Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid Dari Fraksi Etil Asetat Ekstrak Metanol-Air Daun Cassia Grandis Linn - Ubaya Repository

ABSTRAK

hcrbagai jenis tumbuh-tumbuhan yang mcrupakan
Indonesia ュセᄋエィォ@
salah satu kclayaan ncgcn karcna tumbuh-tumbuhan mcmiliki manfaat yang
sangat beragam. Ma.nfllill tumbuh-tumbuhan mi sudah nyata SCJU zarnan dahulu
hingga sckarang yanu d1gunakan untuk pengobatan, terutama pengobatan
tradisional. Tumbuhan ( ··''·"" grundis L. yang mempunyai nama lain ( 'assw
pachycarpa de Wit. mcrupakan tumbuhan yang dapat digunakan untuk
pengobatan tr&hsional Lmpulur bijinya dapat sebagai purgative yang cukup kuat
dan dapat digunakan セM「。ァゥ@
antisipilis. Dari pustaka diketahui bahwa tumbuhan
dengan marga Ca.ma banyak mengandung scnyawa flavonoid. Berdasarkan hal
tersebut maka dilakukan pcnelitian lllltuk mengisolasi dan mengidentifikasi
kandllllgan flavonoid yang ada pada datm ( ·as.\w grandis L.
Cara ekstraksi dilakukan menurut metode Markham yang dimodifikasi dan
fraksinasi dengan metodc Charaux Paris. Mula-mula serbuk daun C'ass1a grandis
L. diekstraksi sccara セᄋョァ。、オォ@
dengan metanol : air (9: I) kemudian ampas
diaduk lagi dengan metanol air ( I: I). Filtrat disatukan, kemudian diuapkan
sampai semua mctanol IC.'fJllsah, kcmudian ckstrak air diekstraksi dari pclarut non

polar ke polar. Pelarut yang digunakan ekstraksi berturut-turut adalah n-heksan,
eter, dan etil 11.\Ciat. lrdn traksi c.'lil asetat dilakukan identifikasi dengan KL.T dan
didapat lima noda dcngan harga Rf berbeda. Dari lima noda tersebut dilakukan
isolasi lanjut dcngan kromatograti lapis tipis preparatif. Senyawa 3 (senyawa X)
diidentifikasi dengan kromatograti lapis tipis dan spektofotomc.'tri UV -Tan1pak
dengan penambahan p