ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA ONLINE PUBLIC ACCESS CATALOGUE (OPAC)(Studi Eksplanatif Pengaruh Efektivitas, Efisiensi dan Kualitas terhadap Kinerja OPAC di Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura) Repository - UNAIR REPOSITORY

  i

  ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA ONLINE PUBLIC ACCESS CATALOGUE (OPAC) (Studi Eksplanatif Pengaruh Efektivitas, Efisiensi dan Kualitas terhadap Kinerja OPAC di Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura) SKRIPSI OLEH: M. ROIHAN HANAFI 071211632053 PROGRAM STUDI ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN DEPARTEMEN INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA Semester Genap Tahun 2015/2016

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ii

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA ONLINE PUBLIC ACCESS CATALOGUE (OPAC) (Studi Eksplanatif Pengaruh Efektivitas, Efisiensi dan Kualitas terhadap Kinerja OPAC di Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura) SKRIPSI

  Maksud : Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Studi S1 jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga

  OLEH: M. ROIHAN HANAFI 071211632053 PROGRAM STUDI ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN DEPARTEMEN INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA Semester Genap Tahun 2015/2016

  iii iv

  ::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::: ::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::: Sembah Syukur kepada Yang Maha Suci dan Maha Terpuji

  Dia Yang telah “Memercikkan” Ruh-Nya ke dalam diri Bani Adam sebagai khalifah-Nya di muka bumi, Yang telah Mengenalkan Diri-Nya melalui cahaya Kekasih-Nya,

  Muhammad SAW, Yang Maha „Adil membagi Sifat-sifatnya kepada masing-masing

  Buah dari “Tangan”-Nya, Yang telah “Menurunkan” sifat „Alimnya melalui suara-suara

  Auliya‟, „Ulama‟ dan para Guru, Yang telah sudi “Mewariskan” sifat Rahman dan Rahimnya kepada kedua manusia termulia dalam kehidupan ini,

  Aya handa M. Ra‟i dan Ibunda Harimah, Yang “Mengirim” seorang yang senantiasa menguatkan “manusiaku”

  Pamanda Syamsiri Ardiansyah Yang telah Memberikan sedikit Cinta-Nya kepada seorang yang Diutus-Nya untuk menemani petualanganku di dunia dan keberhasilanku di akhirat nanti,

  Ririn Masrina dan Yang telah dan “akan” Menitipkan malaikat-malaikat kecil sebagai Penghibur dan Pengobat lelahku,

  Misyka Nadhira Hanafi dan Hanafi-Hanafi muda yang akan datang ::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::: :::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

HALAMAN PERSEMBAHAN

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

HALAMAN MOTTO ...

  Terkadang Tuhan “merasa” perlu untuk menghancurkanmu, agar kau tetap kokoh ketika yang lain mencoba menghancurkanmu

  • Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani ----- ...

  v

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA v

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ABSTRAK

  Online Publik Access Catalogue (OPAC) merupakan sistem temu kembali informasi dengan pengaplikasian Teknologi Informasi (TI), yang ditujukan untuk memberikan pelayanan optimal kepada pengguna perpustakaan sebagai representasi dari kinerja perpustakaan yang optimal. Perpustakaan UTM merupakan perpustakaan yang telah menyediakan layanan OPAC. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja OPAC di perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura.

  Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksplanatif dengan metode survai. Adapun populasinya adalah sivitas akademika UTM yang memanfaatkan layanan OPAC di Perpustakaan UTM. Pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Sebanyak 100 responden diteliti melalui kuesioner dengan kriteria pemakaian OPAC >10 kali.

  Berdasarkan hasil regresi diketahui adanya pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen. Nilai analisa korelasi ganda (R) diketahui makin kuat korelasi/hubungan antar variabel variabel yang ada. Dengan uji simultan didapatkan adanya pengaruh yang signifikan antara variable independen terhadap variabel dependen dan hal tersebut terbukti. Sedangkan pada uji parsial ditemukan adanya pengaruh yang signifikan pada masing-masing variabel terhadap kinerja OPAC yang terbukti faktor-faktor pada semua variabel independen. Sedangkan pada uji determinasi ditemukan bahwa variabel kualitas OPAC berpengaruh paling dominan. Kata Kunci : kinerja, OPAC, kinerja OPAC viii

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

ABSTRACT

  Online Public Access Catalogue (OPAC) is a kind of information retrieval system which employs Information Technology (IT) which aims to give exellent and ultimate services to library users. UTM'S library is the library which has already provided the OPAC services to its users as representation of library’s performance. This research is dedicated to find out any factors that possibly influence the OPAC performance to UTM'S library.

  This research applies the quantitative explanative approach which employs the survay research method. The population of this research is the civitas academic of the university which have used the OPAC services at the library. The research is conducted by applying the purposive sampling where 100 respondents which have used the OPAC servises for more than 10 times are questioned by quesioners.

  By applying the regression equation analysis is known that there are apparently influences of the independent variable towards the dependent variables. The value of the double correlations analysis (R) shows that there is strong correlations or relationships among the given variables. On the other hand, by applying the simultanious test is find out that there is a strong and significant influences among the independent variable to the dependent variables . That is evident and proved, meanwhile by applying the partial test the researcher finds out that there are significant influences for any independent variables to the performance of the OPAC. Meanwhile by determination analysis the researcher finds out that quality variable is the most influence factor to the OPAC performance. Keyword: performance, OPAC, OPAC performance ix

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kehadirat Allah SWT., berkat limpahan rahmat dan karunia- Nya akhirnya peneliti dapat menyelesaikan penulisan laporan penelitian (Skripsi) dengan judul “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

  KINERJA ONLINE PUBLIC ACCESS CATALOGUE (OPAC) : Studi Eksplanatif Pengaruh Efektivitas, Efisiensi dan Kualitas terhadap Kinerja OPAC di Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura” ini dengan tepat

  waktu. Skripsi ini berisi tentang laporan penelitian yang dilakukan peneliti di UPT Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura selama kurang lebih 4 (empat) bulan terhitung sejak Januari hingga April 2016.

  Dalam proses penyusunan skripsi ini, peneliti banyak dibantu oleh beberapa pihak dan oleh karenanya peneliti ingin mengucapkan terimakasih kepada:

  1. Ibu Rahma Sugihartati selaku ketua Departemen Informasi dan Perpustakaan FISIP UNAIR, yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan tepat waktu.

  2. Bapak Yunus Abdul Halim, selaku dosen pembimbing skripsi, yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada peneliti sejak masih berbentuk proposal hingga skripsi ini selesai.

  3. Ibu Fitri Mutia selaku dosen wali, yang selalu memberikan motivasi bagi penulis untuk dapat selalu aktif dalam berbagai kegiatan akademis maupun non akademis selama perkuliahan.

  4. Ibu Endang Gunarti, Ibu Tri, Bapak Helmi, Bapak Koko, Ibu Ragil, Ibu Mei serta semua dosen yang pernah berpartisipasi dalam kegiatan perkuliahan Prodi Ilmu Informasi dan Perpustakaan yang telah banyak memberikan pengetahuan dan informasi melalui kegiatan perkuliahan, sehingga sangat berguna untuk menunjang proses penyelesaian penulisan skripsi ini x

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  5. Ibu Lilik, selaku Kepala Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura yang telah memberikan izin bagi peneliti untuk melakukan kegiatan penelitian.

  6. Pak Hamim, pak Bondhan, pak Yoga, bu Nora, bu Uus, bu Ina, pak Junaidi, bu Deasy, bu Hanin, pak Yayak, pak Imam dan seluruh staff karyawan yang namanya tidak dapat peneliti sebutkan secara satu persatu yang telah ikut membantu peneliti dalam proses penelitian.

  7. Bapak, Ibu, Om Sam, Ririn, Misyka, mbak Titik, mbak Nur, kak Umam, tante Sun, tante Yaya, serta segenap keluarga besar peneliti yang tidak pernah bosan memberikan semangat dan motivasi kepada peneliti sehingga sangat membantu peneliti dalam menyelesaikan laporan ini.

  8. Teman-teman senasib seperjuangan, para mahasiswa IIP 2k12, terutama teman-teman “fighting” (Bibin, Een, Vivin, Imeh, Feb, Icha dan Shiro) yang juga telah banyak membantu menyelesaikan laporan ini. Akhirnya peneliti memohon maaf apabila dalam laporan ini terdapat hal yang kurang berkenan. Kritik dan saran sangat dibutuhkan untuk lebih menyempurnakan skripsi ini. Akhirnya peneliti berharap agar skripsi ini dapat memberikann manfaat kepada siapa saja yang membacanya.

  Surabaya, 13 April 2015 Peneliti xi

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL DALAM I ....................................................................... i PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ..................................... ii HALAMAN JUDUL DALAM II .................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... iv HALAMAN MOTTO ...................................................................................... v HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. vi HALAMAN PENGESAHAN PANITIA PENGUJI ..................................... vii ABSTRAK ..................................................................................................... viii KATA PENGANTAR ...................................................................................... x DAFTAR ISI .................................................................................................. xii DAFTAR TABEL .......................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xvii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xviii

  BAB I PENDAHULUAN

  1.1. Latar Belakang ................................................................................. I-1

  1.2. Rumusan Masalah .......................................................................... I-12

  1.3. Tujuan Penelitan ............................................................................ I-12

  1.4. Manfaat Penelitian ......................................................................... I-13

  1.5. Kerangka Teori .............................................................................. I-13 1.5.1. Katalog Online / Online Public Access Catalogue (OPAC) ........

  ............................................................................................. I-14

  1.5.2. Sistem Informasi Perpustakaan ........................................... I-17

  1.5.3. Pengukuran Kinerja Sistem Informasi ................................. I-19

  1.5.4. Faktor-faktor Pengaruh Kinerja Sistem Informasi ............... I-22

  1.6. Hipotesis ........................................................................................ I-25

  1.7. Definisi Konseptual dan Definisi Operasional ................................ I-26

  1.7.1. Definisi Konseptual ............................................................ I-26

  1.7.2. Definisi Operasional ........................................................... I-27

  1.8. Metode dan Prosedur Penelitian ..................................................... I-29

  1.8.1. Fokus Penelitian ................................................................. I-29

  1.8.2. Tipe Penelitian .................................................................... I-30 xii

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  1.8.3. Metode Penelitian ............................................................... I-30

  1.8.4. Lokasi Penelitian ................................................................ I-30

  1.8.5. Penentuan Populasi dan Sampel ......................................... . I-31

  1.8.5.1. Populasi .............................................................. I-31

  1.8.5.2. Sampel ................................................................ I-31

  1.8.6. Instrumen Penelitian ........................................................... I-33

  1.8.7. Validitas dan Reliabilitas Instrumen .................................... I-33

  1.8.7.1. Validitas ............................................................. I-34

  1.8.7.2. Reliabilitas .......................................................... I-36 1.8.8. ..Teknik Pengumpulan Data .................................................. I-37 1.8.9. ..Uji Asumsi Dasar ............................................................... I-40

  1.8.9.1. Uji Normalitas .................................................... I-40

  1.8.9.2. Homogenitas ....................................................... I-41

  1.8.10. Uji Asumsi Klasik .............................................................. I-41

  1.8.10.1. Uji Multikolinearitas ........................................... I-41

  1.8.10.2. Uji Autokorelasi ................................................. I-42

  1.8.10.3. Uji Heteroskedastisitas ........................................ I-43

  1.8.11. Analisis Data ...................................................................... I-43

  1.8.12. Regresi Linear Berganda ..................................................... I-44

  1.8.12.1. Analisis Korelasi Ganda (R) ............................... I-45

  2

  1.8.12.2. Analisis Determinasi (R ) ................................... I-46

  1.8.12.3. Uji Hipotesis ....................................................... I-46

  1.8.12.3.1. Koefisien Regresi Secara Simultan (Bersama-sama) dengan Uji F ........... I-46

  1.8.12.3.2. Koefisien Regresi Secara Parsial dengan Uji t .................................................. I-47

  1.8.12.3.3. Pengujian Variabel Independen yang Dominan ........................................... I-49

  BAB II GAMBARAN UMUM

  2.1. Koleksi Perpustakaan UTM ........................................................... II-1

  2.2. Pengunjung Perpustakaan ............................................................... II-3

  2.3. Layanan Perpustakaan .................................................................... II-3

  2.3.1. Layanan Administrasi ......................................................... II-5

  2.3.2. Layanan Sirkulasi ............................................................... II-7

  2.3.3. Layanan Referensi .............................................................. II-7

  2.3.4. Layanan Tugas Akhir .......................................................... II-7

  2.3.5. Laboratorium Komputer dan WiFi Zone .............................. II-8

  2.3.6. Layanan Terbitan Berkala ................................................... II-8

  2.4. OPAC Perpustakaan UTM ............................................................. II-8

  2.5. LINSPro ........................................................................................ II-9

  BAB III PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

  3.1. Penyajian Data .............................................................................. III-1

  3.1.1. Karakteristik Responden .................................................... III-1

  3.1.1.1. Status ................................................................... III-1 xiii

  xiv

  3.3.6.1.2. Koefisien Regresi Secara Simultan (Bersama- sama) dengan Uji F pada Variabel Kualitas ...

  ........................................................... III-36

  3.3.5.4. Analisis Determinasi (R

  2 ) ................................... III-36

  3.3.6. Pengujian Hipotesis .......................................................... III-38

  3.3.6.1. Koefisien Regresi Secara Simultan (Bersama-sama)

  dengan Uji F ...................................................... III-38

  3.3.6.1.1. Koefisien Regresi Secara Simultan (Bersama- sama) dengan Uji F pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi ....................................... III-38

  ........................................................... III-38 3.3.6.2. Koefisien Regresi Secara Parsial dengan Uji T ..............

  3.3.5.3.1. Analisis Korelasi pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi ....................................... III-35

  ...........................................................................

  III-42 3.3.6.3. Pengujian variabel Independen yang Dominan ............. ............................................................................ III-46

  BAB IV INTERPRETASI

  4.1. Interpretasi Faktor-faktor Kinerja OPAC ....................................... IV-1

  4.1.1. Efektivitas ......................................................................... IV-1

  4.1.2. Efisiensi ............................................................................. IV-4

  4.1.3. Kualitas ............................................................................. IV-5

  4.2. Interpretasi Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja OPAC ...... IV-6

  3.3.5.3.2. Analisis Korelasi pada Variabel Kualitas ......

  3.3.5.3. Analisis Korelasi Ganda (R) ............................... III-35

  3.1.1.2. Jenjang Pendidikan .............................................. III-2

  3.3.2. Kinerja OPAC ................................................................. III-21

  3.1.1.3. Jenis Kelamin ...................................................... III-2

  3.1.1.4. Frekuensi Penggunaan OPAC .............................. III-3

  3.2. Pengujian Instrumen ..................................................................... III-3

  3.2.1. Analisis Uji Validitas ......................................................... III-3

  3.2.2. Analisis Uji Reliabilitas ..................................................... III-6

  3.3. Analisis dan Hasil Penelitian ......................................................... III-8

  3.3.1. Tingkat Pengaruh Faktor-faktor Kinerja OPAC ................. III-9

  3.3.3. Uji Normalitas dan Homogenitas ..................................... III-24

  3.3.5.2. Analisis Regresi pada Variabel Kualitas ............. III-34

  3.3.3.1. Uji Normalitas ................................................... III-24

  3.3.3.2. Uji Homogenitas ................................................ III-25

  3.3.4. Uji Asumsi Klasik ............................................................ III-27

  3.3.4.1. Uji Multikolinearitas .......................................... III-27

  3.3.4.2. Uji Autokorelasi ................................................. III-28

  3.3.4.3. Uji Heteroskedastisitas ....................................... III-30

  3.3.5. Analisis Regresi Linear Berganda ..................................... III-31

  3.3.5.1. Analisis Regresi pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi ............................................................. III-32

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  4.2.1. Interpretasi Faktor Efektivitas dan Efisiensi ....................... IV-8

  4.2.2. Interpretasi Faktor Kualitas ................................................ IV-9

  4.2.3. Efektivitas ....................................................................... IV-10

  4.2.4. Efisiensi ........................................................................... IV-11

  4.2.5. Kualitas ........................................................................... IV-11

  4.3. Pengaruh Faktor-faktor terhadap Kinerja OPAC ......................... IV-12

  BAB V PENUTUP

  5.1. Kesimpulan .................................................................................... V-1

  5.2. Saran .............................................................................................. V-2

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  xv

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Criterion of Cronbach .............................................................. I-36Tabel 1.2. Kode Status di UTM .................................................................. I-39Tabel 1.3. Kode Jenjang Pendidikan ........................................................... I-39Tabel 1.4. Kode Jenis Kelamin ................................................................... I-39Tabel 1.5. Kode Jumlah Pemakaian OPAC ................................................ I-40Tabel 1.6. Kode (Skor) Jawaban atas Faktor-faktor kinerja OPAC ............. I-40Tabel 1.7. Ketentuan Uji Durbin Watson .................................................... I-42Tabel 1.8. Penafsiran Kategori Terhadap Tingkat Kinerja .......................... I-44Tabel 1.9. Penafsiran Analisis .................................................................... I-45Tabel 2.1. Jumlah Pengunjung Perpustakaan UTM .................................... II-3Tabel 3.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Status di UTM ............... III-2Tabel 3.2. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenjang Pendidikan ........ III-2Tabel 3.3. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................ III-3Tabel 3.4. Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Penggunaan

  OPAC ....................................................................................... III-3

Tabel 3.5. Hasil Pengujian Validias Variabel Efektivitas (X1) ................... III-4Tabel 3.6. Hasil Pengujian Validias Variabel Efisiensi (X2) ...................... III-5Tabel 3.7. Hasil Pengujian Validias Variabel Kualitas (X3) ....................... III-5Tabel 3.8. Hasil Pengujian Validias Variabel Kinerja (Y) .......................... III-6Tabel 3.9. Criterion of Cronbach................................................................ III-7Tabel 3.10. Hasil Pengujian Reliabilitas Kuesioner ..................................... III-7Tabel 3.11. Penafsiran Deskripsi Variabel ................................................... III-8Tabel 3.12. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Keamanan Data ........... III-9Tabel 3.13. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Kecepatan Sistem

  Informasi .................................................................................. III-9

Tabel 3.14. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Ketelitian Sistem

  Informasi ................................................................................ III-10

Tabel 3.15. Tanggapan Pengguna Terhadap Variasi Informasi .................. III-11Tabel 3.16. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Relevansi Informasi .. III-11Tabel 3.17. Tanggapan Pengguna terhadap Keakuratan Informasi ............. III-12Tabel 3.18. Tanggapan Pengguna terhadap Kualitas Informasi .................. III-13Tabel 3.19. Tanggapan Pengguna terhadap Anggaran Biaya ..................... III-13Tabel 3.20. Tanggapan Pengguna terhadap Efisiensi Waktu ...................... III-14Tabel 3.21. Tanggapan Pengguna terhadap Tenaga Sistem Informasi ........ III-15 Tabel 3.22. Tanggapan Pengguna terhadap Peralatan yang Digunakan ......

  III-15

Tabel 3.23. Tanggapan Pengguna terhadap Cara yang Digunakan ............. III-16Tabel 3.24. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Keamanan ................. III-16Tabel 3.25. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Kecepatan Mengakses

  OPAC ..................................................................................... III-17 Tabel 3.26. Tanggapan Pengguna terhadap OPAC dapat Diakses Kapan Saja .....

  xvi

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

................................................................................................. III-18

Tabel 3.27. Tanggapan Pengguna Terhadap OPAC Dapat Diakses di Mana Saja ................................................................................................

  III-19

Tabel 3.28. Tanggapan Pengguna terhadap Tingkat Notifikasi Ketika Sistem

  Error ...................................................................................... III-19 Tabel 3.29. Tanggapan Pengguna terhadap Solusi Ketika Sistem Error ..............

  ................................................................................................ III-20 Tabel 3.30. Tanggapan Pengguna terhadap Kecepatan Respon OPAC ................ ................................................................................................ III-20

Tabel 3.31. Tanggapan Pengguna terhadap Perasaan Puas ......................... III-21Tabel 3.32. Tanggapan Pengguna Untuk Selalu Menggunakan OPAC ...... III-22Tabel 3.33. Tanggapan Pengguna Untuk Merekomendasikan OPAC kepada

  Orang Lain ............................................................................. III-22 Tabel 3.34. Tanggapan Pengguna dalam Terpenuhinya Harapan Pengguna ......... ................................................................................................. III-23

Tabel 3.35. Hasil Pengujian Normalitas Kuesioner .................................... III-25Tabel 3.36. Hasil Uji Homogenitas ........................................................... III-26Tabel 3.37. Hasil Uji Multikolinearitas ..................................................... III-28Tabel 3.38. Ketentuan Uji Durbin Watson ................................................. III-29Tabel 3.39. Hasil Uji Durbin Watson ........................................................ III-29Tabel 3.40. Hasil Uji Heteroskedastisitas .................................................. III-31Tabel 3.41. Hasil Analisis Koefisien Regresi pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi ................................................................................. III-33Tabel 3.42. Hasil Analisis Koefisien Regresi pada Variabel Kualitas ........ III-34Tabel 3.43. Penafsiran Analisis ................................................................. III-35Tabel 3.44. Hasil Analisis Regresi pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi III-35Tabel 3.45. Hasil Analisis Regresi pada Variabel Kualitas ........................ III-36Tabel 3.46. Hasil Uji F pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi ................. III-39Tabel 3.47. Hasil Uji F pada Variabel Kualitas .......................................... III-40Tabel 3.48. Hasil Uji t pada Variabel Efektivitas dan Efisiensi ................... III-43Tabel 3.49. Hasil Uji t pada Variabel kualitas ........................................... III-45Tabel 4.1. Tanggapan Pengguna dalam Variabel Efektivitas (X1) ............. IV-1Tabel 4.2. Tanggapan Pengguna dalam Variabel Efisiensi (X2) ................ IV-4Tabel 4.3. Tanggapan Pengguna dalam Variabel Kualitas (X3) ................. IV-5Tabel 4.4. Tanggapan Pengguna dalam Variabel Kinerja OPAC (Y) ......... IV-7 xvii

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Kurva Uji F Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho .............. III-40Gambar 3.1. Kurva Uji F Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho .............. III-42Gambar 3.2. Kurva Uji t Efektivitas (X1) Terhadap Kinerja OPAC (Y) .... III-44Gambar 3.3. Kurva Uji t Efisiensi (X2) Terhadap Kinerja OPAC (Y) ....... III-45Gambar 3.4. Kurva Uji t Kualitas (X3) Terhadap Kinerja OPAC (Y) ........ III-46

  xviii

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

DAFTAR LAMPIRAN

  Kartu Bimbingan Penulisan Skripsi Kuesioner Penelitian Rekapitulasi Hasil Kuesioner Frekuensi Karakteristik Responden

  Uji Validitas Uji Reliabilitas Frekuensi Uji Normalitas Uji Homogenitas Uji Asumsi Klasik Uji Regresi Linear Berganda Tabel F Tabel r xix

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

  Perkembangan Teknologi Informasi (TI) saat ini telah berkembang sangat pesat jika kita bandingkan dengan beberapa tahun yang lalu. Hal ini secara tidak langsung membuat peran perpustakaan terasa semakin penting. Mau tidak mau, perpustakaan sebagai penyedia informasi juga harus memiliki strategi yang tepat agar perpustakaan tidak ditinggalkan oleh penggunanya. Dengan makin mudahnya akses informasi, maka perpustakaan harus mengikuti perkembangan teknologi informasi dan mengaplikasikannya ke dalam layanan-layanan perpustakaan, sehingga kinerja (performance) perpustakaan juga akan meningkat. Untuk itu, sistem pelayanan perpustakaan yang pada mulanya dilakukan secara manual sekarang harus menggunakan komputer baik dari sistem peminjaman, pengembalian sampai dengan penelusuran informasi. Bahkan tidak hanya pada perpustakaan, akan tetapi hampir setiap instansi maupun perorangan saat ini telah mengadopsi TI yang ditandai oleh kepemilikan dan penggunaan komputer. Hal ini disebabkan karena banyaknya manfaat yang diperoleh dengan diterapkannya TI.

  Meski semua teknologi tidak dapat menggantikan tenaga manusia, semua orang telah mengetahui bahwa tujuan utama diciptakannya teknologi adalah untuk mempermudah pekerjaan manusia. Jika dipergunakan dengan tepat, bukan tidak mungkin teknologi dapat mengoptimalkan kinerja manusia dalam memenuhi tanggung jawab mereka di dunia kerja. Hal inilah yang membuat beberapa instansi lebih maju dari pada saat mereka belum mengenal TI. Oleh karena itu, saat ini kebanyakan instansi sangat mengandalkan TI, tidak terkecuali perpustakaan. Tidak heran apabila ada yang mengatakan bahwa kemajuan perpustakaan banyak diukur dengan menggunakan teknologi informasi yang

  1

  diterapkan , yakni dengan menerapkan sistem otomasi perpustakaan (Library 1 Automation Sistem).

  Supriyanto, Wahyu dan Ahmad Muhsin. 2008. Teknologi informasi perpustakaan : Strategi perancangan perpustakaan digital. Kanisius: Yogyakarta. hlm. 14.

  I-1

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  Untuk merubah dari sistem manual menjadi sistem otomasi dengan memanfaatkan TI bukanlah perkara mudah. Dalam menerapkan sistem diperlukan suatu kajian yang mendalam agar dapat mendapat wawasan yang sama tentang apa yang dimaksud dengan otomasi perpustakaan, tujuan otomasi perpustakaan, manfaat otomasi perpustakaan dan kendala dalam melaksanakan otomasi perpustakaan. Dengan memiliki wawasan yang baik dan benar, diharapkan dapat melaksanakan otomasi perpustakaan sesuai dengan yang dikehendaki oleh Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan yang menjelaskan pengembangan layanan perpustakaan berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Merujuk Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 ini, jelas bahwa penggunaan teknologi informasi dan komunikasi menjadi yang disarankan atau

  2 bahkan kedepan bukan mustahil menjadi keharusan bagi semua perpustakaan .

  Lebih Jauh, sistem otomasi perpustakaan adalah sebuah sistem informasi yang diterapkan dalam sistem pelayanan di perpustakaan sehingga beberapa pekerjaan dapat dilakukan secara otomatis dengan bantuan teknologi informasi

  3

  tersebut . Otomasi perpustakaan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kinerja di perpustakaan, sehingga perpustakaan dapat memiliki daya saing dengan menonjolkan segi kepraktisan, kemudahan, kecepatan dan keakuratan dalam

  4 pelayanannya .

  Adapun software untuk otomasi perpustakaan pada umumnya terbagi atas 2 (dua) jenis, yakni software open source dan sofware komersial. Software open

  source bisa didapatkan dari internet karena didistribusikan secara gratis kepada semua saja yang memerlukan. Walaupun gratis perangkat lunak ini masih banyak kekurangan dan masih harus dimodifikasi lebih lanjut agar memenuhi sesuai dengan kebutuhan masing-masing perpustakaan, seperti Senayan Library Management System (SliMS), Ganesha Digital Library (GDL), Otomigen-X, software komersial,

  Laser Ver. 2.0, Athenaeum Light dan lain-lain. Sedangkan 2 Mahmun, M.Thoha. 2010. Otomasi Perpustakaan (Pengertian, Tujuan, Manfaat dan Kendalanya. (online). Tersedia pada : 3 Diakses pada 19 Februari 2016 Jam 20.34.

  La Tommeng. 2010. Otomasi dan Digitalisasi Perpustakaan. Makalah bahan ceramah disajikan 4 dalam acara Mata Kuliah Otomasi dan Digitalisasi Dokumen Perpustakaan.

  Ibid. hlm 19.

  I-2

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  merupakan hasil riset pengembangnya dan mudah untuk diimplementasikan karena hanya perlu dilakukan perubahan fitur sedikit atau tidak sama sekali. Training dan Support selama beberapa periode waktu juga akan diberikan oleh vendor secara penuh sehingga pengguna dapat langsung menggunakan tanpa harus bersusah payah lagi. Software komersial ini banyak sekali macamnya, diantaranya Ex Libris Alma, Libertoy, Resourcemate, NCI Bookman, IBRA

  Advance, Athenaeum Pro, LINSPro dan sebagainya.

  Pada umumnya software yang digunakan untuk otomasi perpustakaan

  5

  menggunakan model relational database . Database atau pangkalan data merupakan kumpulan dari suatu data. Dalam perpustakaan paling tidak ada dua pangkalan data yaitu data buku dan data pengguna. Disebut relational database karena dua pangkalan data tersebut akan saling dikaitkan apabila terjadi transaksi, misalnya pada saat terjadinya proses peminjaman dan pengembalian buku. Kebanyakan sistem otomasi perpustakaan memisahkan fungsi software kedalam program tersendiri yang disebut dengan modul.

  Sedangkan modulnya terdiri dari modul pengadaan, katalogisasi, sirkulasi, serial, dan Online Public Access Catalog (OPAC). Sistem otomasi perpustakaan di Indonesia pada umunya hanya mempunyai tiga modul yaitu katalogisasi sirkulasi dan OPAC dan ini merupakan modul minimal yang harus dimiliki oleh perpustakaan untuk kepentingan otomasi. Modul-modul tersebut merupakan sistem yang sudah terintegrasi sehingga istilah system otomasi perpustakaan juga sering disebut dengan sistem perpustakaan terintegrasi (Integrated Library System).

  Adapun OPAC adalah bentuk baru dari katalog perpustakaan yang sebelumnya manual (berbentuk kartu). Katalog perpustakaan sendiri mempunyai pengertian sebagai senarai dokumen yang dimiliki sebuah perpustakaan atau

  6

  kelompok perpustakaan . Katalog juga berarti daftar buku atau koleksi pustaka

  7 5 dalam suatu perpustakaan atau dalam suatu koleksi . Pendapat lain mengatakan Hendriani, 2009. Makalah pentingnya otomasi dalam perpustakaan. Ilmu Perpustakaan Fakultas 6 Adab Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry : Aceh 7 Suistyo-Basuki. 1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Gramedia Utama: Jakarta. hlm. 317.

  Ibid.

  I-3

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  bahwa katalog adalah susunan yang sistematis dari seperangkat cantuman bibliografis yang merepresentasikan kumpulan dari suatu koleksi yang bisa terdiri dari berbagai jenis bahan, seperti buku, terbitan berkala, peta, rekaman suara,

  

8

  gambar, notasi musik, dan sebagainya . Berbagai pengertian tersebut menekankan keberadaan katalog perpustakaan yang merupakan representasi dari berbagai bahan pustaka yang ada di suatu perpustakaan. Dalam bidang sistem informasi, katalog juga dapat berarti data (berisi metadata) tentang suatu koleksi sehingga mencerminkan koleksi yang sebenarnya. Setiap organisasi informasi khususnya perpustakaan akan selalu membutuhkan katalog untuk menunjukkan jumlah atau ketersediaan koleksinya. Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, katalog kartu mulai ditinggalkan. Jumlah koleksi perpustakaan yang kian bertambah memaksa katalog berubah bentuk menjadi katalog yang lebih mudah diakses oleh pengguna (user friendly), bisa diakses dari segala arah dan tidak memakan tempat. Untuk itu, lahirlah OPAC sebagai bentuk baru dari katalog perpustakaan.

  OPAC adalah sebuah fitur yang digunakan untuk memfasilitasi pengunjung web untuk mencari katalog koleksi perpustakaan yang dapat diakses

  9

  oleh umum . Dari sini dapat kita simpulkan bahwa OPAC merupakan katalog yang tersimpan dalam basis data (Database) yang dapat diakses dari segala arah atau lokasi selama lokasi tersebut terhubung ke dalam jaringan internet. Untuk mencari sebuah koleksi, kita langsung dapat mengetikkan judul, pengarang maupun subyek secara langsung di kolom pencarian yang telah disediakan pada aplikasi (software) yang telah dihubungkan pada database. Dengan begitu, penelusuran informasi dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. Dalam OPAC juga tidak ada batas rekaman bibliografi dan pengurutan-pengurutan tertentu karena menggunakan sistem yang mengelola secara otomatis dan tanpa batas. Selain itu, dengan menggunakan OPAC, penelusuran informasi dapat dilakukan secara bersamaan dari semua arah. Berbeda dengan katalog kartu dimana kita harus 8 mencarinya dengan melihat kartu katalog satu persatu karena kartu diurutkan Taylor, Arlene G. 1992. Introduction to Cataloguing and Classification, Eighth Edition. 9 Englewood: Libraries Unlimited. hlm. 6.

  Supriyanto, Wahyu dan Ahmad Muhsin. 2008. Loc. Cit. hlm. 134.

  I-4

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  sesuai dengan nomor klasifikasi koleksi sehingga seringkali proses penelusuran informasi berlangsung relatif lama. Kurangnya efisiensi waktu yang digunakan dalam menelusur informasi tersebut mengakibatkan antrian pengguna yang juga ingin melakukan hal serupa, disamping juga karena katalog kartu hanya bisa diakses di sebuah tempat saja.

  Secara umum, fungsi OPAC hampir sama dengan katalog kartu yakni menunjukkan tempat suatu koleksi, menginventarisasikan koleksi serta memberikan kemudahan bagi pengguna dalam mencari koleksi di sebuah perpustakaan. Namun, kemudahan yang lebih banyak ditawarkan OPAC membuat pengguna lebih senang menggunakan OPAC dari pada katalog kartu. Oleh karena itulah, para ahli di bidang sistem informasi perpustakaan kian mengembangkan teknologi OPAC demi meningkatkan kinerja OPAC yang berujung pada kepuasan pengguna perpustakaan. Akan tetapi, penggunaan suatu sistem seperti OPAC tidak selalu berhasil. Penerapan suatu sistem dalam perusahaan selalu dihadapkan pada dua hal, apakah perusahaan mendapatkan keberhasilan penerapan sistem

  10

  atau kegagalan sistem . Untuk menghindari kegagalan sistem, maka perlu diketahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi keberhasilan implementasi suatu sistem informasi.

  Dalam pengintegrasian teknologi informasi pada suatu lembaga atau instansi, setidaknya perangkat lunak yang digunakan harus memiliki karakteristik

  11

  efektif dan efisien . Kata efektif berasal dari bahasa Inggris yaitu effective yang berarti berhasil atau sesuatu yang dilakukan yang menghasilkan perolehan hasil yang baik. Efektif merupakan kata dasar, sementara kata sifat dari efektif adalah efektivitas.

  Efektivitas merupakan daya pesan untuk mempengaruhi atau tingkat kemampuan pesan-pesan untuk mempengaruhi. Menurut pengertian tersebut, 10 efektivitas bisa diartikan sebagai suatu pengukuran akan tercapainya tujuan yang

  Delone dan Raymond dalam Komara, Acep. 2005. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi. Jurnal Ilmiah, Universitas Swadaya Gunung Jati, 11 Cirebon.

  Quible dalam Sukoco, Badri Munir. Manajemen Administrasi Perkantoran Modern. Surabaya: Erlangga, 2007. Hlm 24.

  I-5

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  telah direncanakan sebelumnya secara matang. Pengertian lain menyebutkan bahwa efektivitas merupakan hubungan antara output dengan tujuan, semakin besar kontribusi (sumbangan) output terhadap pencapaian tujuan, maka semakin

  12

  efektif organisasi, program atau kegiatan . Memperhatikan pendapat para ahli di atas, bahwa konsep efektivitas merupakan suatu konsep yang bersifat multidimensional, artinya dalam mendefinisikan efektivitas berbeda-beda sesuai dengan dasar ilmu yang dimiliki walaupun tujuan akhir dari efektivitas adalah pencapaian tujuan. Kata efektif sering dicampuradukkan dengan kata efisien walaupun artinya tidak sama, sesuatu yang dilakukan secara efisien belum tentu efektif. Efektivitas yaitu berfokus pada akibatnya, pengaruhnya atau efeknya, sedangkan efisiensi berarti tepat atau sesuai untuk mengerjakan sesuatu dengan

  13

  tidak membuang-buang waktu, tenaga dan biaya . Berdasarkan penjelasan tersebut, efektivitas lebih memfokuskan pada akibat atau pengaruh sedangkan efisiensi menekankan pada ketepatan mengenai sumber daya, yaitu mencakup anggaran, waktu, tenaga, alat dan cara supaya dalam pelaksanaannya tepat waktu.

  Sehubungan dengan hal-hal yang dikemukakan di atas, maka secara singkat pengertian daripada efisiensi dan efektivitas adalah, efisiensi berarti melakukan atau mengerjakan sesuatu secara benar, “doing things right”, sedangkan efektivitas melakukan atau mengerjakan sesuatu tepat pada sasaran

  “doing the right things”. Tingkat efektivitas itu sendiri dapat ditentukan oleh

  terintegrasinya sasaran dan kegiatan sistem secara menyeluruh, kemampuan adaptasi dari sistem terhadap perubahan lingkungannya.

  Mengacu pada penjelasan diatas, maka untuk mencapai tujuan OPAC efektif perlu adanya harmonisasi kemampuan sumberdaya dengan menggunakan sarana yang lain sehingga sasaran yang akan dacapai menjadi jelas. Pencapaian sasaran tersebut dapat dikatakan efektif apabila adanya keharmonisan. Setiap kegiatan pengguna dalam berinteraksi dengan sistem sangat menentukan bagi pencapaian hasil kinerja seperti yang telah direncanakan terlebih dahulu. Untuk

  12 13 Mahmudi. 2005. Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

  Zahnd, Markus. (2006). Perancangan Kota Secara Terpadu. Yogyakarta: Kanisius.

  I-6

  

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

  itu faktor keefektifannya banyak mempengaruhi kepada kemampuan pengguna dan sistem dalam berinteraksi.