S BSI 1205262 Bibliography
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Y. (2013). Pembelajaran bahasa berbasis pendidikan karakter. Bandung: PT
Refika Aditama.
Aizid, Rizem. 2011. Bisa Baca Secepat Kilat (Super Quick Reading). Yogyakarta: Buku
Biru.
Aminuddin. (2014). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung:
Sinar Baru
Algensindo.
Anggraini, K. (2014).
Peningkatan Keterampilan Membaca Cerpen Dengan Teknik
Brainstorm Sheet Siswa Kelas VII.A SMP Negeri I Kretek Kabupaten Bantul.
(Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Arikunto, S. (2006) . Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rienka
Cipta
Burns, Roe, & Ross. (1996). Teaching Reading in Today’s Elementary Schools (Fourth
Edition). Boston: Houghton Mifflin Company.
E. Kosasih (2014). Jenis-Jenis Teks. Bandung: Yrama Widya.
Herfanda, Ahmadun Yosi. 2007. “Menuju Format Baru Pengajaran Sastra”, Makalah
Seminar Pengajaran Bahasa dan Sastra dalam Gebyar Bahasa dan Sastra
Indonesia 2007. Bandung : HMBSI FPBS UPI.
Iskandarwassid & Sunendar, D. (2008). Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Katherine Wiesendanger, dkk. (2009). “Recreational Reading: Useful Tips for Successful
Implementation”. Reading Horizons, 49 (4). hlm.1-18.
Kemendikbud. 2014. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik. Jakarta:
Kemendikbud.
Kompas. (2002). Jejak Tanah Cerpen Pilihan Kompas 2002. Jakarta: Kompas Gramedia
Larasati, V. (2014). Keefektifan strategi meringkas berkelompok dalam pembelajaran
membaca cerpen peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Gamping, Sleman. (Skripsi).
Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Magdalena, Cecilia. (2001). The Recreational Reading Habits Of Adoescent.
(Dissertation).Faculty Of Humanities, University Of Pretoria. South Africa.
Dina Rosdiana, 2016
PENGARUH METODE MEMBACA REKREATIF DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA TEKS CERITA
PENDEK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.
Yogyakarta: BPFE.
Nurhadi. 2009. Dasar-dasar Teori Membaca. Malang: Universitas Negeri Malang.
Nurhadi. (2005). Bagaimana Meningkatkan kemampuan membaca. Bandung: Sinar Baru
Algesindo.
Nurhayati,
dkk.
(2009).
Pembelajaran
Membaca.[online].
Diakses
dari
https://arifinmuslim.files.wordpress.com/2011/12/membaca-kkg.pdf.
Pramoedya Institute. (2004). Pramoedya Ananta Toer dan Manifestasi Karya Sastra.
Bandung: Malaka.
Puspita, N. (2016). Keefektifan Strategi Timbal Balik dalam Pembelajaran Membaca
Teks Cerpen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kasihan Bantul Yogyakarta.
(Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogayakarta.
Resmini,Novi. (2007). Pendidikan Bahasa dan Sastra di Kelas Tinggi, Bandung : UPI
Press.
Sarnapi, (2016, 18 Juni). Peringkat Pendidikan Indonesia Masih Rendah.Pikiran Rakyat.
Soedarso, 2006. Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.
Somadayo, Samsu. (2011). Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca.Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Sufanti, M. (2013). Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Teks: Belajar dari Ohio
Amerika Serikat. Jurnal UMS. hlm.39
Sugiyono. (2011). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Rineka Cipta.
Tarigan, H. G. (2008). Membaca sebagai suatu keterampilan berbahasa. Bandung:
Angkasa.
Tohari, A. (2013). Mata yang Enak Dipandang. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Trianton, T. (2008). “Problem Pengajaran Sastra di SMK”. Jurnal Alternatif Pendidikan,
13 (3), hlm 1-9.
Dina Rosdiana, 2016
PENGARUH METODE MEMBACA REKREATIF DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA TEKS CERITA
PENDEK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Abidin, Y. (2013). Pembelajaran bahasa berbasis pendidikan karakter. Bandung: PT
Refika Aditama.
Aizid, Rizem. 2011. Bisa Baca Secepat Kilat (Super Quick Reading). Yogyakarta: Buku
Biru.
Aminuddin. (2014). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung:
Sinar Baru
Algensindo.
Anggraini, K. (2014).
Peningkatan Keterampilan Membaca Cerpen Dengan Teknik
Brainstorm Sheet Siswa Kelas VII.A SMP Negeri I Kretek Kabupaten Bantul.
(Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Arikunto, S. (2006) . Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rienka
Cipta
Burns, Roe, & Ross. (1996). Teaching Reading in Today’s Elementary Schools (Fourth
Edition). Boston: Houghton Mifflin Company.
E. Kosasih (2014). Jenis-Jenis Teks. Bandung: Yrama Widya.
Herfanda, Ahmadun Yosi. 2007. “Menuju Format Baru Pengajaran Sastra”, Makalah
Seminar Pengajaran Bahasa dan Sastra dalam Gebyar Bahasa dan Sastra
Indonesia 2007. Bandung : HMBSI FPBS UPI.
Iskandarwassid & Sunendar, D. (2008). Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Katherine Wiesendanger, dkk. (2009). “Recreational Reading: Useful Tips for Successful
Implementation”. Reading Horizons, 49 (4). hlm.1-18.
Kemendikbud. 2014. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik. Jakarta:
Kemendikbud.
Kompas. (2002). Jejak Tanah Cerpen Pilihan Kompas 2002. Jakarta: Kompas Gramedia
Larasati, V. (2014). Keefektifan strategi meringkas berkelompok dalam pembelajaran
membaca cerpen peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Gamping, Sleman. (Skripsi).
Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Magdalena, Cecilia. (2001). The Recreational Reading Habits Of Adoescent.
(Dissertation).Faculty Of Humanities, University Of Pretoria. South Africa.
Dina Rosdiana, 2016
PENGARUH METODE MEMBACA REKREATIF DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA TEKS CERITA
PENDEK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.
Yogyakarta: BPFE.
Nurhadi. 2009. Dasar-dasar Teori Membaca. Malang: Universitas Negeri Malang.
Nurhadi. (2005). Bagaimana Meningkatkan kemampuan membaca. Bandung: Sinar Baru
Algesindo.
Nurhayati,
dkk.
(2009).
Pembelajaran
Membaca.[online].
Diakses
dari
https://arifinmuslim.files.wordpress.com/2011/12/membaca-kkg.pdf.
Pramoedya Institute. (2004). Pramoedya Ananta Toer dan Manifestasi Karya Sastra.
Bandung: Malaka.
Puspita, N. (2016). Keefektifan Strategi Timbal Balik dalam Pembelajaran Membaca
Teks Cerpen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kasihan Bantul Yogyakarta.
(Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogayakarta.
Resmini,Novi. (2007). Pendidikan Bahasa dan Sastra di Kelas Tinggi, Bandung : UPI
Press.
Sarnapi, (2016, 18 Juni). Peringkat Pendidikan Indonesia Masih Rendah.Pikiran Rakyat.
Soedarso, 2006. Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.
Somadayo, Samsu. (2011). Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca.Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Sufanti, M. (2013). Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Teks: Belajar dari Ohio
Amerika Serikat. Jurnal UMS. hlm.39
Sugiyono. (2011). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Rineka Cipta.
Tarigan, H. G. (2008). Membaca sebagai suatu keterampilan berbahasa. Bandung:
Angkasa.
Tohari, A. (2013). Mata yang Enak Dipandang. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Trianton, T. (2008). “Problem Pengajaran Sastra di SMK”. Jurnal Alternatif Pendidikan,
13 (3), hlm 1-9.
Dina Rosdiana, 2016
PENGARUH METODE MEMBACA REKREATIF DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA TEKS CERITA
PENDEK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu