Warta FT – Fakultas Teknik Universitas Indonesia Warta FT Juli 2014

Menggunakan Teori Gabungan Pendekatan Mekanisme Plastis dan Elastis”
Departemen Teknik Metalurgi dan Material
- Dr. Sri Chusri Haryanti 11 Juli 2014
“Pengoptimalan Keandalan Alokasi Sumber Daya pada Mobile Ad Hoc Grid dengan Teknik Replikasi Tugas”
Departemen Teknik Elektro
- Dr. Sri Wahjuni 11 Juli 2014
“Pendekatan Collective Rejoin untuk Penanganan Normal Peer yang Eisien pada Kegagalan Superpeer dalam Jaringan Overlay P2P Heterogen Terstruktur”
Departemen Teknik Elektro
- Dr. Latifa Hanum Lalasari 11 Juli 2014
“Sintesis Material Mesoporit Fe2O3-TiO2 dari Mineral Limenit Bangka sebagai Fotokatalisis”
Departemen Teknik Metalurgi dan Material

Rapat Koordinasi Bulanan
Bidang Keuangan FTUI
apat koordinasi ini dilakukan setiap bulan, dan
R
merupakan rapat wajib bagi seluruh PUM baik
yang berkaitan dengan penanganan keuangan BP

Tujuan rapat rutin bulanan ini adalah untuk mengukur kecermatan dalam perencanaan dan realisasi
keuangan setiap bulan, penentuan Rencana Implementasi Bulanan (RIB) yang akan datang, melaporkan jumlah kas operasional diakhir bulan berjalan, progres penyelesaian pertangung jawaban uang muka

dan hal-hal yang berkaitan dengan perencanaan
dan realisasi BOPTN. Guna meningkatkan semangat
kerja, para PUM diberikan reward berupa bingkisan
kecil kepada PUM yang dinilai memiliki keefektiitasan
dan keefesienan kinerja yang baik.

PERSENTASE RENCANA VS REALISASI ANGGARAN JANUARI JUNI 2014 NON BP
120%

Lab Mektan

100%

Lab Struktur

80%

P2M DTM
UP2M DTE

60%

Berikut salah satu hasil dari rapat terakhir, yaitu graik
rencana dan realisasi anggaran periode januari-juni
2014 bagi BP (departemen) dan NON-BP (unit).

CMPFA
PPST

40%

PE
CCIT

20%
CDC

PERSENTASE RENCANA VS REALISASI
ANGGARAN JANUARI - JUNI 2014 BP

0%
Januari

120%
DTS

100%

Persentase

DTM
80%

DTE
DTMM

60%

DTA
40%

DTK

20%

DTI
Dekanat

0%
Januari

Februari

Warta FT

Maret

April

Mei

Juni

Juli 2014

Dari graik Rencana VS Realisasi Anggaran Januari –
Juli 2014 BP dapat dilihat bahwa Departemen Teknik
Industri (DTI) yang paling tinggi dalam melakukan realisasi anggaran yang sesuai rencana (>80%), dan
Departemen Teknik Arsitek (DTA) yang paling rendah
dalam menerapkan realisasi anggarannya (