LEMBAGA NEGARA PASCA AMANDEMEN UUD 1945

LEMBAGA NEGARA
PASCA AMANDEMEN
UUD 1945
BAHAN-7

SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
REPUBLIK INDONESIA

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

1

Dampak terhadap Amandemen UUD
Negara RI tahun 1945
• Amandemen UUD 1945 telah
membawa konsekuensi berubahnya
struktur ketatanegaraan di
Indonesia.
• Dalam kasus di Indonesia ada

beberapa hal yang menjadi inti dan
mempengaruhi banyaknya
pembentukkan lembaga negara baru
yang bersifat independen
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

2

Hal yang mempengaruhi dibentuknya
lembaga negara yg baru :
a. Tiadanya kredibilitas lembaga yang
telah ada akibat suatu asumsi dan
bukti mengenai kasus korupsi yang
sistemik dan mengakar yang sulit
untuk diberantas
b. Tidak independennya lembagalembaga negara yang ada , karena
satu atau lain hal tunduk di bawah
pengaruh satu kekuasaan negara atau

kekuasaan lain
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

3

…lanjutan
c. Ketidakmampuan lembagalembaga negara yang telah ada
untuk melakukan tugas yang
urgen dalam masa transisi
demokrasi karena persoalan
birokrasi dan KKN
d. Adanya pengaruh global dengan
pembentukan lembaga negara
baru di banyak negara menuju
demokrasi

11/15/2018


http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

4

Prinsip-prinsip Pembentukan
Lembaga
• (1) Penegasan prinsip
konstitusionalisme, yaitu gagasan
yang menghendaki agar kekuasaan
para pemimpin dan badan-badan
pemerintah yang ada dibatasi.
Pembatasan tersebut dapat
diperkuat sehaingga menjadi suatu
mekanisme atau prosedur yang
tetap, sehingga hak-hak dasar warga
negara semakin terjamin dan
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id


5

• (2) Prinsip checks and balance
(mengawasi dan mengimbangi),
yang menjadi roh bagi pembangunan
dan pengembangan demokrasi.
Untuk itu pembentukan organ
kelembagaan negara harus bertolak
dari kerangka dasar sistem UUD
1945 yang mengarah ke separation
of power ( pemisahan kekuasaan)
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

6

• (3) Prinsip integrasi, dalam arti bahwa
pembentukan lembaga negara tidak bisa
dilakukan secara parsial, keberadaannya

harus dikaitkan dengan lembaga lain yang
telah ada dan eksis. Pembentukan lembaga
negara harus disusun sedemikian rupa
sehingga menjadi satu kesatuan proses yang
saling mengisi dan memperkuat, serta harus
jelas kepada siapa lembaga tersebut harus
bertanggung jawab.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

7

• (4) Prinsip kemanfaatan bagi
masyarakat, yaitu pembentukan
lembaga negara bertujuan untuk
memenuhi kesejahteraan warganya
dan menjamin hak-hak dasar yang
dijamin konstitusi.


11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

8

TIGA jalur pembtk lembaga
negara
Berdasar UUD 1945 terdiri dari :
MPR, DPR, DPD, Presiden,
MA,BPK,Kementerian Negara,
Pemerintah Daerah Propinsi,
Pemerintah Daerah Kabupaten dan
Kota, DPRD Propinsi, DPRD
Kabupaten dan Kota, KPU, KY,
MK,bank sentral, TNI, Kepolisian
Negara Republik Indonesia, Dewan
Pertimbangan Presiden

11/15/2018


http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

9

Berdasar UU terdiri dari :Komnas
HAM, KPK, KPI, Komisi Pengawas
Persaingan Usaha, Komisi
Kebenaran dan Rekonsiliasi,
Komnas Anak, Komisi Kepolisian,
Komisi Kejaksaan, Dewan Pers, dan
Dewan Pendidikan.

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

10

Berdasar Keputusan Presiden terdiri

dari :Komisi Ombudsman Nasional,
Komisi Hukum Nasional, Komisi
Nasional Anti Kekerasan terhadap
Perempuan,Komisi Pengawas
Kekayaan Penyelenggara Negara,
Dewan Maritim, Dewan Ekonomi
Nasional, Dewan Industri Strategis,
Dewan Pengembangan Usaha
Nasional, dan Dewan Buku

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

11

Lembaga Negara yg kedudukan &
kewenangannya seTara dlm UUD 1945











Presiden dan Wakil Presiden,
DPR,
DPD,
MPR,
BPK,
MA,
MK,
KY.

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id


12

PRESIDEN & WAKIL
• Berbeda dengan sistem pemilihan
Presiden dan Wapres sebelumnya yang
dipilih oleh MPR; UUD 1945 sekarang
menentukan bahwa mereka dipilih secara
langsung oleh rakyat. Pasangan calon
Presiden dan Wapres diusulkan oleh parpol
atau gabungan parpol peserta pemilu.
Konsekuensinya karena pasangan Presiden
dan Wapres dipilih oleh rakyat, mereka
mempunyai legitimasi yang sangat kuat.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

13


• Hal ini diatur dalam pasal 7A UUD
1945 : Presiden dan/ atau Wakil
Presiden hanya dapat diberhentikan
dalam masa jabatannya apabila
terbukti telah melakukan
pelanggaran hukum berupa
pengkhianatan terhadap negara,
korupsi, penyuapan, tindak pidana
berat lainnya, atau perbuatan tercela
maupun apabila terbukti tidak lagi
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

14

DEWAN PERWAKILAN
RAKYAT
• Melalui perubahan UUD 1945,
kekuasaan DPR diperkuat dan
dikukuhkan keberadaannya
terutama diberikannya
kekuasaan membentuk UU
yang memang merupakan
karakteristik sebuah lembaga
legislatif.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

15


• Hal ini membalik rumusan
sebelum perubahan yang
menempatan Presiden sebagai
pemegang kekuasaan
membentuk UU. Dalam
pengaturan ini memperkuat
kedudukan DPR terutama ketika
berhubungan dengan Presiden.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

16

…END…



11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

Lanjut bag. 2
• DPD
• MPR
• BPK
• …
17

LEMBAGA NEGARA
PASCA AMANDEMEN UUD
1945


11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

Bagian ke 2
18

DEWAN PERWAKILAN
DAERAH
• Jika DPR merupakan lembaga perwakilan yang
mencerminkan perwakilan politik (political
representation), maka DPD merupakan
lembaga perwakilan yang mencerminkan
perwakilan daerah (territorial representation).
• Keberadaan DPD terkait erat dengan aspirasi dan
kepentingan daerah agar perumusan dan
pengambilan keputusan nasional mengenai
daerah, dapat mengakomodir kepentingan
daerah selain karena mendorong percepatan
demokrasi, pembangunan, dan kemajuan daerah.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

19

• Sebagai lembaga legislatif, DPD memiliki
kewenangan di bidang legislasi, anggaran,
pengawasan, dan pertimbangan seperti halnya
DPR. Hanya saja konstitusi menentukan
kewenangan itu terbatas tidak sama dengan yang
dimiliki DPR.
• Di bidang legislasi, wewenang DPD adalah
dapat mengajukan kepada DPR; RUU yang
berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan
pusat daerah, pembentukan dan pemekaran serta
penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya
alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta
yang berkaitan dengan perimbangan keuangan
pusat dan daerah.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

20

MAJELIS PERMUSYAWARATAN
RAKYAT
• Keberadaan MPR pasca perubahan
UUD 1945 telah sangat jauh berbeda
dibanding sebelumnya. Kini MPR
tidak lagi melaksanakan
sepenuhnya kedaulatan rakyat
dan tidak lagi berkedudukan
sebagai Lembaga Tertinggi
Negara dengan kekuasaan yang
sangat besar, termasuk memilih
Presiden dan Wakil Presiden.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

21

• Sekarang MPR menurut UUD 1945
adalah lembaga negara yang
mempunyai kewenangan pokok yang
terbatas, yaitu :
1. Mengubah dan menetapkan UUD
2. Melantik Presiden dan/atau
Wapres
3. Memberhentikan Presiden
dan/atau Wapres dalam masa
jabatannya menurut UUD
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

22

BADAN PEMERIKSA
KEUANGAN
• Melalui perubahan konstitusi keberadaan BPK
diperkukuh, antara lain ditegaskan tentang
kebebasan dan kemandirian BPK, suatu hal yang
mutlak ada untuk sebuah lembaga negara yang
melaksanakan tugas memeriksa pengelolaan dan
tanggung jawab tentang keuangan negara.
• Hasil kerja BPK diserahkan kepada DPR, DPD, dan
DPRD serta ditindaklanjuti oleh lembaga
perwakilan dan atau badan sesuai dengan UU.
Untuk memperkuat jangkauan wilayah
pemeriksaan, BPK memiliki perwakilan di
setiap Propinsi.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

23

MAHKAMAH AGUNG
• Dalam perubahan UUD 1945 pengaturan mengenai
MA lebih diperbanyak lagi, antar lain ditentukan
kewenangan MA adalah mengadili pada tingkat
kasasi, menguji peraturan perundang –undangan
di bawah undang-undang terhadap undangundang, dan wewenang lainnya yang diberikan
oleh undang-undang.
• Selain itu juga mengatur rekrutmen Hakim
Agung yang diusulkan KY kepada DPR untuk
mendapatkan persetujuan dan selanjutnya
ditetapkan sebagai Hakim Agung oleh
Presiden.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

24

KOMISI YUDISIAL
• Lembaga negara yang termasuk baru
ini mempunyai ruang lingkup tugas
yang terkait erat dengan kekuasaan
kehakiman (yudikatif).
• Tugas utama KY adalah mengusulkan
pengangkatan hakim agung dan
mempunyai wewenang lain dalam
rangka menjaga dan menegakkan
kehormatan, keluhuran martabat,
dan perilaku hakim.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

25

MAHKAMAH KONSTITUSI
• Salah satu materi perubahan UUD 1945 adalah
dibentuknya lembaga baru MK. Pembentukan
lembaga baru ini dimaksudkan sebagai pengawal
konstitusi untuk menjamin agar proses
demokratisasi di Indonesia dapat berjalan lancar
dan sukses. Hal ini dilakukan melalui pelaksanaan
tugas konstitusionalnya yang diarahklan kepada
terwujudnya penguatan checks and balances
antar cabang kekuasaan negara dan perlindungan
dan jaminan pelaksanaan hak-hak konstitusional
warga negara sebagaimana telah diatur dalam
UUD.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

26

Kewenangan MK sbg Pengawal Konstitusi
1. Melakukan pengujian undang-undang terhadap UUD
2. Memutus sengketa kewenangan lembaga negara
yang kewenangannya diberikan oleh UUD
3. Memutus pembubaran partai politik
4. Memutus perselisihan hasil pemilihan umum
5. Memutus pendapat DPR bahwa Presiden dan/atau
Wapres telah melakukan pelanggaran hukum berupa
pengkhianantan terhadap negara, korupsi,
penyuapan, tindak pidana berat lainnya, atau
perbuatan tercela dan/atau pendapat bahwa
Presiden dan/atau Wapres tidak lagi memenuhi
syarat sebagai Presiden dan/atau Wapres.
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

27

Hubungaan Antar Lembaga Negara Pasca Amandemen UUD 1945

• Hubungan yang bersifat Fungsional
• Hubungan yang bersifat Pengawasan
• Hubungan yang berkaitan dengan
Penyelesaian Sengketa
• Hubungan yang bersifat Pelaporan
atau Pertanggungjawaban

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

28

Hubungan yang bersifat Fungsional
• Hubungan antara DPR/DPD dengan Presiden dalam
membuat UU dan APBN, juga untuk menyampaikan
usul, pendapat, serta imunitas
• Hubungan antara DPR dengan DPD dalam membuat
peraturan atau kebijakan yang berhubungan dengan
otonomi daerah
• Hubungan antara KY, DPR, dan Presiden dalam
pengangkatan hakim (dalam konteks memberikan
rekomendasi)
• BPK dengan lembaga negara lain ( terutama Presiden
dan Menteri-menteri) dalam penyelenggaraan
keuangan lembaga-lembaga tersebut
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

29

• KPU dengan Pemerintah dalam
penyelenggaraan Pemilu
• Komisi Hukum Nasional (KHN) dengan Presiden
untuk memberikan pendapat tentang
kebijakan hukum dan masalah-masalah hukum
serta membantu Presiden sebagai penitia
pengarah dalam mendesain pembaruan
hukum
• KPK dengan Kepolisian dan Kejaksaan Agung
dalam melakukan penyelidikan atas adanya
dugaan korupsi
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

30

Hubungan yang bersifat
Pengawasan
• Hubungan antara Presiden dengan DPR dalam
melaksanakan pemerintahan
• Hubungan antara DPD dengan Pemerintah
Pusat dan Daerah, khususnya dalam
pelaksanaan otonomi daerah
• MA dengan Presiden, untuk menguji peraturan
perundang-undangan di bawah Undang-undang
• MK dengan DPR/DPD dan Presiden ( sebagai
pembentuk UU ), untuk menguji
konstitusionalitas UU
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

31

• KPK dengan Pemerintah
• Komisi Ombudsman Nasional dengan
Pemerintah dan Aparatur
Pemerintah, Aparat Lembaga Negara
serta lembaga penegak hukum dan
peradilan, dalam pelaksanaan
pelayanan umum agar sesuai dengan
asas-asas umum pemerintahan yang
baik ( good governance)

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

32

Hubungan yang berkaitan dengan Penyelesaian Sengketa

• MK dengan lembaga-lembaga
negara lain, untuk
menyelesaikan sengketa
kewenangan antar lembaga
negara
• MK dengan penyelenggara
pemilu untuk menyelesaikan
perselisihan hasil pemilu
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

33

Hubungan yang bersifat Pelaporan atau Pertanggungjawaban

• DPR/DPD dalam lembaga MPR
dengan Presiden
• DPR dengan komisi-komisi negara
seperti Komnas HAM, Komisi
Ombudsman Nasional, KPK, Komisi
Kebenaran dan Rekonsiliasi, Komisi
Anti Kekerasan terhadap Perempuan
• Presiden dengan Komisi Pengawas
Persaingan Usaha, Komisi
Perlindungan Anak Indonesia
11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

34

…terimakasih…

11/15/2018

http://herwanp.staf..sip.uns.ac.id

35