SIA04 Bahankuliahmu.blogspot.com

  Minggu ke 4

Pembuatan Model Data dan

Desain Database Pendahuluan

  • – Bagaimana kita dapat mendokumentasikan SIA yang diimplementasikan sebagai database relasional?
    • Bab ini menjelaskan bagaimana cara mendesain dan

      mendokumentasikan database relasional untuk suatu

      SIA.
    • Memusatkan perhatian pada pembuatan model data, yang merupakan salah satu aspek desain database yang harus dipahami para akuntan.

Pendahuluan

  • • Bab ini juga memperkenalkan model akuntansi

    REA dan diagram Entity-Relationship (E-R).

  • Serta menunjukkan bagaimana mempergunakan alat-alat ini untuk membangun sebuah model data SIA.
  • Akhirnya, bab ini akan mendeskripsikan bagaimana mengimplementasikan hasil model data dalam database relasional.

  2.Tahap pertama terdiri dari perencanaan awal untuk menetapkan kebutuhan dan kelayakan pengembangan sistem baru.

  Perancangan dan Implementasi Sistem

Database

  • Enam langkah dasar dalam mendesain dan mengimplementasikan sistem database: 1.Identifikasi kebutuhan informasi para pemakai.

  3.Pengembangan berbagai skema berbeda untuk sistem yang baru, pada tingkat konseptual, eksternal dan internal.

Perancangan dan Implementasi Sistem Database

  4. Penerjemahan skema tingkat internal ke struktur database sesungguhnya, yang akan diimplementasikan ke dalam sistem yang baru tersebut.

  5. Mentransfer semua data dari sistem sebelumnya ke database SIA yang baru.

  6. Penggunaan dan pemeliharaan sistem yang baru.

Model Data REA

  

Pembuatan model data adalah proses of defining

a database so that it faithfully represents all aspects of the organization, including its interactions with the external environment.

  

REA (Sumber daya, Data, Kegiatan) data model

is a conceptual modeling tool that focuses on the

business semantics underlying an organization’s

value chain activities.

  Implementasi Operasi dan Pemeliharaan Perencanaan

  Model Data REA

  • Pembuatan model data dalam proses Desain database

Analisis Persyaratan

  Pembuatan model data terjadi di sini

  Model Data REA

  • Model data REA memberikan struktur dalam dua cara:

  

1 Dengan mengidentifikasi entitas apa yang

seharusnya dimasukkan dalam database

SIA

  2 Dengan cara menentukan bagaimana membuat struktur antar entitas dalam database SIA tersebut

  

Jenis-jenis Entitas

  • • Entitas adalah segala sesuatu yang informasinya ingin

    dikumpulkan dan disimpan oleh organisasi.
  • • Model data REA mengklasifikasi entitas ke dalam tiga

    kategori yang berbeda, yaitu :

  1 Sumber daya yang didapat dan dipergunakan oleh organisasi

  2 Kegiatan atau aktivitas bisnis yang dilakukan organisasi

  3 Pelaku yang terlibat dalam kegiatan tersebut

  

Jenis-jenis Entitas

  • Sumber daya adalah hal-hal yang memiliki

    nilai ekonomi bagi organisasi.
  • Contoh sumber daya organisasi adalah:
    • – Kas – Persediaan – Peralatan

  Jenis-jenis Entitas

  • Kegiatan adalah berbagai aktivitas bisnis

    yang informasinya ingin dikumpulkan perusahaan untuk tujuan perencanaan dan pengendalian.
  • Contoh kegiatan organisasi adalah :
    • – Kegiatan penjualan
    • – Kegiatan penerimaan kas

  Jenis-jenis Entitas

  • Pelaku adalah entitas jenis ketiga dalam model REA.
  • Pelaku adalah orang-orang dan organisasi yang terlibat dalam kegiatan yang informasinya ingin didapatkan untuk tujuan perencanaan, pengendalian, dan evaluasi.
  • Contoh pelaku organisasi adalah
    • – Pegawai – Pelanggan

  

Membangun diagram REA

  • Membangun diagram REA untuk siklus transaksi tertentu terdiri dari empat langkah berikut :

  1 Identifikasi pasangan kegiatan pertukaran ekonomi yang mewakili hubungan dualitas dasar memberi untuk menerima, dalam siklus tersebut.

  

2 Identifikasi sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap

kegiatan pertukaran ekonomi dan para pelaku yang

terlibat dalam kegiatan tersebut.

Membangun diagram REA

  3.Analisis setiap kegiatan pertukaran ekonomi untuk menetapkan apakah kegiatan tersebut harus dipecah menjadi suatu kombinasi dari satu atau lebih kegiatan komitmen dan kegiatan pertukaran ekonomi. Apabila perlu, ganti kegiatan pertukaran ekonomi aslinya dengan rangkaian kegiatan komitmen dan pertukaran ekonomi yang dihasilkan dari pemecahan kegiatan tadi.

  

Pola dasar REA ( Basic REA template)

Resource A Inflow

Resource A

GET

Participant Internal Agent

Economic

Duality

Participant External Agent Participant External Agent Resource B Outflow

Resource B

GIVE

Participant Internal Agent

Contoh Diagram REA (Sample REA diagram)

  Inventory Stock-flow Sales Participant Salesperson Economic Duality Participant Customer Participant Cash Stock-flow Receipts Cash Participant Cashier

  Diagram REA, Langkah 1: Identifikasi kegiatan pertukaran ekonomi

  • • Selama menggambar diagram REA untuk

    suatu siklus transaksi, sangatlah berguna

    untuk membagi kertas yang digunakan

    untuk menggambar ke dalam tiga kolom,

    satu kolom untuk setiap jenis entitas.
    • – Pergunakan kolom kiri untuk sumber daya – Kolom tengah untuk kegiatan.

Diagram REA, Langkah 1: Identifikasi kegiatan pertukaran ekonomi

  • Pertukaran ekonomi dasar dalam siklus pendapatan melibatkan penjualan barang dagangan atau pelayanan, serta serangkaian penerimaan kas sebagai pembayaran dalam penjualan tersebut.
  • Diagram REA untuk siklus pendapatan S&S dengan membuat entitas kegiatan penjualan dan penerimaan kas dalam bentuk persegi panjang, dan hubungan dualitas ekonomi antara mereka, dalam bentuk wajik.

Diagram REA, Step 2: Identifikasi Sumber Daya dan Pelaku

  • • Ketika kegiatan yang menjadi pusat perhatian

    telah ditentukan, sumber daya yang dipengaruhi oleh kegiatan tersebut perlu diidentifikasi.
  • Kegiatan penjualan dapat diterjemahkan menjadi pemberian persediaan kepada pelanggan.
  • • Kegiatan penerimaan kas dapat diterjemahkan

Diagram REA, Langkah 2: Identifikasi Sumber Daya dan Pelaku

  • • Setelah menentukan sumber daya yang dipengaruhi

    oleh setiap kegiatan, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan tersebut.
  • Paling tidak selalu terdapat satu pelaku internal

    (pegawai) dan, di sebagian besar kondisi, seorang

    pelaku eksternal (pelanggan/pemasok) yang terlibat dalam setiap kegiatan.

Diagram REA, Langkah 3: Masukkan Kegiatan Komitmen

  • Langkah ketiga dalam menggambar diagram REA adalah menganalisis kegiatan pertukaran ekonomi untuk menetapkan apakah kegiatan tersebut dapat dipecah menjadi sebuah kombinasi dari satu atau lebih kegiatan komitmen dan pertukaran.
  • Contoh: Kegiatan penjualan dapat dipergunakan untuk mewakili baik penjualan dengan pengiriman maupun yang terjadi di toko. economic exchange

Decomposing Sales into Orders and Sales

  (0,N) Inventory- (1,1) Participant (0,N) Customer Orders (1,N) Customer Orders (1,1) Inventory (0,N) Inventory- Leads to (0,1) Participant (0,N) Salesperson Sales (1,N) (0,1) Participant (0,N) Sales (1,1) Participant (0,N) (1,1) Customer

Diagram REA, Langkah 4: Menetapkan kardinalitas hubungan

  • Kardinalitas menunjukkan bagaimana perumpamaan dalam satu entitas dapat dihubungkan ke perumpamaan tertentu dalam entitas lainnya.
  • Kardinalitas sering diungkapkan sebagai pasangan nomor di setiap entitas.
  • Nomor pertama adalah kardinalitas minimum, dan nomor kedua adalah kardinalitas maksimum.

Diagram REA, Langkah 4: Menetapkan kardinalitas hubungan

  • The minimum cardinality of a relationship indicates whether each row in that entity MUST be linked to a row in the entity on the other side of the relationship.
  • Minimum cardinalities can be either 0 or 1.
  • • A minimum cardinality of zero means that a new row

    can be added to that table without being linked to any rows in the other table.
  • A minimum cardinality of 1 means that each row in

    that table MUST be linked to at least one row in the

    other table

  

Diagram REA, Langkah 4:

Menetapkan kardinalitas hubungan

  • Kardinalitas minimemThe minimum cardinality of zero in the (0, N) cardinality pair to the left of the customer entity in the customer-sales relationship

    indicates that a new customer may be added to the

    database without being linked to any sales events.

  (0, N) Penjualan

  Pelanggan

Made to Diagram REA, Langkah 4: Menetapkan Kardinalitas Hubungan

  • Kardinalitas minimum of 1 in the (1, 1) cardinality pair to the right of the sales entity in the customer-sales relationship indicates that a new sales transaction CAN ONLY be added if it is linked to a customer.

  (1,1)

Penjualan Made to Pelanggan

  (0, N)

Diagram REA, Langkah 4: Menetapkan Kardinalitas Hubungan

  • Kardinalitas maksimem dari sebuah hubungan menunjukkan apakah setiap baris dalam entitas dapat dihubungkan lebih dari satu baris dalam entitas lainnya on the other side of the relationship.
  • Kardinalitas maksimem dapat baik 1 atau N.
  • • Kardinalitas minimem 1 artinya bahwa setiap baris

    dalam tabel itu dapat dihubungkan ke hanya satu

    baris dalam tabel lainnya.
  • Kardinal maksimem N artinya bahwa setiap baris

    dalam tabel itu bisa dihubungkan lebih dari satu

  

Diagram REA, Langkah 4:

Menetapkan Kardinalitas Hubungan

  • Kardinalitas maksimum N dalam (0, N) pasangan kardinalitas to the left of the customer entity in the customer-sales relationship indicates that a given customer MAY be linked to many sales events.

  (0, N) Penjualan

  Pelanggan

Made to

  

Diagram REA, Langkah 4:

Menetapkan Kardinalitas Hubungan

  • Kardinalitas maksimum 1 dalam (1, 1) pasangan kardinalitas to the right of the sales entity in the customer-sales relationship indicates that a given sales transaction can only be linked to one customer.

  (1,1) (0, N)

  Penjualan Made to Pelanggan

Diagram REA, Langkah 4: Menetapkan Kardinalitas Hubungan

  • • Kardinalitas are not arbitrarily chosen by

    the database designer.
  • They reflect facts about the organization being modeled and its business practices obtained during the requirements analysis stage of the database design process.

  Hubungan antar Entitas

  • Terdapat kemungkinan tiga jenis dasar hubungan antar entitas, tergantung dari kardinalitas maksimum yang berhubungan dengan setiap entitas.

  1.Hubungan satu-ke-satu (1:1)

  2.Hubungan satu-ke-banyak (1:N)

  3.Hubungan banyak-ke-banyak (M:N)

Jenis-jenis perbedaan hubungan)

  Cash Receipts Sales (0,1) (1,1) Panel A: One-to-One (1:1) Relationship

Jenis-jenis perbedaan hubungan

  Sales Cash Receipts

(0,N) (1,1)

Panel B: One-to-Many (1:N) Relationship

Jenis-jenis perbedaan hubungan

  Sales Cash Receipts

  

(1,N) (0,1)

Panel C: One-to-Many (1:N) Relationship

Jenis-jenis perbedaan hubungan

  Sales Cash Receipts

  

(0,N) (1,N)

Panel D: Many-to-Many (M:N) Relationship

Diagram Hubungan Entitas

  • Diagram Hubungan Entitas- (E-R) adalah satu metode untuk skema penggambaran database disebut diagram E-R karena it shows the various entities being modeled and the important relationships among them.
  • Dalam sebuah diagram E-R, entitas appear as rectangles, and relationships between entities are represented as diamonds.

  Contoh Diagram E-R Supervisors Employers

  Departments Part of Manages Managed By Customer Orders

  

Sales Cash Receipts Part of Part of Contoh diagram E-R yang berdasar pada model REA Inventory (0,N) Purchases Inventory- (1,N) Purchases (1,1) Participant (0,N) (Purchasing Agent) Buyer Purchases- (0,N) (1,1) Participant (0,N) Disbursements (1,N) Cash (1,1) Participant (0,N) Vendor Cash (0,N) Stockflow (1,1) (1,1) Participant (0,N) Cashier Disbursement Cash

Mengimplementasikan Diagram REA Dalam Database Relasional

  • Diagram REA ini dapat dipergunakan untuk mendesain database relasional yang terstruktur baik.
  • Bahkan, membuat suatu rangkaian tabel berdasarkan diagram REA secara otomatis

    akan menghasilkan database relasional yang

    terstruktur baik, tanpa adanya masalah anomali

    pembaruan (update), penyisipan data (insert),

    dan penghapusan (delete).

  

Mengimplementasikan Diagram REA Dalam

Database Relasional Mengimplementasikan diagram REA ke dalam

database relasional melibatkan proses tiga tahap,

yaitu :

  

1. Membuat sebuah tabel untuk setiap entitas berbeda

dan untuk setiap hubungan banyak-ke-banyak

  3. Menggunakan kunci luar untuk mengimplementasikan hubungan satu-ke-satu dan hubungan satu-ke-banyak Mengimplementasikan model REA Inventory (0,N) (1,N) Purchases (1,1) Participant (0,N) Purchases Inventory- (Purchasing Agent) Buyer Purchases- (0,N) (1,1) Participant (0,N) Disbursements Cash (1,N) (1,1) Participant (0,N) Vendor Cash (0,N) Stockflow (1,1) (1,1) Participant (0,N) Cashier Disbursement Cash

  Membuat Tabel From the previously discussed REA diagram, nine tables would be created: one for each of the seven entities and one for each of the many-to-many relationships.

  1.Persediaan

  6. Pengeluaran Kas

  7. Kas

  2.Pembelian

  8. Pembelian-persediaan

  3.Pegawai

  9. Pembelian-pengeluaran

  4.Pemasok kas

Menetapkan Atribut untuk Setiap Tabel

  • Menetapkan Kunci Utama: Biasanya, kunci

    utama of a table representing an entity is a

    single attribute.
  • Other Attributes: Additional attributes are included in each table to satisfy transaction processing requirements.

Implementasi Hubungan Satu ke Satu dan Satu ke Banyak

  • Hubungan Satu ke Satu: Di dalam database

    relasional, hubungan satu ke satu antara entitas dapat diimplementasikan dengan memasukkan kunci utama suatu entitas sebagai kunci luar dalam tabel yang mewakili entitas satunya.
  • Tidak ada contohnya hubugnan 1:1 dalam

Implementasi Hubungan Satu ke Satu dan Satu ke Banyak

  • Hubungan Satu ke Banyak: Dalam database relasional, hubungan satu ke banyak dapat diimplementasikan juga dalam relasi ke database dengan menggunakan kunci luar.
  • Kunci utama dari entitas dengan kardinal maksimum N menjadi kunci luar dalam entitas dengan kardinal maksimum 1
  • Contoh: Nomor pegawai dan nomor pemasok adalah kunci luar dalam kegiatan pembelian dan kegiatan pengeluaran kas. i

Dokumentasi Praktik Bisnis

  • • Diagram REA secara khusus berguna untuk

    mendokumentasikan SIA tingkat lanjut yang menggunakan database.
  • Diagram REA menyediakan informasi mengenai praktik bisnis organisasi dan pola pertukaran ekonominya.

  

Dokumentasi Praktik Bisnis

  • • The zero minimum for the sales event indicates

    that credit sales are made
  • • The N maximum for the sales event means that

    customers may make installment payments

  Penerimaan Penerimaan kas Penjualan kas Penjualan

  (1, N) (0, N)

  

Dokumentasi Praktik Bisnis

  • The one minimum for the cash receipts event indicates that cash is not received prior to delivering the merchandise
  • The N maximum for the cash receipts event means that customers may pay for several sales with one check

  

Penerimaan

Penerimaan

  Penjualan

Kas-Penjualan

  Kas (1, N)

  (0, N)

Organization Specificity of REA Diagrams

  • • Due to the fact that S&S sells mass-produced

    goods, its REA diagram models the

    relationship between sales and inventory as

    being many-to-many.
  • An REA diagram for a rare art dealer would depict the relationship between sales and inventory as being one-to-many.

Pengambilan Informasi dari SIA

  • • Diagram REA yang lengkap juga berfungsi

    sebagai petunjuka yang berguna untuk meminta informasi dari database SIA.
  • Permintaan data dapat digunakan untuk

    menghasilkan jurnal dan buku besar dari

    database rasional yang dibuat dengan menggunakan model REA.

  

Pengambilan Informasi dari SIA

(0, 1) (1, N)

  Penerimaan Penjualan

Kas

  • Setiap transaksi penjualan dibayar penuh oleh kegiatan penerimaan kas.
  • • Setiap pembayaran pelanggan bisa dilakukan lebih

    dari satu penjualan.
  • Apakah permintaan logis itu ?
  • Total piutang dagang adalah jumlah dari seluruh penjualan yang tidak memiliki nomor pembayaran.

  Pengambilan Informasi dari SIA

(0, N) (1, 1)

  Penerimaan Penjualan Kas

  • Setiap transaksi penjualan dapat dibayar secara cicilan (angsuran).
  • Setiap pembayaran pelanggan hanya untuk satu penjualan.
  • Apakah permintaan logis itu ?
  • (1) Jumlah seluruh penjualan; (2) Jumlah

  penjualan yang tidak memiliki nomor pembayaran.

  

Pengambilan Informasi dari SIA

  Penerimaan Kas Penjualan

  

(0, 1) (1, 1)

  • Setiap transaksi penjualan dibayar penuh oleh kegiatan penerimaan kas.
  • Setiap pembayaran pelanggan untuk satu penjualan.
  • Apakah permintaan logis itu?
  • Total piutang dagang adalah jumlah seluruh

  Pengambilan Informasi dari SIA (0, N) (1, N)

  Penerimaan Penjualan

  Kas

  • Setiap transaksi penjualan dibayar secara cicilan (angsuran).
  • Setiap pembayaran dari pelanggan dapat membayar lebih dari satu penjualan.
  • Apakah permintaan logis itu ?
  • (1) Jumlah semua penjualan; (2) Jumlah semua

  

Minggu Ke 4 PEMBUATAN

MODEL DATA DAN DESAIN

DATABASE

  • ******** SELESAI ********