176782 ID pengembangan pocket book berbantuan geog

PENGEMBANGAN POCKET BOOK BERBANTUAN GEOGEBRA
DENGAN PENDEKATAN PMRI (PENDIDIKAN MATEMATIKA
REALISTIK INDONESIA) PADA MATERI SEGIEMPAT
KELAS VII SMP/MTs.
1,

Istianah1)
Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Semarang
Jl. Sidodadi Timur No. 24 Semarang 50125
ic3_t3a@yahoo.co.id

ABSTRAK
Dari hasil observasi di lapangan media pembelajaran matematika yang digunakan berupa buku
paket dan penyajian materi dalam buku paket didominasi oleh penulis sehingga siswa bersikap pasif
memahami apa yang dijelaskan penulis untuk itu pengembangan media pembelajaran berbentuk pocket
book berbantuan GeoGebra dengan pendekatan PMRI sangat diperlukan. Penelitian pengembangan ini
dilakukan dengan menggunakan model 3-D yang diadaptasi dari model 4-D yaitu melalui tahap
pendefinisian (Define), perencanaan (Design), dan pengembangan (Develop). Desain penelitian yang
digunakan adalah quasi eksperiment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah berhasil dikembangkan
pocket book berbantuan GeoGebra dengan pendekatan PMRI ditunjukkan dengan penilaian validator oleh
ahli media diperoleh persentase 89,26%, ahli materi 85,77%, dan tanggapan siswa 90,5%. Berdasarkan

analisis data tersebut dinyatakan media pembelajaran berkategori valid. Selanjutnya perhitungan analisis
akhir, diperoleh hasil rata-rata nilai kelas eksperimen = 80,5294 dan rata-rata nilai kelas kontrol = 72.
Untuk uji hipotesis menggunakan uji t pihak kanan dan diperoleh t = 3,2872, maka rata-rata kelas
eksperimen lebih baik daripada rata-rata kelas kontrol. Uji ketuntasan belajar individu dilakukan uji z satu
pihak kanan dan diperoleh z = 1,7806, maka ketuntasan belajar individu kelas eksperimen tercapai. Uji
ketuntasan belajar klaksikal menggunakan uji proporsi (uji t satu pihak kanan) dan diperoleh t = 6,1842,
maka kelas eksperimen telah mencapai ketuntasan belajar secara klasikal. Dengan terpenuhinya uji
ketuntasan dan uji beda rata-rata dapat disimpulkan bahwa pocket book berbantuan GeoGebra dengan
pendekatan PMRI pada materi segiempat efektif dalam proses pembelajaran matematika.
Kata kunci : Pengembangan, pocket book, GeoGebra, PMRI

berorientasi pada kehidupan sehari-hari

PENDAHULUAN
Pembelajaran
lebih

bermakna

matematika

dengan

akan

(Hamidah,

pendekatan

2013:18).

Konsep

PMRI

menjelaskan bahwa pada pembelajaran

pembelajaran yang sesuai, salah satunya

matematika,


pendekatan PMRI. Menurut Hariyati

pembangunan ide harus dilakukan oleh

(2008 : 53), Pendidikan Matematika

siswa

Realistik Indonesia (PMRI) adalah suatu

fasilitator

pendekatan pembelajaran yang diawali

Dalam

dengan

mempelajari konsep matematika melalui


masalah

kontekstual

untuk

siswa

sendiri,

harus

guru

hanya

(Hamidah,
pendekatan

aktif


dan

sebagai

2013:16-17).
PMRI

siswa

mengarahkan siswa dalam memahami

hal

suatu konsep matematika. Dikatakan

memasuki hal yang abstrak (Widyastuti,

pula


2014:187).

PMRI

pembelajaran

merupakan

pendekatan

matematika

yang

1
14

nyata

terlebih


dahulu

sebelum

PMRI

menekankan

menggantungkan perintah guru maupun

untuk

membawa matematika pada pengajaran

instruktur

bermakna dengan mengkaitkannya dalam

kemandirian belajar siswa meningkat


kehidupan nyata sehari-hari yang bersifat

yang mengakibatkan hasil belajar yang

realistik,

dapat

dicapai siswa juga meningkat.Media

menyelesaikan masalah tersebut dengan

yang dikembangkan peneliti adalah buku

langsung menggunakan konsep yang

teks berupa pocket book (buku saku).

telah


siswa

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

menyelesaikan masalah tersebut dengan

(2008:218), buku saku adalah buku

mengubah ke dalam model matematika

berukuran kecil yang dapat disimpan

lalu menggunakan konsep yang telah

dalam saku dan mudah dibawa kemana-

dimiliki untuk menyelesaikan masalah.

mana.


Melalui kegiatan pembelajaran dengan

pocket book merupakan buku dengan

pendekatan

dapat

ukuran yang kecil, ringan, bisa disimpan

mengembangkan

kemampuan

di saku dan praktis untuk dibawa serta

pemecahan

masalah


matematika

dibaca. Pocket book digunakan sebagai

2012:137).

Sedangkan

alat bantu yang menyampaikan informasi

peningkatan kualitas pembelajaran dapat

tentang materi pelajaran dan lainnya

dilakukan dari berbagai aspek variabel

yang bersifat satu arah, sehingga bisa

pembelajaran.

pembelajaran

mengembangkan potensi siswa menjadi

yang terkait langsung dengan kualitas

pembelajar mandiri. Pocket book juga

pembelajaran adalah tersedianya buku

merupakan salah satu media yang dapat

teks yang berkualitas (Wena, 2013 :

digunakan pada proses pembelajaran

229).

(Sulistyani, 2013:166). Dengan demikian

selanjutnya

dimilikinya

Buku

atau

PMRI

(Muchlis,

siswa

siswa

Variabel

teks

yang

berkualitas

Sehingga

pocket

merupakan salah satu sumber belajar.

dalam

book

dikembangkan

Alternatif yang ingin dilakukan

belajar

dapat

sangat

disimpulkan

cocok

dengan

dimana

sehingga

jika

pendekatan

peneliti yaitu dengan membuat suatu

PMRI,

siswa

bisa

media berupa buku teks yang dapat

mengaktualisasikan idenya dan guru

dimanfaatkan siswa sebagai salah satu

hanya sebagai fasilitator.

sumber belajar yang dapat membuat

Selanjutnya pocket book yang

siswa antusias dan menikmati belajarnya.

akan dikembangkan peneliti berbantuan

Hal

software

ini

membuat

siswa

tidak

15

GeoGebra

sehingga

akan

menumbuhkan antusias siswa dalam

% dengan kategori

belajar. Menurut Hohenwarter (2008:1),

demikian

GeoGebra adalah program komputer

menunjukkan

(software)

untuk

software GeoGebra dengan pendekatan

matematika,

khususnya

aljabar,

kalkulus

dan

pembelajaran

RME

geometri,
dalam

tinggi. Dengan

hasil

penelitian

bahwa

memberikan

ini

penggunaan

pengaruh

positif

terhadap hasil belajar matematika siswa

suatu

khususnya pada materi segiempat.

perangkat lunak yang mudah digunakan.

Mengacu pada pemaparan diatas,

Sedangkan menurut Fortis (2011:216),
GeoGebra adalah perangkat lunak yang

maka

dinamis, bebas, dan open-source yang

pengembangan pocket book berbantuan

memungkinkan paparan, pandangan, dan

GeoGebra dengan pendekatan PMRI

praktek pengetahuan matematika untuk

(Pendidikan

cepat berbagi dan memahami informasi.

Indonesia) pada materi segiempat kelas

GeoGebra juga mencakup fasilitas untuk

VII SMP/MTs.

peneliti

tertarik

melakukan

Matematika

Realistik

beberapa tampilan objek matematika,

Berdasarkan uraian diatas, maka

aljabar, geometri, dan pengolahan data

terdapat permasalahan, yaitu bagaimana

yang

mengembangkan media pembelajaran

terintegrasi,

menginstal

dan

mudah

untuk

pocket

menggunakan

book

berbantuan

GeoGebra

aplikasinya. Adapun menurut Siswanto

dengan pendekatan PMRI pada materi

(2014:6), GeoGebra merupakan salah

segiempat kelas VII SMP/MTs menjadi

satu contoh dynamic geometry software

media pembelajaran yang valid? Dan

atau software geometri interaktif yang

apakah

dapat digunakan dan diperoleh secara

menggunakan

bebas.Sehingga software GeoGebra ini

pocket

sesuai untuk materi segiempat sebagai

dengan pendekatan PMRI pada materi

salah satu materi dalam bentuk geometri.

segiempat kelas VII SMP/MTs. efektif

Sedangkan dalam penelitian Prayitno

terhadap hasil belajar siswa? Adapun

(2014:823)

bahwa

tujuan penelitian ini adalah mengetahui

tanggapan siswa pada materi segitiga dan

prosedur pengembangan pocket book

segiempat dengan menggunakan LKS

berbantuan

GeoGebra

berbantuan software GeoGebra dengan

pendekatan

PMRI

Pendekatan RME telah mencapai 90,76

Matematika Realistik Indonesia) pada

menunjukkan

16

pembelajaran

book

media

matematika
pembelajaran

berbantuan

GeoGebra

dengan
(Pendidikan

materi segiempat kelas VII SMP/MTs.

Metode pengumpulan data yang

menjadi media pembelajaran yang valid

dipakai dalam penelitian ini adalah:

dan

mengetahui

dampak

penerapan

a. Angket. Dalam penelitian ini angket

berbantuan

GeoGebra

digunakan untuk memvalidasi bahan

dengan pendekatan PMRI pada materi

ajar dan untuk mengetahui respon

segiempat kelas VII SMP/MTs terhadap

siswa terhadap pocket book.

pocket

book

hasil belajar siswa.

b. Dokumentasi. Dalam penelitian ini
dokumentasi yang dimaksud adalah
data tentang nama-nama siswa kelas

METODE PENELITIAN
menggunakan

VII MTs. Darul Ulum Demak dan

metode penelitian pengembangan dengan

data nilai UTS semester 2 kelas

menggunakan model 4-D (Four D

eksperimen (kelas VII B) dan kelas

model) dari Thiagarajan (Hamdani, 2011:

kontrol (VII A).

Penelitian

ini

akan

c. Observasi. Instrumen ini digunakan

dikembangkan pocket book berbantuan

untuk mengetahui keefektifan dari

GeoGebra

PMRI.

pocket book yang dibuat, observasi

Penelitian ini dilakukan pada semester

ini adalah observasi siswa untuk

genap tahun akademik 2015 di MTs.

melihat keaktifan dan partisipasi

Darul Ulum Demak. Populasi dalam

siswa

penelitian ini adalah semua siswa kelas

pembelajaran dengan menggunakan

VII MTs. Darul Ulum Demak. Kemudian

pendekatan

terpilih kelas VII B sebagai kelas

menggunakan lembar pengamatan

eksperimen dan kelas VII A sebagai

sikap dan ketrampilan siswa.

27).

Dalam

penelitian

dengan

ini

pendekatan

kelas kontrol.

selama

mengikuti

PMRI

dengan

d. Tes. Instumen ini digunakan untuk

Prosedur pengembangan bahan ajar

memperoleh data tentang keefektifan

menggunakan model 4-D (Four D

dari pocket book yang dibuat dan

model) yang dimodifikasi menjadi 3-D

mengevaluasi hasil belajar siswa

(Three D model) yang terdiri dari tiga

setelah mendapatkan pembelajaran

tahap, yaitu: 1) pendefinisian (define), 2)

matematika dengan pocket book yang

perancangan

dikembangkan dengan menggunakan

(design),

dan

3)

pengembangan (develop).

pendekatan PMRI. Tes diberikan
pada akhir pembelajaran.

17

(perancangan), develop (pengembangan),

Teknik analisis data yang dipakai

dan disseminate (penyebaran). Namun

dalam penelitian ini adalah
Untuk

pada pengembangan pocket book ini

menganalisis data validasi ahli dan

hanya dilakukan tiga langkah sedangkan

respon siswa terhadap pocket book

tahap disseminate (penyebaran) tidak

digunakan analisis deskriptif dengan

dilakukan karena keterbatasan waktu dan

cara merevisi berdasarkan catatan

biaya.

a. Analisis

data

validasi.

Pertama, define (pendefinisian)

validator.
b. Analisis

data

awal.

melalui analisis ujung depan peneliti

Untuk

menganalisis data awal digunakan uji

melakukan

normalitas, uji homogenitas, dan uji

dengan melakukan wawancara dengan

kesamaan rata-rata.

guru mengenai pembelajaran matematika

c. Analisis
siswa.

data
Untuk

observasi

aktivitas

menganalisis

obeservasi

di

lapangan

di sekolah. Berdasarkan hasil wawancara

data

didapatkan data bahwa pembelajaran

observasi aktivitas siswa digunakan

matematika

analisis deskriptif.

menggunakan buku paket yang tersedia

d. Analisis

data

akhir.

di

sekolah

hanya

Untuk

di sekolah dan LKS yang dimiliki siswa.

menganalisis data akhir digunakan

Buku paket yang digunakan juga kurang

uji normalitas, uji homogenitas, uji

menarik

ketuntasan, dan uji beda rata-rata

tersebut membahas materi secara umum

dengan menggunakan uji t.

dan masih abstrak serta gambar-gambar

siswa

karena

dalam

buku

yang ada dalam buku tersebut kurang
menarik.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pembelajaran

menggunakan

Peneliti mengembangkan media
pembelajaran berbentuk pocket book

berbentuk

media

pocket

dengan

pembelajaran

book

berbantuan

dengan

GeoGebra dengan pendekatan PMRI

pendekatan PMRI menggunakan model

dapat dijadikan solusi alternatif dari

pengembangan

permasalahan tersebut. Melalui analisis

berbantuan

GeoGebra

4D.

Menurut

Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan

siswa

Melvyn I. Semmel (dalam Hamdani,

informasi bahwa di MTs. Darul Ulum,

2011: 27) terdiri atas empat tahap utama,

buku paket yang digunakan sebagai

yaitu:

define

(pendefinisian),

design

sumber

18

dan

lingkungan

belajar

sekaligus

diperoleh

media

pembelajaran di sekolah hanya beberapa

terhadap produk, soal evaluasi, kisi-kisi,

siswa yang mempunyai buku tersebut

dan kunci jawaban beserta pedoman

dan masih ada beberapa siswa lagi yang

penskoran setiap butir soal.
Develop (pengembangan): dalam

tidak mempunyai buku tersebut, dan
terkadang siswa yang mempunyai buku

tahap

paket tersebut tidak membawa buku

validasi produk oleh validator. Tim ahli

tersebut karena kelupaan atau malas

yang dilibatkan dalam proses validasi

membawa yang dikarenakan ukurannya

terdiri dari ahli media dan ahli materi.

yang lebar dan tidak muat di tas mereka.

Dari validator diperoleh masukan antara

Sehingga

mendapatkan

lain I : (a) agar menambahkan tulisan

pengetahuan matematika hanya dari yang

PMRI dan berbantuan GeoGebra pada

dicatatkan oleh guru. Melalui analisis

cover dan background dibuat lebih

konsep, analisis tugas, dan analisis tujuan

berwarna dengan warna yang netral, (b)

pembelajaran menghasilkan informasi

ukuran huruf dalam isi pocket book

bahwa materi segiempat

jangan

siswa

merupakan

pengembangan

terlalu

kecil

dilakukan

sesuai

dengan

salah satu materi yang pengajarannya

karakter

cocok disampaikan dengan pendekatan

menambahkan

PMRI berbantuan software GeoGebra.

kompetensi di samping SK dan KD, dan

Selanjutnya

dilakukan

design

(d)

siswa

ini

soal-soal

SMP/MTs.,

indikator

pencapaian

disesuaikan

pendekatan

menyiapkan dan merancang perangkat

dengan

dengan melakukan pengkajian format-

Masukan dari validator ini digunakan

format perangkat yang sudah ada seperti:

untuk merevisi produk draft I

silabus dengan mengacu pada KTSP,

menghasilkan draft II. Draf II digunakan

RPP berpedoman pada KTSP dengan

untuk uji coba kelas, yaitu uji coba kelas

menggunakan pendekatan PMRI, media

terbatas. Hasil validasi dari penilaian

pembelajaran berbentuk pocket book

pocket

dilakukan dengan mengadaptasi buku

dengan

paket serta sumber-sumber dari internet

Matematika Realistik Indonesia (PMRI)

dengan menggunakan pendekatan PMRI,

pada

perangkat
,

dan

dengan

(perancangan), pada tahap ini yaitu

validasi,

realistik

(c)

pendekatan

book

berbantuan

pendekatan

materi

segiempat

dibedakan
kontekstual.

hingga

GeoGebra
Pendidikan

kelas

VII

assesment

berupa

lembar

SMP/MTs. baik dari ahli media, ahli

angket

tanggapan

siswa

materi, serta tanggapan siswa mengarah

19

menuju keputusan yang sama yaitu

normal dan kedua kelas homogen. Begitu

kelayakan akan media ini. Berdasarkan

pula dengan uji t dua pihak yang

validasi ahli materi diperoleh rata-rata

dilakukan, diperoleh hasil bahwa hasil

persentase penilaian 85,77% sedangkan

belajar siswa kelas eksperimen sama

validasi ahli media diperoleh rata-rata

dengan kelas kontrol sehingga dapat

persentase

penilaian

dilanjutkan sebagai sampel penelitian.

tanggapan

siswa

89,26%,

dari

rata-rata

Selanjutnya pada analisis data

persentase penilaian 90,5%, sehingga

akhir menggunakan data dari hasil

dapat dikatakan media pembelajaran

evaluasi yang dilakukan pada kelas

yang dihasilkan sangat baik. Setelah

eksperimen

dilakukan revisi bedasarkan ahli media

Diperoleh hasil bahwa data pada kelas

dan materi maka produk siap untuk

eksperimen

diujicobakan. Kemudian dilakukan uji

berdistribusi normal dan kedua kelas

coba instrumen, dari 8 soal yang

tersebut mempunyai nilai varian sama

diujicobakan 3 di antaranya tidak teruji

yang artinya kedua kelas homogen.

valid, sehingga tidak dapat digunakan.

Kemudian dilakukan uji proporsi (uji z

Langkah selanjutnya dilakukan uji coba

satu pihak kanan) untuk mengetahui

pemakaian produk.

tingkat

diperoleh

maupun

ketuntasan

individu.

Analisis awal data penelitian

maupun

Dari

kelas

kelas

belajar

hasil

kontrol.

kontrol

secara

perhitungannya

untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol

diperoleh z = 1,7806, dimana zhitung ini

diperoleh dengan mengambil data nilai

lebih dari ztabel

UTS pada semester 2. Data tersebut

Berdasarkan

kemudian diuji dengan menggunakan uji

ketuntasan

normalitas untuk mengetahui apakah

eksperimen tercapai. Selain itu dilakukan

penyebaran data tersebut normal, uji

uji proporsi (uji t satu pihak kanan) untuk

homogenitas untuk mengetahui apakah

mengetahui ketuntasan belajar siswa

varians kelas eksperimen dan kelas

secara

kontrol sama, dan uji kesamaan rata-rata

perhitungannya diperoleh t = 6,1842,

(uji t dua pihak) untuk mengetahui

dimana thitung ini lebih dari ttabel maka H0

apakah rata-rata/kemampuan kedua kelas

ditolak artinya kelas eksperimen telah

sama. Uji normalitas data awal diperoleh

mencapai

hasil bahwa kedua kelas berdistribusi

klasikal. Jadi dapat disimpulkan selain

20

maka H0 ditolak.

hasil
belajar

klasikal.

ketuntasan

tersebut
individu

Dari

belajar

artinya
kelas

hasil

secara

kelas

sedang dikembangkan, mendeskripsikan

eksperimen juga mencapai ketuntasan

beberapa hal yaitu hasil analisis data

secara individual. Selanjutnya dari hasil

pengamatan

uji t satu pihak kanan untuk uji hipotesis

siswa menunjukkan bahwa untuk kelas

diperoleh t = 3,2872, dimana thitung ini

kontrol diperoleh persentase sebesar

lebih dari ttabel maka H0 ditolak. Hal ini

79,84% untuk aspek sikap dan sebesar

berarti

kelas

71,21% untuk aspek keterampilan. Hal

eksperimen lebih baik dari pada kelas

ini menunjukkan bahwa siswa pada kelas

kontrol.

kontrol memiliki sikap dan keterampilan

tuntas

secara

klasikal,

bahwa

siswa

rata-rata

nilai

sikap

dan

keterampilan

dengan kategori baik. Sedangkan pada

Berdasarkan pembahasan di atas,
bahwa

kelas ekperimen yaitu sebesar 86,35%

pembelajaran matematika dengan pocket

untuk aspek sikap dan 82,65% untuk

book

dengan

aspek keterampilan. Yang menunjukkan

Matematika

bahwa siswa pada kelas eksperimen

Realistik Indonesia (PMRI) pada materi

memiliki sikap dan keterampilan dengan

segiempat kelas VII SMP/MTs

kategori sangat baik.

penelitian

ini

menunjukkan

GeoGebra

berbantuan

pendekatan

Pendidikan

lebih

pembelajaran

Menurut Aunurrahman (2013 :

matematika model konvensional yang

179-180) bahwa dalam kegiatan belajar,

menggunakan buku paket. Hal tersebut

sikap

terlihat dari hasil evaluasi yang diperoleh

terutama sekali ketika memulai kegiatan

dianalisis rata-rata, ketuntasan, dan uji t

belajar merupakan bagian penting untuk

pihak

memberikan

diperhatikan karena aktivitas belajar

dampak yang lebih baik terhadap hasil

siswa selanjutnya banyak ditentukan oleh

belajar.

sikap siswa. Sikap terhadap belajar juga

efektif

dibandingkan

kanan

Pocket
GeoGebra
Pendidikan
Indonesia

terbukti

book
dengan
Matematika

(PMRI)

dapat

siswa

dalam

proses

belajar,

berbantuan

nampak dari kesungguhan mengikuti

pendekatan

pelajaran,

sebaliknya

bersikap

acuh

Realistik

terhadap aktivitas belajar. Misalnya acuh

digunakan

dengan penjelasan guru, tidak serius

dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari

dalam

hasil analisis data pengamatan dan data

pendapat, mengerjakan tugas berprinsip

angket tanggapan yang diperoleh dari

“asal jadi”, dalam hal ini siswa tidak

data saat uji coba pocket book yang

berupaya menyelesaikan tugas sesuai

21

bertanya/mengemukakan

dengan

kapasitas

kemampuan

KESIMPULAN DAN SARAN

optimalnya.

Kesimpulan
Penelitian ini telah menghasilkan

Berdasarkan penjelasan di atas,
maka

dapat

keberhasilan

disimpulkan
aspek

sikap

suatu

bahwa

produk

pocket

berbentuk

dan

media

pembelajaran

book

berbantuan

keterampilan berpengaruh juga pada

GeoGebra dengan pendekatan PMRI.

pada keberhasilan aspek pengetahuan.

Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat

Dari analisis penilaian pengetahuan di

disimpulkan : (a) proses pengembangan

atas

media pembelajaran berbentuk pocket

didapat

bahwa

hasil

belajar

(kemampuan pengetahuan siswa) pada

book

kelas eksperimen yang menyatakan lebih

pendekatan PMRI dimulai dari tahap

baik dari kelas kontrol. Hal ini senada

pendefinisian

pada analisis kemampuan sikap dan

dihasilkan draft I. Dilanjutkan tahap

keterampilan yang menunjukkan kelas

pengembangan yaitu validasi ahli yang

eksperimen lebih baik dari kelas kontrol.

menghasilkan masukan untuk merevisi

Kemudian dari hasil analisis data angket

draft I menjadi draft II. Draft II

respon

secara

digunakan untuk uji coba kelas yaitu uji

umum siswa merespon aktif terhadap

coba besar. Uji coba kelas digunakan

pembelajaran dengan pocket book yang

untuk

digunakan.

terhadap hasil belajar siswa dan respon

menunjukkan

bahwa

siswa

Berdasarkan pada pembahasan di
atas yaitu define, design,

dan develop

GeoGebra

berbantuan

dan

mengetahui

terhadap

dengan

perencanaan

pengaruh

produk

produk

yang

dikembangkan. Berdasarkan validasi ahli

maka telah dikembangkannya pocket

materi

book

dengan

sedangkan validasi ahli media diperoleh

Matematika

persentase 89,26%, dan tanggapan siswa

Realistik Indonesia (PMRI) yang valid

90,5% sehingga dapat dikatakan media

dan efektif. Oleh karena itu, bahan ajar

pembelajaran yang dihasilkan sangat

ini dapat digunakan sebagai alternatif

baik. Terpenuhinya validasi ahli dan

media pembelajaran sekaligus sumber

validasi

belajar dalam pembelajaran matematika

pembelajaran berbentuk pocket book

di SMP/MTs khususnya pada materi

berbantuan

segiempat.

pendekatan PMRI yang dikembangkan

berbantuan

pendekatan

GeoGebra

Pendidikan

22

diperoleh

uji

persentase

lapangan

maka

GeoGebra

85,77%

media

dengan

teruji valid, dan (b) pembelajaran dengan
menggunakan

pembelajaran

kesimpulan di atas, maka peneliti dapat

berbantuan

menyarankan hal-hal sebagai berikut: (a)

GeoGebra dengan pendekatan PMRI

bagi diri saya sendiri sebagai calon guru

efektif

matematika

berbentuk

media

Berdasarkan hasil penelitian dan

pocket

book

dengan

terpenuhinnya

dan

khususnya

guru

ketuntasan belajar siswa dan uji rata-rata

matematika MTs. Darul Ulum agar

yang terbukti memberikan dampak yang

inovasi

lebih baik terhadap hasil belajar. Uji

pembelajaran berbentuk pocket book

ketuntasan dengan menggunakan uji

berbantuan

proporsi (uji z satu pihak kanan) untuk

pendekatan

mengetahui tingkat ketuntasan belajar

dalam proses pembelajaran, (b) bagi guru

secara

matematika

individu.

Dari

hasil

pengembangan

media

GeoGebra
PMRI

pada

dengan

dapat

digunakan

umumnya,

dapat

perhitungannya diperoleh z = 1,7806,

menggunakan

dimana zhitung ini lebih dari ztabel maka

berbentuk

H0 ditolak. Berdasarkan hasil tersebut

GeoGebra dengan pendekatan PMRI

artinya ketuntasan belajar individu kelas

sebagai alternatif dalam memperkaya

eksperimen tercapai. Kemudian dengan

variasi pembelajaran dan dalam upaya

uji proporsi (uji t satu pihak kanan)

peningkatan

diperoleh t = 6,1842, dimana thitung ini

matematika di sekolah, dan (c) bagi

lebih dari ttabel maka H0 ditolak artinya

siswa dalam belajar menggunakan media

kelas

pembelajaran berbentuk pocket book

eksperimen

telah

mencapai

media

pocket

pembelajaran

book

kualitas

berbantuan

pembelajaran

ketuntasan belajar secara klasikal. Selain

berbantuan

GeoGebra

dengan

tuntas

pendekatan PMRI dapat

termotivasi

secara

klasikal,

siswa

kelas

eksperimen juga mencapai ketuntasan

untuk

secara individual. Selanjutnya dari hasil

memperkaya pengalaman belajarnya.

membiasakan

diri

belajar

uji t satu pihak kanan untuk uji hipotesis
(uji rata-rata) diperoleh

t = 3,2872,

DAFTAR PUSTAKA
Aunurrahman. 2013. Belajar dan
Pembelajaran.
Bandung:
Alfabeta.
Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa
Indonesia Pusat Bahasa Edisi
Keempat. Jakarta: Gramedia
Pustaka.

dimana thitung ini lebih dari ttabel maka H0
ditolak. Hal ini berarti bahwa rata-rata
nilai kelas eksperimen lebih baik dari
pada kelas kontrol.
Saran

23

Muchlis, Effie Efrida. 2012. Pengaruh
Pendekatan
Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia
(PMRI) terhadap Perkembangan
Kemampuan
Pemecahan
Masalah Siswa Kelas II SD
Kartika 1.10 Padang. Jurnal
Exacta, Vol. X No. 2.
http://repository.unib.ac.id
diakses pada tanggal 22 Maret
2015.
Prayitno dkk. 2014. Pengembangan
Lembar Kerja Siswa (LKS)
Matematika SMP Berbantuan
Software
Geogebra
dengan
Pendekatan
Realistic
Mathematics Education (RME)
pada Materi Segitiga dan
Segiempat Kelas VII SMP Negeri
2
Pucakwangi.
Prosiding
Mathematics and Sciences Forum
2014.
http://www.prosiding.upgrismg.a
c.id diakses pada 22 Maret 2015.
Siswanto, Retno. 2014. Peningkatan
Kemampuan Penalaran dan
Koneksi
Matematis
melalui
Penerapan Model Pembelajaran
Kooperatif
Tipe
STAD
Berbantuan Software Geogebra
(Studi Eksperimen di SMAN 1
Cikulur
Kabupaten
Lebak
Propinsi
Banten).
Jurnal
Pendidikan dan Keguruan Vol 1
http://pasca.ut.ac.id
No.
1.
diakses pada tanggal 13 April
2015.
Sulistyani, Nurul Hidayati Dyah dkk.
2013. Perbedaan Hasil Belajar
Siswa
antara
Menggunakan
Media Pocket Book dan Tanpa
Pocket Book pada Materi
Kinematika Gerak Melingkar
Kelas X. Jurnal Pendidikan Fisika
(2013)
Vol
I
No.
1.
http://jurnal.fkip.uns.ac.id diakses
pada tanggal 23 Maret 2015.

Dwijayanti, Ida. 2011. Pengembangan
Perangkat
Pembelajaran
Matematika Humanistik Berbasis
Konstruktivisme Menggunakan
ICT Materi Segi Empat Kelas VII
Vol.2, No.1/ Maret (2011).
http://ejurnal.upgrismg.ac.id/index.php/a
ksioma/article/view/44. diakses
pada tanggal 13 Oktober 2015.
Fortis, Alexandra dkk. 2011. Geogebra :
Another Way of Looking at
Mathematics.
Anale.
Seria
Informatica Vol IX fasc. 2.
http://analeinformatica.tibiscus.ro
diakses
pada tanggal 13 April 2015.
Hamdani. 2011. Strategi Belajar
Mengajar. Bandung : CV. Pustaka Setia
Hamidah,
Dewi.
2013.
Desain
Pembelajaran
Penjumlahan
Bilangan
1-29
Berbasis
Pendidikan Matematika Realistik
Indonesia (PMRI) di SD Negeri
117 Palembang. Jurnal Ilmiah
STKIP PGRI Ngawi, Vol. XI No.
1. http://jurnal.stkipngawi.ac.id
diakses pada tanggal 22 Maret
2015.
Hariyati dkk. 2008. Pengembangan
Materi Luas Permukaan dan
Volum Limas yang Sesuai dengan
Karakteristik PMRI di Kelas VIII
SMP Negeri 4 Palembang. Jurnal
Pendidikan Matematika, Volume
2
No.
1,
http://www.ejournal.unsri.ac.id/
diakses pada 22 Maret 2015.
Hohenwarter, M. et.al. 2008. Teaching
and calculus with free dynamic
mathematics software geogebra.
TSG 16 : Research and
Development in the Teaching and
Learning of Calculus ICME 11,
Monterrey.
http://tsg.icme11.org/document/g
et/666., diakses pada 23 Maret
2015.

24

Wena,

Made.
2013.
Strategi
Pembelajaran
Inovatif
Kontemporer : Suatu Tinjauan
Konseptual Operasional. Jakarta :
Bumi Aksara.
Widyastuti, N.R & Pujiastuti, P. 2014.
Pengaruh
Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia
(Pmri) Terhadap Pemahaman
Konsep Dan Berpikir Logis Siswa
http://eVol.2, No.2/ 2014.
journal.uny.ac.id/index.php/jpe/ar
ticle/view/2718 diakses pada
tanggal 13 April 2015.

25