2909141644 kantor lingkungan hidup renja 2014

(1)

2014

KANTOR LINGKUNGAN HIDUP

RENCANA KERJA KLH 2014

2014

KANTOR LINGKUNGAN HIDUP

RENCANA KERJA KLH 2014

2014

KANTOR LINGKUNGAN HIDUP


(2)

(3)

(4)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pengertian Rencana kerja SKPD adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun, dimana dalam satu tahun tersebut telah direncanakan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan. Kantor Lingkungan Hidup dalam menyusun rencana kerja mengacu kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Adapun penyusunan Renja SKPD terdapat pada Bab II pasal 2.

Proses penyusunan Renja Kantor Lingkungan Hidup mengacu kepada musrenbang daerah Kabupaten Pesisir Selatan yang diselenggarakan oleh Bappeda, petunjuk teknis Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Negara Lingkungan Hidup, berupa Permenlh Nomor 09 Tahun 2013 tentang petunjuk Teknis Pemanfaatan DAK Bidang Lingkungan Hidup Tahun Anggaran 2014, aspirasi masyarakat dan isu lingkungan hidup.

Keterkaitan antara renja dengan dokumen perencanaan sangat erat, hal ini dapat dilihat bahwa renja kantor lingkungan hidup harus sesuai dengan dokumen RPJM dan RPJP Kabupaten Pesisir Selatan. Tindak lanjut dengan proses penyusunan RAPBD, setelah ada renja kemudian disesuaikan dengan anggaran APBD yang telah di Plot oleh Bappeda untuk masing-masing SKPD ditambah dengan Anggaran DAK dari Kementerian Negara Lingkungan Hidup.


(5)

Rencana Kerja SKPD merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional. Rencana Kerja dilakukan pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing. Rencana Kerja SKPD mengintegrasikan rencana tata ruang dengan rencana pembangunan daerah. Rencana Kerja SKPD dilaksanakan berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-masing SKPD, sesuai dinamika perkembangan daerah dan nasional. Renja SKPD dirumuskan secara transparan, responsif, efisien, efektif, akuntabel, partisipatif, terukur, berkeadilan dan berkelanjutan.

Rencana Kerja SKPD Kantor Lingkungan Hidup Tahun 2014 perlu dilaksanakan karena rencana kerja tersebut merupakan acuan dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan yang akan datang. Pelaksanaan rencana kerja tersebut berpedoman kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 dan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup.

Penyusunan Renja SKPD mempedomani Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2011 - 2015 dan melihat kepada isu-isu strategis yang berkembang, maka ditetapkan 4 (empat) Agenda Pembangunan, yaitu ;

1. Pembangunan Sosial Budaya. 2. Pembangunan Infrastruktur. 3. Pembangunan Ekonomi.

4. Perbaikan Tata Kelola Pemerintahan.

Keempat agenda tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain dan merupakan pilar pokok untuk mencapai tujuan pembangunan daerah. Keberhasilan pelaksanaan satu agenda akan ditentukan oleh kemajuan pelaksanaan agenda lainnya, yang dalam tahunan dirinci dalam Renja SKPD.


(6)

Prioritas pembangunan daerah tahunan disusun berdasarkan kriteria sebagai berikut : 1. Memiliki dampak yang besar terhadap pencapaian sasaran pembangunan sesuai tema

pembangunan.

2.Memiliki sasaran-sasaran dan indikator kinerja yang terukur sehingga langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

3.Mendesak dan penting untuk segera dilaksanakan.

4. Merupakan tugas dan tanggungjawab pemerintah untuk melaksanakannya. 5.Realistis untuk dilaksanakan dan diselesaikan dalam kurun waktu satu tahun.

1.2. Landasan Hukum

1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 25) Jis Undang-Undang Drt. Nomor 21 Tahun 1957 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1957 Nomor 77) Jo Undang-Undang Nomor 58 Tahun 1958 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1643);

2.Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3.Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);


(7)

5.Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

7.Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

8. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4405);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4503);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2005 tentang Pinjaman Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 136, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4574);


(8)

12. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

15. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585); 16. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 8, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

17. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);

18. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664);

19. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembahran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);


(9)

20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pmerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

22. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 09 Tahun 2013 tentang Petunjuk Teknis Pemanfaatan DAK Bidang Lingkungan Hidup Tahun Anggaran 2014.

1.3. Maksud dan Tujuan

Sebagai dokumen Rencana Kerja SKPD memuat prioritas pembangunan, memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, rencana kerja dan pendanaannya serta prakiraan maju dengan mempertimbangkan kerangka pendanaan dan pagu indikatif, baik yang bersumber dari APBD maupun sumber-sumber lain yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Progam prioritas berorientasi kepada pemenuhan hak-hak dasar masyarakat dan pencapaian keadilan yang berkesinambungan dan berkelanjutan.

Renja SKPD merupakan pedoman bagi penyusunan APBD, dimana kebijakan APBD ditetapkan secara bersama-sama oleh Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Dengan cakupan dan cara penetapan tersebut, RKPD mempunyai fungsi pokok sebagai berikut :

1. Acuan bagi seluruh pelaku pembangunan, karena memuat seluruh kebijakan publik; 2. Pedoman dalam penyusunan APBD, karena memuat arah kebijakan pembangunan daerah

satu tahun; dan


(10)

Penyusunan Renja SKPD sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan mengacu pada RKP Nasional dan RKPD Provinsi Sumatera Barat. Oleh karena itu Dokumen Renja SKPD Tahun 2014 dilengkapi dengan Lampiran yang berisi uraian tentang Program dan Kegiatan beserta indikasi pagu dana untuk masing-masing program.

1.4. Sistematika Penulisan

Penulisan RKPD Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2014 disusun dalam 6 (enam) Bab yang terdiri dari :

BAB I : Merupakan BAB pendahuluan yang meliputi latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan Renja SKPD.

BAB II : Merupakan BAB yang menggambarkan evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD , pada bab ini memuat kajian ulang terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu dan perkiraan capaian tahun berjalan, mengacu kepada APBD tahun. Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target Renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya. Serta capaian kinerja berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan.

BAB III : Merupakan BAB yang membahas telaahan terhadap kebijakan nasional, tujuan dan sasaran Renja SKPD, program dan kegiatan. Berisikan faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan.

BAB IV : BAB penutup yang menguraikan tentang catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka pelaksanaannya maupun ketersediaan anggaran, kaidah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut.

BAB V : BAB yang menguraikan tentang rencana program dan kegiatan prioritas daerah tahun 2014 berdasarkan agenda I s/d IV yang disusun dalam bentuk matriks, yaitu : pembangunan sosial budaya, pembangunan infrastruktur, pembangunan ekonomi dan perbaikan tata kelola pemerintahan.


(11)

BAB VI : Merupakan BAB penutup yang berisikan kesimpulan dari penyusunan RKPD Tahun 2014 dan saran-saran yang bermanfaat untuk kelanjutan pembangunan di masa yang akan datang.


(12)

Rencana Kerja SKPD

BAB II

Isu–Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Kantor LH

Beberapa isu penting Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan yang diidentifikasi dari fungsi instansi tersebut, yaitu:

1) Tercapainyapengelolaan lingkungan hidup ke dalam pembangunan daerah

2) Terciptanya Pembangunan Berwawasan Lingkungan.

3) Tercapainya kualitas mutu laboratorium lingkungan menjadi laboratorium lingkungan yang terakreditasi dan sumber Pendapatn Asli Daerah (PAD)

4) Meningkatnya sarana penunjang kegiatan laboratorium lingkungan

Sedangkan isu-isu Strategis yang menjadi fokus utama perhatian dari Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan, yaitu:

1) Sebaran Bencana Alam semakin luas di Kecamatan

2) Terjadi Konversi lahan dan hutan menjadi perkebunan,pertanian dan hutan rakyat 3) Konversi Hutan didominasi oleh kegiatan Agrofrorestry


(13)

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Tujuan dan Sasaran Renja Kantor Lingkungan Hidup

Tujuan Renja SKPD adalah melaksanakan perencanaan dan pembinaan serta pengendalian lingkungan hidup dan dampak lingkungan hidup. Untuk lengkap dapat dilihat sebagai berikut :

1. Menyediakan satu acuan resmi bagi Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan dalam menentukan prioritas program dan kegiatan tahunan.

2. Memudahkan seluruh jajaran aparatur Dinas Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan dalam mencapai tujuan dengan cara menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah dan terukur.

3. Memudahkan seluruh jajaran aparatur Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan untuk memahami dan menilai arah kebijakan dan program serta kegiatan operasional tahunan.

4. Menyediakan satu tolok ukur untuk mengukur dan melakukan evaluasi kinerja tahunan Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan

Sasaran Renja Kantor Lingkungan Hidup adalah :

• Perumusan kebijakan teknis Bidang Lingkungan Hidup;

• Pelayanan penunjang penyelenggaraan pemerintah daerah dibidang lingkungan hidup; • Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintah daerah dibidang lingkungan

hidup;

• Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.


(14)

a. Faktor – factor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan

kegiatan, misal :

• Pencapaian visi dan misi kepala daerah • Pencapaian MDGs

• Pengentasan kemiskinan

• Pencapaian SPM Bidang Lingkungan Hidup • Pendayagunaan potensi ekonomi daerah • Pengembangan daerah terisolir

• Permendagri Nomor 13 tahun 2006


(15)

(16)

Urusan Bidang / Indikator Indikator Pemerintahan Daerah dan Kinerja Program/

Program Kegiatan Kegiatan Lokasi Target Capaian Kebutuhan Sumber Dana Target Capaian Kebutuhan Dana/ Kinerja Dana/Pagu Kinerja Pagu Indikatif

Indikatif (Rp) (Rp) 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Urusan Umum

1 01 Bidang Urusan Pemerintahan Daerah

1 01 01 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Terlaksananya Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan.

01 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Sampah (3R) Tersedianya sarana dan Prasarana pengelolaan sampah Surantih Kecamatan Sutera

100% 150.000.000 APBN Usulan

Musrenbang 100% 400.000.000 02 Pengadaan Motor Sampah

Tersedianya sarana dan prasarana pengangkutan sampah pasar, pemukiman dan tempat wisata

Kec. IV Jurai 100% 150.000.000 APBN

Menunjang Program Adipura

100% 150.000.000 03 Pembangunan Bank Sampah

Tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan sampah

Painan 100% 200.000.000 APBN

Menunjang Program Adipura dan Adiwiyata

100% 200.000.000 04 Pengadaan Bak Sampah Pemilah di Tempat Wisata Nagari/

Kecamatan Tersedianya sarana dan Prasarana Pemilahan Sampah

Kec. Koto XI Tarusan, Pasar

Baru Bayang, Sago

100% 150.000.000 APBD

Kebersihan Pantai Wisata (Usulan Musrenbang)

100% 150.000.000 05 Pembangunan Pengelolaan Limbah Cair Pemukiman

Tersedianya sarana dan Prasarana

Painan 100% 200.000.000 APBN

Menunjang

Program 100% 200.000.000 Catatan

Penting

Perkiraan Maju Rencana Tahun 2015 1

Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2014 dan Perkiraan Maju Tahun 2015

Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan

Kode


(17)

06 Pembangunan Septic Tank dan MCK Komunal Tersedianya sarana dan Prasarana Pengelolaan limbah cair masyarakat

Kec. Koto XI

Tarusan 100% 200.000.000 APBN

Usulan Musrenbang Kecamatan

100% 200.000.000 07 Penyusunan Laporan Periodik Volume Sampah

Terdokumentasin ya laporan periodik dan pengelolaan persampahan secara rinci Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 35.000.000 APBD

Peningkatan pengendalian polusi

100% 35.652.000

08 Lomba Nagari Bersih, Teduh dan Hijau Tingkat Kabupaten

Terlaksananya lomba nagari bersih, teduh dan hijau untuk menciptakan lingkungan bersih dan nyaman Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 150.000.000 APBD

Peningkatan pengendalian polusi

100% 156.520.000

2 01 02 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan

Terlaksananya Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.

01 Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup

Terlaksananya Pembinaan dan Pengawasan terhadap kegiatan dan atau usaha yang menimbulkan dampak terhadap lingkungan Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 150.000.000 APBD

Peningkatan pengawasan lingkungan

100% 250.000.000

03 Pengujian Kualitas Air Sungai se Kabupaten Pesisir Selatan

Terlaksananya Pengujian Kualitas Air Sungai se Kab. Pesisir Selatan dengan 16 parameter uji Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 123.982.050 APBD

Peningkatan pengendalian polusi

100% 124.982.050 04 Koordinasi Penilaian Kota Sehat / ADIPURA

Terlaksananya Kota Painan, Salido, Sago yang bersih, teduh dan hijau

100% 300.000.000 APBD

Penghargaan


(18)

06 Pembuatan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Lingkungan Hidup Tersedianya data tentang Pelayanan Pencegahan Pencemaran air, Pelayanan Pencegahan Pencemaran udara dari sumber bergerak, Pelayanan

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 25.000.000 APBD Pelayanan

Minimal LH 100% 25.975.150

07 Penunjang Operasional Laboratorium Lingkungan

Tersedianya sarana dan prasarana penunjang operasional laboratorium lingkungan

100% 108.999.900 APBD

Menuju Laboratorium Klaster Standar SNI

100% 110.000.000

08 Penilaian Kalpataru

Terlaksananya penilaiaian Kalpataru Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 35.000.000 APBD Penghargaan

Kalpataru 100% 35.000.000 3 01 03 Program Penambahan Tutupan Vegetasi Wilayah

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi Wilayah

01 Koordinasi Penilaian Menuju Indonesia Hijau

Terlaksananya penilaian kinerja pemerintahan daerah Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 33.298.000 APBD

2 kali menerima Penghargaan Raksaniyata 100% 33.298.000 02

Penambahan tutupan vegetasi (penghijauan) sempadan pantai dengan penanaman cemara laut / Ketaping/ Manggrove Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi Pantai dan pencegahan abrasi

Kec. Koto XI Tarusan dan Kec. Sutera

100% 200.000.000 APBD

Usulan Musrenbang Kecamatan dan Penunjang Program MIH 100% 300.000.000 Penambahan tutupan vegetasi (penghijauan) di sempadan

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi


(19)

04 Penghijauan Kota Painan

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi/ Penghijauan Kota

Painan 100% 100.000.000 APBN

Menunjang Program MIH, Adipura dan Adiwiyata

100% 100.000.000 4 01 04 Program Pelestarian keanekaragaman Hayati Daerah

Terlaksananya Pelestarian Keanekaragaman Hayati Daerah Pesisir Selatan

01 Penanaman Pohon Pelindung Sepanjang Jalan Raya di Kenagarian dengan Tanaman Khas Daerah/ Nagari

Terlaksananya penanaman pohon pelindung dengan tanaman khas daerah/nagari Siguntur Tua Kec. Koto XI Tarusan

100% 100.000.000 APBD

Perlindungan dan Konservasi SDA

100% 100.000.000 02 Pelaksanaan Iventarisasi dan Identifikasi Flora dan Fauna

Khas/ dilindungi Teridentifikasi dan terdokumentasiny a Keanekaragaman Hayati Daerah Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 100.000.000 APBD

Perlindungan dan Konservasi SDA

100% 100.000.000 03 Pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati Wilayah

Tersedianya Taman

Keanekaragaman Hayati Daerah

Kab. Pesisir

Selatan 100% 200.000.000 APBN

luas lahan 10

-15 Ha 100% 200.000.000 04 Pelaksanaan penetapan dan penyusunan Peraturan Daerah

tentang Icon Flora dan Fauna Kab. Pesisir Selatan

Adanya Peraturan Daerah tentang Icon Flora dan Fauna Kabupaten

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 200.000.000 APBD

Belum adanya Icon Flora dan Fauna Kabupaten

100% 200.000.000 5 01 05 Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber

Daya Alam dan Lingkungan

Terlaksananya Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam Lingkungan

01 Pembinaan, Pelaksanaan dan Implementasi UKL-UPL

Terlaksananya Pembinaan, pelaksanaan dan Implementasi

UKL-Wilayah

Kabupaten 100% 75.000.000 APBD

pembinaan


(20)

02 Pembuatan Buku Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2012

Terlaksananya Penyusunan Buku SLHD Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2010 sebanyak 40 buku

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 85.000.000 APBD

2 kali menerima Penghargaan SLHD Nasional

100% 85.000.000 03 Pembinaan sekolah berbudaya dan berwawasan lingkungan

(Adiwiyata) Terlaksananya Evaluasi Dokumen Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 37.743.000 APBD

Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional

100% 39.743.000 04 Penguatan Komisi AMDAL Kab.Pessel dengan Lisensi Kab.

Pessel dengan Lisensi

Terbentuknya dokumen Komisi AMDAL Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 65.000.000 APBD

Agar terlaksananya pembahasan dok AMDAL di Kabupaten

100% 66.000.000 05 Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup (Penyusunan UKL.UPL

Rumah Potong Hewan)

Tersedianya Dokumen UKL/UPL

Kec. IV Jurai 100% 70.000.000 APBD Pengendalian

pencemaran 100% 52.000.000 06 Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup (Penyusunan UKL.UPL

RSDU M Zein Painan)

Tersedianya Dokumen UKL/UPL

Painan Kec. IV

Jurai 100% 70.000.000 APBD

Pengendalian

pencemaran 100% 52.000.000 07 Peningkatan Peran serta masyarakat dalam pengelolaan

lingkungan Terlaksananya sosialiasi lingkungan terhadap masyarakat (60 orang)

Painan 100% 80.000.000 APBN 100% 80.000.000 6 01 06 Program Peningkatan Pengendalian Polusi

Terlaksananya Peningkatan Pengendalian Polusi

01 Pengujian Kualitas Air Limbah

Terlaksananya pengujian kualitas air limbah Rumah Sakit, Industri, bengkel, rumah makan dan SPBU

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 75.000.000 APBD

Pengendalian polusi pada badan air


(21)

(1)

Urusan Bidang / Indikator Indikator Pemerintahan Daerah dan Kinerja Program/

Program Kegiatan Kegiatan Lokasi Target Capaian Kebutuhan Sumber Dana Target Capaian Kebutuhan Dana/

Kinerja Dana/Pagu Kinerja Pagu Indikatif

Indikatif (Rp) (Rp)

2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Urusan Umum

1 01 Bidang Urusan Pemerintahan Daerah

1 01 01 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Terlaksananya Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan. 01 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Sampah

(3R)

Tersedianya sarana dan Prasarana pengelolaan sampah

Surantih Kecamatan

Sutera

100% 150.000.000 APBN Usulan

Musrenbang 100% 400.000.000

02 Pengadaan Motor Sampah

Tersedianya sarana dan prasarana pengangkutan sampah pasar, pemukiman dan tempat wisata

Kec. IV Jurai 100% 150.000.000 APBN

Menunjang Program Adipura

100% 150.000.000

03 Pembangunan Bank Sampah

Tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan sampah

Painan 100% 200.000.000 APBN

Menunjang Program Adipura dan Adiwiyata

100% 200.000.000

04 Pengadaan Bak Sampah Pemilah di Tempat Wisata Nagari/ Kecamatan

Tersedianya sarana dan Prasarana Pemilahan Sampah

Kec. Koto XI Tarusan, Pasar

Baru Bayang, Sago

100% 150.000.000 APBD

Kebersihan Pantai Wisata (Usulan Musrenbang)

100% 150.000.000

05 Pembangunan Pengelolaan Limbah Cair Pemukiman Masyarakat (Ipal Komunal)

Tersedianya sarana dan Prasarana Pengelolaan limbah cair masyarakat perkotaan

Painan 100% 200.000.000 APBN

Menunjang Program Adipura

100% 200.000.000

Catatan Penting

Perkiraan Maju Rencana Tahun 2015

1

Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2014 dan Perkiraan Maju Tahun 2015

Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan

Kode


(2)

06 Pembangunan Septic Tank dan MCK Komunal

Tersedianya sarana dan Prasarana Pengelolaan limbah cair masyarakat

Kec. Koto XI

Tarusan 100% 200.000.000 APBN

Usulan Musrenbang Kecamatan

100% 200.000.000

07 Penyusunan Laporan Periodik Volume Sampah

Terdokumentasin ya laporan periodik dan pengelolaan persampahan secara rinci

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 35.000.000 APBD

Peningkatan pengendalian polusi

100% 35.652.000

08 Lomba Nagari Bersih, Teduh dan Hijau Tingkat Kabupaten

Terlaksananya lomba nagari bersih, teduh dan hijau untuk menciptakan lingkungan bersih dan nyaman

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 150.000.000 APBD

Peningkatan pengendalian polusi

100% 156.520.000

2 01 02 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan

Terlaksananya Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.

01 Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup

Terlaksananya Pembinaan dan Pengawasan terhadap kegiatan dan atau usaha yang

menimbulkan dampak terhadap lingkungan

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 150.000.000 APBD

Peningkatan pengawasan lingkungan

100% 250.000.000

03 Pengujian Kualitas Air Sungai se Kabupaten Pesisir Selatan

Terlaksananya Pengujian Kualitas Air Sungai se Kab. Pesisir Selatan dengan 16 parameter uji

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 123.982.050 APBD

Peningkatan pengendalian polusi

100% 124.982.050

04 Koordinasi Penilaian Kota Sehat / ADIPURA

Terlaksananya Kota Painan, Salido, Sago yang bersih, teduh dan hijau

100% 300.000.000 APBD

Penghargaan

Adipura 100% 344.992.000

05 Pemantauan Kualitas Lingkungan (Penunjang DAK)

Terlaksananya kegiatan penunjang lainnya.

100% 25.931.500 APBD

Penunjang


(3)

06 Pembuatan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Lingkungan Hidup

Tersedianya data tentang Pelayanan Pencegahan Pencemaran air, Pelayanan Pencegahan Pencemaran udara dari sumber bergerak, Pelayanan

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 25.000.000 APBD Pelayanan

Minimal LH 100% 25.975.150

07 Penunjang Operasional Laboratorium Lingkungan

Tersedianya sarana dan prasarana penunjang operasional laboratorium lingkungan

100% 108.999.900 APBD

Menuju Laboratorium Klaster Standar SNI

100% 110.000.000

08 Penilaian Kalpataru

Terlaksananya penilaiaian Kalpataru

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 35.000.000 APBD Penghargaan

Kalpataru 100% 35.000.000

3 01 03 Program Penambahan Tutupan Vegetasi Wilayah

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi Wilayah

01 Koordinasi Penilaian Menuju Indonesia Hijau

Terlaksananya penilaian kinerja pemerintahan daerah

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 33.298.000 APBD

2 kali menerima Penghargaan Raksaniyata

100% 33.298.000

02

Penambahan tutupan vegetasi (penghijauan) sempadan pantai dengan penanaman cemara laut / Ketaping/ Manggrove

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi Pantai dan pencegahan abrasi

Kec. Koto XI Tarusan dan Kec. Sutera

100% 200.000.000 APBD

Usulan Musrenbang Kecamatan dan Penunjang Program MIH

100% 300.000.000

03 Penambahan tutupan vegetasi (penghijauan) di sempadan sungai

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi dan Pencegahan Pengikisan oleh air sepanjang bantaran sungai

Kec. IV Jurai 100% 200.000.000 APBN Menunjang


(4)

04 Penghijauan Kota Painan

Terlaksananya Penambahan Tutupan Vegetasi/ Penghijauan Kota

Painan 100% 100.000.000 APBN

Menunjang Program MIH, Adipura dan Adiwiyata

100% 100.000.000

4 01 04 Program Pelestarian keanekaragaman Hayati Daerah

Terlaksananya Pelestarian Keanekaragaman Hayati Daerah Pesisir Selatan

01 Penanaman Pohon Pelindung Sepanjang Jalan Raya di Kenagarian dengan Tanaman Khas Daerah/ Nagari

Terlaksananya penanaman pohon pelindung dengan tanaman khas

daerah/nagari

Siguntur Tua Kec. Koto XI Tarusan

100% 100.000.000 APBD

Perlindungan dan Konservasi SDA

100% 100.000.000

02 Pelaksanaan Iventarisasi dan Identifikasi Flora dan Fauna Khas/ dilindungi

Teridentifikasi dan terdokumentasiny a

Keanekaragaman Hayati Daerah

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 100.000.000 APBD

Perlindungan dan Konservasi SDA

100% 100.000.000

03 Pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati Wilayah

Tersedianya Taman

Keanekaragaman Hayati Daerah

Kab. Pesisir

Selatan 100% 200.000.000 APBN

luas lahan 10

-15 Ha 100% 200.000.000

04 Pelaksanaan penetapan dan penyusunan Peraturan Daerah tentang Icon Flora dan Fauna Kab. Pesisir Selatan

Adanya Peraturan Daerah tentang Icon Flora dan Fauna Kabupaten

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 200.000.000 APBD

Belum adanya Icon Flora dan Fauna Kabupaten

100% 200.000.000

5 01 05 Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan

Terlaksananya Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam Lingkungan

01 Pembinaan, Pelaksanaan dan Implementasi UKL-UPL

Terlaksananya Pembinaan, pelaksanaan dan Implementasi UKL-UPL para pelaku usaha

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 75.000.000 APBD

pembinaan dan pengawasan


(5)

02 Pembuatan Buku Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2012

Terlaksananya Penyusunan Buku SLHD Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2010 sebanyak 40 buku

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 85.000.000 APBD

2 kali menerima Penghargaan SLHD Nasional

100% 85.000.000

03 Pembinaan sekolah berbudaya dan berwawasan lingkungan (Adiwiyata)

Terlaksananya Evaluasi Dokumen

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 37.743.000 APBD

Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional

100% 39.743.000

04 Penguatan Komisi AMDAL Kab.Pessel dengan Lisensi Kab. Pessel dengan Lisensi

Terbentuknya dokumen Komisi AMDAL

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 65.000.000 APBD

Agar terlaksananya pembahasan dok AMDAL di Kabupaten

100% 66.000.000

05 Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup (Penyusunan UKL.UPL Rumah Potong Hewan)

Tersedianya Dokumen UKL/UPL

Kec. IV Jurai 100% 70.000.000 APBD Pengendalian

pencemaran 100% 52.000.000

06 Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup (Penyusunan UKL.UPL RSDU M Zein Painan)

Tersedianya Dokumen UKL/UPL

Painan Kec. IV

Jurai 100% 70.000.000 APBD

Pengendalian

pencemaran 100% 52.000.000

07 Peningkatan Peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan

Terlaksananya sosialiasi lingkungan terhadap masyarakat (60 orang)

Painan 100% 80.000.000 APBN 100% 80.000.000

6 01 06 Program Peningkatan Pengendalian Polusi

Terlaksananya Peningkatan Pengendalian Polusi

01 Pengujian Kualitas Air Limbah

Terlaksananya pengujian kualitas air limbah Rumah Sakit, Industri, bengkel, rumah makan dan SPBU

Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan

100% 75.000.000 APBD

Pengendalian polusi pada badan air


(6)