BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian - PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, JENIS INDUSTRI, LEVERAGE, DAN UMUR LISTING TERHADAP PELAPORAN KEUANGAN MELALUI INTERNET FINANCIAL REPORTING - Perbanas Institutional Repository

  Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif

merupakan penelitian tradisional, positivis, eksperimental, atau empiris. Menurut

Nur dan Bambang (1999:12), penelitian kuantitatif menekankan pada pengujiaan

teori"teori melalui pengukuran variabel"variabel penelitian dengan angka dan

melakukan analisis data dengan prosedur statistik.

  Sedangkan untuk data yang diteliti menggunakan sumber data sekunder

yang umumnya berupa bukti, catatan, atau laporan historis yang telah tersusun

dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan dan yang tidak

dipublikasikan, menurut Nur dan Bambang (1999:147). Data sekunder untuk

penelitian ini diperoleh dari data laporan keuangan perusahaan yang

dipublikasikan.

  Penelitian ini membatasi variabel independen sebagai variabel penjelas

yaitu likuiditas, profitabilitas, ukuran perusahaan, jenis industri, , dan

umur listing terhadap IFR ( ). Tipe industri yang ada

di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013.

  Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi : ₁), Profitabilitas (X₂), Ukuran

  1. Variabel independen : Likuiditas (X Perusahaan(X ), Jenis Industri (X ),

  3

  4 (X 5 ), Umur Listing(X 6 ).

2. Variabel dependen : (IFR) (Y)

  ! " # $ $ ! % & ' adalah suatu cara yang dilakukan perusahaan

untuk mencantumkan laporan keuangannya melalui internet, yaitu melalui website

yang dimiliki perusahaan. Dalam penelitian ini (IFR)

sebagai variabel dependen. IFR diukur dengan indeks yang dikembangkan oleh

Luciana (2008). Indeks tersebut adalah sebagai berikut: a.

  Isi Laporan Keuangan ( ) Jika informasi keuangan diungkapkan dengan format HTML maka skor yang dinilai lebih tinggi yaitu dua poin dibandingkan dalam format PDF yaitu satu poin. Indeks content dari IFR terdiri dari:

  • + ( ) * & ' - , ) $ "

  1. Jumlah Tahun yang Ditampilkan

  1.1 Laporan Tahunan Nilai 3 jika ada lebih 2 tahun sebelumnya Nilai 2 jika ada hanya 2 tahun terakhir

  3 0,5 Nilai 1 jika ada hanya 1 tahun terakhir saja Nilai 0 jika tidak ada laporan tahunan

  1.2. Laporan Triwulan Nilai 3 jika ada lebih 1 tahun sebelumnya Nilai 2 jika ada hanya 4 triwulan terakhir

  3 0,5 Nilai 1 jika ada hanya 1 triwulan terakhir saaja Nilai 0 jika tidak ada laporan triwulan

  2. Informasi Keuangan Lain

  2.1. Saham Nilai 1 = Ya

  1

  3

  2.2. Grafik Harga Saham Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  3. Bahasa

  3.1. Inggris Nilai 1 = Ya

  1

  2

  3.2. Bahasa Asing Lain Nilai 0 = Tidak

  1

  1

  4. Informasi Keuangan

  4.1. Laporan Posisi Keuangan Nilai 1 = Ya a.

  1

  1 PDF Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  b. HTML

  4.2. Laporan Kinerja Keuangan Nilai 1 = Ya

  a. PDF

  1

  1 Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  b. HTML

  4.3. Laporan Arus Kas

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.4. Laporan Perubahan Ekuitas

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.5. Catatan Atas Laporan Keuangan

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.6. Pengungkapan Triwulan

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2 4.7.

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  .$ ( ) * + & ' , - ) $ "

  4.11.3. Kontak/Hubunga n Langsung dengan Investor

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.11.2. Dewan Direktur dan Dewan Komisaris

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.12.Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  1

  4.11.1. Visi dan Misi

  c. Tingkat Pertumbuhan, Rasio, dan Grafik

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  Nilai 1 = Ya Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.8. Laporan Pimpinan Perusahaan

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.9. Laporan Auditor

  1

  4.11.Informasi Perusahaan

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  4.10.Informasi Pemegang Saham

  a. PDF Nilai 1 = Ya

  1

  1

  b. HTML Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  2 Sumber : Luciana dan Sasongko (2009)

b. Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan ( )

  • + ) / ) * ) * & ' , ) $ " -

  1. Siaran Pers

  1.1. Eksistensi Nilai 1 = Ya

  1

  2 Nilai 0 = Tidak

  1.2. Jumlah Hari Terakhir Nilai 2 jika update berita Berita perusahaan periode 1 minggu terakhir

  Nilai 1 jika update berita perusahaan periode lebih dari 1 2 1,5 minggu terakhir

  Nilai jika update berita perusahaan lebih dari 1 bulan terakhir

  2. Hasil Triwulan Terbaru yang Belum Diaudit

  2.1. Eksistensi Nilai 1 = Ya

  1

  2

  2.2. Proper Disclaimer Nilai 0 = Tidak

  1

  1

  3. Harga Saham

  3.1. Eksistensi Nilai 1 = Ya

  1

  2 Nilai 0 = Tidak

  3.2. Update Nilai 1 jika minggu ini Nilai 0 jika di atas 1

  1

  1 minggu

  4. Pernyataan Visi Perusahaan

  4.1. Eksistensi

  1

  2

  4.2. Proper Disclaimer Nilai 1 = Ya

  1

  1 Nilai 0 = Tidak

  4.3. Grafik Perkiraan

  1

  1 Keuntungan Masa Depan

  Sumber : Luciana dan Sasongko (2009) c. Teknologi yang Digunakan ) + 0 + +* ) , - ) $ "

  1. Nilai 1 = Ya

  5. Situs Pencari

  1

  1

  3. Link ke Atas

  1

  1

  4. Peta Situs

  1

  1

  1

  3

  3

  6. Konsistensi Desai Halaman Web

  1

  2

  7. Banyaknya “Klik” untuk Mendapatkan Informasi Keuangan

  Nilai 1 jika kurang dari 2 klik Nilai 0 jika lebih dari 2 klik

  1

  4 Sumber : Luciana dan Sasongko (2009)

  Setelah melalui tahap , selanjutnya indeks diukur menggunakan rumus matematis yang dapat dihitung dengan cara:

  2. Link ke Halaman Utama

  1

  1

  1

  2

  2. Nilai 0 = Tidak

  1

  2

  3. Slide Presentasi

  1

  3

  4. Teknologi Multimedia

  4

  Nilai 1 = Ya Nilai 0 = Tidak

  5. Alat Analisis

  1

  4

  6. Fitur Canggih

  1

  5 Sumber : Luciana dan Sasongko (2009)

  d. Fasilitas Pendukung Web ( ! ) ! % ( ( *)* + / & ' , - ) $ "

  1. dan " # $

  % (FAQ)

  IFR = Skor + Skor Ketepatan Waktu + Skor Penggunaan Teknologi + Skor Dukungan Pengguna....................................(1)

  ! $ Likuiditas dalam penelitian ini sebagai variabel independen. Likuiditas

diukur dengan menggunakan analisis rasio lancar yaitu dengan membagi aset

lancar dan liabilitas lancar. Rasio ini menunjukkan besarnya kas yang dimiliki

oleh perusahaan ditambaah aset"aset yang mudah untuk dicairkan dalam waktu

satu tahun, relatif terhadap besarnya liabilitas yang jatuh tempo dalam waktu

kurang dari satu tahun. Berdasarkan penelitian Mellisa dan Soni (2012) likuiditas

dihitung dengan menggunakan rumus:

  ! # Profitabilitas dalam penelitian ini sebagai variabel independen. Menurut

Sofyan (2013) profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan untuk

mendapatkan laba melalui semua kemampuan, dan sumber yang ada seperti

kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan, jumlah cabang, dan sebagainya.

  Profitabilitas dapat dihitung dengan menggunakan rumus: ! ! * $ " $ 1

  Dalam penelitian ini ukuran perusahaan digunakan dalam variabel

independen. Menurut Asmoro (2011) pengukuran terhadap ukuran perusahaan

dapat dihitung dengan nilai logaritma natural dari total aset. Total aset dipilih

  

kapitalisasi pasar dan total penjualan. Sedangkan penggunaan logaritma natural

bertujuan untuk mengurangi perbedaan ukuran perusahaan yang terlalu besar

dengan yang terlalu kecil sehingga data total aset akan terdistribusi normal dan

memiliki standar error koefisien regresi minimal. Ukuran perusahaan dapat

dihitung dengan menggunakan rumus: UP = Ln (Total Aset).................................................................................(4)

  ! 2 , $ Jenis industri dalam penelitian sebagai variabel independen. Jenis industri

adalah karakteristik yang dimiliki oleh perusahaan yang berkaitan dengan bidang

usaha, risiko usaha, karyawan yang dimiliki dan lingkungan perusahaan. Dalam

penelitian ini skala pengukuran yang digunakan untuk jenis industri adalah skala

nominal, dengan memberi notasi satu untuk industri & notasi

dua untuk industri $ #, notasi tiga untuk industri

  , notasi empat untuk industri ! , dan notasi

lima untuk industri . Notasi angka tersebut dinilai berdasarkan tingat

kapitalisasi pasar.

  ! 3

  4 dalam penelitian sebagai variabel independen. Menurut Sofyan

(2013) menggambarkan hubungan antara utang perusahaan terhadap

modal maupun aset. Rasio ini dapat melihat seberapa jauh perusahaan dibiayai

oleh utang atau pihak luar dengan kemampuan perusahaan yang digambarkan oleh

  

modal (equity). Perusahaan yang baik mestinya memiliki komposisi modal yang

lebih besar dari utang. Berdasarkan penelitian Mellisa dan Soni (2012) dihitung dengan menggunakan rumus:

  ! 5 *-$ Umur listing dalam penelitian ini sebagai variabel independen. Perusahaan

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) cenderung akan melakukan

pelaporan keuangannya secara lebih transparan dibandingkan dengan perusahaan"

perusahaan yang tidak atau belum terdaftar di BEI. Berdasarkan penelitian Mellisa

dan Soni (2012) umur listing dihitung dengan menggunakan rumus: Umur perusahaan = 2014 " Tahun ...........................................(6)

  2 #"$ - 6 ( -" ( -" Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan"

perusahaan yang go public di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013 dan

mempunyai perusahaan. Sedangkan sampel yang digunakan dalam

penelitian ini adalah lima tipe industri yang ada di di Bursa Efek Indonesia (BEI)

pada tahun 2013 yang memiliki tingkat kapitalisasi pasar tertinggi, yaitu industri

  & $ #& &

! & dan . Berikut tabel kapitalisasi pasar untuk menentukan tipe

industri yang akan dijadikan sampel penelitian:

  2

) ( ( ( ++

# - $ 1 " $ ) "

  Telecommunication Holding and Other Investment Holding and Other Investment

  5. Menampilkan data dan informasi yang digunakan untuk menganalisis faktor yang memengaruhi IFR ( ).

  4. Auditor telah menerbitkan laporan audit periode 2013 untuk perusahaan tersebut; dan

  3. Ketersediaan situs web yang dapat diakses oleh umum

  2. Menggunakan mata uang Rupiah dalam laporan keuangannya

  1. Perusahaan yang dijadikan sampel mempunyai kelengkapan data

  Sumber : ICMD 2013 Dan untuk teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah pemilihan sampel berdasarkan tingkat kapitalisasi pasar tertinggi yang informasinya diperoleh dari data ICMD ( ' #) 2013, dengan kriteria"kriteria sebagai berikut:

  2,304,000 2,192,150 2,115,528 1,136,076

  182,447,993 59,852,700 48,599,777 33,523,107 19,271,654 13,112,443

  Animal Feed and Husbandary Securities Securities Insurance Insurance

  Telecommunication Animal Feed and Husbandary

  1

  10 PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk PT. Charoen Pokhpand Indonesia Tbk PT. XL Axiata Tbk PT. Global Mediacom Tbk PT. Bhakti Investama Tbk PT. JAPFA Tbk PT. Panin Sekuritas Tbk PT. MNC Kapital Indonesia Tbk PT. Panin Insurance PT. Asuransi Bina Dana Arta Tbk

  9

  8

  7

  6

  5

  4

  3

  2

  3 # $-"$ Jenis data dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik

  

dokumentasi dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu data"

data yang memuat transaksi historis keuangan yang bersumber dari catatan"

catatan yang dipublikasikan seperti BEI (Bursa Efek Indonesia), ICMD

( ' #), IDX ( ! () ). Dalam

penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan beberapa metode:

  

a. Studi dokumentasi yaitu pengumpulan data melalui dokumen. Dalam hal

ini data diperoleh melalui BEI (Bursa Efek Indonesia), ICMD ( ' #), IDX ( ! () ).

  b. Observasi perusahaan dengan tahap" tahap : Mencari alamat perusahaan di internet dengan menggunakan *+ yang umum digunakan seperti , , ' - , , dan . .

  /+ perusahaan yang tidak ada di internet akan terbuang berdasarkan kriteria"kriteria penelitian.

  3. perusahaan diakses untuk menguji aksesbilitasnya dan untuk keperluan pengumpulan data.

4. Apabila tidak ditemukan melalui BEI (Bursa Efek Indonesia),

  ICMD ( ' #), IDX ( ! Exchange)dan , maka perusahaan dianggap tidak mempunyai .

  5. Perusahaan yang mempunyai dan mengungkapkan informasi keuangan berupa laporan keuangan dianggap melakukan praktek IFR ( ) sedangkan perusahaan yang memiliki atau tidak memiliki dan tidak mengungkapkan laporan keuangan di dianggap tidak menerapkan IFR ( ).

5 Sebelum dilakukan uji hipotesis menggunakan regresi linier berganda,

  

penelitian ini akan melakukan uji asumsi yang tahap pengujiannya menggunakan

uji normalitas. Persamaan regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

  IFR = konstan + β 1. x 1 + β 2. x 2 + β

3 .x

3 + β 4. x 4 + β 5. x 5 + β 6. x 6 + e.............(7) Dimana : X 1 = Likuiditas

  X 2 = Profitabilitas

  X 3 = Ukuran Perusahaan

  X 4 = Jenis Industri X =

  5 X 6 = Umur Listing β = Koefisien regresi e = Standar error

Data yang terkumpul dalam penelitian ini akan dianalisis secara kuantitaf dengan menggunakan metode sebagai berikut: a. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness menurut Imam Ghozali (2011:19).

  b. Uji Normalitas Menurut Imam Ghozali (2011:160) uji normalitas ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penganggu atau residual memiliki distribusi normal. Uji normalitas menggunakan uji statistik non" parametrik 1 2! . Data dengan signifikansi < 0,05 dikatakan data residual berdistribusi tidak normal, sedangkan data dengan signifikansi ≥ 0,05 dikatakan data residual berdistribusi normal. Dengan membuat hipotesis sebagai berikut: H0 : data dengan signifikansi ≥ 0,05 berdistribusi normal H1 : data dengan signifikansi < 0,05 berdistribusi tidak normal

  c. Uji F Uji F ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi fit dengan data penelitian. Suatu data dikatakan tidak signifikan karena data . Model regresi fit dengan data penelitian apabila probabilitas bernilai < 0,05 dan apabila probabilitas ≥ 0,05 maka model regresi tidak fit dengan data penelitian. Dengan membuat hipotesis sebagai berikut: H0 : data dengan signifikansi ≥ 0,05 model regresi tidak fit H1 : data dengan signifikansi < 0,05 model regresi fit

  2

  d. Koefisien Determinasi (R ) Koefisien determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai

  2 koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R yang kecil berarti kemampuan variabel"variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Menurut Imam Ghozali (2011:97), nilai yang mendekati satu berarti variabel–variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.

  e. Uji Statistik t Menurut Imam Ghozali uji statistik t pada dasarnya bertujuan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas/independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Data diterima apabila tingkat signifikansi < 0,05 dan ditolak apabila tingkat signifikansi ≥ 0,05, dengan hipotesis sebagai berikut: H0 : data ditolak dengan signifikansi ≥ 0,05 H1 : data diterima dengan signifikansi < 0,05

Dokumen yang terkait

PENGARUH UMUR PERUSAHAAN, UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN KOMISARIS INDEPENDEN TERHADAP PENGUNGKAPAN MODAL INTELEKTUAL

1 2 17

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, EFISIENSI BIAYA, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP ISLAMIC SOCIAL REPORTING (ISR) PADA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

1 1 16

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS, SIZE, UMUR PERUSAHAAN, UKURAN DEWAN KOMISARIS, DAN INDEPENDENSI KOMITE AUDIT TERHADAP PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN - Perbanas Institutional Repository

0 0 16

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS, SIZE, UMUR PERUSAHAAN, UKURAN DEWAN KOMISARIS, DAN INDEPENDENSI KOMITE AUDIT TERHADAP PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN - Perbanas Institutional Repository

0 0 16

PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, JENIS INDUSTRI, LEVERAGE, DAN UMUR LISTING TERHADAP PELAPORAN KEUANGAN MELALUI INTERNET FINANCIAL REPORTING - Perbanas Institutional Repository

0 0 17

PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, JENIS INDUSTRI, LEVERAGE, DAN UMUR LISTING TERHADAP PELAPORAN KEUANGAN MELALUI INTERNET FINANCIAL REPORTING - Perbanas Institutional Repository

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu - PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, LEVERAGE, DAN SUKU BUNGA TERHADAP RETURN SAHAM PADA SAHAM LQ-45 - Perbanas Institutional Repository

0 1 21

PENGARUH PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, OPINI AUDIT DAN UKURAN KAP TERHADAP AUDIT REPORT LAG - Perbanas Institutional Repository

0 0 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu - PENGARUH PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, OPINI AUDIT DAN UKURAN KAP TERHADAP AUDIT REPORT LAG - Perbanas Institutional Repository

0 0 14

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PENERAPAN INTERNATIONAL FINANCIAL REPORTING STANDARDS, DAN OPINI AUDIT GOING CONCERN TERHADAP AUDIT REPORT LAG - Perbanas Institutional Repository

0 0 17