GEDUNG PUSAT RAWAT INAP KELAS 3 RUMAH SAKIT DOKTER KARIADI SEMARANG - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

(1)

BAB VI

KESIMPULAN PROGRAM DASAR PERENCANAAN DAN

PERANCANGAN

6.1 Batasan dan Ruang Lingkup Desain

Gambar 6.1 Batas site gedung rawat inap kelas 3 Sumber : data RSDK Semarang

Rencana site gedung rawat inap kelas 3 rumah sakit dokter kariadi semarang


(2)

Kotak biru diatas menunjukkan area yang akan di desain. Dengan mempertimbangkan penyelesain analisa yang dilakukan pada Bab IV, maka penyusun berfokus untuk melakukan desain kawasan gedung rawat inap yang meskipun terletak relative jauh dengan fasilitas yang lain,namun alur sirkulasi akan menjadi tolak ukur kesinambungan antara gedung yang didesain dengan gedung existing yang sudah ada.. Area diluar kotak biru, tetap dipertahankan tanpa dilakukan proses redesain.mengingat areal tersebut sudah ada terlebih dahulu sebelum gedung rawat inap kelas 3 ini dibangun.

Rumah sakit dokter kariadi semarang memiliki luas area 19 hHa dengan luas bangunan yang sudah dibangun mencapai 8Ha.luas gedung yang didesain penyusun adalah 0.8 Ha, dari total Luas rencana site kawasan gedung rawat inap kelas 3 ini yaitu 2 Ha.

6.2 Sirkulasi

Sirkulasi Pengelola

Gambar 6.2 Sirkulasi Pengelola gedung rawat inap kelas 3 RSDK Semarang Sumber : Analisa Penyusun

Parkir ME lobby Selasar

Ruang pengelola

Ruang pengelola

Ruang pengelola


(3)

Sirkulasi Pengunjung

Sirkulasi pasien

6.3 Program Ruang dan Kebutuhan Luas Tapak

Tabel 6.1 Penghitungan Program Ruang Kelompok Kegiatan Penerima

Ruang Kapasitas Indoor

tertutup (m2)

Outdoor

terbuka (m2)

lobby 69 org 138

selasar 4 buah 60

Front office 1 buah 6

Jumlah 204

Sirkulasi 20% 40,8

Parkir

Mobil Pengunjung

17 mobil

306

Motor Pengunjung

35 motor 70

Mobil Pengelola

4 mobil 62

Motor Pengelola

46 motor 92

Open space 21 mobil,34 motor

676(dihitung terakhir di

total)

Gambar6.3 Sirkulasi Pengunjung gedung rawat inap kelas 3 RSDK Semarang

ME

Lobby front office

Kel. Ruang Rekreasi Kel. Ruang Penunjang &

Parkir

Parkir ME Front lobby Selasar Kamar pasien

kasirr Gambar 6.4 alur sirkulasi pasien rawat


(4)

Sirkulasi 100% 540

Sub Total 245 1756

Tabel 6.2 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok kegiatan rawat inap

Ruang Kapasitas Indoor

tertutup (m2)

Outdoor

terbuka (m2) Rawat

inap

umum 183 orang 549

WC 18 buah 28,8

Ruang rawat inap anak

114 orang 352

wc

11 buah 13

Ruang rawat inap isolasi

160 0rang 480

WC 16 buah 26

Ruang rawat inap bedah

137 orang 411

wc 14 buah 22

Rawat inap non bedah non infeksi

137 orang 411

wc 14 buah 22

Rawat inap non bedah infeksi

228 orang 684

wc 23 buah 37

Rawat inap kanker

137 orang 411

wc 14 buah 22

Nurse station

110 orang 504

Ruang farmasi


(5)

Ruang dokter jaga

4 buah 40

Ruang kepala ruang

4 buah 20

R. Tata usaha pasien

4 buah 40

R.adminis trasi dan arsip

1 buah 9

r.inap keluarga pasien

1 buah 2640

r. jemur 1 buah 400

Jumlah 6772 400

Sirkulasi 40% 2708 160

Sub Total 9580 560

Tabel 6.3 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok penunjang

Ruang Kapasitas Indoor tertutup (m2)

Outdoor

terbuka (m2)

Ruang cleaning service

4 buah 150

lavatory 8 buah 28

pantry 8 buah 32

kantin 1 buah 25

musholla 1 buah 8

Pos satpam 2 buah 16

gudang 1 buah 15

Jumlah 274

Sirkulasi 40% 110

Sub Total 384

Tabel 6.4 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok Kegiatan servis

Ruang Kapasitas Indoor tertutup (m2)

Outdoor

terbuka (m2) Ruang

pengawasa n dan keamanan


(6)

Ruang p3k 1 buah 3

r.genset 1 buah 30

r.panel listrik

1 buah 9

r.pompa 1 buah 9

Gudang 1 buah 9

r.cleaning service

1 buah 9

Jumlah 78

Sirkulasi 30% 23,4

Sub Total 101

Tabel 6.5 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok Kegiatan Pengelola

Ruang Kapasitas Indoor

tertutup (m2)

Outdoor

terbuka (m2)

R.kepala instalasi

1 org 12

R.sekretaris 1 org 9

R.koord.adm in dan keuangan

1 org 9

R.Staf koord admin dan keuangan

2 org 12

r.koordinato r mutu dan pelayanan

1 org 9

R.Staf koordnator mutu dan pelayanan

1 org 6

R.koordinat or logistic dan sdm

2 org 12

R.staf Pengelola

50 org 189

Lavatory 4 buah 13,92

pantry 1 buah 6

Gudang 1 buah 9

Jumlah 100,9

Sirkulasi 30% 30

Sub Total 130,9

Tabel 6.6 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok Kegiatan Pasca rawat inap

Ruang Kapasitas Indoor tertutup (m2)

Outdoor


(7)

(m2) r.administr

asi (kasir) 1 buah 9

R.konselin g

1 buah 9

Jumlah 18

Sirkulasi 30% 5,4

Sub Total 23,4

Tabel 6.7 Rekapitulasi Program Ruang

No. Kelompok Kegiatan Luas ( m2)

Indoor Outdoor

1. Kelompok Kegiatan Penerima 220 1756(1080 +676) 2. Kelompok Kegiatan rawat inap 9580 560 3. Kelompok Kegiatan Penunjang 384 -

4 Kelompok kegiatan servis 101 -

5. Kelompok Kegiatan Pengelola 130,9 - 6. Kelompok Kegiatan Pasca

rawat inap

23,4

TOTAL 10464,3 2316

TOTAL 12.780,3

Kebutuhan luas ruang gedung rawat inap kelas 3 rumah sakit dokter kariadi semarang adalah 12.780,3 m2, sedangkan luas kebutuhan ruang yang berupa perkerasan pada perancangan gedung rawat inap kelas 3 rumah sakit dokter kariadi semarang adalah luas kelompok ruang indoor ditambahkan dengan kelompok ruang outdoor yang berupa perkerasan dan ditambahkan untuk daerah paving akan tetapi daerah yang menggunakan paving di hitung 50% sehingga didapat : Ruang indoor = 10.464,3m2

Ruang outdoor dengan perkerasan = 1740 m2 Daerah paving = 676 m2

Jadi, luas kebutuhan ruang yang berupa perkerasan adalah = 12.542,3 m2

Kebutuhan akan luas tapak adalahbesarnya daerah terbangun disesuaikan dengan koefisien dasar bangunan dengan mempertimbangkan kenyamanan sirkulasi pengunjung harus 55% dari daerah terbangun, maka besarnya daerah


(8)

diatas maka luas tapak yang direncanakan adalah 12.542,3 m² + 6898,1 m² = 19.440,4 m² ( 1,94 Ha ).

Luas rumah sakit dokter kariadi semarang 19,3 Ha Luas kawasan yang didesain ± 2 Ha

Luas bangunan yang didesain ±1Ha

Gambar 6.5 Batas site desain Sumber : Dokumentasi Pribadi


(9)

DAFTAR PUSTAKA

Chiara, Joseph De and John Hancock Callender (ed.), 1973, Time Saver Standard for Building Types, New York: McGraw-Hill Book Company.

_____ and Lee E. Koppelman, 1997, Standar Perencanaan Tapak, Alih Bahasa Januar Hakim, Jakarta: Penerbit Erlangga.

D.K.Ching, Francis, 2000, Arsitektur, Bentuk, Ruang dan Susunannya, ed.ke-2. Terj. Nurrahman Tresani Harwadi, Jakarta, Erlangga.

Neufert, Ernst, 2002, Data Arsitek, Edisi 33 Jilid 1, Terjemahan Sunarto Tjahjadi, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Internet

http://www.kimdieyesung.blogspot.com diakses 20 september 2013 http://www.kedaiobatcocc.wordpress.com diakses 20 september 2013 http://www.pendidikankesehatanku.blogspot.com diakses 20 september 2013

http://www.scribd.com/andini_yulina diakses 20 september 2013 http://www.hukor.depkes .go.id diakses 20 september 2013 http://wwwdinkes.jatimprof.go.id diakses 21 september 2013\ http://www.lontar.ui.ac.id diakses tanggal 21 september 20


(1)

Sirkulasi 100% 540

Sub Total 245 1756

Tabel 6.2 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok kegiatan rawat inap

Ruang Kapasitas Indoor

tertutup (m2)

Outdoor terbuka (m2) Rawat

inap

umum 183 orang 549

WC 18 buah 28,8

Ruang rawat inap anak

114 orang 352

wc

11 buah 13

Ruang rawat inap isolasi

160 0rang 480

WC 16 buah 26

Ruang rawat inap bedah

137 orang 411

wc 14 buah 22

Rawat inap non bedah non infeksi

137 orang 411

wc 14 buah 22

Rawat inap non bedah infeksi

228 orang 684

wc 23 buah 37

Rawat inap kanker

137 orang 411

wc 14 buah 22

Nurse station

110 orang 504

Ruang farmasi


(2)

Ruang dokter jaga

4 buah 40

Ruang kepala ruang

4 buah 20

R. Tata usaha pasien

4 buah 40

R.adminis trasi dan arsip

1 buah 9

r.inap keluarga pasien

1 buah 2640

r. jemur 1 buah 400

Jumlah 6772 400

Sirkulasi 40% 2708 160

Sub Total 9580 560

Tabel 6.3 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok penunjang

Ruang Kapasitas Indoor tertutup (m2)

Outdoor terbuka (m2) Ruang

cleaning service

4 buah 150

lavatory 8 buah 28

pantry 8 buah 32

kantin 1 buah 25

musholla 1 buah 8

Pos satpam 2 buah 16

gudang 1 buah 15

Jumlah 274

Sirkulasi 40% 110

Sub Total 384

Tabel 6.4 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok Kegiatan servis

Ruang Kapasitas Indoor tertutup

(m2)

Outdoor terbuka

(m2) Ruang

pengawasa n dan keamanan


(3)

Ruang p3k 1 buah 3

r.genset 1 buah 30

r.panel listrik

1 buah 9

r.pompa 1 buah 9

Gudang 1 buah 9

r.cleaning service

1 buah 9

Jumlah 78

Sirkulasi 30% 23,4

Sub Total 101

Tabel 6.5 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok Kegiatan Pengelola

Ruang Kapasitas Indoor

tertutup (m2)

Outdoor terbuka

(m2)

R.kepala instalasi

1 org 12

R.sekretaris 1 org 9

R.koord.adm in dan keuangan

1 org 9

R.Staf koord admin dan keuangan

2 org 12

r.koordinato r mutu dan pelayanan

1 org 9

R.Staf koordnator mutu dan pelayanan

1 org 6

R.koordinat or logistic dan sdm

2 org 12

R.staf Pengelola

50 org 189

Lavatory 4 buah 13,92

pantry 1 buah 6

Gudang 1 buah 9

Jumlah 100,9

Sirkulasi 30% 30

Sub Total 130,9

Tabel 6.6 Penghitungan Besaran Ruang Kelompok Kegiatan Pasca rawat inap

Ruang Kapasitas Indoor tertutup (m2)

Outdoor terbuka


(4)

(m2) r.administr

asi (kasir) 1 buah 9

R.konselin g

1 buah 9

Jumlah 18

Sirkulasi 30% 5,4

Sub Total 23,4

Tabel 6.7 Rekapitulasi Program Ruang

No. Kelompok Kegiatan Luas ( m2)

Indoor Outdoor

1. Kelompok Kegiatan Penerima 220 1756(1080

+676) 2. Kelompok Kegiatan rawat inap 9580 560 3. Kelompok Kegiatan Penunjang 384 -

4 Kelompok kegiatan servis 101 -

5. Kelompok Kegiatan Pengelola 130,9 -

6. Kelompok Kegiatan Pasca rawat inap

23,4

TOTAL 10464,3 2316

TOTAL 12.780,3

Kebutuhan luas ruang gedung rawat inap kelas 3 rumah sakit dokter kariadi semarang adalah 12.780,3 m2, sedangkan luas kebutuhan ruang yang berupa perkerasan pada perancangan gedung rawat inap kelas 3 rumah sakit dokter kariadi semarang adalah luas kelompok ruang indoor ditambahkan dengan kelompok ruang outdoor yang berupa perkerasan dan ditambahkan untuk daerah paving akan tetapi daerah yang menggunakan paving di hitung 50% sehingga didapat : Ruang indoor = 10.464,3m2

Ruang outdoor dengan perkerasan = 1740 m2 Daerah paving = 676 m2

Jadi, luas kebutuhan ruang yang berupa perkerasan adalah = 12.542,3 m2

Kebutuhan akan luas tapak adalahbesarnya daerah terbangun disesuaikan dengan koefisien dasar bangunan dengan mempertimbangkan kenyamanan sirkulasi pengunjung harus 55% dari daerah terbangun, maka besarnya daerah filtrasi dan resapan adalah 55/100 x 9118,8 = 6898,1 m². Berdasarkan perhitungan


(5)

diatas maka luas tapak yang direncanakan adalah 12.542,3 m² + 6898,1 m² = 19.440,4 m² ( 1,94 Ha ).

Luas rumah sakit dokter kariadi semarang 19,3 Ha Luas kawasan yang didesain ± 2 Ha

Luas bangunan yang didesain ±1Ha

Gambar 6.5 Batas site desain Sumber : Dokumentasi Pribadi


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Chiara, Joseph De and John Hancock Callender (ed.), 1973, Time Saver Standard for Building Types, New York: McGraw-Hill Book Company.

_____ and Lee E. Koppelman, 1997, Standar Perencanaan Tapak, Alih Bahasa Januar Hakim, Jakarta: Penerbit Erlangga.

D.K.Ching, Francis, 2000, Arsitektur, Bentuk, Ruang dan Susunannya, ed.ke-2. Terj. Nurrahman Tresani Harwadi, Jakarta, Erlangga.

Neufert, Ernst, 2002, Data Arsitek, Edisi 33 Jilid 1, Terjemahan Sunarto Tjahjadi, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Internet

http://www.kimdieyesung.blogspot.com diakses 20 september 2013

http://www.kedaiobatcocc.wordpress.com diakses 20 september 2013

http://www.pendidikankesehatanku.blogspot.com diakses 20 september 2013

http://www.scribd.com/andini_yulina diakses 20 september 2013

http://www.hukor.depkes .go.id diakses 20 september 2013

http://wwwdinkes.jatimprof.go.id diakses 21 september 2013\