PENGARUH KREATIVITAS, PERAN ORANGTUA, DAN EFIKASI DIRI TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 PENGASIH.

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 1

PENGARUH KREATIVITAS, PERAN ORANGTUA,
DAN EFIKASI DIRI TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA
SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
SMK NEGERI 1 PENGASIH
Penulis 1: Yustina Evi Etriyani
Penulis 2: Purwanto
Prodi: Pendidikan Administrasi Perkantoran
Email : [email protected]

ABSTRAK
Tujuan penelitian untuk mengungkap pengaruh kreativitas, peran orangtua, dan efikasi diri
terhadap intensi berwirausaha siswa kompetensi keahlian administrasi perkantoran SMK Negeri 1
Pengasih. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto. Populasi penelitian ini yaitu siswa kelas
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran berjumlah 192 siswa. Sampel Penelitian kelas XII
Administrasi perkantoran dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling.
Pengumpulan data menggunakan angket. Pengujian prasyarat analisis meliputi uji normalitas, uji
linieritas, dan uji multikolinieritas. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi sederhana dan
regresi ganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa kreativitas berpengaruh positif dan signifikan
terhadap intensi berwirausaha dengan r2(x3y) sebesar 0,569 dan harga thitung pada taraf signifikasi 5%

9,045> 2,000, begitu pula peran orangtua sebesar 0,544, harga thitung= 8,600 dan efikasi diri sebesar
0,722, harga thitung yaitu 12,705. Kreativitas, peran orangtua, dan efikasi diri berpengaruh positif dan
signifikan terhadap intensi berwirausaha siswa Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK
Negeri 1 Pengasih yang ditunjukkan dengan nilai Fhitung yaitu 72,875, dan memberi sumbangan sebesar
78,5%.

Kata Kunci : kreativitas, peran orangtua, efikasi diri, intensi berwirausaha

The Effect of Creativity, Role of Parents, and Self-Efficacy Toward Entrepreneurial
Intention of students at the Department of Office Administration SMK Negeri 1 Pengasih
ABSTRACT
This research is aimed to know the effect of creativity, role of parents, and self-efficacy
toward entrepreneurial intention of students at the Department of Office Administration SMK Negeri 1
Pengasih. This research was an ex post facto research. The population of this research were the
students of Office Administration which amounted 64 students. The sample take of by purposive
sampling technic. The sample was students at 12th grade. The data was collected by using a
questionnaire. Analysis of stipulation testing was used the normality, linearity, and multicoliniearity
testing. While the data analysis technique was used the simple and double regression technique to test
the hyphothesis. The results of this research shown that creativity have a positive and significant effect
toward entrepreneurial intention in 5% significant degree by the score r2xy was 0,569; and score of

tcalc was higher than ttable 9,045> 2,000, also role of parents by the score r2xy was 0,544; and score of
tcalc was 8,600 and self-efficacy by the score r2xy was 0,722; and score of tcalc was 12,705. Creativity,
role of parents, and self-efficacy have positive and significant effect toward entrepreneurial intention
of students at the department of Office Administration SMK Negeri 1 Pengasih by the score of
Fcalc was72,875, and has a percentage of 78,5%.
Key words: creativity, role of parent, self-efficacy, entrepreneurial intention

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 2

wirausaha mampu menciptakan lapangan

PENDAHULUAN.
Berdasarkan
tentang

data

Perencanaan

Disnakertrans

Tenaga

Kerja

kerja. Oleh karena itu, penyelenggara
pendidikan SMK perlu mengoptimalkan

Provinsi DIY tahun 2012-2016, diperoleh

upaya

data mengenai perkiraan angkatan kerja

berwirausaha bagi siswa SMK melalui

dan

tingkat

pendidikan kewirausahaan, yang diberikan


pendidikan SMK sebagai berikut: tahun

tidak hanya secara teori tetapi juga praktik.

kesempatan

kerja

untuk

2014, perkiraan angkatan kerja sebanyak
392.102

orang

sedangkan

untuk


SMK

membangun

Negeri

1

intensi

Pengasih

perkiraan

merupakan sekolah menengah kejuruan di

kesempatan kerja sebanyak 371.308 orang,

Kulon Progo yang memiliki visi menjadi


tahun 2015 perkiraan angkatan kerja

lembaga diklat bertaraf internasional untuk

sebanyak

411.775

sedangkan

menghasilkan SDM yang taqwa dan

perkiraan

kesempatan

sebanyak

professional serta berwawasan lingkungan


391.768 orang, tahun 2016 perkiraan

hidup. Sekolah ini memiliki 6 kompetensi

angkatan kerja sebanyak 431.863 orang

keahlian dengan jumlah siswa sebanyak

sedangkan perkiraan kesempatan kerja

960 siswa. Salah satu kompetensi keahlian

sebanyak 412.737 orang. Ditambah lagi

tersebut adalah Administrasi Perkantoran

Disnakertrans DIY yang diambil dari

sebanyak 6 kelas dari kelas X sebanyak 2


harianjogja.com,

kelas, XI-2 kelas, dan XI-2 kelas, dan tiap

orang
kerja

menyatakan

bahwa

jumlah pengangguran terbanyak di DIY

kelasnya terdiri dari 32 siswa.

per 8 Oktober 2012 berasal dari lulusan
SMK.

Berdasarkan observasi, pihak SMK
melakukan


Data

perkiraan

tersebut

upaya-upaya

untuk

melaksanakan misi sekolahan tersebut

menunjukkan bahwa dari tahun 2014-2016

dengan

jumlah perkiraan angkatan kerja selalu

yang


lebih besar dibanding dengan kesempatan

wirausaha seperti WUBC, Bank Sampah,

kerja.

dan

Hal itu berarti bahwa akan ada

menyediakan
dapat

fasilitas-fasilitas

mendukung

kantin


yang

kemampuan

pengelolaannya

tamatan SMK yang menganggur karena

melibatkan siswa, praktik kewirausahaan

tidak

berupa pelatihan daur ulang sampah,

mendapatkan

pekerjaan.

Satu-

satunya cara untuk mengatasi/mengurangi

pembuatan

pengangguran adalah dengan menciptakan

produk, bazar, kegiatan penunjang lain

wirausaha-wirausaha

seperti praktik pembuatan kompos, dan

baru,

karena

proposal

usaha,

penjualan

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 3
pemeliharaan ikan. Selain itu, masih

sedikit siswa terutama siswa kompetensi

terdapat

yang

keahlian administrasi perkantoran SMK N

dapat memfasilitasi pengembangan sikap

1 Pengasih yang berwirausaha seusai tamat

kewirausahaan yaitu ekstrakurikuler PIK-

sekolah. Hal tersebut juga diakui oleh

R (Pusat Informasi Kesehatan Remaja)

Humas SMK N 1 pengasih. Berdasarkan

dimana

program

data penelusuran sekolah, diperoleh hasil

pembinaan life skills berupa: pemeliharaan

penelusuran alumni siswa kompetensi

ikan, pembuatan kompos, bank sampah,

keahlian adminstrasi perkantoran sebanyak

penjualan makanan dan minuman, dan

62,5

pelatihan kerajinan. Upaya yang dilakukan

angkatan 2011/2012, 75%

oleh

cukup

2012/2013, dan dari seluruh alumni yang

banyak, hanya saja tidak semua upaya

berhasil ditelusuri tersebut, ternyata tak

diatas mampu menyentuh sikap dan minat

ada satu pun alumni yang berwirausaha.

siswa berwirausaha.

Sementara itu, berdasarkan wawancara

kegiatan

ektrakurikuler

didalamnya

sekolah

terdapat

memang

Semua

sudah

program

tersebut

%

angkatan

2010/2011,

78%

angkatan

yang dilakukan terhadap siswa kompetensi

diharapkan dapat menciptakan atmosfer

Keahlian

kewirausahaan di lingkungan sekolah. Jika

mengenai intensi berwirausaha siswa,

diamati lebih mendalam, semua program

diperolah hasil yakni hanya 10 dari 32

tersebut dapat memacu kreativitas siswa,

siswa yang berniat akan berwirausaha

sayangnya, kreativitas siswa SMK N 1

seusai tamat sekolah dengan alasan ingin

Pengasih belum sesuai dengan harapan

melanjutkan usaha orang tua dan ingin

sekolah, hal itu terlihat pada kurangnya

bekerja secara mandiri. Selain itu, dalam

antusiasme
program

Adminitrasi

Perkantoran

siswa

terhadap

program-

wawancara tersebut juga terlihat bahwa

sekolah

tersebut.

Padahal

masih sedikit siswa yang memiliki efikasi

kreativitas merupakan unsur penting dalam

diri yang tinggi untuk berwirausaha.
Berdasarkan theory of planned

kewirausahaan. Kreativitas juga dapat
menjadi modal awal seseorang untuk

behavior

berwirausaha.

berwirausaha dapat dipengaruhi oleh tiga

(Ajzen,

1991),

intensi

Intensi berwirausaha merupakan

faktor, yakni, faktor perilaku, norma

sumber bagi lahirnya wirausaha-wirausaha

subyektif, dan faktor kontrol perilaku.

masa depan. Sayangnya upaya-upaya yang

Oleh

dilakukan sekolah, seolah belum cukup

menggunakan variabel peran orang tua

untuk menumbuhkan intensi berwirausaha

sebagai faktor norma subyektif, kreativitas

siswa, fakta menunjukkan bahwa masih

sebagai faktor subyektif perilaku, dan

karena

itu,

penelitian

ini

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 4
efikasi diri sebagai faktor kontrol perilaku.

siswa yang nantinya akan berdampak

Peran orang tua diduga menjadi faktor

positif terhadap pembangunan bangsa.

norma

subyektif

berdasarkan

hasil

observasi dan dengan pertimbangan bahwa

METODE PENELITIAN

keluarga terutama orang tua merupakan

Desain Penelitian

dasar

pembentukan

mindset,

Penelitian

sikap,

ini

merupakan

maupun keinginan individu khususnya

penelitian ex-post facto.

siswa tingkat menengah yang kebanyakan

Tempat dan Waktu Penelitian

jenis

masih bergantung dengan orang tua.

Penelitian ini dilaksanakan di SMK

Kreativitas diambil berdasarkan analisa

N 1 Pengasih di Jl. Kawijo 11, Pengasih,

salah

yang

Kulon Progo pada siswa program keahlian

mencantumkan kata “ekonomi kreatif”,

adminitrasi perkantoran. Waktu penelitian

dengan kata ini, dapat diartikan bahwa

dilaksanakan pada bulan 2 Mei-17 Mei

sekolah memiliki usaha untuk memacu

2014.

satu

misi

sekolah

kreativitas siswa meskipun usaha tersebut

Populasi Penelitian

belum menunjukan hasil sesuai yang
diharapkan.

Sedangkan

efikasi

diri

digunakan sebagai faktor kontrol perilaku,
sebab

siswa

yang

memiliki

intensi

berwirausaha cenderung memiliki efikasi
diri yang tinggi, hal ini juga terlihat pada
saat wawancara dengan siswa kompetensi

Populasi dalam penelitian ini
adalah

siswa

kompetensi

keahlian

administrasi perkantoran siswa kelas XII
SMK Negeri 1 Pengasih berjumlah 64
siswa, karena jumlah subyek penelitian
dibawah 100 maka dilakukan penelitian
populasi.

Keahlian Administrasi Perkantoran di
SMK N 1 Pengasih.

Teknik Pengumpulan Data

Berdasarkan uraian di atas, maka
perlu

diadakan

penelitian

untuk

mengetahui bagaimana kreativitas, peran
orang tua dan efikasi diri sebagai faktor

Teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan angket atau
kuesioner

dan

dokumentasi.

Angket

disebarkan secara langsung.

yang diduga dapat mempengaruhi intensi
berwirausaha siswa. Diharapkan penelitian
ini dapat menjadi masukan bagi pihak
sekolah terutama

guru kewirausahaan

untuk meningkatkan intensi berwirausaha

Instrumen Penelitian
Instrumen

penelitian

ini

menggunakan alat ukur dengan modifikasi
dari skala Likert

dengan empat skala

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 5
pengukuran yaitu sangat sesuai, sesuai,
tidak sesuai, dan sangat tidak sesuai.

HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN
Berikut

Uji Coba Instrumen
Uji coba instrumen dimaksudkan
untuk mengetahui validitas dan realibilitas

deskripsi

data

ini
untuk

dapat

diuraikan

masing-masing

variabel penelitian :

instrumen sehingga dapat diketahui layak
tidaknya instrumen yang dipergunakan

1. Kreativitas

untuk memperoleh data penelitian. Uji

. Berdasarkan data yang diolah
SPSS

coba instrumen dengan uji coba ke siswa

dengan

kompetensi

administrasi

Statistics versi 20.0 for Windows

perkantoran SMK Negeri 7 Yogyakarta

diperoleh skor tertinggi sebesar 39;

sebnayak 30 siswa. Uji validitas terhadap

skor terendah sebesar 19; nilai rata-rata

butir-butir kuesioner dilakukan dengan

(mean) sebesar 28,86; median sebesar

keahlian

Product

program

Moment

29,00; modus sebesar 34; dan standar

kemudian dikoreksi dengan part whole

deviasi 5,309. Berikut ini disajikan pie

correlation.

chart

rumus

Pearson’s

bantuan

Pengukuran

reliabilitas

menggunakan rumus Cronbach’s Alpha.

kecenderungan

kreativitas siswa Kompetensi Keahlian
Administrasi

Data,

Intrumen,

dan

Teknik

tingkat

Perkantoran

angkatan

SMK Negeri 1 Pengasih yang dapat

Pengumpulan Data

dilihat pada Gambar. 1 sebagai berikut

Instrumen yang digunakan merupakan

ini:

instrument

angket

tertutup

dengan

penilaian berpedoman pada skala likert.

Kreativitas
20% 30%

Teknik Analisis Data

tinggi
Sedang

Analisis data terdiri dari pendeskripsian

50%

rendah

data penelitian terlebih dahulu. Kemudian
diuji prasyarat analisisnya menggunakan
uji normalitas, uji linieritas dan uji
multikolinieritas. Uji hipotesis penelitian
menggunakan uji regresi sederhana, uji
regresi

ganda

serta

dicari

besarnya

sumbangan efektif dan sumbangan relatif.

Gambar 1. Pie Chart Distribusi
Kecenderungan Variabel Kreativitas
2. Peran Orangtua
Hasil analisis dengan bantuan
program SPSS versi 20.0 for windows,
diperoleh skor tertinggi sebesar 27;

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 6
skor terendah sebesar 14; nilai rata-

berikut

rata (mean) sebesar 20,23; nilai tengah

Efikasi Diri

(median) sebesar 20; nilai modus
sebesar

20;

dan

standar

deviasi

sebesar 3,611. Berikut ini disajikan

ini:

23,44
%

28,12
%

tinggi
sedang

pie chart kecenderungan tingkat peran

rendah

orangtua siswa Kompetensi Keahlian

48,44
%

Administrasi Perkantoran angkatan
SMK Negeri 1 Pengasih yang dapat
dilihat pada gambar. 2 sebagai berikut:

Gambar 3. Pie Chart Distribusi
Kecenderungan Variabel Efikasi Diri
4. Intensi Berwirausaha
Hasil analisis dengan bantuan

Peran Orangtua

program SPSS Statistics versi 20.0 for

0,00%

Windows
36%

skor

tertinggi

Tinggi

sebesar 46; skor terendah sebesar 26;

Sedang

nilai rata-rata (mean) sebesar 35,27;

Rendah

64,06%

diperoleh

median sebesar 35,50; modus sebesar
40,00; dan standar deviasi 4,857.

Gambar 2.
Pie Chart Distribusi
Kecenderungan Variabel Peran Orangtua
3. Efikasi Diri
Hasil analisis dengan bantuan
program SPSS Statistics versi 20.0 for
Windows

diperoleh

skor

tertinggi

sebesar 49; skor terendah sebesar 22;

Berikut

ini

kecenderungan
berwirausaha
Keahlian

pie

disajikan
tingkat
siswa

Administrasi

chart
intensi

Kompetensi
Perkantoran

angkatan SMK Negeri 1 Pengasih yang
dapat dilihat pada Gambar. 4 sebagai
berikut

ini:

nilai rata-rata (mean) sebesar 34,70;
median sebesar 36,00; modus sebesar
37; dan standar deviasi 3,611. Berikut

Intensi Berwirausaha
0,00%

21,88%
Tinggi

ini disajikan pie chart kecenderungan

Sedang

tingkat efikasi diri siswa Kompetensi
Keahlian

Administrasi

Perkantoran

Rendah
78,12%

angkatan SMK Negeri 1 Pengasih yang
dapat dilihat pada Gambar. 3 sebagai

Gambar 4. Pie Chart Distribusi
Kecenderungan Variabel Intensi
Berwirausaha
Pengujian Prasyarat Analisis

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 7
1. Uji Normalitas
Hasil

Berdasarkan hasil analisis regresi
normalitas

sederhana dengan bantuan program SPSS

dapat disajikan pada tabel 2 berikut ini:

versi 20.0 for windows, menunjukkan

Tabel 1. Rangkuman Hasil Uji
Normalitas

bahwa terdapat pengaruh positif dan

Variabel
X1
X2
X3
Y

pengujian

P-value
0,571
0,058
0,102
0,658

Kondisi
P > 0,05
P > 0,05
P >0,05
P > 0,05

Ket.
Normal
Normal
Normal
Normal

Sumber : Data primer yang diolah

signifikan kreativitas (X1) terhadap intensi
berwirausaha (Y). Hal tersebut dibuktikan

dengan nilai r hitung sebesar 0,754 yang
berarti tidak terdapat tanda negatif pada r
hitung tersebut, sehingga hipotesis tersebut

2. Uji Linieritas
Rangkuman hasil uji linieritas

positif. Sedangkan harga thitung 0,9045 >

dapat digambarkan pada tabel 3 berikut

rtabel 0,2000 dengan N=64 dan taraf

ini:

signifikansi

5%,

sehingga

dapat

Tabel 2. Rangkuman Hasil Uji
Linieritas

disimpulkan

bahwa

hipotesis

tersebut

Variabel
X1 dengan Y
X2 dengan Y
X3 dengan Y

bernilai signifikan.

Nilai
Signifikansi
0,068
0,506
0,256

Ket.
Linier
Linier
Linier

Sumber: Data primer yang diolah
3. Uji Multikolinieritas
Syarat

tidak

terjadi

Persamaan

regresi

linier

sederhananya adalah Y = 0,690 X1 +
15,350. Persamaan tersebut menunjukkan
bahwa koefisien X1 sebesar 0,690 yang
berarti

apabila

nilai

kreativitas

(X1)

sesama

meningkat satu satuan maka pertambahan

variabel bebas yakni nilai koefisien

nilai pada intensi berwirausaha (Y) sebesar

korelasi harus ≤ 0,800 Hasil uji

0,690 satuan. Sumbangan efektif dari

multikolinieritas dapat dilihat pada

variabel

tabel berikut ini :

berwirausaha. sebesar 18,72 %.

multikolinieritas

antara

Tabel 3. Rangkuman Hasil Uji
Multikolinieritas
Variabel X1
X2
X3
simpulan
X1
1
0,640 0,714 Tidak
X2
0,640 1
0,716 terjadi
X3
0,714 0,716 1
Sumber: data primer yang diolah

kreativitas

terhadap

intensi

Uji Hipotesis Kedua
Berdasarkan hasil analisis regresi
sederhana dengan bantuan program SPSS
versi 20.0 for windows, menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh positif dan
signifikan peran orangtua (X2) terhadap

Pengujian Hipotesis

intensi berwirausaha (Y). Hal tersebut

Uji Hipotesis Pertama

dibuktikan dengan nilai r hitung sebesar
0,738 bernilai positif sehingga hipotesis

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 8
tersebut positif. Sedangkan harga thitung

meningkat satu satuan maka pertambahan

0,8600 > rtabel 0,2000 dengan N=64 dan

nilai pada intensi berwirausaha (Y) sebesar

taraf signifikansi 5%, sehingga dapat

0,593 satuan. Sumbangan efektif dari

disimpulkan

variabel

bahwa

hipotesis

tersebut

bernilai signifikan.
Persamaan

kreativitas

terhadap

intensi

berwirausaha. sebesar 45,13 %.
garis

regresi

linier

Uji Hipotesis Keempat

sederhananya adalah Y = 0,791 X1 +

Hasil

penelitian

menunjukkan

15,191. Persamaan tersebut menunjukkan

bahwa kreativitas, peran orangtua, dan

bahwa koefisien X2 sebesar 0,791 yang

efikasi diri secara bersama-sama memiliki

berarti apabila nilai peran orangtua (X2)

pengaruh yang positif dan signifikan

meningkat satu satuan maka pertambahan

terhadap intensi berwirausaha. Hal tersebut

nilai pada intensi berwirausaha (Y) sebesar

dibuktikan dengan harga F sebesar 72,875

0,791 satuan. Sumbangan efektif dari

dan signifikan 0,000.
Persamaan garis regresi ganda yang

variabel peran orangtua terhadap intensi
berwirausaha. sebesar 14,65 %.

didapat adalah Y = 10,467 + 0,227X1 +

Uji Hipotesis Ketiga

0,267X2 + 0,370X3. Persamaan tersebut

Berdasarkan hasil analisis regresi

menunjukan bahwa nilai koefisien X1

sederhana dengan bantuan program SPSS

sebesar sebesar 0,227 yang berarti apabila

versi 20.0 for windows, menunjukkan

nilai kreativitas (X1) meningkat satu satuan

bahwa terdapat pengaruh positif dan

maka

signifikan efikasi diri (X3) terhadap intensi

berwirasuaha (Y) sebesar 0,227 satuan

berwirausaha (Y). Hal tersebut dibuktikan

dengan asumsi X2 dan X3 tetap. Nilai

dengan nilai r hitung sebesar 0,850 yang

koefisien X2 sebesar 0,267 yang berarti

bernilai positif sehingga hipotesis tersebut

apabila nilai peran orangtua meningkat

positif. Sedangkan harga thitung> rtabel =

satu satuan maka pertambahan nilai pada

12,705>0,2000 dengan N=64 dan taraf

intensi

signifikansi

5%,

sehingga

dapat

dengan asumsi X1 dan X3 tetap. Nilai

disimpulkan

bahwa

hipotesis

tersebut

koefisien X3 sebesar 0,370 yang berarti

pertambahan

nilai

berwirasausaha

pada

sebesar

itensi

0,267

apabila nilai efikasi diri meingkat satu

bernilai signifikan.
linier

satuan maka pertambahan nilai intensi

sederhananya adalah Y = 0,593 X1 +

berwirausaha (Y) sebesar 0,370 dengan

14,698. Persamaan tersebut menunjukkan

asumsi X2 dan X3 tetap.

Persamaan

regresi

bahwa koefisien X3 sebesar 0,593 yang

Koefisien determinasi (R2y(1,2,3))

berarti apabila nilai efikasi diri (X3)

sebesar 0,785 yang menunjukkan bahwa

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 9
kreativitas, peran orangtua dan efikasi diri
secara

bersama-sama

memberikan

Peran
terhadap

orangtua

intensi

Kompetensi

sumbangan efektif sebesar 78,5 %.

berpengaruh

berwirausaha

Keahlian

siswa

Administrasi

Perkantoran SMK Negeri 1 Pengasih.
Hasil

Pembahasan

penelitian

diperkuat

dengan

hipotesis

pernyataan Buchari Alma (2013: 8) yang

variabel

menguraikan bahwa seringkali terlihat ada

independent memiliki pengaruh positif dan

pengaruh pekerjaan orangtua yang bekerja

signifikan terhadap intensi berwirausaha.

sendiri

Berdasarkan
ditemukan

bahwa

uji
seluruh

Kreativitas berpengaruh terhadap
intensi

berwirausaha.

Hal

tersebut

diperkuat dengan teori Hamidi et al
bahwa

“individu-individu

memiliki

usaha

sendiri,

cenderung anaknya jadi pengusaha, karena
keadaan tersebut memberi inspirasi pada
anak sejak kecil.
Efikasi diri berpengaruh terhadap

(Zampetakis et al, 2011: 190) yang
menyatakan

dan

intensi berwirausaha diperkuat dengan

besar

teori Betz dan Hacket dalam Nurul Indarti

kemungkinannya untuk terlibat dalam

& Rokhima Rostiani (2008: 7) yang

kewirausahaan, oleh karena itu kreativitas

menyatakan bahwa “semakin tinggi tingkat

telah diindikasikan sebagai pemicu intensi

efikasi diri seseorang pada kewirausahaan

yang

kreatif

semakin

dapat

di masa-masa awal seseorang dalam

disimpulkan bahwa kreativitas memiliki

berkarir (wirausaha), semakin kuat intensi

pengaruh terhadap intensi berwirausaha,

kewirausahaan yang dimilikinya”. Selain

apabila tingkat kreativitas tinggi maka

itu Krueger, et al (Hamidi et al, 2008: 05)

intensi berwirausaha siswa juga akan

berpendapat apabila “ efikasi diri sangat

semakin tinggi, sebab sesuai dengan teori

mempengaruhi

bahwa

erat

dan persepsi kelayakan terhadap suatu

hubungannya dengan kreativitas, dimana

tindakan, oleh karena itu efikasi diri

wirausaha

dianggap

kewirausahaan.”

Sehingga

kewirausahaan

selalu

sangat

dituntut

untuk

menghasilkan sesuatu yang baru dan ide

perilaku

penting

kewirausahaan

untuk

mendorong

peningkatan intensi berwirausaha”

yang berguna untuk tetap bertahan dalam

Kreativitas, peran orantua, dan

persaingan, dan menghasilkan sesuatu

efikasi diri secra bersama-sama dapat

yang baru itulah yang disebut sebagai

memberikan pengaruh positif terhadap

kreativitas.

intensi berwirasuaha. Hal tersebut sesuai
dengan

TPB

(Theory

of

Planned

Behaviour) yang dikemukakan oleh icek

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 10
Ajzen (1991) yang menyatakan bahwa

Kompetensi

intensi ditentukan oleh tiga determinan

Perkantoran SMK Negeri 1 Pengasih

yaitu

sikap

terhadap

sikap

Keahlian

Administrasi

terhadap

perilaku, norma subyektif, dan kontrol

Saran

perilaku. Dalam Penelitian ini, Kreativitas

Berdasarkan hasil pembahasan

merupakan determinan sikap terhadap

penelitian dan kesimpulan di atas maka

perilaku,

dapat

peran

orangtua

menjadi

diberikan

determinan dari norma subyektif dan

berikut:

kontrol perilaku memiliki arti yang sama

1. Bagi Siswa

dengan efikasi diri.

a. Siswa

saran-saran

hendaknya

aktif

KESIMPULAN DAN SARAN

pengetahuan

dan

Kesimpulan

mengenai kewirausahaan

sebagai

mencari

ketrampilan
dengan

Berdasarkan hasil penelitian yang

berpartisipasi

diperoleh secara keseluruhan, maka dapat

ektrakurikuler

ditarik kesimpulan sebagai berikut:

dengan kewirausahaan seperti bank

1. Terdapat

pengaruh

positif

dan

dalam
yang

kegiatan
berhubungan

sampah & PIK-R, juga rajin mencari

signifikan kreativitas terhadap intensi

informasi

berwirausaha

Kompetensi

melalui berbagai sumber seperti

Perkantoran

buku dan internet.

Keahlian

siswa

Administrasi

SMK Negeri 1 Pengasih
2. Terdapat

kewirusahaan

b. Siswa hendaknya memiliki inisiatif
dan

dan kepercayaan diri mengenai ide

signifikan peran orangtua terhadap

yang dimilikinya sehingga berani

intensi berwirausaha siswa Kompetensi

mewujudkan secara nyata

Keahlian

pengaruh

seputar

Administrasi

positif

Perkantoran

SMK Negeri 1 Pengasih
3. Terdapat

pengaruh

a. Orangtua
positif

dan

signifikan efikasi diri terhadap intensi
berwirausaha
Keahlian

siswa

Administrasi

pengaruh

hendaknya

mendukung

anak yang ingin bekerja sebagai
wirausaha

Kompetensi

b. Orangtua hendaknya memberikan

Perkantoran

motivasi dan arahan kepada anaknya

SMK Negeri 1 Pengasih
4. Terdapat

2. Bagi Orangtua

melalui komunikasi aktif dengan
positif

dan

memberikan gambaran dan peluang

signifikan kreativitas, peran orangtua,

maupun

dan efikasi diri secara bersama-sama

wirausaha sehingga anak memiliki

terhadap intensi berwirausaha siswa

keinginan,

keuntungan

semangat,

menjadi

dan

bekal

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 11
pengetahuan untuk menjadi seorang

diluar variabel penelitian yang ada

wirausaha

untuk

3. Bagi Sekolah
a. Pihak

mengungkapkan

faktor-faktor

lain (variabel lain) yang berpengaruh

sekolah

terutama

kewirausahaan

guru

hendaknya

terhadap besarnya intensi berwirausaha
siswa.

mendorong siswa untuk terlibat
aktif dalam praktik kewirausahaan

Daftar Pustaka

melalui

Ajzen, Icek. (1991). “The Theory of
Planned Behavior: Organizational
Behavior and Human Decision
Process
50”.Journal
of
Psychology., 179-211

unit

produksi

dan

ekstrakurikuler serta fasilitas yang
sudah disediakan sekolah untuk
dimanfaatkan

dengan

maksimal

sebagai wujud aplikasi teori yang
didapat di kelas

Buchari Alma. (2013). Kewirausahaan
untuk Mahasiswa dan Umum. Edisi
Revisi. Bandung: Alfabeta

b. Pihak skeolah hendaknya memberi
bekal

pengetahuan

mengenai

persiapan kewirausahaan dengan
cara:

mengundang

narasumber

seorang pengusaha ke sekolah,
mengadakan

bazar

yang

dapat

diikuti oleh setiap siswa yang
berminat, memberikan pelatihan
kewirausahaan yang sesuai dengan
perkembangan

teknologi

seperti

technopreneur,

sedangkan

guru

kewirausahaan dapat memberikan
tugas-tugas

di

(wawancara

kepada

lapangan
pengusaha

sukses), memberikan tugas mandiri
(membuat rencana usaha), dan
memberikan praktik ketrampilan
kepada siswa,
4. Bagi Peneliti Selanjutnya
penelitian

selanjutnya

diharapkan menambah variabel lain

Disnakertrans
DIY.(2012).Perencanaan
Tenaga Kerja Provinsi DIY Tahun
2012-2016.ISBN:978-6027536.Yogyakarta
Disnakertrans DIY. (2012). Ribuan
Penganggur Kebanyakan Lulusan
SMK.
Diambil
di
http://www.harianjogja.com/baca/2
012/10/08/disnaker-diy-ribuanpenganggur-kebanyakan-lulusansmk-337012. pada tanggal 3
Februari 2014
Hamidi, D.Y., Wennberg K., & Berglund
H.
(2008).
“Creativity
in
Entreprenurship Education”.Paper
of Business Administration.4, 1-26
Nurul Indarti & Rokhima Rostiani. (2008).
Intensi Kewirausahaan Mahasiswa:
Studi
Perbandingan
Antara
Indonesia, Jepang dan Norwegia.
Jurnal Ekonomika dan Bisnis
Indonesia, 23 (4), 1-26. Diunduh
darihttp://directory.umm.ac.id/Wira
usaha/indarti-rostiani-jebi2008.pdf, tanggal 10 Februari 2014

Pengaruh Kreativitas... (Yustina Evi E.) 12
Zampetakis, L. A. et.al. (2011). “Creativity
and Entrepreneurial Intention in
Young People: Empirical Insights
from business School Students”.

Journal of Entrepreneurship and
Innovation. 12 (3), 189-199

Dokumen yang terkait

PENGARUH EFIKASI DIRI DAN SIKAP KEMANDIRIAN TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA PADA SISWA SMK NEGERI 1 PEDAN Pengaruh Efikasi Diri Dan Sikap Kemandirian Terhadap Intensi Berwirausaha Pada Siswa Smk Negeri 1 Pedan Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 10

PENGARUH EFIKASI DIRI DAN SIKAP KEMANDIRIAN TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA PADA SISWA SMK NEGERI 1 PEDAN Pengaruh Efikasi Diri Dan Sikap Kemandirian Terhadap Intensi Berwirausaha Pada Siswa Smk Negeri 1 Pedan Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 16

PENGARUH EFIKASI DIRI BERWIRAUSAHA DAN PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA MAHASISWA PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

0 4 194

PENGARUH MOTIVASI BERWIRAUSAHA DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK N 1 BANTUL.

0 4 262

PENGARUH KEPEMIMPINAN DIRI, KOMUNIKASI INTERPERSONAL, DAN PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MOTIVASI BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 WONOSARI.

0 1 227

PENGARUH PEMANFAATAN INTERNET DAN PERPUSTAKAAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR KORESPONDENSI SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 PENGASIH KULON PROGO.

0 0 206

PERAN PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA.

0 2 195

PENGARUH KONDISI SISWA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK N 1 PENGASIH.

0 0 187

PENGARUH KREATIVITAS, PERAN ORANGTUA, DAN EFIKASI DIRI TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKATORAN SMK NEGERI 1 PENGASIH.

0 4 191

PENGARUH EFIKASI DIRI TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN ANGKATAN 2010-2012 FE UNY.

1 12 157