258169628.doc 160.99KB 2015-10-12 00:17:39
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA NABATI DARI BIJI
BUNGA PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI KABUPATEN
BREBES SOLUSI PESTISIDA ALAMI DAN UNGGUL BAGI
PETANI BAWANG
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Diusulkan Oleh:
Tri Aji budianto
(4301412054/2012)
Pradika Afid Himawan
(4301412058/2012)
Rouf Khoironi
(4301412050/2012)
Aziz Amrullah
(4301411026/2011)
Universitas Negeri Semarang
Semarang
2013
Pengesahan PKM-Pengabdian Kepada Masyarakat
1
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Judul Kegiatan
: PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA
NABATI DARI BIJI BUNGA PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI
KABUPATEN BREBES SOLUSI PESTISIDA ALAMI DAN UNGGUL BAGI
PETANI BAWANG
Bidang Kegiatan
: PKM-M
Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
: Tri Aji Budianto
b. NIM
: 4301412054
c. Jurusan
: Kimia
d. Universitas
: Universitas Negeri Semarang
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP
: Jl Pesantren Rt 05 Rw 03 kec.
Ketanggungan Kab. Berbes, 085742138807
f. Alamat email
: triaji13@ymail.com
Anggota Pelaksana Kegiatan
: 4 Orang
Dosen Pendamping
a. Nama lengkap
: Nuni Widiarti,S.Pd, M.Si
b. NIDN
: 132319145
a. Alamat Rumah dan No Tel./HP: Mangunsari Rt 5/4 Gunungpati,
Semarang/085741233155
Biaya Kegiatan Total
a. Dikti
: Rp 8.760.000,00
b. Sumber lain
:Jangka Waktu Pelaksana
: 3 Bulan
Semarang, 21 Oktober 2013
Menyetujui,
Ketua Jurusan Kimia,
Universitas Negeri Semarang,
Ketua Pelaksana Kegiatan
(Dra. Woro Sumarni, M.Si)
NIP.19 650723 199303 2 001
(Tri Aji Budianto)
NIM. 4301412054
Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan
Universitas Negeri Semarang
Dosen Pendamping
(Dr. Bambang Budi Raharjo M.Si.)
(
NIP.
NIP.
)
DAFTAR ISI
2
1.
2.
3.
4.
5.
Halaman judul........................................................................................................i
Lembar Pengesahan ..............................................................................................ii
Daftar Isi................................................................................................................iii
Ringkasan..............................................................................................................1
BAB 1 . Pendahuluan ...........................................................................................2
a. Latar Belakang ............................................................................................2
b. Rumusan Masalah .......................................................................................3
c. Tujuan Kegiatan...........................................................................................4
d. Luaran yang Diharapkan..............................................................................4
e. Manfaat .......................................................................................................4
6. BAB 2 . Gambaran Umum Masyarkat Sasaran ...................................................5
7. BAB 3 . Metode Pelaksanaan...............................................................................6
8. BAB 4 . Biaya dan Jadwal Kegiatan....................................................................8
a. Anggaran Kegiatan......................................................................................8
b. Rencana kegiatan.........................................................................................9
9. Daftar Pustaka.......................................................................................................9
10. Lampiran-Lampiran..............................................................................................10
RINGKASAN
3
Pelaksanaan progaram ini ditujukan kepada para petani bawang di Desa
Karangmalang kec. Ketanggungan Kabupaten Brebes. Program ini bertujuan untuk membantu
para petani bawang dalam usaha memberantas hama yang menyerang dan mengakibatkan
kerugian materiaal petani bawang. Selain itu progaram ini dapat memberikan solusi jitu
kepada petani bawang dalam memberantas hama dengan menggunakan pestisida ramah
lingkungan yang berasal dari biji bunga PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN atau yang
biasa kita sebut tanaman bengkuang. Dalam pelaksanaannya akan di adakan penyuluhan
kepada petani tentang berbahayanya penggunaan pestisida anorganik secara berlebihan
terhadap perkembangan tanaman dan kesuburan tanah bahkan akan menimbulkan sifat
resisten terhadap hama sehingga petani memiliki pengetahuan lebih dan dapat beralih ke
penggunaan bahan-bahan alami dalam pelaksanaan produksi pertanian. Setelah diadakan
penyuluhan, selanjutnya akan diadakan demo pembuatan pestisida nabati sekaligus cara
penggunaannya kepada petani. Sehingga di harapkan petani dapat benar-benar memahami dan
mampu memaksimalkan pemanfaatan bahan alami yang mampu dijadikan sebagai pestisida
nabati yang ampuh dalam membasmi hama yang selama ini menjadi musuh terbesar dalam
proses produksi pertanian khususnya di daerah Brebes.
4
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pertumbuhan jumlah penduduk yang semakin lama semakin pesat, sehingga akan
mempengaruhi kebutuhan panganpun yang semakin lama maka akan semakin meningkat
sesuai laju pertumbuhan penduduk. Petani kita dipacu agar dapat memproduksi hasil
tanaman pangan lebih banyak dalam waktu singkat untuk memenuhi kebutuhan pangan
masyarakat. Namun disisi lain petani menghadapi kendala yang cukup berat, yaitu
melawan hama yang tiap saat menghantui tanaman meraka. Cara jitu yang selalu
dilakukan untuk membasmi hama-hama ini adalah dengan insektisida atau pestisida
anorganik yang berbahan dasar zat kimia yang kurang aman. Walaupun hasil yang
didapatkan cukup memuaskan, tetapi terdapat efek negative yang ditimbulkan dari bahan
kimia yang digunakan untuk membasmi hama ini.antara lain menurunnya tingkat kualitas
produk yang dihasilkan, timbul pencemaran akibat penggunaan bahan kimia secara
berlebih, menurunnya kualitas tanah yang sudah terkena bahan kimia, dan dapat
mengakibatkan keracunan.
Di daerah pedesaan seperti di desa karangmalang kec. Ketanggungan, Kabupaten
Brebes merupakan tempat yang sangat berpotensi penghasil dan pensuplai bawang
terbesar di daerah Brebes. Dengan tanah yang subur dan lahan yang sangat luas inilah
potensi pertanian yang sangat besar itu tersedia. Sumber daya manusianya yang besar
inilah yang harus di kembangkan sebagai pendukung suksesnya pertanian di daerah
tersebut. Namun kebiasaan buruk dalam penggunaan zat-zat kimia secara berlebihan yang
sering di lakukan oleh masyarakat sekitarlah yang menjadikan pertanian di daerah
tersebut tidak mampu berkembang secara maksimal. Kebiasaan penggunaan pestisida
anorganik ini dapat kita ubah dengan memberikan solusi kongkrit kepada para petani
dengan menggunakan pestisida alami.
Pestisida yang banyak digunakan biasanya merupakan bahan kimia toksikan yang
unik, karena dalam penggunaannya, pestisida ditambahkan atau dimasukkan secara
sengaja ke dalam lingkungan. dengan tujuan untuk membunuh beberapa bentuk
kehidupan. Idealnya pestisida hanya bekerja secara spesifik pada organisme sasaran yang
dikehendaki saja dan tidak pada organisme lain yang bukan sasaran. Tetapi kenyataanya,
kebanyakan bahan kimia yang digunakan sebagai pestisida tidak selektif dan merupakan
toksikan umum yang terdapat pada berbagai organisme, termasuk manusia dan organisme
lain yang diperlukan oleh lingkungan (Keman, 2001).
5
Seperti disebutkan sebelumnya, penggunaan pestisida dalam aktifitas manusia
sangat beragam. Diantaranya adalah penggunaan pestisida di bidang pertanian, yang
merupakan salah satu upaya untuk peningkatan produk pertanian. Penggunaan pestisida
ini tidak akan menimbulkan masalah apabila sesuai dengan aturan yang diperbolehkan.
Penggunaan pestisida yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dapat
membahayakan kesehatan masyarakat dan lingkungan, baik secara langsung maupun
tidak langsung. Hal ini sehubungan dengan sifatnya yang toksik, serta kemampuan
dispersinya yang tinggi yaitu mencapai 100% (Mangkoedihardja, 1999).
Sesungguhnya banyak tanaman di sekitar kita yang dapat kita manfaatkan.berbagai
jenis tanaman dengan berbagai fungsi bisa dengan mudah kita temukan termasuk
tanaman yang dapat di gunakan sebagai insekisida alami. contoh yang dapat kita ambil
adalah tanaman bengkoang (Pachyrrhizus erosus). Tanaman bengkoang yang bijinya
mengandung senyawa sejenis rotenoid yaitu pakhirizida yang dapat digunakan sebagai
insektisida dan larvasida. ekstrak biji bengkuang pada konsentrasi tertentu, telah di uji
mampu membunuh larva ulat grayak instar II sampai 93,33%.( Dinas Pertanian &
Kehutanan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta)
Maka dari itu kita dapat memanfaatkan berbagai macam bahan alami yang ada di
alam dan mudah didapat oleh masyarakat sebagai bahan dasar pembuatan Insektisida
alami. Dengan diadakannya program ini dapat memberikan dampak positif kepada para
petani di Brebes agar dapat menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan dan
mampu meningkatkan jumlah produksi pertanian yang ada.
1.2 RUMUSAN MASALAH
2. Apakah petani di desa karangmalang Kabupaten Brebes memiliki kesadaran penuh
akan pentingnya menjaga lingkungan dengan menggunakan bahan-bahan yang tidak
berbahaya?
3. Apakah petani di desa Karangmalang kabupaten Brebes dapat memanfaatkan
tanaman-tanaman di sekitar khususnya tanaman PACHYRRHYZUS EROSUS
URBAN sebagai solusi mengurangi dampak negatif penggunaan pestisida anorganik?
4. Bagaimana antusiasme petani bawang di desa Karangmalang terhadap program
penyuluhan dan pemanfaatan bahan-bahan alami tersebut?
1.3 TUJUAN
2. Tumbuhnya kesadaran petani bawang di desa karangmalang dalam menjaga
lingkungannya dengan mengurangi bahkan beralih ke penggunaan pestisida alami.
6
3. Petani di desa karangmalang mampu memanfaatkan secara maksimal tanamantanaman di sekitar khususnya tanaman PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN
sebagai solusi mengurangi dampak negatif penggunaan pestisida anorganik.
4. Mengetahui seberapa besar antusias petani terhadap program yang di adakan.
1.4 LUARAN YANG DI HARAPKAN
Tumbuhnya kesadaran petani bawang di desa Karangmalang dalam menjaga
lingkungannya dengan mengurangi bahkan beralih ke penggunaan pestisida alami dan
dapat memberikan dampak positif kepada para petani di Brebes agar mampu
meningkatkan jumlah produksi pertanian yang ada sehingga akan terbentuk
keseimbangan anatara kelestarian alam dan kesejahteraan para petani dengan
diadakannya program ini.
1.5 MANFAAT
2. Dapat memberikan informasi-informasi penting terkait dampak positif dan dampak
negatif penggunaan pestisida alami maupun anorganik.
3. Menumbuhkan kesadaran kepada petani bawang akan berbahayanya penggunaan
pestisida anorganik atau kimia secara berlebihan.
4. Memberikan solusi cerdas kepada petani bawang untuk memanfaatkan bahan alami
murah meriah sebagai pestisida ramah lingkungan dan unggul.
5. Sebagai usaha mencegah pencemaran lingkungan dan menjaga kelestarian alam.
7
BAB 2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Di daerah pedesaan seperti desa karangmalang yang memiliki mayoritas mata
pencaharian penduduknya sebagai petani sangat membutuhkan ilmu pendukung di bidang
pertanian untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil produksinya. Kondisi lingkungan
yang cenderung masih banyak masyarakatnya yang berpendidikan rendah bahkan tidak
sekolah mengakibatkan minimnya ilmu pengetahuan yang ada. Permasalahan ini yang sering
sekali menyebabkan petani kurang mengetahui berbagai pengetahuan tentang bahaya dan
dampak negatif dari zat-zat kimia yang jika digunakan secara berlebihan sehingga dapat
mengakibatkan rendahnya kualitas hasil produksi petani.
Di daerah Karangmalang sering terjadi serangan hama terhadap tanaman petani
sehingga petani menggunakan pestisida anorganik untuk memberantas hama yang merusak
tanaman mereka. Namun kebiasaan buruk yang sering di lakukan para petani adalah
penggunaan pestisida secara berlebihan tidak sesuai takaran yang di anjurkan, karena mereka
beranggapan semakin banyak pestisida yang di gunakan maka hama akan cepat mati dan
hilang. Perilaku seperti ini sesungguhnya akan memberikan dampak negatif kepada
lingkungan alam sekitar dan petani sendiri karena akan menimbulka pencemaran lingkungan
dam menimbulkan sifat resisten hama terhadap pestisida. Makadari itu petani sangat
membutuhkan pengetahuan terkait pemanfaatan pestisida alami yang dapat menjadi solusi
positif untuk petani dan ramah lingkungan.
8
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Dalam kegiatan ini kita meggunakan 4 Metode:
1. Smart Education for Farmer (SEF)
Para petani akan dikumpulkan di balai desa dan di beri penyuluhan dan pengetahuan
tentang konservasi lingkungan, dampak negatif penggunaan pestisida
anorganik
secara berlebihan dan diajak untuk memanfaatkan bahan alami sebagai pestisida
nabati dan diberi informasi terkait keunggulan pestisida alami tersebut dalam 1 kali
tahap penyuluhan untuk seluruh petani yang ada, sehingga diharapkan para petani
tumbuh kesadaran untuk menjaga dan lebih perduli dengan lingkungan sekitarnya dan
beralih memanfaatkan bahan-bahan yang lebih ramah lingkungan bahkan lebih efisien
dalam proses pertanian sehingga tidak terjadi pencemaran lingkungan.
2. Praktik Lapang
Para petani di ajak langsung terjun kesawah dan diajari membuat pestisida nabati dari
bahan biji bunga bengkuang, lalu bagaimana cara penggunaannya secara efektif dan
efisien terhadap tanaman sehingga diperoleh hasil yang maksimal.dimana proses
pembuatannya sendiri sebagai berikut:
Alat dan Bahan
Alat :
- Wadah seperti baskom
- Alu atau penumbuk lainnya
- Tempat menumbuk
- Pengaduk
- Gelas ukur
Bahan :
- biji bunga dan daun bengkuang
- Aquades atau Alkohol (etanol)
Langkah-Langkah Kerja :
a. Biji bunga dan daun bengkuang dicuci
b. Biji Bunga dan daun bengkuang yang telah dicuci selanjutnya ditumbuk
c. Kemudian ekstraknya diencerkan dengan air aquades atau alkohol dengan
konsentrasi 25 – 100 gr / ltr air
d. Aplikasi dilakukan dengan cara penyemprotan ke bagian tanaman yang terkena
hama.
Ekstrak yang di hasilkan dari biji bunga bengkoang mengandung senyawa sejenis
rotenoid yaitu pakhirizida yang dapat digunakan sebagai insektisida dan larvasida. ini
mampu membunuh hama secara ampuh dengan cara di semprotkan di pagi atau sore
9
hari ke bagian tanaman yang terserang hama seperti ulat grayak. Petani juga di ajak
untuk membudidayakan tanaman bengkuang dengan di beri bibit tanaman bengkuang
setiap petani memperoleh 2-3 bibit tanaman bengkuang.
3. I’m Farmer and I’m Smart Entrepreneur (IF-ISE)
Petani tidak hanya diberi pengetahuan bagaimana cara pembuatan dan penggunaan
pestisida nabati tersebut, namun para petani juga akan dilatih untuk memanfaatkan
pestisida nabati tersebut sebagai produk yang memiliki nilai ekonomis tinggi yang
dapat
dipasarkan
secara
strategis
sehingga
akan
membantu
meningkatkan
pertumbuhan ekonomi para petani di lingkungan tersebut. Jadi petani akan dilatih
untuk mengemas produk dengan baik dan menarik dengan di kumpulkan di balai desa
dan diberikan strategi pemasaran yang tepat..
4. Evaluasi
Untuk mengetahui seberapa besar kepuasan petani terhadap kegiatan dan pestisida
nabati ini akan disebarkan angket kepada petani yang berisi tanggapan petani terkait
pragram dan efektifitas penggunaan pestisida nabati tersebut terhadap tanaman para
petani. Kemudian akan dilakukan diskusi dialogis dengan petani sehingga dapat
mengetahui kelebihan dan kekurangan dari pelaksanaan program ini .
10
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
N
o
1
Jenis Pengeluaran
Biaya (Rp)
Peralatan penunjang
Rp 2.400.000,00
2
Bahan habis pakai
Rp 3.740.000,00
3
Perjalanan,
Rp 1.920.000,00
4
Lain-lain
Rp 700.000,00
Jumlah
Rp 6.400.000,00
4.2 Rencana Kegiatan
Tabel rencana kegiatan
No.
Kegiatan
Bulan ke-1
1
2
3
4
Bulan ke-2
1
2
3
4
Bulan ke-3
1
2
3
4
1. Perizinan
2. Penyusunan materi
3. Persiapan properti
4. Sosialisasi kegiatan
5. Pelaksanaan:
1. Smart Education for Farmer
(SEF)
2. Praktik Lapang
3. seminar kewirausahaan
6. Pengolahan data dan evaluasi
7. Pembuatan laporan akhir
Daftar Pustaka
-
Keman S. 2001. Bahan Ajar Toksikologi Lingkungan. Surabaya: Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Airlangga.
11
-
Mangkoediharja S. 1999. Ekotoksikologi Keteknikan. Surabaya: Jurusan Teknik
Lingkungan-FTSP, ITS.
-
Dinas Pertanian & Kehutanan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta. 2002. Pestisida Nabati.
http://www.dki.go.id/distan/BERITA/ Pestisida%20Nabati.htm. Tanggal sitasi 25
September 2002.
12
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
A. Identitas Diri ( Ketua )
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap (dengan gelar)
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
Tri aji budianto
Laki-Laki
Pendidikan Kimia S1
4301412054
Jakarta, 13 Februari 1994
Triaji13@yahoo.com
085742138807
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SDN 04
Ketanggungan
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
SMP
SMP N 1
SMA
SMAN 1 Brebes
Ketanggungan
2006-2009
IPA
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
A. Identitas Diri ( Anggota I )
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
Predika Afid Himawan
Laki-Laki
Pendidikan Kimia S1
13
4
5
6
7
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
4201412058
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
SMP
2006-2009
SMA
IPA
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
A. Identitas Diri ( Anggota II )
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap (dengan gelar)
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
Rouf Khoironi
Laki-laki
Pendidikan Kimia S1
4301412050
Jepara, 26 Oktober 1994
roufkhoironi@yahoo.com
083838474733
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
Jurusan
SD
MI Tsamrotu
SMP
MTs Negeri
Huda Jepara
Pecangaan di Bawu
-
Jepara
-
SMA
SMA Negeri 1 Jepara
IPA
14
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
2006-2009
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
A. Identitas Diri ( Anggota III )
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap (dengan gelar)
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
SMP
2006-2009
SMA
IPA
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
15
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian Kepada Masyarakat.
Semarang, 21 Oktober 2013
Pengusul,
( Tri aji budianto )
NIM. 4301412054
Lampiran 2. Biodata Dosen Pendamping
1. Nama
: Dra. Sri Mantini Rahayu S., M.Si
2. Golongan / NIP
: IV/C-Pembina Utama Muda /
19501017 197603 2 001
3. Jabatan Fungsional
: Lektor Kepala
4. Jabatan Struktural
: Dosen Pembimbing Karya Ilmiah di UNNES
5. Fakultas/ Program Studi
: MIPA / Kimia
6. Perguruan Tinggi
: Universitas Negeri Semarang (UNNES)
7. Bidang Keahlian
: Kimia Anorganik, Karya Ilmiah
8. Waktu untuk kegiatan PKM : 3 jam/minggu
16
Semarang, 21 Oktober 2013
Dosen Pendamping,
(Dra. Sri Mantini Rahayu S., M.Si)
NIP. 19501017 197603 2 001
Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Anggaran yang dibutuhkan dalam kegiatan ini meliputi:
NO
1
JENIS PENGELUARAN
Peralatan Penunjang:
BIAYA (Rp)
Flashdisk
Rp
50.000,00
ATK
Rp
50.000,00
Baskom 20 x Rp10.000
Rp
200.000,00
handsprayer 5x Rp 400.000,00
Rp
2.000.000,00
gelas Ukur 10x Rp 10.000,00
Rp
100.000,00
17
2
Bahan Habis Pakai:
Pembelian barang habis pakai
3
(aquades & biji bengkuang)
Rp
Konsumsi 4x pertemuan 70 paket x Rp 8000,00
Rp 2.240.000,00
Biaya pembelian bibit pohon Bengkuang
Rp
1.000.000,00
Rp
1.920.000,00
Perizinan
Rp
100.000,00
Fotocopy & surat-surat
Rp
50.000,00
Dokumentasi
Rp
350.000,00
Pembuatan laporan akhir dan penggandaan
Rp
200.000,00
Rp
8.760.000,00
Perjalanan
Transportasi 6(PP) x 4 x Rp 80.000,00
4
500.000,00
Lain-lain:
JUMLAH
Lampiran 4. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No
Nama/NIM
Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Uraian Tugas
Perijinan dan
persiapan
tempat,
pemantauan
dan evaluasi,
penyusunan
laporan.
Pelatihan
pembuatan
Insektisida
1
Tri aji Budianto/
4301412054
Pendidikan
Kimia S1
Kimia
5
jam/minggu
2
Pradika afid
Himawan/
4201412058
Pendidikan
Kimia S1
Fisika
5
jam/minggu
18
3
Rouf Khoeroni/
4301412050
4
Aziz Amrullah/
4301411026
Pendidikan
Kimia S1
Kimia
5
jam/minggu
5
jam/minggu
nabati dari
biji
bengkuang,
penyusunan
laporan.
Penyuluhan
kepada
masyarakat
terkait
pelatihan
pembuatan
insektisida
nabati,
penyusunan
laporan.
Persiapan
perlengkapan
yang
dibutuhkan,
penyuluhan
terkait strategi
pemsaran
pupuk Nabati,
penyusunan
laporan.
Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
: Tri Aji Budianto
NIM
: 4301412054
Program Studi : Pendidikan Kimia
19
Fakultas
: Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Dengan ini menyatakan bahwa usulan Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian
Kepada Masyarakat saya dengan judul: PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA
NABATI DARI BIJI BUNGA PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI KABUPATEN
BREBES SOLUSI PESTISIDA ALAMI DAN UNGGUL BAGI PETANI BAWANG
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat original dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan
ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai
dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah
diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan
sebenar-benarnya.
Semarang, 21 Oktober
2013
Mengetahui,
Yang menyatakan,
Pembantu Rektor Bidang
Kemahasiswaan,
(Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd)
(Tri Aji Budianto)
NIP. 19620508 198803 1 002
NIM. 4301412054
Lampiran 6. Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama
SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DALAM PELAKSANAAN
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
Yang bertandatangan di bawah ini,
Nama
:
Jabatan
Alamat
:
:
Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana Kegiatan
Program Kreativitas Mahasiswa- Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul:
20
PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA NABATI DARI BIJI BUNGA
PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI KABUPATEN BREBES SOLUSI PESTISIDA
ALAMI DAN UNGGUL BAGI PETANI BAWANG
Nama Ketua Tim Pengusul
: Tri Aji Budianto
Nomor Induk Mahasiswa
: 4301412054
Program Studi
: Pendidikan Kimia
Nama Dosen Pembimbing
: Dra. Sri Mantini Rahayu S., M.Si
Perguruan Tinggi
: Universitas Negeri Semarang
guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat kami.
Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Kepala Desa
Sementara dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan
usaha dalam wujud apapun juga.
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada
unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Semarang, 16 Oktober 2013
Yang menyatakan,
(
)
NIP.
Lampiran 7. Denah Detail Lokasi
21
PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA NABATI DARI BIJI
BUNGA PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI KABUPATEN
BREBES SOLUSI PESTISIDA ALAMI DAN UNGGUL BAGI
PETANI BAWANG
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Diusulkan Oleh:
Tri Aji budianto
(4301412054/2012)
Pradika Afid Himawan
(4301412058/2012)
Rouf Khoironi
(4301412050/2012)
Aziz Amrullah
(4301411026/2011)
Universitas Negeri Semarang
Semarang
2013
Pengesahan PKM-Pengabdian Kepada Masyarakat
1
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Judul Kegiatan
: PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA
NABATI DARI BIJI BUNGA PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI
KABUPATEN BREBES SOLUSI PESTISIDA ALAMI DAN UNGGUL BAGI
PETANI BAWANG
Bidang Kegiatan
: PKM-M
Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
: Tri Aji Budianto
b. NIM
: 4301412054
c. Jurusan
: Kimia
d. Universitas
: Universitas Negeri Semarang
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP
: Jl Pesantren Rt 05 Rw 03 kec.
Ketanggungan Kab. Berbes, 085742138807
f. Alamat email
: triaji13@ymail.com
Anggota Pelaksana Kegiatan
: 4 Orang
Dosen Pendamping
a. Nama lengkap
: Nuni Widiarti,S.Pd, M.Si
b. NIDN
: 132319145
a. Alamat Rumah dan No Tel./HP: Mangunsari Rt 5/4 Gunungpati,
Semarang/085741233155
Biaya Kegiatan Total
a. Dikti
: Rp 8.760.000,00
b. Sumber lain
:Jangka Waktu Pelaksana
: 3 Bulan
Semarang, 21 Oktober 2013
Menyetujui,
Ketua Jurusan Kimia,
Universitas Negeri Semarang,
Ketua Pelaksana Kegiatan
(Dra. Woro Sumarni, M.Si)
NIP.19 650723 199303 2 001
(Tri Aji Budianto)
NIM. 4301412054
Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan
Universitas Negeri Semarang
Dosen Pendamping
(Dr. Bambang Budi Raharjo M.Si.)
(
NIP.
NIP.
)
DAFTAR ISI
2
1.
2.
3.
4.
5.
Halaman judul........................................................................................................i
Lembar Pengesahan ..............................................................................................ii
Daftar Isi................................................................................................................iii
Ringkasan..............................................................................................................1
BAB 1 . Pendahuluan ...........................................................................................2
a. Latar Belakang ............................................................................................2
b. Rumusan Masalah .......................................................................................3
c. Tujuan Kegiatan...........................................................................................4
d. Luaran yang Diharapkan..............................................................................4
e. Manfaat .......................................................................................................4
6. BAB 2 . Gambaran Umum Masyarkat Sasaran ...................................................5
7. BAB 3 . Metode Pelaksanaan...............................................................................6
8. BAB 4 . Biaya dan Jadwal Kegiatan....................................................................8
a. Anggaran Kegiatan......................................................................................8
b. Rencana kegiatan.........................................................................................9
9. Daftar Pustaka.......................................................................................................9
10. Lampiran-Lampiran..............................................................................................10
RINGKASAN
3
Pelaksanaan progaram ini ditujukan kepada para petani bawang di Desa
Karangmalang kec. Ketanggungan Kabupaten Brebes. Program ini bertujuan untuk membantu
para petani bawang dalam usaha memberantas hama yang menyerang dan mengakibatkan
kerugian materiaal petani bawang. Selain itu progaram ini dapat memberikan solusi jitu
kepada petani bawang dalam memberantas hama dengan menggunakan pestisida ramah
lingkungan yang berasal dari biji bunga PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN atau yang
biasa kita sebut tanaman bengkuang. Dalam pelaksanaannya akan di adakan penyuluhan
kepada petani tentang berbahayanya penggunaan pestisida anorganik secara berlebihan
terhadap perkembangan tanaman dan kesuburan tanah bahkan akan menimbulkan sifat
resisten terhadap hama sehingga petani memiliki pengetahuan lebih dan dapat beralih ke
penggunaan bahan-bahan alami dalam pelaksanaan produksi pertanian. Setelah diadakan
penyuluhan, selanjutnya akan diadakan demo pembuatan pestisida nabati sekaligus cara
penggunaannya kepada petani. Sehingga di harapkan petani dapat benar-benar memahami dan
mampu memaksimalkan pemanfaatan bahan alami yang mampu dijadikan sebagai pestisida
nabati yang ampuh dalam membasmi hama yang selama ini menjadi musuh terbesar dalam
proses produksi pertanian khususnya di daerah Brebes.
4
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pertumbuhan jumlah penduduk yang semakin lama semakin pesat, sehingga akan
mempengaruhi kebutuhan panganpun yang semakin lama maka akan semakin meningkat
sesuai laju pertumbuhan penduduk. Petani kita dipacu agar dapat memproduksi hasil
tanaman pangan lebih banyak dalam waktu singkat untuk memenuhi kebutuhan pangan
masyarakat. Namun disisi lain petani menghadapi kendala yang cukup berat, yaitu
melawan hama yang tiap saat menghantui tanaman meraka. Cara jitu yang selalu
dilakukan untuk membasmi hama-hama ini adalah dengan insektisida atau pestisida
anorganik yang berbahan dasar zat kimia yang kurang aman. Walaupun hasil yang
didapatkan cukup memuaskan, tetapi terdapat efek negative yang ditimbulkan dari bahan
kimia yang digunakan untuk membasmi hama ini.antara lain menurunnya tingkat kualitas
produk yang dihasilkan, timbul pencemaran akibat penggunaan bahan kimia secara
berlebih, menurunnya kualitas tanah yang sudah terkena bahan kimia, dan dapat
mengakibatkan keracunan.
Di daerah pedesaan seperti di desa karangmalang kec. Ketanggungan, Kabupaten
Brebes merupakan tempat yang sangat berpotensi penghasil dan pensuplai bawang
terbesar di daerah Brebes. Dengan tanah yang subur dan lahan yang sangat luas inilah
potensi pertanian yang sangat besar itu tersedia. Sumber daya manusianya yang besar
inilah yang harus di kembangkan sebagai pendukung suksesnya pertanian di daerah
tersebut. Namun kebiasaan buruk dalam penggunaan zat-zat kimia secara berlebihan yang
sering di lakukan oleh masyarakat sekitarlah yang menjadikan pertanian di daerah
tersebut tidak mampu berkembang secara maksimal. Kebiasaan penggunaan pestisida
anorganik ini dapat kita ubah dengan memberikan solusi kongkrit kepada para petani
dengan menggunakan pestisida alami.
Pestisida yang banyak digunakan biasanya merupakan bahan kimia toksikan yang
unik, karena dalam penggunaannya, pestisida ditambahkan atau dimasukkan secara
sengaja ke dalam lingkungan. dengan tujuan untuk membunuh beberapa bentuk
kehidupan. Idealnya pestisida hanya bekerja secara spesifik pada organisme sasaran yang
dikehendaki saja dan tidak pada organisme lain yang bukan sasaran. Tetapi kenyataanya,
kebanyakan bahan kimia yang digunakan sebagai pestisida tidak selektif dan merupakan
toksikan umum yang terdapat pada berbagai organisme, termasuk manusia dan organisme
lain yang diperlukan oleh lingkungan (Keman, 2001).
5
Seperti disebutkan sebelumnya, penggunaan pestisida dalam aktifitas manusia
sangat beragam. Diantaranya adalah penggunaan pestisida di bidang pertanian, yang
merupakan salah satu upaya untuk peningkatan produk pertanian. Penggunaan pestisida
ini tidak akan menimbulkan masalah apabila sesuai dengan aturan yang diperbolehkan.
Penggunaan pestisida yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dapat
membahayakan kesehatan masyarakat dan lingkungan, baik secara langsung maupun
tidak langsung. Hal ini sehubungan dengan sifatnya yang toksik, serta kemampuan
dispersinya yang tinggi yaitu mencapai 100% (Mangkoedihardja, 1999).
Sesungguhnya banyak tanaman di sekitar kita yang dapat kita manfaatkan.berbagai
jenis tanaman dengan berbagai fungsi bisa dengan mudah kita temukan termasuk
tanaman yang dapat di gunakan sebagai insekisida alami. contoh yang dapat kita ambil
adalah tanaman bengkoang (Pachyrrhizus erosus). Tanaman bengkoang yang bijinya
mengandung senyawa sejenis rotenoid yaitu pakhirizida yang dapat digunakan sebagai
insektisida dan larvasida. ekstrak biji bengkuang pada konsentrasi tertentu, telah di uji
mampu membunuh larva ulat grayak instar II sampai 93,33%.( Dinas Pertanian &
Kehutanan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta)
Maka dari itu kita dapat memanfaatkan berbagai macam bahan alami yang ada di
alam dan mudah didapat oleh masyarakat sebagai bahan dasar pembuatan Insektisida
alami. Dengan diadakannya program ini dapat memberikan dampak positif kepada para
petani di Brebes agar dapat menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan dan
mampu meningkatkan jumlah produksi pertanian yang ada.
1.2 RUMUSAN MASALAH
2. Apakah petani di desa karangmalang Kabupaten Brebes memiliki kesadaran penuh
akan pentingnya menjaga lingkungan dengan menggunakan bahan-bahan yang tidak
berbahaya?
3. Apakah petani di desa Karangmalang kabupaten Brebes dapat memanfaatkan
tanaman-tanaman di sekitar khususnya tanaman PACHYRRHYZUS EROSUS
URBAN sebagai solusi mengurangi dampak negatif penggunaan pestisida anorganik?
4. Bagaimana antusiasme petani bawang di desa Karangmalang terhadap program
penyuluhan dan pemanfaatan bahan-bahan alami tersebut?
1.3 TUJUAN
2. Tumbuhnya kesadaran petani bawang di desa karangmalang dalam menjaga
lingkungannya dengan mengurangi bahkan beralih ke penggunaan pestisida alami.
6
3. Petani di desa karangmalang mampu memanfaatkan secara maksimal tanamantanaman di sekitar khususnya tanaman PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN
sebagai solusi mengurangi dampak negatif penggunaan pestisida anorganik.
4. Mengetahui seberapa besar antusias petani terhadap program yang di adakan.
1.4 LUARAN YANG DI HARAPKAN
Tumbuhnya kesadaran petani bawang di desa Karangmalang dalam menjaga
lingkungannya dengan mengurangi bahkan beralih ke penggunaan pestisida alami dan
dapat memberikan dampak positif kepada para petani di Brebes agar mampu
meningkatkan jumlah produksi pertanian yang ada sehingga akan terbentuk
keseimbangan anatara kelestarian alam dan kesejahteraan para petani dengan
diadakannya program ini.
1.5 MANFAAT
2. Dapat memberikan informasi-informasi penting terkait dampak positif dan dampak
negatif penggunaan pestisida alami maupun anorganik.
3. Menumbuhkan kesadaran kepada petani bawang akan berbahayanya penggunaan
pestisida anorganik atau kimia secara berlebihan.
4. Memberikan solusi cerdas kepada petani bawang untuk memanfaatkan bahan alami
murah meriah sebagai pestisida ramah lingkungan dan unggul.
5. Sebagai usaha mencegah pencemaran lingkungan dan menjaga kelestarian alam.
7
BAB 2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Di daerah pedesaan seperti desa karangmalang yang memiliki mayoritas mata
pencaharian penduduknya sebagai petani sangat membutuhkan ilmu pendukung di bidang
pertanian untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil produksinya. Kondisi lingkungan
yang cenderung masih banyak masyarakatnya yang berpendidikan rendah bahkan tidak
sekolah mengakibatkan minimnya ilmu pengetahuan yang ada. Permasalahan ini yang sering
sekali menyebabkan petani kurang mengetahui berbagai pengetahuan tentang bahaya dan
dampak negatif dari zat-zat kimia yang jika digunakan secara berlebihan sehingga dapat
mengakibatkan rendahnya kualitas hasil produksi petani.
Di daerah Karangmalang sering terjadi serangan hama terhadap tanaman petani
sehingga petani menggunakan pestisida anorganik untuk memberantas hama yang merusak
tanaman mereka. Namun kebiasaan buruk yang sering di lakukan para petani adalah
penggunaan pestisida secara berlebihan tidak sesuai takaran yang di anjurkan, karena mereka
beranggapan semakin banyak pestisida yang di gunakan maka hama akan cepat mati dan
hilang. Perilaku seperti ini sesungguhnya akan memberikan dampak negatif kepada
lingkungan alam sekitar dan petani sendiri karena akan menimbulka pencemaran lingkungan
dam menimbulkan sifat resisten hama terhadap pestisida. Makadari itu petani sangat
membutuhkan pengetahuan terkait pemanfaatan pestisida alami yang dapat menjadi solusi
positif untuk petani dan ramah lingkungan.
8
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Dalam kegiatan ini kita meggunakan 4 Metode:
1. Smart Education for Farmer (SEF)
Para petani akan dikumpulkan di balai desa dan di beri penyuluhan dan pengetahuan
tentang konservasi lingkungan, dampak negatif penggunaan pestisida
anorganik
secara berlebihan dan diajak untuk memanfaatkan bahan alami sebagai pestisida
nabati dan diberi informasi terkait keunggulan pestisida alami tersebut dalam 1 kali
tahap penyuluhan untuk seluruh petani yang ada, sehingga diharapkan para petani
tumbuh kesadaran untuk menjaga dan lebih perduli dengan lingkungan sekitarnya dan
beralih memanfaatkan bahan-bahan yang lebih ramah lingkungan bahkan lebih efisien
dalam proses pertanian sehingga tidak terjadi pencemaran lingkungan.
2. Praktik Lapang
Para petani di ajak langsung terjun kesawah dan diajari membuat pestisida nabati dari
bahan biji bunga bengkuang, lalu bagaimana cara penggunaannya secara efektif dan
efisien terhadap tanaman sehingga diperoleh hasil yang maksimal.dimana proses
pembuatannya sendiri sebagai berikut:
Alat dan Bahan
Alat :
- Wadah seperti baskom
- Alu atau penumbuk lainnya
- Tempat menumbuk
- Pengaduk
- Gelas ukur
Bahan :
- biji bunga dan daun bengkuang
- Aquades atau Alkohol (etanol)
Langkah-Langkah Kerja :
a. Biji bunga dan daun bengkuang dicuci
b. Biji Bunga dan daun bengkuang yang telah dicuci selanjutnya ditumbuk
c. Kemudian ekstraknya diencerkan dengan air aquades atau alkohol dengan
konsentrasi 25 – 100 gr / ltr air
d. Aplikasi dilakukan dengan cara penyemprotan ke bagian tanaman yang terkena
hama.
Ekstrak yang di hasilkan dari biji bunga bengkoang mengandung senyawa sejenis
rotenoid yaitu pakhirizida yang dapat digunakan sebagai insektisida dan larvasida. ini
mampu membunuh hama secara ampuh dengan cara di semprotkan di pagi atau sore
9
hari ke bagian tanaman yang terserang hama seperti ulat grayak. Petani juga di ajak
untuk membudidayakan tanaman bengkuang dengan di beri bibit tanaman bengkuang
setiap petani memperoleh 2-3 bibit tanaman bengkuang.
3. I’m Farmer and I’m Smart Entrepreneur (IF-ISE)
Petani tidak hanya diberi pengetahuan bagaimana cara pembuatan dan penggunaan
pestisida nabati tersebut, namun para petani juga akan dilatih untuk memanfaatkan
pestisida nabati tersebut sebagai produk yang memiliki nilai ekonomis tinggi yang
dapat
dipasarkan
secara
strategis
sehingga
akan
membantu
meningkatkan
pertumbuhan ekonomi para petani di lingkungan tersebut. Jadi petani akan dilatih
untuk mengemas produk dengan baik dan menarik dengan di kumpulkan di balai desa
dan diberikan strategi pemasaran yang tepat..
4. Evaluasi
Untuk mengetahui seberapa besar kepuasan petani terhadap kegiatan dan pestisida
nabati ini akan disebarkan angket kepada petani yang berisi tanggapan petani terkait
pragram dan efektifitas penggunaan pestisida nabati tersebut terhadap tanaman para
petani. Kemudian akan dilakukan diskusi dialogis dengan petani sehingga dapat
mengetahui kelebihan dan kekurangan dari pelaksanaan program ini .
10
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
N
o
1
Jenis Pengeluaran
Biaya (Rp)
Peralatan penunjang
Rp 2.400.000,00
2
Bahan habis pakai
Rp 3.740.000,00
3
Perjalanan,
Rp 1.920.000,00
4
Lain-lain
Rp 700.000,00
Jumlah
Rp 6.400.000,00
4.2 Rencana Kegiatan
Tabel rencana kegiatan
No.
Kegiatan
Bulan ke-1
1
2
3
4
Bulan ke-2
1
2
3
4
Bulan ke-3
1
2
3
4
1. Perizinan
2. Penyusunan materi
3. Persiapan properti
4. Sosialisasi kegiatan
5. Pelaksanaan:
1. Smart Education for Farmer
(SEF)
2. Praktik Lapang
3. seminar kewirausahaan
6. Pengolahan data dan evaluasi
7. Pembuatan laporan akhir
Daftar Pustaka
-
Keman S. 2001. Bahan Ajar Toksikologi Lingkungan. Surabaya: Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Airlangga.
11
-
Mangkoediharja S. 1999. Ekotoksikologi Keteknikan. Surabaya: Jurusan Teknik
Lingkungan-FTSP, ITS.
-
Dinas Pertanian & Kehutanan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta. 2002. Pestisida Nabati.
http://www.dki.go.id/distan/BERITA/ Pestisida%20Nabati.htm. Tanggal sitasi 25
September 2002.
12
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
A. Identitas Diri ( Ketua )
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap (dengan gelar)
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
Nomor Telepon/HP
Tri aji budianto
Laki-Laki
Pendidikan Kimia S1
4301412054
Jakarta, 13 Februari 1994
Triaji13@yahoo.com
085742138807
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SDN 04
Ketanggungan
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
SMP
SMP N 1
SMA
SMAN 1 Brebes
Ketanggungan
2006-2009
IPA
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
A. Identitas Diri ( Anggota I )
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
Predika Afid Himawan
Laki-Laki
Pendidikan Kimia S1
13
4
5
6
7
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
Nomor Telepon/HP
4201412058
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
SMP
2006-2009
SMA
IPA
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
A. Identitas Diri ( Anggota II )
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap (dengan gelar)
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
Nomor Telepon/HP
Rouf Khoironi
Laki-laki
Pendidikan Kimia S1
4301412050
Jepara, 26 Oktober 1994
roufkhoironi@yahoo.com
083838474733
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
Jurusan
SD
MI Tsamrotu
SMP
MTs Negeri
Huda Jepara
Pecangaan di Bawu
-
Jepara
-
SMA
SMA Negeri 1 Jepara
IPA
14
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
2006-2009
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
A. Identitas Diri ( Anggota III )
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap (dengan gelar)
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006
SMP
2006-2009
SMA
IPA
2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N
o
1
2
3
Nama Pertemuan Ilmiah
/ Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
15
N
o
1
2
3
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian Kepada Masyarakat.
Semarang, 21 Oktober 2013
Pengusul,
( Tri aji budianto )
NIM. 4301412054
Lampiran 2. Biodata Dosen Pendamping
1. Nama
: Dra. Sri Mantini Rahayu S., M.Si
2. Golongan / NIP
: IV/C-Pembina Utama Muda /
19501017 197603 2 001
3. Jabatan Fungsional
: Lektor Kepala
4. Jabatan Struktural
: Dosen Pembimbing Karya Ilmiah di UNNES
5. Fakultas/ Program Studi
: MIPA / Kimia
6. Perguruan Tinggi
: Universitas Negeri Semarang (UNNES)
7. Bidang Keahlian
: Kimia Anorganik, Karya Ilmiah
8. Waktu untuk kegiatan PKM : 3 jam/minggu
16
Semarang, 21 Oktober 2013
Dosen Pendamping,
(Dra. Sri Mantini Rahayu S., M.Si)
NIP. 19501017 197603 2 001
Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Anggaran yang dibutuhkan dalam kegiatan ini meliputi:
NO
1
JENIS PENGELUARAN
Peralatan Penunjang:
BIAYA (Rp)
Flashdisk
Rp
50.000,00
ATK
Rp
50.000,00
Baskom 20 x Rp10.000
Rp
200.000,00
handsprayer 5x Rp 400.000,00
Rp
2.000.000,00
gelas Ukur 10x Rp 10.000,00
Rp
100.000,00
17
2
Bahan Habis Pakai:
Pembelian barang habis pakai
3
(aquades & biji bengkuang)
Rp
Konsumsi 4x pertemuan 70 paket x Rp 8000,00
Rp 2.240.000,00
Biaya pembelian bibit pohon Bengkuang
Rp
1.000.000,00
Rp
1.920.000,00
Perizinan
Rp
100.000,00
Fotocopy & surat-surat
Rp
50.000,00
Dokumentasi
Rp
350.000,00
Pembuatan laporan akhir dan penggandaan
Rp
200.000,00
Rp
8.760.000,00
Perjalanan
Transportasi 6(PP) x 4 x Rp 80.000,00
4
500.000,00
Lain-lain:
JUMLAH
Lampiran 4. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No
Nama/NIM
Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Uraian Tugas
Perijinan dan
persiapan
tempat,
pemantauan
dan evaluasi,
penyusunan
laporan.
Pelatihan
pembuatan
Insektisida
1
Tri aji Budianto/
4301412054
Pendidikan
Kimia S1
Kimia
5
jam/minggu
2
Pradika afid
Himawan/
4201412058
Pendidikan
Kimia S1
Fisika
5
jam/minggu
18
3
Rouf Khoeroni/
4301412050
4
Aziz Amrullah/
4301411026
Pendidikan
Kimia S1
Kimia
5
jam/minggu
5
jam/minggu
nabati dari
biji
bengkuang,
penyusunan
laporan.
Penyuluhan
kepada
masyarakat
terkait
pelatihan
pembuatan
insektisida
nabati,
penyusunan
laporan.
Persiapan
perlengkapan
yang
dibutuhkan,
penyuluhan
terkait strategi
pemsaran
pupuk Nabati,
penyusunan
laporan.
Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
: Tri Aji Budianto
NIM
: 4301412054
Program Studi : Pendidikan Kimia
19
Fakultas
: Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Dengan ini menyatakan bahwa usulan Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian
Kepada Masyarakat saya dengan judul: PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA
NABATI DARI BIJI BUNGA PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI KABUPATEN
BREBES SOLUSI PESTISIDA ALAMI DAN UNGGUL BAGI PETANI BAWANG
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat original dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan
ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai
dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah
diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan
sebenar-benarnya.
Semarang, 21 Oktober
2013
Mengetahui,
Yang menyatakan,
Pembantu Rektor Bidang
Kemahasiswaan,
(Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd)
(Tri Aji Budianto)
NIP. 19620508 198803 1 002
NIM. 4301412054
Lampiran 6. Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama
SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DALAM PELAKSANAAN
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
Yang bertandatangan di bawah ini,
Nama
:
Jabatan
Alamat
:
:
Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana Kegiatan
Program Kreativitas Mahasiswa- Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul:
20
PELATIHAN PEMBUATAN PESTISIDA NABATI DARI BIJI BUNGA
PACHYRRHYZUS EROSUS URBAN DI KABUPATEN BREBES SOLUSI PESTISIDA
ALAMI DAN UNGGUL BAGI PETANI BAWANG
Nama Ketua Tim Pengusul
: Tri Aji Budianto
Nomor Induk Mahasiswa
: 4301412054
Program Studi
: Pendidikan Kimia
Nama Dosen Pembimbing
: Dra. Sri Mantini Rahayu S., M.Si
Perguruan Tinggi
: Universitas Negeri Semarang
guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat kami.
Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Kepala Desa
Sementara dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan
usaha dalam wujud apapun juga.
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada
unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Semarang, 16 Oktober 2013
Yang menyatakan,
(
)
NIP.
Lampiran 7. Denah Detail Lokasi
21