Lolos SNMPTN Tapi Tak Mampu Bayar.

o Senin
4

123
17

18

~OJan

o Selasa o Rabu 0 Kamis 0 Jumat

19
OPeb

5
20

OMar

21


6

7
22

l)

23

9

24

10

25

11


12

13

27

26

OApr OMei OJun OJul . Ags

Sebanyak

. Sabtu
o Minggu
OSep

14

15
29


28
OOkt

ONov

16
30

ODes

26 Lu/usanSMA A/fa Centaury

-LQIOS~~~PTN\
_~I_
Yak Mampu Bayar;
~

.'~


-

~~1

....---

DIPONEGORO.(GM).Meski sudah dinyatakan lulus seleksi nasiona,1 masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) 2009, sebanyak 26 siswa lulusan
SMA Alfa Centaury, tidak dapat membayar
uang registrasi mahasiswa baru. Sebab para
siswa yang diterima di UPI, ITB, dan Unpad
itu berasal daIi keluarga miskin.
Sepcrti yang dituturkan Ai Masitoh, yang
diterima sebagai mahasiswa Jurusan Pendidikan Biologi di UP!. Bapaknya hanya bekelja sebagai buruh bangunan dan ibunya yang
tidak bekerja, membuat dirinya kesulitan
membayar registrasi.
"Saya sengaja sekolah di sini karena memang gratis. Dengan kuliah, rencananya saya
ingin jadi guru agar bisa meringankan bcban
orangtua," ucapnya kepada WaItawan di SMA
AIfa Centaury, Jumat (7/8).
Hal itu dibenarkan oleh Ketua Yayasan

SMA Alfa Centaury, Sony Sugema didampingi Kepala Sekolah SMA Alfa Centaury,
Cep Budi D.M., S.Pt. Siswa sekolah ini memang didominasi kalangan tidak marnpu. Untuk lulusan angkatan 2009/20 IO ini, sebenamya daIi 59 siswa --3 siswa tidak ikut SNMPTN-- 35 siswadi antaranyadinyatakan luIus SNMPTN. "Sembilan orang di antaranya
tidak bermasalah. Karena mereka masuk
melalui jalur ujian saringan masuk (USM) ITB
untuk mahasiswa miskin tetapi berprestasi.
Sehingga tidak bermasalah mengenai biaya
registrasi," ujar Sony.
Sementara sisanya belum melakukan pembayaran registrasi. Seperti diberitakan sebelumnya, biaya registrasi di Unpad sebanyak
Rp 6 jl)tl,\,U.PI,selsit.:p)~.p]M~,JTB ~p 5 ju-

--- --

Kllping

ta, dan UIN Rp 1,2juta.
"Kita sudah mencoba ke ITB, alhamdulJillah ada respons baik dengan mengarahkan pada unit-unit untuk menangani masalah ini. Jadi mereka saat ini baru bisa baYaI'untuk regsistrasi maba dulu, yakni Rp I.J 15.000.
Semen tara untuk biaya lainnya, katanya bisa
dicicil hingga 3 I Desember," ungkapnya.
Meski demikian, biaya mata kuliah sebesar
Rp 125 ribu/SKS dirasakan sangat mahal.

Apalagi biaya itu hams dibayar sebelum aw'IIperkuliahandan mereka hanya diberibatas
waktu pemundur'ln waktu pembayaran satu
minggu dari hari terakhir registrasi, yakni' 14
Agustus.
SementaIll di Unpad, dirasakan sulit dan berbelit prosedumya. Ketika menghadap rektorat
dan hum as, temyata harus melaJui fakultas masing-masing. Begitujugadengandi UPI. Baik
di UPI maupun Unpad, hanya memberikan
waktu satu minggu dari hari terakhir registrasi.
"Di ITB boleh membayar registrasi agar tercatat sebagai maba. Tetapi di Unpad dan UPI
tidak boleh dibayar dengan dicicil. Jika tidak
juga bayar, kami khawatir kelulusan mereka
dibatalkan. Padahal, anak-anak ini sudah berjuang untuk dapat lulus SNMPTN," katanya.
Selama ini, pihak sekolah sudah berupaya
menjaJin keIja sarna dengan pihak donatur dan
lembaga penyedia beasiswa. Namun hanya
sedikit sekaJi penerimaan beasiswa yang diharapkan. "Tahun pertama kelulusan SMA
ini, ada seorang anggota DPR RI yang menjadi donatur dengari memberikan uang kuliah bagi 5 orang siswa. Kini, belum ada.
Mungkin karena biaya pendidikannya pun
mahal," tutumya. (B.I07)**


Humos Unpod
---

2009--------

31