PONDOK PESANTREN MODERN DI KABUPATEN DEMAK - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR) BAB I LP3A a
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Perkembangan ilmu
il
pengetahuan dan teknologi yang semakin
se
maju dan
kompleksitas pada perm
ermasalahan global seperti sekarang ini, dip
iperlukan penyiapan
sumber daya manusiaa yyang bertaqwa, handal, profesional dan budi
bu pekerti tinggi.
Penyiapan sumber daya
aya manusia tersebut perlu dilakukan secara
ara sinergik melalui
pendekatan personal, komunal,
ko
dan institusional. Orientasi dan revi
evitalisasi pendidikan
nasional terutama dala
alam rangka merealisasikan dan mempersi
rsiapkan putra-putri
Indonesia yang handal,
al, perlu ditempuh berbagai upaya yakni; membidangi
me
seluruh
aspek ilmu pengetahuan
an dan taqwa serta Ilmu Pengetahuan dan Tekno
knologi.
Keterpaduan pend
endidikan tersebut dengan berbagai aspek disi
isiplin ilmu ini juga
harus diserasikan dan dis
diseimbangkan dengan peningkatan kualitas setiap
se
jenjang. Yang
pada dasarnya merupak
akan tanggung jawab bersama. menjadi sang
angat penting sesuai
dengan tuntutan waktu
tu yang selalu berkembang baik secara kultu
ltural maupun secara
struktural, sehingga out--put dan out-come pendidikan agama dengan
an mudah beradaptasi
dengan lingkungan sekit
kitar dan sanggup menjadi peluang serta harapa
apan yang menjajikan
bagi masa depan umat m
manusia.
Karena itu, diper
perlukan situasi dan kondisi yang kondusiff uuntuk meruntuhkan
tatanan yang menghamb
mbat persoalan itu. Sudut pandang lain bahwa
wa pembinaan sosial
budaya serta agama, kita
ita dapati sebuah fenomena positif, bahwa kehi
hidupan beragama di
tengah-tengah masyarak
akat kita yang majemuk dan semakin memba
baik. Wujud paling
nyata adalah semakinn m
membaiknya kehidupan beragama sekaran
ang ini terlihat dari
kecendrungan semakinn ttingginya minat pada agama dikalangan gene
enerasi muda. Hal ini
biasa kita amati bersa
rsama pada sebuah kehidupan beragama di
d kampus-kampus
pendidikan tinggi yangg ssekaligus dalam sebuah tatanan lembaga pendidikan
pen
pesantren
tradisional.(Madjid Nurc
urcholis, Tradisi Islam : Peran dan Fungsinya da
dalam pembangunan
di Indonesia, 1997, hall 163)
1
Kegiatan yang di
dilakukan untuk berpartisipasi dalam mencer
cerdaskan kehidupan
bangsa diantaranya adal
dalah belajar. Sebagian besar dalam kehidup
upan masyarkat kita
belajar harus seimbangg antara belajar tentang ilmu pengetahuan ju
juga belajar tentang
agama. Belajar sambil
il mengaji pada pondok pesantren yang kita lihat selama ini
dirasakan masih terfokus
kus pada ilmu agama sehingga perlu adanya pe
peningkatan ataupun
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
1
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
perubahan sistem pendid
didikan yang dimana tidak hanya ilmu agam
ama saja namun juga
ilmu pengetahuan untuk
tuk menunjang kehidupan bermasyarakat. Pa
Pada nantinya maka
SDM yang ada tidak han
anya berakhlakulkarimah, bermoral tinggi, ber
eriman dan bertaqwa
namun juga akan berilmu
mu pengetahuan yang memedai untuk hidup bermasyarakat.
be
Kabupaten Demak
ak yang dikenal juga sebagai kota wali. Diras
rasakan sangat kental
aroma kereligiusan dida
dalam setiap masyarakat demak. Menurut data
ata yang didapatkan,
pada tahun 2006 Kabup
upaten Demak terdapat 180 pondok pesantr
ntren dengan jumlah
santri sekitar 35.059 ora
orang dan pada tahun 2009 terjadi peningkat
katan jumlah pondok
menjadi 205 dengan jjumlah santri sekitar 34.759. Dari hasil
il yang didapat ini
menunjukkan penambah
ahan ponpes tidak di ikuti dengan peningkatan
tan jumlah santri. Di
kab. Demak masih meng
nggunakan sistem tradisional, dengan kurikulu
ulum mandiri pondok
dan belum menyentuh ha
hal – hal modern, dan tanpa ada ijazah formal.
l.
Sedangkan untuk
uk pendidikan sistem madrasah yang menun
unjukan peningkatan
sebesar 15 % pada tahu
hun 2002 dengan jumlah 220 madrasah dann 53.139 Murid dari
mulai MI sampai MA.. S
Sedangkan pada tahun 2009 sebesar 261 dan
an 66.423 murid. Hal
ini menunjukan minat
at masyarakat terhadap pendidikan melaluii madrasah.
m
Dengan
jumlah yang signifikann tadi oleh kabupaten Demak sendiri memili
iliki penduduk yang
mayoritas adalah pemel
eluk agama islam, dan tercatat 99,45 % pad
pada tahun 2009 dan
dengan religiusitas ya
yang tinggi. Kondisi yang demikian akan
kan membangkitkan
masyarakat untuk men
encari sistem pendidikan pesantren yang akan
a
mengajarkan
kematangan etis dan in
intelektual. Konsep yang melatarbelakangi
gi tadi memberikan
insipirasi adanya bangun
unan pesantren dengan paradigma pendidikan
an modern atau lebih
sering disebut pondok pe
pesantren modern.
Bangunan di Kabu
abupaten Demak sebagian besar menggunakan
an arsitektur setempat
yaitu arsitektur tradision
ional jawa, tetapi dalm perkembangannya bang
angunan yang berdiri
sekarang menggunakann unsur
u
modern dan tetap menerapkan bentukk arsitektur
a
setempat.
Untuk melestarikan buda
daya arsitektur setempat dan sesuai dengan perkembangan
per
zaman
pendekatan yang dilakuk
ukan menggunakan arsitektur neo – vernakula
ular dengan konsep –
konsep visual / citra bang
angunan sebagai bangunan fasilitas pendidikan.
an.
Berbagai macam
m penjelasan diatas, Kabupaten Demak seba
bagai kota wali dan
mayoritas berpenduduk
uk islam, serta untuk membangun sumber daya
da manusia yang
memiliki intelektualitas
tas tinggi dan berakhlakukarimah. Maka dibutuhkan
d
sarana
pendidikan modern tanpa
npa meninggalkan pendidikan etis / moral agam
ama. Oleh karena itu
untuk mengatasi perma
masalahan tersebut diperlukan perencanaan
an dan perancangan
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
2
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
tentang pondok pesan
santren yang dapat memberikan keahlian
ian khusus seperti
pengembangan agribisni
snis yang banyak terdapat di kabupaten demak
ak adalah perkebunan
jambu dan belimbing.
1.2.
Tujuan dan Sasa
asaran
1. Tujuan
Memperolehh ssuatu judul tentang Pondok Pesantren Mod
odern di Kabupaten
Demak yang jelas dan
an layak untuk Tugas Akhir, dengan suatuu Penekanan Desain
Arsitektur Neo - Venaku
akular yang spesifik sesuai karakter/ keunggul
gulan judul dan citra
yang dikehendaki atas ju
judul yang diajukan tersebut.
2. Sasaran
Sasaran dari pembahasan
p
ini adalah untuk menyusun
sun program dasar
perancangan yang akan
an dipakai sebagai landasan dalam merancang
ng Pondok Pesantren
Modern di Demak.
1.3.
Manfaat
1. Secara Subyek
yektif
a.
Guna memeenuhi salah satu persyaratan dalam menem
empuh Tugas Akhir
sebagai kete
etentuan kelulusan Sarjana Strata (S-1) dii Jurusan
J
Arsitektur
Fakultas Tek
eknik Universitas Diponegoro Semarang
b.
Sebagai pedo
edoman dan dasar acuan proses perencanaan
an dan perancangan
berikutnya dalam penyusunan Landasan Program Perencanaan dan
Perancangan
an Arsitektur (LP3A).
2. Secara Obyekt
ektif
a.
Dapat berma
manfaat sebagai masukan bagi pihak-pihak yang
y
membutuhkan
data-data mengenai
me
bidang yang bersangkutan dan menambah
m
wacana
suatu rumus
usan permasalan dalam perencanaan dan perancangan
per
Pondok
Pesantren Mo
Modern di Demak.
1.4.
Lingkup Pembah
ahasan
1.
Ruang Ling
ngkup Substansial
Pondok Pesantre
tren Modern di Demak merupakan suatu
tu perencanaan dan
perancangan bangunann dengan massa jamak. Pondok Pesantren Modern
M
di Demak
terdiri dari beberapa jenjang
je
pendidikan yaitu Madrasah Tsanaw
nawiyah (MTS) dan
Madrasah Aliyah (MA),
), Selain itu, Pondok Pesantren Modern di Demak
De
ini juga akan
dilengkapi dengan berba
rbagai fasilitas pendukung untuk membekali
li para santri dengan
keterampilan – keteram
ampilan khusus. Lingkup pembahasan dibatas
tasi pada masalah –
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
3
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
masalah yang berkaitann dengan disiplin ilmu arsitektur. Hal – hal diluar
dil
arsitektur akan
dibahas seperlunya sepan
panjang masih mendukung permasalahan utama
ma.
2.
Ruang Lingk
ngkup Spasial
Secara spasial,, Kabupaten
K
Demak yang terus meningkatkan
an sektor pendidikan
agar tercipta kualitas sumber
su
daya manusianya yang cerdas dan terampil
ter
yang diikuti
rasa percaya diri serta sikap
sik dan perilaku inovatif.
1.5.
Metode Pembaha
ahasan
Metode yang digunakan
di
dalam pembahasan adalah deskri
kriptif analisis yaitu
dengan mengumpulkan,
an, menganalisis dan menyimpulkan data yan
yang diperlukan dan
berkaitan dengan masala
alah. Pengumpulan data yang dilakukan melipu
liputi data primer dan
sekunder dengan cara :
1.
Data Primer
er
a.
Wawanca
cara dengan narasumber yang terkait untuk
un
mendapatkan
informasi
si yang solid.
b.
Observasi
asi lapangan
c.
Studi ban
anding, yaitu mempelajari kasus lain sejenis
nis sebagai masukan
dalam mer
erancang.
2.
Data Sekund
under
a.
Dilakukan
an dengan cara mempelajari buku-buku yang
ng berkaitan dengan
teori, kon
onsep, standar perencanaan dan perancangan
gan fasilitas Pondok
Pesantren
en Modern, juga yang berkaitan dengan arahh ppengembangan dari
lokasi yan
ang akan digunakan.
1.6.
Sistematika Pem
embahasan
Secara garis besa
sar penulisan ini dibagi dalam beberapa bab ya
yang saling berkaitan
antara yang satu dengan
an lain :
BAB I
:
PENDAH
AHULUAN
Mengura
uraikan latar belakang, tujuan dan sasaran,
n, manfaat,
lingkupp pembahasan
p
dan sistematika pembahasan LP3A.
LP
BAB II
:
TINJAU
UAN PUSTAKA DAN STUDI BANDING
Berisi teori
te – teori yang berkaitan dengan pondok pesantren
p
,
baik karakteristik
kar
fisik maupun non fisik dan stud
udi banding
pondokk pesantren
p
yang sudah ada untuk diambil refer
ferensi yang
menduku
ukung perencanaan dan perancangan Pondokk Pesantren
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
4
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
Modern
rn di Demak.
BAB III
:
TINJAU
UAN UMUM KABUPATEN DEMAK
Tinjauan
an umum mengenai Kabupaten Demak sertaa data
d – data
yang me
mendukung dalam perencanaan dan perancanga
gan Pondok
Pesantre
tren Modern di Demak.
BAB IV
:
KESIMP
MPULAN, BATASAN DAN ANGGAPAN
Berisi tentang
t
kesimpulan, batasan dan anggap
gapan yang
digunaka
akan dalam perencanaan dan perancangan
an Pondok
Pesantre
tren Modern di Demak.
BAB V
:
PENDEK
EKATAN PERENCANAAN DAN PERANC
NCANGAN
ARSITE
TEKTUR
Berisi tentang
te
dasar – dasar pendekatan sebagaii titik
t
tolak
perencan
canaan dan perancangan Pondok Pesantren Modern
M
di
Demak.
BAB VI
:
KONSEP
EP
DAN
PROGRAM
PERANC
NCANGAN
ARSITE
TEKTUR
Berisi tentang
te
konsep dasar perancangan, program ruang
r
dan
kebutuha
uhan tapak
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
5
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
1.7.
LP3A
Alur Pikir
LATAR BELAKANG
Aktualita
o Perkembangann ilmu pengetahuan yang semakin pesat tidak did
didukung juga
pengembangann sarana
s
dan prasaran yang ada
o Ekistensi Demak
ak sebagai kota yang dikenal dengan julukan KOTA W
WALI
o Perubahan imag
age atau citra pondok tradisional yang selama ini melekat
me
diubah
menjadi lebih modern
m
dan dapat menjadi ikon kota
Urgensi
arana pendidikan yang tidak hanya mengajarkan ilmuu pengetahuan
o Kebutuhan sara
tapi juga ilmu ag
agama dengan sarana dan prasarana yang lengkap namu
mun terjangkau
o Kebutuhan akan
kan tempat pendidikan yang bagus dan tercipta kor
orelasi dengan
kabupaten Dema
mak yang memiliki julukan Kota Wali
Originalitas
Merencanakan suatuu Pondok Pesantren Modern yang memiliki jenjang
ng pendidikan,
terjangkau namun deng
engan fasilitas yang bagus. Baik dalam arsitektur bangu
ngunan maupun
fasilitas pendidikan,, sserta memiliki kegiatan penambahan ketrampilan bagi
agi bekal santri
yang ada di pondok tersebut
ter
F
E
E
D
•
RUMUSAN MASALAH
Di kabupatenn Demak terdapat banyak pondok pesantren tetapi keban
anyakan pondok
pesantren masi
asih menggunakan metode pengajaran dan kurikulum tradisi
isional . Hal ini
membuat para
ra santri kurang menguasai ilmu pengetahuan umum dan
d
teknologi.
Akibatnya perm
ermintaan SDM yang berkualitas Imtak maupun Iptek tidak dap
dapat terpenuhi.
B
A
C
TINJAUAN POTEN
TENSI PONDOK
PESANTREN M
MODERN
DI DEMA
AK
•
•
•
Kondisi Fisik
Pola Tata Ruan
ang Kota
Potensi
Pon
ondok
Pesantren
Modern di Dem
emak
TINJAUAN PUSTAKA DAN
DA STUDI
BANDING
•
Tinjauan Pondokk Pesantren
Modern
•
Tinjauan Madrasah
•
Tinjauan
Arsitek
tektur
Neo
Vernakular
PPM As Salaam Sur
urakarta
•
•
PPST Ar–Risalah
•
PPM Pabelan Magel
gelang
K
ANALISA
Analisa mengenai Tinjau
jauan Pustaka, Data dan Studi Banding untuk memperoleh pen
endekatan aspek
fun
ungsional, kontekstual, teknis, kinerja, dan arsitektural.
LANDASAN K
KONSEPTUAL DAN PROGRAM DASAR PERANCANG
NGAN
Konsep perancangan mel
eliputi bentuk penekanan desain fisik bangunan, serta program
ram perencanaan
meliputi tapak, program ruang, dan sistem utilitas.
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
6
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Perkembangan ilmu
il
pengetahuan dan teknologi yang semakin
se
maju dan
kompleksitas pada perm
ermasalahan global seperti sekarang ini, dip
iperlukan penyiapan
sumber daya manusiaa yyang bertaqwa, handal, profesional dan budi
bu pekerti tinggi.
Penyiapan sumber daya
aya manusia tersebut perlu dilakukan secara
ara sinergik melalui
pendekatan personal, komunal,
ko
dan institusional. Orientasi dan revi
evitalisasi pendidikan
nasional terutama dala
alam rangka merealisasikan dan mempersi
rsiapkan putra-putri
Indonesia yang handal,
al, perlu ditempuh berbagai upaya yakni; membidangi
me
seluruh
aspek ilmu pengetahuan
an dan taqwa serta Ilmu Pengetahuan dan Tekno
knologi.
Keterpaduan pend
endidikan tersebut dengan berbagai aspek disi
isiplin ilmu ini juga
harus diserasikan dan dis
diseimbangkan dengan peningkatan kualitas setiap
se
jenjang. Yang
pada dasarnya merupak
akan tanggung jawab bersama. menjadi sang
angat penting sesuai
dengan tuntutan waktu
tu yang selalu berkembang baik secara kultu
ltural maupun secara
struktural, sehingga out--put dan out-come pendidikan agama dengan
an mudah beradaptasi
dengan lingkungan sekit
kitar dan sanggup menjadi peluang serta harapa
apan yang menjajikan
bagi masa depan umat m
manusia.
Karena itu, diper
perlukan situasi dan kondisi yang kondusiff uuntuk meruntuhkan
tatanan yang menghamb
mbat persoalan itu. Sudut pandang lain bahwa
wa pembinaan sosial
budaya serta agama, kita
ita dapati sebuah fenomena positif, bahwa kehi
hidupan beragama di
tengah-tengah masyarak
akat kita yang majemuk dan semakin memba
baik. Wujud paling
nyata adalah semakinn m
membaiknya kehidupan beragama sekaran
ang ini terlihat dari
kecendrungan semakinn ttingginya minat pada agama dikalangan gene
enerasi muda. Hal ini
biasa kita amati bersa
rsama pada sebuah kehidupan beragama di
d kampus-kampus
pendidikan tinggi yangg ssekaligus dalam sebuah tatanan lembaga pendidikan
pen
pesantren
tradisional.(Madjid Nurc
urcholis, Tradisi Islam : Peran dan Fungsinya da
dalam pembangunan
di Indonesia, 1997, hall 163)
1
Kegiatan yang di
dilakukan untuk berpartisipasi dalam mencer
cerdaskan kehidupan
bangsa diantaranya adal
dalah belajar. Sebagian besar dalam kehidup
upan masyarkat kita
belajar harus seimbangg antara belajar tentang ilmu pengetahuan ju
juga belajar tentang
agama. Belajar sambil
il mengaji pada pondok pesantren yang kita lihat selama ini
dirasakan masih terfokus
kus pada ilmu agama sehingga perlu adanya pe
peningkatan ataupun
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
1
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
perubahan sistem pendid
didikan yang dimana tidak hanya ilmu agam
ama saja namun juga
ilmu pengetahuan untuk
tuk menunjang kehidupan bermasyarakat. Pa
Pada nantinya maka
SDM yang ada tidak han
anya berakhlakulkarimah, bermoral tinggi, ber
eriman dan bertaqwa
namun juga akan berilmu
mu pengetahuan yang memedai untuk hidup bermasyarakat.
be
Kabupaten Demak
ak yang dikenal juga sebagai kota wali. Diras
rasakan sangat kental
aroma kereligiusan dida
dalam setiap masyarakat demak. Menurut data
ata yang didapatkan,
pada tahun 2006 Kabup
upaten Demak terdapat 180 pondok pesantr
ntren dengan jumlah
santri sekitar 35.059 ora
orang dan pada tahun 2009 terjadi peningkat
katan jumlah pondok
menjadi 205 dengan jjumlah santri sekitar 34.759. Dari hasil
il yang didapat ini
menunjukkan penambah
ahan ponpes tidak di ikuti dengan peningkatan
tan jumlah santri. Di
kab. Demak masih meng
nggunakan sistem tradisional, dengan kurikulu
ulum mandiri pondok
dan belum menyentuh ha
hal – hal modern, dan tanpa ada ijazah formal.
l.
Sedangkan untuk
uk pendidikan sistem madrasah yang menun
unjukan peningkatan
sebesar 15 % pada tahu
hun 2002 dengan jumlah 220 madrasah dann 53.139 Murid dari
mulai MI sampai MA.. S
Sedangkan pada tahun 2009 sebesar 261 dan
an 66.423 murid. Hal
ini menunjukan minat
at masyarakat terhadap pendidikan melaluii madrasah.
m
Dengan
jumlah yang signifikann tadi oleh kabupaten Demak sendiri memili
iliki penduduk yang
mayoritas adalah pemel
eluk agama islam, dan tercatat 99,45 % pad
pada tahun 2009 dan
dengan religiusitas ya
yang tinggi. Kondisi yang demikian akan
kan membangkitkan
masyarakat untuk men
encari sistem pendidikan pesantren yang akan
a
mengajarkan
kematangan etis dan in
intelektual. Konsep yang melatarbelakangi
gi tadi memberikan
insipirasi adanya bangun
unan pesantren dengan paradigma pendidikan
an modern atau lebih
sering disebut pondok pe
pesantren modern.
Bangunan di Kabu
abupaten Demak sebagian besar menggunakan
an arsitektur setempat
yaitu arsitektur tradision
ional jawa, tetapi dalm perkembangannya bang
angunan yang berdiri
sekarang menggunakann unsur
u
modern dan tetap menerapkan bentukk arsitektur
a
setempat.
Untuk melestarikan buda
daya arsitektur setempat dan sesuai dengan perkembangan
per
zaman
pendekatan yang dilakuk
ukan menggunakan arsitektur neo – vernakula
ular dengan konsep –
konsep visual / citra bang
angunan sebagai bangunan fasilitas pendidikan.
an.
Berbagai macam
m penjelasan diatas, Kabupaten Demak seba
bagai kota wali dan
mayoritas berpenduduk
uk islam, serta untuk membangun sumber daya
da manusia yang
memiliki intelektualitas
tas tinggi dan berakhlakukarimah. Maka dibutuhkan
d
sarana
pendidikan modern tanpa
npa meninggalkan pendidikan etis / moral agam
ama. Oleh karena itu
untuk mengatasi perma
masalahan tersebut diperlukan perencanaan
an dan perancangan
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
2
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
tentang pondok pesan
santren yang dapat memberikan keahlian
ian khusus seperti
pengembangan agribisni
snis yang banyak terdapat di kabupaten demak
ak adalah perkebunan
jambu dan belimbing.
1.2.
Tujuan dan Sasa
asaran
1. Tujuan
Memperolehh ssuatu judul tentang Pondok Pesantren Mod
odern di Kabupaten
Demak yang jelas dan
an layak untuk Tugas Akhir, dengan suatuu Penekanan Desain
Arsitektur Neo - Venaku
akular yang spesifik sesuai karakter/ keunggul
gulan judul dan citra
yang dikehendaki atas ju
judul yang diajukan tersebut.
2. Sasaran
Sasaran dari pembahasan
p
ini adalah untuk menyusun
sun program dasar
perancangan yang akan
an dipakai sebagai landasan dalam merancang
ng Pondok Pesantren
Modern di Demak.
1.3.
Manfaat
1. Secara Subyek
yektif
a.
Guna memeenuhi salah satu persyaratan dalam menem
empuh Tugas Akhir
sebagai kete
etentuan kelulusan Sarjana Strata (S-1) dii Jurusan
J
Arsitektur
Fakultas Tek
eknik Universitas Diponegoro Semarang
b.
Sebagai pedo
edoman dan dasar acuan proses perencanaan
an dan perancangan
berikutnya dalam penyusunan Landasan Program Perencanaan dan
Perancangan
an Arsitektur (LP3A).
2. Secara Obyekt
ektif
a.
Dapat berma
manfaat sebagai masukan bagi pihak-pihak yang
y
membutuhkan
data-data mengenai
me
bidang yang bersangkutan dan menambah
m
wacana
suatu rumus
usan permasalan dalam perencanaan dan perancangan
per
Pondok
Pesantren Mo
Modern di Demak.
1.4.
Lingkup Pembah
ahasan
1.
Ruang Ling
ngkup Substansial
Pondok Pesantre
tren Modern di Demak merupakan suatu
tu perencanaan dan
perancangan bangunann dengan massa jamak. Pondok Pesantren Modern
M
di Demak
terdiri dari beberapa jenjang
je
pendidikan yaitu Madrasah Tsanaw
nawiyah (MTS) dan
Madrasah Aliyah (MA),
), Selain itu, Pondok Pesantren Modern di Demak
De
ini juga akan
dilengkapi dengan berba
rbagai fasilitas pendukung untuk membekali
li para santri dengan
keterampilan – keteram
ampilan khusus. Lingkup pembahasan dibatas
tasi pada masalah –
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
3
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
masalah yang berkaitann dengan disiplin ilmu arsitektur. Hal – hal diluar
dil
arsitektur akan
dibahas seperlunya sepan
panjang masih mendukung permasalahan utama
ma.
2.
Ruang Lingk
ngkup Spasial
Secara spasial,, Kabupaten
K
Demak yang terus meningkatkan
an sektor pendidikan
agar tercipta kualitas sumber
su
daya manusianya yang cerdas dan terampil
ter
yang diikuti
rasa percaya diri serta sikap
sik dan perilaku inovatif.
1.5.
Metode Pembaha
ahasan
Metode yang digunakan
di
dalam pembahasan adalah deskri
kriptif analisis yaitu
dengan mengumpulkan,
an, menganalisis dan menyimpulkan data yan
yang diperlukan dan
berkaitan dengan masala
alah. Pengumpulan data yang dilakukan melipu
liputi data primer dan
sekunder dengan cara :
1.
Data Primer
er
a.
Wawanca
cara dengan narasumber yang terkait untuk
un
mendapatkan
informasi
si yang solid.
b.
Observasi
asi lapangan
c.
Studi ban
anding, yaitu mempelajari kasus lain sejenis
nis sebagai masukan
dalam mer
erancang.
2.
Data Sekund
under
a.
Dilakukan
an dengan cara mempelajari buku-buku yang
ng berkaitan dengan
teori, kon
onsep, standar perencanaan dan perancangan
gan fasilitas Pondok
Pesantren
en Modern, juga yang berkaitan dengan arahh ppengembangan dari
lokasi yan
ang akan digunakan.
1.6.
Sistematika Pem
embahasan
Secara garis besa
sar penulisan ini dibagi dalam beberapa bab ya
yang saling berkaitan
antara yang satu dengan
an lain :
BAB I
:
PENDAH
AHULUAN
Mengura
uraikan latar belakang, tujuan dan sasaran,
n, manfaat,
lingkupp pembahasan
p
dan sistematika pembahasan LP3A.
LP
BAB II
:
TINJAU
UAN PUSTAKA DAN STUDI BANDING
Berisi teori
te – teori yang berkaitan dengan pondok pesantren
p
,
baik karakteristik
kar
fisik maupun non fisik dan stud
udi banding
pondokk pesantren
p
yang sudah ada untuk diambil refer
ferensi yang
menduku
ukung perencanaan dan perancangan Pondokk Pesantren
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
4
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
LP3A
Modern
rn di Demak.
BAB III
:
TINJAU
UAN UMUM KABUPATEN DEMAK
Tinjauan
an umum mengenai Kabupaten Demak sertaa data
d – data
yang me
mendukung dalam perencanaan dan perancanga
gan Pondok
Pesantre
tren Modern di Demak.
BAB IV
:
KESIMP
MPULAN, BATASAN DAN ANGGAPAN
Berisi tentang
t
kesimpulan, batasan dan anggap
gapan yang
digunaka
akan dalam perencanaan dan perancangan
an Pondok
Pesantre
tren Modern di Demak.
BAB V
:
PENDEK
EKATAN PERENCANAAN DAN PERANC
NCANGAN
ARSITE
TEKTUR
Berisi tentang
te
dasar – dasar pendekatan sebagaii titik
t
tolak
perencan
canaan dan perancangan Pondok Pesantren Modern
M
di
Demak.
BAB VI
:
KONSEP
EP
DAN
PROGRAM
PERANC
NCANGAN
ARSITE
TEKTUR
Berisi tentang
te
konsep dasar perancangan, program ruang
r
dan
kebutuha
uhan tapak
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
5
[PONDOK PESANTREN
PE
MODERN DI KABUPATEN DEMAK]
1.7.
LP3A
Alur Pikir
LATAR BELAKANG
Aktualita
o Perkembangann ilmu pengetahuan yang semakin pesat tidak did
didukung juga
pengembangann sarana
s
dan prasaran yang ada
o Ekistensi Demak
ak sebagai kota yang dikenal dengan julukan KOTA W
WALI
o Perubahan imag
age atau citra pondok tradisional yang selama ini melekat
me
diubah
menjadi lebih modern
m
dan dapat menjadi ikon kota
Urgensi
arana pendidikan yang tidak hanya mengajarkan ilmuu pengetahuan
o Kebutuhan sara
tapi juga ilmu ag
agama dengan sarana dan prasarana yang lengkap namu
mun terjangkau
o Kebutuhan akan
kan tempat pendidikan yang bagus dan tercipta kor
orelasi dengan
kabupaten Dema
mak yang memiliki julukan Kota Wali
Originalitas
Merencanakan suatuu Pondok Pesantren Modern yang memiliki jenjang
ng pendidikan,
terjangkau namun deng
engan fasilitas yang bagus. Baik dalam arsitektur bangu
ngunan maupun
fasilitas pendidikan,, sserta memiliki kegiatan penambahan ketrampilan bagi
agi bekal santri
yang ada di pondok tersebut
ter
F
E
E
D
•
RUMUSAN MASALAH
Di kabupatenn Demak terdapat banyak pondok pesantren tetapi keban
anyakan pondok
pesantren masi
asih menggunakan metode pengajaran dan kurikulum tradisi
isional . Hal ini
membuat para
ra santri kurang menguasai ilmu pengetahuan umum dan
d
teknologi.
Akibatnya perm
ermintaan SDM yang berkualitas Imtak maupun Iptek tidak dap
dapat terpenuhi.
B
A
C
TINJAUAN POTEN
TENSI PONDOK
PESANTREN M
MODERN
DI DEMA
AK
•
•
•
Kondisi Fisik
Pola Tata Ruan
ang Kota
Potensi
Pon
ondok
Pesantren
Modern di Dem
emak
TINJAUAN PUSTAKA DAN
DA STUDI
BANDING
•
Tinjauan Pondokk Pesantren
Modern
•
Tinjauan Madrasah
•
Tinjauan
Arsitek
tektur
Neo
Vernakular
PPM As Salaam Sur
urakarta
•
•
PPST Ar–Risalah
•
PPM Pabelan Magel
gelang
K
ANALISA
Analisa mengenai Tinjau
jauan Pustaka, Data dan Studi Banding untuk memperoleh pen
endekatan aspek
fun
ungsional, kontekstual, teknis, kinerja, dan arsitektural.
LANDASAN K
KONSEPTUAL DAN PROGRAM DASAR PERANCANG
NGAN
Konsep perancangan mel
eliputi bentuk penekanan desain fisik bangunan, serta program
ram perencanaan
meliputi tapak, program ruang, dan sistem utilitas.
SON AZIS CAHYO LUCKYTO / L2B 607 056
6