ASKEP ScaBIES

ASKEP DENGAN
SCABIES
Ns. Apriani, S.Kep., M.Kes

APA ITU SCABIES???


Skabies merupakan infeksi kulit oleh
kutu Sarcoptes scabies yang menimbulkan
gatal-gatal.



Scabies adalah penyakit kulit yang mudah
menular dan ditimbulkan oleh investasi
kutu Sarcoptes scabies yang membuat
terowongan pada stratum korneum kulit,
terutama pada tempat predileksi

ETIOLOGI


Sarcoptes (Acarus) scabiei var.hominis



Phylum Arthropoda; Class Arachnida; Ordo
Acarina; Famili Sarcoptidae

FAKTOR RISIKO
 Keadaan

sosial ekonomi yang rendah
 Hygiene perorangan yang buruk
 Kepadatan penduduk yang tinggi
 Sering berganti pasangan seksual
 Minimnya pengetahuan masyarakat
tentang penyakit skabies
 Kesalahan diagnosa dan
penatalaksanaannya

CARA PENULARAN
 Kontak

langsung (kontak kulit
dengan kulit), misalnya berjabat
tangan, tidur bersama dan hubungan
seksual.

 Kontak

tak langsung (melalui benda),
misalnya pakaian, handuk, sprei,
bantal, dan lain-lain.

Kutu betina akan menggali lobang kedalam epidermis
kemudian membentuk terowongan didalam stratum
korneum. Dua hari setelah fertilisasi, skabies betina
mulai mengeluarkan telur yang kemudian berkembang
melalui stadium larva, nimpa dan kemungkinan menjadi
kutu dewasa dalam 10-14 hari.

MANIFESTASI KLINIS






Gatal-gatal pada malam
hari
Menyerang secara
kelompok
Erupsi kulit
Terdapat terowongan
pada tempat predileksi
berwarna putih keabuabuan, berbentuk garis
lurus/berkelok, pada
ujung terowongan
ditemukan papul/vesikel
Lesi kulit

PEMERIKSAAN
PENUNJANG

PENCEGAHAN
 Mencuci

bersih, dengan cara direbus baik handuk, seprai
maupun baju penderita skabies, kemudian menjemurnya
hingga kering.
 Menghindari pemakaian baju, handuk, seprai secara
bersama-sama.
 Mengobati seluruh anggota keluarga, atau masyarakat yang
terinfeksi untuk memutuskan rantai penularan.
 Mandi dengan air hangat dan sabun
 Gunakan pakaian, sprei, semua perangkat tidur dan handuk
yang bersih
 Cegah datang kembali dengan menjaga lingkungan agar
tetap bersih dan sehat
 Ruangan jangan terlalu lembab dan harus terkena sinar

matahari serta menjaga kebersihan diri anggota keluarga
dengan baik.

PENALAKSANAAN MEDIS
 Pengobatan


Topikal :
Salep belerang 2 - 4x /hari
▪ Murah dan aman
▪ Tidak bunuh telur
▪ Bau belerang  iritasi
▪ Minimal 3 hari



Benzil benzoas emulsi 20%
 Efektif utk semua stadium
 Iritasi  gatal >
 Jangan diberi kpd anak < 6 tahun

 3 malam



Scabicid, Scabex
 Efektif semua stadium
 Neurotoksik (SSP)
 Jangan diberi kpd anak-anak dan wanita hamil
 2 malam



Crotaderm, eurax
 Anti gatal
 Anti bakteri
 Iritasi mukosa



Nix/ Permethrin

 Obat baru
 Paling aman dan efektif, karena sangat
mematikan untuk parasit S. Scabiei
 Memiliki toksisitas rendah pada manusia

KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN
1. Warna Kulit
2. Kelembaban kulit
3. Tekstur kulit

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
Kerusakan integritas kulit b/d adanya lesi
pada kulit, dan gatal-gatal
 Nyeri akut b/d reaksi sensitifitas pada kulit
 Gangguan body image b/d adanya lesi
pada kulit
 Gangguan pola tidur b/d gatal-gatal pada
malam hari (pruritus nokturnal)

 Resiko infeksi b/d perawatan luka yang
tidak adekuat


TERIMA KASIH..
WASSALAM