KEBIJAKAN PT. BPR NURUL BAROKAH LUBUK ALUNG DALAM MEMBERIKAN KREDIT KEPADA NASABAHNYA.

LAPORAN MAGANG

KEBIJAKAN PT. BPR NURUL BAROKAH LUBUK ALUNG DALAM
MEMBERIKAN KREDIT KEPADA NASABAHNYA

Oleh
MURTIAS SEPTIA
0800542057

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Guna Menyelesaikan Studi pada
Program Diploma III

Bidang Studi Keuangan Perbankan

PROGRAM DIPLOMA III
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2011

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI
BAB I

BAB II

BAB III

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................

1

1.2 Perumusan Masalah ........................................................

3

1.3 Tujuan Kegiatan Magang ................................................

3


1.4 Manfaat Pelaksanaan Magang ........................................

4

1.5 Tempat dan Waktu Magang ............................................

4

1.6 Sistematika Penulisan Laporan .......................................

5

LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Bank ..............................................................

7

2.2 Kredit ..............................................................................

7


2.3 Pengawasan Kredit ..........................................................

19

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
3.1 Pengertian dan Tujuan BPR Nurul Barokah ....................

24

3.2 Sejarah Singkat BPR Nurul Barokah Lubuk Alung ........

25

3.3 Visi dan Misi Perusahaan ................................................

26

3.4 Pelayanan Nasabah dan Produk ......................................


27

3.5 Sarana Pendukung Kegiatan Operasional ......................

30

3.6 Organisasi dan Manajemen PT. BPR Nurul Barokah

BAB IV

Lubuk Alung ..................................................................

31

3.7 Struktur Organisasi .........................................................

34

KEBIJAKAN PT. BPR NURUL BAROKAH LUBUK ALUNG
DALAM MEMBERIKAN KREDIT KEPADA NASABAHNYA

4.1 Pelaksanaan Pemberian Kredit oleh PT. BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung ....................................................

35

4.2 Sumber Dana Kredit Usaha Kecil pada PT. BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung .....................................................

41

4.3 Syarat – syarat Calon Debitur pada PT. BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung .....................................................

45

4.4 Pengikatan Jaminan dalam Pemberian Kredit PT. BPR
Nurul Barokah Lubuk alung ............................................

46


4.5 Kebijakan Nurul Barokah Lubuk Alung dalam Pemberian
Kredit Kepada Nasabah ...................................................

51

4.6 Masalah – masalah yang di hadapi oleh BPR Nurul
Barokah ............................................................................

55

4.7 Usaha Penyelesaian Masalah yang di hadapi BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung .....................................................

57

4.8 Macam – macam Kredit yang diberikan oleh BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung .....................................................
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan .....................................................................

62

5.2 Saran ...............................................................................

63

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

59

BAB I

PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Kebijakan Pengelolaan piutang / kredit bagi sebuah perusahaan adalah suatu hal
yang penting untuk dilakukan agar piutang / kreditnya berjalan dengan baik dan
meminimalkan hal-hal yang mungkin terjadi diluar piutang. Melakukan pengelolaan

kredit berarti melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, dimana dalam mengelola atau
mengatur piutang / kreditnya perlu dilakukan perencanaan yang matang. Kemudian
setelah direncanakan maka diorganisasikan, agar perencanaan tersebut lebih terarah.
Organisasi sangat penting karena merupakan tempat bagi perusahaan dalam mencapai
tujuannya, sedangkan manajemen merupakan alat untuk mencapai tujuan tesebut.
Terakhir perlu dikendalikan dan dilakukan pengawasan agar pelaksanaan sesuai dengan
rencana yang telah ditetapkan. Pelaksanaan pengelola kredit / piutang dapat
meningkatkan profit / keuntungan bagi sebuah perusahaan. Memperoleh keuntungan /
profit merupakan tujuan utama berdirinya suatu badan usaha, baik badan usaha yang
berbentuk Perseroan Terbatas (PT), yayasan maupun bentuk-bentuk badan usaha yang
lainnya.
Setiap perusahaan memiliki ciri dan karakteristik tersendiri sehingga dalam
pengelolaannyapun harus disesuaikan dengan ciri dan karakteristik perusahaan tersebut.
Salah satu cirri / karakteristik yang sangat berbeda adalah antara perusahaan yang
menjual produk yang berbentuk barang dengan perusahaan yang menjual produk yang
berbentuk jasa. Salah satu perusahaan yang menjual jasa adalah perusahaan yang

bergerak dibidang perbankan. Bank merupakan perusahaan yang menyediakan jasa
keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Masalah pokok yang paling sering dihadapi oleh setiap perusahaan yang bergerak

dalam bidang apapun selalu tidak terlepas dari kebutuhan akan dana (Modal) untuk
membiayai usahanya. Kebutuhan akan dana ini diperlukan baik untuk modal investasi
atau modal kerja. di sini bank sebagai lembaga keuangan mempunyai kegiatan utama
yaitu membiayai permodalan suatu bidang usaha disamping usaha lain seperti
menampung uang yang sementara waktu belum digunakan oleh pemiliknya.
Jadi fungsi utama bank merupakan perantara diantara masyarakat yang
membutuhkan dana dengan masyarakat yang kelebihan dana.
Oleh karena fungsi utama bank sebagai perantara antar masyarakat kelebihan dana
dengan masyarakat kekurangan dana, maka usaha pokok yang dilaksanakan bank adalah
kegiatan-kegiatan pada sektor perkreditan, atau penyaluran dana. Sehingga secara
otomatis pendapatan bank yang terbesar diperoleh dari sektor perkreditannya. Semakin
tinggi permintaan dan penyaluran kredit bank dengan kata lain tidak kredit bermasalah,
maka semakin besar pula kemungkinan suatu bank untuk memperoleh laba / profit. Oleh
karena tujuan utama didirikannya suatu bank adalah untuk mencapai profitabilitas yang
maksimal, maka perlu dilakukan pengelolaan perbankan secara profesional terutama
dalam sektor perkreditannya.
Pengelolaan bank profesional melalui peningkatan kualitas pengelolaan kredit sudah
menjadi sebuah tuntutan yang harus dipenuhi. Hal ini terkait dengan efektifitas kinerja

suatu bank, karena dengan semakin efektif suatu operasi bank, maka akan semakin

tinggi pula profitabilitasnya.

Salah satu bank yang menjalankan fungsi dan peranan keuangan tersebut adalah
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) merupakan sebuah lembaga perbankan yang mempuyai
peranan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Meskipun memiliki
skala usaha yang lebih kecil, namun keberadaanya dapat membantu masyarakat dalam
mengembangkan perekonomianya khususnya ekonomi masyarakat yang berskala usaha
kecil dan menengah.
Berdasarkan pada fenomena tersebut, maka penulis tertarik untuk membahas lebih
lanjut serta mempraktekannya dalam bentuk Laporan Kerja Praktek dengan judul
“KEBIJAKAN BPR NURUL BAROKAH LUBUK ALUNG DALAM MEMBERI
KREDIT KEPADA NASABAHNYA”
1.2.Rumusan Masalah
Berpedoman dari Judul Laporan Kerja Praktek ini juga, maka ada permasalahan
yang menjadi perhatian penulis dalam masalah ini yaitu :


Bagaimana kebijakan BPR Nurul Barokah Lubuk Alung dalam menyalurkan
kredit kepada nasabahnya.


1.3. Tujuan Kegiatan Magang

Adapun kegiatan magang ini dilakukan adalah :


Untuk mengetahui secara lebih mendalam mengenai kebijakan dalam
pelaksanaan penyaluran kredit yang dilakukan oleh BPR Nurul Barokah Lubuk
Alung kepada nasabahnya.

1.4. Manfaat Pelaksanaan Magang
1. Bagi Penulis
-

Sebagai media pengembangan dan aplikasi ilmu pengetahuan mengenai
pengelolaan kredit

yang efektif pada bank yang didapat di bangku kuliah

sekaligus memberikan tambahan pengetahuan dan pengalaman dibidang
tersebut.
2. Bagi Perusahaan
- Sebagai sumber informasi mengenai pelaksanaan pengelolaan kredit yang
efektif pada perusahaannya. Adanya pengelolaan kredit yang efetif diharapkan
menghindari terjadinya kredit bermasalah yang bisa menjadi faktor penghambat
bagi bank untuk memperoleh laba yang maksimal.
- Sebagai bahan masukan untuk memecahkan masalah dalam pengelolaan dan
pelaksanaan kreditnya.

3. Bagi Pihak Lain
- Sebagai bahan yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan tentang
pengelolaan

perkreditan perbankan dan dapat digunakan sebagai bahan

perbandingan bagi yang tertarik sehingga dapat dikembangkan lebih lanjut,
khususnya BI dikemudian hari.
1.5. Tempat dan Waktu Magang
Sebagai mata kuliah wajib yang harus di ikuti oleh penulis, maka penulis
berencana untuk melaksanakan magang yang sesuai dengan judul Tugas Akhir yang
diajukan oleh penulis, yaitu di Bank Perkreditan Rakyat Nurul Barokah Lubuk Alung
selama 40 hari kerja.

Penulis sendiri merencanakan untuk melaksanakan magang pada Bank
Perkreditan Rakyat Nurul Barokah Lubuk Alung mulai tanggal 4 juli 2011 hingga 26
agustus 2011. Selama pelaksanaan magang, penulis akan ditempatkan pada berbagai
posisi guna menambah ilmu yang telah diperoleh penulis sewaktu kuliah pada Bank
tersebut . dan tentu saja dalam pelaksanaan magang tersebut, penulis berharap
mendapatkan segala ilmu pengetahuan terutama untuk melayani.tugas akhir ini
1.6. Sistematika Pembuatan Laporan
Adapun sistematika penulis laporan magang ini adalah :
BAB I Pendahuluan

Menggambarkan tentang latar belakang pelaksanaan magang, Rumusan
Masalah, tujuan magang, manfaat magang serta Rencana Tempat dan waktu
magang serta jadwal kegiatan.
BAB II Landasan Teori
Bab ini mengemukakan landasan teori yang menjelaskan tentang pengertian
Bank dan Kredit, Tujuan Pemberian kredit, Manfaat kredit, fungsi-fungsi kredit,
Unsur-unsur Kredit, Jenis –Jenis kredit, Pengertian Kredit modal kerja, dan
pengawasan Kredit setelah kredit di cairkan.

BAB III Gambaran Umum Atau Profil Lembaga
Pada Bab ini penulis mengemukakan mengenai gambaran umum atau profit dari
BPR Nurul Barokah meliputi tentang BPR, Sejarah Singkat, Struktur
Oraganisasi, tujuan dan ruang lingkup Usaha, Bentuk simpanan di BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung, Sumber – sumber Modal BPR Nurul Barokah Lubuk
Alung, Produk dan keikut sertaan Pemerintah dalam pengelolaan BPR Nurul
Barokah Lubuk Alung.
BAB IV Pembahasan

Merupakan bagian yang pembahasan dan hasil penelitian selama praktek
mengenai peranan dan fungsi BPR Nurul Barokah Lubuk Alung dalam
pemberian kredit pada nasabah. Berupa penjelasan teoritik, baik secara kualitatif,
kualitatif, kuantitatif ataupun secara statistic
BAB V Kesimpulan dan Saran
Berisi tentang kesimpulan dan saran berdasarkan hasil – hasil pembahasan dari
pelaksanaan magang yang dilakukan oleh penulis