Kepmenkes503 Menkes VI 2009
TEIITERITllttIAfAN
REPUBUKINOOIIESIA
KEPUTUSANMENTERIKESEHATANREPUBLIKINDONESIA
. NOMORSO3'MENKES'SK'VU2OO9
TENTANG
PENETAPANKONDISIKEJADTANLUAR BTASA(KLB)
TNFLUENZA
PENYAKTT
A BARU (HrNr)
MENTERIKESEHATANREPUBLIKINDONESIA,
Menimbang
Mengingat
i a.
'
bahwa PenyakitInfluenzaA Baru (HlNl) merupakanpenyakit
yang disebabkanoleh virus influenzaA Baru (H1Nl) yang sudah
menular dari manusia ke manusia dengan mudah dan
, berkelanjutanmenjangkitibanyak negara di dunia dan dapat
menyebardi lndonesia,menyebabkanterJadinyaKejadianLuar
Biasa(KLB)ftt/abah
sertadapatmenimbulkanjumlah kasusyang
cukup tinggi dan korban kematian, sehingga dapat
mengakibdtkan
kepanikandi kalanganmasyarakat;
b.
bahwa berdasarkanpertimbanganhuruf a, untuk melaksanakan
" kewaspadaan dini, kesiapsiagaan dan penanggulangan
pencegahanpenularanPenyakitlnfluenzaA Baru (H1Nl), perlu
ditetapkan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Penetapan
Kondisi KejadianLuar Biasa (KLB) Penyakit InfluenzaA Baru
(HlNl);
1.
UndangUndangNomor4 Tahun 1984 tentangWabah Penyakit
Menular(LembaranNegaraTahun 1984 Nomor 20, Tambahan
LembaranNegaraNomor32731;
.2.
Undang Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan
LembaranNegaraNomor3495);
3.
Undang UndangNomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah(LembaranNegaraTahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 44.37)sebagaimanatelah diubah
dengan Undang-undangNomor 12 Tahun 2008 tentang
PerubahanKeduaAtas Undang-undangNomor 32 Tahun 2004
tentang PemerintahanDaerah (LembaranNegara Tahun 2008
Nomor59, TambahanLembaranNegaraNomor4844);
4.
24 Tahun 2OOT tentang
Undang Undang Nomor
Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara Republik
IndonesiaTahun 2007 Nomor66, TambahanLembaranNegara
RepublikIndonesiaNomor4723):
5,
Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 1991 tentang
Wabah PenyakitMenular (LembaranNegara
Penanggulangan
Tahun 1991 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3aa7l;
TEI|TERI6g3614ATAN
nepuaurnooilEslA
6. ' PeraturanPresidenNomor9 Tahun2005 tentangKedudukan,
dan Tata KerjaKementrian
Tugas,Fungsi,SusunanOrganisasi,
telahdiubahbeberapa
Negara,sebagaimana
kalitemkhlrdengan
PeraturanPresidenNomor94Tahun2006;
7.
PeraturanPemerintahNo. 38 Tahun 2007 tentangPembagian
Antara Pemerintah,PemerintahDaeah
UrueanPemerintahan
Provinsi,dan PemerintahDaerah KabupatenKota(Lembaran
NegaraRepublikIndonesia
Tahun2007 Nomor82, Tambahan
NegaraRepublik
Lembaran
Indonesia
Nomor8737):
8.
PeraturanMenteriKesehatanNomor560/Menkes/PerA/lll/1989
, tentang Jenis PenyakitTertentu yang Dapat Menimbulkan
Wabah,Tata Cara PenyampaianLaporannyadan Tata Gara
Penanggulangan
Seperlunya.
9.
KeputusanMenteri KesehatanNomor 1116/Menkes/Sl(/
Vlll/2003 Tahun 2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan
SistemSurveilans
Epidemiologi
Kesehatan;
10. Keputusan
MenteriKesehatanNomor1479/MenkeV
Sl( )92003
Tahun 2003 tentang Pedoman PenyelenggaraanSistem
Epidemiologi
Surveilans
Penyakit
MenulardanTidakMenular;
11,, KeputusanMenteriKesehatanNomor949/Menkes/
Sl(A/lll/2004
Tahun 200.4tentangSistemKewaspadaan
Dini KejadianLuar
Biasa;
12. Peraturan Menteri KesehatanRepublik Indonesia Nomor
tentangOrganisasidan Tata Kerja
1575/MENKES/PER/X!/2005
DepartemenKesehatansebagaimanatelah diubah dengan
PeraturanMenteriKesehatan
Nomor1295/Menkes/Per/Xl
l/2007;
13. KeputusanMenteriKesehatanNomor 3lllMenkes/Sl0//2009
Tahun 2009 tentang PenetapanPenyakitFlu Baru HlNl
(MexicanStraln)sebagaiPenyakityang dapat Menimbulkan
Wabah;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
Kesatu
KEPUTUSANMENTERIKESEHATANTENTANGPENETAPAN
LUARB|ASA(KLB) PENYAKTT
KONDTS|
KEJADTAN
TNFLUENZA
A BARU(HlNl).
A Baru (H1Nl) di Indonesiadinyatakan
KasusPenyakitInfluenza
sebagaiKejadlanLuarBiasa.
Ketiga
Influenza
A Baru(HlNl) dllakukan
Penyaklt
Upayapenanggulangan
denganberpcdomanpada KcputuaanMenterlKegchatanNomor:
PcnyakltFluBaruHlNl
tcntangPcnetapan
311/MENKES/S1W2009
yang
Wabah
.
Menlmbulkan
dapat
Pcnyaklt
sebagal
IIEIITERIIGSEHATA}I
NEFUBUKNOONESIA
Keempat
Blaya yang timbul dalam pelaksanaan
kegiatanpenanggulangan
PenyakitInfluemaA Baru(H1N1)diblayaidari
AnggaranPendapatan
dan BelanJaDaerah(APBD),AnggaranPendapatandan Belanja
Negara(APBN)dan sumb€rlainnyayang tidak'mengikatsesuai
yangberlaku.
denganaturanperundangan
Kelima
Keputusan
ini rnulaiberlakupadatanggalditetapkan.
Ditetapkan
di Jakarta
_.padatanggal30Juni2009
REPUBUKINOOIIESIA
KEPUTUSANMENTERIKESEHATANREPUBLIKINDONESIA
. NOMORSO3'MENKES'SK'VU2OO9
TENTANG
PENETAPANKONDISIKEJADTANLUAR BTASA(KLB)
TNFLUENZA
PENYAKTT
A BARU (HrNr)
MENTERIKESEHATANREPUBLIKINDONESIA,
Menimbang
Mengingat
i a.
'
bahwa PenyakitInfluenzaA Baru (HlNl) merupakanpenyakit
yang disebabkanoleh virus influenzaA Baru (H1Nl) yang sudah
menular dari manusia ke manusia dengan mudah dan
, berkelanjutanmenjangkitibanyak negara di dunia dan dapat
menyebardi lndonesia,menyebabkanterJadinyaKejadianLuar
Biasa(KLB)ftt/abah
sertadapatmenimbulkanjumlah kasusyang
cukup tinggi dan korban kematian, sehingga dapat
mengakibdtkan
kepanikandi kalanganmasyarakat;
b.
bahwa berdasarkanpertimbanganhuruf a, untuk melaksanakan
" kewaspadaan dini, kesiapsiagaan dan penanggulangan
pencegahanpenularanPenyakitlnfluenzaA Baru (H1Nl), perlu
ditetapkan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Penetapan
Kondisi KejadianLuar Biasa (KLB) Penyakit InfluenzaA Baru
(HlNl);
1.
UndangUndangNomor4 Tahun 1984 tentangWabah Penyakit
Menular(LembaranNegaraTahun 1984 Nomor 20, Tambahan
LembaranNegaraNomor32731;
.2.
Undang Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan
LembaranNegaraNomor3495);
3.
Undang UndangNomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah(LembaranNegaraTahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 44.37)sebagaimanatelah diubah
dengan Undang-undangNomor 12 Tahun 2008 tentang
PerubahanKeduaAtas Undang-undangNomor 32 Tahun 2004
tentang PemerintahanDaerah (LembaranNegara Tahun 2008
Nomor59, TambahanLembaranNegaraNomor4844);
4.
24 Tahun 2OOT tentang
Undang Undang Nomor
Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara Republik
IndonesiaTahun 2007 Nomor66, TambahanLembaranNegara
RepublikIndonesiaNomor4723):
5,
Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 1991 tentang
Wabah PenyakitMenular (LembaranNegara
Penanggulangan
Tahun 1991 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3aa7l;
TEI|TERI6g3614ATAN
nepuaurnooilEslA
6. ' PeraturanPresidenNomor9 Tahun2005 tentangKedudukan,
dan Tata KerjaKementrian
Tugas,Fungsi,SusunanOrganisasi,
telahdiubahbeberapa
Negara,sebagaimana
kalitemkhlrdengan
PeraturanPresidenNomor94Tahun2006;
7.
PeraturanPemerintahNo. 38 Tahun 2007 tentangPembagian
Antara Pemerintah,PemerintahDaeah
UrueanPemerintahan
Provinsi,dan PemerintahDaerah KabupatenKota(Lembaran
NegaraRepublikIndonesia
Tahun2007 Nomor82, Tambahan
NegaraRepublik
Lembaran
Indonesia
Nomor8737):
8.
PeraturanMenteriKesehatanNomor560/Menkes/PerA/lll/1989
, tentang Jenis PenyakitTertentu yang Dapat Menimbulkan
Wabah,Tata Cara PenyampaianLaporannyadan Tata Gara
Penanggulangan
Seperlunya.
9.
KeputusanMenteri KesehatanNomor 1116/Menkes/Sl(/
Vlll/2003 Tahun 2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan
SistemSurveilans
Epidemiologi
Kesehatan;
10. Keputusan
MenteriKesehatanNomor1479/MenkeV
Sl( )92003
Tahun 2003 tentang Pedoman PenyelenggaraanSistem
Epidemiologi
Surveilans
Penyakit
MenulardanTidakMenular;
11,, KeputusanMenteriKesehatanNomor949/Menkes/
Sl(A/lll/2004
Tahun 200.4tentangSistemKewaspadaan
Dini KejadianLuar
Biasa;
12. Peraturan Menteri KesehatanRepublik Indonesia Nomor
tentangOrganisasidan Tata Kerja
1575/MENKES/PER/X!/2005
DepartemenKesehatansebagaimanatelah diubah dengan
PeraturanMenteriKesehatan
Nomor1295/Menkes/Per/Xl
l/2007;
13. KeputusanMenteriKesehatanNomor 3lllMenkes/Sl0//2009
Tahun 2009 tentang PenetapanPenyakitFlu Baru HlNl
(MexicanStraln)sebagaiPenyakityang dapat Menimbulkan
Wabah;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
Kesatu
KEPUTUSANMENTERIKESEHATANTENTANGPENETAPAN
LUARB|ASA(KLB) PENYAKTT
KONDTS|
KEJADTAN
TNFLUENZA
A BARU(HlNl).
A Baru (H1Nl) di Indonesiadinyatakan
KasusPenyakitInfluenza
sebagaiKejadlanLuarBiasa.
Ketiga
Influenza
A Baru(HlNl) dllakukan
Penyaklt
Upayapenanggulangan
denganberpcdomanpada KcputuaanMenterlKegchatanNomor:
PcnyakltFluBaruHlNl
tcntangPcnetapan
311/MENKES/S1W2009
yang
Wabah
.
Menlmbulkan
dapat
Pcnyaklt
sebagal
IIEIITERIIGSEHATA}I
NEFUBUKNOONESIA
Keempat
Blaya yang timbul dalam pelaksanaan
kegiatanpenanggulangan
PenyakitInfluemaA Baru(H1N1)diblayaidari
AnggaranPendapatan
dan BelanJaDaerah(APBD),AnggaranPendapatandan Belanja
Negara(APBN)dan sumb€rlainnyayang tidak'mengikatsesuai
yangberlaku.
denganaturanperundangan
Kelima
Keputusan
ini rnulaiberlakupadatanggalditetapkan.
Ditetapkan
di Jakarta
_.padatanggal30Juni2009