Penentuan Kadar Holoselulosa, Alfaselulosa Dan Lignin Pada Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Menggunakan Metode Ekstraksi Sokletasi Di Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Database MySQL

Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk

informasi yang sangat berguna. Database terbentuk dari sekelompok data-data yang memiliki
jenis/sifat yang sama. Ambil contoh, data-data berupa nama-nama, kelas-kelas, alamat-alamat.
Semua data tersebut dikumpulkan menjadi satu menjadi kelompok data baru, sebut saja sebagai
data-data mahasiswa.

Demikian juga, kumpulan dari data-data mahasiswa, data-data dosen, data-data keuangan
dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar, misalkan data-data politeknik
elektronika. Bahkan dalam perkembangannya, data-data tersebut dapat berbentuk berbagai
macam data, misalkan dapat berupa program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan)
data, laporan-laporan. Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan
database. Salah satu bahasa database yang populer adalah SQL.

MySQL biasa dibaca mai-es-ki-el atau mai-se-kuel adalah suatu perangkat lunak

database relasi (Relational Database Management System atau RDBMS) seperti halnya Oracle,

Postgresql, MS SQL dan sebagainya.

Universitas Sumatera Utara

SQL atau singkatan dari Structured Query Language ialah suatu sintaks perintah-perintah
tertentu atau bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengelola suatu database. Jadi,
MySQL dan SQL tidaklah sama. Singkatnya, MySQL ialah perangkat lunaknya dan SQL adalah
bahasa perintahnya.

Ketika dibandingkan antara MySQL dengan sistem database yang lain, maka perlu
difikirkan apa yang paling penting sesuai kebutuhan. Apakah tampilan, support, fitur-fitur SQL,
kondisi keamanan dalam lisensi, atau masalah harga. Dengan pertimbangan tersebut, MySQL
memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan, antara lain :
1. Berdasarkan kecepatannya, banyak ahli memberikan pendapat bahwa MySQL merupakan
server tercepat.

2. MySQL memiliki performa tinggi namun merupakan database yang simpel sehingga mudah
di-setup dan dikonfigurasi.

3. MySQL cenderung gratis untuk penggunaan tertentu.
4. MySQL mengerti bahasa SQL (Structured Query Language) yang merupakan pilihan sistem
database moderen.

5. Banyak klien dapat mengakses server dalam satu waktu. Mereka dapat menggunakan banyak
database secara simultan.

6. Database MySQL dapat diakses dari semua tempat di internet dengan hak akses tertentu.
7. MySQL dapat berjalan dalam banyak varian Unix dengan baik, sebaik seperti saat berjalan di
sistem non-Unix.
8. MySQL mudah didapatkan dan memiliki source code yang boleh disebarluaskan sehingga
bisa dikembangkan lebih lanjut.
9. Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.

Universitas Sumatera Utara

Jika hal-hal diatas ialah kelebihan yang dimiliki oleh MySQL, maka MySQL juga
memiliki kekurangan seperti :
1. Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti visual basic, delphi, dan foxpro,
MySQL kurang mendukung. Karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai

dengan koneksi dari program visual tersebut. Dan ini yang menyebabkan MySQL jarang
dipakai dalam program visual.
2. Data yang ditangani belum begitu besar.

2.2 XAMPP Control Panel

XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket.
Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi
webserver Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan

mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto konfigurasi. Anda bisa
mendownload
//www.apachefriends.org/en/xampp-window.html.

2.3 PHP: Hypertext Preprocessor

Menurut dokumen resmi PHP, PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. Ia
merupakan bahasa pemrograman yang berbentuk skrip yang ditempatkan didalam server dan

Universitas Sumatera Utara


diproses di server . Hasilnyalah yang akan dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan
browser .

Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk android dinamis. Artinya, ia dapat
membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, untuk menampilkan isi
database kehalaman android.

PHP bersifat bebas dipakai. Tidak perlu membayar apapun untuk menggunakan
perangkat lunak ini. Berikut contoh sederhana skrip PHP.



2.4 PHP dan MySQL Sebagai Web Service

Web service merupakan sesuatu yang berbeda jika dibandingkan dengan website. Website sendiri

dirancang dengan tampilan atau user interface yang baik sedangkan web service tidak. Web
service tidak dirancang untuk berinteraksi langsung dengan pengguna. Sesuai dengan namanya,
web service hanya menyediakan layanan saja.


Sehingga, web service sendiri dapat disebut sebagai sebuah aplikasi yang dibuat agar dapat
dipanggil atau diakses oleh aplikasi lain melalui internet dengan menggunakan format pertukaran
data sebagai pengiriman pesan. Web service juga memungkinkan untuk dipanggil dengan
menggunakan protokol lain seperti SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), namun yang paling

Universitas Sumatera Utara

umum digunakan ialah HTTP. Karena web service menggunakan protokol HTTP, tentu PHP
sebagai bahasa pemrograman web menjadi salah satu kekuatan dalam bahasa pemrogaman yang
mengelola web service. Banyak teknik dan metode untuk menghasilkan web service dengan
PHP, pembuatan web service dengan format XML dan JSON yang diambil dari database
MySQL lewat bahasa pemrograman PHP.

2.5 Intregreted Developnment Environment

Menurut buku karya Nazruddin Safaat H, para pengembang aplikasi android memiliki beberapa
pilihan ketika membuat aplikasi berbasis androidnya. Kebanyakan para pengembang
menggunakan Eclipse yang tersedia secara bebas untuk merancang dan mengembangkan aplikasi
android.


Eclipse adalah IDE yang paling populer untuk pengembangan android, karena memiliki
android plug-in yang tersedia untuk memfasilitasi pengembangan android. selain itu eclipse juga
mendapat dukungan langsung dari Google untuk menjadi IDE pengembangan aplikasi android.
Ini terbukti dengan adanya penambahan plug-in pada eclipse untuk membuat project android
dimana source software langsung dari situs resminya Google. Walaupun eclipse cukup populer
di kalangan umum, namun tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan IDE lain seperti
Netbeans.

Universitas Sumatera Utara

2.6

Macromedia Dreamweaver
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah HTML editor profesional untuk mendesain

secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Dreamweaver merupakan software
utama yang digunakan oleh web desainer maupun web programmer guna mengembangkan situs
web. Dreamweaver juga dilengkapi dengan fasilitas manajemen situs yang cukup lengkap.
Fasilitas-fasilitas penyutingan secara visual dari Dreamwever dapat menambah desain dan

fungsionalitas halaman web tanpa perlu menulis satu baris kodepun.
Beberapa waktu yang lalu, tool yang digunakan untuk membuat suatu halaman web dibagi
menjadi 3 jenis, yaitu: editor HTML berbasis teks, editor kombinasi grafik WYSIWYG (What
You See Is What You Get) dengan tampilan kodenya, dan editor yang benar-benar berbasis

grafik. Tiap-tiap jenis editor tersebut memiliki grup penggemarnya sendiri, para programmer ,
para webmaster , dan para grafik desiner . Macromedia Dreamweamer versi 4, merupakan editor
pertama dengan fitur-fitur lengkap yang memenuhi semua grup diatas.
Untuk lebih lanjut dalam pengenalan dasar macromedia dreamweaver dan pembuatan web,
maka harus tau darimana pengerjaannya terlebih dahulu agar web tersebut nantinya dapat
dikatakan dinamis.
Bila membuat sebuah halaman web dengan Dreamweaver, maka selain document window,
pemakai akan bekerja dengan tiga toolbar dan panel utama, yaitu: Insert Bar, Property
Inspector , dan Site Panel. Document window berfungsi untuk menampilkan dokumen atau

halaman web yang sedang di buat. Pada bagian bawah dari Document window, bisa dilihat
nama file dari semua
dokumen yang sedang kita buka.

Universitas Sumatera Utara


Insert Bar terdiri dari beberapa macam icon untuk memasukkan berbagai macam objek

web seperti gambar, layer, dan tabel. Insert Bar ini terdiri dari beberapa tab yang masing-masing
terdiri dari beberapa icon yang berkesesuaian.

Gambar 2.1 Insert Bar pada Dreamweaver
Sumber : Agnes Heni Triyuliana, Adobe Dreamweaver CS 3 dan PHP, Madcom, 2007

Property Inspector menampilkan property dari objek yang kita pilih didalam dokumen.
Seperti tinggi dan lebar dari suatu gambar.

Gambar 2.2. Properties pada Dreamweaver
Sumber : Agnes Heni Triyuliana, Adobe Dreamweaver CS 3 dan PHP, Madcom, 2007

Sedangkan Site Panel memungkinkan pemakai untuk menampilkan dan mengatur semua
file dan folder yang merupakan bagian dari website yang dibuat.

Universitas Sumatera Utara


Gambar 2.3 Tampilan Ruang Kerja Dreamweaver
Sumber : Agnes Heni Triyuliana, Adobe Dreamweaver CS 3 dan PHP, Madcom, 2007

Dreamweaver dapat menampilkan dokumen dalam tiga cara yaitu : Code View, dan Code
dan Design View. Pada Design View, pemakai bisa menampilkan dan mengedit dokumen secara
visual. Tampilan dari Design View sama seperti bila ingin menampilkan dengan web browser .
Pada Code View, bisa diedit langsung halaman web dengan menuliskan kode HTML, Java
Script, PHP, ASP, atau CSS.
Dalam Toolbar dreamweaver terdapat button-button yang dapat di pilih untuk

menampilkan dokumen secara cepat yaitu Code (HTML), desain, dan gabungan HTML dan
desain.
Check Eror
Code view

Disain view

Nama File

Refresh


Status File

Universitas Sumatera Utara

Code & Disain View

Tampilan Browser
Options Menu
Gambar 2.4 Button pada Toolbar Dreamweaver

Sumber : Agnes Heni Triyuliana, Adobe Dreamweaver CS 3 dan PHP, Madcom, 2007

Keterangan Gambar
1. Untuk menampilkan dan menyembunyikan Toolbar , pilih menu View > Toolbar.
2. Untuk tampilan dokumen secara kode atau HTML , klik button Code View pada
toolbar. Disini anda dapat mengedit atau membuat halaman web anda secara HTML

3. Untuk tampilan dokumen secara kode dan desain, klik button Code & Design View,
4. Untuk tampilan dokumen secara desain, klik button Design View. Disini anda bisa

mengedit atau membuat halaman web anda secara visual.
5. Untuk merubah nama dokumen, klik pada title lalu rubah nama dokumen sesuai dengan
keinginan anda.
6. Anda dapat melihat halaman web secara browser (Internet Explorer) dengan mengklik
button Preview Browser .
7. Pada Options menu, anda dapat memilih tampilan desain yang anda inginkan, contoh :
anda dapat menambahkan tampilan Rulers (garis ukuran) untuk memudahkan anda
dalam mendesain sebuah web.
8. Check Eror berfungsi untuk melakukan pengecekan kesalahan pada document web.
9. Refresh berfungsi melakukan pembaharuan terhadap daftar isi situs anda.

Universitas Sumatera Utara

10. View Options berfungsi untuk mengatur pilihan pada tampilan ruang kerja.
Sumber : Agnes Heni Triyuliana, Adobe Dreamweaver CS 3 dan PHP, Madcom, 2007

2.7

HTML
Hypertext Markup Language (HTML) adalah bahasa standar dalam menulis halaman

web, HTML merupakan pengembangan dari standar pemformatan dokumen teks. HTML
sebenarnya adalah dokumen dalam bentuk ASCII atau teks biasa yang dapat diterjemahkan oleh
browser web menjadi suatu halaman yang menarik.
Sesuai dengan namanya yaitu Hypertext Markup Language (HTML) maka dokumen
HTML terdiri dari tanda-tanda (markup) untuk menandai perintah-perintahnya (tag). Tag HTML
biasanya adalah tag-tag yang berpasangan dan ditandai dengan simbol < dan >, sedangkan
pasangan akhir perintah dari sebuah tag ditandai dengan tanda “ / “, misalnya pasangan dari tag
adalah .
Setiap dokumen HTML memiliki struktur sbb :


Judul title bar web


Isi Dokumen HTML

Universitas Sumatera Utara