Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000 Gemolong, Sragen.

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index
(PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa
Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan
Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000 Gemolong, Sragen

TUGAS AKHIR
Disusun Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md.)
pada Program Studi DIII Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Sebelas Maret
Surakarta

Disusun Oleh :

FAWZI ACHMAD AZIS
NIM. I 8212017

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA

2016


i

HALAMAN PERSETUJUAN
Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index
(PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa
Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan
Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000 Gemolong, Sragen
TUGAS AKHIR
Disusun Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md.)
pada Program Studi DIII Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Sebelas Maret
Surakarta

Disusun Oleh :

Fawzi Achmad Azis
NIM. I 8212017
Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran
Program Studi DIII Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Persetujuan:
DosenPembimbing

Ir.Djumari,MT.
NIP19571020 198702 1 001

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index
(PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa
Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan
Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000 Gemolong, Sragen

TUGAS AKHIR

Disusun Oleh :


FAWZI ACHMAD AZIS
NIM. I 8212017
Telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran Program Studi DIII Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta pada,
Kamis, 11 Februari 2016:
1.

Ir.Djumari, MT
NIP. 19571020 198702 1 001

__________________

2. Ir. Djoko Sarwono, MT
NIP. 19600415 199201 1 001

__________________

3.


__________________

Ir. Suryoto, MT
NIP. 19580109 198601 1 001

Disahkan,
Kepala Program Studi DIII Teknik Sipil
Fakultas Teknik UNS

Widi Hartono, ST, MT.
NIP 19730729 199903 1 001

iii

MOTTO & PERSEMBAHAN

MOTTO
Hiduplah dengan bercermin kepada dirimu sendiri, maka kamu akan menemukan jati dirimu
yang sebenarnya dan berjalan tetap pada keteguhanmu. Segala rintangan dan cobaan pasti
dapat terlewati.

PERSEMBAHAN
Tugas akhir ini kupersembahkan untuk :
• Ayah saya : Sugiyono, S.E., MM, Ibu Saya : Ninik Murdiyanti, Kakak saya : Linna Ikha
Windiastuti, dan Adik saya Dilla Zefanya Nur Hana dan beserta seluruh keluarga besar.
Terimakasih atas doa dan dukungannya.

iv

PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah- Nya,
sehingga penyusun dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul Analisa Kerusakan
Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan
dengan Metode Analisa Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan
Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000 Gemolong, Sragen.
Laporan Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa D-III
Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta dalam memperoleh gelar Ahli Madya
(A.Md).

Selama penyusunan Laporan Tugas Akhir ini,penyusun banyak menerima bimbingan,bantuan

dan dorongan dari berbagai pihak.Dalam kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan
terima kasih kepada:
1. Pimpinan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta jajarannya.
2. Pimpinan Program Studi DIII Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Sebelas Maret Surakarta beserta jajarannya.
3. Ir. Agus Sumarsono, MT selaku Dosen Pembimbing Akademis.
4. Ir. Djumari, MT selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
5. Tim Dosen penguji Tugas Akhir.
6. Dosen - Dosen Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
7. Rekan – rekan D3 Teknik Sipil Transportasi 2012 atas bantuannya dalam memberi
saran untuk penyelesaian Tugas Akhir ini.
8. Semua pihak yang telah membantu terselesainya Tugas akhir ini.

v

Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih banyak terdapat kekurangan dan
kesalahan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun senantiasa penyusun
harapkan dari semua pihak. Akhirnya besar harapan penyusun,semoga laporan ini dapat
memberikan manfaat bagi penyusun khususnya dan pembaca pada umumnya.

Surakarta, 21 Januari 2016

Penyusun

vi

AN EVALUATION ON ROAD HARDENING, MAINTENANCE, AND
IMPROVEMENT USING COMPONENT ANALYSIS METHOD WITH EXPENSE
BUDGET PLAN IN GATOT SUBROTO ROAD STA 5+000 – 8+000 GEMOLONG
SRAGEN

FINAL PROJECT
Written to fulfill a requirement to obtain Ahli Madya(A.Md.) degree in Civil Engineering
Undergraduate Study Program of Engineering Faculty of
Surakarta Sebelas Maret University

by:
Fawzi Ahmad Azis.
NIM.I8212017


CIVIL ENGINEERING UNDERGRADUATE STUDY PROGRAM ENGINEERING
FACULTY
SEBELAS MARET UNIVERSITY
SURAKARTA
2016

vii

ABSTRACT

Fawzi Achmad Azis, 2015. An evaluation on road hardening, maintenance, and
improvement using component analysis method with expense budget plan in Gatot Subroto
Road STA 5+000 – 8+000 Gemolong Sragen. Final Project, Transportation Civil Engineering
Undergraduate Program, Engineering Faculty of Surakarta Sebelas Maret University.

Highway is the land path on the surface of earth made by human being with its forms, sizes
and construction types so that it can be used to distribute human, animal and vehicle traffic
transporting goods from one place to another easily and quickly. The observation was
conducted on Gatot Subroto Gemolong Sragen Road in 3 km length aiming to conduct an
evaluation on road condition using Pavement Condition Index (PCI) method by dividing the

road into several segments with 50 m interval. Then, every segment of road was observed
(visually) and measured to identify the types of damage existing and assessed corresponding
to PCI method.
From the result of observation, the types of damage included alligator cracking, bleeding,
block cracking, corrugation, longitudinal and transverse cracking, patching and utility cut
patching, potholes, Bleeding, and Rutting. These damages only occurred in some segments
and the repair was conducted based on the types of damage existing. It included fracture
filling, local asphalt washing, sand spreading, and patching. Corresponding to the estimation
of traffic density volume and soil supportability, layer thickness redesigning was conducted
according to the planned age, 10 years. The hardening material used was LASTON Ms. 744.
Then, from entire work, the total cost needed in the attempt of repairing and improving
quality in Gatot Subroto Gemolong Sragen Road STA 5+000 – 8+000 in 2015 was IDR
1.144.960.714,62,Keywords: Pavement Condition Index (PCI), LASTON, RAB.

viii

ABSTRAK
Fawzi Achmad Azis, 2015. Analisa kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition
Index (PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen Beserta
Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000, Gemolong,

Sragen. Tugas Akhir, Program Diploma III Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Jalan raya adalah jalur-jalur tanah di atas permukaan bumi yang dibuat oleh manusia
dengan bentuk, ukuran-ukuran dan jenis konstruksinya sehingga dapat digunakan untuk
menyalurkan lalu lintas orang, hewan dan kendaraan yang mengangkut barang dari suatu
tempat ke tempat lainnya dengan mudah dan cepat. Pengamatan yang dilakukan pada Jalan
Gatot Subroto, Gemolong, Sragen dengan panjang jalan 3 km ini bertujuan untuk melakukan
penilaian kondisi jalan dengan mengunakan metode Pavement Condition Index (PCI) dengan
membagi jalan menjadi beberapa segmen yaitu tiap 50 m. Kemudian, tiap segment jalan
dilakukan pengamatan (secara

visual) dan pengukuran untuk mengidentifikasi jenis

kerusakan yang ada dan melakukan penilaian sesuai dengan metode PCI.
Dari hasil pengamatan diperoleh jenis kerusakan berupa alligator cracking, bleeding, block
cracking, depression, longitudinal and transverse cracking, patching, potholes count,
rutting. Kerusakan ini hanya terjadi pada beberapa segmen saja dan dilakukan perbaikan
berdasarkan jenis kerusakan yang ada, yaitu pengisian retak,

laburan aspal setempat,


penebaran pasir dan penambalan. Sesuai perhitungan volume kepadatan lalu lintas dan daya
dukung tanah dilakukan perencanaan tebal lapisan ulang sesuai dengan umur rencana yaitu
10 tahun.Bahan perkerasan yang digunakan adalah LASTON Ms.744. Kemudian dari
seluruh pekerjaan diperoleh total biaya yang diperlukan dalam usaha perbaikan &
peningkatan mutu pada Jalan Gatot Subroto STA 5+000 – 8+000 tahun 2015 adalah Rp.
1.144.960.714,62,Kata kunci:Pavement Condition Index (PCI),Laston, RAB.

ix

DAFTAR ISI

Halaman
TUGAS AKHIR............................................................................................................ i
LEMBAR PERSETUJUAN ........................................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................iii
MOTTO & PERSEMBAHAN ................................................................................... iv
PRAKATA................................................................................................................... v
ABSTRACT............................................................................................................... vii
ABSTRAK ................................................................................................................viii
DAFTAR ISI............................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL...................................................................................................... xv
DAFTAR GRAFIK.................................................................................................... xx
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xxii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................1
1.1

Latar Belakang ................................................................................................. 1

1.2

Cakupan Tugas Akhir ...................................................................................... 3

1.3

Batasan Tugas Akhir........................................................................................ 3

1.4

Tujuan Tugas Akhir ......................................................................................... 4

1.5

Manfaat Tugas Akhir ...................................................................................... 4

BAB II LANDASAN TEORI
2.1

Dasar teori........................................................................................................ 5

2.1.1 Definisi Jalan..........................................................................................................5
2.1.2 Klasifikasi Jalan ......................................................................................................6
2.1.2.1 Klasifikasi Jalan Menurut Fungsi jalan ...........................................................6

x

2.1.2.2 Klasifikasi Jalan Menurut Peranan Jalan.........................................................6
2.1.2.3 Klasifikasi Jalan Menurut Kelas Jalan

......................................................8

2.1.2.4 Klasifikasi Jalan menurut Medan Jalan ...........................................................8
2.1.2.5 Klasifikasi Jalan Menurut Wewenang Pembinaan Jalan.................................9
2.1.3 Ruang Bebas Jalan ................................................................................................10
2.1.3.1 Ruang Manfaat Jalan (RUMAJA) .................................................................10
2.1.3.2 Ruang Milik Jalan (RUMIJA) .......................................................................14
2.1.3.3 Ruang Pengawasan Jalan(RUWASJA) .........................................................14
2.2 Jenis Kerusakan ................................................................................................... 16
2.2.1 Retak(cracks) ........................................................................................................16
2.2.1.1 Retak Rambut (Hair Cracks) .........................................................................16
2.2.1.2 Retak Kulit Buaya (Alligator Cracks)...........................................................17
2.2.1.3 Retak Pinggir (EdgeCracks)..........................................................................18
2.2.1.4 Retak Sambungan Bahu dan Perkerasan(EdgeJoint Cracks) ........................18
2.2.1.5 Retak Sambungan Jalan(LaneJoint Cracks)..................................................19
2.2.1.6 Retak Sambungan Pelebaran Jalan (Widening Cracks).................................19
2.2.1.7 Retak Reflesi (Reflection Cracks) .................................................................20
2.2.1.8 Retak Selip (Slippage Cracks).......................................................................21
2.2.2 Distorsi(Distorsion)..............................................................................................21
2.2.2.1 Alur (Ruts) .....................................................................................................21
2.2.2.2 Bergelombang(Coguration)...........................................................................22
2.2.2.3 Sungkur(Shoving) ..........................................................................................23
2.2.2.4 Amblas(GradeDepressions)...........................................................................23
2.2.2.5 Jembul(Upheaval) ..........................................................................................24
2.2.3 Cacat Permukaan(Disintegration)........................................................................24
2.2.3.1 Lubang(Pothole).............................................................................................25
2.2.3.2 Pelepasan Butir(Raveling) ..............................................................................26

xi

2.2.3.3 Pengelupasan Lapisan(Stripping) ...................................................................26
2.2.4 Pengausan (Polished Agregat) ............................................................................27
2.2.5 Kegemukan(Bleeding/Flussing)..........................................................................27
2.2.6 Penurunan Pada Bekas Utilitas (Utility Cut Depression)....................................28
2.3 Konsep Pemeliharaan Jalan................................................................................. 29
2.3.1

Klasifikasi Pemeliharaan Jalan...........................................................................29

2.3.2

Klasifikasi Jalan dan Tingkat Pelayanan............................................................31

2.3.3

Klasifikasi Jalan dan Tingkat Kondisi Jalan ......................................................31

2.3.4

Drainase Jalan ....................................................................................................32

2.4 Perencanaan Tebal Perkerasan...................................................................................34
2.4.1 Menentukan Daya Dukung Tanah Dasar (DDT) .................................................35
2.4.2 Menentukan umur rencana (UR).........................................................................36
2.4.3 Menentukan Faktor PertumbuhanLaluLintas (i %).............................................36
2.4.4 Menentukan Tingkat Lalu Lintas Harian Rara-Rata (LHR) ...............................36
2.4.5 Menentukan Angka Ekivalen masing-masing Kendaraan ..................................36
2.4.6 Menentukan Faktor Regional (FR) .....................................................................39
2.4.7 Menentukan Indeks Permukaan(IP) ....................................................................38
2.4.8 Mencari Nilai Indeks Tebal Perkerasan(ITP)......................................................41
2.5

Metode Pavement Conditons Index(PCI) .................................................................44

2.5.1

Deformasi ...........................................................................................................45

2.5.1.1 Alur (Rutting) ................................................................................................45
2.5.1.2 Bergelombang (Corrugation) ........................................................................46
2.5.1.3 Sungkur(Shoving) ..........................................................................................47
2.5.1.4 Amblas (Depression) .....................................................................................47
2.5.1.5 Mengembang(Swell)......................................................................................48
2.5.1.6 Benjol dan Turun(Bump and Sags) ...............................................................49
2.5.2

Retak (Crack) ....................................................................................................49

xii

2.5.2.1 Retak Kulit Buaya .........................................................................................50
2.5.2.2 Retak Memanjang dan Melintang..................................................................51
2.5.2.3 Retak Reflektif Sambungan...........................................................................52
2.5.2.4 Retak Blok .....................................................................................................53
2.5.2.5 Retak Slip ......................................................................................................54
2.5.3

Kerusakan di Pinggir Perkerasan .......................................................................54

2.5.3.1 Retak Tepi......................................................................................................54
2.5.3.2 Jalur/Bahu Turun ...........................................................................................55
2.5.4

Kerusakan Tektur Perkerasan............................................................................56

2.5.4.1 Lubang ...........................................................................................................56
2.5.4.2 Pelapukan dan Butiran Lepas ........................................................................57
2.5.5

Kegemukan (Bleeding/Flussing).......................................................................58

2.5.6

Agregat Licin(Polished Agregate) ....................................................................59

2.5.7

Tambalan dan Tambalan Galian Utilitas...........................................................60

2.5.8

Persilangan Jalan Rel(Railroad Crossing) ........................................................60

2.5.9

Kadar Kerusakan(Density) ................................................................................61

2.5.10 Nilai Pengurangan (DeductValue(DV)..............................................................61
2.5.11 Total Deduct Value (TDV) ...............................................................................73
2.5.12 Corrected Deduct Value (CDV) ........................................................................73
2.5.13 Nilai Kondisi Perkerasan (PCI).........................................................................74
2.5.14 Klasifikasi Kualitas Kerusakan .........................................................................74
2.6 Jenis Pemeliharaan Berdasarkan Nilai PCI................................................................75
2.7 Metode Perbaikan ......................................................................................................76
2.7.1

Metode Perbaikan P1 (Penebaran Pasir) ...........................................................76

2.7.2

Metode Perbaikan P2 (Laburan Aspal Setempat) .............................................77

2.7.3

Metode Perbaikan P3 (Melapisi Retak) ............................................................78

2.7.4

Metode Perbaikan P4 (Pengisian Retak) ...........................................................78

xiii

2.7.5

Metode Perbaikan P5 (Penambalan Lubang) ....................................................79

2.7.6

Metode Perbaikan P6 (Perataan) .......................................................................81

BAB III METODELOGI...................................................................................................83
3.1

Metode Survey ........................................................................................................83

3.2

Lokasi Survey .........................................................................................................83

3.3

Teknik Pengumpulan Data......................................................................................84

3.3.1

Data yang Diperoleh..........................................................................................84

3.3.2

Peralatan yang Digunakan.................................................................................84

3.4

Analisis Hasil Survey..............................................................................................87

3.5

Tahapan Survey ......................................................................................................87

3.6

Diagram Alir Survey...............................................................................................88

BAB IV HASIL SURVEY DAN PEMBAHASAN ..........................................................92
4.1

Kondisi Jalan ..........................................................................................................92

4.1.1

Jalan Gatot Subroto ...........................................................................................92

4.1.2

Drainase Jalan ...................................................................................................92

4.2

Kerusakan Jalan ......................................................................................................98

4.3

Deduct Value ..........................................................................................................98

4.4

Perhitungna Corrected Value (CDV)....................................................................110

4.5

Penilaian Nilai Pavement Condition Index (PCI) ................................................120

4.6

Perhitungan Densitas, DV, CDV dan Nilai PCI ..................................................120

4.7

Data Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) ..........................................................125

4.8

Volume Rencana ..................................................................................................129

4.9

LHR 2 Lajur 2 Arah STA 1+850 – 3+250 ...........................................................129

4.10

Data California Bearing Ratio (CBR) ..................................................................130

4.11

Perencanaan Tebal Perkerasan Jalan....................................................................132

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA....................................................................142
5.1

Jenis pekerjaan ......................................................................................................142

5.2

Perhitungan Volume Pekerjaan.............................................................................143

5.2.1

Pekerjaan Galian Perkerasan Beraspal pada Lubang .....................................143

xiv

5.2.2

Penambalan Lubang .......................................................................................144

5.2.3

Pekerjaan Latasir ............................................................................................145

5.2.4

Bahan Pengisi (Filler) ....................................................................................147

5.2.5

Pekerjaan Lapis Resap Pengikat Aspal Cair (Tack Coat) ..............................148

5.2.6

Pekerjaan AC-BC dan AC-WC Modifikasi (AC-WC Mod) .........................149

5.2.7

Marka Jalan Thermoplastic ............................................................................152

5.3

Analisa Harga Satuan Pekerjaan...........................................................................155

5.4

Analisa Perhitungan Waktu Pelaksanaan Proyek .................................................158

5.4.1

Pekerjaan Umum...........................................................................................158

5.4.2

Pekerjaan Tanah ............................................................................................159

5.4.3

Pekerjaan Perkerasan Aspal ..........................................................................159

5.4.4

Pekerjaan Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan Minor ...............................160

5.5

Analisis Biaya Pekerjaan ......................................................................................161

5.6

Rekapitulasi Biaya Pekerjaan ...............................................................................162

5.7

Analisa Perhitungan Waktu pelaksanaan proyek..................................................162

5.8

Time Schedule Pekerjaan......................................................................................163

BAB VI KESIMPULAN & SARAN...............................................................................164
6.1

Kesimpulan ...........................................................................................................164

6.2

Saran .....................................................................................................................165

PENUTUP .......................................................................................................................166
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................168
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................................169

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Klasifikasi Jalan menurut Kelas Jalan .....................................................8

Tabel 2.2

Klasifikasi jalan menurut Medan Jalan ...................................................9

Tabel 2.3

Kualitas Drainase...................................................................................31

Tabel 2.4

Koefisien Distribusi Kendaraan(C) .......................................................35

Tabel 2.5

Fakor regional (FR) ...............................................................................37

Tabel 2.6

Indeks Permukaan Pada Awal Umur Rencana (IPo).............................38

Tabel 2.7

Indeks Permukaan Pada Akhir Umur rencana (IPt) ..............................39

Tabel 2.8

Penentuan Nomogram ITP ....................................................................40

Tabel 2.9

Konfigurasi Beban Untuk MST 10 Ton ................................................42

Tabel 2.10

Identifikasi Kerusakan Alur(Rutting) ....................................................44

Tabel 2.11

Identifikasi Kerusakan Bergelombang(Corrugation)............................44

Tabel 2.12

Identifikasi Kerusakan Sungkur(Shoving).............................................45

Tabel 2.13

Identifikasi Kerusakan Amblas(Depression).........................................46

Tabel 2.14

Identifikasi Kerusakan Mengembang (Swell)........................................46

Tabel 2.15

Identifikasi Kerusakan Benjol dan Turun(Bump and Slags). ................47

Tabel 2.16

Identifikasi Kerusakan Retak Kulit Buaya(Alligator Crack). ...............48

Tabel 2.17

Identifikasi Kerusakan Retak Memanjang dan Melintang. ...................49

Tabel 2.18

Identifikasi Kerusakan Retak Refleksi Sambungan. .............................50

Tabel 2.19

Identifikasi Kerusakan Retak Blok........................................................52

Tabel 2.20

Identifikasi Kerusakan Retak Slip (SlippageCrack)..............................53

Tabel 2.21

Identifikasi Kerusakan Retak Pinggir(EdgeCracking). .........................54

Tabel 2.22

Identifikasi Kerusakan Jalur/Bahu Turun..............................................55

Tabel 2.23

Identifikasi Kerusakan Lubang (Pothole)..............................................56

Tabel 2.24

Identifikasi Kerusakan Pelapukan dan Butiran Lepas ...........................57

Tabel 2.25

Identifikasi Kerusakan Kegemukan (Bleeding/Flussing)......................58

Tabel 2.26

Identifikasi Kerusakan Agregat Licin (PolishedAgregate). ..................59

Tabel 2.27

Identifikasi Tambalan dan Tambalan Galian Utilitas
(Patching and Utility Cut Patching)......................................................59

Tabel 2.28

Identifikasi Kerusakan Persilangan Jalan Rel (Railroad Crossing) ......60

Tabel 2.29

Nilai Kondisi Jalan ................................................................................76

xvi

Tabel 4.1

Inventarisasi Kelengkapan Jalan Gatot Subroto Sragen (STA 5 + 000 – STA 5 +
050) s/d (STA 5 + 500 – STA 5 + 550) .................................................93

Tabel 4.2

Inventarisasi Kelengkapan Jalan Gatot Subroto Sragen (STA 5 + 550 – STA 5 +
600) s/d (STA 6 + 050 – STA 6 + 100) .................................................94

Tabel 4.3

Inventarisasi Kelengkapan Jalan Gatot Subroto Sragen (STA 6 + 100 – STA 6 +
150) s/d (STA 6 + 650 – STA 6 + 700) .................................................95

Tabel 4.4

Inventarisasi Kelengkapan Jalan Gatot Subroto Sragen (STA 7 + 300 – STA 7 +
350) s/d (STA 7 + 950 – STA 8 + 000) .................................................96

Tabel 4.5

Inventarisasi Kelengkapan Jalan Gatot Subroto Sragen (STA 7 + 300 – STA 7 +
350) s/d (STA 7 + 950 – STA 8 + 000) .................................................97

Tabel 4.6

Kerusakan Jalan Gatot Subroto Sragen STA 5+000 – STA 6+250.......98

Tabel 4.7

Kerusakan Jalan Gatot Subroto Sragen STA 6+250 – STA 7+400.......99

Tabel 4.8

Kerusakan Jalan Gatot Subroto Sragen STA 7+400 – STA 8+000 ....100

Tabel 4.9

Contoh Perhitungan Kerusakan Retak Buaya PCI STA 5+000 – 5+050 (Jalan
Gatot Subroto Sragen) ...........................................................................101

Tabel 4.10

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
5+000 – 5+050 s/d STA 5+300 – 5+350 .............................................102

Tabel 4.11

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
5+350 – 5+400 s/d STA 5+650 – 5+700 .............................................103

Tabel 4.12

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
5+750 – 5+800 s/d STA 6+050 – 6+100 ...........................................104

Tabel 4.13

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
6+150 – 6+200 s/d STA 6+450 – 6+500 ............................................105

Tabel 4.14

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
6+500– 6+550 s/d STA 6+800 – 6+850 .............................................106

Tabel 4.15

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
6+850 – 6+900 s/d STA 7+150 – 7+200 ............................................107

Tabel 4.16

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
7+200 – 7+250 s/d STA 7+500 – 7+550 ...........................................108

Tabel 4.17

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
7+550 – 7+600 s/d STA 7+850 – 7+900 ............................................109

Tabel 4.18

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan Dengan Metode PCI STA
7+900 – 7+950 s/d STA 7+950 – 8+000 ............................................110

xvii

Tabel 4.19

Perhitungan Nilai Corrected deduct Value & Nilai PCI STA 5+000 – 5+050
(Jalan Gatot Subroto Sragen) ..............................................................110

Tabel 4.20

Contoh Perhitungan Nilai CDV STA 5+000 – 5+050 ........................111

Tabel 4.21

Perhitungan Nilai CDV STA 5+000 – 5+050 s/d STA 5+150 – 5+200...
111

Tabel 4.22

Perhitungan Nilai CDV STA 5+200 – 5+250 s/d STA 5+500 – 5+550...
112

Tabel 4.23

Perhitungan Nilai CDV STA 5+550 – 5+600 s/d STA 5+850 – 5+900...
113

Tabel 4.24

Perhitungan Nilai CDV STA 5+900 – 5+950 s/d STA 6+200 – 6+250...
114

Tabel 4.25

Perhitungan Nilai CDV STA 6+250 – 6+300 s/d STA 6+350 – 6+400...
115

Tabel 4.26

Perhitungan Nilai CDV STA 6+400 – 6+450 s/d STA 6+900 – 6+950...
116

Tabel 4.27

Perhitungan Nilai CDV STA 6+900 – 6+950 s/d STA 7+250 – 7+300...
117

Tabel 4.28

Perhitungan Nilai CDV STA 7+300 –7+350 s/d STA 7+600 – 7+650....
118

Tabel 4.29

Perhitungan Nilai CDV STA 7+650 –7+700 s/d STA 7+950 – 8+000....
119

Tabel 4.30

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan STA 5+000 – 5+050.
121

Tabel 4.31

Perhitungan Nilai CDV STA 5+000 – 5+050.....................................121

Tabel 4.32

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan STA 5+650 - 5+700 .
121

Tabel 4.33

Perhitungan Nilai CDV STA 5+650 - 5+700 .....................................122

Tabel 4.34

Perhitungan Densitas & Deduct Value Kerusakan STA 6+200 - 6+250 .
122

Tabel 4.35

Perhitungan Nilai CDV STA 6+000 - 6+250 .....................................122

Tabel 4.36

Rekapitulasi Nilai PCI Tiap Segmen Ruas Jalan Gatot Subroto Sragen KM
5+000 – 8+000.....................................................................................123

Tabel 4.37

Komulatif LHR dari Arah Gemolong – Andong STA 5+800 ............125

Tabel 4.38

Komulatif LHR dari Arah Andong – Gemolong STA 5+800 ............126
xviii

Tabel 4.39

Nilai Emp Untuk Tipe Jalan Perkotaan Tak Terbagi...........................126

Tabel 4.40

Komulatif LHR 2 Lajur 2 Arah..........................................................128

Tabel 4.41

Jumlah Kendaraan Ringan (LV) perhari (kend/hari) 2 Lajur 2 Arah .130

Tabel 4.42

Jumlah Kendaraan Berat (HV) perhari (kend/hari) 2 Lajur 2 Arah ...130

Tabel 4.43

Nilai CBR ............................................................................................131

Tabel 4.44

CBR Rata-rata 90% .............................................................................131

Tabel 4.45

Nilai LHRs Tahun 2015 Ruas Jalan Gatot Subroto............................133

Tabel 4.46

Perhitungan Nilai LHR Jalan Gatot Subroto ......................................134

Tabel 4.47

Konfigurasi Beban Sumbu Kendaraan dan Perhitungan Angka Ekivalen untuk
Masing-Masing Kendaraan .................................................................136

Tabel 4.48

Perhitungan Angka Ekuivalen (E) untuk Masing-masing Kendaraan......
136

Tabel 4.49

Perhitungan Lintas Ekivalen Kendaraan.............................................137

Tabel 4.50

Koefisien Kekuatan Relatif (a)............................................................140

Tabel 5.1

Tabel Pekerjaan Galian Beraspal pada Lubang ...................................143

Tabel 5.2

Tabel Pekerjaan Penambalan Lubang..................................................144

Tabel 5.3

Tabel Pekerjaan Latasir .......................................................................145

Tabel 5.4

Pekerjaan Bahan Pengisi ( Filler ) .......................................................147

Tabel 5.5

Pekerjaan Resap Lapis Perekat Tack Coat pada Kerusakan................148

Tabel 5.6

Perhitungan Volume Pekerjaan AC-WC Modified pada Kerusakan ..149

Tabel 5.7

Prosentase Kerusakan Jalan Gatot Subroto KM 5+000 – 8+000 ........151

Tabel 5.8

Perhitungan Volume Pekerjaan AC-BC Modified ..............................151

Tabel 5.9

Perhitungan Volume Pekerjaan AC-WC Modified .............................151

Tabel 5.10

Analisa Biaya Pekerjaan......................................................................161

Tabel 5.11

Rekapitulasi Biaya Pekerjaan ..............................................................162

Tabel 5.12

Time Schedule Pekerjaan ....................................................................163

xix

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1

Korelasi Nilai DCP dan CBR .........................................................130

Grafik 4.2

Grafik Nilai CBR 90% Berdasarkan Metode Bina Marga ..................131

Grafik 4.3

Korelasi DDT dan CBR.......................................................................132

Grafik 4.4

Indeks Tebal Perkerasan (ITP) untuk jalan Gemolong – Andong........139

xx

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1

Penampang Melintang Jalan................................................................10

Gambar 2.2

Penampang Melintang Jalan dengan Drainase Terbuka .....................15

Gambar 2.3

Penampang Melintang Jalan dengan Drainase Terbuka .....................15

Gambar 2.4

Retak Rambut .....................................................................................16

Gambar 2.5

Retak Kulit Buaya (Alligator Cracks).................................................17

Gambar 2.6

Retak Sambungan Bahu dan Perkerasan (Edge Joint Cracks)............18

Gambar 2.7

Retak Sambungan Jalan (Lane Joint Cracks) .....................................19

Gambar 2.8

Retak Sambungan Pelebaran Jalan (Widening Cracks) ......................20

Gambar 2.9

Retak Refleksi (Reflection Cracks) .....................................................20

Gambar 2.10 Retak Selip (Slippage Cracks) ............................................................21
Gambar 2.11 Alur (Ruts)...........................................................................................22
Gambar 2.12 Bergelombang (Coguration) ...............................................................23
Gambar 2.13 Sungkur (Shoving)...............................................................................23
Gambar 2.14 Amblas (Grade Depressions)..............................................................24
Gambar 2.15 Jembul (Upheaval) ..............................................................................24
Gambar 2.16 Lubang (Pothole).................................................................................25
Gambar 2.17 Pelepasan Butir (Raveling)..................................................................26
Gambar 2.18 Pengelupasan Lapisan (Stripping).......................................................27
Gambar 2.19 Pengausan (Polished Agregat) ............................................................27
Gambar 2.20 Kegemukan(Bleeding of Flussing)......................................................28
Gambar 2.21 Penurunan pada Bekas Utilitas(Utility Cut Depression) .....................28
Gambar 2.22 Hubungan antara kondisi, umur, dan penanganan jalan......................29
Gambar 2.23 Susunan Lapis Perkerasan jalan ..........................................................34
Gambar 2.24 Grafik Korelasi DDT dan CBR...........................................................35
Gambar 2.25 Grafik Nomogram 4 ............................................................................43
Gambar 2.26 Grafik Deduct Value for Rutting.........................................................62
Gambar 2.27 Grafik Deduct Value for Corrugation .................................................63
Gambar 2.28 Grafik Deduct Value for Shoving .......................................................63
Gambar 2.29 Grafik Deduct Value for Depression...................................................64
Gambar 2.30 Grafik Deduct Value for Swell............................................................64

xxi

Gambar 2.31 Grafik Deduct Value for Bump and Sag .............................................65
Gambar 2.32 Grafik Deduct Value for Aligator Cracking........................................65
Gambar 2.33 Grafik Deduct Value for Longitudinal/Tranversal Cracking ..............66
Gambar 2.34 Grafik Deduct Value for Joint Reflection Cracking............................66
Gambar 2.35 Grafik Deduct Value for Block Cracking ...........................................67
Gambar 2.36 Grafik Deduct Value for Slippage Cracking .......................................67
Gambar 2.37 Grafik Deduct Value for Edge Cracking.............................................68
Gambar 2.38 Grafik Deduct Value for Lane/Shoulfer Drop Off ..............................68
Gambar 2.39 Grafik Deduct Value for Pothole ........................................................69
Gambar 2.40 Grafik Deduct Value for Weathering and Raveling............................69
Gambar 2.41 Grafik Deduct Value for Polished Aggregate .....................................70
Gambar 2.42 Grafik Deduct Value for Bleeding ......................................................70
Gambar 2.43 Grafik Deduct Value for Patching & Utility Cut Patching .................71
Gambar 2.44 Grafik Deduct Value for Rairoad Crossing.........................................71
Gambar 2.45 Grafik Corrected Deduct Value (CDV) ..............................................72
Gambar 2.45 Nilai Kondisi Perkerasan (PCI) dan Tingkat Kerusakan ....................74
Gambar 3.1

Lokasi Jalan Mojo-Tasikmadu...........................................................83

Gambar3.2

Mendimensi Kerusakan Jalan......……………………………………85

Gambar 3.3

Formulir Survey Kerusakan Jalan .......................................................86

Gambar 3.4

Formulir Survey LHR .........................................................................86

Gambar 3.5

Formulir Survey DCP..........................................................................87

Gambar 3.6

Diagram Alir Penelitian ......................................................................88

Gambar 3.7

Diagram Alir Survey Kerusakan Jalan................................................89

Gambar 3.8

Diagram Alir Survey LHR ..................................................................90

Gambar 3.9

Diagram Alir Survey DCP ..................................................................91

Gambar 4.1

Nilai PCI Tingkat Kerusakan ............................................................120

Gambar 4.2

Grafik Nilai CBR 90% Berdasarkan metode Bina Marga ................130

Gambar 4.4

Susunan Perkerasan Jalan Gatot Subroto Sragen STA 5+000 – 8+000
...........................................................................................................141

Gambar 5.1

Penampang Pekerjaan Marka di Tengah (putus-putus).....................152

Gambar 5.2

Penampang Zebra Cross....................................................................152

Gambar 5.3

Penampang Pekerjaan Zona Selamat Sekolah...................................153

Gambar 5.4

Penampang Tulisan Zona Selamat Sekolah ......................................154

xxii

Dokumen yang terkait

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Peningkatan Struktur Jalan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Tangen - Sragen, KM 3+000 – 5+500.

0 0 4

Evaluasi Perkerasan Jalan, Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Sragen - Tangen KM 0+000 - 3+000.

0 0 4

Evaluasi Perkerasan Jalan, Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Gabugan – Sumberlawang Tanon Sragen KM 0+000 – 3+000.

1 2 4

Analisa kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI),Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Gondangmanis - Kudus km 0+000 – 3+000.

0 1 4

Analisa kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI),Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Veteran Sukoharjo.

0 1 4

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Peningkatan Jalan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Pungkruk-Gabugan Kabupaten Sragen KM 0+000 – 3+000.

0 0 23

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Peningkatan Jalan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Raya Pakis – Daleman Kecamatan Wonosari Klaten.

0 0 1

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Peningkatan Jalan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Dr. Radjiman Solo KM 5+800 – 7+800.

0 0 1

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen Beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Kyai Mojo - Surakarta.

0 1 18

Analisa Kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI), Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen Beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Veteran Barat Sukoharjo.

0 0 16