Hand out Metopen 2 ciptobh
(2)
Pada umumnya proposal Skripsi terdiri dari : pendahuluan, kajian teori,
metode penelitian, ditambah daftar pustaka.
Penyusunan dapat dg : A, B, C, D, E,
...dst (tdk menggunakan bab-bab), atau dapat juga dg : bab I, bab II, bab III.
Proposal utk. Kualitatif dan Kuantitatif terdapat sedikit beda :
- pd. bagian Latar Blkg : pd Kualitatif tdk ada Identifikasi, Batasan, dan Rumusan Masalah. Itu semua diganti dg : Fokus Masalah.
(3)
1. PENDAHULUAN
- Latar Belakang Masalah - Identifikasi Masalah - Pembatasan Masalah - Perumusan Masalah - Tujuan Penelitian - Manfaat Penelitian
2. KAJIAN TEORI
- Deskripsi Teoretik
- Penelitian yang Relevan - Kerangka Berpikir
(4)
3. METODOLOGI PENELITIAN
- Tempat dan Waktu Penelitian - Variabel & Desain Penelitian - Instrumen Penelitian
- Sampling
- Teknik Pengumpulan Data - Teknik Analisis Data
(5)
Alasan mengapa tertarik/ingin
memahami/ingin tahu topik tersebut
Alasan mengapa perlu/hrs diteliti (jika perlu
ada literatur justifikasi), manfaat studi
dilakukan (alur pikir pilih masalah yg jelas)
Dapat dirancang tulisannya mulai dari
mengumpulkan Inti-inti Masalah yang akan dikembangkan mjd. alinea-alinea.
(6)
Pada hakikatnya anak masalah dari inti masalah
dalam Latar Belakang Masalah
(7)
Menentukan batasan yang akan diteliti, oleh karena banyaknya
masalah yang terdapat dalam Latar Belakang Masalah yang sudah dirinci dalam Identifikasi Masalah
◦ Merupakan keterbatasan yang ada pada peneliti, dimana dapat saja masalah-masalah yang telah diidentifikasi tidak dapat diteliti semua.
Contoh :
1. Masalah ini dibatasi pada masalah pendapat siswa thd. Kurikulum 2013.
2. Masalah ini dibatasi pada masalah minat siswa thd. Kegiatan ekskul dalam hubungannya dg. Prestasi belajarnya.
(8)
Kalimat tanya dari Batasan Masalah Sering diawali dengan kata : “Apakah”
Bagian ini mencoba memformulasikan secara ringkas, jelas dan tajam tentang permasalahan utama yang ada di Latar Belakang Masalah, Batasan Masalah dan
Batasan Penelitian dalam satu paragraf Contoh:
1. “Bagaimanakah pendapat guru thd. Kurikulum 2013? 2. “Apakah ada hubungannya antara minat siswa thd.
(9)
Kalimat berita (“menjawab” kalimat tanya “Rumusan Masalah”) Contoh :
1. “Penelitian ini bertujuan utk. mengetahui pendapat guru thd. Ekskul musik di SMP “X”
2. Penelitian ini bertujuan utk. mengetahui hubungan antara minat thd. Ekskul musik dengan prestasi belajar siswa.
(10)
1. Manfaat Teoritis 2. Manfaat Praktis
(11)
Disebut juga sebagai manfaat akademis. Yakni manfaat yang dapat membantu kita
untuk lebih memahami suatu konsep atau teori dalam suatu displin ilmu.
Konsep atau teori di sini biasanya hanya
sebagaian kecil dari konsep atau teori yang dibangun oleh banyak ilmuwan.
(12)
Peneliti harus spesifik dalam penjelasannya
dan menghindari penjelasan umum.
Contoh:
◦ (1) Penjelasan umum:
“Penelitian ini diharapkan dapat membantu kita lebih
(13)
◦ Penjelasan yang lebih spesifik:
“Penelitian ini diharapkan dapat membantu kita lebih
memahami tentang peranan origami terhadap pendidikan anak-anak Jepang di JJS (Jakarta Japanese School)”.
◦ (2) Penjelasan umum:
“Penelitian ini diharapkan dapat membantu kita lebih
(14)
Penjelasan spesifik:
“Penelitian ini diharapkan dapat membantu kita lebih
memahami tentang fungsi partikel dalam pada kakujoshi
dan junfukutaijoshi dalam novel sastra modern Kazoku Shinema”.
Tidak selayaknya peneliti mengatakan bahwa
penelitiannya adalah penelitian satu-satunya yang bermanfaat.
Cat:
Kakujoshi =partikel yang berada di belakang kata benda dan menempel pada kata sifat atau kata kerja yang membentuk unsur predikat.
Junfukutaijoshi =partikel yang menempel pada kata benda dan lain-lain di depannya dan memiliki fungsi menjelaskan kata benda yang berada di
(15)
Yakni manfaat yang bersifat terapan dan dapat
segera digunakan untuk keperluan praktis, misalnya memecahkan suatu masalah,
membuat keputusan, memperbaiki suatu program yang sedang berjalan.
Dalam manfaat praktis, peneliti juga harus
bersifat praktis, langsung pada persoalan dan spesifik.
(16)
Review literature/kutipan dan sekaligus
refleksinya: buku namun lebih baik jurnal penelitian ilmiah/hasil penelitian terkini yg terkait dgn masalah kita.
Hubungannya dgn penelitian terdahulu
Melihat posisi penelitian kita dgn melihat
apa yg telah dan belum serta yg akan dilakukan.
(17)
Review literature/kutipan dan sekaligus
refleksinya.
Untuk kutipan dari Hasil Penelitian : diketik
mulai dari Peneliti, waktu penelitian, tempat penelitian, dan hasil penelitiannya, juga
(18)
Membaca kembali kutipan-kutipan dan
refleksinya, lantas ditulis ditulis dalam
bahasa peneliti hingga mengerucut pada topik penelitian, dalam bentuk paragraf-paragraf.
(19)
Jawaban sementara atas pertanyaan penelitian
Pernyataan ttg karakteristik populasi
Hasil dari proses teoretik, jadi benar secara teoretik
Harus diuji kebenarannya dgn data empirik
Mengenai keterkaitan antara variabel
Bentuk hipotesis (korelasi, pengaruh, perebedaan)
PERLU DIKETAHUI, BAHWA PENELITIAN KUANTITATIF ADA KALANYA TIDAK MEMERLUKAN “HIPOTESIS”.
(20)
Dirumuskan secara jelas, padat dan spesifik
Dinyatakan dalam kalimat deklaratif atau
pernyataan
Umumnya menyatakan hubungan antardua atau
lebih variabel
Hendaknya dapat diuji
Sebaiknya mempunyai kerangka teori
Umumnya diawali dg kata : “Ada” dan
“Terdapat”
Contoh : Ada hubungan antara minat thd. Ekskul
(21)
◦ Merupakan metode-metode seperti; variabel-variabel, instrumen pengumpulan data, desain penelitian, alat-alat analisis yang dipergunakan dalam penelitian, dan sebagainya (dapat
dikembangkan)
(22)
Daftar buku-buku yang dikutip sbagai acuan dalam
penelitian.
Tulis secara berurutan (alfabetik)
Ditulis dg urutan dari kiri ke kanan : nama penulis
(nama belakang baru nama depan dipisah dg. Tanda koma), thn, judul, kota penerbit, penerbit.
Contoh :
Handoyo, Cipto Budy. 2013. Konverter Nilai Juri. Yogyakarta: UNY Pres.
(1)
Review literature/kutipan dan sekaligus
refleksinya.
Untuk kutipan dari Hasil Penelitian : diketik
mulai dari Peneliti, waktu penelitian, tempat
penelitian, dan hasil penelitiannya, juga
(2)
Membaca kembali kutipan-kutipan dan
refleksinya, lantas ditulis ditulis dalam
bahasa peneliti hingga mengerucut pada
topik penelitian, dalam bentuk
paragraf-paragraf.
(3)
Jawaban sementara atas pertanyaan penelitian Pernyataan ttg karakteristik populasi
Hasil dari proses teoretik, jadi benar secara teoretik Harus diuji kebenarannya dgn data empirik
Mengenai keterkaitan antara variabel
Bentuk hipotesis (korelasi, pengaruh, perebedaan)
PERLU DIKETAHUI, BAHWA PENELITIAN KUANTITATIF ADA KALANYA TIDAK MEMERLUKAN “HIPOTESIS”.
(4)
Dirumuskan secara jelas, padat dan spesifik
Dinyatakan dalam kalimat deklaratif atau
pernyataan
Umumnya menyatakan hubungan antardua atau
lebih variabel
Hendaknya dapat diuji
Sebaiknya mempunyai kerangka teori
Umumnya diawali dg kata : “Ada” dan
“Terdapat”
(5)
◦ Merupakan metode-metode seperti; variabel-variabel, instrumen pengumpulan data, desain penelitian, alat-alat analisis yang dipergunakan dalam penelitian, dan sebagainya (dapat
dikembangkan)
(6)
Daftar buku-buku yang dikutip sbagai acuan dalam
penelitian.
Tulis secara berurutan (alfabetik)
Ditulis dg urutan dari kiri ke kanan : nama penulis
(nama belakang baru nama depan dipisah dg. Tanda koma), thn, judul, kota penerbit, penerbit.
Contoh :