STP basic explanation 2014

SCIENCE AND TECHNO PARK

ASDEP INVESTASI IPTEK

KEMENTERIAN RISTEK-DIKTI / ASOSIASI

SCIENCE

TECHNO PARK

INDONESIA

2014

WISNU SARDJONO SOENARSO

PROGRAM PEMERINTAH DALAM MEMBANGUN

DAN MENGEMBANGKAN STP MELALUI

PENGEMBANGAN SINAS/SIDA DAN PENINGKATAN

PEMBIAYAAN LITBANG

6.7. Membangun sejumlah

science and

technopark

di daerah, kawasan politeknik

dan SMK-SMK dengan Sarpras dengan

teknologi terkini,

7.5. Mewujudkan penguatan teknologi

melalui kebijakan penciptaan sistem

inovasi nasional,

8.5.Memprioritaskan pembiayaan

penelitian yang menunjang iptek.

BELANJA LITBANG NASIONAL 2013

GERD= GROSS EXPENDITURE ON R & D

SUMBER : PAPPIPTEK LIPI 2014

PORSI PEMERINTAH = 74% , SWASTA = 26 %

UNESCO = 1% GDP,

Developing Country

Private R&D Public R&D PERGURUAN TINGGI Collaboration Collaboration IKM TEKNOLOGI TINGGI

PEMERINTAH

Supporting Program Financial Aid Commercialization Government Funded Aplied Research Economic Growth Technology Commercialization/ Transfer

STRUKTUR HUBUNGAN DIANTARA

SEKTOR LITBANG

4 Sumber : Prof. Deog-Seong, Oh, 2013

MODEL TRIPLE HELIX DAN S&T

PARK

Science Park

Perusahaan

PEMERINTAH

PERGURUAN TINGGI, REGIONAL INNOVATION CENTRE,INKUBATOR BISNIS

LEMBAGA

LITBANG

Application

Tech & Bic Supports Investmen/ Budget Supports R&D Manpower/Facility Manpower/ Facility Information Regional Innovation Platforms

Hub of Regional Innovation

5 Sumber : Prof. Deog-Seong, Oh, 2013

SISTEM INOVASI DAERAH UNTUK

PERTUMBUHAN EKONOMI

Pemerintah Pusat

Pemerintah Daerah Planning & Coordination Agency

Regional Platform Management Agency

Cluster

Industry

Company Industry

Industry

Technology Assistance System Administration Support System

Industry Incubation Basis

•Administration Support Institutes; Company Support Center, Technology Busines Incubation,etc.

• Financial Institutes, Educational

Institutes,etc.

•Park and Development Institutes. Ex: Research Inst,etc

•Technology Support Organization

Technopark,

Technology Support

Center,etc. •Physical Infrastructure

Industrial Park,

Accumulatif Facilities,etc. * Scheme IT System

Distributor,etc. 6

*

Terjemahan bebas dari definisi

International Association of Science Parks-IASP (2002):

“STP adalah sebuah organisasi yang

dikelola oleh profesional

khusus

, tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat dengan

mempromosikan budaya inovasi

dan daya saing usaha

terkait serta lembaga-lembaga berbasis

pengetahuan.

Untuk mencapai tujuan tersebut STP merangsang dan

mengatur

arus pengetahuan dan teknologi

antar universitas, lembaga R&D,

perusahaan, dan pasar;

memfasilitasi

penciptaan dan pertumbuhan

perusahaan berbasis inovasi melalui

inkubasi

dan proses spin-off;

dan menyediakan layanan nilai tambah lainnya melalui

penyediaan

ruang

dan fasilitas berkualitas tinggi”.

ORGANISASI STP

ASIAN SCIENCE PARK ASSOCIATION

(ASPA)

ANGGOTA 56 STP DI ASIA

Di Indonesia :

WORLD TECHNOPOLIS ASSOCIATION

(WTA)

94 ANGGOTA DARI 44 NEGARA

Di Indonesia :

•

PUSPIPTEK

•

BANDUNG TECHNO PARK

•

SOLO TECHNO PARK

•

BATAM TECHNO PARK



Kata kunci STP: riset dan pengembangan, transfer dan komersialisasi

teknologi; mendukung industri dan menumbuhkan kewirausahaan, serta

usaha kecil dan menengah berbasis teknologi.



Istilah ini memiliki tidak kurang dari 16 sinonim, seperti:

business-park,

cyber-park, hi-tech park, innovation centre, science and technology

center, research park, research and technology parks, science and

technology park, technology incubator

, dll.



STP dan teknopolis diseluruh dunia memiliki kontribusi langsung pada

pertumbuhan ekonomi nasional dan regional, membentuk SIDA dan

meningkatkan daya saing nasional (Prof DS Oh, Sekjen WTA, 2013)



Di Indonesia saat ini terdapat beberapa lembaga sejenis

‘STP’

namun

dengan karakter yang berbeda-beda, baik yang diinisiasi oleh

pemerintah, maupun swasta: Bandung TP, Solo TP, Cikarang TP,

Puspiptek, Cibinong Science Center, Agro TP-Sumsel, ATP-Sumbar,

ATP-Jabar, Batam TP, Pelalawan, Kawasan Inovasi Gresik dll.

Sistem Inovasi Daerah

Berbasis STP

SINERGI A-B-G-S DALAM SUATU STP

A

B

G

S

Sumber: Ristek-UNESCO-WTA, 2010

PERAN PEMERINTAH DALAM MEMBANGUN

DAN MENGEMBANGKAN STP



Dukungan manajemen dan teknis: konsep, perencanaan,

capacity building

dan program terkait



membangun jaringan dan kerjasama dengan STP di dalam

dan luar negeri, melalui Asosiasi STP Indonesia (ASTPI),

World Technology Association (WTA)

,

Asia Science Park

Association

(ASPA), UNESCO, dll.



Dukungan teknis litbang dari Perguruan Tinggi dan LPNK

dibawah koordinasi Ristek



Insentif litbang

Kementerian

RISTEK-DIKTI



Dukungan fasilitas (sarana produksi,

prototyping

, dll)



Dukungan insentif fiskal dan finansial



Dukungan program



Dukungan perluasan pasar dari produk IKM / tenan STP

Kementerian

Teknis:

Keuangan,

Perindustrian,

K-UMKM,

Dikbud, Naker,

dsb

Pemerintah

Daerah



Kemudahan perijinan dan kelembagaan



Penyediaan lahan dan prasarana pendukung



Penyiapan konsep dan masterplan (termasuk bentuk

kelembagaan/organisasi STP: BLUD, BUMD, dsb)



Dukungan program



Penguatan jejaring di daerah (dengan perguruan tinggi,

lembaga keuangan, perijinan, dsb.)

PERAN STP

●

Sebagai 'hub' Sistem Inovasi Nasional /Daerah

●

Membangun network antar berbagai institusi/pelaku litbang

●

Tempat produksi prototype s/d skala pilot industri berbasis

inovasi

●

Memberikan pelayanan intermediasi, inkubasi dan

pemasaran, pelatihan teknis

●

Memberikan layanan teknis dan manajemen bisnis berbasis

inovasi

1.

Memfasilitasi lahir, tumbuh, dan berkembangnya IKM

berbasis teknologi (melalui inkubasi dan

spin off

)

2.

Mendorong masuknya Industri besar berbasis teknologi

(melalui penyediaan

space

dan fasilitas R&D)

Wisnu Soenarso, 2013

TUJUAN PEMBENTUKAN STP

STP

MENGHASILKAN PRODUK INOVASI

BERBASIS TEKNOLOGI

MENGHASILKAN PRODUK INOVASI BERKELANJUTAN

KOMERSIALISASI HASIL RISET MELAHIRKAN

START UP COMPANY

BERBASISKAN TEKNOLOGI

SUMBER: JANGKUNG RAHARDJO, BANDUNG TP, 2014

Key Performance

Indicator

SUMBER: JANGKUNG RAHARDJO, BANDUNG TP, 2014

SINERGI ANTAR-UNSUR DALAM MEMBANGUN

STP DI DAERAH

STP

PERGURU

AN TINGGI

PEMERINTAH

(PUSAT)

PEMERINTAH

DAERAH

PELAKU

USAHA

LEMBAGA

LITBANG

MASYARAKAT

SYARAT PEMBANGUNAN STP

PERSYARATAN MUTLAK

Dukungan Perguruan Tinggi dg

kapasitas riset / lembaga litbang

Dukungan pemerintah daerah

(Perda, Infrastruktur, SDM)

Dukungan industri/pelaku usaha

PERTIMBANGAN

TAMBAHAN

Sudah disiapkan lahan

& infrastruktur dasar

Sudah ada inkubator

bisnis (embrio STP)

Fokus Bidang: ICT, Farmasi,

Bioteknologi, Agro, dll

BENTUK STP

Wisnu Soenarso, 2014

1) Dikelola oleh Perguruan

Tinggi/Lemlitbang:

•

UPT,

•

Unit bisnis independen

•

Koperasi

2) Dikelola oleh Pemda:

•

Satker/UPTD dengan PPK-BLUD,

•

Perusahaan Daerah,

•

BUMD

•

Koperasi

3) Badan Usaha/ Swasta:

•

Perseroan Terbatas,

•

Koperasi

PROFESIONAL

BISNIS,

ORIENTASI

TAHAPAN PENGEMBANGAN STP

(dimulai dari Perguruan Tinggi)

Pre-BI

Technology with

commercial potentials

TBI

Post-BI

Pre Incubation

Incubation

Post Incubation

2 years

Venture park

Start-ups

Real Market

(Commercialization)

management, networking

marketing, financial aid

3 years

5 years

Hi-tech Venture

firm

1.

2.

STP

3.

Hi-tech Industrial Zone

8 to 15 tenants : LAB, Lecture room for start-ups from HEIs and R&D centers

Multi-tenants

(size: 10,000sqm)

: One-stop service center by leading R&D centers

New Hi-tech Industrial Park

(size: 1,000,000sqm)

: Serpong Post-BI(20,000sqm) etc.

PROSES MENUJU

TECHNOPOLIS MATURITY

University Centers of Excellence Research Park Incubators Knowledge Base Industrial Park Clusters Knowledge Business Ecosystem Supercluster Technopolis

Sumber : Fred Phillips, SUNY Stony Brook, USA, 2012

Elemen dalam Maturity Model :

1. Science and Technology

2. Industry

3. Social Capital

4. Relational Capital

5. Institutional Capital

6. Access To Finance

Tipe dalam Technopolis Maturity Model :

1. Maturity Level 1

2. Maturity Level 2

3. Maturity Level 3

4. Maturity Level 4

5. Maturity Level 5

TIPE DALAM

TECHNOPOLIS MATURITY

MODEL (TMM)

1.

Maturity Level 1

Pada level ini pemerintah daerah baru mulai membangun konsep

techno park

/

technopolis

dan sudah ada perhatian untuk mengembangkan inovasi

teknologi. Namun interaksi antara ABGS belum terjalin dengan kuat. Selain itu

pembangunan infrastruktur juga masih minim.

2.

Maturity Level 2

Pada level ini mulai ada orientasi kearah pengembangan teknologi dan terjalin

interaksi antara aktor ABGS. Industri mulai mempekerjakan lulusan dari

universitas, dan telah ada kebijakan pemerintah yang mendukung iklim bisnis.

Telah dikembangkan jasa layanan untuk mendukung aktifitas klien.

3.

Maturity Level 3

Pada level ini hasil-hasil riset diarahkan untuk menjawab

permasalahan-permasalahan regional dan dukungan dari unsur ABGS mulai menguat.

Banyak

start up company

yang melaksanakan kegiatannya di dalam

technopolis.

4.

Maturity Level 4

Pada level ini telah ada status

world class technopolis

dan interaksi ABGS

sangat kuat serta saling bersinergi.

5.

Maturity Level 5

Pada level ini telah terjalin kolaborasi yang kuat antar unsur ABGS, telah

muncul konsep PPP, dan telah muncul jaringan bisnis yang tidak terbatas.

copyright ⓒ 2014 by Prof. Deog-Seong, Oh

GLOBAL TRENDS OF STP (1)

STP(Science/Technology Park)

 Main interests in the STP development

 University-Industry collaboration, which creates a technology and innovation environment open to firms;

 Soft and Hard Infrastructure which transfers technology and business services to SMEs or larger firms;

 Growth of Innovative venture firms, that create a pole for innovation capable of diffusing technology and know-how to the wider productive system round the park.

 One Stop support mechanism(BI / Accelerating, etc)

 Development Trends

 Type 1 : University and research institute initiated STP

 Type 2 : Third sector initiated STP (university-industry-government collaboration)

 Emerging trend: the location of STP on corporate research facilities next to University campus.

 Part of the success for of STP derives from the interpretation and translation of the conceptual objectives into a physical plan.

 A new type of small technology company.

 Small units for small start-up companies

 Medium sized units

 Large building to accommodate headquarters for technology businesses, research centers for large technology based companies and facilities for high value manufacturing activities.

Type 1 : University and research institute initiated STP

22

copyright ⓒ 2014 by Prof. Deog-Seong, Oh

 Technology Center : TBI for spin-off from university & Research Institute.

 Technology park : Construction of their own premises to successful high-tech ventures at domestic & international R&D centers, high-tech SME’s

Type 2 : Third sector initiated STP (university-industry-government collaboration)

⇒Technology Center + Technology Park + City projects

 Cooperative city projects

 Set up new anchor industries

 Strengthen local companies resident in the mother city

 Expand training programs, skills upgrading plans and R&D of an international standard

 Turn the City into a modern business city with a high quality of life and unrivalled leisure amenities

 Expedite planning and approvals procedures: one-stop shopping for start-up and/or relocating companies

 Substantially boost the level of local employment

23

copyright ⓒ 2014 by Prof. Deog-Seong, Oh

24

Concept

UNIVERSITIES AND DEVELOPEMNT OF STP

Key features of STP’s with respect to their nature and physical characteristic. copyright ⓒ 2014 by Prof. Deog-Seong, Oh



In general, functional structure of STP development based on four critical elements can

be categorized in terms with development stage.

25

GROWTH OF STP

copyright ⓒ 2012 by Prof. Deog-Seong, Oh

University–Industry Collaboration

Activities of universities for regional innovation

26

copyright ⓒ 2014 by Prof. Deog-Seong, Oh

Dortmund Technology Park, Germany

Surrey Research Park, UK

Hsinchu Science Park, Chinese Taipei

CONTOH STP DI DUNIA (1)

Munich Biotech Cluster, Germany

CONTOH STP DI DUNIA (2)

Fokus Industri Farmasi

29

STP DEVELOPMENT IN KOREA

Kawasan TBI-Center

(27 Ha)

Inkubator- Pusat

Inovasi LIPI

PUSPIPTEK

CIBINONG SCIENCE

CENTER

SOLO TECHNOPARK

BANDUNG TECHNOPARK

CIKARANG TECHNOPARK

PELALAWAN TEKNOPOLITAN

3.754 Ha untuk 13 Zona

CONTOH STP DI INDONESIA

PELATIHAN, DAN PRODUKSI PARTS PERMESINAN

BATAM TECHNO PARK

(PROVINSI KEPULAUAN RIAU)

BATAM TECHNO PARK

PROGRAMS

Teaching factory manufacturing electronic Industrial clustering development Training and certification Technology business incubator Business consultation and mediation Technology research and development

Focus on ICT &

Data Centre

Soft

launching 13 th September 2013

PENUTUP

•

STP dibangun dalam kaitan program pemerintah 2014-2019

•

STP dibangun berbasiskan konsep SINAS dan SIDA, dimana

harus ada komponen A, B, G dan S bersama-sama

•

STP didukung dengan peningkatan alokasi belanja litbang

•

STP memiliki fokus bidang (agro, ICT, obat, material maju dll),

disesuaikan dengan program unggulan daerah

•

Komitmen Pemerintah Daerah merupakan unsur terpenting

•

Inkubator Teknologi dan Bisnis (TBI) merupakan tahap awal

aktifitas sebuah STP yang berorientasi untuk melahirkan IKM

baru berbasis inovasi dan menumbuhkan budaya

technopreneurship

. Pada tahap berikutnya, STP harus

menyediakan wahana yang menarik bagi industri besar untuk

masuk ke dalam kawasan serta menjalin kerjasama R&D

dengan lembaga litbang di dalamnya .

•

STP berbentuk badan usaha, mengelola administrasi, kawasan,

infrastrutur dan kegiatan riset

Kawasan TBI-Center (27 Ha)

Inkubator- Pusat Inovasi LIPI

PUSPIPTEK CIBINONG SCIENCE

CENTER

SOLO TECHNOPARK BANDUNG TECHNOPARK

CIKARANG TECHNOPARK PELALAWAN TEKNOPOLITAN

3.754 Ha untuk 13 Zona

CONTOH STP DI INDONESIA

PELATIHAN, DAN PRODUKSI PARTS PERMESINAN

BATAM TECHNO PARK

(PROVINSI KEPULAUAN RIAU)

BATAM TECHNO PARK PROGRAMS Teaching factory manufacturing electronic Industrial clustering development Training and certification Technology business incubator Business consultation and mediation Technology research and development

Focus on ICT & Data Centre

Soft

launching 13 th September 2013

PENUTUP

• STP dibangun dalam kaitan program pemerintah 2014-2019

• STP dibangun berbasiskan konsep SINAS dan SIDA, dimana harus ada komponen A, B, G dan S bersama-sama

• STP didukung dengan peningkatan alokasi belanja litbang

• STP memiliki fokus bidang (agro, ICT, obat, material maju dll), disesuaikan dengan program unggulan daerah

• Komitmen Pemerintah Daerah merupakan unsur terpenting

• Inkubator Teknologi dan Bisnis (TBI) merupakan tahap awal aktifitas sebuah STP yang berorientasi untuk melahirkan IKM baru berbasis inovasi dan menumbuhkan budaya

technopreneurship. Pada tahap berikutnya, STP harus

menyediakan wahana yang menarik bagi industri besar untuk masuk ke dalam kawasan serta menjalin kerjasama R&D

dengan lembaga litbang di dalamnya .

• STP berbentuk badan usaha, mengelola administrasi, kawasan, infrastrutur dan kegiatan riset