Pemantauan Elektrokardiogram Menggunakan Android Smartphone Trio Pambudi Utomo M0213092

Pemantauan Elektrokardiogram
Menggunakan Android Smartphone
Trio Pambudi Utomo, Nuryani, Darmanto
Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Sebelas Maret (UNS), Jl. Ir. Sutami 36A Kentingan, Surakarta 57126
[email protected]

Abstrak
Penelitian mengenai sistem monitoring elektrokardiogram (EKG) secara nirkabel berdasarkan sistem
operasi Android telah dilaksanakan. Akuisisi sinyal EKG dalam penelitian ini menggunakan modul AD8232
dan tiga buah elektroda. Bluetooth HC-05 digunakan untuk pengiriman data EKG dari Arduino ke smartphone
Android. Data yang telah diterima oleh Android diolah, ditampilkan dalam bentuk grafik, dan disimpan dalam
aplikasi di Android.

Abstact
Research about electrocardiogram wireless monitoring system based on android operation system has
been conducted. In this research, the data acquisition of the ECG signal has been using AD8232 modul and
three electrodes. Bluetooth HC-05 has been used to transmit ECG data from Arduino to Android smartphone.
The data that received by Android has been processed and displayed on the graphic area and has been saved
in Android application.
Kata Kunci: ECG, wireless, android, smartphone, arduino


1. PENDAHULUAN
Penyakit jantung

merupakan

penyebab

melalui pengenalan sinyal EKG[3]. Salah satunya

kematian nomor satu di dunia pada saat ini. Pada

penggunaan

tahun 2002 sedikitnya 6 juta kematian di dunia

EKG.

disebabkan oleh penyakit ini dan mengalami


smartphone

Dibandingkan

dalam

dengan

pemantauan

monitor

pada

kenaikan pada tahun 2012 yaitu 7,4 juta kematian

Personal Computer (PC) dan Personal Digital

atau setara dengan 13,2% kematian di dunia[1].


Assistant (PDA), smartphone lebih mudah untuk

Sehingga

dibawa dan memiliki beragam fungsi lainnya[4].

perlu

perhatian

khusus

terhadap

tingginya angka kematian akibat penyakit jantung

Penggunaan
pemantauan

ini.


EKG

smartphone
tentunya

akan

dalam
sangat

EKG merupakan alat bantu yang cukup

membantu dokter ataupun peneliti untuk mengolah

bermanfaat untuk diagnosis penyakit jantung.

dan meneliti lebih lanjut data EKG tersebut.

Menurut Rizal dan Suryani (2008) dari rekaman


Sehingga,

sinyal EKG mampu dikenali kelainan dari fungsi

Sistem

jantung

[2]

seseorang .

Seiring

perkembangan

jaman, banyak cara yang telah dikembangkan
untuk mengenal kelainan jantung secara otomatis


dilakukanlah

Monitoring

penelitian

EKG

Secara

Berdasarkan Sistem Operasi Android.

mengenai
Nirkabel

bersih. Selanjutnya, ketiga elektroda dipasang

2. METODE PENELITIAN
Sistem dibuat dalam dua unit, yaitu unit


sesuai gambar 2. Ketika data EKG diambil dari

penerima dan unit pengirim. Unit pengirim disusun

pasien, pasien diminta untuk bersantai, bernapas

atas Kit EKG AD8232 untuk merekam aktivitas

normal dan diam (tidak bicara)[5]. Pengambilan

jantung, Arduino UNO R3 untuk mengolah data

data EKG pasien dilakukan selama dua menit [6].

yang

diperoleh

dari


Kit

AD8232,

bluetooth

digunakan untuk mengirimkan data dari Arduino ke
Android, dan modul SDCard yang berfungsi untuk
menyimpan data yang dibaca oleh Arduino.
Unit penerima disusun atas Android yang
berfungsi sebagai penampil data EKG dalam
bentuk grafik yang telah dikirim melalui bluetooth.
Secara

keseluruhan

sistem

dalam


alat

Gambar 2. Konfigurasi pemasangan elektroda

ini

ditunjukan oleh gambar 1.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Uji Alat dan Software
Tampilan

GUI

aplikasi

Android

ketika


menerima data dari Arduino melalui Bluetooth
ditunjukkan oleh gambar 3. Gambar tersebut
merupakan grafik EKG salah satu pasien di
aplikasi

Android.

Data

EKG

yang

diolah

merupakan data yang diambil secara langsung dari
Gambar 1. Perancangan sistem

pasien tersebut.
Selain ditampilkan dalam bentuk grafik, data


2.1 Mikrokontroller Arduino UNO
Aktifitas jantung pasien direkam melalui Kit

yang diterima dari Arduino juga di simpan didalam
memorycard

smartphone.

Selanjutnya

hasil

EKG AD8232, kemudian diterjemahkan oleh

simpanan data tersebut dapat di load kembali di

Arduino UNO R3 dalam bentuk data analog. Data

aplikasi tersebut atau dapat diolah didalam aplikasi

analog yang telah diubah dalam bentuk nilai

komputer, Microsoft Excel misalnya. Gambar 4.

tegangan (mV) akan disimpan dalam memorycard

merupakan grafik Microsoft Excel dari data EKG

jika memorycard tersedia. Selanjutnya, data yang

pasien yang sebelumnya telah disimpan di aplikasi

telah diolah oleh Arduino UNO R3 akan dikirim ke

Android.

Android melalui Bluetooth HC-05.

2.2 Aplikasi Android
Android digunakan untuk menampilkan hasil
pembacaan EKG dari Kit EKG AD8232. Hasil
pembacaan EKG yang ditampilkan di Android
berupa grafik EKG. Aplikasi tersebut juga dapat
melakukan proses penyimpanan data dalam
bentuk text (.txt).

Gambar 3. Tampilan GUI ketika aplikasi Android
menerima data dari Arduno

2.3 Pengambilan Data Pasien
Sebelum dilakukan pengambilan data, kulit
pasien yang akan dipasangkan elektroda haruslah

Tabel 1. Lost pengiriman data dari Arduino ke
Android
Pasien
No.

Baudrate

115200
9600
115200
002
9600
115200
003
9600
115200
004
9600
115200
005
9600
Baudrate 115200
Baudrate 9600
001

Gambar 4. Grafik EKG dari data yang telah
disimpan

Dalam penelitian ini, ada dua metode dalam
pengiriman

data

dari

Arduino

ke

Jumlah
Data Rate
Data
(data/s)
29844
248.70
23838
198.65
29769
248.08
24040
200.33
28148
234.57
23973
199.78
28791
239.93
23846
198.72
28339
236.16
23660
197.17
144891 241,48 ± 2,95
119357 198,92 ± 0,54

Lost (%)
0.52
20.54
0.77
19.87
6.17
20.09
4.03
20.51
5.54
21.13
3,41 ± 1,18
20,43 ± 0,22

Android,

perbedaan dua metode ini adalah pengaturan
baudrate Bluetooth HC-05. Masing-masing metode
terdapat lost saat pengiriman data tersebut. Lost
menunjukkan banyaknya data yang hilang saat
pengiriman melalui Bluetooth atau tidak terbaca
dalam aplikasi Android. Lost untuk Metode 1
adalah (3,41 ± 1,18) % dan untuk Metode 2 adalah
(20,43 ± 0,22) %. Nilai lost untuk Metode 2 lebih
besar dibandingkan dengan Metode 1, hal ini
disebabkan oleh nilai Baudrate Bluetooth HC-05
tersebut, dimana pada saat pengiriman data
Metode 1 nilai Baudrate Bluetooth HC-05 diatur
maksimal yaitu 115200 dan untuk pengiriman data
Metode 2 nilai Baudrate Bluetooth HC-05 diatur
dalam Bluetooth tersebut adalah nilai Baudrate
minimum yaitu 9600. Lost pada saat pengiriman
data ini menyebabkan beberapa data yang
dikirimkan oleh Arduino ke Android tidak diterima.

4. KESIMPULAN
Pada penelitian ini telah dibuat sistem
pemantauan

elektrokardiogram

dan

denyut

jantung secara jarak jauh menggunakan Android.
Sistem pemantauan EKG ini disusun atas Kit EKG
AD8232 untuk merekam aktivitas jantung dari
pasien secara langsung, Arduino UNO R3 untuk
mengolah data yang diperoleh dari Kit AD8232,
Bluetooth HC-05 digunakan untuk mengirimkan
data dari Arduino ke Android, dan modul SDCard
yang berfungsi untuk menyimpan data yang dibaca
oleh Arduino. Dalam penelitian ini terdapat lost
saat pengiriman data dari Arduino ke Android.
Dimana lost untuk pengiriman data dengan
baudrate 115200 adalah (3,41 ± 1,18) % dan lost
untuk pengiriman data dengan baudrate 9600
(20,43 ± 0,22) %.

Tabel 1 menunjukkan lost pengiriman dalam
penelitian ini.

5. DAFTAR PUSTAKA
[1] WHO. (2014). WHO World Health Organization
Report 2000. Genewa: WHO.
[2] Rizal, A., & Suryani, V. (2008). Pengenalan
Signal EKG Menggunakan Dekomposisi Paket
Wavelet Dan K-Means-Clustering. Seminar
Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2008
(SNATI 2008), 51-54.
[3] Walker, J. S. (1999 ). Wavelet and Their
Scientific. CRC Press.
[4] Li, H.-B., Takizawa, I, K., Ri, B. Z., & Kohno, P.
(2007).

Body

Area

Network

and

Its

Standardization at IEEE 802.15.MBAN. Mobile
and

Wireless

Communications

Summit,

2007.16th IST, 1-5.
[5] NCHS. (1991). NATIONAL HEALTH AND
NUTRITION

EXAMINATION

SURVEY

III:

Electrocardiogram. Rockville: Westat, Inc.
[6] Li-ming, T. (2013). Application of Heart Rate
Variability in Psychological Quality Assessment
Technology. World

Congress on

Medical

Physics and Biomedical Engineering, IFMBE
Proceedings, 39, 762–765.