Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Fracture Clavicula 1/3 Tengah Dextra Pasca Pemasangan Open Reduction Internal Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Fracture Clavicula 1/3 Tengah Dextra Pasca Pemasangan Open Reduction Internal Fixatie dengan Modal

Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Fracture Clavicula 1/3
Tengah Dextra Pasca Pemasangan Open Reduction Internal
Fixatie dengan Modalitas Infra Red dan Terapi Latihan

KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Guna Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Sebagaian Persyaratan
Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi

Oleh:
VEMICO
J100100062

PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMADIYAH SURAKARTA
2014

i

ii


iii

PERNYATAAN

Dengan ini, saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi dan sepanjang
pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan
oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar
pustaka.
Apabila ternyata kelak/di kemudian hari terbukti ada ketidak benaran dalam pernyataan
saya di atas, maka saya bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta, Juli 2014

VEMICO
J100100062

iv

Motto

Biar pun hidup ini penuh dengan jatuh bangun tapi semangat yang ada di diri
kita lah yang membangkitkan kita untuk terus maju.
Karena Hidup ini tidak selama nya dibawah selagi ada tekad dan kemauan
semua akan berubah dengan seiringnya waktu yang berputar
Tanpa usaha dan tekad serta kemauan yang ada pada diri kita semua akan siasia percuma
semangatttt

iv

PERSEMBAHAN
ALLAH SWT
ISLAM AGAMAKU
Almamaterku tercinta yang telah memberikan ilmu yang tak terbatas, dan
mengalir disetiap langkahku.
Ayah dan ibu tercinta yang tak pernah henti menanamkan kesabaran dan
kesabaran serta doa disetiap akhir sholatnya dengan deraian air mata dan tak
pernah henti bibirnya berucap meminta dan memohon agar diberikan jalan yang
terbaik bagi anak-anaknya.
Kakak-kakakku yang selalu memberikan dukungan dan semangat berupa moral
dan material yang tulus dan ikhlas serta kasih sayangnya yang tak ternilai

dengan materi dan doanya yang selalu mengiringi langkahku, aku sayang kalian
semua, tanpa kalian aku tidak akan bisa seperti sekarang ini.
My best friend DIII fisioterapi angkatan 2010 yang telah memberiku dorongan
dan semangat. Keperdulian dan kebersamaan harus selalu kita tanamkan.

v

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala
rahmat, hidayah dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan Karya
Tulis Ilmiah ini.
Karya Tulis Ilmiah ini penulis susun guna melengkapi tugas dan memenuhi syarat
kelulusan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi

Universitas Muhammadiyah

Surakarta dengan judul ”PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS
FRACTURE CLAVICULA 1/3 TENGAH MEDIAL DEXTRA Penyusunan Karya Tulis


Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan dan dorongan dari beberapa pihak. Oleh karena itu
penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Bambang Setiadji, Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta
2. Bapak Prof. Dr. Soedjipto, DSR, Selaku Guru Besar Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammdiyah Surakarta.
3. Bapak Arif Widodo, A.Kep, .M.Kes, Selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta
4. Ibu Umi Budi Rahayu, SSt.FT, M.Kes, Selaku Pembimbing Akademik Program Studi
Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta dan selaku dosen pembimbing.
5. Ibu Umi Budi Rahayu, SSt.FT, M.Kes, selaku pembimbing yang telah sabar dan ikhlas
membimbing penulis serta meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam pembuatan
karya tulis ilmiah ini.
6. Segenap Dosen-dosen pengajar di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Surakarta.

vi

7. Ayah dan ibuku tercinta yang telah memberikan dukungan dan kasih sayang serta
dorongan yang tiada henti.

8. Kakakku Vivi Yuliarni yang telah banyak memberi motivasi dan dorongan agar dapat
menyelesaikan tugas akhir ini.
9. Teman-teman

seperjuangan

di

Fisioterapi

D-III

Angkatan

2010

Universitas

Muhammadiyah Surakarta
10. Teman-teman kost ku yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih sudah

menemani ku selama disolo
Akhir kata penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi kita semua
dan penulis mohon maaf apabila dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini terdapat
kekurangan. Oleh karena itu saran dan kritik sangat penulis harapkan.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Surakarta,20 Juli 2013

Penulis

vii

ABTRAK
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
KARYA TULIS ILMIAH, JULI 2014
VEMICO, NIM:J100100062
“PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FRACTURE CLAVICULA 1/3
TENGAH DEXTRA DENGAN PEMASANGAN OPEN REDUCTION INTERNAL FIXATIE
DENGAN MODALITAS INFRA RED DAN TERAPI LATIHAN”

(pembimbing: Umi budi rahayu SST.Ft.M.kes)
Terdiri dari: V BAB, 53 Halaman, 9 Gambar, 10 Tabel, 2 Lampiran.
Latar Belakang : Fracture Clavicula 1/3 tenggah dextra dengan pemasangan Orif merupakan
gangguan papa bahu dan tulang Clavicula itu sendiri yang menimbulkan nyeri, oedema,
keterbatasan lingkup gerak sendi, penurunan kekuatan otot-otot bahu dan penurunan aktifitas
fungsional. Gangguan tersebut dapat diatasi dengan Infra Red dan Terapi Latihan. Infra Red
dan Terapi Latihan merupakan modalitas yang digunakan untuk mengurangi nyeri dan
memperbaiki disfungsi sendi bahu dan kemampuan gangguan fungsional seseorang, karena
dapat merileksasikan otot-otot sekitar sendi bahu
.
Tujuan: untuk mengetahui pengaruh Infra Red dan Terapi Latihan pada kasus fracture
Clavicula 1/3 tengah dextra dengan mengurangi nyeri dan penurunan kemampuan fungsional.
Metode: Eksperimen semu dengan desain one grup pre and post test design. Alat ukur
kemampuan fungsional yang digunakan adalah Disability Index.
Hasil Analisis: Hasil uji statistik menunjukkan bahwa setelah diberikan terapi dengan
modalitas Infra Red dan Terapi Latihan berupa assisted active exercise,free active
excercise,resisted active excercise, didapatkan hasil yang membaik.
Kesimpulan: kemampuan Fungsional pada pasien fracture Clavicula 1/3 Tenggah dextra
dapat ditingkatkan dengan Infra Red dan Terapi Latihan.
Kata Kunci: Fracture Clavicula 1/3 Tenggah Dextra, Infra Red, Terapi Latihan,

Kemampuan fungsional

viii

ABSTRACT
HEALTH SCIENCE FACULTY
MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA
SCIENTIFIC PAPER, JULY 2014

VEMICO, NIM: J100100062
"PHYSIOTHERAPY MANAGEMENT IN CASE CLAVICLE FRACTURE THIRD
DEXTRA CENTRAL WITH INSTALLATION WITH OPEN REDUCTION INTERNAL
FIXATIE MODALITIES INFRA RED AND EXERCISE THERAPY"
(supervisor: Umi budi rahayu SST.Ft.M.kes)
Consists of: Chapter V, Page 53, Figure 9, Table 10, Appendix 2.
Background: Fracture clavicle third middle dextra mounting Orif dextra with an interference
papa shoulder and clavicle bone itself that causes pain, edema, limited range of motion,
decreased strength of muscles of the shoulder and a decrease in functional activity. The
disorder can be overcome with Infra Red and Therapeutic Exercise. Infra Red and Exercise
Therapy is a modality that is used to reduce pain and improve shoulder joint dysfunction and

impaired functional ability of a person, because it can merileksasikan muscles around the
shoulder joint.
Purpose: To know the effect of Infra Red and Therapeutic Exercises in the case of fracture
clavicle third middle dextra with reduced pain and decreased functional ability
Method: The research is quasi-experimental one with pre-and-posttest design. Functional
capability is measured by Disability Index.
Results of the Research: Statistical test results showed that after a given modality therapy
with Infra Red and Exercise Therapy in the form of active assisted exercise, free active
excercise, excercise active resisted, showed improved
Conclusions: Functional ability in patients with clavicle fracture third the middle dextra can
be enhanced with Infra Red and Therapeutic Exercise.
Key words: Fracture clavicle third middle Dextra, Infra Red, Therapeutic Exercise,
Functional Capabilities

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN.................................................................................ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii
MOTTO .................................................................................................................. iv
HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................................. v
KATA PENGANTAR ............................................................................................ vi
ABSTRAK ........................................................................................................... viii
ABSTRACT............................................................................................................ ix
DAFTAR ISI............................................................................................................ x
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................xii
DAFTAR TABEL................................................................................................ xiii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ..................................................................................... 3
D. Manfaat Penulisan...................................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Diskripsi Kasus ................................................................................ 5
1. Definisi.................................................................................... 5
2. Anatomi fungsional................................................................. 5
3. Etiologi.................................................................................. 16
4. Patologi ................................................................................. 16

5. Tanda dan Gejala .................................................................. 17
6. Komplikasi ............................................................................ 17
7. Prognosis............................................................................... 18

B. Driskripsi problematika fisioterapi ................................................ 19
1. Impairment ............................................................................ 19
2. Fungctional limitation .......................................................... 19
3. Disability............................................................................... 19

x

C. Teknologi interferensi fisioterapi ................................................... 20
1. Inframerah ............................................................................. 20
2. Terapi latihan ........................................................................ 22
BAB III PELAKSANAAN STUDI KASUS
A. Pengkajian Fisioterapi ......................................................................... 25
1. Pemeriksaan Subjektif .................................................................... 25
2. Pemeriksaan Fisik .......................................................................... 27
3. Pemeriksaan gerak dasar ................................................................ 28
4. Kognitif,intera personal dan inter personal .................................... 29
5. Kemampuang fungsional dan lingkungan aktivitas ....................... 29
6. Pemeriksaan Spesifik ..................................................................... 28
B. Problematika Fisioterap ...................................................................... 33
1. Impairment ..................................................................................... 34
2. Funtional limitation ........................................................................ 36
3. Disability ........................................................................................ 38
C. Tujuan Fisioterapi ................................................................................ 39
D. Pelaksanaan Terapi .............................................................................. 39
1. Infra Red ......................................................................................... 39
2. Terapi Latihan ................................................................................ 40
3. Edukasi ........................................................................................... 45
E. Evaluasi ................................................................................................ 42
BAB IV PEMBAHASAN
1. Pengukuran nyeri............................................................................ 46
2. Lingkup gerak sendi bahu .............................................................. 47
3. kekuatan otot shuolder ................................................................... 49
4. kemampuan fungsional .................................................................. 50
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................... 52
B. Saran ..................................................................................................... 52
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
A. Status Klinik
B. Daftar riwayat hidup

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tulang Clavicula ................................................................................. 6
Gambar 2.2 Tulang Humeri tampak dari belakang .................................................. 8
Gambar 2.3 Tulang humeri tampak dari depan ....................................................... 9
Gambar 2.4 Otot lengan atas,bagian dari lateral .................................................... 14
Gambar 3.1 Otot lengan atass anterior .................................................................. .38
Gambar 3.2 Gerakan abduksi dan adduksi aktif .................................................... 40
Gambar 3.3 Gerakan elvasi dan depresi aktif ........................................................ 40
Gambar 3.4 Gerakan fleksi dan ektensi melawan tahanan .................................... 44
Gambar 3.5 Gerakan abduksi dajn adduksi melawan tahanan .............................. 44

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Otot-otot penggerak bahu ...................................................................... 10
Tabel 3.1Penggukuran LGS lengan dextra dengan geneometer ............................ 31
Tabel 3.2 Kriteria manual muscle testing (MMT) ................................................. 32
Tabel 3.3 Hasil kemampuan fungsional dengan Disability Index ......................... 33
Tabel 3.4 Kriteria nyeri menggunakan Varbal descriptive scala (VDS) ............... 35
Tabel 3.5 Kriteria Nilai Kekuatan Otot.................................................................. 37
Tabel 3.6 Hasil pengukuran nyeri dengan VDS .................................................... 46
Tabel 4.1 Hasil Pengukuran LGS dengan geneometer .......................................... 47
Tabel 4.2 Hasil Pengukuran kekuatan otot MMT .................................................. 49
Tabel 4.3 Hasil Pengkuran kemampuan fungsional dengan disability Index ........ 50

xiii

Dokumen yang terkait

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PASCA OPERASI PEMASANGAN Penatalaksanaan Fisioterapi Pasca Operasi Pemasangan Plate And Screws Fraktur Clavicula Dextra 1/3 Distal Di Rsud Panembahan Senopati Bantul.

0 6 12

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PASCA OPERASI PEMASANGAN Penatalaksanaan Fisioterapi Pasca Operasi Pemasangan Plate And Screws Fraktur Clavicula Dextra 1/3 Distal Di Rsud Panembahan Senopati Bantul.

0 2 17

PENDAHULUAN Penatalaksanaan Terapi Latihan Pada Kasus Post Open Reduction Internal Fixation Fracture 1/3 Medial Tibia Dextra Dengan Pemasangan Plate And Screw Di Rso Prof. Dr. Soeharso Surakarta.

0 1 4

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Post Open Reduction Internal Fixation (Orif) Close Fracture Proximal Interphalanx Digiti IV Dextra Di RSO Prof. Dr. Soeharso Surakarta.

0 1 19

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Post Open Reduction Internal Fixation (Orif) Close Fracture Proximal Interphalanx Digiti IV Dextra Di RSO Prof. Dr. Soeharso Surakarta.

0 8 17

PENDAHULUAN Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Fracture Clavicula 1/3 Tengah Dextra Pasca Pemasangan Open Reduction Internal Fixatie dengan Modalitas Infra Red dan Terapi Latihan.

0 1 4

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FRACTURE Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Fracture Clavicula 1/3 Tengah Dextra Pasca Pemasangan Open Reduction Internal Fixatie dengan Modalitas Infra Red dan Terapi Latihan.

0 0 18

PENATALAKSANAAN TERAPI LATIHAN PADA P OST OPEN REDUCTION INTERNAL FIXATIONPASCA Penatalaksanaan Terapi Latihan Pada Post Open Reduction Internal Fixationpasca Fracturecruris 1/3 Distal Dextra.

0 1 13

PENATALAKSANAAN TERAPI LATIHAN PADA POST OPEN REDUCTION INTERNAL FIXATIONPASCA Penatalaksanaan Terapi Latihan Pada Post Open Reduction Internal Fixationpasca Fracturecruris 1/3 Distal Dextra.

0 1 15

PENATALAKSANAAN SINAR INFRA MERAH DAN TERAPI LATIHAN PADA KASUS PASCA FRACTURE CLAVICULA Penatalaksanaan Sinar Infra Merah Dan Terapi Latihan Pada Kasus Pasca Fracture Clavicula Dextra Dengan Pemasangan Plate And Screw Di RST Dr.Soedjono Magelang.

0 0 16