SISTEM INFORMASI KATALOG SEPEDA MOTOR BERBASIS WEB.

TUGAS AKHIR
SISTEM INFORMASI KATALOG SEPEDA MOTOR BERBASIS
WEB

Oleh:

ACHMAD RIZAL SIDIK
NPM : 0734010181

J URUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR
SURABAYA
2012

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

YAYASAN KESEJ AHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN
UPN “VETERAN” J AWA TIMUR
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

Jl. Rungkut Madya Gunung Anyar Surabaya 60294 Tlp. (031) 8706369, 8783189
Fax (031) 8706372 Website: www.upnjatim.ac.id

KETERANGAN REVISI
Mahasiswa di bawah ini :
Nama

: Achmad Rizal Sidik

NPM

: 0734010181

Program Studi : Teknik Informatika
Telah mengerjakan revisi skripsi dengan judul :
“SISTEM INFORM ASI KATALOG SEPEDA M OTOR BERBASIS WEB”.
Oleh karenanya mahasiswa tersebut diatas dinyatakan bebas revisi skripsi dan diijinkan
untuk membukukan skripsi dengan judul tersebut.
Surabaya, 10 September 2012
Dosen Penguji yang memerintahkan revisi:

1.) I r. Sutiyono, MT.
NIP. 196007131987031001

{

}

2.) Rinci Kembang Hapsari, S.Si, M. Kom.

{

}

{

}

NPT. 377120801681
3.) Bar ry Nuqoba, S.Si, M.Kom.


Mengetahui,
Dosen Pembimbing
Dosen Pembimbing Utama

Nur Cahyo Wibowo, S.Kom. M.Kom.

NIP. 379030401971
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Dosen Pembimbing Pendamping

Fetty Tri Anggraeny, S.kom
NIP. 382020602081

SKRIPSI
SISTEM INFORMASI KATALOG SEPEDA MOTOR
BERBASIS WEB
Disusun Oleh:


ACHMAD RIZAL SIDIK
0734010181

Telah dipertahankan dihadapan dan diterimaoleh Tim Penguji Skripsi
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
Pada Tanggal : 19 Juli 2012

Pembimbing:
1.

Tim Penguji:
1.

Nur Cahyo Wibowo, S.Kom, M.Kom.
NIP. 379030401971

Rinci Kembang Hapsari, S.Si, M. Kom.
NPT. 377120801681


2.

2.

Fetty Tri Anggraeny, S.Kom, M.Kom
NIP. 382020602081

Ir. Sutiyono, MT.
NIP. 196007131987031001
3.

Bar ry Nuqoba, S.Si, M.Kom.
NPT. 384110901551
Mengetahui
Dekan Fakultas Teknologi Industri
Univer sitas Pembangunan Nasional “Veteran” J awa Timur

Ir. Sutiyono, MT.
NIP. 196007131987031001
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis ucapkan kehadirat Tuhan YME, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dimudahkan dalam
penyelesaian penulisan laporan Tugas Akhir di jurusan Teknik Informatika
sebagaimana yang diharapkan. Penulis menyadari sepenuhnya masih terdapat banyak
kekurangan dalam penyelesaian penulisan laporan Tugas akhir ini. Namun penulis
berusaha menyelesaikan laporan ini dengan sebaik mungkin.
Segala kritik saran yang bersifat membangun sangat diharapkan dari semua
pihak, guna perbaikan dan pembangunan dimasa yang akan datang. Akhirnya besar
harapan penulis agar laporan ini dapat diterima dan berguna bagi semua pihak. Amin.

Surabaya, September 2012

Penulis

i
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.


UCAPAN TERIMA KASIH
Dalam penulisan laporan Tugas Akhir ini penulis menyadari telah banyak
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
dengan kesungguhan dan rasa rendah hati, penulis ingin menyampaikan ucapan
terima kasih kepada :
1. Tuhan YME yang selalu memberikan kesehatan, rezeki, kemudahan, dan
kasih-Nya yang sabar baik bagi penulis sendiri maupun orang – orang di
sekitar penulis.
2. Bapak sutiyono, selaku Dekan Fakultas Teknik Industri Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim.
3. Ibu Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT. selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika FTI
UPN “Veteran” Jatim.
4. Bapak Nur Cahyo Wibowo, S.Kom. M.Kom. Selaku Dosen Pembimbing I
Tugas Akhir

yang telah membimbing, memberikan arahan, dan nasehat

Terima Kasih Banyak atas bimbingan dan semua nasehat serta arahan yang
telah diberikan.

5. Ibu Fetty Tri Anggraeny, S.Kom. Selaku Dosen Pembimbing II Tugas Akhir
yang telah membimbing, memberikan arahan, dan nasehat Terima Kasih
Banyak atas bimbingan dan semua nasehat serta arahan yang telah diberikan.
6. Orang tua tercinta, adik, dan kakak tersayang, yang telah memberikan
dorongan baik moril maupun materiil sehingga laporan Praktek Kerja
Lapangan ini dapat penulis selesaikan.
7. Kawan satu perkumpulan angkatan 2007, teman – teman KKN dan semua
pihak yang telah memberi dukungan, menghibur, dan membantu dalam

ii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

pelaksanaan tugas akhir ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu,
terima kasih atas dukungan dan bantuannya.
Penulis menyadari Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna,
sehingga saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Akhir kata,
semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca dan bagi civitas akademi FTI UPN
“Veteran” Jatim.


Surabaya, Oktober 2012

penulis

iii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................. i
ABSTRAK ................................................................................................ iv
DAFTAR ISI .............................................................................................. v
DAFTAR TABEL....................................................................................... .. ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. x
BAB I

PENDAHULUAN ..................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah .................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah ........................................................... 2
1.3 Batasan Masalah ................................................................ 3
1.4 Tujuan dan Manfaat ........................................................... 3
1.5 Metodologi Penelitian ........................................................ 3
1.6 Sistematika Penulisan ........................................................ 4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA ............................................................ 6
2.1 Katalog .............................................................................. 6
2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi ......................................... 8
2.3 Konsep Dasar OOP di PHP (Class, Method dan Object) .... 8
2.4 Web sebagai sistem............................................................ 9
2.5 Bahasa Pemrograman ...................................................... 12
2.6 PHP ................................................................................. 13
2.7 HTML ............................................................................. 16
2.8 Javascript ......................................................................... 17

v
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.9 CSS ................................................................................. 20
2.10 Mysql..................................................................................24
2.11 Internet ............................................................................ 25
2.12 Web Browser .................................................................. 26
2.13 Siklus Hidup Sistem ....................................................... 27
BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ........................ 29
3.1 Analisa Sistem ................................................................... 29
3.2 Perancangan sistem............................................................ 30
3.2.1 Deskripsi Umum...................................................... 30
3.2.2 Kebutuhan Sistem.................................................... 30
3.2.3 Perancangan Parameter Pencarian............................ 31
3.2.4 Conceptual Data Model ........................................... 31
3.2.5 Alur Pengaksesan Aplikasi ...................................... 32
3.2.6 Use Case Diagram ................................................... 33
3.2.7 Activity Diagram ..................................................... 35
3.2.8 Class Diagram ......................................................... 36
3.2.9 Desain Antarmuka ................................................... 38
A. Antarmuka Fitur Menu Awal .................................... 38
B. Antarmuka Menu Katalog ......................................... 39
C. Antarmuka Menu Admin .......................................... 39

BAB IV

IMPLEMENTASI ................................................................... 42
4.1. Lingkungan Implementasi............................................... 42
4.2. Implementasi Program .................................................... 43
4.2.1. Pembuatan Tampilan User ..................................... 43

vi
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.2.1.1 Koneksi Data ............................................... 45
4.2.1.2 Pengkodean Method Class ........................... 46
4.2.1.3 Pembuatan Halaman Home .......................... 48
4.2.1.4 Tampilan Video ........................................... 51
4.2.2. Pembuatan Tampilan Admin .................................. 52
4.2.2.1. Pengedittan Tampilan Atribut ...................... 53
4.2.2.2. Pembuatan Halaman Ubah Password ........... 57
BAB V

UJI COBA DAN EVALUASI ................................................ 59
5.1. Lingkungan Uji Coba...................................................... 59
5.2. Skenario Uji Coba .......................................................... 59
5.3. Pelaksanaan Uji Coba ..................................................... 60
5.3.1. Persiapan Aplikasi.................................................. 61
5.3.2. Uji coba Web KASTOR ......................................... 63
5.3.3. Menu Home ........................................................... 64
A. Pencarian dengan 1 Kategori ............................... 65
B. Pencarian dengan lebih 1 Kategori ...................... 66
C. Link Lihat Detail ................................................. 67
5.3.4. Menu Katalog ........................................................ 68
5.3.5. Menguji Menu Admin ............................................ 69
A. Log In ................................................................. 70
B. Error pada Log In ................................................ 71
C. Menu Motor ........................................................ 72
1. Merk ................................................................ 72
2. Produk.............................................................. 76

vii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

D. Menu Atribut ...................................................... 79
1. Jenis Spesifikasi ............................................... 80
2. Genre ............................................................... 84
E.

Menu Mengubah Password ................................. 86

F.

Menu Keluar ....................................................... 88

5.4. Evaluasi .......................................................................... 88
BAB VI

PENUTUP .............................................................................. 89
6.1.

Kesimpulan ................................................................... 89

6.2.

Saran ............................................................................ 89

DAFTAR PUSTAKA

viii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Judul

: SISTEM INFORMASI KATALOG SEPEDA MOTOR SEMUA MERK BERBASIS WEB

Pembimbing I : Nur Cahyo Wibowo, S.Kom, M.Kom
Pembimbing II : Fetty Tri Anggraeny, S.Kom.
Penyusun
: Achmad Rizal Sidik

ABSTRAK
Seseorang membutuhkan pertimbangan khusus dalam memiliki sepeda
motor sebagai alat transportasinya. Hal yang diperhatikan adalah mengenai
beberapa faktor. Biaya, kecepatan, keindahan (warna), tahun, harga menjadi
pertimbangan sebelum seseorang membeli sebuah sepeda motor. Terkadang pula
merk apapun tidak menjadi masalah asalkan sesuai dengan kriteria mereka. Disisi
lain pula, terdapat sekelompok orang yang memperhatikan kriteria-kriteria
tersebut tetapi juga menyoroti dalam satu merk sepeda motor saja. Dengan begitu
sepeda motor yang didapat sesuai dengan keinginan.
Mencari sepeda motor sesuai dengan kriteria adalah pekerjaan yang sulit
dan membutuhkan waktu lama. Demi mendapatkan sepeda motor yang benarbenar sesuai harapan, seseorang akan rela menelusuri setiap toko. Ini memakan
waktu dan boros biaya. Bahkan bisa saja kriteria yang dimaksud gagal ditemukan.
Hal ini dapat berarti merupakan tindakan yang sia-sia.
Sebuah sistem informasi terkomputerisasi dapat menjadi media
penelusuran informasi sepeda motor. Cukup dengan mengakses sistem ini maka
sepeda motor yang dimaksud bisa ditemukan sesuai kriterianya. “Sistem
Informasi Katalog Sepeda Motor Berbasis Web” ini menjadi solusi dalam
menjawab kebutuhan seseorang mengenai sepeda motor yang diinginkan. Semua
kegiatan penentuan kriteria dan pencarian informasi dapat dilakukan dalam sistem
tersebut. Mendapatkan informasi tidak perlu lagi mendatangi lokasi.

Keyword : Katalog Online, Sistem Informasi, Merk, Sepeda Motor

iv

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Di era modern saat ini, aktifitas mobilitas dalam masyarakat menjadi lebih

tinggi dibandingkan dengan era-era sebelumnya. Keadaan ini menuntut setiap
lapisan masyarakat memiliki alat transportasi dalam mendukung aktifitas yang
dilakukan. Banyak yang memilih menggunakan mobil, bahkan untuk sepeda
motor jauh lebih banyak lagi. Oleh karena itu, sepeda motor merupakan alat
transportasi yang paling dominan saat ini khususnya masyarakat Indonesia.
Sejumlah informasi mengenai alat transportasi yang akan dicari merupakan modal
utama untuk mendapatkan alat transportasi tersebut. Sebelum seseorang mulai
memutuskan untuk mendapatkan alat transportasi yang diinginkan biasanya
dimulai dengan melakukan beberapa pertimbangan. Sesuai dengan informasi yang
didapatkan maka dapat ditentukan pula jenis sepeda motor yang diinginkan serta
dapat diketahui pula status dan spesifikasi kendaraan tersebut.
Mencari sepeda motor yang ditentukan berdasarkan kriteria tertentu,
adalah merupakan pekerjaan yang cukup sulit dan merepotkan dan membutuhkan
waktu lama, demi mendapatkan sepeda motor yang benar-benar sesuai dengan
harapan seseorang akan rela menelusuri setiap toko, sebenarnya tindakan
demikian dapat memakan waktu dan biaya yang cukup banyak. Resiko yang
umumnya terjadi adalah bisa saja kriteria yang dimaksud gagal ditemukan, hal ini
dapat berarti merupakan tindakan yang sia-sia. Beberapa hal di atas dapat diatasi
1
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2

jika menerapkan sebuah pencarian yang lebih sistematis. Suatu aktifitas seseorang
dalam mencari informasi mengenai sepeda motor dapat diperoleh dengan
penggunaan komputer dalam menangani informasi. Sejumlah informasi mengenai
sepeda motor akan tersedia dalam sistem informasi yang mana siap diolah oleh
pengguna. Untuk kemudian dapat menampilkan sepeda motor yang dimaksud.
Sebuah

sistem

informasi

terkomputerisasi

dapat

menjadi

media

penelusuran informasi sepeda motor. Cukup dengan mengakses sistem ini maka
sepeda motor yang dimaksud bisa ditemukan sesuai kriterianya. “Sistem
Informasi Katalog Sepeda Motor Semua Merk Berbasis Web”

diharapkan

menjadi solusi dalam menjawab kebutuhan seseorang mengenai sepeda motor
yang diinginkan. Semua kegiatan penentuan kriteria dan pencarian informasi
dapat dilakukan dalam sistem tersebut. Mendapatkan informasi tidak perlu lagi
mendatangi lokasi. Dengan demikian masalah tersebut cocok diangkat dengan
judul “Sistem Informasi Katalog Sepeda Motor Semua Merk Berbasis Web”.

1.2.

Perumusan Masalah
Pada latar belakang di atas, maka dapat di ambil permasalahan yaitu :

a. Bagaimana merancang dan membangun sistem untuk mengolah pencarian
informasi sepeda motor.
b. Bagaimana cara menerapkan katalog sepeda motor dalam bentuk sistem
informasi.
c. Apa sajakah informasi yang didapatkan pengguna dalam mengakses
katalog sepeda motor.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3

1.3.

Batasan Masalah
Untuk lebih memfokuskan pada permasalahan, maka sistem yang akan

dibuat nantinya akan dibatasi pada :
a. Informasi mengenai semua merk sepeda motor yang populer di Indonesia.
b. Pencarian berdasarkan kecocokan kriteria sepeda motor.
c. Kriteria yang jadi acuan merupakan kriteria yang sering diutamakan
seseorang dalam melakukan pertimbangan .
d. Informasi berupa spesifikasi dan harga dari suatu merk sepeda motor.
e. Spesifikasi sepeda motor meliputi mesin, harga, transmisi, dimensi,
kapasitas dan rangka.
f. Spesifikasi sepeda motor menjadi dasar informasi.
g. Hanya seorang admin yang dapat mengelola katalog.

1.4.

Tujuan dan Manfaat
Tujuan penulisan skripsi ini adalah implementasi pencarian informasi

sepeda motor semua merk dengan media katalog berbasis web.
Manfaatnya adalah dapat membantu seseorang dalam menemukan
informasi mengenai kendaraan bermotor yang mana sesuai dengan kriteria
seseorang tersebut .

1.5.

Metodologi Penelitian

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4

Langkah-langkah yang ditempuh untuk keperluan pembuatan tugas akhir
ini antara lain:
a. Studi Literatur
Mendaptkan beberapa informasi dan dasar teori baik dari buku, internet,
maupun sumber-sumber yang lainnya yang terkait dengan judul penelitian
ini.
b. Pengumpulan dan Analisa Data
Pengumpulan data dilakukan dengan cara: observasi, identifikasi dan
klasifikasi melalui studi literatur. Dari pengumpulan data tersebut,
dilakukan analisa data yaitu melakukan uji coba penetration testing
c. Rancang – Bangun Sistem
Pada tahap ini dilakukan penerapan konsep pencarian informasi dan
pendataan mengenai semua merk sepeda motor serta mendefinisikan
susuna dari system yang dibuat.
d. Uji Coba dan Evaluasi Sistem
Pada tahap ini dilakukan uji coba terhadap sistem yang telah dibangun,
apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan.
e. Dokumentasi
Pada tahap ini dilakukan pembuatan laporan mulai dari studi literatur
sampai dengan implementasi, serta penarikan kesimpulan dan saran.

1.6.

Sistematika Penulisan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5

Penulisan serta pembahasan tugas akhir ini dibagi menjadi tujuh bab
dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I

: PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan
sistematika penulisan.

BAB II

: TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini membahas tentang teori-teori dasar yang
mendukung penelitian ini.

BAB III

: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini membahas mengenai analisis kebutuhan yang
diperlukan untuk mengatasi permasalahan tersebut.

BAB IV

: IMPLEMENTASI
Pada bab ini berisi tentang hasil dari perancangan sistem
yang telah dibuat, yang meliputi penerpan alur dan apa saja
yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi ini.

BAB V

: UJI COBA DAN EVALUASI
Pada bab ini berisi penjelasan tentang hasil uji coba aplikasi
dan evaluasinya.

BAB VI

: PENUTUP
Pada bab ini akan ditarik suatu kesimpulan mengenai
rumusan masalah yang ditangani dan pemberian saran.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA

2.1

Katalog
Katalog dari bahasa Latin catalogus, adalah sebuah buku berisikan , bisa

dengan gambar-gambar atau tidak.biasanya berisi informasi gambar produk,
harga, serta ukurannya. Beberapa definisi katalog menurut ilmu perpustakaan
dapat disebutkan sebagai berikut:
- Katalog berarti daftar berbagai jenis koleksi perpustakaann/produk yang disusun
menurut sistem tertentu.(Fathmi, 2004,p.6 )
- A catalogue is a list of, an index to, a collection of books and/or other
materials. It enables the user to discover : what material is present in the
collection, where this material may be found. (Hunter, 199, p. 1)
- Katalog perpustakaan/produk merupakan suatu rekaman atau daftar bahan
pustaka yang dimiliki oleh suatu perpustakaan atau beberapa perpustakaan yang
disusun menurut aturan dan sistem tertentu. (Dasar-Dasar Ilmu Perpustakaan,
2003,p. 130)
Pada definisi di atas dapat disimpulkan bahwa katalog merupakan daftar
dari koleksi perpustakaan/produk atau beberapa perpustakaan/produk yang
berbeda yang disusun secara sistematis, sehingga memungkinkan pengguna
katalog dapat mengetahui dengan mudah koleksi apa yang dimiliki oleh pustaka
produk dan dimana koleksi tersebut dapat ditemukan. Sedangkan pengertian
katalog induk (union catalog) sangat berkaitan erat dengan kerjasama
pengkatalogan (cooperative cataloguing). Cooperative cataloguing sesuai dengan

6

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

7

istilahnya merupakan kerjasama antar pihak pustaka produk dalam pengerjaan
katalog dan hasilnya adalah katalog induk. Jadi secara ringkas dapat dikatakan
bahwa katalog induk merupakan hasil kerjasama dalam pengerjaan katalog oleh
beberapa pustaka perusahaan atau penyatuan dari beberapa katalog produk.
Berikut adalah contoh katalog induk yaitu Katalog Induk Thailand dan Katalog
Induk Lousiana yang dapat di akses melalui internet dengan alamat :
http://uc.thailis.or.th dan http://search.lousilibraries.org/.
Fungsi Katalog Induk Sebetulnya tidak jauh berbeda dengan fungsi
katalog. Charles Ammi Cutter menyebutkan tiga fungsi katalog yaitu:
- Memungkinkan seseorang menemukan sebuah buku/produk yang diketahui dari
kriterianya, judul atau subyeknya.
- Menunjukkan apa yang dimiliki suatu perusahaan oleh pengarang tertentu, pada
subyek tertentu, dalam jenis literatur tertentu.
- Membantu dalam pemilihan produk berdasarkan edisinya atau berdasarkan
karakternya (bentuk sastra atau berdasarkan topik).Fungsi tersebut dikemukakan
oleh Cutter lebih dari 100 tahun yang lalu, namun sampai saat ini masih sangat
relevan tentunya dengan beberapa penyesuaian seperti istilah buku sebaiknya
diganti dengan istilah koleksi. Sedangkan untuk katalog induk mempunyai fungsi
tambahan antara lain mempermudah penyalinan katalog (copy cataloguing),
mendukung pengawasan bibliografi (bibliographic control), dan menopang silang
layan (inter libraryloan). (Nur Hassane, 2007 ) [2]

.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

8

2.2

Konsep Dasar Sistem Infor masi
Sistem adalah kumpulan dari unsur atau elemen-elemen yang saling berkaitan

atau berinteraksi dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama
untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Contoh :
A. Sistem Komputer terdiri dari : Software, Hardware, Brainware
B. Sistem Akuntansi dan sebagainya.
Menurut Jerry FithGerald ; sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedurprosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan
suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu, sedangkan menurut
Ludwig Von Bartalanfy ; Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat
dalam suatu antar relasi diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
Syarat-Syarat Sistem :
A. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan tujuan.
B. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.
C. Adanya hubungan diantara elemen sistem.
D. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi dan material) lebih penting
daripada elemen sistem.
E. Tujuan

organisasi

lebih

penting

dari

pada

tujuan

elemen.

(HM,

Jogiyanto,2003) [3]

2.3

Konsep Dasar OOP di PHP (Class, Method dan Object)
OOP yang merupakan kependekan kata Object Oriented Programming

adalah suatu metode pemrograman yang menggunakan objek. Objek yang
dimaksud adalah suatu benda, bisa menggunakan benda-benda yang ada di sekitar

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

9

peneliti sebagai objek seperti komputer, HP,

kursi, meja, gitar, gelas dan

sebagainya.
Setiap objek memiliki karakteristik atau sifat sendiri yang membedakan
antara objek yang satu dengan objek yang lainnya.
Dalam OOP selalu ada yang namanya class, method (behavior),
property (attribute). Class bisa dikatakan sebagai cetakan untuk membuat objek.
Method bisa dikatakan sebagai aksi yang dimiliki oleh class. Sedangkan attribute
adalah karakteristik atau sifat-sifat yang dimiliki oleh objek yang dibuat nantinya.
Pendeklarasian suatu class selalu terdapat sintak class yang kemudian diikuti
dengan nama class dan setelah itu diikuti oleh body class. Body class selalu
berada diantara kurung kurawal atau berada diantara tanda { dan }.
(rumahscript, 2011)[12]

2.4

Web sebagai sistem
Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang

menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi,
suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun
dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana
masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).
Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi
informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi
informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah
berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi
profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply,

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

10

dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya bisa diupdate oleh
pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun
pemilik.
Penggunaan web sebagai system secara umum memiliki dua karakteristik
antara lain:


Situs web statis
Situs web statis merupakan situs web yang memiliki isi tidak

dimaksudkan untuk diperbarui secara berkala sehingga pengaturan ataupun
pemutakhiran isi atas situs web tersebut dilakukan secara manual. Ada tiga jenis
perangkat utilitas yang biasa digunakan dalam pengaturan situs web statis:
Editor teks merupakan perangkat utilitas yang digunakan untuk
menyunting berkas halaman web, misalnya: Notepad atau TextEdit, sedangkan
Editor WYSIWYG merupakan perangkat lunak utilitas penyunting halaman web
yang

dilengkapi

dengan

antar

muka

grafis

dalam

perancangan

serta

pendisainannya, berkas halaman web umumnya tidak disunting secara lengsung
oleh pengguna melainkan utilitas ini akan membuatnya secara otomatis berbasis
dari laman kerja yang dibuat oleh pengguna. perangkat lunak ini misalnya:
Microsoft Frontpage, Macromedia Dreamweaver.
Editor berbasis templat, beberapa utilitas tertentu seperti Rapidweaver dan iWeb,
pengguna dapat dengan mudah membuat sebuah situs web tanpa harus
mengetahui bahasa HTML, melainkan menyunting halaman web seperti halnya
halaman biasa, pengguna dapat memilih templat yang akan digunakan oleh utilitas
ini untuk menyunting berkas yang dibuat pengguna dan menjadikannya halam
web secara otomatis.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

11

• Situs web dinamis
Situs web dinamis merupakan situs web yang secara spesifik didisain
agar isi yang terdapat dalam situs tersebut dapat diperbarui secara berkala dengan
mudah. Sesuai dengan namanya, isi yang terkadung dalam situs web ini umumnya
akan berubah setelah melewati satu periode tertentu. Situs berita adalah salah satu
contoh jenis situs yang umumnya mengimplementasikan situs web dinamis tidak
seperti halnya situs web statis, pengimplementasian situs web dinamis umumnya
membutuhkan keberadaan infrastruktur yang lebih kompleks dibandingkan situs
web statis. Hal ini disebabkan karena pada situs web dinamis halaman web
umumnya baru akan dibuat saat ada pengguna yang mengaksesnya, berbeda
dengan situs web statis yang umumnya telah membentuk sejumlah halaman web
saat diunggah di server web sehingga saat pengguna mengaksesnya server web
hanya tinggal memberikan halaman tersebut tanpa perlu membuatnya terlebih
dulu.
Untuk memungkinkan server web menciptakan halaman web pada saat
pengguna mengaksesnya, umumnya pada server web dilengkapi dengan mesin
penerjemah bahasa skrip (PHP, ASP, ColdFusion, atau lainnya), serta perangkat
lunak sistem manajemen basisdata relasional seperti MySQL. Struktur berkas
sebuah situs web dinamis umumnya berbeda dengan situs web statis, berkasberkas pada situs web statis umumnya merupakan sekumpulan berkas yang
membentuk sebuah situs web. Berbeda halnya dengan situs web dinamis, berkasberkas pada situs web dinamis umumnya merupakan sekumpulan berkas yang
membentuk perangkat lunak aplikasi web yang akan dijalankan oleh mesin

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

12

penerjemah server web, berfungsi memanajemen pembuatan halaman web saat
halaman tersebut diminta oleh pengguna.
(Wikipedia Indonesia, 2011)[10]

2.5

Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa

komputer, adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer.
Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan
semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini
memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana
yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan,
dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa
pemrograman terdiri dari:


Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan
memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110



Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan
(bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer
dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV,
SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.



Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai
campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa
Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya
{, }, ?, , &&, ||, dsb.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

13



Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi
berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for,
while, and, or, dsb.

Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi,
hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan
Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
(Wikipedia Indonesia,2011) [1]

2.6

PHP
PHP: Hypertext Preprocessor adalah bahasa skrip yang dapat ditanamkan

atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs
web dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS. Pada
awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal).
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada
waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa
sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.
Selanjutnya

Rasmus

merilis

kode sumber

tersebut

untuk

umum dan

menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber
terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
(Wikipedia Indonesia, 2011)[6]
Beberpa perintah – perintah yang akan digunakan adalah mengenai operasi
operasi dasar pada PHP MySQL. Berikut perintah yang digunakan berserta
contoh:
1. Membuat koneksi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

14



Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

15

Penjelasan script:
1. include (“konfig.php”);
perintah include digunakan untuk mengikut sertakan sebuah file (pada contoh
diatas adalah file konfig.php).
2. mysql_query
format umum dari perintah ini adalah mysql_query(string dari query).
mysql_query dapat dilihat penggunaannya pada script tersebut.
3. Memasukkan data pada table


4 . Menampilkan data dari tabel


Penjelasan script:
1. mysql_num_rows
digunakan untuk menghitung jumlah baris yang didapat dari hasil eksekusi query
(mysql_query).
2. while ( ) { }
digunakan untuk melakukan perulangan selama data yang yang diinginkan masih
ada. (dalam contoh diatas: akan menampilkan semua isi dari table).

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

16

3. mysql_fetch_array
menampilkan data dari tabel dalam bentuk array. (rumahweb, 2008)[11]

2.7

HTML

HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan penjelajah web untuk
menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang
merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan penjelajah web seperti
Mozilla Firefox atau Google Chrome. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi
pembuka email ataupun dari PDA dan perangkat lunak lain yang memiliki
kemampuan

browser.

Dengan

menggunakan

perintah-perintah

HTML

memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas-tugas berikut:
Menentukan ukuran dan alur tulisan.
Mengintegerasikan gambar dengan tulisan.
Membuat Pranala.
Mengintegerasikan berkas suara dan rekaman gambar hidup.
Membuat form interaktif.
HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen tulisan biasa, hanya
dalam dokumen ini sebuah tulisan bisa memuat instruksi yang ditandai dengan
kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat
tulisan ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka penulisannya
dilakukan dengan cara: TAMPIL TEBAL. Tanda digunakan untuk
mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh tulisan yang ingin ditebalkan, dan
diakhiri dengan tanda untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut. HTML
lebih menekankan pada penggambaran komponen-komponen struktur dan
formating di dalam halaman web daripada menentukan penampilannya.Sedangkan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

17

penjelajah web digunakan untuk menginterpretasikan susunan halaman ke gaya
built-in penjelajah web dengan menggunakan jenis tulisan, tab, warna, garis, dan
perataan text yang dikehendaki ke komputer yang menampilkan halaman web.
(Suprianto, Dodit.2008) [7]

2.8

Javascript

Javascript adalah bahasa skrip yang populer di internet dan dapat bekerja di
sebagian besar penjelajah web populer seperti Internet Explorer (IE), Mozilla
Firefox, Netscape dan Opera. Kode Javascript dapat disisipkan dalam halaman
web menggunakan tag SCRIPT
Javasript ini menjadi bahasa inti dalam add ons (extensions) google chrome.
Dengan menggunakan bahasa ini maka segala proses program extension chome
dapat ditangani. Segala hal proses yang menyangkut perhitungan, iterasi,
percabangan bisa diatasi dengan membuat beberapa fungsi-fungis khusus dalam
bahasa javascript.
Kode Javascript biasanya dituliskan dalam bentuk fungsi yang ditaruh di tag
yang dibuka dengan tag
.

alert("Halo Dunia!");

Kode Javascript juga bisa diletakkan di file tersendiri yang berekstensi. js
(singkatan dari Javascript). Untuk memanggil kode Javascript yang terdapat di file

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

18

sendiri, di bagian awal harus ditentukan dahulu nama file .js yang
dimaksud menggunakan contoh kode seperti berikut:


Penulisan JavaScript
Kode JavaScript biasanya dituliskan dalam bentuk fungsi yang ditaruh di tag
yang dibuka dengan tag .

alert("Halo Dunia!");

Kode JavaScript juga bisa diletakkan di file tersendiri yang berekstensi .js
(singkatan dari JavaScript. Untuk memanggil kode JavaScript yang terdapat di file
sendiri, di bagian awal harus ditentukan dahulu nama file .js yang
dimaksud menggunakan contoh kode seperti berikut



Script pada bagian head
Script ini akan dieksekusi ketika dipanggil (biasanya berbentuk function) atau
dipanggil berdasarkan trigger pada event tertentuPeletakkan script di head akan
menjamin skript di-load terlebih dahulu sebelum digunakan (dipanggil.



...




Script pada Body
Script ini dieksekusi ketika halaman di-load sampai di bagian .Ketika
menempatkan script pada bagian berarti antara isi dan JavaScript
dijadikan satu bagian

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

19






...




Jumlah JavaScript di dan yang ditempatkan pada dokumen tidak
terbatas.[7]
External J avaScript
Terkadang ada yang menginginkan menjalankan JavaScript yang sama dalam
beberapa kali pada halaman yang berbeda, tetapi tidak mau disibukkan jika harus
menulis ulang script yang diinginkan di setiap halaman. Maka JavaScript dapat
ditulis di file secara eksternal.[7] Jadi, antara dokumen HTML dan JavaScript
dipisahkan, kemudian berkas tersebut dipanggil dari dokument HTML. Berkas
JavaScript tersebut disimpan dengan ekstensi .js
J avaScript : js/xxx.js document.write("pesan ini tampil ketika halaman
diload");

Untuk menggunakan eksternal JavaScript (.js) dipakai atribut "src" pada tag
pada halaman HTML-nya






Script di atas berada di berkas "xx.js" (eksternal)



(wikipedia.2011) [4]

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

20

2.9

CSS

CSS (Cascading Style Sheets) digunakan dalam kode HTML (Hypertext Markup
Language) untuk menciptakan suatu kumpulan Style yang terkadang dapat
digunakan untuk memperluas

kemampuan HTML (Hypertext Markup

Language). CSS (Cascading Style Sheet) adalah bahasa yang digunakan untuk
format

tampilan

HTML

(Hypertext

Markup

Language),

bahasa

yang

direkomendasikan W3C (World Wide Web Consortium) untuk melukiskan gaya
seperti huruf, warna, ukuran, jarak, posisi pada dokumen-dokumen web. CSS
(Cascading Style Sheet) sangat membantu para web designer untuk memperindah
halaman web template.
CSS (Cascading Style Sheet) sama fungsinya dengan cara format HTML
(Hypertext Markup Language) biasa, namun CSS (Cascading Style Sheet)
mempunyai lebih banyak elemen yang bisa peneliti atur.
Tag table punya elemen border, CSS (Cascading Style Sheet) juga punya
format untuk border namun lebih detail lagi seperti : border-top, border-right,
border-bottom, border-left. artinya lebih kompleks karena memungkinkan peneliti
membuat sisi border yang berbeda.
Versi
Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3.
CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2
dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa
ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang
mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS2 mendukung
penentuan posisi konten, downloadable, huruf (font), tampilan pada tabel (table

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

21

layout) dan media tipe untuk printer. Kehadiran versi CSS yang kedua diharapkan
lebih baik dari versi pertama.
CSS3 juga dapat melakukan animasi pada halaman website, diantaranya
animasi warna hingga animasi 3D. CSS3 desainer lebih dimudahkan dalam hal
kompatibilitas websitenya pada smartphone dengan dukungan fitur baru yakni
@media query. Selain itu, banyak fitur baru pada CSS3 seperti: multiple
background, border-radius, drop-shadow, border-image, CSS Math, dan CSS
Object Model.
Penulisan
Saat masuk pada bagian CSS, sering dijumpai kode sebagai berikut:
h1 {
color: #0789de;
}

Bagian pertama sebelum tanda '{}' dinamakan selector, sedangkan yang diapit
oleh '{}' disebut declaration yang terdiri dari dua unsur, yaitu property dan value.
Selector dalam pernyataan di atas adalah h1, sedangkan color adalah property,
dan #0789de adalah value.
Selain itu ada tiga metode penulisan CSS atribut, yaitu :

Inline Style Sheet
CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara
penulisannya cukup dengan menambahkan atribut style=" ..." dalam tag HTML
tersebut. Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan
memengaruhi tag HTML yang lain.
Contoh penulisan CSS dengan metode Inline Style Sheet:


Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

22


Contoh Bentuk Inline



Ini adalah contoh tag P tanpadiformat menggunakan CSS

Tag P ini diformat dengan besar font 20 point

Tag P ini diformat dengan besar font 14 point, dan menggunakan
warna merah



Embedded Style Sheet
CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag ... di atas tag
. Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan
digunakan untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag
HTML yang bersangkutan.
Contoh penggunaan CSS dengan metode Embedded Style Sheet :


Contoh Bentuk Embedded/title>


body {background:#0000FF; color:#FFFF00; margin-left:0.5in}
h1 {font-size:18pt; color:#FF0000}
p {font-size:12pt; font-family:arial; text-indent:0.5in}


Judul ini berukuran 18 dengan warna merah!
Tag p ini di format dengan besar font 12 point dengan
tipe font Arial dan mempunyai identasi 0.5 inch
Yang perlu diperhatikan juga bahwa body disini telah
diformat dengan margin kiri 0.5 inch dan warna background biru



Sifat CSS
Ada dua sifat CSS yaitu internal dan eksternal. Jika internal yang dipilih,
maka skrip itu dimasukkan secara langsung ke halaman website yang akan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

23

didesain. Kalau halaman web yang lain akan didesain dengan model yang sama,
maka skrip CSS itu harus dimasukkan lagi ke dalam halaman web yang lain itu.
Sifat yang kedua adalah eksternal di mana skrip CSS dipisahkan dan
diletakkan dalam berkas khusus. Nanti, cukup gunakan semacam tautan menuju
berkas CSS itu jika halaman web yang didesain akan dibuat seperti model yang
ada di skrip tersebut.
Fakta Menggunakan CSS
Fakta Menggunakan CSS diantaranya :


Telah didukung oleh kebanyakan browser versi terbaru, tetapi tidak

didukung oleh browser-browser lama.


Lebih fleksibel dalam penempatan posisi layout. Dalam layouting

CSS, peneliti mengenal Z-Index untuk menempatkan objek dalam posisi
yang sama.


Menjaga HTML dalam penggunaan tag yang minimal, hal ini

berpengaruh terhadap ukuran berkas dan kecepatan pengunduhan.


Dapat menampilkan konten utama terlebih dahulu, sementara

gambar dapat ditampilkan sesudahnya.


Penerjemahan CSS setiap browser berbeda, tata letak akan berubah

jika dilihat di berbagai browser


CSS adalah layouting "Masa Depan" dengan penggabungan

bersama XHTML.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

24

Contoh Berkas CSS



body
{
background-color:#d0e4fe;
}
h1
{
color:orange;
text-align:center;
}
p
{
font-family:"Times New Roman";
font-size:20px;
}



CSS example!
This is a paragraph.



(wikipedia.2011) [6]

2.10

Mysql

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL
(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread,
multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat
MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General
Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial
untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
[8]

Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak

dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki
oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

25

perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir
atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang
mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael
"Monty" Widenius.
(wikipedia.2011) [9]

2.11

Internet
Keberadaan internet pertama kali terdapat di negara Uni Sovyet, ketika

pada tahun 1957 telah meluncurkan sebuah satelit bernama Sputnik. Peluncuran
Sputnik ini dirasakan sebagai ancaman oleh musuh besar mereka yaitu Amerika
Serikat. Setelah Uni Sovyet negara lain seperti Amerika Serikat juga mendirikan
badan yang disebut Research Project Agency (ARPA). ARPA bernaung dibawah
Departemen Pertahanan AS atau yang dikenal dengan Departement of Defense
(DoD).
Pada tahun 1969, DoD memberi tugas kepada ARPA untuk membangun
sebuah mata rantai komunikasi antara DoD dengan militer yang tidak dapat
disabotase oleh musuh mereka. Jaringan komunikasi yang diciptakan ini disebut
ARPANET. Pada awalnya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja.
ARPANET yang ditemukan dan dikenal secara singkat sebagai internet, dibangun
dari satu set protokol yang dikenal sebagai Transmition Control Protocol/Internet
Protocol atau TCP/IP. Pada tahun 1986 U.S National Security Foundation (NSF)
membangun NFSNet yang menghubungkan lima pusat super komputer NSF di
Amerika Serikat.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan d