PETUNJUK PENULISAN NASKAH

SEMINAR NASIONAL EKOWISATA
Peran Kepemimpinan dan Inovasi Penduduk Lokal dalam Pengembangan Ekowisata
Fakultas Pertanian Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013

1

PETUNJUK PENULISAN NASKAH
1. Naskah dapat berupa hasil penelitian atau hasil pemikiran review study, konsep atau teori baru,
atau konsep pemecahan masalah yang memenuhi kaidah akademik.
2. Materi naskah dapat menyesuaikan dengan tema seminar, atau tema lain perihal pariwisata,
ekonomi lingkungan, wisata alam, jasa lingkungan, wisata budaya, agrowisata, atau
manajemen wisata berkelanjutan (sustainable tourism).
3. Naskah belum pernah dan tidak akan diterbitkan dalam majalah atau jurnal lain, tidak memuat
unsur-unsur plagiarism.
4. Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris dengan tata bahasa yang baku.
5. Naskah ditulis dalam format MSWord, spasi 1.5, panjang 10 hingga 15 halaman (termasuk
Tabel dan Gambar, serta Lampiran), ukuran kertas A4, huruf Time New Roman 12, margin dari
sisi kiri 3 cm, kanan 2.5 cm, atas 2.5 cm dan bawah 2.5 cm
6. Sistematika penulisan naskah hasil penelitian sebagai berikut:
- Judul (tidak lebih 15 kata)
- Nama penulis, afiliasi/tempat tempat penulis bekerja, disajikan lengkap tanpa gelar,

- Email penulis utama (hanya satu alamat email).
- Abstrak (bahasa Indonesia dan Inggris) sepanjang 200 hingga 300 kata, dilengkapi dengan 4
hingga 5 kata kunci.
- Pendahuluan (memuat latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan penelitian);
- Metode penelitian;
- Hasil dan Pembahasan;
- Kesimpulan (dan saran, bila diperlukan);
- Ucapan terima kasih (bila diperlukan);
- Daftar Pustaka.
- Lampiran (bila diperlukan)
7. Sistematika penulisan naskah hasil pemikiran sebagai berikut:
- Judul (tidak lebih 15 kata)
- Nama penulis, afiliasi/tempat tempat penulis bekerja, disajikan lengkap tanpa gelar,
- Email penulis utama (hanya satu alamat email).
- Abstrak (bahasa Indonesia dan Inggris) sepanjang 200 hingga 300 kata, dilengkapi dengan 4
hingga 5 kata kunci.
- Pendahuluan (memuat latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan publikasi hasil
pemikiran);
- Analisis dan Pembahasan (menyesuaikan dengan tema dan bahasan);
- Kesimpulan (dan saran, bila diperlukan);

- Ucapan terima kasih (bila diperlukan);
- Daftar Pustaka.
- Lampiran (bila diperlukan)
8. Penulisan tabel dan gambar memenuhi kriteria berikut
- Terlihat jelas dan mudah dipahami
- Penulisan tabel: spasi satu, huruf tegak, setiap cell memuat satu data
- Gambar tercetak hitam putih (black white atau grayscale), tidak lebih 500 kb
- Judul tabel dan gambar diberi nomer dan dirujuk dalam naskah. Judul tabel diletakkan di
atas tabel. Judul gambar diletakkan di bawah gambar
- Tabel dan gambar disertai dengan rujukan atau referensi
9. Penulisan rujukan pustaka dalam naskah memenuhi kriteria berikut
- Rujukan dalam naskah harus ada dalam Daftar Pustaka dan sebaliknya
- Penulisan rujukan dalam naskah memakai sistem nama-tahun, yakni:
“Menurut Scheyvens (1999), ekowisata dapat menjadi jalan keluar ....”.

2

“............mengantisipasi dampak pemanasan global (Scott, 2011; Weaver, 2002)”
- Penulisan rujukan dalam naskah dengan tiga penulis atau lebih, yakni:
“Menurut Hjulmand et al. (2003), pengembangan homestay menjadi prioritas ....”.

10. Penulisan Daftar Pustaka memenuhi kriteria berikut
- Ditulis urut afabetik, dengan spasi satu.
- Tata penulisan buku: nama penulis, tahun terbit, judul buku, edisi, nama penerbit dan kota
penerbit, jumlah halaman
- Tata penulisan artikel dalam buku: nama penulis, tahun, judul artikel, In: judul buku,
(editor), nama dan kota tempat penerbit, halaman artikel
- Tata penulisan majalah atau jurnal: nama penulis, tahun, judul artikel, nama majalah/jurnal,
volume dan nomor penerbitan, halaman;
- Tata penulisan naskah seminar: nama penulis, tahun, judul naskah, nama seminar,
penyelenggara, kota penyelenggara, waktu seminar
Contoh penulisan daftar pustaka antara lain
Flowers, R. and D. Waddell. 2004. Community Kepemimpinan Development Handbook.
Centre for Popular Education. Broadway, NSW 2007, Australia. 85p.
Scheyvens, R. 1999. Ecotourism and the empowerment of local communities. Tourism
Management 20: 245-249.
Scott, D. 2011. Why sustainable tourism must address climate change. Journal of Sustainable
Tourism. 19(1): 17–34.
Sunaryo. 1998. Penyelenggaraan Beberapa Kegiatan Balai Taman Nasional Gunung Gede
Pangrango. Lokakarya Kepala Balai dan Kepala Unit Taman Nasional se-Indonesia, Lido,
Bogor 21-25 Oktober 1998.

Weaver, D. 2002. Ecotourism as a Tool for Development in Peripheral Regions. Presented for
The 4th International Environmental Congress of Andorra:„Ecotourism in Mountain Areas,
July 17, 2002.
BPS (Badan Pusat Statistik). 2013. Pertumbuhan PDB 2004-2012 Atas Dasar Harga Konstan
Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha. BPS Pusat, Jakarta. www.bps.go.id [5 Agustus
2013]
Hjulmand, L. G., U. Nielsen, P. Vesterløkke, R. J. Busk and E Erichsen. 2003. Tourism As A
Development Strategy in Rural Areas Adjacent to The Crocker Range National Park,
Sabah, Malaysia.
ASEAN Review of Biodiversity and Environmental Conservation
(ARBEC). January-March: 1-9
Fotis, J., D. Buhalis, and N. Rossides. 2012. Social media use and impact during the holiday
travel planning process. In: Fuchs, M., Ricci, F. and Cantoni, L., (eds.). Information and
Communication Technologies in Tourism 2012. Vienna, Austria: Springer-Verlag, pp. 1324
11. Panitia seminar mempunyai hak untuk mengubah dan memperbaiki ejaan, tata tulis dan tata
bahasa naskah mengikuti dan menyesuaikan dengan kebijakan jurnal
- JITODE: Journal of Indonesia Tourism and Development Studies, Universitas Brawijaya
(http://jitode.ub.ac.id/index.php/jitode)
- JPAL: Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari, Universitas Brawijaya
(http://jpal.ub.ac.id/index.php/jpal)

- Jurnal Agrika, Universitas Widyagama Malang
(http://widyagama.ac.id/ejournal/index.php/agrika)
Naskah seminar dikirim ke alamat email agribisnis@widyagama.ac.id dan ritauwg@yahoo.co.id
Informasi lainnya dapat dilihat website http://widyagama.ac.id/r2012/semnas/
Kontak Person: Dr. Ir. Rita Hanafie, MP (HP 08123365285, Fax 0341 496919, 0341 491648)