humas ebiz janmar 2014 bag 1 tablodi ebiz janmar 2014 bag 1

Fakultas Bisnis
Universitas Kristen Duta Wacana

Ir. Rudy Gunawan Bastari, M.Tax., M.Acc., M.M.

Bayar Pajak Bukti Cinta Tanah Air
Yuanita Wulandari SE., Ak

Telkomsel Paling Indonesia,
Enam Inovasi yang Menyatukan Negeri
Hadi Purnomo, SH

Aku Cinta Indonesia

Volume VII / Edisi 1/ Januari - Maret 2014

Salam Redaksi

2

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014


Renungan

Aku Cinta Indonesia

T

ulisan ini adalah perenungan tentang cinta
penulis kepada Indonesia, “manusia”nya,
“bumi”nya

dan “satu”nya.

“Manusia”nya,

karena manusia Indonesia adalah unik, “bumi”nya,
karena bumi Indonesia adalah unik dan “satu”nya
karena satu Indonesia adalah unik. Keunikan
“manusia” Indonesia karena terdiri atas bermacammacam suku dan ras. Keunikan “bumi” Indonesia
karena terdiri atas lebih dari tiga ribu pulau besar

dan kecil yang dipisahkan oleh laut dan selat,
terhampar di katulistiwa diantara dua samudra
yaitu samudra pasifik dan hindia. Adapun keunikan
“satu” Indonesia karena semua itu ada dalam wadah
satu negara, yaitu Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Hadi Purnomo, SH
Dosen Fakultas Bisnis UKDW

Aku Cinta “manusia” Indonesia
Keberadaan manusia Indonesia sudah ditulis
dalam kepustakaan hukum adat Indonesia dan
dikelompokkan menjadi sembilan belas anakanak lingkungan hukum, suku-suku bangsa,
tempat-tempat dan wilayah-wilayah yaitu: Aceh,
daerah-daerah Cayo, Alas dan Batak, Nias,
daerah

Minangkabau,

Selatan,


Enggano,

Belitung,

Mentawai,

daerah

Kalimantan,

Sumatera

Melayu,

Minakasa,

Bangka

Gorontalo,


daerah Toraja, Sulawesi Selatan, Kepulauan
Ternate, Maluku Ambon, Irian Barat (Papua),
Kepulauan Timor, Bali dan Lombok, Jawa Tengah
dan

Jawa

Timur

beserta

Madura,

daerah

Surapraja di Jawa (Solo dan Jogjakarta) dan Jawa
Barat (Priangan, daerah-daerah Sunda, Jakarta,
Banten).
Kalau setiap manusia Indonesia masingmasing


mempunyai

kecerdasan

intelektual,

kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual,
betapa hebatnya himpunan kecerdasan yang

dipunyai oleh suku-suku bangsa yang berbedabeda

di

Indonesia

ini.

Perwujudan


multi

kecerdasan yang dipunyai manusia Indonesia
nampak dari banyaknya bahasa yang masingmasing di pakai suku-suku bangsa di negeri ini.
Beragamnya pakaian yang mereka buat dan
mereka kenakan. Beragamnya perhiasan yang
mereka buat dari emas, perak, tembaga, kulit,
kayu atau bahan lainnya seperti batu-batu
permata, yang mereka pakai dalam upacara
pernikahan, upacara penobatan raja atau kepala
suku, ataupun yang mereka pakai sehari-hari.
Multi kecerdasan manusia Indonesia juga
dapat kita nikmati dalam beragamnya makanan
dan camilan serta minuman yang ada diseantero
negeri: masakan Padang, makanan Sunda atau
hidangan di Warung Tegal, sampai masakan
bercita rasa manis di Solo dan Jogja, demikian
hidangan nikmat dari Kalimantan, Makassar,
Manado, Maluku, Bali, Lombok sampai Papua.
Kita masih bisa mencatat deretan panjang

hasil budi daya anak bangsa ini berupa kearifan

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

3

Renungan

Gambar: id.wikipedia.org

lokal, pranata waktu, pranata pemerintahan,

cinta

manusia

Indonesia,

maka


pemerintah Negara Indonesia Pemerintah wajib

waris, karya sastra, kaya seni lukis, karya seni

menjamin hak-hak atas tanah secara adil bagi

tari, karya seni ukir, karya seni patung, karya

setiap manusia Indonesia. Berbareng dengan itu

seni batik, teknik membuat rumah, teknik

setiap

membangun istana, sistem pengairan, sistem

memelihara keberadaan dan kesuburan setiap

bercocok tanam, sistem menebang dan menanam


jengkal tanah di negeri ini.

pohon, sistem menangkap ikan dan budidaya

Aku

manusia

cinta

wajib

pula

manusia

menjaga

Indonesia,


dan

maka

ikan, mutiara dan rumput laut, tambak udang

pemerintah Negara Indonesia wajib melindungi

dan tambak bandeng dan seterusnya.

hasil kreatifitas dan atau hasil karya manusia

Multi kecerdasan manusia Indonesia juga

Indonesia dengan memberikan hak paten, hak

terbukti dalam penguasaan berbagai bidang ilmu

merek, atau hak cipta. Berbareng dengan itu


pengetahuan dan teknologi. Hal mana nampak

setiap manusia Indonesia juga wajib menghargai

pada kemampuan anak bangsa dalam mengelola

dan menghormati hasil kreatifitas dan atau hasil

industri makanan, minuman dan obat-obatan,

karya orang lain dengan cara tidak menjadi

serta jamu tradisional dan jamu modern. Hal ini

plagiat maupun membajak hasil kreatifitas dan

nampak

atau hasil karya orang lain.

pula

pada

kemampuan

manusia

Indonesia mengelola industri kimia, komputer,

Aku cinta “manusia” Indonesia mewajibkan

otomotif, perkeretaapian, kapal laut, persenjataan

diriku dan teman-teman sebangsa setanah air

dan pesawat terbang.

untuk mencintai produk Indonesia, artinya
maka

membeli hasil karya bangsa sendiri, memakainya

pemerintah Negara Indonesia wajib melindungi

dan menikmatinya dengan bangga dan senang

manusia Indonesia, melindungi kepentingan

hati. Produk Indonesia sudah bisa dipercaya

bangsa Indonesia di negeri sendiri dan di luar

kualitasnya

negeri. Pemerintah Negara wajib terus menerus

manajemennya dan kontrol kualitasnya sudah

memajukan kesejahteraan manusia Indonesia

memenuhi Standard Internasional atau ISO.

Aku

cinta

manusia

Indonesia,

dan mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia.
Aku

cinta

manusia

Indonesia,

maka

pemerintah Negara Indonesia wajib menjamin
hak-hak asasi warga negaranya. Berbareng
dengan

segenap

manusia

Indonesia

wajib

memenuhi kewajiban asasinya kepada negaranya
dan kepada sesama warga negara.

4

Aku

hukum perkawinan, hukum pertanahan, hukum

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

karena

proses

produksinya,

Aku Cinta “Bumi” Indonesia
Bumi Indonesia adalah Kepulauan Nusantara
yang terdiri atas lebih dari 3.000 pulau besar dan

kecil yang terletak di Katulistiwa 06,080 LU dan

11,150 LS, membentang dari 94,450 BB sampai

Renungan

Gambar: sda.pu.go.id

141,050 BT, membentang sepanjang 5.110 km.

kepolisian

Daratannya seluas 2.027.087 km dan wilayah

seluruh rakyat. TNI Angkatan Laut harus mampu

lautnya yang merupakan perairan nasional

menjaga

2

2

Negara
dan

Republik

Indonesia

mempertahankan

dan

kedaulatan

seluas 3.166.163 km . Wilayah laut ini masih

negara di wilayah laut Indonesia termasuk

ditambah Zona Ekonomi Eksklusif yang diatur

mewujudkan

dalam Konvensi Hukum Laut 1982, yang

pelayaran

menurut Pengumuman Pemerintah Republik

penumpang dan kapal-kapal serta perahu-

Indonesia

perahu nelayan. TNI Angkatan Udara harus

pada

tanggal

21

Maret

1980,

Indonesia telah menambah daerah yurisdiksi

sumber kekayaan alam seluas 2.700.000 km2, di
luar seluas 3.166.163 km2 yang tercakup dalam
perairan nusantara

dan perairan teritorial

Selain wilayah daratan dan perairan, bumi
Indonesia juga meliputi wilayah ruang angkasa
di atas wilayah daratan dan wilayah perairan
Secara

merupakan

kapal-kapal

menjaga

angkasa

niaga,

kapal-kapal

dan

Indonesia,

mempertahankan

termasuk

mewujudkan

keamanan dan kenyamanan penerbangan niaga

keseluruhan

lingkungan

wilayah

hidup

ini

manusia

jaringan

komunikasi

bagi

peran

kesejahteraan

dan

bersama

domestik

Negara Republik Indonesia wajib melaksanakan
dengan

tegas

Hidup

Indonesia untuk

baik

Aku cinta bumi Indonesia, maka Pemerintah

lingkungan hidup Bangsa

keberadaannya,

satelit

maupun internasional.

Pengelolaan

fungsinya

kenyamanan

kedaulatan negara dari wilayah udara dan

Indonesia. Lingkungan hidup ini merupakan
menyatakan

dan

untuk penumpang dan barang kargol serta

tersebut tadi.

tersebut.

mampu

keamanan

dan

dan

untuk

tertib

Undang-Undang

Perlindungan

mencegah

Lingkungan

pencemaran

dan

perusakan bumi Indonesia.
Aku cinta bumi Indonesia mewajibkan diriku
dan setiap manusia Indonesia untuk mencegah

masyarakat bangsa-bangsa di dunia.
Aku cinta “bumi” Indonesia, maka Pemerintah

pencemaran dan perusakan bumi Indonesia,

Negara Indonesia wajib melaksanakan tugas

lingkungan hidup kita dan melakukan upaya

Konstitusi untuk melindungi seluruh tumpah

atau

darah Indonesia. Dengan konsep pertahanan dan

melestarikan fungsi lingkungan hidup kita agar

keamanan rakyat semesta, maka TNI Angkatan

setiap orang mendapat hak atas lingkungan

Darat harus mampu mewujudkan stabilitas

hidup yang baik dan sehat.

keamanan

nasional,

bekerjasama

tindakan

yang

dapat

menjaga

dan

dengan

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

5

Renungan
Aku cinta bumi Indonesia, maka mewajibkan

Aku cinta “satu” Indonesia mengandung

para pengusaha penebang hutan, pengusaha

didalamnya tugas panggilan kepada segenap

pertambangan (timah, bauksit, batu bara, nikel,

manusia

minyak dan gas bumi, emas dan lain-lainnya),

Indonesia dan segenap putra-putri Indonesia

pengusaha

kimia,

untuk saling mengasihi sebagai sesama manusia

industri berat (besi dan baja), industri tekstil,

untuk saling membantu sebagai satu bangsa dan

industri otomotif, industri rokok dan industi

gotong-royong

lainnya

Indonesia.

industri

menaati

semen,

industri

rencana

pemantauan

lingkungan dan rencana pengelolaan lingkungan

cinta

segenap

sebagai
“satu”

warga

Indonesia,

mahasiswa

masyarakat
karena

itu

yang merupakan bagian penting dari analisis

kuserukan kepada segenap “manusia” Indonesia

mengenai dampak lingkungannya.

di “bumi” Indonesia tetaplah berpegang kepada

Aku Cinta “Satu” Indonesia

berkehendak akan bersatu, mau bersatu dan

seruan Ernest Renan “Le desir d’etre ensemble”,

Angka “satu” menjadi bilangan “keramat” bagi
manusia

Indonesia.

Mereka

bersumpah:

berbangsa satu, berbahasa satu dan bertanah air
satu, Indonesia. Semboyan “Bhinneka Tunggal
Ika” sudah tertanam dalam jiwa setiap manusia
Indonesia

sejak

jaman

keemasan

Kerajaan

Majapahit dibawah pemerintahan Raja Hayam
Wuruk dan Patih Gajah Mada. Pada masa itu
Panji-Panji Gula Kelapa atau Bendera Merah
Putih berkibar diseluruh wilayah kerajaan yang
meliputi seluruh kepulauan Nusantara, bahkan
konon sampai Madagaskar di timur Afrika.
Aku cinta “satu” Indonesia mengantarkan
manusia Indonesia “ke depan pintu gerbang
kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka
bersatu, berdaulat, adil dan makmur”. Dalam
wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia
inilah

manusia

Indonesia

bertumbuh

dan

berkembang menjadi bangsa yang maju dan
bermartabat serta mempunyai peranan penting
dalam menjaga stabilitas kawasan, ketertiban dan
perdamaian dunia.

6

Aku

Indonesia,

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

dalam hati sanubarinya tetap bersatu sebagai
bangsa Indonesia dalam wadah Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Aku cinta “satu” Universitas Kristen Duta

Wacana sebagai miniature Indonesia karena itu

kuserukan kepada segenap warganya, kuserukan
kepada segenap mahasiswanya untuk berpegang

pada pernyataan dari Yesus Kristus “Ul omnes

unum sint” supaya mereka menjadi satu seperti

kita adalah satu.
Referensi:

1. Yesus Kristus, Injil Yohanes 17:22, Alkitab, 31
Oktober 2013
2. Soekarno, Lahirnya Pantja Sila, 1 Juni 1945
3. Ernest Renan, seperti dikutip oleh Soekarno,
lahirnya pantjasila, 1 Juni 1945
4. Koesnadi Hardjasumantri, Pengantar Hukum
Tata Lingkungan, Gama Press, 2002
5. Tim Redaksi Nuansa Aulia, Undang-Undang
Dasar 1945 dan Amandamennya, Nuasa Aulia,
Bandung, 2009
6. Ter Haar, Mr. B, Bzn, Asas-asas dan Susunan
Hukum Adat, Pradnja Paramita, Djakarta, 1960

Kupas Tuntas

Telkomsel Paling Indonesia, Enam Inovasi
yang Menyatukan Negeri
Wawancara Eksklusif dengan Ibu Yuanita Wulandari, SE., Ak

Branch Manager Telkomsel Yogyakarta

S

iapa sih yang tidak tau TELKOMSEL? Yup,

didampingi dua rekan kerjanya yaitu Pak Bram

Indonesia (Persero) Tbk ini merupakan

Sangat kekeluargaan, mungkin kesan inilah

Anak perusahaan dari PT. Telekomunikasi

perusahaan

selular

yang kami rasakan ketika bertemu dan berjabat

pada

tangan dengan mereka. Ibu Yoan nampak

penyediaan sarana komunikasi berbasis teknologi

tersenyum melihat kami yang sangat serius dan

satelit dengan layanan pascabayar dan prabayar.

begitu formal ketika bertemu dengannya. “Sudah

Produk utama yang dijual oleh Telkomsel adalah

santai saja, tidak usah formal-formal, anggap

kartuHALO, simPATI dan kartu As dengan

seperti teman sendiri. Hahaha ” gurau Ibu Yoan

terbesar

operator

di

telekomunikasi

dan Ibu Tina.

Indonesia

yang

fokus

pengembangan value service melalui paket data,

layanan digital service dan content.

Pada edisi kali ini, tabloid e-Biz mendapat

kesempatan

menggali

sangat

antuisas

Ibu

Yuanita

menjelaskan kepada kami bahwa Telkomsel

dalam

adalah perusahaan paling Indonesia yang sangat
konsisten membangun dan mempersembahkan

membangun bangsa Indonesia. Pada tanggal 20

yang terbaik bagi Bangsa Indonesia. Melalui

Desember 2013 pukul 10.30 WIB, tim redaksi

inovasi 6 aspek terintegrasi yaitu teknologi,

tabloid

untuk

ekonomi, pendidikan, sosial, lingkungan dan

melakukan wawancara eksklusif dengan Ibu

gaya hidup, Telkomsel berupaya mendedikasikan

mendapat

lebih

Dengan

kontribusi yang telah diberikan Telkomsel untuk

e-Biz

untuk

mencairkan suasana.

kesempatan

Yuanita Wulandari selaku Branch Manager

Telkomsel Yogyakarta. Ibu Yoan panggilan akrab

hasil

karyanya

untuk

menyatukan

Negeri

Indonesia.

dari Ibu Yuanita ternyata tidak sendiri ketika

Melalui program Telkomsel Merah Putih

menemui kami yang sudah menunggu di ruang

(Menembus Daerah Pedesaan, Industri Terpencil,

meeting lantai 3 Grapari Yogyakarta. Beliau

dan Bahari) dan USO 25 ribu desa bordering

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

7

Renungan
sehingga bisa meningkatkan kehidupan ekonomi
Indonesia” ujar Ibu Yoan.
Mengembangkan teknologi ramah lingkungan
sebagai penggunaan sumber daya alternatif yang
terbarukan juga dilakukan Telkomsel sebagai
wujud cintanya kepada Indonesia, “Telkomsel

memiliki lebih dari 2200 BTS Go Green,

terbanyak di Asia” penjelasan Ibu Yoan kepada
kami
Tidak hanya itu, sebagai operator selular
terbesar di Indonesia tentunya Telkomsel selalu
mengembangkan

layanan

telekomunikasinya

sejalan dengan perkembangan era globalisasi.

Hal ini dibuktikan melalui program Digital Life

Style. Ibu Yoan menjelaskan bahwa tujuan dari

program ini adalah mempermudah layanan
dalam satu genggaman sehingga masyarakat
tetap dapat mengikuti perubahan pola gaya

hidup modern saat ini. Contoh turunan dari

program digital life style adalah “Langit Musik”,
yaitu program yang membantu para musisi tanah

menandai

komitmen

Telkomsel

untuk

menghadirkan layanan komunikasi di pulau dan
desa terpencil.
Telkomsel saat ini terus berupaya membangun

Program turunan lain adalah “Digital Money”
atau disebut dengan T-cash, yaitu sebuah

layanan yang menyediakan mobile payment

jaringan telekomunikasi selular di Indonesia

seperti pembelian pulsa, transfer, makan dan

bagian timur. “Membangun di Indonesia timur

belanja yang dapat dilakukan dengan mudah,

tidaklah mudah, membutuhkan modal yang

cepat dan tidak beresiko.

sangat besar. Ditambah lagi medan untuk

Telkomsel

juga

konsisten

membangun

mendirikannya harus masuk ke pelosok-pelosok

Indonesia dalam bidang pendidikan dan sosial.

dan daerah terpencil di dataran tinggi” ujar Ibu

Dalam bidang pendidikan, saat ini Telkomsel

Yoan. Ini menandakan Telkomsel tidak hanya

sedang melakukan totalitas dalam menggarap

sangat peduli tehadap kemajuan bangsa dengan

Upaya untuk membentuk generasi penerus

berorientasi pada profit semata tetapi Telkomsel

“Youth Community” atau komunitas anak muda.

berjuang memberantas buta komunikasi di

bangsa menjadi insan-insan berkualitas juga

seluruh Indonesia.

diwujudkan

melalui

kegiatan

CSR

yang

Telkomsel juga mampu menembus bahari

berkesinambungan untuk guru dan siswa yang

menyatukan negeri dengan menerapkan inovasi

tersebar di seluruh Indonesia. Telkomsel saat ini

solusi komunikasi di jalur transportasi laut
(Kapal Pelni), sebagai solusi layanan komunikasi
dan informasi di daerah terpencil dan wilayah

8

air dalam melindungi hak cipta dan originalitas.

bekerjasama dengan Kemedikbud mengadakan

try out online gratis secara Nasional untuk
siswa/i SMP dan SMA di seluruh Indonesia.

laut. “Telkomsel berharap seluruh masyarakat

“Dengan diadakannya program ini, Telkomsel

mampu mengakses komunikasi dan informasi

berharap dapat membantu menemukan bibit-

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

Kupas Tuntas

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

9

Tokoh Kita
Ir. Rudy Gunawan Bastari, M.Tax., M.Acc., M.M.

Bayar Pajak Bukti Cinta Tanah Air
Pada

hari

Kamis,

19

Desember

2013,

Mahasiswa Fakultas Bisnis UKDW yang diwakili
oleh Roy Alvian (akuntansi 2010, Pimred tabloid
mahasiswa e-Biz) dan Frista (akuntansi 2010,

koordinator staff tax center UKDW) mendapat
kesempatan

untuk

melakukan

wawancara

ekslusif dengan Bapak Ir. Rudy Gunawan
Bastari, M.Tax., M.Acc., M.M selaku Kepala
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak
Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan ramah
dan hangat, beliau mempersilahkan kami yang
telah menunggu di lobi untuk masuk ke dalam
ruangannya melakukan wawancara. Kita simak
hasil wawancaranya berikut ini

Tema e-Biz edisi kali ini adalah “aku

masih harus memberi subsidi 4 triliun lagi untuk

cinta Indonesia”. Salah satu wujud nyata cinta

pembangunan di Yogyakarta.

Indonesia

adalah

taat

membayar

pajak.

Sangat tepat dan menarik tema yang diangkat
oleh

tabloid

mahasiswa

e-Biz

adalah

edisi
calon

kali

ini.

Bahwa

pembayar

pajak,

sehingga kesadaran akan pentingnya membayar
pajak harus sejak dini ditumbuhkan di hati
teman-teman. Dengan taat membayar pajak,
merupakan bukti kongkret kalau kita cinta tanah
air.
Tetapi

10

permasalahannya

Saat ini kami mengalami kesulitan untuk
mendapatkan 3.2 triliun tadi. Data pajak hari ini

Bagaimana tanggapan Bapak?

(tahun 2013) menunjukkan, penerimaan kami
masih sekitar 80% dari target. Jadi menuju ke 3.2

triliun saja masih sangat terseok-seok. Padahal
target penerimaan kita yang 3.2 triliun tadi
terendah diantara 31 Kanwil DJP yang lain.
Apakah kesulitan ini disebabkan karena wajib
pajak di Yogyakarta sebagian besar UMKM?

membangkitkan

Benar sekali. Data kami menunjukkan lebih

semangat membayar pajak di Yogyakarta saat ini

dari 90% wajib pajak di Yogyakarta adalah

masih sangat sulit. Sekarang kita bayangkan saja

UMKM. Jadi sangat jarang kita temui ada

APBD di Yogyakarta sekitar 7.2 triliunan, artinya

perusahaan-perusahaan besar di Yogyakarta,

pemerintah menyiapkan anggaran pembangunan

kalau ada dapat dihitung oleh jari saja.

di Yogyakarta sebesar 7.2 triliun. Apakah anda

Kalau berbicara masalah UMKM, saat ini kami

tau target penerimaan pajak Kanwil DJP DIY

sedang mencoba menggarap mereka dengan PP

berapa? Hanya 3.2 triliun. Jadi kalau 3.2 triliun

No. 46. Lebih spesifik, jika kita tinjau lebih dalam

itu berhasil dikumpulkan, pemerintah pusat

potensi pajak dari UMKM di Yogyakarta, tidak

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

Tokoh Kita
usah jauh-jauh, lakukan penelitian sederhana
dengan cara mengamati satu pedagang soto di
dekat rumah anda. Coba dihitung per harinya
ada berapa banyak orang yang masuk untuk
membeli atau makan di warung itu. Itu baru satu
pedagang soto, coba kalikan ada berapa banyak
pedagang soto di Yogyakarta. Besar sekali kan
potensi penerimaan pajaknya? Itu baru pedagang
soto, belum lagi pedagang yang lain, seperti
penjual

lukisan,

baju

batik

dll.

Sehingga

membangkitkan kesadaran UMKM merupakan
tantangan terbesar yang dihadapi DIY.

kami

Lalu apa yang bisa dilakukan instansi pendidikan
untuk mengatasi masalah besar ini?
Sinergi dari instansi pendidikan sangat kami
perlukan. Kami sangat membutuhan bantuan
dari mahasiswa dan tax center yang ada di
Yogyakarta. Mari kita duduk bersama melihat
dan mendiskusikan fenomena ini. Sehingga kami
mendapat gambaran bukan hanya dari sisi
sebagai orang pajak. Tax Center bisa menjadi

terpilih

menjadi

yang

terbaik

dan

terpercaya dalam melayani masyarakat sehingga

mendapatkan penghargaan Indonesia Brand

2013 peringkat Bronze
Champion Award
sebagai Most Trusted Public Institution kategori
Kementerian oleh MarkPlus Insight. Jujur saya

sendiri juga kaget kita berhasil mendapatkan
penghargaan ini. Jadi waktu mereka melakukan
survey, hasilnya pelayanan kita sudah dirasakan
oleh masyarakat. Mungkin karena tidak ada
pungutan, kemudian cepat prosesnya dan lain

pionner untuk melakukan penelitian lebih dalam

sebagainya sehingga bisa dikatakan masyarakat

survey, apa yang menyebabkan hal itu terjadi.

Jumlah karyawan di pajak ada sekitar 32 ribu,

mengenai fenomena itu, lakukan observasi dan
Karena logika saja kalau orang pajak yang datang
pasti mereka akan bersifat defensif.
pengusaha

kecil

di

pajakin.

Kok kita

Disini

kami

membutuhkan bantuan teman-teman untuk
memberdayakan mereka, dalam arti bangkitkan
kesadaran mereka akan pentingnya membayar
pajak karena jika hal ini terwujud, akan menjadi
sesuatu yang berdampak sangat luar biasa untuk
DIY.
Direktorat

sekarang sudah percaya kami.
sekarang ini jumlahnya malah turun menjadi 31
ribu. Jadi artinya, diantara para pegawai kami,
pajak sudah tidak populer. Buktinya banyak

pegawai yang resign. Hal ini jangan sampai
disalah persepsikan. Kalau misalnya bekerja di
pajak gampang buat cari duit, gampang jadi
orang kaya, saya yakin tidak akan ada yang mau
keluar.

Kemudian masalah collection cost, yaitu

berapa banyak biaya yang dikeluarkan untuk
Jenderal

Pajak

pastinya

selalu

berbenah. Dapatkah Bapak ceritakan kepada
kami upaya pembenahan internal apa saja yang
telah dilakukan?
Menurut saya pajak merupakan institusi yang
paling progresif untuk mengubah diri. Anda
waktu datang kemari, pasti melihat umbulumbul, spanduk dan poster yang pertuliskan

menghasilkan uang dari pajak. Makin lama
makin turun. Nah disinilah peran kalian sebagai
mahasiswa, para kaum intelektual muda untuk
berpikir kritis. Jadi kalian harus bantu kami
menjelaskan kepada masyarakat bahwa ada
bagian yang mencari uang dan ada bagian yang
menggunakan uang. Maka dari itu, “Bayar
Pajaknya, Awasi Penggunaannya” karena tidak
mungkin kami bekerja sendiri. Termasuk aparat

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

11

Tokoh Kita

12

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

Pojok BEI

Langkah Mudah Berinvestasi
Oleh: Ririn Safitri, SE
Apa sih sebenarnya pentingnya berinvestasi?
Apakah sebagian dari kita saat ini sudah
memulai untuk berinvestasi?
Tujuan daripada berinvestasi bagi setiap kita
berbeda-beda tentunya. Sebagian dari kita ada
yang hanya sekedar memperoleh tambahan
penghasilan.

Ada

yang

ingin

Gambar: butikaini.com

uangnya

bertambah banyak, sehingga tidak termakan inflasi. Ada yang berinvestasi untuk dana pensiun di hari
tua, ada pula yang memiliki tujuan investasi untuk dana pendidikan.
Saat ini ada begitu banyak instrumen investasi yang ditawarkan. Beberapa investasi konvensional yang
sebagian besar dari kita sudah kenal adalah tabungan, deposito, emas, dan properti. Namun seiiring
dengan perkembangan produk investasi, saat ini kita mengenal investasi berupa obligasi, saham
maupun reksadana.
Lalu, bagaimana caranya memilih instrumen investasi yang cocok untuk kita? Benarkah investasi yang
memberi imbal hasil tinggi juga memiliki tingkat risiko yang tinggi? Apa saja yang harus kita
perhatikan untuk memulai sebuah investasi?
Berikut kami akan memberikan beberapa tips terkait langkah-langkah berinvestasi:
1.

Kenali Tujuan Investasi kita
Apa yang ingin kita lakukan dengan dana hasil investasi tersebut? Apakah untuk membeli rumah,
dana pensiun, atau ingin mendapatkan penghasilan tambahan.

2.

Kenali Profil Risiko Kita
Berinvestasi di deposito lebih rendah risikonya, tapi juga lebih rendah imbal hasilnya. Investasi
Obligasi memiliki tingkat imbal hasil dan risiko setingkat di atas deposito. Diatasnya ada reksadana,
dan investasi dengan tingkat imbal hasil dan risiko yang lebih tinggi adalah saham. Kalau anda tipe
orang yang cenderung tenang dalam menghadapi masalah, problem solver, anda boleh mencoba
investasi saham. Namun, jika anda orang yang mudah panik dalam menghadapi persoalan,
sebaiknya anda investasikan ke instrumen yang tingkat resikonya lebih rendah, yaitu reksadana
atau obligasi.

3.

Tentukan rentang waktu yang kita inginkan
Investasi jangka panjang atau jangka pendek (sesuaikan dengan tujuan investasi kita).

4.

Pelajari instrumen investasi sebaik-baiknya, sesuaikan porsinya dengan skill kita

Risiko berbanding lurus dengan tingkat pemahaman seseorang akan sebuah instrumen investasi.
Investasi saham sangat berisiko bagi orang yang sama sekali belum mempelajari strateginya,
seiring dengan meningkatnya pemahaman investor dan kemampuannya mengendalikan emosi.

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014

13

Tax Corner

14

Volume VII/ Edisi 1/ Januari - Maret 2014