APLIKASI PENGELOLAAN DATA INVENTARIS BARANG PADA SMA NEGERI 21 PALEMBANG

  IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5

  1

ISSN: 1978-1520

  

APLIKASI PENGELOLAAN DATA INVENTARIS

BARANG PADA SMA NEGERI 21 PALEMBANG

1 2 3 4 1,2,3,4 Cezi Intan Sari , Juniati Nainggolan , Inayatullah , Tinaliah 1,2,3,4 AMIK MDP, Jl Rajawali No 14 Palembang, 0711-376400 1 Jurusan Manajemen Informatika, AMIK MDP, Palembang 2 3 e-mail : ceziintans@mhs.mdp.ac.id, juni.nainggolan@mhs.mdp.ac.id, 4

tinaliah@mdp.ac.id

  

Abstrak

SMA Negeri 21 Palembang adalah lembaga pendidikan formal pemerintah. Permasalahan

yang ada pada SMA Negeri 21 Palembang adalah kesulitan dalam proses pengelolaan data

inventaris barang dalam proses pencatatan barang yang dilakukan berulang-ulang, pencarian

data inventaris barang membutuhkan waktu yang lama dan pembuatan laporan inventaris

barang lambat. Sehingga lembaga membutuhkan, aplikasi yang dapat mempermudah pencatatan

data inventaris barang, pencarian data inventaris barang dan pembuatan laporan. Metodologi

yang digunakan adalah metode iteratif atau pengulangan. Tahap dalam metode iteratif meliputi

hasil dan analisis, desain, pembuatan kode program dan pengujian dengan menggambarkan

aplikasi yang ada menggunakan rich picture, DFD, ERD dan flowchart. Dalam pengembangan

Aplikasi menggunakan teknik pengumpulan data seperti wawancara dan observasi, analisis pada

sistem dengan cara mengidentifikasi masalah dan kebutuhan pengguna. Aplikasi ini dibuat

menggunakan Microsoft Visual Studio 2012 dan MySQL. Aplikasi akan memudahkan Kepala

Sekolah dalam menyetujui usulan barang, memudahkan Wakil Kepala Sekolah Sarana Prasarana

dalam mengelola data inventaris barang dan pembuatan laporan yang cepat.

  Kata kunci

  — Aplikasi, pengelolaan data inventaris barang, Metode Iteratif, Microsoft Visual Studio 2012, MySQL

  

Abstract

SMA Negeri 21 Palembang is a formal education institution which owned by the

goverment. Some problem have in Senior High School 21 Palembang is process make a note data

commodity inventory had been repeating then searching of data commodity inventory have a long

time and making reporting so slow time. So institude require application to facilitate make a note

data commodity inventory, searching of data commodity inventory and making a reporting so

easyier. Method in use is methodology iterative methodology. As for method of iterative stages

includ requirements analysis, software design, coding and testing of the program by describing

the existing system uses a rich picture, DFD, ERD and flowchart. This Application is using to

Microsoft Visual Studio 2012 and MySQL. This result in developing this program are providing

the program can easy to head master to accepting proposal , can easyier deputy head master tool

and infrasturcture to process data commodity inventory and making reporting so fast.

  Keywords

  — Application, Data process of commodity inventory, Methodology Iterative, Microsoft

  Visual Studio 2012, MySQL st th th

  Received June1 ,2012; Revised June25 , 2012; Accepted July 10 , 2012

  2 

ISSN: 1978-1520

  1. PENDAHULUAN Perkembangan Teknologi Informasi menyebabkan terjadinya perubahan pola pikir manusia untuk memperoleh informasi secara cepat, tepat dan akurat. Teknologi Komputer mengalami perkembangan yang dapat membantu dalam pengelolaan data dan penyajian informasi bagi dunia pendidikan sehingga Informasi dapat dihasilkan dengan cepat dan baik.

  Penggunaan teknologi informasi pada sebuah lembaga pendidikan sangat dibutuhkan untuk membantu proses kerja dengan memanfaatkan teknologi informasi. Pada saat ini SMA Negeri 21 Palembang menggunakan teknologi komputer untuk membantu kegiataan pencatatatan dan pembuataan laporan.

  Pengelolaan data inventaris barang pada SMA Negeri 21 Palembang mengalami kendala dalam proses pencatatan barang, karena harus mencatat secara berulang kemudian memberikan penomoran barang sesuai dengan buku panduan dari Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga. Setelah dilakukannya pengelolaan data barang lalu membuat laporan inventaris barang, dimana bagian sarana dan prasarana menggunakan Microsoft excel untuk membantu proses pembuatan laporan. Sehingga menghasilkan laporan yang membutuhkan waktu yang lambat karena file yang terpisah.

  Dengan adanya permasalahan inventaris barang pada SMA Negeri 21 Palembang, maka penulis ingin membuat Tugas Akhir dengan judul

  “APLIKASI PENGELOLAAN DATA

  INVENTARIS BARANG PADA SMA NEGERI 21 PALEMBANG ”.

  2. METODE PENELITIAN

2.1 Metodologi Pengembangan Sistem

  “Metodologi yang digunakan dalam penulisan adalah metode Iteratif. Model Iteratif merupakan gabungan dari model waterfall dan model prototype ”. Adapun beberapa tahapan di dalam metode iterative adalah sebagai berikut [1]:

  1. Perencanaan Pada tahap ini, dilakukan pendefinisian dari permasalahan yang ada untuk menentukan ruang lingkup, menentukan metodologi pengembangan aplikasi yang digunakan, serta membuat jadwal kegiataan dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data seperti wawancara dan observasi.

  2. Analisis Pada tahap ini, dilakukan analisis pada sistem yang telah ada dengan mengidentifikasi permasalahan,penentuan tujuan dari perbaikan sebuah sistem, dan mengidentifikasi kebutuhan pengguna. Dengan begitu akan didapat permasalahan sistem yang berjalan.

  3. Perancangan Pada tahap ini menyatakan bagaimana membuat rancangan sistem dengan menggambarkan sebuah model sistem untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh sekolah. Pada tahap ini dilakukan pembuataan sistem baru dengan alat bantu antara lain Microsoft Visual Studio 2012 dan MySQL sebagai database.

  4. Implementasi Pada tahap ini, dilakukan penginstalan database dan aplikasi desktop serta pelatihan bagi pengguna aplikasi dan konversi ke sistem yang baru.

  5. Pemeliharaan Pada tahapan pemiliharaan sistem mencakup seluruh proses yang diperlukan untuk menjamin kelangsungan, kelancaran, dan penyempurnaan sistem yang telah dioperasikan agar sisa siklus hidup sistem tetap berguna, produktif dan optimal.

2.2 Inventaris

  IJCCS Vol. x, No. x, July201x : first_page

ISSN: 1978-1520 

  3 “Inventaris adalah daftar barang – barang milik kantor. Semua barang – barang dikantor ini diperiksa pada inventaris; daftar ternak yang menyebutkan ukuran macam

  IJCCS

  • – macam dan sebagainya. Inventaris harus di kelola dengan baik, karena daftar barang
  • – barang mempengaruhi proses pemeriksaan barang “[2].

  2.3 Microsoft Visual Studio

  “Microsoft Visual Studio merupakan integrated development environment buatan Microsoft yang penggunaanya mudah dipahami, sehingga membuat Microsoft Visual Studio menjadi software pengembang program yang tetap diminati banyak orang. Dalam peluncuruannya terbarunya Microsoft mengeluarkan Microsoft Visual Studio 2012, yang sedikit berbeda dari tampilan versi sebelumnya. Microsoft Visual Studio 2012 merupakan pengembangan dengan banyak bahasa pemrograman antara lain C++, C#, VB.net, asp.net dan Visual Basic ”[3].

  2.4 MySQL MySQL adalah DBMS populer yang sering digunakan pengembang pada aplikasi web.

  My SQL diminati oleh programmer karena Database termasuk aplikasi DBMS Open Source. Database MySQL dapat dibuat jika telah menginstal XAMPP [4].

  2.5 Diagram Aliran Data “Data Flow Diagram atau DFD digunakan untuk mendeskripsikan suatu sistem yang

  Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

   Elemen-elemen DFD Menurut De Marco and Jourden dapat dilihat pada tabel 2.1 [5].

  1) Diagram Konteks

  Diagram konteks adalah tingkatan tertinggi dalam diagram aliran data dan hanya memuat satu proses. Diagram konteks menunjukkan sistem secara keseluruhan. Penulisan nomor untuk proses awal diagram diberi nomor nol. Entitas eksternal dicantumkan pada diagram konteks. Diagram tersebut tidak memuat penyimpanan data dan terlihat sederhana untuk diciptakan begitupun entitas eksternal serta aliran data-aliran data. Sistem diketahui dari analisis wawancara dengan pengguna[6].

  2) Diagram Nol

  Diagram 0 adalah pengembangan diagram konteks dan bisa mencakup sampai sembilan proses. Memasukkan lebih banyak proses pada level ini akan terjadi dalam suatu diagram yang kacau yang sulit dipahami. Setiap proses diberi nomor bilangan bulat, umumnya dimulai dari sudut sebelah kiri atas diagram dan mengarah ke sudut sebelah kanan bawah[6]. 3)

  Diagram Anak (Tinggal yang yang mendetail) Setiap proses dalam Diagram 0 bisa dikembangkan untuk menciptakan diagram anak yang lebih mendetail. Proses pada Diagram 0 yang dikembangkan itu

  disebut parent proses (proses induk) dan diagram yang dihasilkan disebut child

  diagram (diagram anak). Aturan utama untuk menciptakan diagram anak, keseimbangan vertical, menyatakan bahwa suatu diagram anak tidak bias menghasilkan keluaran atau menerima masukan dimana proses induknya juga tidak menghasilkan atau menerima. Semua aliran data yang menuju atau keluar dari proses induk harus ditunjukkan mengalir kedalam atau keluar dari diagram anak[6].

  telah ada atau sistem baru menggunakan gambar. Sistem yang telah ada atau system baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan

ISSN: 1978-1520

  Sumber : Hanif Al-Fatta 2007 h.107

  [7].

  4 Tabel 2.1 Elemen DFD menurut De Marco and Jourden

  Keterangan Simbol Proses :

  Memiliki nomor nama deskripsi proses satu/lebih output data flow satu/lebih input flow.

  Data Flow :

  Memiliki nama deskripsi satu/lebih koneksi ke suatu proses.

  Data Store :

  Nomor nama deskripsi satu/lebih input data flow satu/lebih outputdata flow.

  Entitas ; Memiliki nama nama deskripsi.

  

  2.6 Pemodelan Data Pemodelan data digunakan untuk menggambarkan secara keseluruhan proses bisnis

  yang dilakukan oleh sistem yang akan dibangun. Proses model menjelaskan data-data yang terlibat dalam proses-proses yang terjadi. Proses model tidak menggambarkan bagaimana data diorganisir maupun dikelompokkan dan tidak menggambarkan hubungan logis antar kelompok data

2.7 The Entity Relationship Diagram atau ERD

  “ERD adalah gambar diagram yang menunjukkan informasi dibuat, disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis. ERD digunakan untuk menunjukkan aturan

  • – aturan bisnis yang ada pada sistem informasi yang akan dibangun ”[7].

  2.8 Diagram Alir (Flowchart) Bagai alir (Flowchart) adalah bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow) di dalam

  program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi

  [5].

  1. Bagan Alir Sistem (System Flowchart) “Bagan alir sistem (system flowchart) merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urut-urutan dari prosedur- prosedur yang ada di dalam sistem”[5].

  2. Bagan Alir Dokumen (Document Flowchart)

  IJCCS Vol. x, No. x, July201x : first_page

  IJCCS

ISSN: 1978-1520 

  5 “Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir formulir (form flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan – tembusannya”[5].

  3. Bagan Alir Skematik (Schematic Flowchart) “Bagan alir skematik (schematic flowchart) merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam sistem.

  Perbedaannya adalah bagian alir skematik selain menggunakan simbol

  • – simbol bagan alir sistem, juga menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan. Maksud penggunaan gambar adalah untuk memudahkan komunikasi kepada orang yang kurang paham dengan simbol- simbol bagan alir”[5].

  3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Prosedur yang Berjalan

  Anggota WAKASEK SAPRA Mengajukan Usulan

  Barang Buku Usulan Barang Guru dan Pegawai

  1. Prosedur Usulan Barang Wakil Kepala Sekolah bidang Sarana dan Prasarana memberi informasi dapat mengusulkan barang kepada anggota saat rapat dan mengingatkan secara langsung kepada anggota. Wakil Kepala Sekolah Sarana dan Prasarana menerima usulan barang dari Anggota. Usulan barang guru dan pegawai didapatkan dari usulan barang yang diusulkan. Kemudian WAKASEK SAPRA mencatat ke buku usulan barang. Kepala Sekolah menyetujui usulan barang lalu WAKASEK SAPRA memberikan catatan buku usulan barang kepada Tim Pengadaan Barang. Prosedur usulan barang dapat dilihat pada gambar 3.1.

  Menyetujui Usulan Barang

  1

  3

  4

  Pengusulan Barang 5 Memberikan Informasi

  2 TIM Pengadaan Barang Memberikan Catatan Usulan Barang

  6 Gambar 3.1 Rich Picture Prosedur Usulan Barang

  Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

  Mencatat ke Buku Usulan Barang Kepala Sekolah Mengajukan Usulan Barang

  6 

ISSN: 1978-1520

  3.2 Permasalahan Adapun temuan dari hasil dan analisis dapat dilihat pada tabel 3.1

Tabel 3.1 Analisis Masalah

  1. Permasalahan WAKASEK Sapra melakukan Pencatatan data inventaris barang berulang

  • – ulang. Sebab WAKASEK memerlukan pengarsipan data inventaris barang. Akibat Pencatatan data inventaris barang menjadi lambat. Rekomendasi Membuat aplikasi yang dapat menyimpan data inventaris barang dengan mudah.

  2. Permasalahan Untuk mencari data inventaris barang memerlukan waktu yang lama.

  Sebab WAKASEK Sapra mencari data inventaris barang satu per satu pada berkas. Akibat Informasi yang akan diberikan kapada pihak yang meminta menjadi tertunda. Rekomendasi Membuat aplikasi yang dapat melakukan pencarian data inventaris barang dengan mudah.

  3. Permasalahan Pembuatan Laporan data inventaris barang memerlukan waktu yang lama.

  Sebab WAKASEK Sapra menyimpan data inventaris barang pada file yang berbeda-beda. Akibat Data inventaris barang harus diperbaharui ulang dan laporan data inventaris barang tidak dapat langsung dicetak. Rekomendasi Membuat aplikasi yang dapat mempermudah pembuataan laporan inventaris barang dengan menghemat waktu.

  3.3 Rancangan

3.3.1 Perancangan Data (ERD)

  ERD adalah gambar diagram yang menunjukkan informasi dibuat, disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis. ERD pada SMA Negeri 21 Palembang, dapat dilihat pada gambar 3.2. Namaanggota Tempatlahir Mengajukan Pengusul NIP(PK) Nousulan(PK) Usulan Usulan Barang Mencatat Dicatat Peralatan Barang Peralatan Kodebarang(PK) Nomorregister Namabarang Ukuran Merk Jeniskelamin NIP(FK) Tanggallahir Tanggalusulan Password Userlevel Namaanggota Mencatat Statususulan Kodebarang(FK) Tanggarealisasi Jumlahbarang Nousulan(FK) Tahunpembuataan Sumberdana Keterangan Asalusul Bahan Harga Dikeluarkan Disetujui Mencatat

Mencatat Tanggarealisasi

Kodebarang(FK) Usulan Barang Nousulan(FK) Jumlahbarang Aset Tetap Dicatat Barang Aset Tetap Kodebarang(PK) SpesifikasiBuku Nomorregister Namabarang Asaldaerah Judulbuku Tanggalpendistribusian Tanggalpenerimaan Nopendistribusian(PK) Nopenerima(PK) Pendistribusian Nousulan(FK) Nousulan(FK) NIP(FK) KodeSupplier(FK) Penerima

Mencatat

Kodesupplier(PK) Ukuran Namasupplier Jumlah Supplier Alamat Tahunpembelian Sumberdana Asalusul Pencipta Bahan Harga Jenis Keterangan

Gambar 3.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

  IJCCS Vol. x, No. x, July201x : first_page

  IJCCS

ISSN: 1978-1520 

  Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

  7

3.3.2 Rancangan Proses

  Proses adalah kerja yang dilakukan oleh sistem sebagai respon terhadap aliran data masuk atau kondisi.

  a.

   Diagram Konteks Sistem yang Diusulkan

  Diagram konteks pada sistem ini entitas yang di gunakan yaitu entitas Anggota, Kepala sekolah. Entitas ini saling berhubungan. Sistem dapat dilihat pada gambar 3.3.

  Aplikasi Pengelolaan Data Inventaris Barang Pada SMA Negeri 21 Palembang Anggota Kepala Sekolah Mengusulkan Barang Usulan Barang disetujui Masuk Kepala Sekolah Konfirm asi M asuk Kepala Sekolah Ubah Pass word Kepala Sekolah Mengusulkan Barang Lihat Usulan Barang Lihat Penerimaan Barang Lihat Pengeluaran Barang Konfirmasi M asuk Kepala Sekolah Lihat Laporan Usulan Barang Peralatan Lihat Laporan Usulan Barang Aset Tetap Lihat Laporan Penerimaan Barang Lihat Laporan Barang As et Tetap Lihat Laporan Barang Peralatan Lihat Laporan Pengeluaran Barang

Gambar 3.3 Diagram Konteks Diusulkan

  3.3.3 Rancangan Program (Form) Rancangan layar merupakan rancangan formpada program yang dibuat beserta format data didalam aplikasi sebagai berikut:

1. Form Login

  Rancangan layar pada form login menunjukkan tampilan pada saat Wakasek Sapra masuk aplikasi. Pada form login terdapat nip dan password yang harus diisi sesuai dengan nip dan password pengguna dan terdapat button login yang berfungsi untuk masuk ke menu utama.Rancangan form login dapat dilihat pada gambar 3.4.

Gambar 3.4 Form Login 2.

  Form Menu Utama

  8 

ISSN: 1978-1520

  Menu Utama merupakan tampilan utama dari aplikasi yang akan kami

  Form

  usulkan pada SMA Negeri 21 Palembang. Form Menu Utama dapat dilihat pada gambar 3.5.

Gambar 3.5 Form Menu Utama 3.

  Form Usulan Barang

  Form Usulan Barang merupakan form yang berisi data usulan barang yang berfungsi menampilkan isi data dari usulan barang aset tetap dan barang peralatan. Form Usulan Barang dapat dilihat pada gambar 3.6

Gambar 3.6 Form Usulan Barang 4.

  Form Cetak Laporan Pengusulan Barang Peralatan

  Form Cetak Laporan Pengusulan Barang Perlatan dalam aplikasi

  menunjukkan tampilan untuk mencetak laporan pengusulan barang peralatan yang berisi data pengeluaran barang aset tetap, dapat dilihat pada gambar 3.7.

  IJCCS Vol. x, No. x, July201x : first_page

  IJCCS

ISSN: 1978-1520 

3.3.4 Flowchart

  Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

  9 Gambar 3.7 Form Cetak Laporan Pengusulan Barang Peralatan

  Bagan aliran (flowchart) adalah bagan (chart) yang menunjukkan aliran (flow) didalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan aliran program merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program.

  A.

  Flowchart Login

  Form Login merupakan tampilan awal masuk aplikasi yang terdiri nip dan password.

  Logika program Login yang diusulkan kepada SMA Negeri 21 Palembang dapat dilihat pada gambar 3.8 Mulai Host : Localhost Nama dbsma21

  Buka Database dbsma21 Tampil Halaman Login Masukkan NIP Apakah NIP terdaftar? Masukkan Password Ya

Tidak

NIP Belum terdaftar Apakah Password benar?

Tidak

Anda Salah Password Ya Klik tombol Masuk Ya Cek Level Akses Level = Wakasek? Ya Tidak Menu Utama Wakasek Sapra Menu Utama Kepala Sekolah Selesai Klik tombol Batal Tidak Tidak Ya Klik Lupa Password Form Lupa Password Ya Tidak

Gambar 3.8 Flowchart Login

  

  IJCCS Vol. x, No. x, July201x : first_page

  10 A.

ISSN: 1978-1520

  Flowchart Menu Utama Pada form menu utama ini terdapat pilihan Menu dan Sub Menu. Logika program menu utama yang diusulkan dapat dilihat pada gambar 3.9. Mulai Host : Localhost Nama dbsma21

  Tampil Menu Utama Klik Menu Pengguna Klik Menu Pengguna Pilihan = Tambah Pengguna Pilihan = Tambah Pengguna Ya Klik Menu Anggota Klik Menu Anggota Tidak Pilihan = Ubah Pengguna Pilihan = Ubah Pengguna Tidak Ya Form Tambah Pengguna Form Tambah Pengguna Ya Form Ubah Pengguna Form Ubah Pengguna 1 1 1 Anggota 1 Pilihan = Tambah Pilihan = Tambah Anggota Ya Tidak Pilihan = Ubah Pengguna Pilihan = Ubah Pengguna Tidak Ya Form Anggota Form Anggota Ya Form Lihat Anggota Form Lihat Anggota 1 1 1 Pilihan = Barang Aset 1 Klik Menu Barang Klik Menu Barang Tetap Pilihan = Barang Aset Tetap Ya Ya Form Barang Aset Tetap Form Barang Aset Tetap 1 1 Tidak Tidak Pilihan = Lihat Barang Aset Tetap Pilihan = Lihat Barang Aset Tetap Ya Form Lihat Barang Aset Tetap Form Lihat Barang Aset Tetap Tidak Pilihan = Barang Peralatan Pilihan = Barang Peralatan Ya Form Barang Peralatan Form Barang Peralatan Tidak Pilihan = Lihat Barang Peralatan Pilihan = Lihat Barang Peralatan Ya Form Lihat Barang Peralatan Form Lihat Barang Peralatan Pilihan = Lihat Barang Pilihan = Lihat Barang Tidak Ya Form Lihat Barang Form Lihat Barang 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 Tidak 2 2 Tidak 2 2 3 3

  IJCCS

ISSN: 1978-1520 

  Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

  11 Selesai 1 1 1 Tidak 1 Klik Menu Transaksi Klik Menu Transaksi Ya Pilihan = Pengusulan Barang Pilihan = Pengusulan Barang Tidak Ya Form Pengusulan Barang Form Pengusulan Barang Pilihan = Lihat Usulan Barang Pilihan = Lihat Usulan Barang Ya Form Lihat Usulan Barang Peralatan Form Lihat Usulan Barang Peralatan Form Lihat Usulan Barang Peralatan Form Lihat Usulan Barang Peralatan Cek Lihat Usulan Tidak Lihat Usulan Barang = Usulan Barang Peralatan Lihat Usulan Barang = Usulan Barang Peralatan Ya Ya Tidak 1 Barang 1 Pilihan = Penerimaan Pilihan = Penerimaan Barang Ya Form Penerimaan Barang Form Penerimaan Barang 1 Pilihan = Lihat 1 Tidak Penerimaan Barang Pilihan = Lihat Penerimaan Barang Ya Form Lihat Penerimaan Barang Form Lihat Penerimaan Barang 1 Pilihan = Lihat 1 Tidak Supplier Pilihan = Lihat Supplier Ya Form Lihat Supplier Form Lihat Supplier 1 Pilihan = Pengeluaran 1 Tidak Barang Pilihan = Pengeluaran Barang Ya Form Pengeluaran Barang Form Pengeluaran Barang 1 Pilihan = Lihat 1 Tidak Pengeluaran Barang Pilihan = Lihat Pengeluaran Barang Ya Form Lihat Pengeluaran Barang Form Lihat Pengeluaran Barang 1 Klik Menu Laporan 1 Klik Menu Laporan Pilihan = Kartu Inventaris Barang Aset Tetap Lainnya Pilihan = Kartu Inventaris Barang Aset Tetap Lainnya Ya Ya Laporan Barang Aset Tetap Laporan Barang Aset Tetap 1 Pilihan = Kartu 1 Tidak Inventaris Barang Peralatan Pilihan = Kartu Inventaris Barang Peralatan Ya Laporan Barang Peralatan Laporan Barang Peralatan 1 1 1 Pengusulan Barang 1 Pilihan = Laporan Pilihan = Laporan Pengusulan Barang Ya Laporan Usulan Barang Peralatan Laporan Usulan Barang Peralatan Laporan Usulan Barang Aset Tetap Laporan Usulan Barang Aset Tetap Cek Laporan Usulan Barang Tidak Laporan Usulan Barang = Laporan Usulan Barang Peralatan Laporan Usulan Barang = Laporan Usulan Barang Peralatan Ya Ya Tidak 1 Pilihan = Laporan 1 Tidak Penerimaan Barang Pilihan = Laporan Penerimaan Barang Ya Tidak Pilihan = Laporan Pengeluaran Barang Pilihan = Laporan Pengeluaran Barang Laporan Penerimaan Barang Laporan Penerimaan Barang Ya Laporan Pengeluaran Barang Laporan Pengeluaran Barang 1 1 1 Klik Tombol Keluar Klik Tombol Keluar 1 Tidak Ya Tidak 2 2 Tidak 2 2 Tidak 2 2 3 3 Ya

Gambar 3.9 Flowchart Menu Utama

  4. KESIMPULAN Berdasarkan analisis yang telah dilakukan oleh penulis terhadap permasalahan pada SMA NEGERI 21 Palembang maka dapat ditarik kesimpulan dari Tugas Akhir ini adalah.

  1. Dengan adanya aplikasi pengelolaan data inventaris barang yang dibuat Kepala Sekolah dapat membantu mempercepat proses pengelolaan data usulan barang dengan cepat dan tepat.

  2. Aplikasi pengelolaan data inventaris barang dapat menampilkan data informasi data inventaris barang dengan lebih cepat diterima oleh Wakil Kepala Sekolah Sarana Prasarana.

  3. Aplikasi pengelolaan data inventaris barang dapat memberikan laporan yang cepat tentang inventaris barang.

  12 

ISSN: 1978-1520

  5. SARAN Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh, penulis memberikan beberapa saran kepada

  SMA Negeri 21 Palembang yaitu : 1.

  Untuk pembangunan berikutnya aplikasi ini dibuat dalam bentuk website agar semua anggota dapat melakukan pengusulan barang langsung kedalam sistem.

  2. Aplikasi pengelolaan data inventaris barang dapat lebih diperluas dengan menambahkan laporan perbaikan barang, laporan penghapusan barang, laporan penonaktifan barang, laporan Kartu Inventaris Barang A hingga F.

  UCAPAN TERIMA KASIH Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Inayatullah, S.Kom, M.Si selaku Ketua

  Program Studi Manajemen Informatika AMIK MDP, sekaligus Dosen Pembimbing Utama yang telah membimbing penulis dalam penyusunan Tugas Akhir ini, Ibu Tinaliah, M.Kom selaku Dosen Pembimbing Kedua yang membimbing penulis dalam merancang program Tugas Akhir. Kepada Bapak Drs. Joko Edi Purwanto selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 21 Palembang yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan survei di lapangan. Kepada Bapak Apro Subiaksa, M.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA Negeri 21 Palembang yang telah welcome kepada penulis sehingga beliau memberikan cakrawala sejarah tentang pembangunan dan kegiatan pembelajaran disekolah. Kepada Ibu Asmawati, S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana Prasarana yang telah membantu menjelaskan pengelolaan data inventaris barang kepada penulis. Kepada Ibu Betty Purba, S.Pd selaku Kepala Tata Usaha yang telah membantu penulis dalam memberikan keterangan

  • – keterangan yang terkait dengan pengelolaan data. Teruntuk kedua orang tua tercinta dan keluarga yang telah memberikan banyak dukungan, motivasi dan semangat dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Kepada semua pihak yang terlibat dalam membantu dari awal hingga akhir proses pembuatan Tugas Akhir ini yang tak dapat dituliskan satu persatu, kami ucapkan terima kasih.

  DAFTAR PUSTAKA [1] Rosa, As 2013, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek, Informatika, Bandung.

  [2] Tim Redaksi 2008, Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta. [3] Komputer, Wahana 2013, Visual Basic 2012 Programming, Andi, Yogyakarta. [4] Supardi, Yuniar 2015, Semua Bisa Menjadi Programmer Visual Basic 2012, Elex Media Kompitudo, Jakarta. [5] Jogiyanto 2005, Analisis dan Desain, Andi Offset, Yogyakarta. [6] Kendall, Kenneth E 2010, Analisis dan Perancangan Sistem, PT Prenhallindo, Jakarta. [7] Fatta, Hanif Al 2007, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta.

  IJCCS Vol. x, No. x, July201x : first_page