Contoh Permainan Anak Paud
BERMAIN DI DALAM RUANG
Mencari teman
Aspek-aspek yang dapat dikembangkan dalam bermain “mencari teman” antara
lain:
Fisik Motorik
Dalam kegiatan bermain ini mengajak anak untuk banyak bergerak dan berlari.
Sosial
Dalam permainan ini dapat meningkatkan interaksi antar teman saat anak mencari
pasangannya.
Bahasa
Dalam berinteraksi maka akan meningkatkan komunikasi yang terjadi pada anak
sehingga kemampuan anak dalam berkomunikasi dapat terlatih.
Tepuk bersama
Aspek-aspek yang dapat dikembangkan dalam bermain ”tepuk bersama” antara
lain :
Fisik Motorik
Dalam permainan ini dapat meningkatkan koordinasi tangan anak.
Sosial
Bermain ini juga dapat melatih anak untuk melakukan kekompakan serta
kerjasama.
Bermain Peran
Aspek-aspek yang dikembangkan dalam permainan ini:
Sosial Emosional
Bahasa
Kognitif
Menyusun Balok
Kognitif
Motorik halus
Seni
Bermain dengan Platisin
Kognitif
Motorik Halus
Seni
BERMAIN DI LUAR RUANG
Menjala ikan
Elang dan Anak Ayam
Kucing dan Tikus
Hijau Hitam
BERMAIN DENGAN ALAT
Mana sepatuku
Kartu Angka
Lompat Tali
Bermain Kelereng
Puzzle
BERMAIN TANPA ALAT
Menjala Ikan
Cara Bermain :
2-3 anak di suruh bergandengan tangan dan berperan sebagai jala ikan.
Sedangkan anak-anak lainnya berperan sebagai ikan. Mereka yang berperan
sebagai ikan bebas berlarian di lapangan ataupun dalam ruangan. Bila ada tanda
(peluit atau hitungan atau tepukan tangan) dari guru anak-anak yang berperan
sebagai jala harus berusaha menangkap ikan (anak-anak yang berlarian dalam
ruangan/lapangan) sebanyak-banyaknya dengan cara mengurungnya dalam
lingkaran tangan. Usahakan jala jangan tercerai berai. Sedangkan anak yang
berperan sebagai ikan berusaha lari menghindar jangan sampai tertangkap. Anakanak yang telah tertangkap ikut bergabung sebagai jala, sehingga semakin lama
jala semakin lebar. Sedangkan ikan yang harus ditangkap semakin sedikit.
Permainan berakhir jika sudah tidak ada ikan yang perlu di tangkap lagi.
Permainan ini dapat dimodifikasi dengan memasang beberapa kelompok anak (2-3
pasang) sebagai jala. Lalu kelompok jala ini saling bersaing untuk menangkap ikan
sebanyak-banyaknya.
Hijau Hitam
Cara Bermain :
Siapkan lapangan segiempat. garis batas bisa dibuat dengan kapur atau tali.
Bagi lapangan menjadi dua. Lalu pada masing-masing bagian siapkan garis bebas
dekat sisi terluar lapangan.
Pelaksanaan permainan: bagi anak menjadi dua regu. Regu hitam dan regu hijau.
Bariskan kedua regu di tengah lapangan. Masing-masing anak berhadapan satu
sama lain. Tugas setiap regu adalah memperhatikan/mendengarkan nama baris
yang disebutkan guru. Bila guru menyebut, Hiii…jau, berarti Hijau harus segera
berlari meninggalkan tempatnya menuju garis bebas. Sedangkan baris hitam
berusaha menangkap pasangan dari baris hijau sebelum melewati garis bebas. Dan
begitu pula sebaliknya untuk baris hitam. Pemenangnya adalah regu yang
anggotanya paling sedikit tertangkap.
Kata Polisi
Elang dan Anak Ayam
Cara Bermain :
: bagi anak menjadi beberapa kelompok. Paling banyak anggotanya berjumlah
sepuluh tiap kelompok. Dalam satu kelompok pilih satu untuk berperan sebagai
elang, sedangkan yang lin berperan sebagai ayam. Bariskan anak-anak yang
berperan sebagai ayam. Tiap anak berpegangan pada pundak teman didepannya.
Anak yang paling depan berperan sebagai induk ayam dan bertugas melindungi
anak ayam dari kejaran burung elang dengan cara merentangkan kedua tangan.
Burung elang bebas menangkap anak ayam yang paling belakang. Anak ayam yang
tertangkap harus keluar dari barisan. Usahakan barisan anak ayam jangan sampai
terputus. Permainan berakhir jika sudah tidak ada anak ayam yang tersisa. Setelah
itu bisa diganti dengan kelompok berikutnya.
Mencari teman
Aspek-aspek yang dapat dikembangkan dalam bermain “mencari teman” antara
lain:
Fisik Motorik
Dalam kegiatan bermain ini mengajak anak untuk banyak bergerak dan berlari.
Sosial
Dalam permainan ini dapat meningkatkan interaksi antar teman saat anak mencari
pasangannya.
Bahasa
Dalam berinteraksi maka akan meningkatkan komunikasi yang terjadi pada anak
sehingga kemampuan anak dalam berkomunikasi dapat terlatih.
Tepuk bersama
Aspek-aspek yang dapat dikembangkan dalam bermain ”tepuk bersama” antara
lain :
Fisik Motorik
Dalam permainan ini dapat meningkatkan koordinasi tangan anak.
Sosial
Bermain ini juga dapat melatih anak untuk melakukan kekompakan serta
kerjasama.
Bermain Peran
Aspek-aspek yang dikembangkan dalam permainan ini:
Sosial Emosional
Bahasa
Kognitif
Menyusun Balok
Kognitif
Motorik halus
Seni
Bermain dengan Platisin
Kognitif
Motorik Halus
Seni
BERMAIN DI LUAR RUANG
Menjala ikan
Elang dan Anak Ayam
Kucing dan Tikus
Hijau Hitam
BERMAIN DENGAN ALAT
Mana sepatuku
Kartu Angka
Lompat Tali
Bermain Kelereng
Puzzle
BERMAIN TANPA ALAT
Menjala Ikan
Cara Bermain :
2-3 anak di suruh bergandengan tangan dan berperan sebagai jala ikan.
Sedangkan anak-anak lainnya berperan sebagai ikan. Mereka yang berperan
sebagai ikan bebas berlarian di lapangan ataupun dalam ruangan. Bila ada tanda
(peluit atau hitungan atau tepukan tangan) dari guru anak-anak yang berperan
sebagai jala harus berusaha menangkap ikan (anak-anak yang berlarian dalam
ruangan/lapangan) sebanyak-banyaknya dengan cara mengurungnya dalam
lingkaran tangan. Usahakan jala jangan tercerai berai. Sedangkan anak yang
berperan sebagai ikan berusaha lari menghindar jangan sampai tertangkap. Anakanak yang telah tertangkap ikut bergabung sebagai jala, sehingga semakin lama
jala semakin lebar. Sedangkan ikan yang harus ditangkap semakin sedikit.
Permainan berakhir jika sudah tidak ada ikan yang perlu di tangkap lagi.
Permainan ini dapat dimodifikasi dengan memasang beberapa kelompok anak (2-3
pasang) sebagai jala. Lalu kelompok jala ini saling bersaing untuk menangkap ikan
sebanyak-banyaknya.
Hijau Hitam
Cara Bermain :
Siapkan lapangan segiempat. garis batas bisa dibuat dengan kapur atau tali.
Bagi lapangan menjadi dua. Lalu pada masing-masing bagian siapkan garis bebas
dekat sisi terluar lapangan.
Pelaksanaan permainan: bagi anak menjadi dua regu. Regu hitam dan regu hijau.
Bariskan kedua regu di tengah lapangan. Masing-masing anak berhadapan satu
sama lain. Tugas setiap regu adalah memperhatikan/mendengarkan nama baris
yang disebutkan guru. Bila guru menyebut, Hiii…jau, berarti Hijau harus segera
berlari meninggalkan tempatnya menuju garis bebas. Sedangkan baris hitam
berusaha menangkap pasangan dari baris hijau sebelum melewati garis bebas. Dan
begitu pula sebaliknya untuk baris hitam. Pemenangnya adalah regu yang
anggotanya paling sedikit tertangkap.
Kata Polisi
Elang dan Anak Ayam
Cara Bermain :
: bagi anak menjadi beberapa kelompok. Paling banyak anggotanya berjumlah
sepuluh tiap kelompok. Dalam satu kelompok pilih satu untuk berperan sebagai
elang, sedangkan yang lin berperan sebagai ayam. Bariskan anak-anak yang
berperan sebagai ayam. Tiap anak berpegangan pada pundak teman didepannya.
Anak yang paling depan berperan sebagai induk ayam dan bertugas melindungi
anak ayam dari kejaran burung elang dengan cara merentangkan kedua tangan.
Burung elang bebas menangkap anak ayam yang paling belakang. Anak ayam yang
tertangkap harus keluar dari barisan. Usahakan barisan anak ayam jangan sampai
terputus. Permainan berakhir jika sudah tidak ada anak ayam yang tersisa. Setelah
itu bisa diganti dengan kelompok berikutnya.