SKRIPSI KENTRUNG WALI SANGA: ANALISIS STRUKTUR DAN FUNGSI BAGI MASYARAKAT PENDUKUNGNYA

  

SKRIPSI

KENTRUNG WALI SANGA: ANALISIS STRUKTUR DAN FUNGSI BAGI

MASYARAKAT PENDUKUNGNYA

  

Oleh:

BINTI QURYATUL MASRUROH

121111048

  

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS AIRLANGGA

SURABAYA

2016

  

SKRIPSI

KENTRUNG WALI SANGA: ANALISIS STRUKTUR DAN FUNGSI BAGI

MASYARAKAT PENDUKUNGNYA

  

Oleh

BINTI QURYATUL MASRUROH

NIM 121111048

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS AIRLANGGA

SURABAYA

  

2016

  

KENTRUNG WALI SANGA: ANALISIS STRUKTUR DAN FUNGSI BAGI

MASYARAKAT PENDUKUNGNYA

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana

pada Program Studi Sastra Indonesia

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga

  

Oleh

BINTI QURYATUL MASRUROH

NIM 121111048

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS AIRLANGGA

SURABAYA

  

2016

  Man Jadda WaJada “Barang siapa bersungguh-sungguh, maka ia akan berhasil. Insha Allah!

  Kagem Emak dan Bapak, yang tak henti-hentinya berdoa setiap malam.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, atas karunia, rahmat, dan nikmat-Nya sehingga skripsi dengan judul Cerita Kentrung Wali Sanga: Analisis Struktur dan Fungsi Bagi Masyarakat Pendukungnya ini dapat terselesaikan. Penulisan skripsi ini sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Airlangga.

  Skripsi ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui struktur dan fungsi cerita kentrung Wali Sanga yang ada di Desa Dayu, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Kesenian kentrung dengan kelompok kesenian bernama Tri Santosa Budaya ini merupakan satu-satunya yang masih tetap eksis di Blitar, ditengah perkembangan zaman dan kebutuhan akan hiburan kesenian yang semakin beragam. Wali Sanga merupakan jenis cerita yang penulis pilih karena sangat minim jenis sastra lisan yang menceritakan tentang wali penyebar agama Islam di tanah Jawa.

  Cerita kentrung Wali Sanga dituturkan dalam Bahasa Jawa dengan beberapa dialek khas Blitar. Dalam penuturan tersebut juga terdapat beberapa istilah dalam Bahasa Arab, namun istilah-istilah tersebut merupakan istilah-istilah umum yang telah banyak diketahui masyarakat. Percampuran penggunaan Bahasa Jawa dan Bahasa Arab ini juga tak lepas dari kultur dalang dan masyarakat setempat, yang merupakan mayoritas masyarakat beragama Islam. Keberhasilan dalam menyelesaikan skripsi ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu peneliti mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Ibu Diah Ariani Arimbi, S.S., M.A., Ph.D, selaku dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga;

  2. Dra. Dwi Handayani, M.Hum., selaku ketua Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Airlangga, yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan skripsi ini;

  3. Dr. Trisna Kumala Satya Dewi, M.S., selaku dosen pembimbing skripsi yang telah membimbing dan memberikan dukungan selama proses pengerjaan skripsi;

  4. Prof. Dr. I.B.Putera Manuaba, Drs., M.Hum., selaku dosen wali;

  5. Bapak Mochtar Lutfi, S.S., M.Hum., Bapak Moch. Ali, S.S., M.A. Min., dan Dra. Sutji Hartiningsih, M.Hum., selaku dosen di minat filologi Sastra Indonesia. Juga seluruh dosen di Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Airlangga. Terima kasih untuk ilmu-ilmu yang telah diberikan;

  6. DIKTI dengan program beasiswa Bidikmisi, terimakasih telah memberi kesempatan untuk menuntut ilmu lebih tinggi dan berbakti pada bangsa ini;

  7. Mbah dalang Adam Sumeh selaku informan kunci yang tak pernah bosan memberi penjelasan dan pengarahan. Terimakasih sudah diperkenankan mengikuti pertunjukan-pertunjukan kentrung bersama kelompok kesenian “Tri Santosa Budaya”. Pak Sugiran dan Mbak sinden Susi, terimakasih banyak telah membantu peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini;

  8. Teman-teman seperjuangan di Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) SITUS, rahim sekaligus rumah yang membesarkanku. Rekan-rekan di Pusat Informasi dan Humas (PIH) dan WARTA UNAIR, Bapak Bambang BES, Mbak Inda, Mbak Defrina, Nuri, terima kasih telah memberikan ruang untuk menggali potensi selama menjadi mahasiswa;

  9. Emak Harti dan Bapak Shobilal, terimakasih untuk doa-doa panjangnya disetiap malam. Juga kakakku Syamsul Arifin, dan adik Agus Achmad Muzaqi. Saya sadar, walau bagaimanapun rumah adalah tempat kembali paling nyaman;

  10. Dulur-dulurku di perantauan; Ayu, Ami, Ahsan, Hasan, Feri, Taqwin, dan Rizka. Terima kasih untuk waktu-waktu mbolangnya. Banyak gunung dan pantai yang belum kita kunjungi;

  11. Ibu Supodo selaku ibu kos, terimakasih sudah menjadi ibu kedua selama lebih dari 4 tahun ini, serta keluarga happy roommates yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu, dan; 12. Seluruh pihak yang tidak mungkin disebutkan satu persatu.

  Skripsi ini masih jauh dari sempurna, karenanya peneliti mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak. Semoga skripsi ini bermanfaat untuk semua pihak.

  Surabaya, 7 Januari 2016 Peneliti,

  

ABSTRAK

  Penelitian ini bertujuan pertama, mendokumentasikan kentrung Wali Sanga secara lengkap dan menyeluruh. Kedua, mengungkapkan struktur cerita kentrung

  

Wali Sanga. Ketiga mengungkapkan fungsi yang terdapat dalam cerita kentrung

Wali Sanga.

  Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data terdiri dari pertama prapenelitian di tempat.

  

Kedua penelitian di tempat, meliputi wawancara dasar terhadap para informan,

  dan perekaman pertunjukan kentrung dengan cerita Wali Sanga. Perekaman menggunakan dua teknik rekam, yaitu rekam video dan rekam suara. Ketiga pendokumentasian, meliputi transkripsi atau pemindahan bahasa dari lisan ke tulis, dan penerjemahan. Data selanjutnya diolah dengan metode deskriptif analisis.

  Penelitian ini menggunakan teori struktural. Melalui teori struktural, diungkap unsur-unsur pembangun cerita kentrung Wali Sanga yang terdiri dari alur, tokoh dan penokohan, latar, sudut pandang, dan moral atau amanat. Selain itu diungkap pula unsur lain pembentuk cerita kentrung Wali Sanga, yaitu unsur lagu. Berdasarkan analisis struktural dapat diketahui fungsi cerita kentrung Wali Sanga bagi masyarakat pendukungnya.

  Penelitian ini menghasilkan pertama, dokumentasi kentrung Wali Sanga.

  

Kedua, fungsi kentrung Wali Sanga bagi masyarakat pendukungnya. Fungsi-

  fungsi tersebut yaitu sebagai alat pendidikan, sebagai sebuah bentuk hiburan, sebagai alat dakwah agama Islam, sebagai alat kritik, dan sebagai sarana mengembangkan eksistensi diri. Pertunjukan kentrung Wali Sanga juga digunakan dalam perayaan pergantian tahun dan maulid Nabi Muhammad SAW.

  Kata-kata kunci: kentrung, Blitar, Wali Sanga, struktural, fungsi

  

DAFTAR ISI

  Halaman Sampul Depan………………………………………………… i Sampul Dalam…………………………………………………………... ii Prasyarat Gelar………………………………………………………….. iii Lembar Motto ………………………………………………………….. iv Persetujuan Pembimbing Skripsi …………………………………........ v Pengesahan Dewan Penguji Skripsi…………………………………...... vi KATA PENGANTAR………………………………………………….. vii PERNYATAAN…………………………………………………........... x ABSTRAK………………………………………………………........... xi DAFTAR ISI……………………………………………………............ xii DAFTAR SINGKATAN …………………...………………………….. xv DAFTAR ISTILAH DALAM BAHASA JAWA ……………………… xvi DAFTAR TABEL ..…………………………………………………..... xvii DAFTAR BAGAN ……………………………………………………. xviii DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………… xix

  BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………… 1

  1.1 Latar Belakang Masalah…………………………………………… 1

  1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………. 4 1.3 Batasan Masalah ……………………………...................................

  5 1.4 Tujuan Penelitian ………………………..........................................

  5 1.5 Manfaat Penelitian …………………………………………............

  5

  1.5.1 Manfaat Teoritis ……………………………………............... 5 1.5.2 Manfaat Praktis ……………………………………................

  5

  1.6 Tinjauan Pustaka ……………………………………………........... 6 1.7 Kerangka Teori ………………………………………….................

  9 1.7.1 Konsep Wali ………………………………...........................

  9 1.7.2 Konsep Sastra Lisan ………………………………................

  9 1.7.3 Konsep Struktural …..……………………………….............

  10

  1.8 Metode Penelitian ……………………………………...………...... 11

  1.8.1 Sumber Data ………………………………………………… 11

  1.8.2 Metode Pengumpulan Data ………………………………….. 11

  1.8.3 Metode Pendokumentasian ………………………………….. 13 1.8.4 Metode Analisis Data …………………………………….

  14

  1.9 Sistematika Penulisan …………………………...………………… 14

  BAB II DESKRIPSI KENTRUNG, DALANG KENTRUNG, DAN

  16 CERITA WALI SANGA ………………………………………………

  2.1 Pengantar ……………………………………….............................. 16

  2.2 Kondisi Demografi Dusun Sanan, Desa Dayu, Kabupaten Blitar … 16

  2.3 Batasan Kentrung dan Cerita Kentrung …………………………… 17

  2.4 Cerita Kentrung Wali Sanga ………………………………………. 22

  2.5 Dalang Kentrung ………………………………………………….. 23

  2.5.1 Riwayat Hidup Dalang Kentrung Adam Sumeh …………... 24

  2.5.2 Kelompok Kesenian Tri Santosa Budaya …………………. 26

  2.6 Pewarisan Kesenian Kentrung …………………............................. 31

  2.7 Pertunjukan Kentrung …………………………………………….. 33 BAB III DOKUMENTASI KENTRUNG WALI SANGA ……………..

  35 3.1 Pengantar Transkripsi ……………………………………………..

  36

  3.2 Transkripsi Kentrung Wali Sanga ………………………………… 39

  3.3 Catatan Transkripsi ……………………………………………….. 131

  3.4 Pengantar Terjemahan ……………………………………………. 135

  3.5 Terjemahan Kentrung Wali Sanga ……………………………….. 138

  BAB IV ANALISIS STRUKTUR KENTRUNG WALI SANGA ..…… 236

  1.1 Pengantar …………..……………………………………………… 236

  1.2 Ringkasan Cerita ……….…………………………………………. 236

  1.3 Pola Struktur Kentrung Wali Sanga ………………………...…….. 248

  1.3.1 Alur ………………..………………………………………… 248

  1.3.2 Tokoh dan Penokohan ………………………………………. 274

  1.3.3 Latar …………………………………………………………. 296

  1.3.4 Sudut Pandang ………………………………………………. 307

  1.3.5 Moral ………………………………………………………… 309

  1.4 Unsur Lagu ………………………………………………………… 314

  1.5 Daftar kelompok kata khusus ……………………………………… 321

  1.6 Bahasa ……………………………………………………………... 322

  BAB V FUNGSI KENTRUNG WALI SANGA BAGI MASYARAKAT PENDUKUNGNYA …..……………………………………………….. 326

  5.1 Pengantar …………………………………...................................... 326

  5.2 Fungsi Cerita Kentrung Wali Sanga ………………………………. 328

  5.2.1 Sarana Pendidikan ……..……………..................................... 328

  5.2.2 Sarana Hiburan Mayarakat………………………………….. 338

  5.2.3 Sarana Dakwah Agama Islam ………..…………………….. 338

  5.2.4 Sarana Kritik Sosial ……………………………………….. 343

  5.2.5 Sarana Mengembangkan Eksistensi Diri …………………… 359

  5.3 Pertunjukan Kentrung Wali Sanga dalam Perayaan ……………… 361

  BAB VI PENUTUP ………………………………………………........ 364

  6.1 Simpulan ..…………………………………………………………. 364

  6.2 Saran …..…………………………………………………………… 365 DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………….. 367 LAMPIRAN

DAFTAR SINGKATAN

  b : babak d : dialek hlm. : halaman KWS : kentrung Wali Sanga pg : pengantar pk : penyingkatan pt : penutup se : salah ejaan smk : salah menggunakan kata su : salah ucap

DAFTAR ISTILAH BAHASA JAWA

  kalap : dibawa makhluk halus mbarong : menari dengan menggunakan alat atau kelengkapan sebagai

  binatang buas

  nderes : mencari nira dari pohon kelapa

ngamen : mengamen, berkeliling (menyanyi, main musik, dan sebagainya)

  untuk mencari uang

  ngibadah : beribadah nguri-nguri : melestarikan nglawak : bertindak sebagai pelawak, berbuat jenaka nyantrik : berguru nyeleng : menari dengan meniru adegan seperti celeng (babi liar) pikulan : kayu atau bambu yang digunakan untuk memiki pitonan : upacara tujuh bulan anak dari hari kelahirannya plekotho

  : tipu

  senggakkan : menyela/celaan tingkeban : upacara tujuh bulan usia kehamilan waranggana : sinden

  

DAFTAR TABEL

  Halaman Tabel 1 Jenis dan Judul Cerita Kesenian Kentrung Tri Santosa

  29 Budaya ……………………………………………………...

  Tabel 2 Catatan Transkripsi 1 ………………………………………. 132 Tabel 3 Catatan Transkripsi 2 ………………………………………. 133 Tabel 4 Daftar Kelompok Kata Khusus …………..………………… 330

  

DAFTAR BAGAN

  Halaman Bagan 1 Silsilah nyantrik dalang kentrung Adam Sumeh …………..

  32 Bagan 2 Bagan struktur alur kentrung Wali Sanga berdasarkan 249 urutan peristiwa …………………………………………….