S IKOR 1005155 Bibliography
DAFTAR RUJUKAN
Ahmad, M. (2013). Makalah Kecerdasan Manusia: Intelligence Quotient (IQ) [Online]
diakses dari http://multazam-einstein.blogspot.com/2013/03/makalah
kecerdasan-manusia-intelligence.html.
Anastasi, A. dan Urbina, S. (1997). Tes Psikologi (Psychological Testing). Jakarta: PT.
Prehanllindo.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT.
Rineka Cipta
Azwar, S. (2004). Psikologi Intelegensi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Carter,P. (2005). Panduan lengkap tes kecerdasan. Jakarta: Permata Puri Media.
Djamariah, S.B. (2008). Rahasia Sukses Belajar). Jakarta: Rineka Cipta.
Ginanjar, A. A (2005). ESQ (Emotional-Spiritual Quotient). Jakarta: Penerbit Arga.
Goleman, D. (2000). Kecerdasan Emosi : Mengapa Emotional Intelligence Lebih Tinggi
Dari pada IQ. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Goleman, D. (2002). Kecerdasan Emosional. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
IQ Lif Intelligence Tools, (2009). Academic Intelligence: How to improve it, [Online]
Diakses dari http://iqlift.com/Academic-intelligence/
Nurhasanah, A. (2014). Raven progressive matrices (RPM). [Online] Diakses dari
http://www.slideshare.net/AiNurhasanah/raven-progressive-matrices-rpm.
Purwanto, M. N, (1999). Psikologi Pendidikan . Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Yunizar Suwandhana, 2015
Hubungan antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi akademik
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
54
Syaiful, S. (2010). Profesi Jabatan Kependidikan dan Guru Sebagai Upaya Menjamin
Kualitas Pembelajaran. Jakarta: Uhamka Press.
Santosa, S. (2012). Panduan Lengkap SPSS Versi 20. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
Siahaan, J. (2007). Pengaruh kecerdasan emosinal terhadap prestasi akademik mahasiswa.
(Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan, Medan.
Sugiyono (2013) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suherman, A. & Rahayu, N. I. (2011) Statistika Untuk Ilmu Keolahragaan.
Bandung : Ilmu Keolahragaan, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,
Universitas Pendidikan Indonesia
Tyas, P. H. P (2014). Efektivitas konseling rational behavior therapy (REBT) dengan
pendekatan naratif untuk meningkatkan kecerdasan emosional. (Tesis). Sekolah
Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2000 tentang Sistim Pendidikan
Nasional
Wahyuningsih, S. A. (2004). Hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi
belajar. (Skripsi). Fakultas Psikologi. Universitas Persada Indonesia Y.A.I..
Jakarta.
Wiramiharja, S. A. (2003). Keeratan Hubungan Anatara Kecerdasan, Kemauan dan
Prestasi KerjaI. Jurnal Psikologi, Vol. 11, No.1. Jakarta.
Yunizar Suwandhana, 2015
Hubungan antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi akademik
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Ahmad, M. (2013). Makalah Kecerdasan Manusia: Intelligence Quotient (IQ) [Online]
diakses dari http://multazam-einstein.blogspot.com/2013/03/makalah
kecerdasan-manusia-intelligence.html.
Anastasi, A. dan Urbina, S. (1997). Tes Psikologi (Psychological Testing). Jakarta: PT.
Prehanllindo.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT.
Rineka Cipta
Azwar, S. (2004). Psikologi Intelegensi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Carter,P. (2005). Panduan lengkap tes kecerdasan. Jakarta: Permata Puri Media.
Djamariah, S.B. (2008). Rahasia Sukses Belajar). Jakarta: Rineka Cipta.
Ginanjar, A. A (2005). ESQ (Emotional-Spiritual Quotient). Jakarta: Penerbit Arga.
Goleman, D. (2000). Kecerdasan Emosi : Mengapa Emotional Intelligence Lebih Tinggi
Dari pada IQ. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Goleman, D. (2002). Kecerdasan Emosional. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
IQ Lif Intelligence Tools, (2009). Academic Intelligence: How to improve it, [Online]
Diakses dari http://iqlift.com/Academic-intelligence/
Nurhasanah, A. (2014). Raven progressive matrices (RPM). [Online] Diakses dari
http://www.slideshare.net/AiNurhasanah/raven-progressive-matrices-rpm.
Purwanto, M. N, (1999). Psikologi Pendidikan . Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Yunizar Suwandhana, 2015
Hubungan antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi akademik
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
54
Syaiful, S. (2010). Profesi Jabatan Kependidikan dan Guru Sebagai Upaya Menjamin
Kualitas Pembelajaran. Jakarta: Uhamka Press.
Santosa, S. (2012). Panduan Lengkap SPSS Versi 20. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
Siahaan, J. (2007). Pengaruh kecerdasan emosinal terhadap prestasi akademik mahasiswa.
(Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan, Medan.
Sugiyono (2013) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suherman, A. & Rahayu, N. I. (2011) Statistika Untuk Ilmu Keolahragaan.
Bandung : Ilmu Keolahragaan, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,
Universitas Pendidikan Indonesia
Tyas, P. H. P (2014). Efektivitas konseling rational behavior therapy (REBT) dengan
pendekatan naratif untuk meningkatkan kecerdasan emosional. (Tesis). Sekolah
Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2000 tentang Sistim Pendidikan
Nasional
Wahyuningsih, S. A. (2004). Hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi
belajar. (Skripsi). Fakultas Psikologi. Universitas Persada Indonesia Y.A.I..
Jakarta.
Wiramiharja, S. A. (2003). Keeratan Hubungan Anatara Kecerdasan, Kemauan dan
Prestasi KerjaI. Jurnal Psikologi, Vol. 11, No.1. Jakarta.
Yunizar Suwandhana, 2015
Hubungan antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi akademik
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu