Persiapan SNMPTN 2013 Kimia
Xpedia Kimia
Soal - Kecepatan Reaksi
halaman 1
01. Data percobaan untuk reaksi adalah sebagai
berikut:
[A](mol/L)
[B] 9mol/L)
Laju (mol/L-1 s-1)
0,1
0,05
20
0,3
0,05
180
0,1
0,20
320
Orde reaksi terhadap A dan B berturut-turut
adalah ….
(A) 2 dan 4
(B) 2 dan 2
(C) 2 dan 1
(D) 1 dan 2
(E) 1 dan 1
02. suatu reaksi mempunyai ungkapan laju reaksi
v = k [P]2[Q]. Bila konsentrasi masingmasing pereaksi diperbesar tiga kali,
kecepatan reaksinya diperbesar ….
(A) 3 kali
(B) 6 kali
(C) 9 kali
(D) 18 kali
(E) 27 kali
03. Data percobaan suatu reaksi
2A + B2 → 2AB
Adalah sebagai berikut:
Perc.
[A]
(mol/L)
[B2]
(mol/L)
Kecepatan reaksi
(mol/L)
detik
1
0,50
0,50
1,6 x 10-4
2
0,50
1,00
3,2 x 10-4
3
1,00
1,00
3,2 x 10-4
04. Data eksperimen untuk reaksi:
2A(g) + B(g) → 2AB(g)
Terdapat dalam tabel berikut:
Percobaan
[A] awal
mol/L
[B] awal
mol/L
Laju reaksi
mol.L-1detik-1
1
0,1
0,1
6
2
0,1
0,2
12
3
0,1
0,3
18
4
0,2
0,1
24
5
0,3
0,1
54
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa
persamaan laju reaksinya adalah ….
(A) v = k [A]2
(B) v = k [B]
(C) v = k [A] [B]
(D) v = k [A] [B]2
(E) v = k [A]2 [B]
05. Reaksi fasa gas X + Y → Z adalah beriode 1
terhadap X dan berorde 2 terhadap Y. Jika
konsentrasi zat-zat tersebut dalam mol dm-3,
maka satuan tetapan laju reaksi adalah ….
(A) mol3 dm-3
(B) mol dm-3 det-1
(C) mol-3 dm-3
(D) mol-2 dm6 det-1
(E) mol2 dm-6 det-1
Maka orde reaksinya adalah ….
(A) 0
(B) 1
(C) 2
(D) 3
(E) 4
Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 556 ke menu search.
Copyright © 2012 Zenius Education
Soal - Kecepatan Reaksi
halaman 1
01. Data percobaan untuk reaksi adalah sebagai
berikut:
[A](mol/L)
[B] 9mol/L)
Laju (mol/L-1 s-1)
0,1
0,05
20
0,3
0,05
180
0,1
0,20
320
Orde reaksi terhadap A dan B berturut-turut
adalah ….
(A) 2 dan 4
(B) 2 dan 2
(C) 2 dan 1
(D) 1 dan 2
(E) 1 dan 1
02. suatu reaksi mempunyai ungkapan laju reaksi
v = k [P]2[Q]. Bila konsentrasi masingmasing pereaksi diperbesar tiga kali,
kecepatan reaksinya diperbesar ….
(A) 3 kali
(B) 6 kali
(C) 9 kali
(D) 18 kali
(E) 27 kali
03. Data percobaan suatu reaksi
2A + B2 → 2AB
Adalah sebagai berikut:
Perc.
[A]
(mol/L)
[B2]
(mol/L)
Kecepatan reaksi
(mol/L)
detik
1
0,50
0,50
1,6 x 10-4
2
0,50
1,00
3,2 x 10-4
3
1,00
1,00
3,2 x 10-4
04. Data eksperimen untuk reaksi:
2A(g) + B(g) → 2AB(g)
Terdapat dalam tabel berikut:
Percobaan
[A] awal
mol/L
[B] awal
mol/L
Laju reaksi
mol.L-1detik-1
1
0,1
0,1
6
2
0,1
0,2
12
3
0,1
0,3
18
4
0,2
0,1
24
5
0,3
0,1
54
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa
persamaan laju reaksinya adalah ….
(A) v = k [A]2
(B) v = k [B]
(C) v = k [A] [B]
(D) v = k [A] [B]2
(E) v = k [A]2 [B]
05. Reaksi fasa gas X + Y → Z adalah beriode 1
terhadap X dan berorde 2 terhadap Y. Jika
konsentrasi zat-zat tersebut dalam mol dm-3,
maka satuan tetapan laju reaksi adalah ….
(A) mol3 dm-3
(B) mol dm-3 det-1
(C) mol-3 dm-3
(D) mol-2 dm6 det-1
(E) mol2 dm-6 det-1
Maka orde reaksinya adalah ….
(A) 0
(B) 1
(C) 2
(D) 3
(E) 4
Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 556 ke menu search.
Copyright © 2012 Zenius Education