S PEK 0906731 Chapter5
BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1
Simpulan
Berdasarkan penelitian tentang sikap mahasiswa Universitas Pendidikan
Indonesia terhadap koperasi mahasiswa Bumi Siliwangi-Universitas Pendidikan
Indonesia dihasilkan beberapa kesimpulan sebagai berikut.
1.
Sikap mahasiswa FPEB terhadap Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi
UPI secara umum berada pada kategori positif yang diartikan sebagai
sikap positif. Hal ini menunjukan bahwa mahasiswa memberikan respon
yang baik terhadap segala aktifitas yang dilaksanakan oleh koperasi
mahasiswa.
2.
Dilihat dari aspek filosofis, sikap mahasiswa FPEB terhadap KOPMA BS
UPI secara umum berada pada kategori positif yang diartikan sebagai
sikap positif. Hal ini menunjukan bahwa mahasiswa memberikan respon
yang baik kepada koperasi
mulai dari landasannya, ideologi, fungsi dan
peran koperasi, jenis badan usaha, serta ada keinginan untuk memajukan
koperasi
3.
Secara umum mahasiswa FPEB memiliki sikap positif terhadap aspek
organisasi dan manajemen KOPMA BS UPI. Artinya, rata-rata mahasiswa
memberikan penilaian yang baik terhadap koperasi mahasiswa, menyukai
dan memiliki kecenderungan untuk mengikuti kegiatan yang dilaksakan
oleh KOPMA BS UPI.
4.
Dilihat dari aspek usaha, secara umum sikap mahasiswa FPEB terhadap
aspek usaha KOPMA BS UPI berada pada kategori positif yang diartikan
sebagai sikap positif. Hal ini menunjukan adanya respon baik dari
mahasiswa
untuk
menggunakan
jasa
koperasi
mahasiswa
serta
memanfaatkan pelayanan di beberapa unit usaha KOPMA BS UPI.
Yanyan Suryana,2015
STUDI DESKRIPTIF SIKAP TERHADAP KOPERASI MAHASISWA
BUMI SILIWANGI UPI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
78
5.
Secara umum sika`p
mahasiswa FPEB terhadap aspek pendidikan
perkoperasian berada pada kategori positif, yang diartikan sebagai sikap
positif.
Hal
ini
menunjukan
bahwa
mahasiswa
meyakini
ilmu
perkoperasian bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, tertarik mengikuti
kegiatan pendidikan perkoperasian yang dilaksanakan oleh KOPMA BS
UPI, senang mencari literatur yang berkaitan dengan perkoperasian dan
mengaggap bahwa ilmu perkoperasian dapat menunjang karir di masa
mendatang
5.2
Rekomendasi
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan ada beberapa rekomendasi yaitu :
1.
Karena sikap melibatkan hubungan antara seseorang dan orang lain, juga
antara orang dengan barang, lingkungan atau situasi, maka peneliti
menyarankan agar lingkungan FPEB khususnya dan umumnya kampus
UPI
menjadi lingkungan
yang merangsang sikap
positif mahasiswa
sehingga menimbulkan ketertarikan terhadap KOPMA BS UPI.
2.
Pengukuran sikap terhadap koperasi mahasiswa dapat diperluas dengan
menambah karakteristik responden, seperti usia dan pendapatan responden
untuk menggambarkan sikap terhadap koperasi yang dipengaruhi olehfaktor-faktor lainnya.
3.
Sebagai pertimbangan, koperasi diharapkan dapat mengembangkan atau
memperbaiki pengelolaan organisasi khususnya bagi KOPMA BS UPI
yang saya teliti umumnya bagi koperasi lainnya agar koperasi bisa menjadi
wadah kegiatan ekonomi rakyat, badan usaha yang efisien dan menjadi
gerakan ekonomi rakyat yang tangguh dan berakar dalam masyarakat,
semakin mandiri dan mampu berperan di semua bidang usaha.
4.
Karena KOPMA BS UPI memiliki dua fungsi yaitu fungsi pendidikan dan
fungsi bisnis, maka kedua fungsi tersebut harus dijalankan dengan baik
sehingga pelayanan tidak hanya diberikan kepada anggota saja, namun
kepada seluruh mahasiswa.
79
5.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif sikap mahasiswa
terhadap
koperasi.
explanatory untuk
Peneliti
selanjutnya
dapat
menggunakan
desain
menganalisis faktor-faktor apa saja yang dapat
mempengaruhi sikap mahasiswa secara lebih luas.
6.
Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiwa FPEB, peneliti selanjutnya
dapat melakukan penelitian pada populasi yang lebih luas yakni seluruh
mahasiswa di Universitas Pendidikan Indonesia.
7.
Penelitian tidak hanya ditujukan untuk mengukur sikap terhadap koperasi
mahasiswa, tetapi dapat dilakukan pada koperasi yang ada di masyarakat.
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1
Simpulan
Berdasarkan penelitian tentang sikap mahasiswa Universitas Pendidikan
Indonesia terhadap koperasi mahasiswa Bumi Siliwangi-Universitas Pendidikan
Indonesia dihasilkan beberapa kesimpulan sebagai berikut.
1.
Sikap mahasiswa FPEB terhadap Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi
UPI secara umum berada pada kategori positif yang diartikan sebagai
sikap positif. Hal ini menunjukan bahwa mahasiswa memberikan respon
yang baik terhadap segala aktifitas yang dilaksanakan oleh koperasi
mahasiswa.
2.
Dilihat dari aspek filosofis, sikap mahasiswa FPEB terhadap KOPMA BS
UPI secara umum berada pada kategori positif yang diartikan sebagai
sikap positif. Hal ini menunjukan bahwa mahasiswa memberikan respon
yang baik kepada koperasi
mulai dari landasannya, ideologi, fungsi dan
peran koperasi, jenis badan usaha, serta ada keinginan untuk memajukan
koperasi
3.
Secara umum mahasiswa FPEB memiliki sikap positif terhadap aspek
organisasi dan manajemen KOPMA BS UPI. Artinya, rata-rata mahasiswa
memberikan penilaian yang baik terhadap koperasi mahasiswa, menyukai
dan memiliki kecenderungan untuk mengikuti kegiatan yang dilaksakan
oleh KOPMA BS UPI.
4.
Dilihat dari aspek usaha, secara umum sikap mahasiswa FPEB terhadap
aspek usaha KOPMA BS UPI berada pada kategori positif yang diartikan
sebagai sikap positif. Hal ini menunjukan adanya respon baik dari
mahasiswa
untuk
menggunakan
jasa
koperasi
mahasiswa
serta
memanfaatkan pelayanan di beberapa unit usaha KOPMA BS UPI.
Yanyan Suryana,2015
STUDI DESKRIPTIF SIKAP TERHADAP KOPERASI MAHASISWA
BUMI SILIWANGI UPI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
78
5.
Secara umum sika`p
mahasiswa FPEB terhadap aspek pendidikan
perkoperasian berada pada kategori positif, yang diartikan sebagai sikap
positif.
Hal
ini
menunjukan
bahwa
mahasiswa
meyakini
ilmu
perkoperasian bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, tertarik mengikuti
kegiatan pendidikan perkoperasian yang dilaksanakan oleh KOPMA BS
UPI, senang mencari literatur yang berkaitan dengan perkoperasian dan
mengaggap bahwa ilmu perkoperasian dapat menunjang karir di masa
mendatang
5.2
Rekomendasi
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan ada beberapa rekomendasi yaitu :
1.
Karena sikap melibatkan hubungan antara seseorang dan orang lain, juga
antara orang dengan barang, lingkungan atau situasi, maka peneliti
menyarankan agar lingkungan FPEB khususnya dan umumnya kampus
UPI
menjadi lingkungan
yang merangsang sikap
positif mahasiswa
sehingga menimbulkan ketertarikan terhadap KOPMA BS UPI.
2.
Pengukuran sikap terhadap koperasi mahasiswa dapat diperluas dengan
menambah karakteristik responden, seperti usia dan pendapatan responden
untuk menggambarkan sikap terhadap koperasi yang dipengaruhi olehfaktor-faktor lainnya.
3.
Sebagai pertimbangan, koperasi diharapkan dapat mengembangkan atau
memperbaiki pengelolaan organisasi khususnya bagi KOPMA BS UPI
yang saya teliti umumnya bagi koperasi lainnya agar koperasi bisa menjadi
wadah kegiatan ekonomi rakyat, badan usaha yang efisien dan menjadi
gerakan ekonomi rakyat yang tangguh dan berakar dalam masyarakat,
semakin mandiri dan mampu berperan di semua bidang usaha.
4.
Karena KOPMA BS UPI memiliki dua fungsi yaitu fungsi pendidikan dan
fungsi bisnis, maka kedua fungsi tersebut harus dijalankan dengan baik
sehingga pelayanan tidak hanya diberikan kepada anggota saja, namun
kepada seluruh mahasiswa.
79
5.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif sikap mahasiswa
terhadap
koperasi.
explanatory untuk
Peneliti
selanjutnya
dapat
menggunakan
desain
menganalisis faktor-faktor apa saja yang dapat
mempengaruhi sikap mahasiswa secara lebih luas.
6.
Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiwa FPEB, peneliti selanjutnya
dapat melakukan penelitian pada populasi yang lebih luas yakni seluruh
mahasiswa di Universitas Pendidikan Indonesia.
7.
Penelitian tidak hanya ditujukan untuk mengukur sikap terhadap koperasi
mahasiswa, tetapi dapat dilakukan pada koperasi yang ada di masyarakat.