S SOS 1206133 Abstract

EKSISTENSI SENI PERTUNJUKAN KUDA RENGGONG
DI DESA KARANGBUNGUR KECAMATAN BUAHDUA
KABUPATEN SUMEDANG YANG DIWUJUDKAN MELALUI
KEHIDUPAN PELAKU SENINYA
ARIQOH KHULIYAH
1206133
ABSTRAK
Pelaku seni berperan penting terhadap keberadaan seni di daerahnya.. Salah satu
peranan pelaku seni adalah menjaga keberlangsungan kesenian tersebut agar tetap ada
di masyarakat. Meskipun pelaku seni memiliki status yang beragam dalam
kehidupannya, mereka harus mampu menjalankan fungsi peranannya dengan baik.
Contoh peranan pelaku seni dalam menjaga keberadaan seni adalah melakukan
kegiatan yang berupaya untuk tetap menampilkan seni tersebut di kalangan
masyarakat. Kehidupan pelaku seni akan berpengaruh terhadap keberadaan kesenian
di daerahnya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberadaan seni pertunjukan Kuda
Renggong yang masih diminati oleh masyarakat meskipun zaman telah modern dan
banyak seni lainnya yang lebih modern. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui peranan yang dilakukan oleh pelaku seni sehingga keberadaan atau
eksistensi seni pertunjukan Kuda Renggong tetap terjaga yang dilihat melalui peranan
pelaku seninya dalam kehidupan keluarga. Subjek penelitian ini adalah anggota grup
seni pertunjukan Kuda Renggong serta masyarakat yang ada di daerah tersebut.

Penelitian ini dilaksanakan di lingkungan anggota grup seni pertunjukan Kuda
Renggong yang menggunakan pendekatan penelitian Kualitatif denngan metode
verifikatif dengan mengungkapkan makna data penelitian di lapangan. Data
dikumpulkan melalui observasi partisiatif, wawancara, dan studi dokumentasi.
Langkah-langkah penelitian yang dilakukan dengan menentukan metode enelitian,
jenis data, sumber data, teknik pengumpulan dan analisis data. Hasil penelitian
mengenai eksistensi seni pertunjukan Kuda Renggong dapat diketahui melalui
kehidupan serta peranan pelaku seni dalam keluarga. Selain itu peranan masyarakat
dalam menjaga kelestarian seni juga berdamak pada eksistensi seni daerah. Peranan
pelaku seni berdasarkan status yang milikinya lebih merujuk pada peranan mereka
dalam mencukupi kebutuhan keluarga, sehingga pelaku seni yang berperan sebagai
kepala rumah tangga akan melibatkan status mereka sebagai pelaku seni untuk
dijadikan sebagai sumber mata pencaharian, sehingga mereka akan melakukan
penampilan yang terbaik dalam pertunjukan Kuda Renggong agar penampilan mereka
tetap menarik perhatian masyarakat.
Kata Kunci : Kuda Renggong, Pelaku Seni, Seni Pertunjukan

Ariqoh Khuliyah, 2016
Eksistensi Seni Pertunjukan Kuda Renggong di Desa Karangbungur Kecamatan Buahdua
Kabupaten Sumedang yang Diwujudkan Melalui Kehidupan Pelaku Seninya

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

THE EXISTENCE OF THE ART HORSE SHOW RENGGONG
IN THE VILLAGE OF KARANGBUNGUR SUB-DISTRICT OF BUAHDUA
SUMEDANG MANIFESTED THROUGH
THE LIFE OF THE PERPETRATOR OF HIS ART
ARIQOH KHULIYAH
1206133
ABSTRACT

Principals of the arts are instrumental to the existence of the art in its territory.. One is
the role of art is to maintain the sustainability of the principals of the arts in order to
remain in the community. Although the perpetrators of art have mixed status in life,
they should be able to perform its role properly. An example of the role of the
perpetrator art in keeping the existence of the art is to do activities that attempt to
keep showing the art among the public. The life of the perpetrator art will affect the
existence of the arts in its territory. The research was distributed by the presence of
performing arts Renggong Horses who are still sought after by the public although
times have modern and many other more modern art. The purpose of this research is
to know the role performed by the perpetrator of the art that the existence or the

existence of the art horse show Renggong stay awake that is seen through the role of
the perpetrator in his family life. The subject of this research is a member of the art
group Renggong horse show as well as communities that exist in the area. This
research was carried out in an environment of members of a group art show Horse
Renggong Qualitative research approach that uses the denngan method of verifikatif
by revealing the meaning of research data in the field. Data collected through
observational partisiatif, interviews and documentation study. The steps research
done by specifying a enelitian method, data types, data source, data collection and
analysis techniques. Research results concerning the existence of the art horse show
Renggong can be known through the life of the offender and the role of art in the
family. In addition the role of society in maintaining sustainability of art also
berdamak on the existence of the art of the region. The role of perpetrators of art
based on the status they are holding more refers to their role in the family, so needs
adequate perpetrators of art that serves as the head of household status will involve
them as perpetrators of art to serve as a source of livelihood, so they will do the best
appearance in Renggong horse show in order to keep their performances caught the
attention of the community.
Keyword: Actors Renggong, Horse Art, Performance Art

Ariqoh Khuliyah, 2016

Eksistensi Seni Pertunjukan Kuda Renggong di Desa Karangbungur Kecamatan Buahdua
Kabupaten Sumedang yang Diwujudkan Melalui Kehidupan Pelaku Seninya
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu