Studi Penjadualan, Perencanaan Biaya dan Pengendalian Jadual Pada proyek Pembangunan Ruko Dengan Menggunakan Program Microsoft Project 2003.

(1)

STUDI PENJADUALAN, PERENCANAAN BIAYA DAN

PENGENDALIAN JADUAL PADA PROYEK PEMBANGUNAN

RUKO DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM MICROSOFT

PROJECT 2003

Domy Christoferson

NRP : 9921022

Pembimbing : Ir. V. Hartanto, M.Sc. FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG

ABSTRAK

Pada setiap pembangunan proyek konstruksi diperlukan suatu system untuk mengatur dan pengendalian proyek tersebut agar parameter-parameter seperti biaya, waktu dan mutu dapat dicapai dengan maksimal

. Pada Tugas Akhir ini dilakukan pemodelan dan analisis data pada suatu proyek konstruksi pembangunan ruko yang terletak dijalan Moh. Toha No.105 Kelurahan Kembar, Kodya Bandung. Analisis data yang dimaksud adalah dengan melakukan penjadualan dengan software Microsoft Project 2003.

Data yang didapat adalah RAB, Volume Pekerjaan, Kurva S rencana, Durasi dari pekerjaan dan gambar proyek. Proyek tersebut dikerjakan dengan sistem 6 hari kerja, waktu kerja dimulai pada pukul 8 pagi, istirahat dari pukul 12 sampai pukul 1 siang, dan berakhir pada pukul 5 sore. Kecuali hari Sabtu, berakhir pada pukul 3 sore, dan hari Minggu libur.

Metoda yang digunakan untuk analisis data tersebut adalah dengan Metoda Jalur Kritis (Critical Path Method) yang sudah tersedia pada program Microsoft Project 2003. Juga dibahas mengenai pembuatan bagan balok, perataan sumberdaya manusia dan pengendalian jadual dengan menggunakan Metoda Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) dengan mengasumsi nilai ACWP sehingga hasil perhitungan menjadi tidak riil.

Dari hasil analisis diperoleh jalur kritis yang menentukan durasi penyelesaian proyek yaitu 132 hari kalender, terjadi Overallocated pada penggunaan sumberdaya manusia dan proyek mengalami keterlambatan dan biaya yang lebih sedikit dari anggaran, ini dapat diketahui dari indikator-indikator pengendalian jadwal menggunakan metoda Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) sebagai berikut : SV= - Rp 2.707.147,77 , < 0, proyek terlambat; CV = Rp 6.908.343,41 , > 0, proyek lebih hemat; SPI = 0,92, <1, proyek lebih lambat; CPI = 1,25, <1, biaya proyek lebih hemat


(2)

SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR

Sesuai dengan persetujuan dari Ketua Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Kristen Maranatha, melalui surat 955/TA/FTS/UKM/X/2005 tanggal 15 Agustus 2005, dengan ini saya selaku Pembimbing Tugas akhir memberikan tugas kepada:

Nama : Domy Christoferson NRP : 9921022

untuk membuat Tugas Akhir dengan judul:

STUDI PENJADUALAN, PERENCANAAN BIAYA DAN

PENGENDALIAN JADUAL PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUKO DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2003 Pokok-pokok pembahasan Tugas Akhir tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pendahuluan. 2. Tinjauan Pustaka. 3. Studi Kasus.

4. Pengolahan dan analisis data. 5. Kesimpulan dan saran.

Hal-hal lain yang dianggap perlu dapat disertakan untuk melengkapi penulisan Tugas Akhir ini.

Bandung, 15 Agustus 2005

Ir. V. Hartanto, M.Sc Pembimbing Tugas Akhir


(3)

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR

Yang bertanda tangan di bawah ini, selaku Pembimbing Tugas Akhir dari: Nama : Domy Christoferson

NRP : 9921022

menyatakan bahwa Tugas Akhir dari Mahasiswa di atas dengan judul:

STUDI PENJADUALAN, PERENCANAAN BIAYA DAN

PENGENDALIAN JADUAL PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUKO DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM MICROSOFT PROJECT 2003 dinyatakan selesai dan dapat diajukan pada Ujian Sidang Tugas Akhir (USTA).

Bandung, 15 Agustus 2006

Ir. V. Hartanto, M.Sc Pembimbing Tugas Akhir


(4)

DAFTAR ISI

Halaman

SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR ……….i

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR………...ii

ABSTRAK……… iii

PRAKATA…………..………...iv

DAFTAR ISI………. vi

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN……… ix

DAFTAR GAMBAR……….…xi

DAFTAR TABEL………... xii

DAFTAR LAMPIRAN……….. xiii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang……….1

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian…...………...2

1.3 Pembatasan Masalah………3

1.4 Sistematika Penulisan………...3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Metode Penyusunan Jaringan Kerja……….5

2.1.1 Sistematika Menyusun Jaringan Kerja……….7

2.1.2 Menggambar Jaringan Kerja………8

2.2 Bagan Balok (Bar Chart)………...11

2.2.1 Menyusun Bagan Balok……….11

2.2.2 Contoh Bagan Balok………..12


(5)

2.3 Metoda Jalur Kritis (Critical Path Method)………..15

2.3.1 Pengertian Dasar………15

2.3.2 Terminologi dan Perhitungan….………16

2.3.3 Hitungan Maju.…….……….17

2.3.4 Hitungan Mundur………...……20

2.3.5 Jalur Kritis………..………23

2.3.6 Float (Waktu Mengambang)………..…………..…..24

2.4 Metode Diagram Preseden (PDM).………25

2.4.1 Teori Dasar PDM……….. 26

2.4.2 Terminologi………28

2.4.3 Menyusun Jaringan Kerja Metode Diagram Preseden….. 31

2.4.4 Jalur dan Kegiatan Kritis………33

2.5 Kurva S…….………..34

2.6 Pengendalian Jadwal………...………...35

2.6.1 Penyimpangan………36

2.6.2 Metode Konsep Nilai Hasil………37

2.7 Sumber Daya………..39

2.7.1 Keterbatasan Sumber Daya………40

2.7.2 Perataan Sumber Daya………...42

2.8 Gambaran Microsoft Project 2003……….44

2.8.1 Karakteristik Microsoft Project 2003……….45

BAB 3 STUDI KASUS 3.1 Gambaran Proyek………...57


(6)

3.3 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya………..61

3.4 Data Pengendalian Jadwal Dengan Metode Konsep Nilai Hasil...63

3.5 Sumber Daya Manusia ………. 65

BAB 4 ANALISA PENJADWALAN DAN PEMODELAN INPUT 4.1 Pembuatan proyek baru………..66

4.2 Pembahasan penyusunan jadwal Proyek……….…...67

4.2.1 Durasi atau jangka waktu pekerjaan………..68

4.2.2 Pembuatan bagan balok (Bar Chart)………..69

4.2.3 Perencanaan jalur kritis………..71

4.2.4 Perataan Sumberdaya Manusia………. 75

4.3 Evaluasi Pengendalian Jadwal dengan Konsep Nilai Hasil…...77

4.4 Pembahasan Hasil Analisis…..……….…….81

4.4.1 Durasi……….81

4.4.2 Bagan Balok………...81

4.4.3 Jalur Kritis………..81

4.4.4 Perataan Sumberdaya Manusia ……… 81

4.4.5 Konsep Hilai Hasil……….82

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan………..………..…83

5.2 Saran………...84

DAFTAR PUSTAKA ……….……….85


(7)

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN

ACWP = Actual Cost Work Performance ALAP = As Late As Possible

AOA = Activity On Arrow AON = Activity On Node ASAP = As Soon As Possible

BCWP = Budgeted Cost Work Performance BCWS = Budgeted Cost Work Schedule CPI = Cost Peformance Index CPM = Critical Path Method CV = Cost Variance

D = Durasi

d = day

EAC = Estimate At Completion ECD = Estimate Completion Date EET = Early Event Time

EF = Earliest Finish ES = Earliest Start FF = Finish to Finish FF = Free Float FS = Finish to Start

FNET = Finish Not Earlier Than FNLT = Finish Not Late Than


(8)

GERT = Graphics Evaluation and Review Technique

h = hour

IF = Independent Float KT = Kepala Tukang LET = Late Event Time LF = Latest Finish LS = Latest Start

LSM = Linear Scheduling Method MFO = Must Finish On

MSO = Must Start On

PERT = Program Evaluation and Review Technique PDM = Presedence Diagram Method

SF = Start to Finish

SNET = Start Not Earlier Than SNLT = Start Not Late Than

SPI = Schedule Performance Index SS = Start to Start

SV = Schedule Variance TF = Total Float


(9)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Ringkasan langkah-langkah dalam menyusun jaringan kerja … 8 Gambar 2.2 Tanda/simbol dalam membuat jaringan kerja……….… 10 Gambar 2.3 Hubungan ketergantungan dengan memakai dummy.……….… 10 Gambar 2.4 Contoh penyajian rencana proyek dengan metode bagan balok. 13 Gambar 2.5 Keterangan pada sistem AOA (Activity On Arrow)……….. 17 Gambar 2.6 Proyek dengan 6 komponen kegiatan………. 18 Gambar 2.7 Suatu kegiatan dengan dua atau lebih kegiatan-kegiatan ter-

dahulu menggabung……… 19 Gambar 2.8 Hasil Hitungan Maju – Mundur untuk mendapatkan

ES,EF,LS,LF………..22 Gambar 2.9 LF kegiatan yang memiliki dua atau lebih kegiatan berkutnya

(memecah)………... 23 Gambar 2.10a Proyek pemasangan pipa dengan metoda AOA/CPM….……… 26 Gambar 2.10b Kegiatan-kegiatan dipecah menjadi 40% dan 60%….….……… 26 Gambar 2.10c Kegiatan seperti Gambar 2.10b disajikan dengan metode PDM.. 27 Gambar 2.11 Denah yang lazim pada node PDM...………. . 27 Gambar 2.12 Konstrain pada PDM………. .. 30 Gambar 2.13a Suatu kegiatan mempunyai hubungan konstrain dengan lebih dari

satu kegiatan yang berbeda……….. ……… 30 Gambar 2.13b Multi konstrain antar kegiatan….……….……… 31 Gambar 2.14 Membuat grafik “S”………..……… 35


(10)

Gambar 2.15 Contoh proyek dengan keterbatasan sumberdaya….……… 40

Gambar 2.16 Jaringan kerja dari Gambar 2.15 disajikan dalam bentuk bagan balok………. ……… 41

Gambar 2.17 Pengaruh keterbatasan sumberdaya terhadap float.……..……… 42

Gambar 2.18 Flowchart program Microsoft Project 2003…… ……… 49

Gambar 2.19 Box Configuration untuk pembuatan proyek baru……… 50

Gambar 2.20 Layout program Microsoft Project 2003……….. 51

Gambar 2.21 Kotak dialog jadwal kerja standar……… 52

Gambar 2.22 Kotak dialog hari libur khusus….……… 53

Gambar 2.23 Kotak Dialog Bar Styles………... 54

Gambar 2.24 Layout Resource Sheet………. 55

Gambar 2.25 Kotak dialog perataan sumberdaya……….. 55

Gambar 2.26 Kotak dialog laporan pada Microsoft Project 2003……….. 56

Gambar 4.1 Bagan Balok pada Microsoft Project 2003.………... 71

Gambar 4.2 Sketsa digram PDM pada proyek ruko..……….. 73

Gambar 4.3 Layout Jalur Kritis... ………..……….. 75

Gambar 4.4 Tampilan Resource Sheet yang mengalami Overallocated.. ….. 75


(11)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Lingkup proyek pembangunan gudang kerangka besi diuraikan

menjadi komponen-komponennya………. 12

Tabel 2.2 Perkiraan dan kenyataan waktu yang diperlukan untuk masing-masing elemen pekerjaan……… 13

Tabel 2.3 Hasil perhitungan maju untuk mendapatkan EF……… 20

Tabel 2.4 Hasil perhitungan mundur untuk mendapatkan LF………….... 22

Tabel 2.5 Mengidentifikasi jalur kritis dan float ……… 24

Tabel 3.1 Durasi dan hubungan antar pekerjaan …………...……….. 58

Tabel 3.2 Rekapitulasi Anggaran Biaya……….. …………...……….. 61

Tabel 3.3 Nilai BCWS, BCWP dan ACWP ………. 64

Tabel 3.5 Tabulasi tenaga kerja manusia pada proyek ruko………. 65

Tabel 4.1 Jalur Kritis pada Proyek Ruko……..……… 72

Tabel 4.2 Tabulasi Perhitungan ES, EF, LS, LF dan Float...……… 74


(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Lampiran 1 Kurva S pada proyek ruko………...………. 87 Lampiran 2 Time Schedule Ruko Project………. 88 Lampiran 3 Grafik kekurangan sumber daya manusia (laden)………. 89 Lampiran 4 Grafik kekurangan sumber daya manusia (tukang kayu)….…. 91 Lampiran 5 Perataan pada sumberdaya laden dengan proses leveling……. 93 Lampiran 6 Perataan pada sumberdaya tukang kayu dengan proses leveling 95


(13)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam pembangunan suatu proyek konstruksi diperlukan suatu sistem untuk mengatur dan mengendalikan jalannya pekerjaan, karena proyek adalah suatu urutan peristiwa yang dirancang dengan baik dengan suatu permulaan dan suatu akhir yang diarahkan untuk mencapai suatu tujuan yang jelas. Sifat dari proyek yaitu tidak rutin sehingga memerlukan perencanaan, pelaksanaan, dan pemanfaatan.

Untuk itu salah satu cara yang diterapkan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menyusun sistem penjadwalan yang terencana, tersusun


(14)

2 rapi dan sistematis. Penjadwalan itu sendiri adalah berpikir secara mendalam melalui berbagai persoalan-persoalan, menguji jalur-jalur yang logis, menyusun berbagai macam tugas yang menghasilkan suatu kegiatan lengkap dan menuliskan macam-macam kegiatan dalam kerangka yang logis dan rangkaian waktu yang tepat.

Untuk dapat membantu para praktisi dilapangan, dapat menggunakan alat bantu berupa software computer, sehingga untuk mencapai sasaran yang dikemukakan diatas dapat diselesaikan dengan baik. Banyak program-program yang ditawarkan, salah satunya adalah Microsoft Project 2003, versi terbaru dari software penjadwalan dan analisis biaya yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation.

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian

Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Membahas cara pemakaian program Microsoft Project 2003 terhadap suatu proyek konstruksi.

2. Menganalisis hasil – hasil dari penyusunan jadwal, perencanaan biaya dan pengendalian jadual pada proyek konstruksi dengan menggunakan program Microsoft Project 2003.


(15)

3 1.3 Pembatasan Masalah

Tugas Akhir ini hanya dibatasi untuk hal – hal sebagai berikut :

1. Program yang digunakan untuk pembahasan masalah ini adalah Microsoft Project 2003.

2. Metode penyusunan jadual yang dibahas sesuai dengan aplikasi Microsoft Project 2003 yaitu diagram batang ( Bar Chart ) dan metode jalur kritis atau CPM ( Critical Path Method ).

3. Pengendalian jadual menggunakan metoda Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept), untuk kepentingan studi maka nilai ACWP (Actual Cost Work Performance) diasumsikan sebesar 80 % untuk tiap item pekerjaan, sehingga membuat hasilnya menjadi tidak riil.

4. Proyek untuk studi kasus yaitu Proyek pembangunan rumah toko (ruko) yang beralamat di Jalan Mohammad Toha No. 105 Kotamadya Bandung, Jawa Barat.

1.4 Sistematika Penulisan

Agar penulisan Tugas Akhir ini menjadi lebih sistematis dan terarah, maka penulisan akan dibagi menjadi beberapa bab.

Bab 1 Pendahuluan, akan membahas segala aspek yang berhubungan dengan Tugas Akhir ini. Meskipun diuraikan secara singkat, diharapkan dengan membaca bab ini pembaca dapat mengerti latar belakang permasalahan, maksud dan tujuan serta ruang lingkup pembahasan dari Tugas Akhir ini.


(16)

4 Bab 2 Tinjauan Pustaka, akan membahas mengenai studi literatur tentang metode yang digunakan untuk penyusunan jadwal pada suatu proyek konstruksi, serta pengenalan pemakaian program Microsoft Project 2003.

Bab 3 Studi Kasus, akan membahas tentang data-data proyek pembangunan rumah toko (ruko) di Jalan Moh. Toha No. 105, Bandung.

Bab 4 Analisis Penjadwalan dan Pemodelan Input, pada bab ini akan menguraikan data-data dari proyek yang dijadikan tempat studi kasus dan hasil analisis dengan menggunakan Microsoft Project 2003.

Bab 5 Kesimpulan dan Saran, merupakan bab terakhir dari Tugas Akhir ini yang berisi mengenai kesimpulan dan saran terhadap proyek konstruksi yang dimaksud.


(17)

83

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah menganalisa dan membahas contoh proyek konstruksi pembangunan ruko pada bab 4 dengan bantuan program Microsoft Project 2003, kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Microsoft Project 2003 menampilkan jalur kritis dan perhitungan ES, EF, LS, LF dan float secara cepat dan tepat pada proyek konstruksi dimana proyek dimulai pada tanggal 3 April 2006 sampai 31 Agustus 2006.

2. Saat pelaporan sampai pada minggu ke-9, pengendalian jadwal dengan menggunakan metoda Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) maka


(18)

84 didapatkan data bahwa proyek terlambat dari rencana, dengan biaya lebih kecil dari anggaran. Ini dapat diketahui dari hasil perhitungan dengan indikator-indikator sebagai berikut:

• SV = - Rp 2.707.147,77 , < 0, proyek terlambat

• CV = Rp 6.908.343,41 , > 0, proyek lebih hemat

• SPI = 0,92, <1, proyek lebih lambat

• CPI = 1,25, <1, biaya proyek lebih hemat 5.2 Saran

Saran mengenai jalannya proyek konstruksi dengan aplikasi program Microsoft Project 2003 antara lain :

1. Jalur kritis harus mendapat pengawasan yang cermat agar tidak terjadi keterlambatan pada keseluruhan proyek.

2. Mengatasi keterlambatan kerja dengan cara mempercepat kegiatan pada jalur kritis yang mempunyai cost termurah yang belum dikerjakan pada saat tanggal pelaporan

3. Microsoft Project 2003 harusnya dilengkapi dengan pembuatan kurva S pada Gantt Bar Chart.


(19)

85

DAFTAR PUSTAKA

1. Ali, Tubagus Haedar (1995), Prinsip-prinsip Network Planning, Penerbit PT Gramedia, Jakarta.

2. Dipohusodo, Istimawan (1996), Manajemen Proyek & Konstruksi, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.

3. Kusrianto, Adi (2005), Panduan Lengkap Memakai Microsoft Project 2003, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.

4. Lock Dennis (1994), Manajemen Proyek, Edisi Ketiga, terjemahan Ir. E. Jasfi, M.Sc., Penerbit Erlangga, Jakarta.

5. Madcoms (2004), Seri Panduan Lengkap, Microsoft Project 2003, Penerbit ANDI dan Madcoms, Yogyakarta.

6. Peurifoy, Robert L. and William B Ledbetter (1996), Construction Planning Equipment and Methods, Fifth Edition, The McGraw-Hill Companies Inc., New York.

7. Soeharto, Iman (1997), Manajemen Proyek dari Konseptual sampai Operasional, Penerbit Erlangga, Jakarta.

8. Surya, Ibrahim Ir. (2004), Diktat Kuliah Komputer Dalam Manajemen Proyek, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

9. Syafriandi (2003), Aplikasi Microsoft Project 2000 Untuk Penjadwalan Kerja Dalam Proyek Teknik Sipil, PT Dinastindo Adiperkasa Internasional, Jakarta.

10.Tanubrata, Maksum Ir., MT. (2004), Diktat Kuliah Manajemen Konstruksi 2, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.


(1)

rapi dan sistematis. Penjadwalan itu sendiri adalah berpikir secara mendalam melalui berbagai persoalan-persoalan, menguji jalur-jalur yang logis, menyusun berbagai macam tugas yang menghasilkan suatu kegiatan lengkap dan menuliskan macam-macam kegiatan dalam kerangka yang logis dan rangkaian waktu yang tepat.

Untuk dapat membantu para praktisi dilapangan, dapat menggunakan alat bantu berupa software computer, sehingga untuk mencapai sasaran yang dikemukakan diatas dapat diselesaikan dengan baik. Banyak program-program yang ditawarkan, salah satunya adalah Microsoft Project 2003, versi terbaru dari software penjadwalan dan analisis biaya yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation.

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian

Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Membahas cara pemakaian program Microsoft Project 2003 terhadap suatu proyek konstruksi.

2. Menganalisis hasil – hasil dari penyusunan jadwal, perencanaan biaya dan pengendalian jadual pada proyek konstruksi dengan menggunakan program Microsoft Project 2003.


(2)

Universitas Kristen Maranatha 1.3 Pembatasan Masalah

Tugas Akhir ini hanya dibatasi untuk hal – hal sebagai berikut :

1. Program yang digunakan untuk pembahasan masalah ini adalah Microsoft Project 2003.

2. Metode penyusunan jadual yang dibahas sesuai dengan aplikasi Microsoft Project 2003 yaitu diagram batang ( Bar Chart ) dan metode jalur kritis atau CPM ( Critical Path Method ).

3. Pengendalian jadual menggunakan metoda Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept), untuk kepentingan studi maka nilai ACWP (Actual Cost Work Performance) diasumsikan sebesar 80 % untuk tiap item pekerjaan, sehingga membuat hasilnya menjadi tidak riil.

4. Proyek untuk studi kasus yaitu Proyek pembangunan rumah toko (ruko) yang beralamat di Jalan Mohammad Toha No. 105 Kotamadya Bandung, Jawa Barat.

1.4 Sistematika Penulisan

Agar penulisan Tugas Akhir ini menjadi lebih sistematis dan terarah, maka penulisan akan dibagi menjadi beberapa bab.

Bab 1 Pendahuluan, akan membahas segala aspek yang berhubungan dengan Tugas Akhir ini. Meskipun diuraikan secara singkat, diharapkan dengan membaca bab ini pembaca dapat mengerti latar belakang permasalahan, maksud dan tujuan serta ruang lingkup pembahasan dari Tugas Akhir ini.


(3)

Bab 2 Tinjauan Pustaka, akan membahas mengenai studi literatur tentang metode yang digunakan untuk penyusunan jadwal pada suatu proyek konstruksi, serta pengenalan pemakaian program Microsoft Project 2003.

Bab 3 Studi Kasus, akan membahas tentang data-data proyek pembangunan rumah toko (ruko) di Jalan Moh. Toha No. 105, Bandung.

Bab 4 Analisis Penjadwalan dan Pemodelan Input, pada bab ini akan menguraikan data-data dari proyek yang dijadikan tempat studi kasus dan hasil analisis dengan menggunakan Microsoft Project 2003.

Bab 5 Kesimpulan dan Saran, merupakan bab terakhir dari Tugas Akhir ini yang berisi mengenai kesimpulan dan saran terhadap proyek konstruksi yang dimaksud.


(4)

Universitas Kristen Maranatha

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah menganalisa dan membahas contoh proyek konstruksi pembangunan ruko pada bab 4 dengan bantuan program Microsoft Project 2003, kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Microsoft Project 2003 menampilkan jalur kritis dan perhitungan ES, EF, LS, LF dan float secara cepat dan tepat pada proyek konstruksi dimana proyek dimulai pada tanggal 3 April 2006 sampai 31 Agustus 2006.

2. Saat pelaporan sampai pada minggu ke-9, pengendalian jadwal dengan menggunakan metoda Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept) maka


(5)

didapatkan data bahwa proyek terlambat dari rencana, dengan biaya lebih kecil dari anggaran. Ini dapat diketahui dari hasil perhitungan dengan indikator-indikator sebagai berikut:

• SV = - Rp 2.707.147,77 , < 0, proyek terlambat • CV = Rp 6.908.343,41 , > 0, proyek lebih hemat • SPI = 0,92, <1, proyek lebih lambat

• CPI = 1,25, <1, biaya proyek lebih hemat 5.2 Saran

Saran mengenai jalannya proyek konstruksi dengan aplikasi program Microsoft Project 2003 antara lain :

1. Jalur kritis harus mendapat pengawasan yang cermat agar tidak terjadi keterlambatan pada keseluruhan proyek.

2. Mengatasi keterlambatan kerja dengan cara mempercepat kegiatan pada jalur kritis yang mempunyai cost termurah yang belum dikerjakan pada saat tanggal pelaporan

3. Microsoft Project 2003 harusnya dilengkapi dengan pembuatan kurva S pada Gantt Bar Chart.


(6)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Ali, Tubagus Haedar (1995), Prinsip-prinsip Network Planning, Penerbit PT Gramedia, Jakarta.

2. Dipohusodo, Istimawan (1996), Manajemen Proyek & Konstruksi, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.

3. Kusrianto, Adi (2005), Panduan Lengkap Memakai Microsoft Project 2003, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.

4. Lock Dennis (1994), Manajemen Proyek, Edisi Ketiga, terjemahan Ir. E. Jasfi, M.Sc., Penerbit Erlangga, Jakarta.

5. Madcoms (2004), Seri Panduan Lengkap, Microsoft Project 2003, Penerbit ANDI dan Madcoms, Yogyakarta.

6. Peurifoy, Robert L. and William B Ledbetter (1996), Construction Planning Equipment and Methods, Fifth Edition, The McGraw-Hill Companies Inc., New York.

7. Soeharto, Iman (1997), Manajemen Proyek dari Konseptual sampai Operasional, Penerbit Erlangga, Jakarta.

8. Surya, Ibrahim Ir. (2004), Diktat Kuliah Komputer Dalam Manajemen Proyek, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

9. Syafriandi (2003), Aplikasi Microsoft Project 2000 Untuk Penjadwalan Kerja Dalam Proyek Teknik Sipil, PT Dinastindo Adiperkasa Internasional, Jakarta.

10.Tanubrata, Maksum Ir., MT. (2004), Diktat Kuliah Manajemen Konstruksi 2, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.