Dokumen Perencanaan - Bappeda Kab. Probolinggo BAB IV Renstra Kec
BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
1. Visi dan Misi Kecamatan
1.1. Visi
Visi adalah gambaran
atau
pandangan
kedepan
yang
merupakan tantangan bagi keadaan di masa yang akan dating,
yang didalamnya berisi cita-cita yang ingin diwujudkan Pemerintah
Kecamatan Dringu Untuk mewujudkan sebuah keinginan kearah
mana Instansi Pemerintah dan Masyarakat akan dibawa. Berdasar
uraian ini maka VISI Pemerintah Kecamatan Dringu Tahun 2013–
2018 adalah :
” TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG BERWAWASAN
LINGKUNGAN DAN MANDIRI PANGAN”
Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna
terjalinnya sinergi yang dinamis antara seluruh aparatur pada
Kecamatan Dringu dengan seluruh satuan kerja pada Pemerintah
Kabupaten dalam merealisasikan seluruh peran dan fungsi secara
terpadu. Secara filosofi visi tersebut dapat dijelaskan melalui
makna yang terkandung di dalamnya, yaitu :
1.
Terwujudnya : terkandung upaya dan peran Kecamatan Dringu
dalam mewujudkan tujuan yang akan dicapai.
2.
Masyarakat yang berwawasan Lingkungan : adalah masyarakat
yang
menjadi
pembangunan
obyek
dengan
dan
subyek
memberikan
terhadap
program
perlindungan
dan
pelayanan.
3.
Mandiri
Pangan : adalah
kondisi yang mengembangkan
produktivitas masyarakat dalam mewujudkan keberhasilan
program
dan
kegiatan
serta
pelaksanaan
pembangunan
daerah khususnya dalam bidang Pertanian dan Perikanan.
1.2.
Misi
Misi adalah pedoman yang wajib dipegang teguh oleh setiap
aparatur Pemerintah Kecamatan Dringu dalam mewujudkan Visi.
Misi merupakan pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata bagi
segenap komponen penyelenggara pemerintahan dengan tidak
mengabaikan amanah yang diberikannya.
2 (dua) Misi Pemerintah Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo
Tahun 2013 – 2018 adalah sebagai berikut:
1.
Mewujudkan masyarakat yang berwawasan lingkungan
2.
melalui Perbaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Mewujudkan Masyarakat yang mandiri pangan dengan
meningkatkan kwalitas pangan dibidang Pertanian dan
Peternakan.
Misi yang ditetapkan mengacu kepada peran Kecamatan Dringu
yang merupakan pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata
bagi segenap komponen penyelenggara pemerintahan dengan
tidak mengabaikan amanah yang diberikannya.
2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan
2.1.1.Tujuan Jangka Menengah Kecamatan
Tujuan
(goal)
adalah
sebagai
penjabaran
dari
misi
dan
merupakan hasil akhir yang akan dicapai dalam kurun waktu 5
(lima) tahun ke depan. Sedangkan sasaran (objective) yang
merupakan penjabaran dari tujuan, adalah kondisi yang ingin
dicapai dalam kurun waktu lebih pendek dari tujuan, yaitu
biasanya satu tahun.
Tujuan
pembangunan
Kecamatan
ini
ditetapkan
untuk
memberikan arah terhadap program pembangunan kecamatan
secara umum. Disamping itu juga dalam rangka memberikan
kepastian operasional dan keterkaitan terhadap Misi yang telah
ditetapkan.
Tujuan ke
Meningkatnya SDM aparatur Kecamatan Dringu dalam
1 :
Pelayanan kepada masyarakat.
Tujuan ke
Meningkatnya
2 :
wawasan lingkungan.
Tujuan ke
Meningkatnya
3 :
masyarakat.
kesadaran
masyarakat
Perekonomian
dan
terhadap
Kesejahteraan
Adapun tujuan yang ditetapkan pada Kecamatan Dringu dapat di
uraikan sebagai berikut :
2.2.
Sasaran Jangka Menengah Kecamatan
Sasaran merupakan suatu kondisi yang ingin dicapai dalam
jangka waktu pendek, biasanya dalam waktu satu tahun. Sasaran
merupakan penjabaran dari tujuan yang telah ditetapkan. Setiap
sasaran memiliki indicator kinerja sebagai alat untuk mengukur
keberhasilan pencapaian sasaran.
Untuk mencapai tujuan, telah ditetapkan sasaran sebagai berikut:
1. Meningkatnya Sumber Daya aparatur dalam upaya meningkatkan
pelayanan
kepada
masyarakat.
Untuk
menilai
keberhasilan
pencapaian tujuan ini disertai dukungan semangat kerja dan
kebersamaan
yang
tinggi
akan
sangat
berpengaruh
pada
pencapaian tujuan organisasi yang diukur dengan indikator %
kepuasan
layanan
masyarakat
terhadap
kinerja
pemerintah
Kecamatan Dringu.
2. Meningkatnya
lingkungan
kesadaran
yang
masyarakat
berpengaruh
Pembangunan Manusia (IPM).
pada
terhadap
Wawasan
perbaikan
Indek
3. Peningkatan perekonomian dan kesejahteraan tidak terlepas dari
semua hal diatas, karena situasi dan kondisi yang kondusif sangat
berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi.
3. Strategi dan Kebijakan
Strategi adalah cara atau usaha untuk mewujudkan tujuan dan
sasaran yang hendak dicapai, dirancang secara konseptual, analitas, realitis,
rasional dan komprehensif. Strategi ini diwujudkan dalam bentuk kebijakan
dan program.
Kebijakan adalah arah/tindakan yang ditetapkan oleh Instansi
Pemerintah untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Kebijakan pada dasarnya
merupakan
ketentuan-ketentuan
yang
dipergunakan
untuk
dijadikan
pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan program/kegiatan
guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam mewujudkan tujuan.
Berdasarkan
hasil
formulasi
strategi
yang
telah
dikembangkan
dan
ditetapkan, maka kebijakan yang diletakkan adalah sebagai berikut :
a. Perencanaan
Menyiapkan rencana peningkatan layanan kepada masyarakat.
b. Pengendalian
Menyelenggarakan
monitoring dan evaluasi dalam menjaga konsistensi
pelaksanaan rencana guna mendukung pencapaian sasaran yang telah
ditetapkan dengan mengedepankan pola koordinasi yang intensif.
c. Kompetensi
Meningkatkan
kompetensi
SDM
baik
dalam
teknis
perencanaan,
penganggaran maupun dalam pengendalian program pembangunan
melalui kerjasama dengan pihak-pihak dan/atau lembaga yang memiliki
kompetensi dalam mendukung tupoksi Kecamatan Dringu.
b. Pengelolaan Keuangan
Memperbaiki manajemen keuangan organisasi dengan mendasarkan pada
prinsip kehati-hatian, kedisiplinan dan kepatuhan terhadap ketentuan
aturan yang berlaku.
c. Sarana Prasarana Kantor
Menjaga kecukupan sarana prasarana kantor baik dari segi kualitas
maupun kuantitas.
d. Meningkatkan Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi, dan Sinergi dengan
meningkatkan
koordinasi
internal
dengan
seksi-seksi
yang
ada
Kecamatan Dringu dan external dengan SKPD se-Kabupaten Probolinggo.
di
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
1. Visi dan Misi Kecamatan
1.1. Visi
Visi adalah gambaran
atau
pandangan
kedepan
yang
merupakan tantangan bagi keadaan di masa yang akan dating,
yang didalamnya berisi cita-cita yang ingin diwujudkan Pemerintah
Kecamatan Dringu Untuk mewujudkan sebuah keinginan kearah
mana Instansi Pemerintah dan Masyarakat akan dibawa. Berdasar
uraian ini maka VISI Pemerintah Kecamatan Dringu Tahun 2013–
2018 adalah :
” TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG BERWAWASAN
LINGKUNGAN DAN MANDIRI PANGAN”
Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna
terjalinnya sinergi yang dinamis antara seluruh aparatur pada
Kecamatan Dringu dengan seluruh satuan kerja pada Pemerintah
Kabupaten dalam merealisasikan seluruh peran dan fungsi secara
terpadu. Secara filosofi visi tersebut dapat dijelaskan melalui
makna yang terkandung di dalamnya, yaitu :
1.
Terwujudnya : terkandung upaya dan peran Kecamatan Dringu
dalam mewujudkan tujuan yang akan dicapai.
2.
Masyarakat yang berwawasan Lingkungan : adalah masyarakat
yang
menjadi
pembangunan
obyek
dengan
dan
subyek
memberikan
terhadap
program
perlindungan
dan
pelayanan.
3.
Mandiri
Pangan : adalah
kondisi yang mengembangkan
produktivitas masyarakat dalam mewujudkan keberhasilan
program
dan
kegiatan
serta
pelaksanaan
pembangunan
daerah khususnya dalam bidang Pertanian dan Perikanan.
1.2.
Misi
Misi adalah pedoman yang wajib dipegang teguh oleh setiap
aparatur Pemerintah Kecamatan Dringu dalam mewujudkan Visi.
Misi merupakan pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata bagi
segenap komponen penyelenggara pemerintahan dengan tidak
mengabaikan amanah yang diberikannya.
2 (dua) Misi Pemerintah Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo
Tahun 2013 – 2018 adalah sebagai berikut:
1.
Mewujudkan masyarakat yang berwawasan lingkungan
2.
melalui Perbaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Mewujudkan Masyarakat yang mandiri pangan dengan
meningkatkan kwalitas pangan dibidang Pertanian dan
Peternakan.
Misi yang ditetapkan mengacu kepada peran Kecamatan Dringu
yang merupakan pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata
bagi segenap komponen penyelenggara pemerintahan dengan
tidak mengabaikan amanah yang diberikannya.
2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan
2.1.1.Tujuan Jangka Menengah Kecamatan
Tujuan
(goal)
adalah
sebagai
penjabaran
dari
misi
dan
merupakan hasil akhir yang akan dicapai dalam kurun waktu 5
(lima) tahun ke depan. Sedangkan sasaran (objective) yang
merupakan penjabaran dari tujuan, adalah kondisi yang ingin
dicapai dalam kurun waktu lebih pendek dari tujuan, yaitu
biasanya satu tahun.
Tujuan
pembangunan
Kecamatan
ini
ditetapkan
untuk
memberikan arah terhadap program pembangunan kecamatan
secara umum. Disamping itu juga dalam rangka memberikan
kepastian operasional dan keterkaitan terhadap Misi yang telah
ditetapkan.
Tujuan ke
Meningkatnya SDM aparatur Kecamatan Dringu dalam
1 :
Pelayanan kepada masyarakat.
Tujuan ke
Meningkatnya
2 :
wawasan lingkungan.
Tujuan ke
Meningkatnya
3 :
masyarakat.
kesadaran
masyarakat
Perekonomian
dan
terhadap
Kesejahteraan
Adapun tujuan yang ditetapkan pada Kecamatan Dringu dapat di
uraikan sebagai berikut :
2.2.
Sasaran Jangka Menengah Kecamatan
Sasaran merupakan suatu kondisi yang ingin dicapai dalam
jangka waktu pendek, biasanya dalam waktu satu tahun. Sasaran
merupakan penjabaran dari tujuan yang telah ditetapkan. Setiap
sasaran memiliki indicator kinerja sebagai alat untuk mengukur
keberhasilan pencapaian sasaran.
Untuk mencapai tujuan, telah ditetapkan sasaran sebagai berikut:
1. Meningkatnya Sumber Daya aparatur dalam upaya meningkatkan
pelayanan
kepada
masyarakat.
Untuk
menilai
keberhasilan
pencapaian tujuan ini disertai dukungan semangat kerja dan
kebersamaan
yang
tinggi
akan
sangat
berpengaruh
pada
pencapaian tujuan organisasi yang diukur dengan indikator %
kepuasan
layanan
masyarakat
terhadap
kinerja
pemerintah
Kecamatan Dringu.
2. Meningkatnya
lingkungan
kesadaran
yang
masyarakat
berpengaruh
Pembangunan Manusia (IPM).
pada
terhadap
Wawasan
perbaikan
Indek
3. Peningkatan perekonomian dan kesejahteraan tidak terlepas dari
semua hal diatas, karena situasi dan kondisi yang kondusif sangat
berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi.
3. Strategi dan Kebijakan
Strategi adalah cara atau usaha untuk mewujudkan tujuan dan
sasaran yang hendak dicapai, dirancang secara konseptual, analitas, realitis,
rasional dan komprehensif. Strategi ini diwujudkan dalam bentuk kebijakan
dan program.
Kebijakan adalah arah/tindakan yang ditetapkan oleh Instansi
Pemerintah untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Kebijakan pada dasarnya
merupakan
ketentuan-ketentuan
yang
dipergunakan
untuk
dijadikan
pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan program/kegiatan
guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam mewujudkan tujuan.
Berdasarkan
hasil
formulasi
strategi
yang
telah
dikembangkan
dan
ditetapkan, maka kebijakan yang diletakkan adalah sebagai berikut :
a. Perencanaan
Menyiapkan rencana peningkatan layanan kepada masyarakat.
b. Pengendalian
Menyelenggarakan
monitoring dan evaluasi dalam menjaga konsistensi
pelaksanaan rencana guna mendukung pencapaian sasaran yang telah
ditetapkan dengan mengedepankan pola koordinasi yang intensif.
c. Kompetensi
Meningkatkan
kompetensi
SDM
baik
dalam
teknis
perencanaan,
penganggaran maupun dalam pengendalian program pembangunan
melalui kerjasama dengan pihak-pihak dan/atau lembaga yang memiliki
kompetensi dalam mendukung tupoksi Kecamatan Dringu.
b. Pengelolaan Keuangan
Memperbaiki manajemen keuangan organisasi dengan mendasarkan pada
prinsip kehati-hatian, kedisiplinan dan kepatuhan terhadap ketentuan
aturan yang berlaku.
c. Sarana Prasarana Kantor
Menjaga kecukupan sarana prasarana kantor baik dari segi kualitas
maupun kuantitas.
d. Meningkatkan Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi, dan Sinergi dengan
meningkatkan
koordinasi
internal
dengan
seksi-seksi
yang
ada
Kecamatan Dringu dan external dengan SKPD se-Kabupaten Probolinggo.
di