101855 AKJ 26 Mei 2005 Evaluasi JES

NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul
Lokasi
Reporter & Camerawan
Tanggal Liputan

:Evaluasi JES
: Yogyakarta
: Rina dan Yogi
:25 Mei 2005

Jogja Expo Sekaten atau yang lebih dikenal dengan JES / tahun 2005 ini mengalami penurunan
pengunjung yang sangat drastis / dibanding tahun lalu//Tahun sebelumnya pengunjung JES / bisa
mencapai 15.000 orang per harinya / sedangkan untuk tahun 2005 ini / jumlah rata-rata pengunjung
perharinya hanya 7000 orang //Hal tersebut dikemukakan oleh Drs. Soebarkah /kepada wartawan
kemarin siang /di Balai Kota Yogyakarta //
=====statement Drs. Soebarkah ( Sekda Kota Yogyakarta )=======
(“sisi penonton mengalami penurunan sekitar 40 -50 %........)
Evaluasi ini / dilakukan untuk mengetahui faktor –faktor penyebab dari menurunnya jumlah
pengunjung / termasuk mencari alternativ lain dari penyelenggaran JES //Apakah JES harus dipisah
dengan perayaan sekaten /dan kembali pada format semula / ataukah harus mencari format baru agar

bisa diterima dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat //
=====statement Drs Soebarkah ( Sekda Kota Yogyakarta )=======
(“ evaluasi intern panitia belum keseluruhan …s/d alasan JES jauh dari masyarakat )
Yang terpenting saat ini / adalah mencari dan menyusun format acara yang paling ideal untuk
perayaan sekaten /dan untuk itu diharapakan /masukan dari masyarakat dan berbagai pihak //Sejauah ini
pihaknya sangat terbuka dalam menerima saran dan kritik demi tercapainya kepentingan dan tujuan
bersama //
=====statement Drs Soebarkah ( Sekda Kota Yogyakarta )=======
(“dan untuk perubahan perlu kritik dan masukan dan diharapkan peran serta dari pers….)
Hasil Evaluasi dari JES ini / dijelaskan bahwa pagar keliling yang dibut oleh panitia /dianggap
kurang pas /karena bisa menjadi penghalang atau membatasi masyarakat dengan kraton // selain itu
dalam evaluasi ini juga menilai mahalnya harga tiket masuk yang dibebankan kepada masyarakat /dan
terlalu memberatkan masyarakat//
Dalam kesempatan ini/ juga disinggung mengenai dana 500 juta rupiah /yang diberikan oleh
PT.Citra Pamerindo /tidak langsung masuk ke APBD /melainkan sebagai biaya operasional dari
pelaksanaan JES //
=======statement Drs Soebarkah ( Sekda Kota Yogyakarta )=======
(“PT.Citra Pamerindo memberikan dana 500 juta tetyapi tidak lansung masuk APBD…)

Demikian Rina dan Yogi melaporkan untuk AKJ /RBTV//

ACC

Redaktur

Narator

Editor

1