105552 AKJ 22 Oktober 2004 Bisnis Wartel
TEMA
REP
KAMERA
NO KASET
: BISNIS WARTEL MERUGI
: IKKI
: HAMDI
: 111
NARASI :
Menjamurnya bisnis wartel beberapa tahun lalu nampaknya sekarang sudah mulai
memasuki titik jenuh// keberadaan wartel yang dulu difungsikan pengganti telepon koin
dan sebagai sarana komunikasi yang mudah/ murah serta merakyat ini/ sekarang mulai
merana// tidak sedikit diantara mereka yang harus merugi atau malahan menutup
usahanya// Bagi para pelaku usaha wartel/ merosotnya pemasukan atau omzet mereka ini
antara lai karena maraknya penggunaan handphone di kalangan masyarakat// Handphone
yang dulu hanya dimiliki oleh orang-orang golongan tertentu saja/ kini sudah membumi
dan siapapun bisa memiliki dan mempergunakannya// belum lagi tawaran fitur dan sms
yang tarifnya cukup murah// keberadaan handphone yang mulai menggeser bisnis wartel
ini ternyata dirasakan dampaknya oleh para pelaku usaha jasa wartel di
yogyakarta//selain itu/ maraknya bisnis wartel ini juga memunculkan persaingan yang
cukup berat/ antar pelaku usaha//
==============statement 1==================
============= statement 2 ==================
meskipun demikian/ wartel tetap saja masih diperlukan// banyak diantara para konsumen
yang menyatakan masih sering menggunakan jasa wartel untuk berkomunikasi//
meskipun mereka juga telah meiliki handphone/ namun tetap saja menggunakan jasa
wartel karena tarifnya yang bisa dikatakan lebih murah//
==============pengunjung wartel 1=============
=============pengunjung wartel 2============
Persaingan antara media komunikasi yang ditawarkan wartel dan telepon genggam
nampaknya semakin ketat// Yang perlu disadari adalah bahwa masing-masing memiliki
pasar sendiri-sendiri// dan untuk dapat bertahan/ diperlukan trik khusus agar tetap
menjadi pilihan//
Demikian Ikki dan hamdi untuk apa kabar jogja RBTV//
NEWS READERS : BISNIS WARTEL MERUGI
KEBERADAAN TELEPON SELULER ATAU HANDPHONE TERNYATA CUKUP
MENGGANGGU AKTIVITAS USAHA WARTEL DI JOGJAKARTA// OMZET
YANG DIDAPATKAN SEMAKIN MENURUN/ DAN PERSAINGAN ANTAR
PELAKU USAHA WARTEL DIRASAKAN SEMAKIN TINGGI//
REP
KAMERA
NO KASET
: BISNIS WARTEL MERUGI
: IKKI
: HAMDI
: 111
NARASI :
Menjamurnya bisnis wartel beberapa tahun lalu nampaknya sekarang sudah mulai
memasuki titik jenuh// keberadaan wartel yang dulu difungsikan pengganti telepon koin
dan sebagai sarana komunikasi yang mudah/ murah serta merakyat ini/ sekarang mulai
merana// tidak sedikit diantara mereka yang harus merugi atau malahan menutup
usahanya// Bagi para pelaku usaha wartel/ merosotnya pemasukan atau omzet mereka ini
antara lai karena maraknya penggunaan handphone di kalangan masyarakat// Handphone
yang dulu hanya dimiliki oleh orang-orang golongan tertentu saja/ kini sudah membumi
dan siapapun bisa memiliki dan mempergunakannya// belum lagi tawaran fitur dan sms
yang tarifnya cukup murah// keberadaan handphone yang mulai menggeser bisnis wartel
ini ternyata dirasakan dampaknya oleh para pelaku usaha jasa wartel di
yogyakarta//selain itu/ maraknya bisnis wartel ini juga memunculkan persaingan yang
cukup berat/ antar pelaku usaha//
==============statement 1==================
============= statement 2 ==================
meskipun demikian/ wartel tetap saja masih diperlukan// banyak diantara para konsumen
yang menyatakan masih sering menggunakan jasa wartel untuk berkomunikasi//
meskipun mereka juga telah meiliki handphone/ namun tetap saja menggunakan jasa
wartel karena tarifnya yang bisa dikatakan lebih murah//
==============pengunjung wartel 1=============
=============pengunjung wartel 2============
Persaingan antara media komunikasi yang ditawarkan wartel dan telepon genggam
nampaknya semakin ketat// Yang perlu disadari adalah bahwa masing-masing memiliki
pasar sendiri-sendiri// dan untuk dapat bertahan/ diperlukan trik khusus agar tetap
menjadi pilihan//
Demikian Ikki dan hamdi untuk apa kabar jogja RBTV//
NEWS READERS : BISNIS WARTEL MERUGI
KEBERADAAN TELEPON SELULER ATAU HANDPHONE TERNYATA CUKUP
MENGGANGGU AKTIVITAS USAHA WARTEL DI JOGJAKARTA// OMZET
YANG DIDAPATKAN SEMAKIN MENURUN/ DAN PERSAINGAN ANTAR
PELAKU USAHA WARTEL DIRASAKAN SEMAKIN TINGGI//