Hubungan Antara Persepsi Terhadap Beban Kerja Dengan Semangat Kerja Pada Guru Wali Kelas - Ubaya Repository

RA. Nita Handiarti (2004). Hubungan An tara Persepsi Terhadap Behan Kerja
Dengan Semangat Kerja Pada Guru Wali Kelas. Skripsi Satjana Strata I,
Surabaya : Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.

ABSTRAK

Keberadaan guru merupakan hal yang mendasar dalam satu lembaga
sekolah. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, seorang guru selain
mengajar juga menyelesaikan tugas-tugas administrasi yang sangat menyita
waktu. Hal tersebut dapat menimbulkan kejenuhan dan ketegangan. Oleh karena
itu untuk dapat mencapai hasil yang optimal diperlukan semangat kerja yang
tinggi dalam melakukan aktivitas atau dalam mengajar karem dapat
mempengaruhi hasil kerja nantinya. Tinggi rendahnya semangat kerja guru
dipengaruhi oleh persepsi dari masing-masing guru terhadap tugas yang diberikan
sebagai beban kerja. Setiap guru akan mempunyai persepsi yang berlainan
terhadap beban kerja, dimana guru tersebut menilai berdasarkan pengalaman yang
didapat. Persepsi tersebut akan membentuk sikap I perilaku mereka terhadap
pekerjaan sebagai guru. Jika pekerjaan tersebut dianggap sebagai beban, maka hal
ini akan mempengaruhi semangat kerja yang tentunya mempengaruhi sikap
mengajar guru tersebut.
Subyek penelitian ini adalah guru (wali kelas) dari SDK Santo Aloysius,

SDK Santa Angela, SDK Karitas V dan SDK Santa Maria Regina Surabaya. Alat
ukur yang digunakan berupa angket untuk mengukur aspek-aspek semangat kerja
dan aspek-aspek persepsi terhadap beban kerja, dan angket terbuka sebagai data
tambahan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik korelasi
product momen.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa ada hubungan yang
signifikan antara persepsi terhadap beban kerja dengan semangat kerja (r = 0,525
dan p = 0,001 (p < 0,05)). Sumbangan efektif terhadap persepsi terhadap beban
kerja dengan semangat kerja guru sebesar 27,9%. Hal ini menunjukkan masih ada
faktor lain yang mempengaruhi semangat kerja.
Saran untuk penelitian selanjutnya, meneliti faktor-faktor lain yang dapat
mempengaruhi semangat kerja, misalnya : kepuasan terhadap gaji, fasilitas yang
diberikan, usia, lama bekerja, jenis kelamin.

XV

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN KETERLIBATAN KERJA Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Keterlibatan Kerja.

1 6 17

HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN KETERLIBATAN KERJA Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Keterlibatan Kerja.

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KESEJAHTERAAN DENGAN SEMANGAT KERJA Hubungan Antara Persepsi Terhadap Kesejahteraan Dengan Semangat Kerja Pada PT.Hamudha Prima Media.

1 2 14

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KESEJAHTERAAN DENGAN SEMANGAT KERJA PADA PT.HAMUDHA PRIMA MEDIA Hubungan Antara Persepsi Terhadap Kesejahteraan Dengan Semangat Kerja Pada PT.Hamudha Prima Media.

0 1 15

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PRAMUNIAGA MATAHARI DEPARTMENT STORE SOLO Hubungan Antara Persepsi Terhadap Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pramuniaga Matahari Department Store Solo.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PRAMUNIAGA MATAHARI DEPARTMENT STORE SOLO Hubungan Antara Persepsi Terhadap Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pramuniaga Matahari Department Store Solo.

0 1 11

Hubungan Antara Beban Kerja dan Self-Efficacy dengan Stres Kerja Pada Dosen Universitas X - Ubaya Repository

0 0 2

Hubungan Antara Persepsi terhadap Aspek-Aspek Penilaian Kinerja dengan Semangat Kerja - Ubaya Repository

0 0 1

Hubungan antara Beban Kerja dan Dukungan Sosial dengan Stres Kerja Pada Wiraniaga Ubaya Repository

0 2 1

Hubungan Antara Persepsi Terhadap Gaya Kepemimpinan Dengan Semangat Kerja Ubaya Repository

0 0 1