Kisi-Kisi LKS SMK 2017 Lengkap - KUMPULAN PTK KISI-KISI SOAL LKS
KISI-KISI SOAL
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) ke XXV tahun 2017 bidang lomba
caring/pekerjaan sosial ini dipandu melalui kisi–kisi soal yang
akan di lombakan meliputi :
I. PRAKTEK WAWANCARA PEKERJAAN SOSIAL (Bobot 25%)
Petunjuk :
1. Peserta akan dibawa mengunjungi salah satu Lembaga Kesejahteraan Sosial
(LKS)/Panti Sosial
2. Peserta dipilihkandan dipertemukan dengan penerima manfaat/klien
3. Peserta melakukan praktek pekerjaan sosial dasar dengan penerima manfaat/klien
dihadapan Juri secara perorangan
4. Juri mengamati dan memberikan penilaian serta mengajukan pertanyaan seputar
praktek wawancara yang dilakukan peserta.
5. Durasi bagi setiap peserta selama 240menit
Panduan Praktek wawancara meliputi :
Peserta Lomba diminta untuk melakukan praktek membangun relasi dalam praktek
tersebut, peserta harus memperlihatkan kompetensi dasar sebagai berikut;
a. Memperkenalkan diri (introducing yourself)
b. Penerimaanterhada penerima manfaat (acceptance)
c. Menjelaskantujuansesi/pertemuan (describing intial purpose)
d. Membangun kerangka pelayanan dengan kontrak termasuk waktu dan
tempat(establish a counseling framework with clear contract, including time
andplace)
e. Melaksanakan prinsip-prinsip etika dalam perawatan sosial (ethicalprinciples in social
care)
f. Mengajukan pertanyaan dengan tepat
g. Memintaklarifikasi (clarification)
h. Membuat respon yang empatik (empathic responses)
i. Berkomunikasi denganjujur dan tidakpura-pura (genuine communication)
j. Mendengarkan
dengan
seksama
apa
yang
disampaikan
penerima
manfaat(goodlistening)
k. Identifikasi/asesmen masalah (assessment)
l. Menggali sistem sumber (identify the resource system)
m. Membuat rencana tindakan pemecahan masalah bersama penerima manfaat
(identifyngaction steps)
n. Pemecahan masalah; pemberian motivasi, dsb (problem solving)
o. Merumuskan keseluruhan proses sesi (summarizing)
p. Menilaihasil/pencapaian (final evaluating)
q. Pengakhiran dan ucapan pengakhiran sesi (sharing ending feelings andsaying
goodbye)
II. PENYUSUNAN LAPORAN STUDI KASUS (Bobot 25%)
Petunjuk :
1. Peserta harus menyiapkan laptop dan mengoperasikan laptop secara mandiri tanpa
bantuan guru pendamping kecuali panitia/teknisi yang ditunjuk.
2. Penguji akan memberikan format penyusunan case study
3. Case Study disusun berdasarkan hasil wawancara terhadap penerima manfaat yang
dipilih dan dilaksanakan di ruangan tersendiri diawasi oleh juri.
4. Format case study akan diberikan pada saat lomba, namun sebagai panduan umum
format case study tidak jauh berbeda dengan format yang telah dipelajari (sesuai
dengan spectrum/kurikulum yang berlaku)
5. Waktu yang diberikan untuk penyusunan case study: 240 menit
6. Laporan yang sudah selesai dalam laptop masing-masing akan dicopy oleh panitia
dan diprint untuk diserahkan kepada juri lomba sebanyak 3 rangkap.
Fokus penilaian dalam praktek penyusunan laporan studi kasus adalah;
1. Keterampilan mendeskripsikan data dan informasi.
2. Keterampilan membuat case study sesuai dengan format yang disediakan
3. Keterampilan menggunakan teknik dan gaya bahasa yang sesuai dengan
kemampuan dan perkembangan siswa.
III. PRESENTASI STUDI KASUS (25%)
Petunjuk
1. Setiap peserta diminta untuk mempresentasikan laporan case study yang sudah
dibuat sebelumnya secara bergiliran.
2. Peserta yang belum mendapat giliran presentasi menunggu di ruangan yang tidak
dapat mendengar peserta yang sedang presentasi
3. Guru Pendamping tidak diperkenankan masuk ruangan presentasi
4. Durasi untuk presentasi case studymasing-masing peserta adalah 30 menit
5. Penguji akan bertanya dan meminta klarifikasi atas laporan case study dan
presentasi yang dilakukan oleh peserta.
Fokus penilaian dalam presentasi laporan studi kasus adalah;
1. Keterampilan membuka dan menjalin relasi
2. Keterampilan menjelaskan langkah-langkah penangan kasus
3. Keterampilan menentukan sistem sumber
4. Kemampuan menyampaikan argumentasi.
5. Keterampilan meyakinkan dan mempertahankan argumentasi.
IV. ANALISIS RENCANA PEMECAHAN MASALAH (Bobot 25%)
Petunjuk Umum :
Peserta lomba akan ditanya mengenai kasus/masalah yang disediakan oleh juri. Tujuan
analisis rencana pemecahan masalah adalah untuk menilai kompetensi peserta dalam
memahami masalahpokok dari kasus penerima manfaat, menganalis kebutuhan,
menentukan tujuan pemecahan masalah, menentukan indikator keberhasilan, strategi
dan teknik yang digunakan, sistem sumber yang akan dimanfaatkan serta menentukan
peran pekerja sosial agar pemecahan masalah dapat diselesaikan secara cepat dantepat
dalam konteks pekerjaan sosial.
Petunjuk Khusus :
1.
2.
3.
Juri akan membagikan lembaran berisi rumusan kasus
Peserta membaca kasus dengan cermat selama 10 menit
Peserta mencatat hal-hal yang paling penting sehingga memahami deskripsi kasus
4.
5.
6.
Juri mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar kasus dalam konteks pekerjaan
sosial
Peserta menjawab pertanyaan juri
Seluruh lomba ini disediakan waktu maksimal120 menit
Fokus penilaian dalam analisis rencana pemecahan masalah, meliputi :
1.
2.
3.
4.
5.
Keterampilan merumuskan masalah
Keterampilan menganalisis kebutuhan
Keterampilan merumuskan tujuan
Keterampilan merumuskan indikator keberhasilan
Keterampilan merumuskan peranan perawatan sosial
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) ke XXV tahun 2017 bidang lomba
caring/pekerjaan sosial ini dipandu melalui kisi–kisi soal yang
akan di lombakan meliputi :
I. PRAKTEK WAWANCARA PEKERJAAN SOSIAL (Bobot 25%)
Petunjuk :
1. Peserta akan dibawa mengunjungi salah satu Lembaga Kesejahteraan Sosial
(LKS)/Panti Sosial
2. Peserta dipilihkandan dipertemukan dengan penerima manfaat/klien
3. Peserta melakukan praktek pekerjaan sosial dasar dengan penerima manfaat/klien
dihadapan Juri secara perorangan
4. Juri mengamati dan memberikan penilaian serta mengajukan pertanyaan seputar
praktek wawancara yang dilakukan peserta.
5. Durasi bagi setiap peserta selama 240menit
Panduan Praktek wawancara meliputi :
Peserta Lomba diminta untuk melakukan praktek membangun relasi dalam praktek
tersebut, peserta harus memperlihatkan kompetensi dasar sebagai berikut;
a. Memperkenalkan diri (introducing yourself)
b. Penerimaanterhada penerima manfaat (acceptance)
c. Menjelaskantujuansesi/pertemuan (describing intial purpose)
d. Membangun kerangka pelayanan dengan kontrak termasuk waktu dan
tempat(establish a counseling framework with clear contract, including time
andplace)
e. Melaksanakan prinsip-prinsip etika dalam perawatan sosial (ethicalprinciples in social
care)
f. Mengajukan pertanyaan dengan tepat
g. Memintaklarifikasi (clarification)
h. Membuat respon yang empatik (empathic responses)
i. Berkomunikasi denganjujur dan tidakpura-pura (genuine communication)
j. Mendengarkan
dengan
seksama
apa
yang
disampaikan
penerima
manfaat(goodlistening)
k. Identifikasi/asesmen masalah (assessment)
l. Menggali sistem sumber (identify the resource system)
m. Membuat rencana tindakan pemecahan masalah bersama penerima manfaat
(identifyngaction steps)
n. Pemecahan masalah; pemberian motivasi, dsb (problem solving)
o. Merumuskan keseluruhan proses sesi (summarizing)
p. Menilaihasil/pencapaian (final evaluating)
q. Pengakhiran dan ucapan pengakhiran sesi (sharing ending feelings andsaying
goodbye)
II. PENYUSUNAN LAPORAN STUDI KASUS (Bobot 25%)
Petunjuk :
1. Peserta harus menyiapkan laptop dan mengoperasikan laptop secara mandiri tanpa
bantuan guru pendamping kecuali panitia/teknisi yang ditunjuk.
2. Penguji akan memberikan format penyusunan case study
3. Case Study disusun berdasarkan hasil wawancara terhadap penerima manfaat yang
dipilih dan dilaksanakan di ruangan tersendiri diawasi oleh juri.
4. Format case study akan diberikan pada saat lomba, namun sebagai panduan umum
format case study tidak jauh berbeda dengan format yang telah dipelajari (sesuai
dengan spectrum/kurikulum yang berlaku)
5. Waktu yang diberikan untuk penyusunan case study: 240 menit
6. Laporan yang sudah selesai dalam laptop masing-masing akan dicopy oleh panitia
dan diprint untuk diserahkan kepada juri lomba sebanyak 3 rangkap.
Fokus penilaian dalam praktek penyusunan laporan studi kasus adalah;
1. Keterampilan mendeskripsikan data dan informasi.
2. Keterampilan membuat case study sesuai dengan format yang disediakan
3. Keterampilan menggunakan teknik dan gaya bahasa yang sesuai dengan
kemampuan dan perkembangan siswa.
III. PRESENTASI STUDI KASUS (25%)
Petunjuk
1. Setiap peserta diminta untuk mempresentasikan laporan case study yang sudah
dibuat sebelumnya secara bergiliran.
2. Peserta yang belum mendapat giliran presentasi menunggu di ruangan yang tidak
dapat mendengar peserta yang sedang presentasi
3. Guru Pendamping tidak diperkenankan masuk ruangan presentasi
4. Durasi untuk presentasi case studymasing-masing peserta adalah 30 menit
5. Penguji akan bertanya dan meminta klarifikasi atas laporan case study dan
presentasi yang dilakukan oleh peserta.
Fokus penilaian dalam presentasi laporan studi kasus adalah;
1. Keterampilan membuka dan menjalin relasi
2. Keterampilan menjelaskan langkah-langkah penangan kasus
3. Keterampilan menentukan sistem sumber
4. Kemampuan menyampaikan argumentasi.
5. Keterampilan meyakinkan dan mempertahankan argumentasi.
IV. ANALISIS RENCANA PEMECAHAN MASALAH (Bobot 25%)
Petunjuk Umum :
Peserta lomba akan ditanya mengenai kasus/masalah yang disediakan oleh juri. Tujuan
analisis rencana pemecahan masalah adalah untuk menilai kompetensi peserta dalam
memahami masalahpokok dari kasus penerima manfaat, menganalis kebutuhan,
menentukan tujuan pemecahan masalah, menentukan indikator keberhasilan, strategi
dan teknik yang digunakan, sistem sumber yang akan dimanfaatkan serta menentukan
peran pekerja sosial agar pemecahan masalah dapat diselesaikan secara cepat dantepat
dalam konteks pekerjaan sosial.
Petunjuk Khusus :
1.
2.
3.
Juri akan membagikan lembaran berisi rumusan kasus
Peserta membaca kasus dengan cermat selama 10 menit
Peserta mencatat hal-hal yang paling penting sehingga memahami deskripsi kasus
4.
5.
6.
Juri mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar kasus dalam konteks pekerjaan
sosial
Peserta menjawab pertanyaan juri
Seluruh lomba ini disediakan waktu maksimal120 menit
Fokus penilaian dalam analisis rencana pemecahan masalah, meliputi :
1.
2.
3.
4.
5.
Keterampilan merumuskan masalah
Keterampilan menganalisis kebutuhan
Keterampilan merumuskan tujuan
Keterampilan merumuskan indikator keberhasilan
Keterampilan merumuskan peranan perawatan sosial