Ayah Dwiyanto Serahkan Surat ke Polisi.

4

,<

.

~iInll1 Jabal'
o Rabu

Selasa

6

5

20

21

o Mar


OApr

o Kamis C Jumat o Sabtu

B
;3

7
22
OMei

9

10
24

)Jun

12


11
25

C Jul

26
8 Ags

o Minggu

13
27

C)Sep

14

28

15

29

0 Okt ONov

Ayah Dwiyanto Serahkan
Surat ke Polisi

.

--- . - -Polisi
- - -Masih
-.. ... Periksa
--- --- Saksi
- - - Ospek lIegal-.

CIMAHi, TRIBUN - Ir
Daryanto) ayah Dwiyanto
Wisnugroho (22), mahasiswa ITByang meninggal saat

Kami tidak tega

di alam kubur
lagi. Biarkanlah
tenang di alam

ospek ilegalIkatatan Maha-

kami melanjutkan hidup

siswa Geodesi (IMG), dua
pekan lalu, mendatangi
Mapolresta Cimahi, Senin
(16/2) pukul 15.00. Dia
datang membawa dua lembar kertas berisi permohonan secara resmi kepada pihak polisi agar tidak membongkar kuburan anaknya.
Menurutnya, keputusan
I tersebut adalah hasil rem!
==~
""""
bukan semua ang~ot~ keluarga clan pada mtmya
tidak mengizinkan
pembongkaran

karena akan
memperpanjang luka bagi
keluarga.
"Kami me~ghargai sek~l~
upaya yang dIlakukan POllSI
dan saya ucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres," tutur Daryanto seusai menyerahkan surat.
Daryanto menambahkan
alasan penegakan hukum
juga harus dilihat dari be-

serta berdoa agar anak saya
diterima dan dibukakan
pintu surga," ungkapnya.
Sedikit menceritakan tentang suasana rumah yang
masih berduka, Daryanto
menyebut bahwa pihak ITB
sudah menyampaikan klarifikasi dan belasungkawa. Beberapa ternan korban juga sering mengikuti tahlilan yang
diadakan selama tujuh hari.
Daryanto mengingat,sebelum anaknya meninggal,


.

~~

berapa aspek.. Kalau menambah luka pihak k~luar~
ga, kata Daryanto, pIhak
nya memoho~ kepada Kapolres untu.k hdak melakukan auto~s~. .
Mewakih pihak keluarga,
ia datang ~engenakan batik warna.bIru dengan kendara?n NIssan Terano warna hItam nop?l B 22~8 AD
dan hanya dItemam seorang sopIr, Iskamto.
"Saya sudah kehilangan.

Kliping
-

-

--


anak kami
dibongkar
anak saya
kubur dan

-

,

ia sel11pat bertemu pada
Jumat (6/2) puku114.00 d~lam kondisi sehat. Ia berpIkir penutupan. ospek hanya
santai-santai saJadan mak~makan. "Kami serahkan saJa
kepada YangdiAtassemata~
mata senantiasa ini takdir dan
Illahi," katanya.
Kapolresta Cimahi AKBP
Purwolelono SIK mengatakan akan mempertimbangkan permohonan tersebut.
Kendati demikian, pihakn a tetap akan melakukan
g~lar dari hasill?enyelidikannya selama im.
"Ada dua hal yang bisa

kita ambil jika dil~kukan
autopsi. Pertama, kIta akan
mengetahui waktu kematian. Kedua, penyebab kematian," katanya.
Kemarin, Satuan Reskrim
Polresta Cimahi masih memeriksa dan mendengar~ _

kan keterangan saksi. Kali
ini Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran Unpad,
Bidang Kemahasiswaan, dr
Januarsih Sariawati Msc,
yang mendapat giliran diperiksa. Selama kurang lebih tiga jam yang bersangkutan dimintai keterangan
oleh tim penyidik. Memasuki jeda istirahat, Januarsih
keberatan untuk dimintai
keterangan oleh wartawan.
"Saksi yang sudah diperiksa dari pihak panitia 30,
dari rektorat 2, AMP 9, dan
dekan FKU Unpad. Keterangan saksi yang sudah
kami dapat ini akan kami
sampaikan di dalam gelar
yang akan saya sampaikar:

kepada pimpinan
kami.
Kami tetap mempertimbangl