142711 AKJ 2009 07 06 Kebebasan Pers Pasca Pilpres Tidak Berubah

Judul
Lokasi
Tanggal
Rep / Kam

: Kebebasan Pers Pasca Pilpres Tidak Berubah
: Hotel Puri Artha Yogyakarta
: 5 Juli 2009
: Widhi

Pemilihan presiden yang akan dilakukan 8 juli mendatang / menjadi kegiatan penting yang akan berpengaruh
banyak terhadap banyak hal // Praktisi pers-pun menunggu hasil dari hajatan besar ini / karena dari beberapa
capres yang saat ini berkompetisi / kemungkinan memiliki pandangan yang berbeda terhadap pers termasuk
kebijakan yang akan diambil //
Inilah yang akhirnya menjadi pembahasan dalam sebuah dialog di hotel puri artha belum lama ini // Hadir
sebagai pembicara kunci / ketua dewan pers Prof. Ichlasul Amal dengan pembicara lainnya pemred Harian
KR / Okto Lampito dan Awaludin Yusuf dosen komunikasi UII //
Dalam awal paparannya / prof. Ichlasul amal mengungkapkan banyaknya keluhan dari berbagai kalangan
terkait profesi wartawan yang tidak memiliki background yang memadai // Namun hal ini dapat dikurangi
dengan semakin banyaknya universitas yang memiliki jurusan komunikasi // Selain hal itu saat ini banyak
kerancuan dari undang-undang yang mengatur tentang pers / terkait dengan perkembangan teknologi / yang

sebelumnya belum dimasukkan didalam undang-undang tersebut // Lebih nyata hal ini terlihat dalam kasus
yang menimpa prita mulyasari //
----- Statement : Ketua Dewan Pers Prof. Ichlasul Amal ----Pada kesempatan ini juga diluncurkan buku dan jurnal edisi terbaru dari program studi ilmu komunikasi UII
///
Widhi melaporkan Untuk AKJ RBTV
news reader : Kebebasan Pers Pasca Pilpres Tidak Berubah
Pemilihan presiden yang akan dilakukan 8 juli mendatang / menjadi kegiatan penting yang akan berpengaruh
banyak terhadap banyak hal // Inilah yang menjadi pembahasan dalam sebuah dialog di hotel puri artha //
prof. Ichlasul amal selaku ketua dewan pers / mengungkapkan banyaknya keluhan dari berbagai kalangan
terkait profesi wartawan yang tidak memiliki background yang memadai ///