T1 802011046 Full text
HUBUNGAN RELIGIUSITAS DENGAN FORGIVENESS PADA INDIVIDU
YANG TIDAK MELAKUKAN PRAKTIK AGAMA
OLEH
NOVLYN ELISABETH PRASYLIA
802011046
TUGAS AKHIR
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Guna Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan Untuk
Mencapai Gelar Sarjana Psikologi
Program Studi Psikologi
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
HUBUNGAN RELIGIUSITAS DENGAN FORGIVENESS PADA INDIVIDU
YANG TIDAK MELAKUKAN PRAKTIK AGAMA
Novlyn Elisabeth Prasylia
Ch. Hari Soetjiningsih
Program Studi Psikologi
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan
forgiveness pada individu yang tidak melakukan praktik agama. Subjek dalam
penelitian ini berjumlah 55 partisipan dengan karakteristik yakni berusia minimal 18
tahun dan tidak melakukan praktik agama minimal 1 tahun. Teknik pengambilan sampel
menggunakan teknik snowball sampling. Hasil penelitian uji korelasi product moment
antara religiusitas dengan forgiveness diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,243 dengan
signifikansi sebesar 0,037 (p 0,05), yang menunjukkan hubungan
antar religiusitas dengan forgiveness adalah linear.
Analisis Korelasi
Tabel 3
Hasil Uji Hipotesis Antara Religiusitas dengan Forgiveness
Correlations
X
X
Y
Pearson
1
.243*
Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Y
.037
55
55
.243*
1
Pearson
Correlation
Sig. (1-tailed)
N
.037
55
55
*. Correlation is significant at the 0.05 level (1tailed).
19
Berdasarkan hasil perhitungan uji korelasi diperoleh koefisien korelasi
antara religiusitas dengan forgiveness sebesar 0,243 dengan sig. = 0,037 (p <
0.05) yang berarti ada hubungan yang positif antara religiusitas dengan
forgiveness.
Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi religiusitas, maka akan
semakin tinggi pula forgiveness yang dimiliki responden. Besarnya variasi
forgiveness dengan religiusitas dapat menjelaskan bahwa religiusitas
memberikan kontribusi terhadap forgiveness sebesar 5,91% (diperoleh dari r²)
dan sisanya sebesar 94,09% yang dipengaruhi oleh faktor lain di luar
religiusitas yang dapat berpengaruh terhadap forgiveness.
PEMBAHASAN
Berdasarkan penelitian mengenai hubungan antara religiusitas dengan
forgiveness pada individu yang tidak melakukan praktik agama, didapatkan hasil
bahwa terdapat hubungan yang positif signifikan antara religiusitas dengan
forgiveness pada individu yang tidak melakukan praktik agama. Berdasarkan
hasil uji perhitungan korelasi, keduanya memiliki r sebesar 0,243 dengan
signifikansi sebesar 0,037 (p
YANG TIDAK MELAKUKAN PRAKTIK AGAMA
OLEH
NOVLYN ELISABETH PRASYLIA
802011046
TUGAS AKHIR
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Guna Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan Untuk
Mencapai Gelar Sarjana Psikologi
Program Studi Psikologi
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
HUBUNGAN RELIGIUSITAS DENGAN FORGIVENESS PADA INDIVIDU
YANG TIDAK MELAKUKAN PRAKTIK AGAMA
Novlyn Elisabeth Prasylia
Ch. Hari Soetjiningsih
Program Studi Psikologi
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan
forgiveness pada individu yang tidak melakukan praktik agama. Subjek dalam
penelitian ini berjumlah 55 partisipan dengan karakteristik yakni berusia minimal 18
tahun dan tidak melakukan praktik agama minimal 1 tahun. Teknik pengambilan sampel
menggunakan teknik snowball sampling. Hasil penelitian uji korelasi product moment
antara religiusitas dengan forgiveness diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,243 dengan
signifikansi sebesar 0,037 (p 0,05), yang menunjukkan hubungan
antar religiusitas dengan forgiveness adalah linear.
Analisis Korelasi
Tabel 3
Hasil Uji Hipotesis Antara Religiusitas dengan Forgiveness
Correlations
X
X
Y
Pearson
1
.243*
Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Y
.037
55
55
.243*
1
Pearson
Correlation
Sig. (1-tailed)
N
.037
55
55
*. Correlation is significant at the 0.05 level (1tailed).
19
Berdasarkan hasil perhitungan uji korelasi diperoleh koefisien korelasi
antara religiusitas dengan forgiveness sebesar 0,243 dengan sig. = 0,037 (p <
0.05) yang berarti ada hubungan yang positif antara religiusitas dengan
forgiveness.
Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi religiusitas, maka akan
semakin tinggi pula forgiveness yang dimiliki responden. Besarnya variasi
forgiveness dengan religiusitas dapat menjelaskan bahwa religiusitas
memberikan kontribusi terhadap forgiveness sebesar 5,91% (diperoleh dari r²)
dan sisanya sebesar 94,09% yang dipengaruhi oleh faktor lain di luar
religiusitas yang dapat berpengaruh terhadap forgiveness.
PEMBAHASAN
Berdasarkan penelitian mengenai hubungan antara religiusitas dengan
forgiveness pada individu yang tidak melakukan praktik agama, didapatkan hasil
bahwa terdapat hubungan yang positif signifikan antara religiusitas dengan
forgiveness pada individu yang tidak melakukan praktik agama. Berdasarkan
hasil uji perhitungan korelasi, keduanya memiliki r sebesar 0,243 dengan
signifikansi sebesar 0,037 (p