Sesi 4B Inovasi Kelembagaan TKPK dan Anggaran Daerah Edit dharmsraya

A. GAMBARAN UMUM
DAERAH
Uraian

2

Dasar Pembentukan Kabupaten Dharmasraya :
UU No. 38 Tahun 2003 (Pemekaran Kabupaten
Sijunjung)
Peresmian oleh Presiden RI pada tanggal 7
Januari 2004



Letak Geografis
Kabupaten Dharmasraya terletak
antara 00.47’07’’ – 00.41’56’’ LS dan
101.09’21’’ – 101.54’27’’ BT.




Penduduk 2014
216.422 Jiwa
47.005 KK

Luas Wilayah
2.961,13 KM2
3

TREND TINGKAT KEMISKINAN DAN
JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI KAB.DHARMASRAYA
Perkembangan Jumlah Penduduk Miskin dan Tingkat Kemiskinan
Kab. Dharmasraya Tahun 2005 - 2013

Sumber: BPS, diolah
40.00

30,000
25,405
25,000


35.00

23,841
21,365

20,500

19,870

20,265

20,000

19,600

30.00
17,700
16,400

15,000


25.00

10,000

20.00
14.93

14.42

13.01

5,000

#N/A

#N/A

0


2002

2003

2004

12.53

11.40

10.57

10.09

8.83

7.74

15.00
#N/A


10.00

0

2005

2006

2007

2008

2009

2010

2011

2012


2014
5.00

-5,000

-10,000

2013

Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa)

Tingkat Kemiskinan (%)

Poly. (Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa))

Poly. (Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa))

0.00


4

TINGKAT KEMISKINAN
SE SUMATERA BARAT
Posisi Relatif Tingkat Kemiskinan (%) Kabupaten di Provinsi
Sumatera Barat 2013
Nasional (11.47%)

Sumber: BPS, diolah

Provinsi Sumatera Barat (7.56%)

5.35

7.81

5.36

6.66
2.28


4.61

5.02

7.86

7.74

8.12

8.37

8.26

7.68

9.17

5.77


8.53

10.26

8.64

16.12

Kab/Kota

5

Posisi Relatif Pertumbuhan Ekonomi (%) Kabupaten di Provinsi
Sumatera Barat 2010

5.26

6.38


6.12

Sumber: BPS, diolah

6.05
5.03

5.96

5.96

6.39

6.51

6.28

Provinsi Sumatera Barat (5.93%)

6.14


6.02

5.68

Nasional (6.1%)

5.14

5.89

5.63

5.28

4.88

6.26

Kab/Kota

6

B.INOVASI KELEMBAGAAN
TKPK
Uraian

7

INOVASI KELEMBAGAAN TKPK
1.

2.

3.

Memastikan kehadiran Penanggung Jawab dan atau Ketua
TKPK disetiap Rakor TKPK Daerah;
Memperkuat Komitmen SKPD tentang Komitmen Anggaran
dan Program Pro-Penanggulangan Kemiskinan dalam bentuk
penandatangan MOU antara Ketua TKPK dengan Kepala
SKPD;
Pemanfaatan Dana CSR Perusahaan dan BAZNAS :
a. Pembentukan Forum Stakeholder CRS (Unsur Pemerintah,
Swasta dan Masyarakat)
b. Alokasi Dana CRS prioritas pada program penanggulangan
kemiskinan yang tidak mampu dibiayai APBD (Rekap
Musrenbang)
c. Pembiayan 1 sarjana untuk 1 Nagari/Desa
8

LANJUTAN
4. Peningkatan Kapasitas Tim Teknis TKPK
Daerah dan Sense of Poverty Kepala SKPD
a. Mengikuti setiap pelatihan/magang yang
diadakan TKPK Prov & TNP2K
b. Peningkatan Kapasitas Tim Teknis melalui
kerja sama dengan Tim Ahli Perguruan
Tinggi dan TNP2K baik dalam Rakor TKPK
maupun Penyusunan Dokumen
Perencanaan Kemiskinan
c. Studi Komparatif
9

LANJUTAN
5. Komitmen Penyempurnaan Dokumen SPKD, tidak hanya
sekedar target output tapi lebih pada kualitas dokumen dan
komitmen memanfaatkan dokumen SPKD
a.
Puluhan kali FGD pada masing-masing sektor. Ex
Pendidikan (Guru, Kepala Sekolah, Siswa, Orang Tua,
Praktisi Pendidikan dan Dewan Pendidikan)
b.
Menghadirkan Tim Ahli TKPK ke Daerah dalam rangka
Konsultasi Publik SPKD
c.
Menghadirkan TKPK kab/kota Se Propinsi Sumatera
Barat.
d.
SPKD sumber referensi dalam penyusunan Renja SKPD.
6. Memiliki Sekretariat tersendiri dan Tenaga Teknis stanby di
sekretariat
10

C. ANGGARAN KEMISKINAN
DAERAH
Uraian

11

KERANGKA DASAR


Analisis Anggaran dilakukan dengan
menggunakan informasi anggaran yang sudah
dieksekusi, bukan informasi rencana anggaran.
 Indikator utama capaian (outcome) pada
masing-masing bidang-bidang merupakan
ukuran yang digunakan untuk menilai
penganggaran yang berpihak kepada
penanggulangan kemiskinan (peningkatan
kesejahteraan rakyat)
12

KERANGKA KONSEPTUAL
Analisis Anggaran
Penanggulangan Kemiskinan

Analisis Makro
(BAPPEDA)

Analisis Mikro
(SKPD)

Distribusi Anggaran

Distribusi Penggunaan
Anggaran

Gap Anggaran Vs
Permasalahan

Gap Anggaran Vs
Permasalahan
13

ANALISIS MAKRO
REKAPITULASI DANA PENANGGULANGAN KEMISKINAN
TAHUN 2015
APBD Kabupaten
APBD Kabupaten/Sharing (KMN)
Total APBD Kabupaten

: Rp. 9.182.008.350
: Rp.

APBD Provinsi

: Rp. 2.870.930.000,-

Rp. 9.182.008.350,-

PNPM Mandiri Perkotaan (Dept PU) :
PNPM Mandiri Perdesaan (Depdagri):
PPIP (Dept PU)
:
PAMSIMAS (Dept PU)
:
BOS (Pendidikan)
:
LAIN-LAIN
:

Total APBN

:

TOTAL (APBD 2 + APBD 1 + APBN) :

Rp. Rp. 9.000.906.000
Rp. Rp. 1.925.000.000
Rp. 20.298.070.000
Rp. 46.874.570.000

Rp. 62.744.255.000,Rp. 74.797.143.350,-

ANALISIS MIKRO:
POLA DISTRIBUSI PENGGUNAAN ANGGARAN
Belanja Kesehatan Menurut Mata Anggaran Kab.Dharmasraya, Tahun 2015
TOTAL
(RP)

MATA ANGGARAN

PERSEN

Investasi
MA.1.2 Bangunan/Konstruksi
MA.1.3 Pengadaan Alat Non-Medis
MA.1.4 Pengadaan Alat medis
MA.1.5 Fellowship Untuk Pendidikan Pegawai
MA.1.6 Investasi Lainnya
Operasional
MA.2.1 Gaji/Honorarium
MA.2.2 Obat dan Bahan Medis
MA.2.3 Bahan Non-Medis
MA.2.4 Perjalanan
MA.2.5 Akomodasi
MA.2.6 Utilities (Telepon, Listrik, Air)
MA.2.7 Biaya Operasional Lainnya
Pemeliharaan
MA.3.2 Gedung/Konstruksi
MA.3.3 Alat Non-Medis
MA.3.4. Alat Medis
MA.3.5 Pelatihan
MA.3.6 Pemeliharaan Lainnya
Grand Total

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

7,382,567,000
2,565,000,000
1,515,000,000
-

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

21,036,440,450
981,530,000
830,000
250,280,000
193,200,000
226,115,000

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

67,100,000
3,500,000
55,660,000
21,000,000
34,298,222,450

21.52
7.48
4.42
0.00
0.00
0.00
61.33
2.86
0.00
0.73
0.00
0.56
0.66
0.00
0.20
0.01
0.00
0.16
0.06
100.00
15

SEKRETARIAT

TIM KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN
(TKPK) KABUPATEN DHARMASRAYA
KANTOR BAPPEDA KAB. DHARMASRAYA
JL. LINTAS SUMATERA KM 2 PULAU PUNJUNG DHARMASRAYA.
TELP /FAX : (0754) 40319