PENGARUH PENGGUNAN SOFTWARE AKUNTANSI SISTEM PRODUK (ASP) TERHADAP KUALITAS NILAI INFORMASI PELAPORAN KEUANGAN PADA PT. INDOMARET CABANG PANCING - Repository UIN Sumatera Utara

  PENGARUH PENGGUNAAN SOFTWARE AKUNTANSI SISTEM PRODUK (ASP) TERHADAP KUALITAS NILAI INFORMASI PELAPORAN KEUANGAN PADA PT. INDOMARET CABANG PANCING Oleh: WINDA AFRIANI NIM. 51143130 Program Studi AKUNTANSI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN 2018

  

PENGARUH PENGGUNAAN SOFTWARE AKUNTANSI SISTEM PRODUK

(ASP) TERHADAP KUALITAS NILAI INFORMASI PELAPORAN

KEUANGAN PADA PT. INDOMARET

CABANG PANCING

SKRIPSI

  Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pada Jurusan Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri

  Sumatera Utara Oleh:

  

WINDA AFRIANI

NIM. 51143130

Program Studi

AKUNTANSI SYARIAH

  

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

MEDAN

SURAT PERNYATAAN

  Yang bertanda tangan di bawah ini: N a m a : Winda Afriani Nim : 51143130 Tempat/tgl. Lahir : Sei Paham, 12 April 1997 Pekerjaan : Mahasiswi Alamat : Jl. Pembinaan Hilir Gg. Sejahtera II Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang berjudul

  “PENGARUH

  

PENGGUNAN SOFTWARE AKUNTANSI SISTEM PRODUK (ASP)

TERHADAP KUALITAS NILAI INFORMASI PELAPORAN KEUANGAN

PADA PT. INDOMARET CABANG PANCING

  ” benar karya asli saya, kecuali kutipan-kutipan yang disebutkan sumbernya. Apabila terdapat kesalahan dan kekeliruan di dalamnya, sepenuhnya menjadi tanggungjawab saya. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya.

  Medan, Oktober 2018 Yang membuat pernyataan

  Winda Afriani

  ABSTRAK

WINDA AFRIANI (2018). NIM 51143130. “PENGARUH PENGGUNAAN

SOFTWARE AKUNTANSI SISTEM PRODUK (ASP) TERHADAP

KUALITAS NILAI INFORMASI PELAPORAN KEUANGAN PADA PT.

  

INDOMARET CABANG PANCING” di bawah bimbingan, Pembimbing I Bapak

  Hendra Harmain, SE, M.Pd dan Pembimbing II Ibu Nurbaiti, M.Kom. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan software akuntansi sistem produk (ASP) ditinjau dari sumber daya manusia dan alat, ditinjau dari data, ditinjau dari informasi, serta mengetahui pengaruh penggunaan software akuntansi sistem produk (ASP) terhadap kualitas nilai informasi pelaporan keuangan pada PT. Indomaret Cabang Pancing. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan analisis data deskriptif dan uji hipotesis mengguakan data primer dan data sekunder yang diambil dengan metode angket dengan menyebarkan kuisioner. Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) berdasarkan indikator Sumber daya manusia, Data, dan Informasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kualitas nilai informasi pelaporan keuangan di Indomaret Cabang Pancing. Pengujian regresi berganda menunjukkan hasil F hitung sebesar 26,186 dengan tingkat signifikansi 0,000 yang lebih kecil dari 0,05, dimana nilai F hitung 26,186 lebih besar dari nilai F tabelnya sebesar 2,90 (df1=4-1=3 dan df2=36-4=32), maka H

  o

  ditolak dan H a diterima. Berarti variabel Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) berdasarkan indikator Sumber daya manusia dan Alat, Data, dan Informasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap kualitas nilai informasi pelaporan keuangan toko indomaret cabang pancing.

  Kata Kunci: PT. Indomaret, Akuntansi, Laporan Keuangan.

  

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

  Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah swt. atas segala nikmat dan kelapangan waktu yang telah diberikan-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan

  Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing”. Shalawat dan salam senantiasa penulis ucapkan atas junjungan kita Nabi Muhammad saw. semoga kita mendapat syafaat beliau di yaumil akhir nanti. Skripsi ini merupakan salah satu tugas akhir sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan dan memperoleh gelar sarjana (S1) Akuntansi Syariah pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU) Medan.

  Terselesaikannya skripsi ini tentunya berkat bantuan dari banyak pihak yang telah ikut membantu secara materil maupun nonmaterial. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimaskasih banyak kepada oraang yang terkait dalam terselesaikannya skripsi ini. Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

  1. Bapak Prof. Dr. Saidurrahman, M. Ag selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.

  2. Bapak Dr. Andri Soemitra, MA selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.

  3. Bapak Hendra Harmain, SE, M.Pd selaku Ketua Jurusan Akuntasi Syariah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan sekaligus Pembimbing I yang telah memberikan arahan, pemahaman, dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.

  4. Ibu Kamila, SE. Ak, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Syariah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.

  5. Ibu Nurbaiti M.Kom selaku Pembimbing II yang telah banyak memberikan

  6. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang tidak bisa disebutkan namanya satu persatu.

  7. Terkhususnya kepada kedua orangtua penulis Ayahanda Marno dan Ibunda Hainah Damanik tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, dukungan, moral maupun materil serta doa yang tak pernah putus kepada penulis.

  8. Adik semata wayang penulis Khofifah Haq yang telah menjadi tempat curahan hati penulis.

  9. Seluruh Staff dan Karyawan Indomaret Cabang Pancing yang telah banyak memberikan bantuan selama penulis melakukan penelitian.

  10. Kak Maimunah yang telah banyak memberi dukungan dan motivasi kepada penulis.

  11. Wak genk (bandit), Rahma Diana Fitri Siregar, Siti Rajana Nasution, Zaitun Khofifah Hasibuan, Farida Rahmadhani, Hapny Mardiah Siregar dan Devi Adetya Putri yang telah menjadi sahabat setia bagi penulis dari awal semester sampai saat ini. Semoga tetap menjaga silaturrahmi.

  12. Seluruh teman-teman seperjuangan Akuntansi Syariah terkhusus AKS-A yang selalu menjadi teman terbaik dan memotivasi penulis untuk selalu menjadi yang terbaik dalam segal hal, yang tidak bisa disebutkan namanya satu persatu.

  13. Teman-teman KKN Kelompok 20 yang tidak bisa disebutkan namanya satu persatu, juga telah memberi banyak kenangan pada masa KKN.

  14. teman-teman kecil penulis yang tidak hentinya memberi semangat dan dukungan bagi penulis.

  15. Keponakan penulis Sahla Sabila Al Aula yang dengan cerewetnya menghiasi hari-hari penulis.

  16. Teman satu rumah penulis Della dan Ika yang telah siaga menghibur penulis.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya kepada Allah penulis memohon ampun dan menyerahkan diri, semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin.

  Wassalam, Medan, 27 November 2018 Penulis Winda Afriani NIM: 51143130

  DAFTAR ISI PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................. ii

ABSTRAK ........................................................................................................................ iii

KATA PENGANTAR ...................................................................................................... iv

DAFTAR ISI ..................................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL ............................................................................................................ ix

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ x

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ................................................................................... 1 B. Batasan Masalah ............................................................................................... 5 C. Rumusan Masalah ............................................................................................ 5 D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ........................................................................ 6 BAB II KERANGKA TEORI A. Tinjauan Pustaka .................................................................................................... 7 1. Pengertian Laporan Keuangan ......................................................................... 7 2. Tujuan Laporan Keuangan ............................................................................... 9 3. Jenis-jenis Laporan Keuangan ......................................................................... 10 4. Akuntansi ......................................................................................................... 13 5. Siklus Akuntansi .............................................................................................. 15 6. Sistem Informasi Akuntansi ............................................................................. 17 7. Software / Aplikasi Akuntansi ......................................................................... 18 8. Analisis Kebutuhan Aplikasi ............................................................................ 19 9. Kriteria Program Akuntansi yang Berkualitas ................................................. 20

  BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian ............................................................................................ 29 B. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................................. 29 C. Populasi dan Sampel .............................................................................................. 29 D. Jenis dan Sumber Data ........................................................................................... 30 E. Metode Pengumpulan Data .................................................................................... 30 F. Instrument Penelitian ............................................................................................. 30 G. Teknik Analisa Data ............................................................................................... 31 BAB IV TEMUAN PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ....................................................................................... 36 1. Sejarah Singkat Perusahaan ............................................................................. 36 2. Profil Responden .............................................................................................. 41 3. Analisis Deskriptif Variabel ............................................................................. 43 B. Hasil Analisis Data ................................................................................................. 49 1. Uji Validitas dan Reabilitas ............................................................................. 49 2. Uji Asumsi Klasik ............................................................................................ 51 C. Pengujian Hipotesis ................................................................................................ 56 D. Interprestasi Hasil Penelitian .................................................................................. 61 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ............................................................................................................ 66 B. Saran Penulis .......................................................................................................... 68 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... RIWAYAT HIDUP .......................................................................................................... LAMPIRAN ......................................................................................................................

  DAFTAR TABEL

  4.9 Deskriptif Item Pernyataan Variabel Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan (Y) ..............................................................................................................

  57 4.17 Hasil Uji T- Uji Parsial ..............................................................................................

  57 4.16 Hasil Uji F- Uji Simultan ...........................................................................................

  2 ) ........................................................................

  4.15 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R

  56

  54 4.14 Hasil Uji Heteroskedastisitas .....................................................................................

  52 4.13 Hasil Uji Multikolenaritas ..........................................................................................

  51 4.12 One-Sampel Kolmogrov-Smirnov Test .....................................................................

  50 4.11 Hasil Uji Reabilitas ....................................................................................................

  48 4.10 Hasil Uji Validitas ......................................................................................................

  47

Tabel 3.1 Penilaian Skala Likert ..................................................................................................

  4.8 Deskriptif Item Pernyataan Variabel Penggunaan Software ASP Indikator Informasi (X 3 ) .............................................................................................................

  46

  4.7 Deskriptif Item Pernyataan Variabel Penggunaan Software ASP Indikator Data (X 2 ) .....................................................................................................................

  45

  4.6 Deskriptif Item Pernyataan Variabel Penggunaan Software ASP Indikator SDM dan Alat (X 1 ) .....................................................................................................

  44

  43 4.5 Ikhtisar Rentang Skala Variabel ..................................................................................

  43 4.4 Statisktik Deskrptif Variabel ........................................................................................

  42 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ......................................................

  42 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia .................................................................

  31 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin .................................................

  58

  DAFTAR GAMBAR

  No. Gambar Halaman 4.1 Struktur Organisasi Minimarket Indomaret .................................................................

  39

  4.2 Hasil Uji Normalitas 53 – Grafik Histogram ....................................................................

  4.3 Hasil Uji Heteroskedasitas 55 – Grafik Scatterplot ..........................................................

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan akuntansi sangat berkaitan erat dengan sistem informasi yang

  berguna untuk menunjang operasional perusahaan. Suwarjono mengatakan bahwa akuntansi adalah seperangkat pengetahuan yang mempelajari perekayasaan penyediaan jasa berupa informasi keuangan kuantitatif unit- unit organisasi dalam suatu lingkungan negara tertentu dan cara penyampaian (pelaporan) informasi tersebut kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam pengambilan

  1

  . Untuk menjalankan kegiatan yang efektif dan efisien, sebuah keputusan ekonomik,” perusahaan memerlukan sistem pengelolaan data informasi yang mendukungnya. Kebutuhan ini terpenuhi dengan adanya sistem informasi akuntansi. Bodnar dan Hopwood mengatakan bahwa “Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah kumpulan sumber daya manusia dan peralatan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lain menjadi informasi yang dikomunikasikan kepada berbagai pihak

  2 .

  pengambil keputusan” Sistem Informasi Akuntansi berperan sangat penting untuk memperoleh informasi keuangan serta sebagai alat pendeteksi penyimpangan. Sistem Informasi

  Akuntansi dapat membantu pengguna menggunakan prosedur-prosedur yang benar untuk memperkecil terjadinya kesalahan. Dalam akuntansi memberikan informasi harus mengacu pada prinsip Sistem Informasi Akuntansi yaitu keefektifan biaya, tingkat kegunaan, flexibilitas dan serta mengembangkan sistem akuntansi.

  Informasi akuntansi sangat bermanfaat untuk pengambilan keputusan diantara alternatif-alternatif tindakan. Informasi akuntansi digunakan sebagai perencanaan 1 Suwarjono. 2005. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan. BPFE, Yogyakarta,

  hlm: 20 2 Bodnar, George H. and William S. Hopwood. 2004. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi

  strategis, pengawasan manajemen dan pengawasan operasional. Informasi akuntansi pada dasarnya bersifat keuangan dan terutama untuk pengambil keputusan, pengawasan dan implementasi- implementasi keputusan. Perkembangan teknologi informasi, terutama pada era informasi berdampak signifikan terhadap Sistem Informasi akuntansi (SIA) dalam suatu perusahaan. Dampak secara nyata yang dapat dirasakan ialah memproses data mengalami perubahan mulai dari sistem manual ke sistem komputer. Banyak perusahaan yang mulai mengembangkan dan memberikan perhatian khusus pada teknologi informasi sebagai sumber yang memfasilitasi pengumpulan dan penggunaan informasi secara efektif. Salah satu bentuk perhatian ini adalah penggunaan Sistem Informasi Akuntansi berbasis komputer (software akuntansi) untuk memperlancar arus informasi perusahaan.

  Berbagai software akuntansi pada saat ini diantaranya ACL, SAP, MYOB, Ms.

  

Excel, Zahir Accounting, Accurate dan lain-lain. Penggunaan software ini dapat

  mempercepat serta memberikan olah data yang lebih akurat dari pada manual dan seluruh kejadian dapat ditelusuri dengan lebih mudah. Pengguna software akuntansi ini bukan hanya digunakan oleh pihak-pihak yang tergabung dalam perusahaan untuk menyusun laporan keuangan, tapi juga digunakan oleh kalangan pelajar, mahasiswa khususnya jurusan akuntansi sebagai bentuk persiapan terjun kedunia kerja. Lebih dari itu basis data berbagai produk aplikasi ini tidak hanya digunakan dalam spesifikasi dan ruang penyimpanan yang besar seperti komputer, tapi juga merambah ke smartphone ataupun tablet yang memiliki spesifikasi yang lebih kecil dan sederhana. Banyak yang menggunakan smartphone sebagai Mobile Device, dimana perangkat komunikasi ini dapat terhubung dengan internet untuk bekerja, bermain serta berkomunikasi. Salah satu smartphone yang banyak beredar luas dipasaran yaitu

  

smartphone berbasis android. Kelebihan dari sistem operasi android adalah variasi

  merek smartphone yang beredar dipasaran, tersedia berbagai aplikasi-aplikasi dan

  

developer aplikasi segala macam keperluan, misalnya seperti aplikasi-aplikasi permainan, pembelajaran, media sosial, keuangan dan juga tentunya akuntansi. melalui pemanfaatan teknologi sebagai peluang, untuk meningkatkan keuntungan secara maksimal.

  Laporan keuangan merupakan siklus akuntansi yang menghimpun hasil dari sekian banyak transaksi yang terjadi dalam suatu perusahaan, dimana setiap akhir periode biasanya pihak manajemen perusahaan akan menyusun dan menyajikan laporan keuangan yang telah disusun tersebut. Laporan keuangan bertujuan menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja dan perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Laporan keuangan juga menunjukkan apa yang telah dilakukan manajemen, atau pertanggungjawaban manajemen atau sumber daya yang dipercayakan padanya. Informasi perubahan posisi keuangan perusahaan bermanfaat untuk menilai aktivitas investasi, pendanaan dan operasi selama periode pelaporan. Informasi ini berguna bagi pemakai sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas (dan setra kas) dan kebutuhan

  3 perusahaan untuk memanfaatkan arus kas tersebut.

  Pada umumnya setiap perusahaan membuat laporan keuangan mengenai kegiatan usahanya melalui penyusunan laporan keuangan yang dilakukan pada akhir tahun. Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi Neraca, Laporan laba rugi, Laporan Perubahan Posisi Keuangan (yang disajikan dalam berbagai cara seperti, sebagai laporan arus kas atau laporan arus dana), Catatan dan laporan lain serta materi

  4

  penjelasan yang merupakan bagian integral dari lapoaran keuangan. Perkembangan perusahaan tersaji di laporan keuangan akan dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan perusahaan. Pengukuran kinerja sesungguhnya merupakan dasar penilaian atas perilaku manusia dalam melaksanakan peran yang mereka 3 Najmudin, manajemen keuangan dan akuntansi syari’yyah modern, (yogyakarta:Andi,2011),

  h.63-65 4 Ikatan Akuntansi Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan (Jakarta: Salemba Empat, 2007), h. 1.

  mainkan di dalam organisasi secara periodik dan dalam menjalankan efektivitas operasional suatu organisasi, berdasarkan standar, sasaran, dan kriteria yang telah ditetapkan.

  Bisnis yang dijalankan oleh suatu perusahaan, tentulah memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai oleh pemilik dan manajemen. Pemilik perusahaan menginginkan keuntungan yang optimal atas usaha yang dijalankannya, dan bagi pihak manajemen, keuntungan yang diperoleh merupakan pencapaian rencana (target) yang telah ditentukan sebelumnya. Pencapaian target keuntungan sangat penting karena dengan mencapai target yang telah ditetapkan atau bahkan melebihi target yang diinginkan, hal ini merupakan prestasi tersendiri bagi pihak manajemen. Agar tujuan tersebut dapat dicapai, manajemen perusahaan harus mampu membuat perencanaan yang tepat dan akurat. Kemudian, pelaksanaan di lapangan harus dilakukan secara baik dan benar sesuai dengan rencana yang telah di susun. Disamping itu, manajemen juga harus mampu mengawasi dan mengendalikan kegiatan usaha yang dijalankannya apabila terjadi penyimpangan. Kemudian, agar usaha yang dijalankan dapat dipantau perkembangannya, setiap perusahaan harus mampu membuat catatan, pembukuan, dan laporan di buat baik dalam suatu periode tertentu.

  Untuk mampu membaca, mengerti, dan memahami arti laporan keuangan, perlu di analisis terlebih dulu dengan berbagai alat analisis yang bisa digunakan. Salah satu alat analisis tersebut di kenal dengan analisis laporan keuangan. Dengan menggunakan alat analisis laporan keuangan, terutama bagi pemilik usaha dan manajemen, dapat di ketahui berbagai hal yang berkaitan dengan keuangan dan kemajuan perusahaan. Pemilik usaha dapat mengetahui kondisi keuangan perusahaan dan menilai kinerja manajemen sekarang, apakah mencapai target yang telah ditetapkan atau tidak. Sementara itu, bagi pihak manajemen, laporan keuangan merupakan cerminan kinerja selama ini. Hasil analisis ini juga memberikan gambaran sekaligus dapat digunakan untuk menentukan arah dan tujuan perusahaan kedepan. hal – hal yang dianggap penting bagi pihak manajemen.

  Indomaret adalah toko ritel atau tempat belanja bahan kebutuhan sehari-hari rumah tangga seperti sembako, pembersih rumah, bahan makanan, minuman, bumbu, dan lainya Indomaret merupakan perusahaan retail yang sudah melayani konsumen selama lebih dari 5 tahun. Indomaret berkembang sangat pesat dengan jumlah konsumen mencapai lebih dari 2.000 yang tersebar di wilayah kota Medan, Sumatra Utara. Sebagian besar pasokan barang dagangan untuk seluruh gerai berasal dari Distribution Center yang menyediakan lebih 5.000 jenis produk. Dalam pelaporan keuangan, Indomaret juga telah menggunakan sistem informasi akuntansi. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis tertarik untuk membuat skripsi dengan judul

  “Pengaruh Penggunan Software Akuntansi Sistem Produk

(ASP) Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada PT.

  Indomaret Cabang Pancing ”.

  B. Batasan Masalah

  Mengingat masalah yang akan diteliti cukup luas, banyak dan kadang-kadang belum tuntas maka pengkajian secara lebih teliti perlu dilakukan. Namun penulis hanya membatasi masalah pada Pengaruh Penggunan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Sumber daya Manusia dan Alat, Data, dan Informasi Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing.

  C. Rumusan Masalah

  Berdasarkan batasan masalah diatas, maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini, yaitu :

  1. Bagaimana Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Sumber daya Manusia dan Alat Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing?

  2. Bagaimana Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Data Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing? 3. Bagaimana Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Informasi Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan

  Pada PT. Indomaret Cabang Pancing? 4. Bagaimana Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP)

  Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing? D.

   Tujuan dan Manfaat Penelitian

  Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : 1. Mengetahui Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Sumber daya Manusia dan Alat Terhadap Kualitas Nilai Informasi

  Pelaporan Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing 2. Mengetahui Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Data Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada

  PT. Indomaret Cabang Pancing 3. Mengetahui Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP) ditinjau dari Informasi Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan

  Pada PT. Indomaret Cabang Pancing 4. Mengetahui Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi Sistem Produk (ASP)

  Terhadap Kualitas Nilai Informasi Pelaporan Keuangan Pada PT. Indomaret Cabang Pancing

  Manfaat penelitian, baik manfaat langsung maupun tidak langsung yang

  1. Bagi perusahaan diharapkan hasil penelitian ini berguna sebagai masukan dan rekomendasi agar nantinya perusahaan dapat maju.

  2. Bagi penulis sebagai bahan masukkan dalm menambah ilmu pengetahuan dan wawasan khususnya di bidang akuntansi syariah.

  3. Bagi pembaca atau pihak lainnya dapat menjadi referensi untuk penelitian- penelitian selanjutnya.

BAB II KAJIAN TEORITIS A. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Laporan Keuangan Definisi sederhana dari laporan keuangan adalah catatan keuangan mengenai

  aktivitas perusahaan atau organisasi selama kurun waktu tertentu (satu periode akuntansi/satu tahun) yang memperlihatkan kondisi pada kurun waktu tersebut dan

  5

  digunakan sebagai informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan. Laporan keuangan merupakan media yang paling penting untuk menilai prestasi dan kondisi ekonomis suatu perusahaan. Laporan keuangan adalah media informasi yang merangkum semua aktivitas perusahaan. Jika informasi ini disajikan dengan benar, informasi tersebut sangat berguna bagi siapa saja untuk mengambil keputusan tentang

  6 perusahaan yang dilaporkan tersebut.

  Laporan keuangan pada dasarnya merupakan hasil refleksi dari sekian banyak transakasi yang terjadi dalam suatu perusahaan. Transakasi dan peristiwa yang bersifat finansial dicatat, digolongkan, dan diringkaskan dengan cara setepat-tepatnya dalam satuan uang, dan kemudian diadakan penafsiran untuk berbagai tujuan. Berbagai tindakan tersebut tidak lain adalah proses akuntansi yang pada hakikatnya merupakan seni pencatatan, penggolongan, dan peringkasan transaksi dan peristiwa.

  Dalil Allah dalam Surat Al-Baqarah ayat 282 :

  5 Ryan Ariefiansyah dan Miyosi Margi Utami, Jurus Kilat Membuat Laporan Keuangan, (Jakarta: LaskarAksaraMedia, 2013), h. 3 6 Sofyan Syafri Harahap, Analisis Kritis atas Lporan Keuangan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo

  .

  

Artinya : ”Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara tunai untuk

waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. dan hendaklah seorang penulis di antara

kamu menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah

mengajarkannya, maka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berhutang itu mengimlakkan

(apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan jangan ia

mengurangi sedikitpun daripada hutangnya. Jika yang berhutang itu orang yang lemah akalnya atau

lemah (keadaannya) atau Dia sendiri tidak mampu mengimlakkan, maka hendaklah walinya

mengimlakkan dengan jujur. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di

antaramu). Jika tidak ada dua orang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dengan dua orang perempuan

dari saksi-saksi yang kamu ridhai, supaya jika seorang lupa maka seorang mengingatkannya.

Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil, dan janganlah

kamu jemu menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu membayarnya. Yang

demikian itu, lebih adil disisi Allah dan lebih menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak

(menimbulkan) keraguanmu, (tulislah muamalahmu itu), kecuali jika muamalah itu perdagangan tunai

yang kamu jalankan diantara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menuliskannya.

Dan persaksikanlah apabila kamu berjual beli, dan janganlah penulis dan saksi saling sulit

menyulitkan. Jika kamu lakukan (yang demikian), maka sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan

pada dirimu. Dan bertawakkallah kepada Allah, Allah mengajarmu, dan Allah Maha Mengetahui

7 segala sesuatu.

  Laporan keuangan perusahaan biasanya terdiri dari neraca, laporan laba rugi,

  8 laporan perubahan modal, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.

  Laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan atau aktivitas suatu 7 Departemen Agama Republik Indonesia, Al- qur’an dan Terjemahannya (Surabaya: Karya agung, 2006), h. 70. 8 perusahaan dengan pihak

  • –pihak yang berkepentingan dengan dana atau aktivitas

  9 perusahaan tersebut.

  Berdasarkan beberapa defenisi di atas diketahui bahwa laporan keuangan pada dasarnya adalah hasil dari proses akuntansi yang digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antar data keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak- pihak yang berkepentingan dengan data keuangan atau aktivitas perusahaan tersebut. Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap posisi keuangan maupun perkembangan suatu perusahaan adalah para pemilik perusahaan, manajemen perusahaan yang bersangkutan, para kreditur, para investor, pemerintah dimana perusahaan tersebut berdomisili, buruh serta pihak-pihak lain.

  Laporan keuangan membentuk dasar untuk memahami posisi keuangan perusahaan, dan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan yang telah lampau dan prospeknya dimasa datang. Laporan keuangan memiliki kemampuan untuk menyakin secara jelas kesehatan keuangan perusahaan guna memberikan keputusan bisnis yang informatif.

2. Tujuan Laporan Keuangan

  Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu entitas syariah yang

  10 bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi.

  Tujuan dasar laporan keuangan akuntansi syariah yang bersifat “materi” adalah pemberian informasi (akuntansi), sedangkan yang bersifat “spirit” adalah untuk akuntabilitas. Kedua tujuan ini muttualy inclusive, tujuan yang satu tidak dapat meniadakan yang lain, keduanya berada dalam kesatuan (unity) sebagaimana bersatunya badan dan ruh kita. Pemberian informasi seolah- 9 olah merupakan “Badan”, 10 Munawir, Analisis laporan Keuangan (Yogyakarta: Liberty, 2007 ), h. 2.

  Ryan Ariefiansyah dan Miyosi Margi Utami, Jurus Kilat Membuat Laporan Keuangan, sedangkan akuntabilitas adalah “Ruh”. “Badan” tidak akan eksis tanpa “Ruh”. Demikian juga sebaliknya.

11 Laporan keuangan pada sektor perbankan syariah,

  seperti juga pada sektor lainnya, adalah untuk menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan , kinerja, serta perubahan posisi keuangan aktivitas operasi bank yang bermanfaat dalam mengambil keputusan.

  12 Laporan keuangan bertujuan untuk menyediakan informasi yang bermanfaat

  bagi pihak-pihak yang berkepentingan (pengguna laporan keuangan) dalam pengambilan keputusan ekonomi yang rasional, seperti :

  13 a.

  Shahibul maal/ pemilik dana, b.

  Pihak-pihak yang memanfaatkan dan menerima penyaluran dana, c. Pembayar zakat, infak dan shadaqah, d.

  Pemegang saham, e. Otoritas pengawasan, f. Bank Indonesia, g.

  Pemerintah, h. Lembaga penjamin simpanan, dan i. Masyarakat.

3. Jenis-jenis Laporan Keuanagan a.

  Laporan Laba Rugi Laporan laba rugi adalah laporan yang berisi catatan aktivitas atau kegiatan ekonomi perusahaan dalam menjalankan usahanya. Inti dari laporan laba rugi adalah melaporkan semua pemasukan atau pendapatan dengan semua pengeluaran atau beban.

  1) Unsur-unsur laporan laba rugi

  11 Iwan Triyuwono, Akuntansi Syariah, (Jakarta:RajaGrafindo Persada, 2009), h.179 12 Osmad Muthaher, Akuntansi Perbankan Syariah, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012), h. 26 13 a) Pendapatan adalah kenaikan manfaat ekonomi (bertambahnya modal/aktiva atau menurunnya kewajiban) yang berasal dari aktivitas operasional perusahaan, misalnya penjualan, pemberian jasa kepada klien, dan pendapatan dari kegiatan non operasional seperti penjualan surat berharga atau aktiva tetap.

  b) Beban adalah penurunan manfaat ekonomi (penurunan modal/aktiva atau bertambahnya kewajiban) karena aktivitas operasional perusahaan, misalnya beban gaji karyawan, dan aktiva non opersional perusahaan, misalnya beban penyusutan.

  2) Bentuk Laporan Laba Rugi

  a) Laporan laba rugi single step, adalah laporan laba rugi yang mencatat seluruh penghasilan terlebih dahulu kemudian dikurangi dengan seluruh beban.

  b) Laporan laba rugi multiple step, adalah laporan laba rugi yang menghitung penghasilan dan beban berdasarkan kriterianya masing- masing, yaitu pendapatan dan beban operasi serta pendapatan dan beban lain-lain.

  b.

  Laporan Perubahan Modal Setelah laporan laba rugi dibuat, dibuatlah laporan perubahan modal atau ekuitas. Laba akan menambah modal, sedangkan rugi akan mengurangi modal. Itu sebabnya, laporan laba rugi dibuat terlebih dahulu, yaitu untuk mengetahui apakah perusahaan mengalami kenaikan atau penurunan modal.

  c.

  Neraca

  Neraca (balance sheet) merupakan laporan tentang posisi keuangan perusahaan pada suatu waktu tertentu. Sisi kiri neraca menunjukkan aktiva

  14 perusahaan, sedangkan sisi kanan neraca menunjukan kewajiban dan ekuitas.

  Neraca adalah laporan yang menunjukkan keadaan keuangan suatu unit usaha pada tanggal tertentu. Keadaan keuangan ini ditunjukkan dengan jumlah harta yang dimiliki yang disebut pasiva, atau dengan kata lain, aktiva adalah investasi di dalam perusahaan dan pasiva merupakan sumber-sumber yang digunakan untuk

  15 investasi tersebut.

  1) Unsur-unsur yang ada dalam neraca antara lain sebagai berikut :

  a) Aktiva

  Aktiva/aset/harta adalah sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan untuk mendapatkan keuntungan di masa depan. Aktiva dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: 1.

  Aktiva lancar, adalah aktiva yang memiliki umur (manfaat ekonomis) kurang dari satu tahun atau aktiva yang mudah untuk diuangkan dan dicairkan, misalnya : a.

  Kas b.

  Piutang usaha c. Wesel tagih d.

  Perlengkapan e. Beban dibayar dimuka f. Persediaan 2. Investasi jangka panjang, adalah aktiva yang memiliki manfaat ekonomis lebih dari satu tahun yang tidak dipergunakan untuk kegiatan ekonomi atau operasional perusahaan.

3. Aktiva tetap, adalah aktiva yang memiliki manfaat ekonomis lebih dari

  14 satu tahun dan di pergunakan untuk kegiatan operasional perusahaan, 15 Dewi Astuti, Manajemen Keuangan Perusahaan (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2004), h. 19.

  yang secara umum dibedakan menjadi berwujud dan tidak berwujud. Berwujud terdiri atas : a.

  Peralatan b. Tanah, dan c. Bangunan

  Tidak berwujud terdiri atas : a. Goodwill b.

  Paten, dan c. Merek dagang

  b) Kewajiban

  Kewajiban ini terdiri atas kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang. Kewajiban jangka pendek adalah utang atau kewajiban yang memiliki umur (harus dilunasi) dalam jangka waktu kurang dari satu tahun, yang meliputi :

  1. Utang usaha 2.

  Wesel bayar 3. Beban yang masih harus dibayar 4. Pendapatan diterima dimuka

  Kewajiban jangka panjang adalah utang atau kewajiban yang memiliki umur (atau harus dilunasi) lebih dari satu tahun, yang meliputi :

  1. Obligasi 2.

  Hipotik, dan 3. Utang bank

  c) Modal

  Modal adalah aset bersih yang didapatkan dari semua aktiva dikurangi dengan kewajiban.

  d.

  Laporan Arus Kas Perusahaan atau organisasi perlu mengetahui jumlah kas yang benar-benar berisi informasi kegiatan-kegiatan perusahaan yang ada kaitannya dengan penerimaan serta pengeluaran kas.

  e.

  Catatan atas Laporan Keuangan Catatan atas laporan keuangan adalah catatan tambahan yang di tulis setelah laporan keuangan sebelumnya. Tujuannya adalah untuk mencatat keterangan

  16 yang tidak bisa ditulis pada laporan keuangan sebelumnya .

4. Akuntansi

  Secara umum, akuntansi dapat diartikan sebagai sistem informasi yang menyediakan laporan untuk para pemangku kepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Selain itu,ada juga pengertian Akuntansi menurut beberapa ahli yaitu American Institute of Certified Public Accountants dalam Suhayati dan Anggadini menyatakan bahwa: Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan dan peringkasan transaksi dan kejadian yang bersifat keuangan dengan cara yang berdaya

  17 guna dan dalam bentuk satuan uang dan penginterpretasian hasil proses tersebut .

  Akuntansi adalah seperangkat pengetahuan yang mempelajari perekayasaan penyediaan jasa berupa informasi keuangan kuantitatif unit- unit organisasi dalam suatu lingkungan negara tertentu dan cara penyampaian (pelaporan) informasi tersebut kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam pengambilan

  18 keputusan ekonomik.

  “Pada dasarnya akuntansi merupakan bahasa bisnis yang berarti sebagai suatu sistem informasi dimana secara spesifik memiliki fungsi untuk menghasilkan informasi keuangan penting mengenai aktivitas keuangan dari suatu organisasi usaha kepada berbagai pihak yang berkepentingan untuk dipakai dalam membuat 16 Ryan Ariefiansyah dan Miyosi Margi Utami, Jurus Kilat Membuat Laporan Keuangan,

  (Jakarta: LaskarAksaraMedia, 2013), h.22 17 Ely Suhayati dan Sri Dewi Anggadini 2009, Akuntansi keuangan Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), Bandung, hlm :1 18 Suwarjono. 2005. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan. BPFE, Yogyakarta,

  

19

pertimbangan atau keputusan bisnis lain”.

  Sedangkan menurut AAA (American Accounting Association) yang ditulis kembali oleh Kardiman (2007) akuntansi adalah “sebuah proses pengidentifikasian, pengukuran, dan penyampaian informasi ekonomi yang memungkinkan dilakukannya penilaian dan keputusan yang tepat bagi para pemakai informasi tersebut. Pengertian ini menandakan bahwa akuntansi adalah sebuah sistem informasi, yaitu sebuah sistem yang menghasilkan informasi keuangan yang berdasarkan informasi tersebut dapat dilakukan penilaian dan keputusan yang tepat bagi para pemakainya”.

  Secara garis besar akuntansi terbagi menjadi tiga aktivitas utama, yaitu: a. Aktivitas identifikasi, yaitu mengidentifikasikan transaksi-transaksi yang terjadi dalam perusahaan.

  b.

  Aktivitas pencatatan, yaitu aktivitas yang dilakukan untuk mencatat transaksi-transaksi yang telah diidentifikasi secara kronologis dan sistematis.

  c.

  Aktivitas komunikasi, yaitu aktivitas untuk mengkomunikasikan informasi akuntansi dalam bentuk laporan keuangan kepada para pemakai laporan keuangan atau pihak yang berkepentingan baik internal perusahaan maupun eksternal perusahaan.

5. Siklus Akuntansi

  Menurut Sumarsan, siklus akuntansi dimulai dari adanya transaksi dalam

  20

  perusahaan. Transaksi menghasilkan dokumen, berdasarkan dokumen dilakukan pencatatan kedalam buku jurnal lalu dipindahkan (diposting) ke buku besar (ledger) sampai dihasilkan neraca percobaan (trial balance). Dari neraca percobaan dapat disusun laporan keuangan. Dalam tahap penyusunan neraca saldo, persiapan ayat 19 20 Marom, Chairul. 2000. Sistem Akuntansi Perusahaan Dagang. Grasindo, Jakarta.

  

Sumarsan, Thomas. 2013. Akuntansi Dasar dan aplikasi Dalam Bisnis Versi IFRS. jurnal penyesuaian dan penyusunan laporan keuangan bisa dilakukan dengan menggunakan neraca lajur (work sheet). Setelah ditutup dengan laporan keuangan maka dapat ditutup perkiraan nominal (perkiraan laba rugi) dengan ayat jurnal penutup. Pada akhirnya diperoleh neraca saldo setelah penutupan.

  Sedangkan menurut Kurniasih, siklus akuntansi adalah rangkaian dari proses pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran transaksi keuangan yang terjadi dalam suatu periode tertentu yang disusun dalam laporan keuangan.

  21 Laporan keuangan disusun sekurang-kurangnya setahun sekali untuk memenuhi kebutuhan pemakai.

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN PENYUSUNAN INSTRUMEN FOUR-TIER DIAGNOSTIC TEST UNTUK MENGUNGKAP MISKONSEPSI MATERI SISTEM EKSKRESI DI SMA NEGERI 1 MAYONG JEPARA

0 0 15

BAB IV ANALISIS TENTANG DIALEKTIKS AKAL DAN WAHYU MENURUT IBN THUFAIL DALAM NOVEL HAYY IBN YAQZAN A. Hirarki Akal - FILSAFAT HAYY IBN YAQZAN :DIALEKTIKA AKAL DAN WAHYU MENURUT IBN THUFAIL - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 11

PENGEMBANGAN BUKU SAKU MATEMATIKA BERBASIS KARAKTER PADA MATERI TRIGONOMETRI

0 1 15

ESTIMASI VALIDITAS DAN RESPON SISWA TERHADAP BAHAN AJAR MULTI REPRESENTASI : DEFINITIF, MAKROSKOPIS, MIKROSKOPIS, SIMBOLIK PADA MATERI ASAM BASA

0 0 10

BAB I PENDAHULUAN - Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri di Kelas IV MIS Nidaul Insan Desa Tengah Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang Tahun Prlajaran 2017/2018 - Repositor

0 0 8

Universitas Muhammadiyah Cirebon Abstract - KONTRIBUSI MATHEMATICS ANXIETY TERHADAP KEMAMPUAN AKADEMIK MAHASISWA PADA PEMBELAJARAN KALKULUS

0 2 12

BAB II LANDASAN TEORITIS - Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri di Kelas IV MIS Nidaul Insan Desa Tengah Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang Tahun Prlajaran 2017/2018 - Re

0 0 14

BAB III METODOLOGI - Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri di Kelas IV MIS Nidaul Insan Desa Tengah Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang Tahun Prlajaran 2017/2018 - Reposito

1 0 14

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN - Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri di Kelas IV MIS Nidaul Insan Desa Tengah Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang Tahun Prlajaran

0 0 29

Kata kunci: ilmu, fi lsafat, ontologi dan metafi sika. Abstract - KOREKSI ATAS : PERSPEKTIF “ONTOLOGI” DALAM FILSAFAT ILMU (Telaah Atas Buku Filsafat Ilmu Tulisan Jujun S. Suriasumant

0 0 9