PENGANTAR INFORMATIKA Jaringan Komputer. pdf

PENGANTAR INFORMATIKA
Jaringan Komputer
Disusun Oleh:
Amelia Hani
Chandra Rachmawati
Herma Nurulaeni
Zulfan Novriyana

41155050130082
41155050130080
41155050130065
41155050130015

1.1 Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk
melakukan komunikasi data. Hubungan antara dua komputer atau lebih tersebut dapat terjadi
melalui media kabel maupun nirkabel (tanpa kabel). Adapun data yang dikomunikasikan dapat
berupa data teks, suara, gambar, atau video.
Jaringan Komputer berdasarkan klasifikasi, di antaranya:
a. Berdasarkan Area
Berdasarkan area atau skala, jaringan komputer dapat dibagi menjadi 4 jenis, yaitu:

1. LAN
Local Area Network adalah jaringan lokal yang dibuat pada area tertutup atau
jaringan privat. LAN biasa digunakan untuk jaringan kecil yang menggunakan
resource bersama-sama,seperti penggunaan printer secara bersama, penggunaan
media penyimpanan data secara bersama. Biasanya LAN di gunakan dalam satu
gedung atau dalam satu ruangan.
2. MAN
Metropolitan Area Network menggunakan metode yang sama dengan LAN, namun
daerah cakupannya lebih luas. Daerah cakupan MAN bias satu RW, beberapa kantor
yang berada dalam satu komplek yang sama, satu kota, bahkan satu provinsi. Dapat
dikatakan MAN merupakan pengmbangan dari LAN.
3. WAN
Wide Area Network cakupannya lebih luas daripada MAN. Cakupan WAN meliputi
satu kawasan, satu Negara, satu pulau, bahkan, satu benua. Metode yang digunakan
WAN hamper sama dengan LAN dan MAN.
4. Internet
Internet adalah interkoneksi jaringan- jaringan komputer yang ada di dunia. Sehingga
cakupannya sudah mencapai satu planet, bahkan tidak menutup kemungkinan
mencakup antar planet. Koneksi antarjaringan komputer dapat dilakukan berkat
dukungan potokol yang khas, yaitu Internet Protocol (IP).


Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 1

b. Berdasarkan Media Penghantar
Berdasarkan media penghantar, jaringan komputer dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
1. Wire Network
Wire Network adalah jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai media
penghantar. Kabel yang umumnya digunakan pada jaringan komputer biasanya
menggunakan bahan dasar tembaga. Ada juga jenis kabel lain yang menggunakan
bahan sejenis fiber optik atau serat optik.
2. Wireless Network
Wireless Network adalah jaringan tanpa kabel yang menggunakan media penghantar
gelombang radio atau cahaya infrared. Frekuensi yang di gunakan pada radio untuk
jaringan komputer biasanya menggunakan frekuensi tertinggi, yaitu 2.4 GHz dan 5.8
GHz. Sedangkan penggunaan infrared umumnya hanya terbatas untuk jenis jaringan
yang hanya melibatkan dua buah komputer saja.
c. Berdasarkan Fungsi
Berdasarkan fungsi, jaringan komputer dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
1. Client Server
Client Server adalah jaringan komputer yang salah satu (boleh lebih) komputer

difungsikan sebagai server atau induk bagi komputer lain. Server melayani computer
lain yang disebut client. Layanan yang diberikan bias berupa akses Web, e-mail, file
atau yang lainnya.
2. Peer to Peer
Peer to Peer adalah jaringan komputer dimana setiap komputer bias menjadi server
sekaligus client. Setiap komputer dapat menerima dan memberikan akses dari/ke
komputer lain. Namun hal ini kurang lazim, karena masalah security dan manajemen.
Seulit sekali menjaga security pada jaringan peer to peer manakala pengguna
komputer eudah sangat banyak.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 2

1.2 Topologi Jaringan Komputer
Topologi adalah susunan atau pemetaan interkoneksi antara node, dari suatu jairngan, baik secara
fisik (riil) dan logis (virtual).
Ada dua jenis topologi, yaitu topologi fisik dan topologi logika. Topologi fisik berkaitan dengan
layout atau bentuk jaringan, seperti bagaimana memilih perangkat dan melakukan instalasi
pernagkat jaringan. Sedangkan topologi logika berkaitan dengan bagaimana data mengalir di
dalam topologi fisik.
Berikut beberapa Jenis Topologi Fisik:

1. Topologi Bus
Topologi bus banyak digunakan untuk jaringan yang ruang lingkupnya kecil. Jaringan
bertopologi bus biasanya menggunakan kabel koaksial berikut konektornya. Alur kerja
jaringan bertopologi bus dapat dijelaskan sebagai berikut. Sebelum kartu jaringan
mengirim data, ia akan terlebih dahulu melihat kepadatan trafik atau lalu lintas jaringan.
Data akan dikirim dalam antrian jika kondisi trafik kosong. Hal itu dilakukan untuk
menghindari terjadinya collision atau tabrakan data yang mengakibatkan data tidak
sampai ke tujuan.



Karakteristik:
1. Menggunakan sebuah kabel backbone untuk transmisi data dan pada ujungujung kabel harus ditutup dengan terminator.
2. Jika kabel putus atau terminator / konektor rusak /lepas maka jaringan akan
lumpuh.
3. Data mengalir pada sebuah kabel secara bolak-balik dan akan mengakibatkan
tabrakan data (Collision)sehingga dapat menurunkan performa jaringan.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 3




4. Sederhana, hemat biaya, serta
berskala kecil.

mudah diimplementasikan pada jaringan

Kelebihan:
1. Hemat kabel, karena hanya menggunakan 1kabel tunggal.
2. Layout kabel sederhana, karena sejalur saja.



3. Pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan
dengan mudah tanpa mengganggu workstation yang lain.
Kekurangan:
1. Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
2. Kepadatan lalulintas pada jalur utama
3. Kelemahan dari topologi ini adalah apabila terdapat gangguan di sepanjang kabel
pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.

4. Di perlukan Repeater untuk jarak jauh

2. Topologi Ring
Jaringan dengan topologi ring atau cincin menghubungkan beberapa komputer dimana
ujung-ujung jaringan tersebut dipertemukan kembali sehingga membentuk lingkaran.
Pada topologi ring, ada sebuah komputer yang berfungsi sebagai token atau kendaraan
yang akan mengantarkan data. Token ini akan mengantarkan data melalui media
transmisi hingga sampai tujuan. Dalam topologi ring kemunginkan terjadinya collision
(tumbukan data) dapat dihilangka. Hanya saja biaya untuk membangun jaringan dengan
topologi ini relatif lebih mahal. Selain itu, tingkat kesulitan untuk memelihara dan
memperbaiki jaringan relatif tinggi.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 4



Karakteristik:
1. Lingkaran tertutup yang berisi node-node
2. Jika kabel putus atau rusak maka jaringan akan lumpuh




3. Signal mengalir dalam satu arah sehingga menghindarkan terjadinya collision (2
paket data tercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang lebih cepat
dan collision detection yang lebih sederhana
Kelebihan:
1. Mudah dirancang dan di implementasikan
2. Memiliki performa yang lebih dibandingkan dengan topolohi bus
3. Mudah untuk melakukan konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru.
4. Mudah untuk melakukan pelacakan dan pengisolasian kesalahan dalam jaringan
karena menggunakan konfigurasi point to point.
5. Hemat kabel



6. Tidak akan terjadi tabrakan data
Kekurangan:
1. Peka kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan
terganggunya seluruh jaringan. Namun hal ini dapat di antisipasi dengan
menggunakan cincin ganda (dua ring).

2. Pengembangan jaringan lebih kaku, karena memindahkan, menambah dan
mengubah perangkat jaringan dan mempengaruhi keseluruhan jaringan.
3. Lebih sulit untuk dikonfigurasi ketimbang topologi star.
4. Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus bandles.

3. Topologi Star
Pada jaringan bertopologi star atau bintang, setiap komputer terkoneksi ke jaringan
melewati sebuah hub atau konsentrator. Semua data akan melewati konsentrator tersebut
sebelum dikirim ke tujuan. Fungsi hub atau konsentrator adalah mengatur dan
mengendalikan keseluruhan fungsi jaringan. Selain itu hub juga berfungsi sebagai
repeater atau penguat sinyal.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 5



Karakteristik:
1. Menggunakan sentral berupa hub atau switch
2. Mudah di kembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung
terhubung ke central node.

3. Jika satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu.
4. Jika hub atau sentral rusak maka jaringan akan lumpuh.



5. Relatif lebih mahal dibandingkan topologi bus, namun instalasi mudah dan cocok
diimplementasikan pada jaringan berskala kecil maupun besar.
Kelebihan:
1. Kerusakan pada satu saluran hanya hanya akan mempengaruhi jaringan pada
saluran tersebut dan station yang terpaut.
2. Tingkat keamanan termasuk tinggi
3. Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
4. Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
5. Akses kontrol terpusat.
6. Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan / kerusakan pengelolaan jaringan.
7. Paling fleksibel.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 6




Kelemahan:
1. Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
2. Boros dalam pemakaian kabel.
3. Hub jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
4. Peran Hub snagat sensitif sehingga ketika terdapat masalah dengan hub maka
jaringan tersebut akan down.
5. Jaringan tergantung pada terminal pusat.
6. Jika menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan
lambat.
7. Biaya jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring.

4. Topologi Tree
Jaringan dengan topologi tree merupakan paduan jaringan bertopologi bus dan jaringan
bertopologi star. Topologi ini memungkinkan pengembangan jaringan yang telah ada.

Karakteristik yang dimiliki topologi tree mirip dengan topologi bus dan star. Begitu juga
dengan peralatan, kabel, dan teknik pemasangan.



Kelebihan:
1. Instalasi jaringan dari titik ke titik pada masing-masing segmen.
Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 7

2. Didukung oleh banyak hardware dan software.



Kekurangan:
1. Panjang segmen dibatasi oleh tipe kabel yang digunakan.
2. Jika jaringan utama rusak, maka keseluruhan segmen ikut rusak.
3. Sulit dikonfigurasi, termasuk sistem pengkabelannya.

5. Topologi Mesh
Topologi mesh atau web sering pula disebut topologi jaring. Dinamakan mesh karena
setiap komputer akan terhubung ke setiap komputer yang tersambung. Pada praktiknya,
topologi ini jarang digunakan karena membutuhkan banyak sekali kabel dan sulitnya
dikonfigurasi. Biasanya model ini hanya diterapkan pada WAN atau Internet (karena itu
disebut topologi web). Keuntungan topologi mesh ini adalah memungkinkan komunikasi
data melalui banyak jalur sehingga jika salah satu jalur terputus, masih ada jalur lain yang
dapat digunakan.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 8



Kelebihan:
1. Hubungan dedicated links saling berhubungan menjamin data langsung dikirim ke
komputer tujuan tanpa harus melalui computer lainnya sehingga dapat lebih cepat
karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang
dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
2. Memiliki sifat robust, yaitu apabila terjadi ganguan pada koneksi komputer A
dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dengan B,
maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan
komputer lainnya.
3. Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang
terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.



4. Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan
koneksi antar komputer.
Kekurangan:
1. Membutuhkan banyak kabel dan port I/O. semakin banyak komputer di dalam
topologi mesh maka di perlukan semakin banyak kabel links dan port I/O.
2. Instalasi dan konfigurasi semakin sulit.
3. Memerlukan space yang lebih luas.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 9

1.3 Peralatna Network
Beberapa peralatan network standar yang sering digunakan untuk internetworking adalah:
a. NIC
NIC atau Network Interface Card merupakan peralatan yang berhubungan langsung
dengan komputer dan didesain agar komputer-komputer jaringan dapat saling
berkomunikasi.
b. Hub
Hub merupakan peralatan yang dapat menggandakan frame data yang berasal dari salah
satu komputer ke semua port yang ada pada hub tersebut. Hub berfungsi sebagai central
connection poit dan memfasilitasi penambahan, penghilangan atau pemindahan
workstation.
c. Repeater
Repeater merupakan peralatan yang dapat menerima sinyal, kemudian memperkuat dan
mengirim kembali sinyal tersebut ke tempat lain.
d. Bridge
Bridge merupakan peralatan yang dapat menghubungkan beberapa segmen dalam sebuah
jaringan .
e. Router
Router adalah peralatan jaringan yang dapat menghubungkan satu jaringan dengan
jaringan yang lain.
f. Kabel dan Konektor
Kabel merupakan salah satu bagian yang terpenting dalam media koneksi antara
komputer lainnya, ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum. Yaitu;
1. Twisted Pair Ethernet
Kabel twisted pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu STP (Shielded Twisted Pair)
dan UTP (Unshielded twisted pair). Shielded adalah jenis kabel yang memiliki
selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus
. untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 10

2. Coaxial Cable

 Thin Coaxial Cable (Kabel Coasial “kurus”)
Thin Ethernet atau Thinnet memilikii keunggulan dalam hal biaya yang relatif
lebih murah dibandingkan dengan tipe pengabelan lain, serta pemasangan
komponennya lebih mudah.

 Thick Coaxial Cable (Kabel Coasial “gemuk”)

Thick Ethernet atau Thicknet, jumlah komputer yang dapat dihubungankan
dalam jaringan akan lebih banyak dan jarak antara komputer dapat diperbesar,
tetapi biaya pengadaan pengkabelan ini lebih mahal serta pemasangannya
relative lebih sulit dibandingkan dengan thinnet.
3. Fiber Optic
Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya diperusahaan besar,
dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit dan biasanya terpasang pada
jalur utama. Jaringan Fiber Optic mempunyai kecepatan transfer data lebih dari
100Mbps.

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 11

DAFTAR PUSTAKA
Sofana Iwan. 2008. Membangun Jaringan Komputer . Bandung: Informatika
Sopandi Dede. 2008. Instalasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer . Bandung: Informatika
http://www.wikipedia.com
http://www.computerhope.com

Pengantar Informatikan - Jaringan Komputer | 12

Jaringan Komputer Berdasarkan Media Transmisi (Media Penghatar)
Media transmisi adalah media penghantar data yang dapat berupa kabel atau gelombang
elektromagnet. Secara fisik, ada tiga jenis media penghantar data, yaitu kabel, gelombang
elektromagnetik (wireless) dan satelit.
Jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer antara lain adalah: Kabel UTP merupakan
jenis kabel yang paling banyak digunakan untuk membangun jaringan komputer. Kabel ini
memiliki 4 bagian dan setiap bagian memiliki 2 serat. Spesifikasi kabel UTP antara lain memiliki
jangkauan data maksimal 100 meter, dihubungkan dengan konektor RJ45, memiliki beberapa
kategori, yaitu kategori 1, 2, 3, 4, dan 5.

a.
b.
c.
d.

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
Kabel koaksial
Kabel fiber optic.

Kabel STP memiliki ciri-ciri fisik mirip dengan kabel UTP.
Hanya saja kabel ini sangat sensitif terhadap sinyal radio
dan listrik. Kabel STP sering digunakan pada topologi token
ring.
Kabel koaksial adalah kabel yang memiliki satu konduktor
tembaga di tengahnya. Lapisan plastik isolator terletak di
antara konduktor dan lapisan pengaman serat besi.
Lapisan serat besi tersebut membantu menutupi
gangguan dari lampu listrik, kendaraan dan komputer.
Kabel ini rentan terhadap gangguan sinyal-sinyal
tertentu. Ada dua tipe kabel koaksial, yaitu tipe RG-58
yang mampu menjangkau jarak 200 meter dan tipe RG-8
yang mampu menjangkau jarak 500 meter.
Kabel fiber optic atau serat optik mempunyai
kemampuan mentransmisikan sinyal melewati jarak yang
paling jauh dengan kecepatan paling tinggi. Jangkauan
kabel serat optik dapat mencapai 2000 meter.

Wirelles
Jaringan wireless atau sering disebut WLAN (Wireless
Local Area Network) adalah jaringan komputer yang
menggunakan gelombang radio, sinar inframerah (IR)
atau sinar laser sebagai medium. Karena tidak
memerlukan kabel, jaringan wireless sangatlah praktis
digunakan.
Sinar inframerah banyak digunakan untuk komunikasi
tanpa kabel jarak dekat. Sistem yang menggunakan
sinar inframerah mudah dibuat dan relatif murah
harganya. Hanya saja, sinar inframerah memiliki
keterbatasan karena tidak mampu menembus tembok atau benda gelap. Contoh paling
sederhana penggunaan sinar inframerah adalah remote control televisi. Pada alat komunikasi,
sinar inframerah juga digunakan sebagai media pertukaran antar telepon seluler.
Gelombang radio, frekuensi radio atau RF (radio frequency) dalam jaringan tanpa kabel yang
lebih luas. Teknologi ini juga diterapkan pada siaran radio, televisi, telepon cordless/ wireless,
dan Internet.

Satelit
Jaringan telekomunikasi menggunakan satelit sangat
tepat untuk menjangkau wilayah-wilayah yang sulit
dicapai oleh jaringan kabel maupun jaringan wireless
konvensional. Selain itu, komunikasi satelit dapat
dipilih untuk menjangkau area geografis yang lebih
luas. Salah satu contoh jaringan telekomunikasi
menggunakan satelit adalah VSAT. Komunikasi
dengan VSAT terjamin keamanannya dan cepat.
Sistem ini jauh lebih sulit disadap dibanding dengan
komunikasi radio maupun komunikasi menggunakan
kabel. Keuntungan pemakaian VSAT adalah:
- kecepatan transfernya tinggi
- jaringan akses langsung ke router ISP dengan keandalan mendekati 100%.
Sistem VSAT banyak diterapkan pada mesin-mesin ATM (Automatic Teller Machine), televisi
berlangganan, dan telepon satelit.