
• besaran_zakat_besar:double
• besaran_zakat_menengah:double
• besaran_zakat_kecil:double
• banyak_orang:int
• besar_zakat:double
• hitung():void
• hitung():void
• hitung():void
• Uang:Double
• HasilFormat:Double
• pendapatan_pokok:double
• pendapatan_lai n:double
• harta_zakat:double
• zakat_bayar:double
• modal:double
• keuntungan:double
• gaji_pegawai:double
• harta_zakat:double
• zakat_bayar:double
• konvers i():void
• hitung():void
• hitung():void
• berat_emas:double
• berat_perak:double
• harga_emas:double
• harga_perak:double
• total_emas:double
• total_perak:double
• zakat_emas:double
• zakat_perak:double
• zakat_bayar:double
• hitung():void

5. PENUTUP

5.1 KESIMPULAN

5.2 SARAN

  Adapun saran yang dapat penulis berikan sehubungan dengan pengembangan aplikasi ini , antara lain sebagai berikut :

  1. Perlu adanya pengembangan aplikasi ini secara lanjut sehingga aplikasi ini dapat digunakan di multi plat from.

  2. Memasukan jenis zakat lain yang belum tersedia.

  3. Melakukan kerja sama dengan pihak badan zakat agar pengguna dapat membayar zakatnya secara mudah dan cepat dengan hanya mengirimkan uang zakat ke rekening badan zakat yang ada.

DAFTAR PUSTAKA

  [1] Abdul aziz muhammad azzam, 2009 Fiqih ibadah. Jakarta : Bumi aksara

  [2] Adi Nugroho, 2005, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Dengan Metodologi Beririentasi

  Objek ( edisi revisi ) . Bandung : Informatika Bandung

  [3] Agus Mulyanto, 2009 Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta : Pustaka belajar

  [4] H.Amirudin,2005 , Fiqih Zakat(Yogyakarta,Pustaka Pelajar)

  [5] Rasyid, 2010 ,FIQH , Bandung, Sinar Baru Algensindo . [6]

  Rosa A.S dan M. Shalahuddin, 2011, Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung : Modula. [7] Safaat, Nazruddin H. 2012. Android :Pembrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC.

  Bandung : Informatika [8]

  Sutarman, 2009, Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta : Bumi aksara [9]

  Sholik, 2010, Analisis dan Perancangan Berorientasi Objek. Bandung : Muara indah [10] Soetama Rizki, 2011, konsep Dasar Rekayasa Perangkat Lunak, Jakarta : Prestasi pustaka. [11]

  Saleh Al-Fauzan, 2006 Figih Sehari-Hari Gema insani press [12]

  Nazaruddin Safaat, 2012, Pemrograman Aplikasi Android Untuk Pemula. Yogyakarta : Mediakom [13]

  Mencoba memakai android studio (20 april 2015) [14] Nikodemus wk, 2013, Android Programming With Eclipse, Yogyakarta : cv Andi Offset. [15]

  Zadeh, dan M. Husein Falah, 2008 Belajar Fiqih untuk Tingkat Pemula. Iran: Lembaga Internasional Ahlul Bait.Zakat fitraapril 2015)